• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS MAKALAH PEMUDA DAN SOSIALISASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "TUGAS MAKALAH PEMUDA DAN SOSIALISASI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS

MAKALAH

“PEMUDA DAN SOSIALISASI”

Di Susun Oleh Kelompok 2 :

Nurul Hidayah 1416212460

Tomi Jepisa 1416212599

Materi Kuliah: IBD-ISD

Dosen Pembimbing: Irwan Satria, M.Pd

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN TADRIS

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) BENGKULU

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt atas rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah yang berjudul

“Pemuda dan Sosialisasi”.

Dalam penulisan makalah ini kami banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulisan makalah ini.

Kami sadar bahwa dalam makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, Hal itu di karenakan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan kami. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita.

Akhir kata, kami memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan.

Wasslamu’alaikum WR.WB

Bengkulu, 8 Oktober 2014

Penulis

DAFTAR ISI

(3)

Cover ...i

Kata Pengantar...ii

Daftar Isi ...iii

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang ...1

B. Rumusan Masalah...2

C. Manfaat Masalah...2

BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Pemuda... 3

B. Sosialisasi Pemuda...5

C. Hakekat Pemuda...8

D. Peranan Pemuda Dalam Pembangunan Masyarakat...9

E. Beberapa Permasalahan Dan Tantangan...9

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan...10

B. Saran...10

DAFTAR PUSTAKA

(4)

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemuda adalah sosok individu produktif dan mempunyai karakter yang khas seperti revolusioner, optimis, berpikiran maju, memiliki moralitas, dan sebagainya. Namun, pemuda juga memiliki kelemahan yang mecolok yaitu kontrol diri dalam artian mudah emosional, sedangkan kelebihan pemuda yang paling menonjol adalah mau menghadapi perubahan, baik berupa perubahan sosial maupun kultural dengan menjadi pelopor perubahan itu sendiri.

Masalah-masalah pemuda yang dialami ini adalah bentuk pendewasaan seseorang serta penyesuaian diri suatu individu terhadap lingkungan sosial yang dihadapinya. Pemuda akan mengalami proses sosial yang dimulai dari lingkungan keluarga berlanjut ke lingkungan sekolah atau pelajar hingga pemuda nantinya akan menjalani kehidupan bermasyarakat. Proses sosial tersebut disebut juga dengan sosialisasi, proses sosialisasi itu berlangsung sejak anak ada di dunia dan terus akan berproses hingga mencapai titik kulminasi

B. Rumusan Masalah

a. Apa pengertian pemuda?

b. Bagaimana sosialisai pemuda?

c. Apa hakekat pemuda?

d. Bagaimana peranan pemuda dalam pembangunan masyarakat?

e. Apa sajakah permasalahan dan tantangan pemuda?

C. Manfaat Masalah

(5)

b. Untuk mengetahui sosialisai pemuda?

c. Untuk mengetahui hakekat pemuda?

d. Untuk mengetahui peranan pemuda dalam pembangunan masyarakat?

e. Untuk mengetahui beberapa permasalahan dan tantangan pemuda?

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pemuda

Kata Pemuda umumnya dipakai sebagai konsep untuk memberikan generelasisai kepada golongan masyarakat yang berada di dalam kelompok umur tertentu, yang membedakannya dari kelompok – kelompok umur yang lain seperti anak – anak atau golongan tua.1 Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karena pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.

Sejarah mencatat, semangat darah merah kaum mudalah yang menjadi energi sebuah kebangkitan atau penaklukan wilayah.

-

ىددهه ممههانندمززون ممهزببزرنبز اونهمنآ ةةينتمفز ممههنبنإز قبزحنلمابز مههأنبننن كنيملنعن صبهقهنن نهحمنن

١٣

-“Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar, Sesungguhnya,

mereka adalah pemuda – pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami

tambah pula untuk mereka petunjuk”(QS al-Kahfi: 13).2

Allah SWT memberikan conto dalam Al – Qur’an tentang pemuda yang menjadi dambaan Al – Qur’an dalam diri pemuda al – Kahfi.

1 Alfian, Transformasi Sosial Budaya Dalam Pembangunan Nasional, (Jakarta: UI-Press),1986, hlm. 85

2 Al – Qur’an dan Terjemahannya

(6)

Dalam ayat di atas, Allah menggambarkan, paling tidak ada dua hal yang dimiliki oleh pemuda al – Kahfi sehingga nama mereka diabadikan dalam Al – Qur’an.

Hidup mereka yang teguh imannya kepada Allah sehingga Allah menambahkan hidayah-Nya kepada mereka. Produktivitas pemuda seperti ini melampaui usianya dan kreativitasnya melampaui zamannya.

Di samping itu seorang pemuda juga harus menyadari eksistensinya. Sebagaimana dalam firman Allah SWT yang berbunyi:

Pemuda Islam harus menyadari, mereka bukanlah seperti rumput ilalang yang sembarang tumbuh di padang. Mereka adalah umat terbaik yang dipilih Allah bagi umat manusia selama mereka selalu menyuruh kepada kebaikan, mencegah dan melawan segala bentuk kemungkaran dengan landasan iman kepada Allah.

Pemuda dambaan Alquran juga harus punya manhaj atau sistem sebagai pegangan kebenaran bagi dirinya. Pegangan itu adalah firman Allah.

-

ننيرزسزاخنلما ننمز ةزرنخزلا يفز ونههون ههنممز لنبنقميه نلنفن ادنيدز مزلنسملزا رنيمغن غزتنبمين نمنون

٨٥

-“Barang siapa mencari agama selain agama Islam maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.” (QS Ali 'Imran : 85).

Pemuda harus menyadari, ketika ia berpegang dan menggunakan sistem hukum dan aturan selain Islam maka ia seperti menegakkan benang basah yang tidak akan pernah tegak.

Pemuda-pemuda seperti inilah yang mendapatkan janji dari Allah. Yakni, akan mendapatkan naungan dari Allah pada hari kiamat nanti. Saat itu tidak ada naungan kecuali naungan Allah.

3 Al – Qur’an dan Terjemahannya

(7)

Dalam hadis Nabi disebutkan tentang tujuh golongan yang akan mendapatkan naungan Allah di padang mahsyar nanti, di antaranya “pemuda yang

tumbuh dan berkembang dalam beribadah kepada Allah. (HR Bukhari dan

Muslim).

Macam – macam pemuda di lihat dari perannya dalam masyarakat:

1. Jenis pemuda urakan

Yaitu pemuda yang tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan – perubahan dalam masyarakat. Tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan dalam kebudayaan, akan tetapi ingin kebebasan untuk menentukan kehendak sendiri.

2. Jenis pemuda nakal

Pemuda – pemuda ini tidak ingin , tidak berminat dan tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan dalam masyarakat ataupun kebudayaan, melainkan berusaha memperoleh manfaat dari masyarakat dengan menggunakan tindakan yangmereka anggap menguntungkan dirinya tetapi merugikan masyarakat.

3. Jenis Pemuda Radikal

Pemuda – pemuda radikal berkeinginan untuk mengadakan perubahan revolusioner. Mereka tidak puas, tidak bisa menerima kenyaytaan yang mereka hadapi dan oleh sebab itu mereka berusaha baik secara lisan maupun tindakan rencana jangka panjang asal saja keadaan berubah sekarang juga.

4. Jenis Pemuda Sholeh

Pemuda yang dalam setiap tingkah lakunya sehari – hari selalu berpegang teguh terhadap agamanya. Melakukan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Ada beberapa kedudukan pemuda dalam pertangggung jawabannya atas tatanan masyarakat, antara lain :

(8)

e. Inovasi dan kereativitasnya.

f. Keinginan untuk segera mewujudkan gagasan-gagasan baru

g. Keteguhan janjinya dan keinginan untuk menampilkan sikap dan keperibadiannya yang mandiri.

h. Masih langkanya pengalaman – pengalaman yang dapat merelevansikan pendapat, sikap dan tindakannya dengan kenyataan yang ada.4

B. Sosialisasi

Dalam kehidupan ini bersosialisasi memang sangat penting karena itu merupakan bagian dari ajaran agama. Dalam islam sendiri banyak ayat yang menjelaskan tentang pentingnya sosialisasi termasuk dalam surah

(An – Nisa : 1)

-

١

مناحنرملناون هزبز ننولهءاسنتن يذزلبنا هنلبلا اموقهتبناون

...-“Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, yang dengan nama-Nya kamu saling memohon dan peliharalah silaturahim.”5

Ayat tersebut dengan jelas perintah sosialisasi/silaturahim menjadi perintah kedua setelah perintah taqwa, hal itu berarti bahwa sosialisasi merupakan bagian dari taqwa atau ketaqwaan seseorang.

Sedangkan Sosialisasi dalam arti sempit adalah proses pembelajaran seseorang mengenal lingkungan baik itu lingkungan fisik maupun lingkungan sosial.6 Sosialisasi dalam arti luas adalah proses belajar yang dilakukan seseorang

4 Taufik Abdullah, Pemuda dan Perubahan Social,( Jakarta: LP3ES,1974) ,hlm. 12

5 Al – Qur’an dan Terjemahannya

6 Yulia Darmawaty, S.Pd,Buku Saku Sosiologi SMA,(Jakarta: Kawan Pustaka, 2011), hlm. 67

(9)

untuk berbuat atau bertingkah laku berdasarkan patokan yang ada dan diakui dalam masyarakat.7

Faktor yang mempengaruhi Sosialisasi ialah :

a. Faktor Internal : Faktor dari dalam diri individu, misalnya: minat, bakat dan motivasi.

b. Faktotr Eksternal : Faktor dari luar individu, misalnya: nilai, norma, struktur sosial budaya, dan ekonomi.

Jadi, dapat kita simpulkan bahwa Sosialisasi adalah interaksi yang dilakukan oleh satu orang dengan orang lain ataupun, kelompok satu dengan kelompok lain. Sejumlah sosiolog menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (role theory). Karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus dijalankan oleh individu.

Berikut pengertian sosialisasi menurut para ahli :

1. Charlotte Buhler

(10)

Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.

Adapun Sosialisasi disini ialah lebih menuju ke soosialisasi pemuda yaitu:

Sosialisasi Pemuda :

Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi,baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Ada beberapa al yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain :

a) Proses sosialisasi

Istilah menunjuk pada smua factor dan proses yang membuat manusia menjadi selaras dalam hidup ditengah – tengan orang lain. Proses sosialisasilah yang membuat seseorang menjadi tahu bagaimanan mesti ia bertingkah laku di tengah – tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut, seseorang akan terwarnai cara berfikir dan kebiasaan – kebiasaan hidupnya.

Charles H. Cooley berpendapat bahwa konsep diri (Self concep)

seseorang berkembang melaluiinteraksinya dengan orang lain. Sesuatu yang kemudian disebut dengan looking-glass self berbentuk melalui tahab – tahab sebagai berikut:8

1. Kita membayangkan bagaimana kita di mata orang lain. 2. Kita membayangkan bagaimanan orang lain menilai kita 3. Bagaimana perasaan kita sebagai akibat dari penilaian tersebut.

b) Media Sosialisasi

8 Yulia Darmawaty, S.Pd,Buku Saku Sosiologi SMA,(Jakarta: Kawan Pustaka, 2011), hlm 77

(11)

1. Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.

2. Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.

3. Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.

4. Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum

C. Hakekat Pemuda

Ada beberapa hakekat kepemudaan yang ditinjau dari dua asumsi :

1. Pengkhayatan mengenai proses pembangunan manusia bukan sebagai suatu kontinum yang sambung menyambung tetapi fragmentaris, terpecah – pecah, dan setiap fragmen mempunyai artinya sendiri – sendiri. Pemuda dibedakan dari anak dan orang tua dan masing – masing fragmen itu mewakili nilai sendiri.

2. Hakikatnya merupakan tambahan dari asumsi wawasan kehidupan ialah posisi dalam arah kehidupan itu sendiri, pemuda sebagai subyek dalam hidup, tentulah mempunyai nilai sendiri dalam mendukung dan menggerakan hidup bersama. Hal ini hanya bisa terjadi apabila tingkah laku pemuda itu sendiri ditinjau sebagai interaksi dalam lingkungannya dalam arti luas.

Ciri utama dari pendekatan ini melingkupi dua unsur pokok yaitu unsur lingkungan atau ekologi sebagai kesekuruhan dan kedua,unsure tujuan yang menjadi pengarah dinamika dalam lingkungan itu.keseimbangan antara manusia dengan lingkungannya adalah suatu keseimbangan yang dinamis, suatu interaksi yang bergerak, arah gerak itu sendiri mungkin ke arah perbaikan mungkin pula ke arah kehancuran.

D. Peranan Pemuda Dalam Pembangunan Masyarakat, Bangsa dan Negara

Peran penting pemuda telah tercatat dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia yang dimulai dari pergerakan budi utomo tahun 1908, sumpah pemuda tahuun 1928, ketika menjatuhkan soekarno (orde lama), dan juga pergerakan

(12)

mahasiswa pada tahun 1998 yang meruntuhkan kekuasaan orde baru selama 32 tahun sekaligus membawa bangsa indonesia memasuki masa reformasi.

Dalam sejarah pergerakan dan perjuangan Indonesia. Pemuda selalu mempunyai peran yang sangat strategis disetiap peristiwa penting yang terjadi, ketika memperebutkan kemerdekaan dari penjajah belanda dan Jepang kala itu Pemuda menjadi tulang punggung bagi setiap pergerakan perubahan ketika pada masa tersebut tidak sesuai dengan keinginan rakyat. Pemuda akan selalu membuat sejarah di setiap waktunya.

Kalau dilihat lebih mendalam, mahasiswa pada garis besarnya mempunyai peranan sebagai : pembangunan di segala bidang, baik yang bersifat fisik maupun non fisik.Sebagai agent of modernization, mahasiswa bertugas dan bertindak sebagai pelopor dalam pembahruan.

E. Beberapa Permasalahan dan Tantangan

Sebenrnya permasalahan yang dialami oleh pemuda zaman sekarang adalah, hilangnya jati diri kepemudaan, sekarang pemuda lebih cenderung berdiam diri dan tidak mau melakukan perubahan apapun. Lebih banyak yang menjadi penonton dan berkomentar di sana sini namun tidak mau bergerak. Sedangkan Tantangan pemuda itu ialah melakukan perubahan seperti Perubahan-perubahan sosial budaya yang terjadi sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni yang diikuti oleh masalah peledakan penduduk dan berbagai krisis dunia dalam bidang ekonomi, social, budaya, politik dan pertahanan keamanan, telah mempengaruhi masyarakat secara mendasar.

Pengaruh itu drasakan pula oleh generasi muda atau pemuda sebagai masalah langsung menyangkut kepentingannya di masa kini dan tantangan yang

(13)

dihadapinya di masa yang akan dating. Secara garis besar, permasalahan generasi muda itu dapat dilihat dari berbagai aspek sosial, yang meliputi :

a. Aspek Sosiologi Psikologi c. Aspek Sosialisasi Budaya b. Aspek Sosial Ekonomi d. Aspek Sosial Politik

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Pemuda dan sosialisasi adalah aspek kehidupan yang saling berkaitan antar satu dengan yang lainnya, dimana pemuda merupakan tonggak di dalam suatu kenegaraan. Tanpa pemuda suatu negara akan hilang ibarat makanan tanpa garam. Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita – cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karena pemuda sebagai harapan bangsa dapat di artikan bahwa siapa yang mnguasai pemuda akan menguasai masa depan.

Dalam kehidupan bersosialisasipun pemuda memegang peranan penting yang sangat fundemental. Jelas sudah bahwa dalam surat An – Nisa ayat 1 perintah sosialisasi menjadi perintah kedua setelah perintah taqwa, hal itu berarti bahwa sosialisasi merupakan bagian dari taqwa atau ketaqwaan seseorang.

B. Saran

Makalah ini jauh dari kesempurnaan, penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan dari penulisan ataupun pembacaannya. Kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk mendorong kelancaran dalam penulisan ini.

(14)

DAFTAR PUSTAKA

Alfian. 1986.Transfarmasi Sosial Budaya dalam pembangunan nasional. Jakarta: UI-Press

Al – Qur’an dan Terjemahannya

Abdullah, Taufik. 1974. Pemuda dan Perubahan Sosial. Jakarta: LP3ES

Darmawaty, Yulia. 2011. Buku Saku Sosiologi SMA. Jakarta: Kawan Pustaka

(15)

GAMBAR PEMUDA

Pemuda adalah yang memiliki semangat juang yang tinggi untuk membela kebenaran dan meruntuhkan ketidak adilan

(16)

Gambar

GAMBAR PEMUDA

Referensi

Dokumen terkait

1. Secara ekonomis, perang suku dan upacara bakar batu selalu menghabiskan biaya yang tidak kecil. Kenyataan semacam ini akan berdampak terjadinya kemiskinan di antara

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli toleransi, gotong royong, santun,

(Brooks 1987, dikutip dari buku Object Oriented Modeling And Design, tulisan James Rumbaugh, dkk) (NUG[10]) mengemukakan bagian tersulit dari pengembangan perangkat lunak

The simple randomized dynamic load balancing algorithm Random Polling has often proved useful in practice. This paper helps to explain its performance using quite general

Pengetahuan Dengan Minat Ibu Hamil Trimester III Dalam Mengikuti Hypnobirthing di Puskesmas Kabuh, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, dengan hasil penelitian

 Selain  itu  perumahan  juga  kembali  dibangun  dan   bertambah  sebarannya  ke  arah  utara  dan  agak  menjauh  dari  bibir  pantai..  Grafik  perubahan  tata

Data pertama dari penelitian ini diambil menggunakan bandul bermassa 56,5gram panjang tali 133 Cm dengan simpangan ayun 10 Cm, perhatikan Gambar 4.3 yang memperlihatkan

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul “Pengaruh Pengetahuan Perpajakan, Kualitas Pelayanan, Pemeriksaan dan Kesadaran terhadap Kepatuhan