Nama Kursus : Sepuluh Hukum Allah Untuk Kehidupan Manusia (SHA) Nama Pelajaran : Perintah Kelima, Keenam dan Ketujuh
Kode Pelajaran : SHA-T04
Pertanyaan 04 - PERINTAH KELIMA, KEENAM DAN KETUJUH
INSTRUKSI
Sebelum mengerjakan tugas, setiap peserta diharapkan memerhatikan petunjuk berikut ini: 1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 04 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, kemudian jawablah dengan jelas dan tepat. 3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan
menghubungi: < kusuma(at)in-christ.net > Selamat mengerjakan!
Perhatian:
Setelah lembar jawaban di bawah ini diisi, mohon tidak dikirim kembali dalam bentuk attachment, tapi silakan dikirim dalam bentuk plain text (e-mail biasa) ke: < staf-pesta(at)sabda.org >
Pertanyaan A.
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!
1. "Hormatilah ayahmu dan ibumu supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu kepadamu." Ini merupakan perintah Tuhan yang keberapa?
2. Terdapat dalam kitab apakah rasul Paulus menyebut perintah kelima ini sebagai perintah pertama yang disertai dengan janji?
3. Sebagai anak-anak, dengan cara apakah kita harus menghormati orang tua? 4. Peraturan keenam untuk kehidupan manusia yang diberikan Allah adalah "Jangan
membunuh." Keluaran 20:13. Apakah arti perintah ini?
5. Seperti yang tercatat dalam Alkitab, siapakah pelaku pambunuhan yang pertama? 6. Alasan diberikannya perintah keenam yang berbunyi, "Jangan membunuh!" didasarkan
pada kenyataan bahwa?
7. Peraturan Ketujuh untuk kehidupan manusia yang diberikan Allah adalah "Jangan berzinah." Keluaran 20:14. Untuk maksud apakah perintah ini diberikan Allah? 8. Perintah ketujuh ini bukan hanya melarang perzinahan, melainkan juga termasuk
menghindari segala bentuk kecemaran. Apa sajakah bentuk kecemaran tersebut? 9. Mengapa Allah melarang perzinahan?
Pertanyaan B.
Pertanyaan B adalah pertanyaan esai. Karena itu, jawablah dengan disertai uraian dan penjelasan yang lengkap!
1. "Amarah sering kali berbahaya dan memiliki kemungkinan untuk berubah menjadi "mematikan". Apakah ini berarti orang Kristen tidak boleh marah? Mengapa?
2. Dunia kita saat ini dipenuhi dengan berbagai tontonan TV dan film yang menjurus ke hal-hal yang bersifat pornografi, baik melalui tulisan, perkataan, ataupun gambar-gambar. Bagaimana usaha kita melindungi keluarga dari pengaruh-pengaruh buruk tersebut? NB: Mohon menjawab di lembar jawaban yang telah disediakan!
