• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN PUSAT STATISTIK

Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS), 2011

ABSTRAKSI

Sakernas dirancang khusus untuk mengumpulkan data yang dapat menggambarkan keadaan umum ketenagakerjaan antar periode

pencacahan. Sampai dengan saat ini, Sakernas mengalami berbagai perubahan baik dalam periode pencacahan maupun cakupan sampel wilayah dan rumah

tangga. Dari setiap rumah tangga terpilih dikumpulkan keterangan mengenai keadaan umum setiap anggota rumah tangga yang mencakup nama, hubungan dengan

kepala rumah tangga, jenis kelamin, dan umur. Untuk anggota rumah tangga yang berumur 10 tahun ke atas akan ditanyakan keterangan mengenai status

perkawinan, pendidikan dan ketenagakerjaan. TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

Secara umum, tujuan Sakernas adalah menyediakan data pokok ketenagakerjaan. Secara khusus, Sakernas bertujuan untuk memperoleh informasi data jumlah penduduk yang bekerja, pengangguran, dan penduduk yang pernah berhenti/pindah bekerja, serta perkembangannya dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, maupun nasional.

Penanggung Jawab Kegiatan

PENYELENGGARA

Subdit. Stat. Ketenagakerjaan

PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS

Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan, BPS RI PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Subdit. Pengembangan Desain Sensus dan Survei, BPS RI PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Seksi Pengolahan Statistik Ketenagakerjaan, BPS RI

PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA Subdit. Publikasi dan Kompilasi Statistik, BPS RI PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Subdit. Statistik Ketenagakerjaan, BPS RI

Informasi Pengumpulan Data

FREKUENSI KEGIATAN Triwulanan

(2)

Kegiatan pengumpulan data ketenagakerjaan pertama kali dilaksanakan tahun 1976, namun baru sejak tahun 1986 dilakukan secara periodik. Sampai dengan saat ini, Sakernas mengalami berbagai perubahan baik dalam periode pencacahan maupun cakupan sampel wilayah dan rumah tangga. Tahun 1986 sampai dengan 1993 Sakernas dilaksanakan secara triwulanan, tahun 1994 sampai dengan 2001 secara tahunan setiap bulan Agustus, dan 2002 sampai dengan 2004 selain secara tahunan juga dilaksanakan secara triwulanan. Mulai tahun 2005- 2010 Sakernas dilaksanakan secara semesteran, yakni semester I pada bulan Februari dan semester II pada bulan Agustus. Mulai tahun 2011, Sakernas dilaksanakan triwulanan, yaitu pada Februari, Mei, Agustus dan November. Ketersediaan Data Publikasi Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia 1976, 1977, 1978, 1982, 1986, 1989-2011, Publikasi Keadaan Buruh/Pekerja di Indonesia 1982, 1986, 1989-2011.

PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA

Terjadi perluasan konsep pengangguran, yaitu: pada Sakernas 1986-2000, pengangguran adalah mereka yang tidak bekerja dan sedang mencari pekerjaan, sedangkan mulai Sakernas 2001, pengangguran adalah mereka yang tidak bekerja tetapi a) sedang mencari pekerjaan, atau b) sedang mempersiapkan usaha, atau c) merasa tidak mungkin mendapat pekerjaan, dan d) sudah punya pekerjaan, tetapi belum mulai bekerja. Terjadi perubahan status pekerjaan dari 5 kategori (hingga Sakernas 2000) menjadi 7 kategori (mulai Sakernas 2001), yaitu: 1)Berusaha sendiri; 2) Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar; 3)Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar; 4)

Buruh/karyawan/pegawai; 5) Pekerja bebas di pertanian; 6) Pekerja bebas di non pertanian; 7) Pekerja tak dibayar. FREKUENSI PENGUMPULAN DATA

- Mingguan

TIPE PENGUMPULAN DATA Cross Sectional

INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Parallel Studies

REFERENSI YANG DIGUNAKAN UN (PBB), Kemennakertrans, ILO KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN KBLI 2009, KBJI 2002

JADWAL KEGIATAN

Metodologi

CARA PENGUMPULAN DATA Survei

JENIS RANCANGAN SAMPEL

METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel probabilitas

METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS

Kerangka sampel yang digunakan terdiri dari tiga jenis, yaitu kerangka sampel untuk penarikan sampel tahap pertama, kerangka sampel untuk penarikan sampel tahap kedua dan kerangka sampel untuk penarikan sampel tahap ketiga. Blok sensus dalam kerangka sampel dipilah menjadi dua kelompok, yaitu blok sensus terpilih untuk

estimasi tingkat provinsi, dan blok sensus komplemen (sebagai tambahan untuk estimasi kabupaten). � Kerangka sampel pemilihan tahap pertama adalah daftar wilayah pencacahan (wilcah) SP2010 yang terpilih Susenas

(3)

sulit, dan klasifikasi desa/kelurahan (rural/urban). � Kerangka sampel pemilihan tahap kedua adalah daftar blok sensus pada setiap wilcah terpilih. � Kerangka sampel pemilihan tahap ketiga adalah daftar rumah tangga biasa tidak termasuk institutional household (panti asuhan, barak polisi/militer, penjara, dsb) dalam setiap blok sensus sampel hasil pencacahan lengkap SP2010 (SP2010.C1) yang telah dimutakhirkan pada setiap menjelang

pelaksanaan survei.

Rancangan Sampel Probabilitas

KERANGKA SAMPEL

Daftar blok sensus hasil Sensus Penduduk 2010

KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION) PERKIRAAN SAMPLING ERROR

1

ALOKASI SAMPEL

5.000 blok sensus (50.000 rumahtangga) untuk Sakernas Februari, Mei dan November. 20.000 blok sensus (200.000 rumahtangga) untuk Sakernas Agustus.

CAKUPAN WILAYAH Seluruh kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN

---UNIT OBSERVASI Rumahtangga

CAKUPAN RESPONDEN Rumah tangga biasa

MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Tidak

Pengumpulan Data

METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung

MELAKUKAN PILOT STUDY Tidak

INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN Kuesioner SAK11.AK

PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Staf

- KSK

(4)

Pencacah 2500 Orang

MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak

METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Supervisi

PENYESUAIAN NON RESPON Tidak Ada Penggantian Sampel

Pengolahan Data

UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri

METODE PENGOLAHAN - Batching

- Editing - Coding

- Data Entri/Scan - Validasi - Tabulasi

TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN SPSS, CS Pro, Micosoft Excel

Estimasi dan Analisis

METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN

Metode estimasi secara langsung berdasarkan data penduduk dari proyeksi SP2010 KOMPOSISI DAN PENIMBANG

METODE ANALISIS UNIT ANALISIS

Anggota rumahtangga (individu)

SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS Sensus Penduduk, Susenas, dan Supas

ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya

Kualitas dan Interpretasi Data

PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Tidak Digunakan

(5)

Untuk mengetahui nonsampling error bisa digunakan metode matching data PENINGKATAN KUALITAS DATA

PERBANDINGAN DATA

Perbandingan dapat dilakukan antara satu periode dengan periode yang lain karena Sakernas merupakan survei yang berkesinambungan.

METODE REVISI DATA

Back cast dengan hasil Proyeksi SP2010 INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA

Data ini dapat digunakan untuk perencanaan ketenagakerjaan nasional (PTKN)

Evaluasi

MELAKUKAN STUDI EVALUASI Ya

REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG

Dengan melakukan supervisi terhadap blok-blok yang bermasalah, misalnya dari sisi terlambatnya pengiriman data, kesalahan sampel dll.

Diseminasi

TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN s.d.

DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Ya

LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT Provinsi

DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Ya

DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA Data individu rumahtangga sampai dengan level provinsi

Aksesibilitas

Direktorat Diseminasi Statistik [email protected], www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan

PERSYARATAN

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Evaluasi penawaran teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu pada setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan,

penatausahaan, penyimpanan, pengurusan permintaan dan pengembalian pita cukai, penagihan dan pengembalian bea masuk, bea keluar, cukai, denda administrasi, bunga,

[r]

Untuk itu, bersama ini kami sampaikan undangan Klarifikasi, Negosiasi Teknis dan Harga serta Pembuktian Kualifikasi paket Pengadaan Sound System pada SKPD Biro

Pulung Tahun Anggaran 2015 pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Ponorogo akan melaksanakan Pelelangan Pemilihan Langsung dengan pascakualifikasi untuk paket pekerjaan

Memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan pada Klasifikasi Pekerjaan Dekorasi dan Pemasangan Interior dalam kurun waktu 4 tahun terakhir dengan mengupload

kemasan primer atau sekunder. Klasifikasi kemasan berdasarkan sifat kekakuan bahan kemasan : a). Kemasan fleksibel yaitu bahan kemasan yang mudah dilenturkan

[r]