Rangkaian Informasi pilihan selama sepekan/ akan hadir untuk anda dalam satu setengah jam ke depan/ dalam Program Focus Of The Week/ di kesempatan Ahad, 29 November 2009// Kali ini bersama saya.../ dan berikut Focus Of The Week selengkapnya///
Focus Of The Week, Senin, 23 November 2009 Senin, 23 November 2009 13:48 WIB
1.500 Balita di DIY Menderita Gizi Buruk
Sahabat MQ/ sekitar 1.500 dari 250 ribu/ anak di bawah 5 tahun -balita- yang ada di Provinsi DIY/ menderita gizi buruk// Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DIY Bondan Agus Suryanto- mengatakan/ mereka yang menderita gizi buruk tersebar di seluruh kabupaten atau kota/ dengan berbagai penyebab/ mulai dari masalah salah asuh orang tua/ yang tidak memahami masalah gizi/ hingga karena faktor kemiskinan// Untuk mengatasi masalah tersebut/ pihaknya mengaku sudah melakukan berbagai upaya// Salah satunya/ menerapkan program pemberian makanan tambahan atau -PMT-/ pendampingan asi/ dan penyuluhan tentang gizi// Pogram PMT tersebut dilakukan selama 90 hari berturut-turut// Kemudian akan dilakukan evaluasi// Jika terjadi kekurangan/ maka program PMT tersebut dapat diperpanjang// Dilansir MediaIndonesiaOnline/ Bondan menambahkan/ tahun 2009 pihaknya menyediakan anggaran sebesar 1 miliar rupiah/ untuk menangani kasus gizi buruk tersebut// Dan penerapan program dilakukan serentak/ di seluruh kabupaten-kota/ oleh dinas kesehatan setempat/// MIOL
Senin, 23 November 2009 13:59:00
MUI DIY Keluhkan Kurangnya Anggaran Untuk Agama
Sahabat MQ/ MUI DIY mengeluhkan minimnya dana anggaran/ dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah -RAPBD- DIY 2010/ bagian Setda/ untuk memfasilitasi pemahaman isi kandungan Al-Quran// Hal tersebut sebagaimana disampaikan/ sekretaris Umum MUI DIY -Ahmad Muchsin// Pasalnya/ nominal sebesar 66 juta rupiah/ di dalam bagian anggaran tersebut/ dirasa tidak cukup untuk dibagikan pada 6 ribu lebih masjid di DIY// Padahal/ untuk memenuhi kebutuhan tersebut/ diperlukan dana sedikitnya 400 juta rupiah// Muchsin menambahkan/ untuk 2011 anggaran juga masih kosong// Seandainya ada anggaran yang cukup/ maka akan berdampak positif bagi kehidupan masyarakat/ misalnya/ semakin meningkatkan kadar ketakwaan umat Islam di DIY// Dilansir krjogja.com/ selain itu/ Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan/ Sekda Propinsi DIY -Tavip Agus Rayanto- mewakili pihak eksekutif/ mengatakan/ pihaknya akan mempertimbangkan usulan tersebut/// krjogja.com
Berusaha Memanipulasi Data, ICC Ancam BPK
PLN Kembali Beli Listrik
Sahabat MQ/ PT PLN Persero kembali membeli listrik/ dari perusahaaan-perusahaan swasta/ untuk mengatasi defisit di beberapa wilayah Indonesia// Direktur PLN untuk Jawa Bali -Murtaqi Syamsuddin- mengatakan/ upaya mengatasi krisis di daerah-daerah luar Jawa secara mendasar/ memang harus segera menyelesaikan proyek-proyek/ PLTU 10.000 MW// Namun/ untuk menyelesaikan permasalahan tersebut/ masih perlu waktu// Untuk mengatasi dengan cepat defisit listrik yang terjadi/ PLN akan melakukan dua hal/ yakni membeli excess power/ dan menyewa genset besar// Murtaqi menambahkan/ seperti dilansir Kompas.com/ PLN akan terus menginventarisasi potensi excess power di setiap daerah/ dan melakukan persuasi untuk membantu defisit listrik/ yang terjadi di Indonesia/// Kompas.com
Focus Of The Week, Selasa, 24 November 2009 Selasa, 24 November 2009 11:01:00
Pengembalian Data Uji Publik Pemegang KMS Yogyakarta Molor
Sahabat MQ/ Pengembalian data uji publik pemegang KMS/ dari 45 kelurahan di Yogyakarta/ yang seharusnya selesai Selasa, 24 November 2009/ ternyata mundur// Hingga saat ini/ baru sekitar 20 kelurahan/ yang mengembalikan data uji publik/ dan belum semua kelurahan/ mengembalikan data secara lengkap// Kasi Strategi Penanganan Masalah Sosial/ Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi -Dinsos-naker-trans- -Esti Setyarsi- mengatakan/ pihaknya tengah menghubungi pihak kelurahan/ untuk segera menyerahkan data uji publik// Saat ini/ pihaknya sedang melakukan rekap data// Dilansir krjogja.com/ Esti mentargetkan/ dalam 2 hari ini/ seluruh data dari semua Kelurahan/ sudah masuk secara lengkap/ sehingga dapat segera dilakukan veriviaksi/ apabila ternyata terdapat warga/ yang oleh masyarakat dinyatakan tidak miskin/ atau sudah tidak lagi berada di wilayah setempat/// krjogja.com
Selasa, 24 November 2009 12:44:00
Penyebaran Flu H5N1 dan H1N1 Harus Terus Diwaspadai
Pidato Mengambang, Presiden Tak Mengerti Bahasa Rakyat
Pengamat politik dari Reform Institute Yudhi Latief menyerukan/ agar seluruh rakyat Indonesia bersatu/ untuk ikut melawan Presiden SBY// Pasalnya/ Presiden dianggap tidak mengerti bahasa rakyat// Yudhi Latief mengatakan/ susah mengharapkan Presiden/ karena Presiden sendiri menjadi bagian dari persoalan tersebut// Yudhi menambahkan/ pidato mengenai sikapnya terkait rekomendasi Tim 8 betul-betul mengecewakan// Momen yang seharusnya digunakan Presiden untuk menjawab kebingungan rakyat/ tapi ternyata hal tersebut disia-siakan// Seperti dilansir kompas online/ Untuk itu Yudhi mengharapkan atas nama masyarakat/ mereka akan berjuang menggoyang posisi SBY// Pasalnya/ Presiden yang tidak mengerti bahasa rakyat/ dianggap tidak bisa memimpin negara ini lebih lama lagi/// Kompas
Audit BPK Kurang Menggigit By Republika Newsroom
Selasa, 24 November 2009 pukul 05:13:00
Sahabat MQ/ Pengamat ekonomi Fadhil Hasan menilai/ hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)/ dalam kasus Bank Century yang diserahkan ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI/ kurang meyakinkan sebagai vonis kasus di Bank Century// Fadhil mengatakan/ hasil yang diserahkan BPK/ Kurang menggigit untuk dapat dijadikan pertimbangan/ atas kasus Bank Century tersebut// Namun Fadhil tetap menilai/ audit BPK tersebut memberi petunjuk kuat/ bahwa Bank Indonesia (BI)/ dan Keputusan Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK)/ tidak tepat dalam menyelamatkan Bank Century// Republika online melansir/ Fadhil juga menengarai/ ada indikasi BI telah mempersiapkan peraturan guna melaksanakan penyelamatan Bank Century/// republika
Focus Of The Week, Rabu, 25 November 2009 FOTS 14.30
Sejumlah Oknum Guru Hampir Melupakan Komitmennya Sebagai Tenaga Pendidik
FOTS 17.30
Dana Tak Mencukupi, Para Peserta HUT PGRI Kota Yogyakarta, Dipungut Biaya
Sahabat MQ/ penyelenggaraan peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia-HUT PGRI ke-64 di Yogyakarta/ menghabiskan dana sekitar 52 juta rupiah// Ironisnya/ dana yang dimiliki organisasi PGRI Kota Yogyakarta/ belum cukup untuk menutup besarnya biaya tersebut/ sehingga panitia terpaksa memungut sumbangan sukarela/ dari ribuan guru yang hadir pada kesempatan tersebut// Ketua PGRI Kota Yogyakarta –Sudarto mengatakan/ setiap tahunnya PGRI dapat mengumpulkan dana maksimal sebesar 48 juta rupiah dari iuran rutin para anggotanya// Reporter MQ FM –Tria Haidar melaporkan/ biaya tersebut digunakan untuk menutup sewa gedung/ pengadaan sertifikat/ dan persipan kegiatan yang mencapai lebih dari 11 juta rupiah/// Tria
Depdag Siapkan Indonesia Jelang Perdagangan Bebas
Sahabat MQ/ Departemen Perdagangan-Depdag/ akan meningkatkan kesiapan Indonesia/ menjelang masuknya perdagangan bebas/ seiring gencarnya upaya sosialisasi perdagangan bebas/ kepada sejumlah pengusaha secara nasional// Staf Ahli Menteri Perdagangan Bidang Diplomasi Perdagangan- Herry Soetanto mengatakan/ upaya tersebut di laksanakan melalui kerja sama/ Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur/ serta Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur// Tujuan sosialisasi tersebut/ agar pengusaha lebih mengenal dan memahami/ apa yang dimaksud dengan perdagangan bebas atau liberalisasi perdagangan/ dengan negara mana Indonesia telah menjalin kerja sama//Dengan terbentuknya liberalisasi perdagangan/ akan tercipta sistem perdagangan yang transparan/ dan dapat meningkatkan kerja sama bidang perdagangan/ dengan negara lain dan meminimalkan hambatan nontarif/ dalam proses perdagangan luar negeri// Media Indonesia on line melansir/ ada tiga pilar negosiasi perdagangan yang telah dilakukan/ antara lain pilar multilateral/ pilar regional/ dan pilar bilateral/ seperti saat KTT Asean ke-15 yang membahas Asean dan mitranya/// MIOL
/Rabu, 25/11/2009 05:01 WIB
Laporan dari Arab Saudi
Depag Akan Copot Perusahaan Haji Khusus yang Tak Kirimkan Jamaahnya
Sementara itu menanggapi kejadian puluhan calon haji yang terlantar di Bandara Soekarno Hatta/ Tangerang/ Banten/ Junaedi mengatakan/ masalah tersebut/ akibat perusahaan yang tidak bertanggung jawab/ dan hanya ingin mengeruk keuntungan// Detik News melansir/ para calon haji yang terlantar tersebut/ adalah pengguna ONH Plus asal Jakarta/ dan Kalimantan/// Detik
Focus Of The Week, Kamis 26 November 2009 Kamis, 26 November 2009 02:24 WIB
Masyarakat Belum Kenal Jamkesda
Sahabat MQ/ masyarakat Kota Yogyakarta banyak yang belum mengenal/ program jaminan kesehatan daerah atau -jamkesda- seperti yang dinyatakan sebuah lembaga swadaya masyarakat -Jangkep-// Direktur Proyek Jangkep -Iranda Yudatama- mengatakan/ dari hasil survei yang dilakukan/ terdapat 71 persen responden/ yang belum mengetahui adanya jamkesda/ padahal apabila program tersebut ditawarkan/ terdapat 75 persen responden yang ingin memanfaatkan program tersebut// Iranda mengatakan/ kondisi tersebut perlu disikapi Pemerintah Kota Yogyakarta/ dengan melakukan sosialisasi yang lebih intensif// Pasalnya/ jaminan kesehatan tersebut baru menyentuh 20 persen/ dari jumlah penduduk Kota Yogyakarta/ dan pemkot berniat memberikan jaminan kepada 80 persen penduduk/ yang belum mendapat jaminan kesehatan/ melalui jamkesta// Sementara itu/ dilansir Media Indonesia Online/ Kepala Unit Pelaksana Teknis -UPT- Jamkesda Kota Yogyakarta -Kusminatun- mengatakan/ pemkot berniat memberikan jaminan kesehatan/ kepada penduduk yang belum memiliki jaminan kesehatan dari pemerintah/// MIOL
Kamis, 26 November 2009 12:24:00
Tak Punya Sekretariat, PGRI Yogyakarta Sulit Koordinasi
Sahabat MQ/ Persatuan Guru Republik Indonesia -PGRI- kota Yogyakarta mengaku/ hingga saat ini/ belum memiliki kantor sekretariat// Padahal/ keberadaan sekretariat tersebut/ dirasa menjadi hal yang penting sebagai penunjang/ dalam melaksanakan tugas// Ketua PGRI Kota Yogyakarta -Sudato- mengatakan/ pihaknya mengaku cukup kesulitan/ dalam melakukan koordinasi antar anggota/ karena ketiadaan sekretariat// Terlebih jika ada masalah yang harus diselesaikan dengan cepat/ sehingga masalah tersebut hanya dapat ditangani oleh ketua/ dan sekretaris// Dilansir krjogja.com Sudato menambahkan/ selain permasalahan sekretariat/ PGRI Yogyakarta juga merasa kesulitan dalam hal dana// Padahal pihaknya juga harus memberikan yang terbaik/ misalnya mengadakan acara peringatan hari guru nasional// Sementara dana yang dimiliki PGRI Yogyakarta/ bertumpu pada iuran tiap bulan dari anggotanya/ sebesar 2 ribu rupiah/ sehingga uang yang terkumpul dalam setahun/ hanya habis dalam waktu sehari/// krjogja.com
Peserta UN 2010 Dicampur, Guru Bingung
Kamis, 26 November 2009 | 05:39 WIB
April menjadi Maret/ peserta ujian nasional dalam satu ruangan/ merupakan peserta campuran dari sekolah lain// Kebijakan mencampur peserta UN tersebut/ membingungkan pihak sekolah/ guru/ dan siswa// Apalagi hingga saat ini/ kepastian mengenai perubahan-perubahan teknis dalam pelaksanaan UN/ belum juga disampaikan secara resmi ke sekolah// Sejumlah pimpinan sekolah dari berbagai daerah mengatakan/ seperti dilansir Kompas.com/ rencana mencampur peserta UN tersebut/ semakin menambah beban psikologis pelajar dan membingungkan para guru/// Kompas.com
YLBHI Minta SBY Realisasikan Pemberantasan Mafia Peradilan
Sahabat MQ/ Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) meminta Presiden SBY/ untuk mewujudkan pemberantasan mafia hukum atau mafia peradilan// Ketua Badan Pengurus YLBHI -Patra Zen mengatakan/ pengakuan adanya mafia peradilan/ merupakan langkah awal yang baik/ karena selama ini aparat penegak hukum seringkali menolak keberadaannya// Untuk memberantas mafia peradilan/ setidaknya terdapat tiga langkah yang harus dilakukan// Pertama/ diperlukan pengawasan masyarakat/ dan perlindungan saksi atau korban// Kedua/ diperlukannya seorang masinis dengan komitmen tinggi/ dan konsisten yang membawa gerbong gerakan tersebut// Dan yang ketiga/ upaya pemberantasan mafia hukum/ harus dipimpin oleh pejabat dan pemimpin pilihan/ karena mereka akan melawan kejahatan kolektif// ANTARA News melansir/ ketiga syarat tersebut merupakan langkah yang efektif/ untuk mengembangkan sistem pengkajian yang layak/ bagi aparat penegak hukum/// Antara News
Focus Of The Week, Jum'at, 27 November 2009 Yogyakarta akan Bangun Under Pass
Jumat, 27 November 2009 11:36 WIB
Sahabat MQ/ Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta/ akan membangun sebuah
under pass/ yang menghubungkan Taman Parkir Senopati/ dengan Taman Pintar/
sebagai akses jalan masuk/ sehingga pengunjung tidak perlu menyeberang Jalan Senopati// Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Dinas Permukiman/ dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil)/ Kota Yogyakarta -Agus Sularto- mengatakan/ pada 2010/ akan dibuat perencanaan pelaksanaan proyek pembangunan/ under pass Senopati/ dengan biaya sebesar 90 juta rupiah/ dan diperkirakan pembangunan dapat terlaksana pada tahun berikutnya// Dilansir MediaIndonesiaOnline/ Agus menambahkan/ pembangunan under pass tersebut dilakukan/ karena Taman Pintar sudah menjadi sebuah ikon pariwisata/ di Kota Yogyakarta/ sehingga penambahan sarana tersebut diharapkan/ dapat semakin membuat pengunjung/ menjadi lebih nyaman saat mengunjungi tempat wisata edukasi tersebut// MIOL
Jumat, 27 November 2009 07:02 WIB
Stok Sembako Jateng Aman Jelang Akhir Tahun
Harga/ Provinsi Jawa Tengah -Mahdi Mahmudy- mengatakan/ kebutuhan pokok aman dan banyak komoditas/ yang mengalami penurunan harga// Dilansir MediaIndonesiaOnline/ hasil pantauan barang dan jasa oleh dinas terkait/ seperti Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura/ Perum BULOG/ Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan/ Dinas Perindustrian dan Perdagangan/ Survei Pemantauan Harga -SPH- Kantor Bank Indonesia Semarang/ juga memperkirakan adanya beberapa kebutuhan pokok/ yang mengalami kenaikan harga/ seperti minyak goreng/ kacang hijau/ ubi kayu/ kentang/ cabe merah besar/ cabe keriting/ cabe rawit/ bawang merah/ tomat/ dan elpiji 12 kilogram/// MIOL
Banjir di Arab Saudi Tewaskan 77 Orang
Sahabat MQ/ Banjir di Jeddah- Arab Saudi- telah mengakibatkan 77 orang meninggal dunia/ dan beberapa orang masih belum ditemukan// Banjir yang tidak terduga tesebut/ terjadi akibat hujan deras yang disertai angin kencang pada Rabu lalu/ sehari sebelum ibadah wukuf// Kepala Pertahanan Sipil Jeddah/ -Abdullah al-Amri- mengatakan/ dari 77 orang yang meninggal/ Sebanyak 21 orang di antaranya adalah warga Arab Saudi// Selebihnya/ para imigran yang telah lama tinggal di Arab Saudi// Hujan sempat membuat roboh beberapa tenda yang dipakai wukuf/ di Arafah// Namun/ hal tersebut tidak mengurungkan niat para jemaah haji untuk tetap beribadah/ meski tenda dan karpet mereka basah// Salah seorang jama'ah haji mengatakan/ pihaknya telah bertahun-tahun menunggu untuk sampai di sini// Sehingga/ Hujan tidak akan menghalangi niat mereka untuk beribadah/ karena Hujan adalah berkah// Tempo Interaktif melansir/ Saat puncak ibadah haji/ yaitu palaksanaan wukuf/ langit di Mekkah dan Arafah cerah/ dan Tidak ada hujan// Sepanjang sejarah/ memang tidak pernah ada hujan di Arafah/ saat wukuf pada 9 Dzulhijjah/// Tempo
Diknas Diminta Ajukan PK Soal Larangan UN
Sahabat MQ/ Ujian Nasional diperkirakan akan ditiadakan// Mahkamah Agung-MA memutuskan/ bahwa Ujian Nasional-UN cacat hukum/ dan pemerintah dilarang menyelenggarannya// Namun/ karena pentingnya pelaksanaan ujian tersebut/ DPR meminta agar Departemen Pendidikan Nasional/ kembali mengajukan Peninjauan Kembali-PK// Anggota Komisi X -Rully Chairul Azwar mengatakan/ persoalan standar mutu inilah yang harus disesuaikan dengan kemampuan siswa// Pihaknya juga beranggapan/ putusan MA tidak perlu dimaknai secara ekstrim/ bahwa UN dilarang dilaksanakan// Rully menambahkan/ seperti dilansir Okezone/ semula Komisi X akan menggelar rapat kerja dengan Menteri Pendidikan Nasional terkait putusan MA soal UN tersebut/ namun akhirnya ditunda atas permintaan Mendiknas/ karena pemerintah belum siap/// Okezone
Focus Of The Week,Sabtu, 28 November 2009 DPRD Sleman Sambut Baik Wacana Penghapusan UN
siswa saja// Padahal/ untuk menentukan standar kelulusan/ seharusnya juga mempertimbagkan aspek moralitas// Dilaporkan reporter MQ FM Tria Haidar/ lebih lanjut Arif menambahkan/ standar kelulusan akan lebih adil ditentukan per wilayah// Hal tersebut/ mengingat kondisi masing-masing wilayah berbeda-beda// Baik fasilitas maupun kualitas pendidikannya// Meski demikian/ pemerintah juga tetap harus membuat standar berdasarkan klasifikasi/ sebagai acuhan/// Tria
Kawasan Tengah Jateng Rawan Longsor
Sahabat MQ/ Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau/ agar sejumlah daerah mewaspadai potensi terjadinya tanah longsor/ selama musim penghujan// Kepala PVMBG -Surono- mengatakan/ wilayah Jawa barat bagian tengah dan selatan/ merupakan kawasan rawan longsor tinggi// sedangkan daerah Jawa Tengah/ seperti Banyumas/ Purbalingga/ Banjarnegara/ Wonosobo/ Temanggung/ dan Magelang/ termasuk Kawasan yang tingkat kerawanannya sedang// Selain itu/ banjir bandang juga sejumlah wilayah di bagian timur Magelang dan utara Klaten// Dilansir Suara merdeka cybernews/ PVMBG meminta/ agar masyarakat yang tinggal di daerah bencana/ tetap waspada// dan dilarang membangun Permukiman di bawah tebing terjal/// SMCN
Warga Jual Lagi Daging Kurban di Masjid Istiqlal
Sahabat MQ/ Sejumlah warga yang susah payah mendapatkan daging hewan kurban di Masjid Istiqlal/ rupanya tidak langsung membawa pulang daging tersebut untuk dimasak// Mereka/ menjual lagi daging tersebut dengan harga 25-30 ribu rupiah// Sebagaian warga yang menjual daging beralasan/ mereka lebih memilih pulang dengan membawa uang// Apalagi/ sebagian warga mengaku lebih banyak mendapatkan tulang/ daripada daging// Detikcom melansir/ beberapa pengepul daging kurban tampak berada di sekitar Masjid Istiqlal// Para pengepul daging ini/ rata-rata menawar tiap kantung daging dengan harga 30 ribu rupiah// Detiknews melansir/ Panitia kurban Masjid Istiqlal/ membagikan sekitar 5.000 kantung daging/// Detik
Di Tulungagung, Delapan Anak Positif HIV/AIDS
Sahabat MQ/ Komisi Penanggulangan AIDS Tulungagung Jawa Timur/ menemukan sebanyak delapan anak di kabupaten tersebut/ positif terinveksi virus HIV/AIDS// Anggota KPA Tulungagung -Farid Hafifi- mengatakan/ kedelapan anak-anak tersebut berumur di bawah 10 tahun// Mereka/ rata-rata tertular langsung dari kedua orangtuanya/ khususnya dari ibu// Farid menjelaskan/ penularan virus tersebut sangat rentan terjadi/ terutama dari ibu kepada bayinya// Seharusnya/ penularan virus dari ibu kepada bayinya/ dapat dicegah di antaranya dengan proses kelahiran menggunakan sesar/ dan tidak minum ASI dari ibunya//
