• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS NOMOR 06 TAHUN 2004 TENTANG PEMBENTUKAN DESA TASIK SERAI TIMUR KECAMATAN PINGGIR KABUPATEN BENGKALIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS NOMOR 06 TAHUN 2004 TENTANG PEMBENTUKAN DESA TASIK SERAI TIMUR KECAMATAN PINGGIR KABUPATEN BENGKALIS"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS NOMOR 06 TAHUN 2004

TENTANG

PEMBENTUKAN DESA TASIK SERAI TIMUR KECAMATAN PINGGIR KABUPATEN BENGKALIS

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BENGKALIS,

Menimbang : a. bahwa memperhatikan prakarsa, perkembangan situasi dan kondisi masyarakat yang dinamis, sangat diperlukan adanya peningkatan dan percepatan pelayanan terhadap Pemerintah Desa dalam penyelenggaraan Pemerintahan, Pembangunan dan Pembinaan Ketenteraman serta ketertiban masyarakat;

b. bahwa berdasarkan usulan Kepala Desa atas prakarsa masyarakat melalui Badan Perwakilan Desa Tasik Serai, terhadap Pemekaran Desa dan atau Pembentukan Desa Baru dimaksud dinilai telah memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan – ketentuan yang diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku;

c. bahwa untuk memenuhi maksud sebagaimana disebut pada huruf a dan b diatas, perlu Membentuk Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis yang diatur dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

Mengingat : 1. Undang – undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 25);

2. Undang – undang Nomr 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839);

3. Undang – undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952);

(2)

5. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4090);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2001 tentang Penyelenggaraan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 77, Tambahan Negara Nomor 4106); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2001 Tentang Pedoman

Umum Pengaturan Mengenai Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 142);

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 16 Tahun 2000 tentang Pembentukan, Penghapusan, dan Penggabungan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2001 Nomor 08).

Dengan Persetujuan

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BENGKALIS

M E M U T U S K A N :

Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS TENTANG PEMBENTUKAN DESA TASIK SERAI TIMUR KECAMATAN MANDAU KABUPATEN BENGKALIS.

B A B I KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Bengkalis;

2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Bengkalis; 3. Kepala Daerah adalah Bupati Bbengkalis;

4. Peraturan Daerah adalah Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis; 5. Keputusan adalah Keputusan Bupati Bengkalis;

6. Perangkat Daerah adalah Perangkat Daerah Kabupaten Bengkalis; 7. Kepala Desa adalah Kepala Desa Tasik Serai Timur Kecamatan

Pinggir Kabupaten Bengkalis;

8. Badan Perwakilan Desa adalah Badan Perwakilan Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

(3)

9. Prakarsa Masyarakat adalah Prakarsa sebagian Masyarakat Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

10. Desa Tasik Serai Timur adalah Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

11. Luas Wilayah adalah Luas Wilayah Desa Tasik Serai sebelum dan setelah Pemekaran (Pembentukan Desa Baru) serta Luas Wilayah Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis; 12. Pemekaran Desa adalah Pemekaran Desa Tasik Serai Kecamatan

Pinggir Kabupaten Bengkalis;

13. Desa Baru adalah Desa yang baru di bentuk yang di beri nama Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

14. Penyelenggara Pemerintahan Desa adalah Penyelenggara Pemerintahan Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

15. Masyarakat adalah Masyarakat Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

16. Penduduk Desa adalah Penduduk Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

17. Pendapatan Asli Desa adalah Pendapatan Asli Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis;

18. Sarana dan Prasarana Pemerintahan adalah Sarana dan Prasarana Pemerintahan Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis.

B A B II

PEMBENTUKAN DESA

Pasal 2

( 1 ) Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk Desa Baru, yang diberi nama Tasik Serai Timur, yang merupakan Pemekaran Desa dan atau Penataan Desa Tasik Serai.

( 2 ) Desa sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal ini merupakan Wilayah Kerja, sebagai Perangkat Daerah yang dibentuk dalam upaya peningkatan dan percepatan pelayanan terhadap masyarakat di bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan.

(4)

BAB III

JUMLAH PENDUDUK

Pasal 3

( 1 ) Penduduk Desa Tasik Serai, sebelum Pemekaran dan atau Pembentukan Desa Baru, berjumlah :

- 6.327 Jiwa, dan

- 1.493 Kepala Keluarga (KK)

( 2 ) Jumlah Penduduk sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal ini setelah dilakukan pemekaran menjadi :

a. Desa Tasik Serai 4.649 Jiwa yang terdiri dari 1.088 KK. b. Desa Tasik Serai Timur 1.678 Jiwa yang terdiri dari 405 KK.

BAB IV LUAS WILAYAH

Pasal 4

( 1 ) Wilayah Desa Tasik Serai sebelum Pemekaran dan atau Pembentukan Desa Baru adalah 2.680 Km2.

( 2 ) Luas wilayah Desa sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal ini, setelah dilakukan pemekaran berubah menjadi :

a. Desa Tasik Serai 1.780 Km2. b. Desa Tasik Serai Timur 900 Km2.

BAB V POTENSI DESA

Pasal 5

Desa sebagaimana dimaksud Pasal 2 ayat (1) Peraturan Daerah ini, adalah merupakan satu kesatuan sistem, yang terdiri atas 4 (empat) Potensi yaitu :

a. Potensi Alam; b. Potensi Penduduk; c. Potensi Kelembagaan;

(5)

B A B VI

SARANA DAN PRASARANA PEMERINTAHAN Pasal 6

( 1 ) Untuk peningkatan dan percepatan pelayanan terhadap masyarakat diperlukan Sarana dan Prasarana Pemerintahan yang memadai. ( 2 ) Untuk mewujudkan Sarana dan Prasarana di maksud ayat (1) Pasal

ini, perlu diupayakan menggali sumber – sumber Pendapatan Asli Desa, di samping perolehan bantuan dari Pemerintah Kabupaten.

B A B VII

BATAS WILAYAH DESA Pasal 7

( 1 ) Batas wilayah Desa Tasik Serai setelah Pemekaran :

- Sebelah Selatan berbatas dengan Desa Semunai dan Desa Muara Basung.

- Sebelah Utara berbatas dengan Kecamatan Bukit Batu.

- Sebelah Barat berbatas dengan Desa Talang Mandi dan Desa Titian Antui.

- Sebelah Timur berbatas dengan Desa Tasik Bitung.

( 2 ) Batas wilayah Desa Tasik Serai Timur, sebagaimana dimaksud Pasal 2 ayat (1) Peraturan Daerah ini yaitu :

- Sebelah Selatan berbatas dengan Desa Semunai dan Desa Muara Basung.

- Sebelah Utara berbatas dengan Desa Tasik Serai (Desa Induk). - Sebelah Barat berbatas dengan Desa Talang Mandi dan Desa

Titian Antui.

- Sebelah Timur berbatas dengan Desa Tasik Bitung.

( 3 ) Kedua wilayah Desa sebagaimana tersebut pada ayat (1) dan (2) Pasal ini, mempunyai batas wilayah yang terdiri dari batas-batas yang bersifat alami seperti sungai, dan batas buatan seperti jalan dan lain-lain sebagainya.

B A B VIII

PEMBAGIAN WILAYAH DESA Pasal 8

(1) Wilayah Desa Tasik Serai, dimekarkan menjadi 2 (dua), yaitu : a. Desa Tasik Serai terdiri atas 3 (tiga) Dusun :

1. Dusun I (Segeranggang). 2. Dusun II (Bagan Boneo). 3. Dusun III (Rimba Giam).

(6)

b. Desa Tasik Serai Timur terdiri atas 3 (tiga) Dususn : 1. Dusun I (Mempoleh Gending).

2. Dusun II (Pulau Tembusu). 3. Dusun III (Simpang Kancil).

(2) Wilayah Desa sebagaimana tersebut pada huruf a dan b, Pasal ini, dapat ditambah /dibentuk sesuai dengan urgensi dan dinamika masyarakat dengan persetujuan Badan Perwakilan Desa.

B A B I X

KEWENANGAN DESA

Pasal 9

( 1 ) Kewenangan Desa mencakup :

a. Kewenangan yang sudah ada berdasarkan hak asal-usul Desa ; b. Kewenangan yang oleh Peraturan Perundang – undangan yang

berlaku belum dilaksanakan oleh Daerah dan Pemerintah;

c. Tugas Pembantuan dari Pemerintah, Pemerintah Propinsi dan/ atau Pemerintah Kabupaten.

( 2 ) Penyelenggaraan tugas pembantuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c Peraturan Daerah ini, berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2001 tentang Penyelenggaraan Tugas Pembantuan.

B A B X

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 10

Hal – hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini, sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dengan Keputusan Bupati.

Pasal 11

(7)

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Bengkalis.

Ditetapkan di Bengkalis pada tanggal

BUPATI BENGKALIS

(8)

P E N J E L A S A N

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS NOMOR 06 TAHUN 2004

TENTANG

PEMBENTUKAN DESA TASIK SERAI TIMUR KECAMATAN PINGGIR KABUPATEN BENGKALIS

I. U M U M : Bahwa dengan telah di tetapkannya Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis tentang Pembentukan Desa Tasik Serai Timur Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis, maka :

- Desa tersebut telah memiliki dasar hukum yang sah, dan merupakan kesatuan masyarakat hukum yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat berdasarkan asal – usul dan adat istiadat setempat yang diakui dalam sistem Pemerintahan Nasional, dan berada di Daerah Kabupaten.

II. PASAL DEMI PASAL :

Pasal 1 : Cukup Jelas.

Pasal 2 : a. Pembentukkan Desa Baru sebagaimana dimaksud Pasal 2, ayat (1), dan (2) Peraturan Daerah ini, berdasarkan Pasal 93, ayat (1) dan (2) Undang – undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dan Pasal 4, ayat (1) dan (2), huruf a,b,c dan d Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2001 tentang Pedoman Umum Pengaturan mengenai Desa, dan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 16 Tahun 2000 tentang Pembentukan, Penghapusan, dan Penggabungan Desa.

c. “Tasik Serai Timur”, adalah nama Desa Baru sebagaimana dimaksud Pasal 2, ayat (1) Peraturan Daerah ini, nama tersebut sesuai dengan nama Desa Induk, yaitu “Tasik Serai”, hanya ditambah dengan kata “Timur”, karena Desa Baru dimaksud berada di sebelah Timur Desa Induk, dan sebagai Pusat Pemerintahan Desa, berkedudukan di Dusun,

“Mempoleh Gending”.

Pasal 3 : Jumlah penduduk sebagaimana tersebut pada Pasal 3, ayat (1) dan (2) Peraturan Daerah ini, minimal memenuhi 3 (tiga) syarat, yaitu:

(9)

a. Data yang tepat atau data sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

b. Data terpercaya atau data yang objektif, diperoleh dari sumber yang tahu persis keadaannya dan diyakini kebenarannya.

c. Data yang aktual atau data yang tidak kadaluarsa melainkan tepat waktu yaitu ketersediaan data yang sesuai pada waktu dibutuhkan.

Pasal 4 : Cukup Jelas. Pasal 5 : Cukup Jelas. Pasal 6 : Cukup Jelas.

Pasal 7 : Sarana dan Prasarana Pemerintahan sebagaimana dimaksud Pasal 6 ayat (1) dan (2) Peraturan Daerah ini, yaitu yang dapat dijadikan sumber informasi untuk dimanfaatkan sebagai dasar analisis dalam memecahkan masalah dan menyusunprogram pembangunan, baik yang dibiayai melalui dana Pendapatan Asli Desa, swadaya gotong royong masyarakat, bantuan dari Pemerintah Kabupaten, serta sumber dana lain yang memungkinkan.

Pasal 8 : Cukup Jelas.

Pasal 9 : Wilayah Desa sebagaimana dimaksud Pasal 8 ayat (2) proses penambahan/pembentukannya melalui persetujuan Badan Perwakilan Desa dan selanjutnya ditetapkan dengan Keputusan Bupati.

Pasal 10 : Cukup Jelas. Pasal 11 : Cukup Jelas.

(10)

Referensi

Dokumen terkait

Sumber dana Bantuan Rehabilitasi Ruang Kelas Madrasah berasal dari Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang terdapat pada DIPA Direktorat

Hasil simulasi menunjukkan bahwa sistem PV dengan konverter DC Switched-Capacitor dapat membuat photovoltaic tetap menghasilkan daya maksimum dalam intensitas cahaya

Judul dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Brand Image dan Product Quality terhadap Customer Satisfaction dan Customer Loyalty pada produk Blackberry di

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus karena berkat, rahmat, karunia, dan kasih sayang-Nya sehingga tesis ini telah selesai disusun sebagai salah satu syarat

35 Tidak membayar dalam mengunduh (men- download) musik dari MP3 terbaru oleh artis yang sukses yang anda yakini sangat kaya karena kesuksesan dua MP3 sebelumnya. 36 Tidak

Jika skor rata-rata terletak pada kategori rendah, maka perangkat eksperimen perlu dilakukan revisi berdasarkan saran-saran guru dan siswa sehingga perlu diuji kepraktisan

Ujumbe katika maneno ya methali hutumika katika malezi ya watoto kwamba, unapowakanya watoto lazima uwakanye wote, usiweke ubaguzi katika ulezi wa watoto kwani