ABSTRAK
TINJAUAN
FAKTOR-FAKTOR
YANG BERHUBUNGAN
DENGAN INSIDENSI SUSPEKAUTISM
SPECTRU~I
DISORDER
(ASD) PADA PENDUDUK
DI KElJURAHAN
BABAKAN TAROGONG KECAMA TAN BOJONGLOA
KALER KOTA BANDUNGTAHUN
20m
Ade Kurnia Surawijaya, 2004, Pernbirnbing I : Widura, dr., MS
Pembimbing II : Teresa Liliana Wargasetia, S.Si
Autism Spectmm Disorder (ASD) adalah suatu sindroma gangguan
perkernbangan anak yang sangat kompleks dan berat yang biasanya muncul pada
tiga tahun pertama dari kehidupan anak, dengan dugaan penyebab yang sangat
bervariasi, serta gejala klinik berupa gangguan yang berlarut-Iarut pada interaksi
sosial timbal balik, gangguan kornunikasi dan pola perilaku yang terbatas dan
stereotipik (Slamet Santosa, 2003; Diana Krisanti Jasaputra, 2003; Kaplan, 1997).
Data epidemiologi mengenai kejadian ASD dan kemungkinan faktor-faktor
pencetusnya bel urn ada di Indonesia sarnpai saat ini. Oleh karena itu pada tanggal
12 - 25 Juli 2002, telah dilakukan survei dengan kuesioner pada penduduk
kelurahan Babakan Tarogong oleh rnahasiswali Fakultas Kedokteran Universitas
Kristen Maranatha (FK-UKM) untuk rnengurnpulkan data-data mengenai
keberadaan anak-anak dengan tanda-tanda ASD dan faktor-faktor yang mungkin
berhubungan dengan kejadian ASD. Setelah survei dilakukan, dengan
menggunakan kriteria diagnosis menurut DSM-IV (Diagnostic and Statistical
Manual (?fMental Disorders-IJ') didapatkan 16 keluarga yang rnempunyai anak suspek ASD tetapi belum diverifikasi oleh psikiatri, psikolog, dan dokter anak.
Dalam karya tulis ini penulis rnendeskripsikan hasil kuesioner untuk
rnengetahui faktor-faktor yang tirnbul pada insidensi suspek ASD di Kelurahan
Babakan Tarogong. Kuesioner yang dipakai dibagi rnenjadi 4 bagian yaitu,
pertanyaan rnengenai keadaan penduduk, pertanyaan mengenai gejala-gejala ASD
yang dialarni oleh anak, pertanyaan rnengenai faktor-faktor pencetus terjadinya
v
ASD, dan pertanyaan mengenai pengetahuan responden mengenai faktor-faktor
pencetus ASD di Kelurahan Babakan Tarogong.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor pencetus yang mungkin
berhubungan dengan kejadian ASD adalah antara lain penggunaan obat nyamuk
bakar setiap hari dan demam yang tetjadi lebih dari satu kali sebulan dalam 3
tahun pertama usia anak yang didapat dari 16 keluarga yang mempunyai anak
suspek ASD di Kelurahan Babakan Tarogong.
Sebagai kesimpulan, berdasarkan hasil kuesioner terhadap 3 I66 responden,
faktor-faktor pencetus yang mungkin berhubungan dengan kejadian ASD yang
paling menonjol adalah penggunaan obat nyamuk bakar setiap hari (50 %) dan
frekuensi demam lebih dari satu kali sebulan dalam 3 tahun pertama usia anak (50
%).
Disarankan suatu penelitian lanjutan mengenai ASD yang direncanakan
dengan lebih baik, hasilnya diverifikasi oleh tenaga ahli dan dilanjutkan dengan
ABSTRACT
OBSERVA TION OF FACTORS CONNECTED
WITH
INCIDENCE
OF AUTISM SPECTRUM
DISORDER
(ASD) IN
KELURAHAN
BABAKAN TAROGONG KECAMATAN
BOJONGLOA KALER KOTA BANDUNG IN
2002
Ade Kurnia Surawijaya, 2004, Tutor / : Widura, dr., MS
Tutor II : Teresa Liliana Wargasetia, S.si
Autism Spectrum Disorder (A.\1J) is a very complex and severe disorder
syndrome in a child's development that usually occurs in the first three years of
the child's I!fe with varied suspected causes and the clinical .\ymptoms are a
lifelong impairment if social interaction, a delay in language development, and
restricted and stereotyped behaviour patterns.
/n Indonesia until today there have been no epidemiological data concerning
the AS]) incidence and its possible causes. Therefore, on 12
25 July 2002 an
epidemiological
.\linJey was carried out by distrihuting
questionnaires
in
Kelurahan Bahakan
Tarogong by the students (?f the Medical Faculty (?f
Maranatha ('hristian University to col/ect data concerning children with ASD
.\ymptoms and the factors that may be connected with its incidence. After survey,
the students used criteria from DSM-IV (Diagnostic and ,Statistical Manual (if
Mental Disorders-IV) and found sixteen families which had children suspected
ASD hut these children are not verified by paediatricians, psychiatrists
or
p.\ychologists.
/n this paper the writer describes the result of the questionnaires to find out
the factors that may induce its incidence in Kelurahan Babakan Tarogong. The
questionnaire used is divided into four parts: questions on the condition (if the
population, question on ASD .\ymptoms suffered by children, questions on factors
that induce ASD incidence, and questions on the respondents' knowledge about
thefactors that induce ASD in Kelurahan Babakan Tarogong.
VII
Ihe research result shows the factors that may induce ASD incidence are
among others the everyday use (?f burning mosquito repellent and the often
frequency offever more than once in a month in the first three years of child's life
found ill J6 families that have children su.spected of sl~ffering from ASD ;n
Kelurahan Babakan Tarogong.
/n conclusion, based on the result l?fthe questionnaires from 3166 respondent,
the most outstanding factors that may be connected with ASD incidence are the
use (?f burning mosquito repellent (50 %) and the frequency (?ffever (50 %) in the first three years (?fchild's ltfe.
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN 11
SURA T PERNY AT AAN 111
ABSTRAK iv
ABSTRACT vi
KA T A PENGANT AR vii i
DAFT AR IS! xi
DAFT AR TAB EL xiii
DAFT AR DIAGRAM xvi
DAFT AR LAMPI RAN xvii
BABI PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ]
] .2 Identifikasi Masalah 2
].3 Maksud dan Tujuan 2
1.3.] Maksud Penelitian 2
1.3.2 Tujuan Penel itian 2
1.4 Manfaat Karya Tulis IImiah 3
].5 Metodologi 3
] .6 Lokasi dan Waktu Penelitian 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Autism ::'pectmm Disorders (ASD) 4
2.2 Sejarah ASD 6
2.3 Epidemiologi ASD ]]
2.4 Etiologi ASD ] 2
2.5 Patogenesis ASD 15
2.6 Klasifikasi ASD 26
2.7 Kriteria Diagnosis ASD 27
2.8 Terapi ASD 33
2.9 Prognosis ASD 37
XII
BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN
3. 1 Metode Pene1itian 38
3.2 Teknik Pengumpulan Data 38
3.3 Populasi Penelitian 39
3.4 Instrument Penelitian 39
3.5 Defini si Operasional 39
3.6 Analisis Data 40
3.7 Teknik Penyajian dan Pengolahan Data '40
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Kelurahan Babakan Tarogong 41
4.2 Hasil Kuesioner 42
4.2.1 Keadaan Penduduk 43
4.2.2 ASD 46
4.2.3 Faktor Pemicu Terjadinya ASD 50
4.2.4 Sikap Responden 61
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan . ... ... 63
5.2 Saran 63
DAFT AR PUST AKA 64
LAMPIRAN A 69
LAMPIRAN B 78
LAMPIRAN C 79
DAFT AR T ABEL
Halaman
TabeI2.] TipeMetallothionein (MT) ]6
Tabel2.2 Beberapa Enzim yang mengandung dan memerlukan senyawa
anorganik sebagai kofaktor ] 9
Tabel 4. 1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pend idikan
.. .. .. .. .. .. .. .. . .. .. . .. .. .. .. .. .41
Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan 42
Tabel 4.3 Hasil Survei tentang Pekerjaan Responden (Kepala Keluarga) 43
Tabel 4.4 Hasil Survei tentang Pekerjaan Responden (Kepala Keluarga) yang
mempunyai Anak Suspck ASD 43
Tabel 4.5 Basil Survei tentang Pendidikan Responden 44
Tabel 4.6 Basil Survei tentang Pendidikan Responden yang mempunyai anak
suspek ASD 44
Tabel 4.7 Hasil Survei tentang Sumber Air 45
Tabel 4.8 Hasil Survei tentang Sumber Air keluarga suspek ASD 45
Tabel 4.9 Hasil Survei tentang Lantai Rumah 46
Tabel 4.10 Hasil Survei tentang Lantai Rumah pada 16 Keluarga dengan Anak
Suspek ASD 46
Tabel 4.] 1 Basil Survei tentang Jumlah Anak Suspek ASD berdasarkan Jenis
Kelamin 47
Tabel 4.] 2 Hasil Survei tentang Gejala-gejala ASD pada 16 Anak Suspek ASD
.. . .. .. . .. . . .. . . .. .. . . . .. .. . . . .. . . .. . . . .. .. . .. .. . . . .. .. . . .. . . .. . . .. . .. . . . .. .. . . .47
Tabel 4.13 Hasil Survei tentang Onset ASD pada Anak Suspek ASD
49
Tabel4.14 Hasil Survei tentang Tindakan Orang Tua yang Bersangkutan terhadap
Anak Suspek ASD
49
Tabel 4.15 Hasil Survci tentang Perubahan Gejala ASD seiring dengan
Bertambahnya Usia
50
Tabe14.16 Basil Survei tentang Keluarga Anak Suspek ASD yang Anggotanya
juga Mengalami Gejala Serupa
50
Tabel 4.17 Hasil Survei tentang Bahan Peralatan Memasak dalam Keluarga ...51
XIV
Tabel 4.18 Hasil Survei tentang Bahan Peralatan Memasak yang digunakan dalam
Keluarga Anak Suspek ASD
51
Tabel 4.19 Hasil Survei tentang Kesulitan yang dialami Ibu pada Saat
Mengandungatau Melahirkan
...52
Tabel 4.20 Hasil Survei tentang Kesulitan yang dialami Ibu dari Anak Suspek
ASD pada Saat Mengandung atau Melahirkan
52
Tabel 4.21 Basil Survei tentang Ibu yang Mengkonsumsi Makanan dari Laut
ketika Mengandung
53
Tabe14.22 lIasil Survei tentang Ibu Anak Suspek ASD yang Mengkonsumsi
Makanan dari Laut Ketika Mengandung
53
Tabel 4.23 Hasil Survei tentang Ibu yang Mengkonsumsi Obat Maag Ketika
Mengandung
53
Tabe14.24 Hasil Survei tentang Ibu anak suspek ASD yang mengkonsumsi Obat
Maag kctika mengandung
54
Tabel 4.25 Hasil Survei tentang Ibu mempunyai Tambalan Gigi Amalgam Ketika
Mengandung
54
Tabel 4.26 lIasil Survei tentang Ibu Anak Suspek ASD mempunyai Tambalan
Gigi Amalgam Ketika Mengandung
54
Tabe14.27 Hasil Survei tentang Ibu Merokok Ketika Mengandung
55
Tabel4.28 J-lasil Survei tentang Ibu Anak Suspek ASD yang Merokok Ketika
Mengandung
55
Tabel4.29 Hasil Survei tentang Cara Melahirkan Anak
55
Tabe14.30 Hasil Survei tentang Cara Melahirkan Anak suspek ASD
56
Tabel4.31 Hasil Survei tentang Pemberian ASI Pertama Kali pada Anak
56
Tabel4.32 Hasil Survei tentang Pemberian ASI Pertama Kali pada Anak Suspek
ASD
56
Tabel 4.33 Hasil Survei tentang Usia Anak Berhenti ASI
57
Tabel4.34 Hasil Survei tentang Usia Anak Suspek ASD Berhenti ASI
57
Tabel 4.35 Hasil Survei tentang Vaksinasi pada Anak
58
Tabcl 4.36 Hasil Survei tentang ]umlah Anak suspek ASD yang mendapat vaksin
xv
Tabel4.37 Hasil Survei tentang Penggunaan Dbat Nyamuk Bakar secara Umum
... 59
Tabel 4.38 Hasil Survei tentang Penggunaan Dbat Nyamuk Bakar dalam Keluarga
Anak Suspek ASD 59
Tabel 4.39 Hasil Survei tentang Frekuensi Anak yang mengalami Demam sampai
usi a 3 T ahun 60
Tabel4.40 Hasil Survei tentang Frekuensi Anak Suspek ASD yang mengalami
Demam sampai usia 3 Tahun 60
Tabel 4.41 Hasil Survei tentang Frekuensi Anak secara Umum yang mengalami
Diare sampai usia 3 Tahun 60
Tabel4.42 Hasil Survei tentang Frekuensi Anak Suspek ASD yang mengalami
Diare sampai usia 3 Tahun 61
Tabel 4.43 Hasil Survei tentang Keluarga Kelompok Umum yang Pernah
Mengikuti Penyuluhan Autisme 61
TabeI4.44 Hasil Survei tentang Keluarga Anak Suspek ASD yang Pemah
Mengikuti Penyuluhan Aut1sme 61
Tabel 4.45 Hasil Survei tentang Keluarga Kelompok Umum yang lngin
Diadakannya Penyuluhan Autisme 62
Tabel 4.46 Hasil Survei tentang Keluarga Anak Suspek ASD yang lngin
DAFTAR DIAGRAM
llalaman
Diagram 2.1 Klasifikasi ASD , 26
DAFTAR LAMPlRAN
Halaman
Lampiran A Kuesioner 69
Lampiran B Peta Kelurahan Babakan Tarogong 78
Lampiran C Diagram 79
I
Anak
Anak
Anak
Anak
Anak
Keterangan
I
II
III
IV
V
I
I
Kurang dan satu kaJi...; I ...;
"
sebulan
Lebih dari satu kaJi
...; ...; I
I
sebulan
I I
I
I
Lampiran A
Petunjuk penggunaan kuesioner:
1. Kuesioner ini ditulis oleh petugas yang bersangkutall.
2. Kuesioner ini terdiri dari tiga tipe pertanyaan:
a. Merupakan pel1anyaan berbentuk pilihan yang hanya dapat dipilih
satu jawaban.
Contoh:
7. SUlllber air yang digunakan:
a. POAM b. sumur bor c. sumur gali
b. Merupakan pertanyaan berbentuk pilihan yang dipiJih lebih dari
satu jawaban.
Contoh:
23. Frckuensi anak mengalami demam sampai usia 3 tahun:
c. Merupakan pertanyaan yang hams dituJis dengan menggunakan
tulisan tangan (gunakan huruf cetak).
Contoh:
1. Nama kepaJa keJuarga: Tn.! Ny. HERR Y TIR TA F ARIl\1AN
70
3. Periksalah kembali kuesioner tiap halaman.
Kuesioner untuk penelitian autisme:
1. Nama Kepala Keluarga: Tn.! Ny ... ... ... ... ... . .. ... ... ... .. . . ... ....
2. Umur: ... ... ... ... ... tahun
3. Alamat lengkap:
Jl ...
RTIRW ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ...
Kelurahan ...
Kecamatan ... . . ..
Kotarnadya / Kabupaten ... . . .
4.
Pekerjaan Saudara:
a. Pegawai Negri Sipil
b. Petani
c. Buruh / buruh tani
d. Pedagang / wiraswasta
e. Karyawan swasta
f. TNI / Polisi
g. Pensiunan
h. Tidak bekerja
i. Lain-lain: ...
5. Pendidikan terakhir Saudara:
a. Buta huruf e. Tamat SMU atau yang sederajat
b. Tidak tarnat SO f. Akademi / sekolah tinggi / DI /03
c. Tarnat SL TP atau yang sederajat g. Perguruan Tinggi / S I
d. TarnatSLTP atau yang sederajat h. S2/ S3
Hub. dengan
Pendidikan
No.
Nama
Jenis Kelamin
Vmur
KK
terakhir
71
7. Sumber air yang digunakan:
a. PDAM b. sumur bor c. sumur gali
8. Lantai rumah Saudara adalah:
a. tanah d. keramik
b. plesteran semen
c. ubin
e. marmer
f granit
9. Tuliskan data mengenai anggota keluarga Saudara:
10. Apakah ada anggota keluarga yang: (beri tanda -J)
(
) terlambat bicara, tidak ada usaha berkomunikasi dengan gerak dan
mimik
( ) mengoceh dengan bahasa yang tidak dapat dimengerti orang lain
( ) bila kata-kata mulai diucapkan., ia tidak mengerti aI1inya
( ) sering mengulang perkataan orang lain
( ) menarik tangan orang lain bila menginginkan sesuatu dan
mengharapkan tangan itu akan melakukan apa yang diinginkan
( ) tidak memahami pembicaraan orang lain
( ) menghindari kontak mata
( ) tidak mau menoleh bila dipanggil
( ) bila diajak bermain malah menjauh
72
(
) perilaku tidak terarah,
mondar-mandir tanpa tujuan, memanjat,
berputar, mengelepak (flapping), berteriak, berjalan jinjit
(
) bengong dengan tatapan kosong, terpukau pada suatu benda
(
) tertawa, menangis, marah-marah tanpa sebab
(
) tidak dapat mengendalikan emosi bila tidak mendapatkan yang
diinginkan
(
) menjilat-jilat benda
(
) mencium benda atau makanan
(
) menutup telinga bila mendengar suara keras dengan nada tertentu
(
) tidak suka memakai baju dengan bahan yang kasar
(
) hiperaktiftidak bisa diam, nakal sekali
(
) "bodoh sekali" sampai tidak bisa sekolah
] 1. Bila ada anggota keluargalanak yang memperlihatkan satu atau lebih
gejala di atas, tuliskan nama anak tersebut
...] 2. Pada usia berapakah gejala tersebut muncul ? ...
13. Menurut pengamatan Saudara, gejala tersebut muncul setelah ... . . .
]4.
Apakah ada famili lain yang menunjukan gejala serupa ? Bila ya, sebutkan
hubungan keluarganya (kakek/nenek/pamanfbibifsepupu dll)
. . . . ....15. Apa yang Saudara lakukan terhadap anak yang menunjukan gejala
tersebut:
a. diperiksakan ke petugas kesehatan
b. dibawa ke "orang pintar"
c. diberi pengobatan altematif
d. didiamkan saja
e. lain-lain ... . . .
] 6. Apakah terlihat ada perubahan dari gejala-gejala tersebut ?
Bila ya, apakah :
---( ) kayu
( ) tanah liat
( ) baja
( ) aluminium
Keterangan Anak I Anak II Anak 111 Anak IV Anak V
Sakit / Masalah
Usia kandungan
ke-Keterangan Anak I Anak II Anak II] Anak ] V AnakV
Perdarahan
lanin keluar sebelum
73
a. berkurang
b. bertambah hebat, yaitu . . . .. .. . .. . . .. . . .. ... ... . . ...
17. Apakah ayah atau anggota keluarga lainnya yang serumah adalah
perokok?
Bila ya, tuliskan berapa batang rokok yang dihisap dalam sehari: ,
selama tahun.
18. Penggunaan obat nyamuk di rumah:
a. tidak pernah b. tidak setiap hari c. setiap hari
19. Peralatan memasak yang dipakai di rumah terbuat dari: (beri tanda
~
,jawaban bisa lebih dari 1)
( ) tetlon
( ) stainless steel
( ) lain-lain: ...
20. Apakah ibu menderita sakit parah / mengalami demam + bercak merah /
stress kejiwaan ketika mengandung? Bila ya, tuliskan sakit apa dan pada
usia kandungan ke berapa masalah timbul?
21. Kesulitan yang dialami ibu pada saat mengandung atau melahirkan: (beri
Keterangan
Anak I
Anakll
Anak III
Anak IV
Anak V
Tidak pemah
Kurang dari 1 kali seminggu
Lebih dari I kali seminggu
Keterangan
Anak I
AnakIl
Anak III
Anak IV
Anak V
Tidak pemah
Kurang dari 1 kali seminggu
Lebih dari 1 kali seminggu
Keterangan
Anak I
AnaklI
Anak III
Anak IV
Anak V
Ya
Tidak
Bila ya, tuliskan jumlah gigi
yang ditambal
Keterangan
Anak I
Anakll
Anak III
Anak IV
Anak V
Ya
Tidak
Bila
ya,
tuliskan
berapa
batang sehari
74
waktunya
Kehamilan lewat waktu
Lain-lain: ...
22. Konsumsi makanan laut oleh ibu ketika mengandung anak: (beri tanda "')
23. Konsumsi obat maag oleh ibu ketika mengandung: (beri tanda "')
24. Apakah ibu mmpunyai tambalan gIg) amalgam (air raksa) ketika
mengandung ? (beri tanda '" )
Keterangan
Anak I
AnakII
Anak III
Anak IV
Anak V
Operasi Caesar
Tindakan
Normal
Keterangan
Anak I
AnakII
Anak III
Anak IV
Anak V
0-48 jam setelah lahir
Lebih dari 48 jam setelah
lahir
Keterangan Anak I AnakII Anak III Anak IV AnakV
Kotipa
Usia... Usia... Usia... ... Usia. . . ... Usia... ...
BCG
Usia... ... Usia... Usia... ... Usia... ... Usia. . . ...
DPT /Polio I
Usia... Usia... Usia... Usia... ... Usia.... ..
DPT/Polio II
Usia.. .. .. Usia.... .. Usia.. .... Usia.. .... Usia.... ..
DPT/Polio III
Usia.... .. Usia.. .... Usia... Usia.... .. Usia.... ..
75
26. Anak dilahirkan dengan cara: Cberi tanda --.j )
27. Kapankah anak mendapatkan ASI pertama kali? Cberi tanda --.j )
28. Tuliskan hingga usia berapakah anak mendapatkan ASI?
Anak I Anakl I Anak III Anak IV AnakY
29. Anak te1ah mendapatkan Vaksinasi: Cberi tanda --.j
) dan tuliskan usia anak
Hepatitis A
Usia... Usia... Usia.. . ... Usia... Usia...
Hepatitis B
Usia. .. ... Usia... Usia... . .. Usia... ... Usia...
Campak
Usia. .. ... Usia... ... Usia... ... Usia... ... Usia...
Typhim Vi
Usia... Usia... Usia... Usia... Usia... ...
HIB
Usia... Usia... ... Usia... ... Usia... Usia...
Varilix
Usia... Usia. .. .. . Usia... . .. Usia... Usia...
MMR
Usia... . Usia... ... Usia... ... Usia.. . ... Usia... ...
Keterangan Anak I AnakU Anak HI Anak IV Anak V
Kurang dari satu kali
sebulan
Lebih dari satu kali
sebulan
Keterangan Anak I AnakIl Anak m Anak IV Anak V
Kurang dari satu kali
sebulan
Lebih dari satu kali
sebulan
76
30 Frekuensi anak mengaJami demam sampai usia 3 tahun (beri tanda --.j )
31. Frekuensi anak mengalami diare sampai usia 3 tahun: (beri tanda --.j)
Keterangan
Anak I
AnaIdl
Anak III
Anak IV
AnakV
Jenis makanan
Keterangan
Anak I
AnakII
Anak III
Anak IV
Anak V
Jenis makanan
77
33. Apakah ada makanan pencetus pembahan perilaku anak? Tuliskan jenis
makanannya
34. Apakah Saudara sudah pemah mendapatkan penyuluhan tentang autisme?
a. sudah
b. belum
35. Apakah Saudara merasa perlu mendapat penyuluhan tentang autisme?
Lampiran
B
u
: '{
: 70
"'\,
50
...
'~~,~~~r@~~lf,!{l~~i~i~:~t~;i~,~jJ,~ ~~tl,-~~~t;~~i1~::1~~!~~J!;:l{':~~:;:;~ii'~2i~~
I"]J
-,, ..- ,.-m.'_', ""
,h'__" ", ~.--_ , '
,_~_
.0.1_ 3O--¥':~:r~:t:;f~;-~'}Y2E'::W::~:~..t~!tj:,,:'~"~~_ j~~::.~;~f,~~J.~::t,~"-z;r:~:~:~~"'::::c:-:';:_"~x;~.:~. ':.:'::::~~J.: ~:.:_. '_~.:',-C-~\t la'.2_
~25f~~
,..,
'..0...-'.",""'.- ,- . < - ~_, --''''''''''',-..c-_' la2'~_
,"_,' . ~_~,1:'.,;,.',f)'_'~::'''''%~'::'I~' < ~~?~t;,~~~~~~~~~~{Jlj;~~f£~t~'~fl(~~~;~~:~j~~}~? .:-.,...
.>",;i;;~;;;:,,:r'. .~,,~~i~t!.:~:>~f.::;;;;;'':hi:rs<;,<~~
"'~~-20
.5
.0
Lampiran C
Diagram
Pe_nt... 8trulrtur Umur Penduduk Kalurahan BalMokan T.rOSJonl/ tohun 2004
~---l I
.5-'.
a11 ~ 14
a.s-.. .20.:/A D25.211 .:10.)4 l 'a36'~ ...0-.... 846-48 l a50.54 a~.58 .80-04
.86 bIhun'" ....
P8f88nt... Juml.h Anak SU8pek ASD Mrd...rkan Jenla Kelamln
__ Hall SurveltentangPenggun
Pe,..nt... H..iI Surv.i tent8ngFrekuen.1 Anek )'ling meng.l.mi o.m.m ..mp8i U.i. 3 T.hun
RI\VA Y A T HIDlJP
NRP
: Ade Kumia Surawijaya
: 0] 10]40
Nama
Tempat dan Tanggal Lahir : Tangerang, 14 Februari ] 983
Alamat di Dandung
: Babakan Jeruk Indah
IllSAlamat asal : Saham 7/9 Tangerang, Banten
Riwayat Pendidikan
.
] 995 lulus SO Strada Santo Fransiscus Tangerang.
1998 lulus SL TP Strada Santa Maria 1 Tangerang.
2001 lulus SMUK Kolese Santo Yusup Malang.
200] Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas KristenMaranatha, Dandung
BABI
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Au/ism
.\)Jectrum Disorder
(ASD)
adalah
suatu
sindroma
gangguan
perkembangan anak yang sangat kompleks dan berat yang biasanya muncul pada
tiga tahun pertama dari kehidupan anak, dengan dugaan penyebab yang sangat
bervariasi, serta gejala klinik berupa gangguan yang berlarut-Iarut pada
interaksi
sosial timbal balik, gangguan komunikasi dan pol a perilaku yang terbatas dan
stcreotipik (Slamct Santosa, 2003; Diana Krisanti Jasaputra, 2003; Kaplan, ] 997).
Walaupun demikian, kejadian ASD diduga dimulai oleh faktor predisposisi
gcnctik pada anak tcrtcntu, dengan faktor pencetus yang beragam schingga timbul
kcrusakan biologi (gangguan pertumbuhan sel otak dan perubahan struktur otak)
dan akhirnya gejala ASD (Widura, 2003)
Menurut Autism Research Jnstitute (ARI) di San Diego tahun 2001,
faktor-faktor pencetus yang sangat berhubungan dengan ASD antara lain : faktor
pencetus pre natal yaitu penyulit kehamilan (pcrdarahan) atau persalinan (anoxia,
tindakan); infcksi virus, bakteri,protowa; konsumsi obat-obatan tcrtentu; polusi
lingkungan (Hg, Pb, AI, asap rokok, obat nyamuk); defisiensi nutrien tertentu
(asam folat, Zn); faktor pencetus post natal : polusi lingkungan; masalah
pcningkatan vaksinasi baik intensitasnya maupun dalam bentuk vaksin yang
multivalen (misalnya vaksin ~fMR); penggunaan thimerosal (merkuri) sebagai
pengawet dalam vaksin dan penggunaan antimony sebagai bahan untuk
memperlambat kebakaran dalam berbagai alat yang dipakai untuk bayi dan
anak-anak.
Prevalensi penderita ASD sekitar tahun ] 980 di dunia secara keseluruhan
adalah 1 : 5.000. Sekitar tahun 1980 prevalensi ASD mulai meningkat dengan
2
lipat. Sampai saat lnIpUn prevalensi penderita ASD terns meningkat ( Melly
Budhiman,2002).
Sampai saat ini di Indonesia belum ada data epidemiologi mengenai kejadian
ASD dan kemungkinan faktor-faktor pencetusnya. Oleh karena itu pada tanggal
12 - 25 Juli 2002, telah dilalmkan survei pada penduduk kelurahan Babakan
Tarogong oleh mahasiswa!i Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
(FK-UKM) yang sedang mengikuti PBL-I untuk mengumpulkan data-data
mengenai keberadaan anak-anak dengan tanda-tanda ASD berdasarkan kriteria
diagnosis DSM-IV (Diagnostic and .\'tatistical A/aulial l?f }vfental Disorders) dan
faktor-faktor yang mungkin berhubungan dengan kejadian ASD. Selanjutnya
data-data tersebut dianalisis penulis dalam karya tulis ini.
t.2 Identifikasi Masalah
.
Berapakah jumlah anak suspek ASD di Kelurahan Babakan Tarogongberdasarkan data survei dengan kuesioner
.
Faktor-fak1:or apa yang mungkin berhubungan dengan kejadian ASD
tersebut berdasarkan data survei
1.3 Maksud dan Tujuan Pcnclitian
1.3.1 Maksud Penelitian
Maksud penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hasil survei penduduk di
kelurahan Babakan Tarogong mengenai ASD.
1.3.2 Tujuan Pcnclitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui insidensi suspek ASD dan
kemungkinan faktor pencetusnya di kelurahan Babakan Tarogong, kecamatan
.
Mdode penelitian.
Rancangan penditian.
Tehnik Pengambilan data.
Instrumen penelitian
.
Populasi.
Responden
3
1.4 Manfaat Karya Tulis Ihniah
Meningkatkan kesadaran baik pada kalangan akademis (kedokteran) maupun
masyarakat umum akan kejadian ASD dan faktor-faktor yang mungkin menjadi
pcncctusnya.
1.5 Metodologi
: Deskriptif
: Cross Sectional
: Survei dengan wawancara
: Kuesioner
: 3166 Kepala Keluarga
: Kepala Keluarga
di Kclurahan Babakan Tarogong
Kecamatan Bojongloa Kaler
1.6 Lokasi dan 'Waktu Penelitian
Lokasi pengambilan data oleh mahasiswaJ1 Fakultas Kedokteran Universitas
Kristen Maranatha di Kelurahan Babakan Tarogong Kecamatan Bojongloa Kaler.
PengambiJan data dilakukan oleh MahasiswaJ1 Fakultas Kedokteran Universitas
Kristen Maranatha yang sedang mengikutu PBL-I pada tanggal 12 - 25 Juli 2002.
Pengolahan data dilakukan oleh penulis pada bulan Maret - Desember 2004 di
BABV
KESIl\IPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari hasil dan pembahasan yang didapat hasil survei mengenai masalah ASD
di Kelurahan Babakan Tarogong dapat disimpulkan sebagai berikut :
.
Insidensi terjadinya ASD di Kelurahan Babakan Tarogong pada saat
itu diduga terdapat ]6 anak menyandang ASD, yang belum dapat
diverifikasi oleh tenaga ahli yang kompeten.
.
Faktor-faktor yang mungkin memlCU terjadinya ASD di KelurahanBabakan Tarogong yaitu :
o Penggunaan obat nyamuk bakar setiap hari, dan
o Frekuensi demam dalam 3 tahun pertama usia anak
5.2. Saran
.
PcrJu adanya vcrifikasi tcrhadap ]6 anak suspek ASD di Kclurahar
Babakan Tarogong.
.
PerJu penyuluhan mengenai ASD di Kelurahan Babakan Tarogong.
.
PerJu
penelitian
epidemiologi
lanjutan
mengenal
ASD
yang
direncanakan lebih sistematis dan dibantu oleh tenaga ahli yang
kompeten (untuk verifikasi kasus suspek ASD) sehingga data yang
diperoleh dapat diandalkan.
DAFT AR PUST AKA
A. Adipurnama. 2003. Masalah disbiosis pada autisme. Dalam: Rudy Sutadi,
Lucky Aziza Bawazir, dan Nia Tanjung, editor: Penatalakmnaan lfo/istik
Autisme. Jakarta: Pusat Infofmasi dan Penerbitan Bagian IImu Penyakit Dalam
Pakultas Kcdokteran Univcrsitas Indoncsia.haI.326-332.
Acker, R.Y. 1997. Rett's syndrome: a pervasive developmetal disorder. In Cohen
D.J. Volkmar. F.. editors: Handbook of Autism and Pervasisive
Developmental Disorders. 2'1deel. New York: john Wiley & Sons, Inc. p. 60-93.
Ahmad Ramli & K. St. Pamoentjak. 1994. Kamus kedokteran, arti & keterangal1
isti/ah. cctakan 19. Jakarta: Djambatan. ha1.26.
American Psychiatric Association. 1994. Diagnostic and Statistical AIanual (?f
A1ental Disorders, DSlI.1-[J.'.4th edition. Washinb1fon D.C.:Author.
Bryson, S.E. 1997. Epidemiology of autism: overview and issues outstanding. In
Cohen D.J, Volkmar, P., editors: JIandbook of Autism and Pervasisive
Developmental f)isorders. 211ded New York: John Wiley & Sons, Inc. p. 41-46.
Cohen. 0.1.. & Volkmar. F. 1997. Handbook of Autism and Pervasive
Developmental Disorders. 2nd Ed New York : Joh~ Wiley & Sons, Inc.
Diana Krisanti Jasaputra. 2003. Alergi makanan pada anak autis. Dalam: Rudy
Sutadi, Lucky Aziza Bawazir, dan Nia Tanjung, cditor: Penatalakmnaan
Ho/istik Autisme. Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbitan l3agian IImu Penyakit Dalam Fakultas Kedok1eran Universitas Indonesia.ha1.222-236.
Dorland, W.A. 1994. Kamus Kedukteran Dorland. edisi 26. Jakarta: EGC.haI.195.
Hana Ratnawati. 2003. Leaky gut pada autisme. Dalam: Rudy Sutadi, Lucky
Aziza Bawazir, dan Nia Tal1jung, editor: Pelll.ltalnksanaull Hu/istik Autisme.
Jakarta: Pusat Infonnasi dan Penerbitan Bagian Ilmu Pel1yakit Dalam Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia. hal.23 7-248.
65
Jepson, B. 2003. Understanding Autism: The Physiological Basis and Biomedical
Intervention
Options of Auti.\7n Spectrum Disorders.
Utah: Children's
Biomedical Center of Utah.
Kaplan, H.I., Sadock, B.1., & Grebb, J.A ] 997. Gangguan perkembangan
pervasif. dalam: I Made Wiguna S. editor: Sino psis Psikiatri: Ilmu
Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis edisi ketujuh jilid kedua. Jakarta: Binarupa Aksara. hal. 7] 2-27
Klin, A, & Volkmar, F. ]997. Asperger's syndrome. In Cohen D.1, Volkmar, F.,
editors: Handbook of Autism and PenJasisive Developmental Disorders. 2nd
ed. New York: John Wiley & Sons, Inc. p. 94-]22.
Leny Marijani, ed. 2003. Bunga Rampai: Seputar Autisme dan Permasalahannya. Jakarta: PT. AgroMedia Pustaka.
Lilis Alis. 2003. Rencana kerja dan memulai terapi biomedis dan perilaku. Dalam:
Rudy Sutadi, Lucky Aziza Bawazir, dan Nia Tanjung, editor:
Penatalaksallaall Holistik Auti.\7ne. Jakarta: Pusat Inforrnasi dan Penerbitan
Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.hal
]22-132.
McCand]ess,
J. 2003. Anak-anak
dengan
Otak yang
"Lapar":
Panduan
Pellangallall Afedis untuk Penyandang Gangguan Spektrum Autisme. Edisi
kedua. Dalam: Fifiana Wibowo, Grace Mathilda Pelawi, Hanny M. Prasetya,
Sholichah Kusuma Wardani, dan Tyas Budi Utami, editor. Jakarta: PT.
Grasindo.
Melly Budhiman, Paul Shattock, dan Endang Ariani. 2002. Memperbaiki
Metabolisme Tubuh: Langkah Awal Menanggulangi Autisme (pedoman untuk Orang Tua). Jakarta: Maja]ah Nirmala.
Minshew, N.J., Sweeney, J.A, & Bauman, M.L. ] 997. Neurolgica] aspects of
autism. In Cohen D.J, Volkmar, F., editors: Handbook of Autism and
Penu'ijisive Developmental Disorders. 2nd ed. New York: John Wiley & Sons, Inc. p.344-69.
Rudi Irawan.2003. Pengalaman mempunyai anak autistik dan menjadi berprestasi.
Dalam: Rudy Sutadi, Lucky Aziza Bawazir, dan Nia Tanjung, editor:
Penatalab'anaan Ho/istik Autisme. Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbitan
Bagian
Ilmu
Penyakit
Da]am
Fakultas
Kedok1eran
Universitas
Indonesia.hal.1 ]2-121.
~----66
Rudy Sutadi. 2003. Intervensi biomedis pada masalah perilaku autisme. Dalam:
Rudy
Sutadi,
Lucky
Aziza
Bawazir,
dan
Nia
Tanjung,
editor:
Penatalakosanaan Holistik Autisme. Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbitan
Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.hal
390-413.
Rutter, M., Bailey, A, Simonoff, E., & Pickles, A. 1997. Genetic influences and
autism. In Cohen DJ, Volkmar, F., editors: Handbook (~f Autism and
Pervasisive Developmental Disorders. 2nd ed New York: John Wiley & Sons, Inc. p.370-88.
Schafer, L., ed. 2000. 5)Jecial T'Aiucation Verification and Effective Instmctional
Practices for Children with Autism Spectrum Disorders (ASD). Nebraska:
Nebraska Department of Education Special Populations Office.
Serroussi, K. 2004. Untukmu Segalanya: Perjuangan Ibunda Seorang Anak
Autistik Mengungkap Misteri Auti.\me dan Gangguan Perkembangan Pervasif
Bandung: Qanita.
Slamet Santosa. 2003. Pengaruh logam berat pada autisme. Dalam: Rudy Sutadi,
Lucky Aziza Bawazir, dan Nia Tanjung, editor: Penatalakwmaan Ho/istik
Autisme. Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbitan Bagian Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.haI.24-34.
Tjut Meura Salma Oebit Edi. 2003. Diagnosis dini autisme. Dalam: Rudy Sutadi,
Lucky Aziza Bawazir, dan Nia Tanjung, editor: Penatalaksanaan Ho/istik
Autisme. Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbitan Bagian Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. haI.9-] 2.
Towbin, K.E. ] 997. Pervasive developmental disorder not otherwise spesified. In
Cohen DJ, Volkmar, F., editors: Handbook of Autism and Pervasisive
Developmental Disorders. 2nd ed. New York: John Wiley & Sons, Inc. p.123-47.
Volkmar, F., Klin, A, & Cohen, DJ. 1997. Diagnosis and classification of autism
and related condition: consensus and issues. In Cohen DJ, Volkmar, F.,
editors: Handbook C?fAutism and Pen1a\"isive Developmental Disorders. 2nd
ed. New York: John Wiley & Sons, Inc. p.5-40.
Volkmar, F., Klin, A, Marans, W., & Cohen, DJ. ] 997. Childhood disintegrative
67
Pervasisive Developmental Disorders. 2nd ed. New York: John Wiley & Sons, Inc. p. 47-59.
W.Gulo.2002. !vletodologi Penelitian. Jakarta: PI. Gramedia.
Widura. 2003. Aspek imunologi autoimunitas pada autisme dan pengobatannya
dengan imunoglobulin G intravena (IVIG). OaIam: Rudy Sutadi, Lucky Aziza
Bawazir, dan Nia Tanjung, editor: Penatalak.,anaan Holistik Autisme. Jakarta:
Pusat lnformasi dan Penerbitan Bagian IImu Penyakit Oalam Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.hal. 139-]43.
Widura. 2003.Tinjauan masalah kontroversi hubungan vaksinasi
Measles-Mumps-Rubella (MMR) dengan autisme. Dalam: Rudy Sutadi, Lucky Aziza Bawazir,
dan Nia Tanjung, editor: Penatalaksanaan Ho/istik Autisme. Jakarta: Pusat
Informasi dan Penerbitan Bagian lImu Penyakit Oalam Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia.ha1.340-346.
Wing, L. ] 997. Syndromes of autism and atipical development. In Cohen OJ,
Volkmar, F., editors: Handbook of Autism and Penasisive Developmental
Disorders. 2nd ed. New York: John Wiley & Sons, Inc. p.148-70.
y. Handoyo. 2003. Autisma: Petunjuk Praktis dan Pedoman !vfateri Untuk
Mengajar Anak Normal, Autis OOn Perilaku Lain. Jakarta: PI. Bhuana Ilmu Populer.
Rimland, B. 2003. Autism is treatable. Congressional testimony (if Bemard
Rimland, Ph.D. November 19th 2003.
Diana Krisanti Jasaputra. 2003. Gangguan sistem imun pada anak autistik. Jurnal KedDkteran Maranatha, 2 (2): 94-104.
Melly Budhiman. 2002.
Penanganan autisme secara komprehensif. Seminar &
Workshop on Fragile-X Mental Retradation, Autism and Related Disorders.
19-23 Januari 2002.
Slamet Santosa. 2003. Peran metallothionein pada autisme. Jurnal Kedokleran
Maranatha, 2 (2): 86-93.
Widura. 2003. Faktor-faktor pencetus autism spectrum disorders (ASD). Jurnal
68
Anderson,
G.M.
2002.
J
Am
Acad
Child
Ado/esc
Psychiatry,
http://info.med.yale.edu/chldstdy/plomdevelop/genetics/02decgen.
htm.,
December 2002.
Bambang Budi Setiawan. 2003. Autisma Bukan Suatu Penyakit Pada A nak-Anak.
http://www.indosiar.com/banner/klik_banner.htm ?id= 1197 &i nc= 1., 16
September 2004.
Dyah Puspita. 2003. Kiat Praktis Pendidikan Anak Autis.
http://www.indosiar.comlv2/news/Kiat-praktis-pendidikan_ anak _ autis.pdf,
16 September 2004.
Edelson, S.M. 2004. Overview of autism., http://www.autism.org/center for the
study of autism.html., October 2nd 2004
National Alliance for Autism Research (NAAR). 2004. What is autism.