BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran kinerja merupakan suatu proses mencatat dan mengukur
pencapaian pelaksanaan kegiatan dalam arah pencapaian sasaran, tujuan, misi dan
visi melalui hasil-hasil yang ditampilkan beberapa produk, jasa ataupun proses
pelaksanaan suatu kegiatan.
Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir telah melaksanakan pembangunan yang
tersebar di seluruh satuan kerja perangkat daerah Kabupaten Ogan Ilir. Untuk
melihat keberhasilan pelaksanaan pembangunan maka akan dilakukan pengukuran
kinerja dengan menggunakan indikator kinerja program dan kegiatan yang telah
dilaksanakan. Indikator kinerja itu sendiri adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif
yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah
ditetapkan. Dalam manajemen strategis terdapat bagian yang meliputi visi, misi,
tujuan dan sasaran serta cara mencapai tujuan dan sasaran yang meliputi
kebijakan, program dan kegiatan. Sehingga dari rencana strategis tersebut ada 3
(tiga) hal yang akan diukur kinerjanya setiap tahun yaitu (1) sasaran, (2) program
dan (3) kegiatan. Untuk mengukur ketiga hal tersebut diperlukan indikator kinerja
yang terdiri dari 5 (lima) indikator yaitu indikator masukan (input), indikator
keluaran (output), indikator hasil (outcomes), indikator manfaat (benefit), dan
indikator dampak (impact). Indikator kinerja yang digunakan seperti yang telah
ditetapkan dan dituangkan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja
Perangkat Daerah Tahun 2012. Program dan kegiatan tersebut mengacu kepada
Rencana Kerja Tahunan SKPD Tahun 2012 yang juga tertuang didalam Rencana
Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012.
Pengukuran kinerja dimaksud dengan memanfaatkan data kinerja yang
diperoleh melalui dua sumber yaitu :
1. Data internal yang berasal dari sistem informasi yang ada, baik kegiatan
akuntabilitas kinerja SKPD, laporan keuangan SKPD/Laporan keuangan
Pemerintah Daerah maupun laporan kegiatan lainnya;
2. Data Eksternal, data-data sekunder sepanjang relevan dengan pencapaian
kinerja Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir.
Mengacu pada ketentuan yang berlaku dalam Inpres No.7 Tahun 1999,
Keputusan Kepala LAN No. 239/IX/6/8/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang
Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara pendayagunaan Apratur Negara dan
Repormasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang penyusunan penetapan
kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Intansi pemerintahan, Kinerja
Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir diukur berdasarkan Tingkat pencapaian Sasaran
dan indikator sasaran serta mengambarkan pula tingkat capaian pada program /
kegiatan. untuk mengetahui gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran dan
Program/Kegiatan dilakukan melalui media Rencana Kinerja yang dibandingkan
dengan realisasinya.
Pencapaian sasaran diperoleh dengan cara membandingkan target
dengan realisasi indicator sasaran melalui media formulir pengukuran kinerja.
Untuk mempermudah interprestasi atas pencapaian sasaran dan
program/kegiatan serta indicator makro di berlakukan nilai serta makna dari nilai
tersebut yaitu :
- 85 s.d.100 = Baik sekali
- 70 s.d.<85 = Baik
- 55 s.d <70 = Cukup
- <55 = Kurang
Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis
pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai
sebab – sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan
Indikator Kinerja
Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang mengambarkan
tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan, dengan
memperhitungkan indicator masukan ( inputs, keluaran ) ( otputs, dan hasil
Indikator Sasaran
Indikator sasaran adalah sesuatu yang dapat menunjukkan secara siknivikan
mengenai keberhasilan atau kegagalan pencapaian sasaran. Indikator sasaran di
lengkapi dengan target kuantitatif dan satuannya untuk mempermudah
pengukuran pencapaian sasaran.
Dalam analisis pencapaian sasaran strategis yang hendak diwujudkan
pada tahun 2012 indikator sasaran yang digunakan berpedoman pada indikator
dan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Ogan Ilir
Nomor 7 Tahun 2010 tanggal 28 Oktober 2010 dan Indikator Kinerja Utama
Kabupaten Ogan Ilir Nomor 45 Tahun 2011 tanggal 01 Desember 2011.
B. EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA
Pelaksanaan Rencana kerja Tahun 2012 berdasarkan Pencapaian Sasaran
Strategis dilihat dari indikator kinerja dapat dijelaskan dalam kelompok tujuan dan
sasaran sebagai berikut:
1.1. Tujuan : Meningkatkan Kapasitas Pemerintahan Daerah dengan
Pemerintahan yang Amanah
1.1.1. Sasaran : Meningkatnya kualitas SDM aparat. Adapun Indikatornya
sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan
capaian sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut:
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Tingkat Penyelesaian pelanggaran kedisiplinan pegawai
%
90 100 111,1
2. Jumlah PNS yang mengikuti
diklat PIM II, III dan I % 55 55 100
3. Terealisasinya capaian kinerja dan
keuangan % 100 67 67
4. Proporsi aparat berdasarkan tingkatan :
-Secara umum capaian indikator kinerja diatas telah dapat dicapai dengan baik.
Ada capaian target indicator melebihi 100%. Namun ada juga yang belum
mencapai target, seperti pada Indikator proporsi agar ditingkat SD dan SMP serta
S3. Hal tersebut karena formasi penerimaan untuk tahun 2012 tidak ada,
sementara diklat struktural sudah terlaksana 100%.. b. SLTP 5. Aparat yang mendapatkan diklat :
a. Struktural
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
1. Tingkat Penyelesaian pelanggaran kedisiplinan pegawai
%
111,1 85 98,05
2. Jumlah PNS yang mengikuti diklat PIM II, III dan I
Tahun
100 100 100
3. Terealisasinya capaian kinerja dan keuangan
%
67 70,5 68,75
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1. Tingkat Penyelesaian pelanggaran kedisiplinan pegawai
% 85 100 15 Naik
2. Jumlah PNS yang mengikuti diklat PIM II, III dan I
Tahun 14 55 41 Naik
3. Terealisasinya capaian
kinerja dan keuangan % 74 67 7 Turun
4. Proporsi berdasarkan tingkatan :aparat a. SD 5. Aparat yang mendapatkan diklat :
a. Struktural
Target kinerja untuk sasaran tersebut yang melebihi target, namun ada juga yang
perlu peningkatan.
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun
2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
1. Tingkat Penyelesaian pelanggaran
kedisiplinan pegawai % 85 100 100 100
100
2. Proporsi aparat berdasarkan tingkatan :a. SD b. SLTP 5. Aparat yang mendapatkan diklat :
% - - - 0,05 -3. Aparat yang mendapatkan diklat :a. Struktural
b. Fungsional % Pada tahun 2012 capaian indikator kinerja sasaran tersebut diatas secara
keseluruhan belum 100%. Hasil yang telah dilaksanakan:
Persentase keberhasilan tahun 2012 menitik beratkan pada pelaksanaan dan fungsi
struktur organisasi yang ada di Pemerintah kabupaten Ogan Ilir menuju yang lebih
baik, dimana ada beberapa SKPD yang mengalami pembaharuan struktur
organisasi.
1.1.2. Sasaran : Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas kinerja
pemerintahan. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian
Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Berkurangnya ketidakpuasan / komplain masyarakat
% 5
5 100
2. Penyelesaian izin lokasi % 100 100 100
3. Penyelesaian kasus tanah negara / daerah
% 100
90 90
Capaian indikator sasaran tersebut diatas cukup berhasil, dari 3 indikator hanya 1
indikator yang 90% sedangkan 2 lainnya telah mencapai 100%.
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
1. Berkurangnya ketidakpuasan / komplain masyarakat
% 5 6,5 5,75
2. Penyelesaian izin lokasi % 100 24 62
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1. Berkurangnya ketidakpuasan / komplain
masyarakat % 6,5 5 1,5 Naik
2. Penyelesaian izin lokasi % 24 100 76 Naik
3. Penyelesaian kasus tanah negara / daerah % 65 90 25 Naik Perbandingan capaian indikator sasaran tahun 2011 dan 2012 semua
menunjukkan kenaikan yang berarti semua indikator tercapai.
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun
2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan
Realisasi Realisasi
s.d 2012
Target 2015
Capaian %
2011 2012
1. Berkurangnya
ketidakpuasan / complain masyarakat
% 6,5 5 5 5 100
2. Penyelesaian izin lokasi % 24 100 100 100 100
3. Penyelesaian kasus tanah negara / daerah % 65 90 90 100 90
Pada tahun 2012 Capaian Indikator Kinerja Sasaran tersebut hampir mencapai
100%, Capaian tersebut telah mencapai target akhir tahun RPJMD pada tahun
2015.
1.1.3. Sasaran : Meningkatnya efisiensi birokrasi. Adapun indikatornya
sebagai berikut:
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Prosentase tingkat kualitas pelayanan publik
Target indicator sasaran hampir tercapai yaitu kurang 2 % lagi menjadi 100%.
Hambatannya masih terdapat pelayanan administrasi yang dilaksanakan PNS
kurang dimaklumi masyarakat sedangkan hal tersebut sudah menjadi Standar
Operational Procedur (SOP).
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1. Prosentase tingkat kualitas pelayanan publik
% 97,92 68 82,96
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1. Prosentase tingkat kualitas pelayanan publik
% 68 97,92 29,92 Naik
Perbandingan capaian indicator tahun 2012 dan 2011 tidak mengalami kenaikan
yang signifikan.
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun
2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012
Target
2015 Capaian %
2011 2012
1. Prosentase tingkat kualitas pelayanan publik
% 68 97,92 97,92 80 122,4
Pada tahun 2012 capaian indikator kinerja sasaran tersebut diatas adalah 85 %
jika dibandingkan dengan target 2015. Hasil yang telah dilaksanakan antara lain:
1. Dapat diterapkannya kinerja terhadap sistem pelayanan publik yang lebih
sistematis, terarah dalam mencapai kualitas dan tanggungjawab.
2. Meningkatnya kemampuan aparatur pemerintah desa
4. Perbaikan sistem pelaksanaan pelayanan kerja
5. Terpantaunya evaluasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik
6. Terlaksananya koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif
1.1.4. Sasaran : Meningkatnya tertib administrasi dan manajemen pemerintahan serta kualitas pelayanan kepada masyarakat. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian sasaran
serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
No INDIKATOR TARGET REALISASI %
1 Ketersediaan organisasi perangkat daerah 100% 100% 100%
2 Luas tanah yang bersertifikat 12,75% 7% 65%
3 Kepemilikan KTP 52,4% 61,82% 117,97%
4 Kepemilikan akta kelahiran per 1000 92,24% 73,91% 80,13% 5 Ketersediaan peraturan perundang-undangan 85% 85% 100%
Capaian target indicator sasaran tersebut diatas belum sepenuhnya tercapai. Hal
ini dikarenakan perlu peningkatan partisipasi masyarakat yang berdomisili di
desa-desa yang terletak jauh dari ibukota kecamatan.
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Ketersediaan organisasi perangkat daerah % 100% 100% 100
2 Luas tanah yang bersertifikat % 12,75% 8,9% 70
3 Kepemilikan KTP Orang 316.963 195,971 61,82
4 Kepemilikan akta kelahiran per 1000 % 92,24 73,91 80,13 5 Ketersediaan peraturan perundang-undangan % 85 85 100
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012
(%)
Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Ketersediaan organisasi
2 Luas tanah yang
bersertifikat % 65 70 67,5
3 Kepemilikan KTP % 61,82 60,06 60,94
4 Kepemilikan akta kelahiran per 1000
% 80,13 95,13 87,63
5 Ketersediaan peraturan
perundang-undangan %
100
200 50
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Ketersediaan organisasi
perangkat daerah % 100 100 100 Tetap
2 Luas tanah yang
bersertifikat % 12 8,9 70 Naik
3 Kepemilikan KTP % 48,2 61,82 32,88 Naik
4 Kepemilikan akta kelahiran per 1000
% 91,74 73,9 (13,36) Turun
5 Ketersediaan peraturan
perundang-undangan % 80 85 106,25 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun
2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
Target
2015 Capaian %
2011 2012
1 Ketersediaan organisasi
perangkat daerah % 100 100 100 100 100
2 Luas tanah yang
bersertifikat % 12 8,9 80,12 15 59,33
3 Kepemilikan KTP % 48,2 61,82 61,82 65 95,11
4 Kepemilikan akta kelahiran per 1000
% 91,74 73,9 73,9 93,74 85,47
5 Ketersediaan peraturan
perundang-undangan % 80 85 85 90 94,4
Pada tahun 2012 capaian indikator kinerja sasaran tersebut diatas baik
karena sudah mendekati target tahunan. Untuk mendekati target tahun
1.1.5. Sasaran : Meningkatnya kemampuan keuangan dan kekayaan daerah. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Prosentase peningkatan pendapatan daerah
% 15 58,07 387,16
2 Sumbangan PAD terhadap APBD
% 3 4,26 142
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
1 Prosentase peningkatan
pendapatan daerah % 58,07 10,65
34,36
2 Sumbangan PAD
terhadap APBD % 4,26 2,16
3,21
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Prosentase peningkatan pendapatan daerah
% 10,65 58,07 47,4 Naik
2 Sumbangan PAD
terhadap APBD % 2,16 4,26 2,1 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012
1 Prosentase peningkatan
pendapatan daerah % 10,65 58,07 58,07 20
290,35
2 Sumbangan PAD terhadap
APBD % 2,16 4,26 4,26 5
Hasil capaian pada sasaran ini adalah sudah melebihi 100%, hal ini berarti
pencapaian pendapatan daerah yang bersumber dari penerimaan berupa
pajak, retribusi dan lain sebagainya mencapai pada apa yang diharapkan
untuk menunjang perekonomian daerah.
1.1.6. Sasaran : Meningkatnya informasi dan komunikasi manajemen pemerintahan dan akses pemanfaatannya. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Banyaknya jenis system informasi
manajemen yang dimiliki pemda Buah 8 5 62,5
2 Ketersediaan sarana dan prasarana
komunikasi dan informasi % 40 40 100
3 Ketersediaan data yang akurat
% 85 85 100
Capaian indikator sasaran diatas dapat diuraikan sebagai berikut ada 2
indikator telah mencapai 100%, Indikator pertama mengalami ketidakberhasilan
disebabkan sudah banyak sistem informasi swasta, sehingga sarana informasi sudah
cukup.
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012
(%) Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Banyaknya jenis sistem informasi manajemen yang dimiliki pemda
Buah 5 4 4,5
2 Ketersediaan sarana dan prasarana komunikasi dan informasi
% 40
31,5
35,75
3 Ketersediaan data yang
akurat %
85
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1 Banyaknya jenis sistem informasi
2 Ketersediaan sarana dan prasarana
3 Ketersediaan data yang
akurat % 80 85 5 Naik
Perbandingan capaian indikator tahun 2012 dan 2011, sarana indicator cukup berhasil
karena ada peningkatan capaian indikator.
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun
2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
1 Banyaknya jenis system informasi manajemen yang dimiliki pemda
Buah 4 5 5 9 55,55
2 Ketersediaan sarana dan prasarana komunikasi dan informasi
% 31,5 40 40 50 80
3 Ketersediaan data yang
akurat % 80 85 85 50
170
Perbandingan capaian indicator tahun 2012 dan 2015 sudah mencapai lebih
dari 100%. Capaian indikator sasaran tersebut antara lain :
1. Meningkatnya pelayanan informasi dan pemberitaan yag berimbang ditengah masyarakat tentang pembangunan di Kabupaten Ogan Ilir
2. Meningkatnya akses pelayanan informasi dan pemberitaan yang dibutuhkan masyarakat
3. Menciptakan sarana / media informasi internet tentang Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir yang dapat di akses oleh seluruh masyarakat dengan menyediakan website kabupaten
5. Mendokumentasikan pemberitaan media massa mengenai kinerja Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir
6. Tersedianya produk-produk kajian Kabupaten Ogan Ilir
1.2. Tujuan : Meningkatnya peran serta masyarakat dan swasta dalam
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
1.2.1 Sasaran : Meningkatnya kerjasama daerah. Adapun Indikatornya sebagai berikut:
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Peningkatan intensitas kerjasama
% 23 6 26
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Peningkatan intensitas
kerjasama %
26 22,72 24,36
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Peningkatan intensitas
kerjasama % 5 6 120 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1 Peningkatan intensitas
kerjasama % 5 6 Naik 25
1.2.2 Sasaran : Meningkatnya partisipasi masyarakat dan swasta dalam penyusunan perencanaan dan kebijakan daerah. Adapun Indikatornya sebagai berikut:
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Peningkatan kegiatan
penelitian % 10 10 100
Capaian indicator sasaran tersebut diatas adalah 100%
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Peningkatan kegiatan penelitian
% 10 9 9,5
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Peningkatan kegiatan penelitian
%
9 10 1 Naik
Capaian inddikator sasaran tahun 2012 lebih tinggi daripada tahun 2011. Ini
menunjukkan suatu keberhasilan.
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1 Peningkatan kegiatan penelitian
Capaian pada sasaran ini terlihat pada tersusunnya hasil kajian dan
penelitian terhadap Kabupaten Ogan Ilir untuk pelaksanaan perencanaan
pembangunan dan baru mencapai 66,66%.
1.2.3 Sasaran : Meningkatnya partisipasi masyarakat dan swasta dalam pembangunan. Adapun Indikatornya sebagai berikut:
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator sasaran tersebut diatas telah sesuai dengan yang ditargetkan
sebesar 100%. Keberhasilan ini karena peran Ibu-Ibu PKK yang mencapai sasaran
dan kerjasama dengan SKPD terkait saling menunjang dan terjalin dengan baik
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Jumlah PKK aktif
% 100 50 75
2 Posyandu aktif
% 100 68 84
3 Terhimpunnya swadaya
masyarakat %
54
52 53
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Jumlah PKK aktif %
100 100 100
2 Posyandu aktif %
100 100 100
3 Terhimpunnya swadaya masyarakat %
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Jumlah PKK aktif %
50 100 100 100
2 Posyandu aktif
% 68 100 100 100
3 Terhimpunnya
swadaya masyarakat % 52 54 54 90
Target indicator tahun 2012, masih ada 1 indikator yang belum mencapai
target. Sedangkan 2 indikator lainnya telah memenuhi target 2015, seperti terlihat
pada tabel berikut :.
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Di Tahun 2012, capaian indicator kinerja sasaran ini meliputi :
1. Cakupan kunjungan bayi ke pusat-pusat kesehatan seperti posyandu
2. Cakupan pelayanan anak balita
3. Terlaksananya kinerja PKK di seluruh kecamatan dengan melakukan berbagai kegiatan
1.3. Tujuan : Menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat.
1.3.1 Sasaran : Menurunnya kasus pelanggaran hukum. Adapun Indikatornya sebagai berikut:
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan
capaian sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1 Jumlah PKK aktif
% 50 100 100 100 100
2 Posyandu aktif %
68 100 100 100 100
3 Terhimpunnya swadaya
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Penurunan angka
pelanggaran hukum % 5 5 100
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%)
1 Penurunan angka pelanggaran hukum
% 5 5 5
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1 Penurunan angka pelanggaran hukum
%
5 5 0 Tetap
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
1 Penurunan angka pelanggaran hukum
%
5 5 5 5 100
1.3.2 Sasaran : Menurunnya kasus gangguan keamanan dan ketertiban. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Angka kriminalitas
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Angka kriminalitas % 5 5 5
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Angka kriminalitas % 5
5 0 Tetap
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan
Realisasi
Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1 Angka kriminalitas % 5
5 5 5 100
Sedangkan hasil capaian kinerja pada tahun 2012 untuk sasaran ini terlihat
dari terlaksananya jasa ketertiban masyarakat, walaupun untuk sasaran ini
diperlukan kerjasama dengan pihak terkait lainnya diantaranya pihak
Kepolisian dalam hal ini Kepolisian Resort Ogan Ilir dan Kepolisian Sektor
yang berada ditiap kecamatan diseluruh Kabupaten Ogan Ilir.
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Partisipasinya dalam pemilu presiden dan wakil
presiden % 75 0 0
2 Partisipasinya masyarakat dalam pemilu DPR,
DPD, DPRD % 75 0 0
3 Partisipasinya masyarakat dalam pemilihan
gubernur % 80 0 0
4 Partisipasinya masyarakat dalam pemilihan kepala
daerah % 80 0 0
5 Jumlah Kegiatan Pembinaan Politik
Buah 4 4 100
Untuk sasaran tersebut diatas hanya 1 indikator yang mencapai 100% yaitu
pembinaan politik sedangkan 4 indikator lainnya belum mencapai target dikarenakan
pada tahun 2012 pada Kabupaten Ogan Ilir tidak sedang melaksanakan Pemilu dan
Pemilkada.
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Partisipasinya dalam pemilu presiden dan wakil presiden
% 0 0 0
2 Partisipasinya
masyarakat dalam pemilu DPR, DPD, DPRD
% 0 0 0
3 Partisipasinya masyarakat dalam pemilihan gubernur
% 0 0 0
4 Partisipasinya masyarakat dalam pemilihan kepala daerah
% 0 0 0
5 Jumlah Kegiatan
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Partisipasinya dalam pemilu presiden dan wakil presiden
% 0% 0 0 Tetap
2 Partisipasinya masyarakat dalam pemilu DPR, DPD, DPRD
5 Jumlah Kegiatan
Pembinaan Politik Buah 0% 4 4 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan
Realisasi
Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1 Partisipasinya dalam pemilu
presiden dan wakil presiden % 0% 0 0 80
2 Partisipasinya masyarakat dalam pemilu DPR, DPD, DPRD
% 0% 0 0 80
3 Partisipasinya masyarakat
dalam pemilihan gubernur % 0% 0 0 85
4 Partisipasinya masyarakat dalam pemilihan kepala daerah
% 0% 0 0 85
5 Jumlah Kegiatan Pembinaan
Politik Buah 0% 4 4 5
Indikator sasaran diatas akan tercapai pada tahun 2014 dan 2015 pemilihan
umum, baik itu pemilihan presiden, pemilihan gubernur, pemilihan kepala
daerah dalam hal ini bupati dan pemilihan wakil rakyat atau anggota
legislatif, tetapi kegiatan yang telah dilaksanakan dalam hal mendukung
pencapaian target indicator diatas yang rutin dilaksanakan antara lain
2.1. Tujuan : Meningkatnya kualitas hidup penduduk
2.1.1 Sasaran : Meningkatnya akses pendidikan yang merata bagi semua
anak usia sekolah. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Angka partisipasi kasar TK/PAUD %
28,792 41,66 144,69
2 Angka partisipasi kasar SD %
100,43 104,94 104,49
3 Angka partisipasi kasar SLTP %
98,81 91,64 92,74
4 Angka partisipasi kasar SLTA %
61,79 66,68 107,91
5 Angka partisipasi murni SD %
93,90 97,15 103,46
6 Angka partisipasi murni SLTP %
81,60 78,28 95,93
7 Angka partisipasi murni SLTA %
81,97 53,04 64,71
8 Angka melek huruf %
97,70 99,11 101,44
9 Rata-rata lama sekolah Tahun
9 7,58 84,22
10 Rasio Murid SD – Ruang Belajar Orang
29 22 75,86
11 Rasio Murid SLTP – Ruang Belajar Orang
31 17 54,84
12 Rasio Murid SLTA – Ruang Belajar Orang
30 26 86,66
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1. Angka partisipasi kasar TK/PAUD % 41,66 46,03 43,85
2. Angka partisipasi kasar SD/MI % 104,94 109,58 107,26
3. Angka partisipasi kasar SMP/MTS % 91,64 92,02 91,83
5. Angka partisipasi murni SD % 97,15 91,32 94,24
6. Angka partisipasi murni SLTP % 78,28 67,27 72,77
7. Angka partisipasi murni SLTA % 53,04 39,97 46,51
8. Angka melek huruf % 99,11 99,06 99,08
9. Rata-rata lama sekolah Tahun 7,58 7,54 7,56
10. Rasio Murid SD – Ruang Belajar Orang 22 22 22
11. Rasio Murid SLTP –Ruang Belajar Orang 17 17 17
12. Rasio Murid SLTA –Ruang Belajar Orang 26 26 26
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1. Angka kasar TK/PAUDpartisipasi % 46,03 41,66 1,02 Turun 2. Angka kasar SD partisipasi % 109,58 104,94 4,64 Turun 3. Angka partisipasi
kasar SLTP
% 92,02 91,64
0,38 Tetap
4. Angka kasar SLTApartisipasi % 61,58 66,68 5,1 Naik 5. Angka partisipasi
murni SD
% 91,32 97,15
5,83 Naik
6. Angka partisipasi murni SLTP
% 67,27 78,28
11,01 Naik
7. Angka murni SLTApartisipasi % 39,97 53,04 13,07 Naik
8. Angka melek huruf % 99,06 99,11 0,05 Naik
9. Rata-rata sekolah lama Tahun 7,54 7,58 0,04 Naik
10. Rasio Murid SD – Ruang Belajar
Orang 22 22
0 Tetap
11. Rasio Murid SLTP – Ruang Belajar
Orang 17 17
0 Tetap
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1. Angka partisipasi kasar
TK/PAUD %
46,03 41,66 41,66
55 81,91
2. Angka partisipasi kasar SD % 109,58 104,94 104,94 106,00 99,00
3. Angka partisipasi kasar SLTP % 92,02 91,64 91,64 103,00 88,97
4. Angka partisipasi kasar SLTA % 61,58 66,68 66,68 70,00 95,26
5. Angka partisipasi murni SD % 91,32 97,15 97,15 98,00 99,13
6. Angka partisipasi murni SLTP % 67,27 78,28 78,28 85,00 92,10
7. Angka partisipasi murni
SLTA %
39,97 53,04 53,04
85,00 62,40
8. Angka melek huruf % 99,06 99,11 99,11 98,50 100,62
9. Rata-rata lama sekolah Tahun 7,54 7,58 7,58 12 63,16
10. Rasio Murid SD – Ruang
Belajar Orang
22 22 22
28 78,57
11. Rasio Murid SLTP – Ruang
Belajar Orang
17 17 17
30 56,66
12. Rasio Murid SLTA – Ruang
Belajar Orang
26 26 26
30 86,66
Ada beberapa hal yang membuat capaian kinerja untuk sasaran ini cukup berhasil tercapai, diantaranya :
1. Terselenggaranya Paket A setara SD
2. Terselenggaranya Paket B setara SMP
3. Terselenggaranya Paket C setara SMA
4. Rehabilitasi sedang/berat dibeberapa sekolah
5. Terselenggaranya pembinaan TK/SD
2.1.2. Sasaran : Meningkatnya mutu dan kualitas pendidikan. Adapun
Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Nilai rata-rata UASBN % 6,50 6,5 100
2. Angka kelulusan SD/MI % 100 100 100
3. Angka kelulusan SLTP % 100 99,952 99,95
4. Angka kelulusan SLTA % 100 99,948 99,95
5. Angka mengulang SD/MI % 0,1 0 0
6. Angka mengulang SLTP % 0 0 0
7. Angka mengulang SLTA % 0 0 0
8. Guru yang memiliki kualifikasi
S1/DIV % 40,82 49,41 121,04
9. Guru yang memiliki sertifikasi % 50 28 56
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada indikator dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1. Nilai rata-rata UASBN % 6,5 6,5 6,5
2. Angka kelulusan SD/MI % 100 100 100
3. Angka kelulusan SLTP % 99,952 100 99,976
4. Angka kelulusan SLTA % 99,948 100 99,974
5. Angka mengulang
SD/MI % 0 0
0
6. Angka mengulang SLTP % 0 0 0
7. Angka mengulang SLTA % 0 0 0
9. Guru yang memiliki
sertifikasi % 28 19,2
23,6
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada indikator dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1. Nilai rata-rata
UASBN % 6,5 6,5 0 Tetap
2. Angka kelulusan
SD/MI % 100 100 0 Tetap
3. Angka kelulusan
SLTP % 100 99,952 0,048 Turun
4. Angka kelulusan
SLTA % 100 99,948 0,052 Turun
5. Angka mengulang
SD/MI % 0 0 0 Tetap
6. Angka mengulang
SLTP % 0 0 0 Tetap
7. Angka mengulang
SLTA % 0 0 0 Tetap
8. Guru yang memiliki
kualifikasi S1/DIV % 39,42 49,41 9,99 Naik
9. Guru yang memiliki
sertifikasi % 19,2 28 8,8 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1. Nilai rata-rata UASBN % 6,5 6,5 6,5 6,50 100
2. Angka kelulusan SD/MI % 100 100 100 100 100
3. Angka kelulusan SLTP % 100 99,952 99,952 100 99,952
4. Angka kelulusan SLTA % 100 99,948 99,948 100 99,948
5. Angka mengulang SD/MI % 0 0 0 0 0
6. Angka mengulang SLTP % 0 0 0 0 0
8. Guru yang memiliki
kualifikasi S1/DIV % 39,42 49,41 49,41 45
109,8
9. Guru yang memiliki sertifikasi % 19,2 28 28 80 35
Capaian indikator sasaran pada tabel diatas terlaksana 100% dengan hasil yang telah dilakukan :
1. Terselenggaranya ujian nasional semua tingkatan di seluruh Kabupaten Ogan Ilir
2. Tercapainya target kelulusan
3. Terjadi peningkatan prestasi kerja guru
4. Pembinaan PGRI
5. Terpenuhinya beasiswa sekolah menengah dan perguruan tinggi
2.1.3 Sasaran : Meningkatnya kualitas manajemen pendidikan dan
pencitraan publik. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Jumlah sekolah standar nasionala. SD/MI b. SLTP/MTs 2. Jumlah sekolah standar internasional
a. SLTP/MTs 3. Program inclusivea. SD/MI
Perbandingan capaian indicator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada indikator dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012
(%)
1. Jumlah sekolah standar nasional 2. Jumlah sekolah standar internasional
a. SLTP/MTs
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada indikator dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1. Jumlah sekolah standar nasional a. SD/MI 2. Jumlah sekolah standar internasional
a. SLTP/MTs
3. Program inclusivea. SD/MI b. SLTP/MTs
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indicator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
2. Jumlah sekolah standar internasional 3. Program inclusivea. SD/MI
b. SLTP/MTs
Pada tahun 2012, capaian indicator diatas belum terlaksana
sepenuhnya, karena di Kabupaten Ogan Ilir baru terdapat Sekolah
Standar Nasional.
2.1.4. Sasaran : Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat. Adapun
Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Umur harapan hidup Tahun 67 66,59 99,38
2. Angka kematian bayi Orang 0
3. Angka kematian ibu melahirkan Orang 6
4. Prevalensi Gizi Buruk Orang 6 27 450
5. Persentase Balita gizi buruk yang
mendapat perawatan % 100 100 100
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1. Umur harapan hidup Tahun 66,59 66,57 133,16
2. Angka kematian bayi Orang 5
3. Angka kematian ibu
melahirkan Orang 4
5. Persentase Balita gizi buruk yang mendapat perawatan
% 100 100 100
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1. Umur harapan hidup Tahun 66,57 55,59 0,02
2. Angka kematian bayi Orang 5 3. Angka kematian ibu
melahirkan Orang 4
4. Prevalensi Gizi Buruk Orang 42 27 15 Turun
5. Persentase Balita gizi buruk yang mendapat perawatan
% 100 100 - Tetap
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d
2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1. Umur harapan hidup Tahun 66,57 66,59 66,59 68
2. Angka kematian bayi Orang 5 0
3. Angka kematian ibu
melahirkan Orang 4 5
4. Prevalensi Gizi Buruk Orang 42 27 27 5 540
5. Persentase Balita gizi buruk
yang mendapat perawatan % 100 100 100 100 100
2.1.5. Sasaran : Meningkatnya akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Imunnization (UCI) % 90 81 90
2. Pesentase balita ditimbang berat badannya % 80 68,36 85,4
3. Cakupan pelayanan kesehatan bayi % 100 81,8 81,8
4. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita % 100 58,3 58,3
5. Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih (Cakupan PN)
% 93 87,6 94,2
6. Persentase ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal (cakupan kunjungan kehamilan ke empat (K4))
% 93 87,6 94,2
7. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan masyarakat miskin % 100 75,6 75,6
8. Meningkatnya cakupan desa siaga aktif % 65 72,61 111,70
9. Persentase cakupan peserta KB aktif (Contraceptive prevalence rate=RPR) % 60,8 73,6 121,05
10. Persentase yang tidak terpenuhi
kebutuhan alkon (Unnet Need) % 0
0 0
11. Persentase persalinan anak remaja % 7 0,04 0,57
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%) % Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Imunnization (UCI)
% 81 82,6 81,8
2. Pesentase balita ditimbang berat badannya
% 68,36 56,57 62,46
3. Cakupan pelayanan
kesehatan bayi %
81,8 89,4 80,4
4. Cakupan pelayanan
kesehatan anak balita %
58,3 56,2 57,25
5. Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih (Cakupan PN)
% 87,6 89,43 88,51
6. Persentase ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal
(cakupan kunjungan kehamilan ke empat (K4))
7. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan masyarakat miskin
% 75,6 52,7 64,15
8. Meningkatnya cakupan
desa siaga aktif % 72,61 63,07 67,84
9. Persentase cakupan peserta KB aktif (Contraceptive prevalence rate=RPR)
% 73,6 80,46 77,03
10. Persentase yang tidak terpenuhi kebutuhan alkon (Unnet Need)
%
0
11. Persentase persalinan
anak remaja %
0,04 0,04 0
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Imunnization (UCI)
% 82,6 81 (1.6) Turun
2. Pesentase balita ditimbang berat badannya
% 56,57 68,36 11,79 Naik
3. Cakupan pelayanan kesehatan bayi % 79,0 81,8 2,8 Naik
4. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita % 56,2 58,3 2,1 Naik
5. Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih (Cakupan PN)
% 89,43 87,6 (1,83) Turun
6. Persentase ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal (cakupan kunjungan kehamilan ke empat (K4))
% 91,03 87,6 (3,43) Turun
7. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan masyarakat miskin
% 52,7 75,6 22,9 Naik
8. Meningkatnya cakupan desa siaga aktif % 63 72,61 9,61 Naik 9. Persentase cakupan peserta KB aktif
(Contraceptive prevalence rate=RPR)
% 80,46 73,6 (6,86) Turun
10. Persentase yang tidak terpenuhi kebutuhan
alkon (Unnet Need) 11. Persentase persalinan
anak remaja %
0,04
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
Target 2015
Capaian %
2011 2012
1. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Imunnization (UCI)
% 82,6 81 81 100 81
2. Pesentase balita ditimbang berat badannya % 56,57 68,36 68,36 90 75,96
3. Cakupan pelayanan kesehatan bayi % 79,0 81,8 81,8 100 81,8
4. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita % 56,2 58,3 58,3 100 58,3 5. Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga
kesehatan terlatih (Cakupan PN)
% 89,03 87,6 87,6 96 91,3
6. Persentase ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal (cakupan kunjungan
kehamilan ke empat (K4))
% 91,03 87,6 87,6 95 92,2
7. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan masyarakat miskin
% 52,7 75,6 75,6 100 75,6
8. Meningkatnya cakupan desa siaga aktif % 63,07 72,61 72,61 80 98,8 9. Persentase cakupan peserta KB aktif (Contraceptive
prevalence rate=RPR)
% 80,46 73,6 73,6 70 105,1
10. Persentase yang tidak terpenuhi kebutuhan alkon (Unnet Need)
% 0
11. Persentase persalinan anak
remaja %
0,04
2.1.6. Sasaran : Meningkatnya keluarga sejahtera. Adapun Indikatornya
sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1. Prevalensi kasus HIV Kasus 6 0 60
2. Pusat Informasi Konseling kesehatan Reproduksi remaja
% 40 51 45,5
3. Prosentase keluarga prasejahtera dan sejahtera 1
% 48,88 50,68 49,78
4. Persentase penduduk 15 tahun keatas menurut pengetahuan tentang HIV / AIDS
% 23,66 13,5 18,58
5. Prevalensi KB Aktif % 74,41 75,83 75,12
6. Prevalensi KB Pria % 5,24 4,38 4,81
7. Rata-rata Anak dalam
Keluarga org
2 2 2
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1. Prevalensi kasus HIV Kasus <5 6 120
2. Pusat Informasi Konseling kesehatan
Reproduksi remaja % 100 40 40
3. Prosentase keluarga prasejahtera dan
sejahtera 1 % 56,72 51578 48,88
4. Persentase penduduk 15 tahun keatas menurut pengetahuan tentang HIV / AIDS
% 80 1400 23,66
5. Prevalensi KB Aktif % 60,8 59836 74,41
6. Prevalensi KB Pria % 2,41 3133 5,24
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1. Prevalensi kasus HIV Kasus 5 6 1 Naik
2. Pusat Informasi Konseling kesehatan Reproduksi remaja
Kelompok 51 40 11 Turun
3. Prosentase keluarga prasejahtera dan sejahtera 1
% 50,68 48,88 7,8 Turun
4. Persentase penduduk 15 tahun keatas menurut pengetahuan tentang HIV / AIDS
Orang 800 1400 600 Naik
5. Prevalensi KB Aktif % 75,83 74,41 1,42 Turun
6. Prevalensi KB Pria % 4,38 5,24 0,86 Naik
7. Rata-rata Anak dalam
Keluarga org
2
2 2 Memenuhi
Target
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d 2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1. Prevalensi kasus HIV % 0 6 6 <5 120
2. Pusat Informasi Konseling
kesehatan Reproduksi remaja Kelompok
51
40 91 100 91
3. Prosentase keluarga
prasejahtera dan sejahtera 1 %
50,68
48,88 48,88 80 61,1
4. Persentase penduduk 15 tahun keatas menurut pengetahuan tentang HIV / AIDS
% 23,66 13,5 37,16 95 39,11
5. Prevalensi KB Aktif % 75,83 74,41 74,41 70 106,63
6. Prevalensi KB Pria % 4,38 5,24 5,24 3 174,66
7. Rata-rata Anak dalam
Keluarga org
2
Pencapaian sasaran di atas merupakan upaya Kabupaten Ogan Ilir
dalam mendukung pencapaian target Millenium Development Goal’s
(MDG’s) Kabupaten Ogan Ilir, berupaya untuk memenuhi target RAD
MDG’s Propinsi.
2.1.7. Sasaran : Meningkatnya pembinaan dan pemberdayaan generasi muda
serta olahraga. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Persentase organisasi pemuda yang aktif
Buah
137 137 100
2 Atlet Lokal yang sukses Orang 4 19 475%
3 Ketersediaan sarana dan prasarana olahraga
%
1,52 0,8 52,6%
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Persentase organisasi
pemuda yang aktif Buah
137
65 101
2
Atlet Lokal yang sukses Orang 19 78 48,5
3 Ketersediaan sarana dan
prasarana olahraga %
0,8
0,5 6,5
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket
2011 2012
1 Persentase organisasi
pemuda yang aktif Buah 65 137 72 naik
2 Atlet Lokal yang
3 Ketersediaan sarana
dan prasarana olahraga % 0 0,8 0,3 Turun
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi s.d 2012 Target 2015 Capaian %
2011 2012
1 Persentase organisasi pemuda
yang aktif Buah 65 137 137 159
86,1
2
Atlet Lokal yang sukses Orang 78 19 19 5 380
3 Ketersediaan sarana dan
prasarana olahraga % 0 0,8 0,8 1,52
52,63
Rata-rata pencapaian fisik dari program kegiatan diatas sudah melebihi 100% dapat dijelaskan dari berjalannya beberapa kegiatan sebagai berikut :
1. Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan guna menanamkan bibit kepemimpinan yang diikuti perwakilan organisasi kepemudaan di Kabupaten Ogan Ilir
2. Fasilitasi aksi bhakti social kepemudaan atas dukungan pelaksanaan jamboreepramuka di Kabupaten Ogan Komering Ilir
3. Fasilitasi pecan temu wicara organisasi pemuda, dalam rangka peringatan hari Sumpah Pemuda
4. Penyelenggaraan kompetisi olahraga yaitu kompetisi bola volley, bidar kabupaten, kejurda karate se-Kabupaten Ogan Ilir
3.1. Tujuan : Meningkatnya kestabilan pertumbuhan ekonomi
3.1.1 Sasaran : Meningkatnya indikator makro ekonomi daerah. Adapun
Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Pertumbuhan ekonomi % 5,83 6,68
2 PDRB Atas Dasar Harga Konstan a. Dengan Migas 3 PDRB atas dasar harga berlaku
a. Dengan migas b. Tanpa migas
8.534.094 8.321.305
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%)
2 PDRB Atas Dasar Harga Konstan 3 PDRB perkapita atas
dasar harga konstan a. Dengan migas b. Tanpa migas
3,661,011 3,591,617
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik
(Turun) Ket 3 PDRB perkapita atas
dasar harga konstan a. Dengan migas
b. Tanpa migas 3,661,011
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
2 PDRB Atas Dasar Harga Konstan
3 PDRB perkapita atas dasar harga konstan
sedangkan angka pertumbuhan ekonomi yang ditampilkan di atas
merupakan data sampai dengan akhir tahun 2011
3.2. Tujuan : Meningkatkan pendapatan masyarakat
3.2.1 Sasaran : Meningkatnya kualitas dan kuantitas produksi barang dan
jasa. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Produktivitas padi Ton/Ha 4.06 4,22 105.40
2 Produktivitas jagung Ton/Ha 4,913 4,22 85.96
3 Produktivitas kedelai Ton/Ha 1.432 - 0.00
4 Produksi perkebunan karet Ton 36,000 20.119,7 22.73
5 Produksi perkebunan sawit Ton 88.500 20.119,7 22,73
6 Produksi daging Ton 1.684,23 1,511,314 89,73%
7 Produksi telur Buah 1.730,64 577,008 33,34
9 Produksi ikan tangkap Ton 8.391,97 8,289.58 98,78
10
Tingkat Kecukupan a. Energi per kapita b. Protein perkapita
11 Cakupan Penguatan Cadangan Pangan % 60 30 50
12 Pengawasan dan pembinaan
kerawanan pangan % 66,7
88,38 132,50
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Produktivitas padi Ton/Ha 4,216 4,04 0,18
2 Produktivitas jagung Ton/Ha 4,233 3,39 0,83
3 Produktivitas kedelai Ton/Ha - 1,413 -1,41
4 Produksi perkebunan
karet Ton 20.119,7 32.000 -11.880
5 Produksi perkebunan
sawit Ton 8,581 86.000 -77.419
6 Produksi daging Ton 89,73 30,36 60,04
7 Produksi telur Buah 33,34 63,65 48,49
8 Produksi ikan budidaya Ton 71,87 100,49 86,18
9 Produksi ikan tangkap Ton 98,78 99,02 98,90
10
Tingkat Kecukupan a. Energi per kapita b. Protein perkapita
11 Cakupan Penguatan
Cadangan Pangan %
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Naik (Turun) Ket
2011 2012
1 Produktivitas padi Ton/Ha 4,04 4,22 0,18 Naik
3 Produktivitas kedelai Ton/Ha 1,413 - -1,413 Turun 4 Produksi perkebunan
karet Ton 32.000 20.119,7 -11.881 Turun
5 Produksi perkebunan
sawit Ton 86.000 20.119,7 -83.989 Turun
6 Produksi daging Ton 489,666 1,511,314 1,021,648 Naik
7 Produksi telur Buah 1,054,787 577,008 447,759 Turun
8 Produksi ikan
budidaya Ton 6,613,22 7,076,11 462,89 Naik
9 Produksi ikan tangkap Ton 7,913,68 8,289.58 375,5 Naik 10
Tingkat Kecukupan a. Energi per kapita
b. Protein perkapita
11 Cakupan Penguatan
Cadangan Pangan % 20
30 10 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
1 Produktivitas padi Ton/Ha 4,04 4,22 4,22 4,1 102,93
2 Produktivitas jagung Ton/Ha 3,39 4,22 4,22 5,115 82,50
3 Produktivitas kedelai Ton/Ha 1,413 - - 1,493 0
4 Produksi perkebunan karet Ton 32.000 20.119,7 20.119,7 40.500 49,67
5 Produksi perkebunan sawit Ton 86.000 20.119,7 20.119,7 95.000 21,18
6 Produksi daging Ton 489,67 1,511,314 1,511,314 1.917,05 78,83
7 Produksi telur Buah 1,054,79 577,008 577,008 1.971,14 30,09
8 Produksi ikan budidaya Ton 4.935 7,076,11 7,076,11 76.115,00 9,29
9 Produksi ikan tangkap Ton 5.994 8,289.58 8,289.58 9.692,74 85,52
10
Tingkat Kecukupan a. Energi per kapita b. Protein perkapita
11 Cakupan Penguatan Cadangan
Pangan % 20
30 30
80 37,5
12 Pengawasan dan pembinaan
kerawanan pangan % 40
88,38 88,38
Pada tahun 2012, capaian indicator kinerja sasaran tersebut :
1. Meningkatnya produksi pertanian
2. Kajian optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan
3. Terpenuhinya kebutuhan pangan
3.2.2 Sasaran : Meningkatnya peran serta masyarakat dalam
kewirausahaan. Adapun Indikatornya sebagai berikut :
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian
sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut :
Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2012
Satuan Target Realisasi %
1 Jumlah POKMASWAN Klp
44 45 102,27
2 Sukakeswan Org
32 0 0
3 Jumlah usaha peternakan mandiri Klp
8 6 75
4 Jumlah usaha perikanan mandiri Klp
12 10 83,33
5 Prosentase koperasi aktif %
77,36 80,41 104%
6 Prosentase usaha kecil menengah %
73,36 73,71 100%
Perbandingan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian indikator
kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan Capaian 2012 (%) Capaian 2011 (%)
% Rata-Rata
Capaian Ket
1 2 3 4 5 6
1 Jumlah POKMASWAN Klp 102,27 104,76 103,52
2 Sukakeswan Org 0 50,00 25,00
3 Jumlah usaha peternakan mandiri
Klp 75,00 50,00 25,00
4 Jumlah usaha perikanan mandiri
Klp 83,33 50,00 66,66
5 Prosentase koperasi aktif % 80,41 79,79 80,1
6 Prosentase usaha kecil menengah
Perbandingan kemajuan capaian indikator kinerja tahun 2012 dengan capaian
indikator kinerja tahun 2011 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Indikator Kinerja Satuan 2011Realisasi2012 (Turun)Naik Ket 1 Jumlah
3 Jumlah usaha peternakan mandiri
Klp
3 6 3 Naik
4 Jumlah usaha perikanan mandiri
Klp
5 10 5 Naik
5 Prosentase koperasi aktif
% 79,79
80,41 0,62 Naik
6 Prosentase usaha kecil menengah
% 73,84
73,71 0,13 Naik
Apabila dilihat dari perbandingan capaian indikator kinerja sampai dengan
tahun 2012 dengan target kinerja lima tahunan yang direncanakan dapat diuraikan
sebagai berikut :
Indikator Kinerja Satuan Realisasi Realisasi
s.d 2012
1 Jumlah POKMASWAN Klp 44
45 45 50 90
2 Sukakeswan Org 15
0 0 38 0
3 Jumlah usaha peternakan mandiri
Klp 3
6 6 14 42,85
4 Jumlah usaha perikanan mandiri
Klp 5
10 10 20 200
5 Prosentase koperasi aktif % 79,79
80,41 80,41 78,86 104
6 Prosentase usaha kecil menengah
% 73,84
73,71 73,71 744,86 100
Pencapaian sasaran ini antara lain :
1. dari 188 jumlah seluruh koperasi hanya terdapat 150 koperasi aktif
2. dari 13.584 jumlah UKM di Kabupaten Ogan ILir hanya ada 10.031
jumlah usaha mikro dan kecil
3. Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap