33 BAB IV PENUTUP
A.Kesimpulan
Komposisi “Ester” terdiri dari tiga babak. Setiap babak dalam komposisi ini
diolah secara naratif dan deskriptif. Karena itu, untuk menyampaikan pesan
atau cerita yang terkandung dalam komposisi ini diberikan leitmotif supaya
para pendengar dapat menangkap alur dan gambaran cerita yang ingin
disampaikan dengan baik. Babak pertama menceritakan Ester yang diangkat
menjadi ratu atas kerajaan Babilonia. Babak kedua memberikan gambaran
ikhtiar Haman untuk membinasakan orang Israel. Babak terakhir menceritakan
kemenangan Ester atas Haman dengan perlawanan bangsa Yahudi kepada
musuh-musuhya. Kisah ini diakhiri dengan perayaan Purim.
Pesan moral yang dapat diambil dari kisah “Ester” sendiri adalah pengharapan akan kehidupan yang akan datang. Sejatinya, hidup manusia
dalam kendali dan tangan Tuhan Yang Maha Kuasa. Kisah “Ester”
membuktikan adanya kuasa pembalikan keadaan yang berasal dari Tuhan Yang
Maha kuasa. Maka, kita sebagai manusia tidak boleh berhenti berharap karena
harapan akan selalu ada, meskipun kita belum mengetahui kapan harapan
menjadi kenyataan.
B.Saran
Saran bagi dosen-dosen Fakultas Seni Pertunjukan UKSW agar dapat
memberi motivasi bagi mahasiswa untuk berani berkarya dan jangan pernah
menyerah dengan mahasiswa. Saran bagi rekan-rekan mahasiswa terutama
yang mengambil konsentrasi Komposisi Musik agar giat belajar dan melatih
diri untuk berani berkreasi membuat komposisi atau aransemen, serta belajar
