• Tidak ada hasil yang ditemukan

B1J010016 13.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "B1J010016 13."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

27

DAFTAR REFERENSI

Allard, M. & Moreau, G. 1987. Effect of Experimental Acidification on lotic Macroinvertebrate Community. Hydrobiologia 144 (1), pp 37-49.

APHA (American Public Health Association). 1985. Standard Methods for the

Examination of Water and Waste Water.Washington DC: American Water

Waste Association Water Polution Control Federation.

APHA (American Public Health Association). 1992. Standard Methods for the

Examination of Water and Waste Water.Washington DC: American Water

Waste Association Water Polution Control Federation.

Ariani Rita.2012. Kajian Kualitas Air Sungai Singkil Dengan Bioindikator Makrozoobentos dan Plankton. Medan. Pascasarjana Universitas sumatera utara.

BLH (Badan Lingkungan Hidup) Kabupaten Banyumas. 2010. Laporan Pengujian Kualitas Air dan Sumber Air Kabupaten Banyumas tahun 2010. Pemda Kabupaten Banyumas.

Barus, T.A. 1996. Metodologi Ekologis Untuk Menilai Kualitas Perairan Lotik. Medan. Jurusan Biologi, FPMIPA, USU.

Barus. 2002. Pengantar Limnologi. Medan, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Sumatra Utara.

Brower, J. E., J.H. Zar & C. N. Von Ende. 1990. Field and Laboratory Methods For

General Ecology. USA: Wm. C. Brown Publisher.

Choirudin I.R., Mustofa, N.S., & Max, R.M. 2014. Studi Hubungan Kandungan Bahan Organik Sedimen Dengan Kelimpahan Makrozoobenthos Di Muara Sungai Wedung Kabupaten Demak. Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro.4(3), pp. 168-176.

Cole, G.A. 1983. Texbook of Limnology. London : The Mosby Company.

Davis, L.H. 1955. The Marine and Fresh Water Plankton. Chicago, Michigan State University.

Dianthani, D. 2003. Identifikasi Jenis Plankton di Perairan Muara Badak Kalimantan Timur. Institut Pertanian Bogor.

Djarwanto & Subagyo, P. 1981. Statistik Induktif. Yogyakarta : BPFE.

Edmondson, W.T. 1959. Freshwater Biology. New York : John Willey & Sons, inc. Effendi,H. 2000. Telaah Kualitas air. Managemen Sumberdaya Perairan. Bogor.

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. pp.259.

(2)

28

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumberdaya dan

Lingkungan Perairan.Yogyakarta : Kanisius.

EPA. 1999. Importance Turbidity Provision. http : //www.epa.gov . Diakses pada tanggal 28 Oktober 2014.

Fardiaz. 1992. Polusi Air dan Udara. Yogyakarta : Kanisius.

Hersetiyawan, E. G. 2006. Struktur Komunitas Mikrobentos Di Sepanjang Sungai Banjaran Kabupaten Banyumas. Purwokerto. Fakultas Biologi, Universitas Jenderal Soedirman.

Kajak, Z. 1970. Benthos of Standing Waters.In W.T. Edmondson & G.G. Weinberg,

Eds.A Manual on Methods for The Assesment of Secondary Productivity in Fresh Water. Oxford, Blackwell Scientific Publication, pp .25-65.

Kastawi Yusuf . 2 005. Zoologi Avertebrata. Malang : UM Press.

Kendeigh, S.C. 1980. Ecology with Species Refrence to Animal and Man. New Delhi: Prentice Hall of India Priv LD.

Kinanti Tiara Esha, Siti Rudiyanti, & Frida Purwanti. 2014. Kualitas Perairan Sungai Bremi Kabupaten Pekalongan Ditinjau Dari Faktor Fisika-Kimia Sedimen Dan Kelimpahan Hewan Makrobentos. Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro.(3), pp.160-167.

Krebs, C. J. 1978. Ecology The Experimental Analysis of Distribution and

Abudance. Oxford : Harper & Rows Publisher.

Krebs, J.C. 1985. The Experimental Analysisi of Distribution and Abudance. New York: Harper & Row Publiser, Inc.

Kurniawan Anggoro. 2005. Struktur Komunitas Mikrobentos Sebagai Bioindikator Cemaran Organik di Sungai Klawing Kabupaten Purbalingga. Fakultas biologi. Purwokerto, Unsoed.

Lailli, C.M & Parsons, T.R. 1993. Biological Oceanography an Introduction. New York : Pergamon Press.

Mayagitha Kafin Aulia, Haeruddin, Siti Rudiyanti. 2014. Status Kualitas Perairan Sungai Bremi Kabupaten Pekalongan Ditinjau Dari Konsentrasi Tss, Bod5, Cod Dan Struktur Komunitas Fitoplankton. Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro.(3),pp. 177-185.

Ningsih, R. T. 2006. Diversitas Phylum Rotifera Di Aliran Sungai Banjaran Kabupaten Banyumas. Purwokerto, Fakultas Biologi, Unsoed.

(3)

29

Odum, E. P. 1971. Fundamental of Ecology 3rd Edition. London : Sounders Company.

Odum, E.P. 1993. Dasar-Dasar Ekologi. Yogyakarta : Gajah mada University Press. Odum E.P. 1994. Dasar-Dasar Ekologi. Yogyakarta : Gajahmada University Press. Odum, E.P. 1997. Dasar-dasar Ekologi. Terjemahan. Samingan, T. Yogyakarta :

Gadjah Mada University Press.

Pescod, M.B. 1973. Investigation of Rational Effluens and Stream Standards for Tropical Countries Asian. Bangkok. Institute of Technology.

Pemerintah Republik Indonesia. 1999. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Jakarta.

Sastrawijaya, A. T. 2000. Pencemaran Lingkungan. Jakarta : Penerbit Rineka Cipta. Serafim, M. Jr., Bonecker, C.C., Rossa, D.C., Lancas Toha, F.A., & C.L. Costa.

2003. Rotifers of The Upper Parana River Floodplain. Brazil Journal of

Biology. 63(2), pp. 207-212.

Siahaan, Indrawan, Soedharma dan Prasetyo. 2011. Kualitas Air Sungai Cisadane Jawa Barat-Banten. IPB.

Shirota, A. 1966. The Plankton of South Vietnam. Tokyo : Technical Cooperation. Siswanto, A.D., dan Zainul Hidayah. 2010. Kajian Pengaruh Debit Sungai Terhadap

Sebaran TSS di Muara Sungai Wonokromo dan Kebun Agung Surabaya. Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura.

Sudjoko. 1998. Ekologi. Yogyakarta : FMIPA IKIP Yogyakarta. Sugiyono. 2004. Statistika Untuk Penelitian. Bandung, Alfabeta.

Suwondo, E. Febrita, Dessy & M. Alpusari.2004. Kualitas Biologi Perairan Sungai Senapelan, Sago dan Sail Di Kota Pekanbaru Berdasarkan Bioindikator Plankton dan Bentos. Biogenesis 1 (1), pp. 15-20.

Wallace, R.L., Snell, T.W., Ricci, C., 2006. Rotifera 1: biology, ecology and

systematics. In: Segers, H., Dumont, H.J. (Eds.), Guides to the Identification of the Microinvertebrates of the Continental Waters of theWorld 2.

Netherlands :Kenobi Productions, Academic Publishing, The Hague, pp.1–

299.

Welch, P. S. 1952. Limnology. New York : Mc Graw-Hill Book Company. Wetzel, R. G. & Likens. 1992. Limnology Analysis. New York : Springer Verlag.

Referensi

Dokumen terkait

BANGHAY – ARALIN SA FILIPINO BANGHAY – ARALIN SA FILIPINO UNANG ARAW (TUKLASIN) UNANG ARAW (TUKLASIN) II... L LA AY YU UN

Jika ada Benjolan hilang pada saat berbaring, tidak pernah operasi, benjolan di lipat paha kanan atau kiri, terasa nyeri, benjolan berbentuk lonjong dan tonjolan bertambah

yang berkaitan dengan kuantitas produk tertentu agar mereka mendapatkan harga master dealer (bukan harga konsumen di pasaran). Master dealer ini biasanya memiliki beberapa

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi tentang hubungan masyarakat (public relation) terhadap citra merek (brand image) dalam membentuk loyalitas

Dapat disimpulkan bahwa istilah hasil belajar merupakan perubahan diri pada peserta didik,menciptakan karakteristik baru pada peserta didik itu sendiri sehingga dapat suatu

Bagi mereka yang telah melakukan kesalahan dengan jalan memuja atau menggunakan “ jasa-jasa Baik “ berhala diatas, mereka tentu akan mendapat hukuman sesudah “ kematiannya “ badan

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa pemanfaatan Lembar Kerja Siswa (LKS) sangat efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa pada

(Human Trafficking); Makalah dalam Seminar Nasional yang diselenggarakan oleh PJTKI Jawa Tengah, tema “ Perlindungan Terhadap CTKI ke Luar Negeri, Mencegah Perdagagan Orang