• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERLINDUNGAN HUKUM PEMBERI GADAI TERHADAP KERUSAKAN ATAU KEHILANGAN BARANG OBJEK GADAI YANG DISEBABKAN KARENA FORCE MAJEURE - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PERLINDUNGAN HUKUM PEMBERI GADAI TERHADAP KERUSAKAN ATAU KEHILANGAN BARANG OBJEK GADAI YANG DISEBABKAN KARENA FORCE MAJEURE - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

PERLINDUNGAN HUKUM PEMBERI GADAI TERHADAP KERUSAKAN ATAU KEHILANGAN OBJEK GADAI YANG DISEBABKAN KARENA

FORCE MAJEURE

Pemberian kredit gadai adalah pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan prosedur pelayanan yang sangat sederhana, mudah cepat dan tidak memerlukan administrasi yang menyulitkan. Perjanjian (jaminan) gadai hanya akan ada apabila sebelumnya telah ada perjanjian pokoknya, yaitu perjanjian yang menimbulkan hubungan hukum utang piutang yang dijamin pelunasannya dengan benda bergerak. Dalam praktek di lapangan yang sering menjadi masalah bahwa ada kemungkinan pada waktu pelunasan kredit, barang jaminan yang akan di ambil oleh pemberi gadai ternyata rusak atau hilang yang disebakan baik karena kelalaian dari petugas maupun disebabkan karena Force Majeure.

Permasalahan yang akan diteliti dalam penulisan ini adalah bagaimana perlindungan hukum Pemberi gadai terhadap kerusakan atau kehilangan Objek gadai yang disebabkan karena Force Majeure serta bagaimana proses penyelesaian terhadap kerusakan atau kehilangan Objek Gadai yang disebabkan karena Force Majeure. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian yuridis normatif.

Hasil kesimpulan yang diambil dalam penelitian ini yaitu: (1) Perlindungan hukum pemberi gadai terhadap kerusakan atau kehilangan objek gadai yang disebabkan karena force majeure adalah dalam keadaan tidak normal di mana barang yang dijadikan jaminan hilang, rusak, yang berada di luar kekuasaan penerima gadai tidak menghapuskan kewajiban pemberi gadai melunasi hutangnya. Namun dalam praktek pihak penerima gadai telah mengambil langkah-langkah pencegahan dengan menutup asuransi kerugian sehingga dapat dilakukan penyelesaian yang adil; serta (2) Proses penyelesaian terhadap kerusakan atau kehilangan objek gadai yang disebabkan karena force majeure adalah bahwa memang benar pada Surat Bukti Kredit (SBK) pihak pegadaian tidak bertanggungjawab terhadap rusak atau hilangnya objek gadai yang disebabkan karena Force Majeure, namun khusus untuk jaminan gadai yang telah di asuransikan, maka objek gadai yang rusak tersebut akan diganti oleh perusahaan Asuransi Jasindo, terhadap barang jaminan rusak yang tidak di asuransikan sebelumnya maka tidak mendapat penggantian sesuai nilai dari objek jaminannya, namun Pegadaian memberikan kebijakan untuk mengganti setengah dari nilai objek jaminannya.

(2)

ABSTRACT

PLEDGOR LEGAL PROTECTION AGAINST LOSS OR DAMAGE CAUSED DUE TO OBJECT PAWN FORCE MAJEURE

The provision of mortgage loans is based on the law of pawn lending services with a very simple procedure, easy, fast and does not require a complicate administration. Agreement (guarantee) pledge will only exist if there is an agreement had previously been substantially, ie agreements that give rise to legal relations which guaranteed repayment of debts with moving objects. In practice in the field is often the case that there is a possibility at the time of repayment of the credit, collateral to be taken by the pledgor become corrupted or lost the disebakan either due to negligence of the officers as well as due to Force Majeure.

Issues that will be examined in this paper is how the legal protection Giver lien against damage or loss object pawn due to Force Majeure as well as how the settlement process against damage or loss caused Objects Pawn Force Majeure. This study will use a research method normative

The conclusions drawn in this study are: (1) the pledgor legal protection against damage to or loss of a pawn object caused due to force majeure is in an abnormal state in which the goods were pledged as collateral for lost, damaged, diseased or dead that is beyond the power recipients pledge not waive the pledgor to repay the debts. But in practice the recipient pawn has taken precautionary measures to cover insurance losses that can be carried out a fair settlement; and (2) The process of settlement for damage or loss of a pawn object caused due to force majeure is that it is true in the Letter of Credit Proof (SBK) the mortgage is not responsible for damaged or lost object pawn due to Force Majeure, but exclusively for the collateral pledge has been insured, then the object pawn damaged will be replaced by Jasindo insurance company, to guarantee goods are not damaged before the insured does not receive compensation according to the value of the object bail, but Pawnshops give a policy to replace half of the value of the object collateral.

Referensi

Dokumen terkait

Pusat pertunjukan musik dan pusat interaksi komunitas musik kaum muda di Yogyakarta adalah sebuah tempat yang menjadi pusar, pokok pangkal yang digunakan untuk

Mendekati dengan model LSTM, kami melakukan proses validasi akurasi dengan SVM melalui perbandingan hasil prediksi jenis emosi suara metode klasifikasi SVM dengan jenis

Penelitian tindakan kelas ini dilaksa- nakan di SD N Surakarta yang beralamat di Jalan Sere No 08, Kelurahan Pajang, Keca- matan Laweyan, Kota Surakarta.

DAFTAR REKAPITULASI PEROLEHAN SUARA CALON ANGGOTA DPD PROVINSI JAWA TENGAH PADA PEMILU 2004. NO NOMOR DAN NAMA CALON

Sistem pranata mangsa ini merupakan hasil pengamatan yang dilakukan oleh masyarakat Jawa, sehingga pada jaman dulu sangat sesuai dengan perubahan musim di tanah Jawa dan

Berdasarkan hasit pembahasan yang tetah peneliti kemukakan, maka dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan penataan PKL di pasar Bambu Kuning kota Bandar Lampung betum efektif

Kekasaran permukaan dari material polimer dan komposit bisa diuji dengan berbagai cara, mulai dari Tactile method (Profile measurement), Focus variation (Areal

Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tenur Kantor Akuntan Publik dan reputasi Kantor Akuntan Publik dan dependennya adalah kualitas