BAGIAN I IDENTITAS DAN INFORMASI MENGENAI MODUL

(1)

(2)

BAGIAN I

IDENTITAS DAN INFORMASI MENGENAI MODUL

Nama Penyusun/ Institut/ Tahun ISKIANA NOVIAWATI, S.Pd/ SDN 4 KARANGREJO/

2022

Jenjang Sekolah Sekolah Dasar

Fase/ Kelas B/ IV

Elemen/ Topik Pemahaman IPAS (Sains dan Sosial)/ Perubahan

Bentuk Energi (Tranformasi Energi)

Capaian Pembelajaran Peserta didik mengidentifikasi sumber dan bentuk energi serta menjelaskan proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari (contoh: energi kalor, listrik, bunyi, cahaya). Peserta didik

memanfaatkan gejala kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari, mendemonstrasikan berbagai jenis gaya dan pengaruhnya terhadap arah, gerak dan bentuk benda. Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan kaitannya dengan upaya menjaga ketersediaan air.

Kata Kunci Transformasi, Energi

Pengetahuan/ Keterampilan Prasyarat Pengertian energi Macam bentuk energi

Alokasi waktu (menit) 140 menit

Jumlah Pertemuan (JP) 2 kali pertemuan

4 x 35 menit = 140 menit (4 JP)

Moda Pembelajaran Tatap Muka (TM)

Metode Pembelajaran Model PBL

Metode Edutainment berbasis Guided Discovery Learning

Sarana Prasarana Ruang Kelas

Meja dan kursi siswa yang ditata berkelompok Laptop

LCD Proyektor Jaringan Internet

Alat permainan “Monotrans Energi”

Target Peserta Didik Peserta didik regular/ tipikal

Peserta didik dengan pencapaian tinggi

Karakteristik Peserta Didik Modul ini dapat digunakan oleh semua karakteristik peserta didik

Daftar Pustaka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan

Teknologi Republik Indonesia, 2021 Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV, Penulis: Amalia Fitri, dkk

ASRI, Eka Yulia; NOER, Sri Hastuti. Guided discovery learning dalam pembelajaran matematika. In:

Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika. 2015. 0. 891-896 Rahman, H. M., dkk. 2018. Model-model

Pembelajaran Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar- Ruzz Media

Kandi, dkk. 2009. Energi dan Perubahannya.

Bandung: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam

(3)

(PPPPTK IPA)

Referensi Lain KBBI Daring. 2016. Entri “kamus”. Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/presentasi Mulyadi, Tedi. 2021. Pengertian Transformasi Energi.

Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://budisma.net/fisika/pengertian- transformasi-energi.html

Restu. 2022. Macam-Macam Energi dan Perubahan Energi. Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://www.gramedia.com/literasi/macam- energi/

Cahya, Nur Afika. 2021. 21 Contoh Perubahan Energi Beserta Penjelasannya. Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://www.pinhome.id/blog/contoh- perubahan-energi/

Gambaran Umum Modul (rasionalisasi, urutan materi pembelajaran, rencana asesmen) : RASIONALISASI

Mata pelajaran IPAS membekali peserta didik tentang cara mengelaborasikan pemahaman- pemahaman esensial dengan ragam aktivitas yang diharapkan mampu menstimulus keingintahuan peserta didik terhadap topik-topik seputar fenomena alam dan sosial di sekitarnya, sehingga peserta didik termotivasi untuk belajar lebih lanjut secara mandiri. Selain itu, IPAS juga membantu peserta didik dalam memahami konten dan konteks, memperkuat penguasaan literasi dan numerasi, serta memiliki kecakapan hidup sesuai konteks perkembangan abad 21. Pada pembelajaran IPAS fase B, peserta didik mengidentifikasi keterkaitan antara pengetahuan-pengetahuan yang baru saja diperoleh serta mencari tahu bagaimana konsep-konsep Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial berkaitan satu sama lain yang ada di lingkungan sekitar dalam kehidupan sehari-hari. Selanjutnya peserta didik mengusulkan ide/ menalar, merefleksikan, mengaplikasikan, mengaplikasikan, dan melakukan tindak lanjut dari proses inkuiri yang sudah dilakukannya.

Proses belajar IPAS tersebur dapat memperkuat disposisi peserta didik untuk merasakan makna dan manfaat belajar IPAS serta nilai-nilai moral dalam belajar IPAS. Relevansinya dengan Profil Pelajar Pancasila, mata pelajaran IPAS ditujukan untuk mengembangkan sikap beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif. Domain Energi memuat materi tentang transformasi energi.

Modul ajar ini diperuntukkan bagi peserta didik regular/ tipikal dan peserta didik dengan pencapaian tinggi. Modul ajar ini diperuntukkan bagi peserta didik regular/ tipikal dan peserta didik dengan pencapaian tinggi. Modul ajar ini dapat digunakan oleh seluruh peserta didik dengan berbagai karakteristik tanpa memandang kondisi geografis suatu daerah, Terdapat dua pertemuan yang

(4)

mengupas tentang materi transformasi energi. Modul ajar ini dilengkapi dengan lembar pengayaan dan remedial serta rubrik penilaian (sikap, pengetahuan, dan keterampilan).

URUTAN MATERI PEMBELAJARAN

 Pemecahan masalah tentang energi dalam kehidupan sehari-hari

 Eksperimen sederhana tentang transformasi energi

 Transformasi energi di sekitar kita

RENCANA ASESMEN

 Asesmen Diagnostik

Asesmen diagnostik digunakan untuk melihat kesiapan peserta didik (tidak masuk penilaian) dengan menggunakan pertanyaan pemantik dengan pendekatan.

 Asesmen formatif (kelompok)

Asesmen formatif digunakan Ketika pelaksanaan pembelajaran berlangsung. Asesmen formatif dirancang untuk dilaksanakan secara berkelompok.

 Asesmen sumatif (individu)

Asesmen sumatif digunakan pada akhir pembelajaran. Asesmen sumatif digunakan untuk mengukur pemahaman peserta didik terhadap materi yang telah diajarkan. Asesmen sumatif dirancang untuk dilaksanakan secara individu.

(5)

BAGIAN II

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Topik Umum Energi

Topik Pertemuan 1 Permasalahan tentang Energi dan Eksperimen Transformasi Energi

Topik Pertemuan 2 Ragam Transformasi Energi

Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu memecahkan permasalahan tentang energi dalam

kehidupan sehari-hari melalui kegiatan diskusi kelompok.

Peserta didik mampu menganalisis konsep tranformasi energi melalui kegiatan

eksperimen sederhana tentang transformasi energi menggunakan alat bantu sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

Peserta didik mampu mengidentifikasi ragam transformasi energi pada kehidupan sehari- hari melalui kegiatan belajar sambil bermain menggunakan alat permainan “Monotrans Energi”.

Pemahaman Bermakna Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu memahami konsep tranformasi energi dan ragam tranformasi energi serta dapat menyelesaikan

permasalahan sehari-hari terkait dengan transformasi/ perubahan energi.

Pertanyaan Pemantik Apakah yang akan terjadi jika di bumi kita tidak ada energi listrik ?

Mengapa lampu di rumah kita tidak bisa menyala ketika pemadaman listrik ?

Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia

Bergotong-royong Mandiri

Bernalar kritis

(6)

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan Pertama

PERSIAPAN PEMBELAJARAN

Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum melaksanakan pembelajaran :

1. Mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembelajaran (batu kerikil, botol plastik bekas, kertas origami berwarna-warni, lilin, tempat lilin, dan korek api)

2. Mempersiapkan materi pembelajaran 3. Mempersiapkan lembar kerja peserta didik

4. Mengelola kelas disesuaikan dengan alur pembelajaran Perkiraan waktu persiapan pembelajaran :

 2 jam/ 120 menit

MATERI AJAR, ALAT DAN BAHAN Materi atau sumber pembelajaran utama :

 Menjelaskan beberapa macam permasalahan terkait energi.

 Menjelaskan tata cara melakukan eksperimen transformasi energi menggunakan alat bantu sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

Alat dan bahan yang diperlukan :

 Batu kerikil

 Botol plastik bekas

 Kertas origami berwarna-warni

 Lilin

 Wadah lilin

 Korek api

 Benang

 Pensil Perkiraan biaya :

 Kertas origami berwarna-warni : 1 x Rp.15.000,00 = Rp.15.000,00

 Lilin : 4 x Rp. 2000,00 = Rp. 8000,00

 Korek api : 1 x Rp. 5000,00 = Rp. 5000,00

 Benang : 1 x Rp. 5000,00 = Rp. 5000,00 Catatan :

Biaya yang dibutuhkan bersifat fleksibel disesuaikan dengan bahan-bahan yang sudah tersedia dan disesuaikan dengan jumlah kelompok dalam kelas.

(7)

ALUR KEGIATAN PEMBELAJARAN Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa dan mengucapkan salam kepada peserta didik.

2. Peserta didik bersama guru berdoa sebelum pembelajaran.

3. Peserta didik menyanyikan lagu “Indonesia Raya”

4. Guru menanyakan kehadiran peserta didik.

5. Peserta didik melakukan kegiatan pembiasaan seperti membaca selama 15 menit.

6. Peserta didik menerima informasi terkait materi pembelajaran yang akan dipelajari.

7. Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. Guru dapat menanyakan materi prasyarat kepada peserta didik tentang pengertian dan macam bentuk energi.

8. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan lagu “Energi” dengan musik dari lagu “Burung hantu”.

9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

Kegiatan Inti

1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok heterogen. Setiap kelompok belajar beranggotakan 3-4 peserta didik.

2. Peserta didik mengkondisikan diri dalam kelompok masing-masing.

3. Peserta didik mengamati video pembelajaran tentang permasalahan energi dalam kehidupan sehari-hari.

4. Guru memberi sebuah permasalahan yang berbeda pada setiap kelompok tentang permasalahan energi. Pembagian permasalahan dilakukan dengan cara memanggil ketua kelompok dari tiap- tiap kelompok. Kemudian memutar spinner untuk menentukan permasalahan yang akan didiskusikan.

Energi

Energi tak bisa dicipta, bisanya diubah Banyak bentuk energi yang kita pelajari Energi kimia, energi listrik, energi cahaya Energi gerak, energi bunyi, energi potensial Energi panas, energi nuklir, energi mekanik

Semua energi ada di bumi kita

Permasalahan 1:

Bahan Bakar Minyak (BBM) sebagai sumber energi kimia semakin terbatas karena penurunan produksi, eksplorasi belum optimal, dan perizinan yang rumit. Padahal BBM dibutuhkan sebagai bahan bakar kendaraan bermotor agar dapat bergerak dan dapat digunakan untuk mobilitas manusia.

Permasalahan 2:

Gejolak kenaikan tarif listrik padahal energi listrik digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk diubah menjadi bentuk energi lain yang dapat bermanfaat untuk manusia.

(8)

5. Peserta didik melakukan kegiatan diskusi sesuai dengan permasalahan yang diterima. Guru membimbing peserta didik dalam penyelesaian masalah.

6. Peserta didik menuliskan hasil diskusi pada Lembar Kerja Peserta Didik (Kelompok).

7. Peserta didik melakukan kegiatan eksperimen sederhana tentang transformasi energi secara berkelompok sesuai petunjuk dari guru.

 Eksperimen 1 : Menggosokkan kedua telapak tangan

 Eksperimen 2 : Batu kecil dimasukkan ke dalam botol plastik bekas kemudian digoyang- goyangkan

 Eksperimen 3 : Membuat kertas spiral kemudian diikat pada pensil dengan menggunakan benang. Kemudian kertas spiral diletakkan di atas lilin yang menyala dengan diberi jarak.

8. Peserta didik menuliskan hasil eksperimen pada Lembar Kerja Peserta Didik (Kelompok).

9. Setiap kelompok melakukan presentasi tentang hasil diskusi penyelesaian masalah dan hasil eksperimen secara bergantian. Kelompok yang lain menanggapi dan memberi masukan tentang hasil penyajian kelompok yang presentasi.

10. Guru mengevaluasi pemaparan peserta didik tentang hasil diskusi penyelesaian masalah terkait energi dan hasil eksperimen transformasi energi.

11. Guru memberi reward kepada kelompok siswa terbaik dalam penyajian peyelesaian masalah dan hasil eksperimen.

12. Peserta didik mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (Individu).

Kegiatan Penutup

1. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan dari hasil kegiatan pembelajaran.

2. Peserta didik melakukan refleksi terhadap proses kegiatan pembelajaran hari ini dengan arahan guru.

3. Peserta didik mengkomunikasikan kendala yang dihadapi dalam mengikuti pembelajaran hari ini.

4. Peserta didik mendapatkan umpan balik dari guru terkait kendala yang dihadapi.

5. Peserta didik mendapatkan informasi tentang rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

6. Peserta didik menyanyikan lagu wajib nasional atau lagu daerah.

7. Peserta didik dipersilahkan berdoa dan mensyukuri atas nikmat yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

8. Guru mengucapkan salam penutup.

Permasalahan 3:

Sumber daya energi masih menjadi sumber devisa negara sehingga

pemanfaatan belum maksimal. Padahal sumber energi dapat menghasilkan beberapa macam bentuk energi yang dapat diubah menjadi bentuk energi lain yang berguna untuk kehidupan manusia.

Permasalahan 4:

Terjadinya krisis air bersih pada beberapa daerah di Indonesia. Sehingga menyebabkan kesulitan dalam melakukan aktivitas yang menggunakan air bersih.

(9)

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan Kedua

PERSIAPAN PEMBELAJARAN

Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum melaksanakan pembelajaran : 1. Mempersiapkan alat permainan “Monotrans Energi”

2. Mempersiapkan materi pembelajaran 3. Mempersiapkan lembar kerja peserta didik

4. Mengelola kelas disesuaikan dengan alur pembelajaran Perkiraan waktu persiapan pembelajaran :

 2 jam/ 120 menit

MATERI AJAR, ALAT DAN BAHAN Materi atau sumber pembelajaran utama :

 Menjelaskan ragam transformasi energi pada kehidupan sehari-hari.

 Menjelaskan petunjuk permainan “Monotrans energi”.

Alat dan bahan yang diperlukan : Alat permainan “Monotrans Energi”

Perkiraan biaya :

Biaya cetak alat permainan “Monotrans Energi” = Rp. 50.000,00 x 4 = Rp. 200.000,00 Catatan :

Biaya yang dibutuhkan bersifat fleksibel disesuaikan dengan bahan-bahan yang sudah tersedia dan disesuaikan dengan jumlah kelompok dalam kelas.

(10)

ALUR KEGIATAN PEMBELAJARAN Kegiatan Pendahuluan

1. Guru menyapa dan mengucapkan salam kepada peserta didik.

2. Peserta didik bersama guru berdoa sebelum pembelajaran.

3. Peserta didik menyanyikan lagu “Indonesia Raya”

4. Guru menanyakan kehadiran peserta didik.

5. Peserta didik melakukan kegiatan pembiasaan seperti membaca selama 15 menit.

6. Peserta didik menerima informasi terkait materi pembelajaran yang akan dipelajari.

7. Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. Guru dapat menanyakan materi prasyarat kepada peserta didik tentang permasalahan energi dan ek 8. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan lagu “Tranformasi Energi” dengan musik dari

lagu “Naik Delman” ciptaan Ibu Sud.

9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

Kegiatan Inti

1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok heterogen. Setiap kelompok belajar beranggotakan 3-4 peserta didik.

2. Peserta didik mengkondisikan diri dalam kelompok masing-masing.

3. Peserta didik mengamati video pembelajaran tentang materi pembelajaran ragam transformasi energi.

4. Peserta didik secara bergantian menyebutkan sebuah benda yang mengalami transformasi energi sesuai video pembelajaran ragam transformasi energi maupun sesuai kehidupan sehari-hari.

5. Guru memberi bimbingan siswa dalam menyebutkan benda yang mengalami transformasi energi.

6. Peserta didik melakukan kegiatan belajar sambil bermain menggunakan media pembelajaran visual berupa alat permainan “Monotrans Energi” secara berkelompok.

7. Guru menjelaskan tata cara bermain “Monotrans Energi”.

Transformasi Energi

Ada banyak ragam proses transformasi energi Contoh benda lampu dari listrik jadi cahaya Contoh jam dinding dari kimia jadi gerak Masih banyak lagi ragam transformasi energi Hei…..

Yuk…kita belajar transformasi energi Yuk…kita belajar transformasi energi Hei…..

Yuk…kita belajar transformasi energi Yuk…kita belajar transformasi energi

(11)

8. Guru memberi motivasi peserta didik yang telah berhasil melalui 1 putaran dengan jawaban benar dengan menggunakan stiker berbentuk bintang.

9. Peserta didik menuliskan proses permainan “Monotrans Energi” pada Lembar Kerja Peserta Didik (Kelompok) yang telah dibagikan oleh guru.

10. Setiap kelompok melakukan presentasi tentang hasil permainan dan kesimpulan dari kegiatan bermain “Monotrans Energi”. Kelompok yang lain menanggapi dan memberi masukan tentang hasil penyajian kelompok yang presentasi.

11. Guru mengevaluasi pemaparan peserta didik.

12. Guru melakukan perhitungan skor sesuai jawaban peserta didik.

13. Peserta didik yang memperoleh skor tertinggi dari permainan “Monotrans Energi” akan mendapat reward dari guru.

14. Peserta didik mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (Individu).

Kegiatan Penutup

1. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan dari hasil kegiatan pembelajaran.

2. Peserta didik melakukan refleksi terhadap proses kegiatan pembelajaran hari ini dengan arahan guru.

TATA CARA BERMAIN “MONOTRANS ENERGI”

1. Siapkan perlengkapan alat permainan “Monotrans Energi” berupa papan, kartu energi, kartu transformasi energi, kartu pertanyaan, kartu jawaban, pion, dan dadu.

2. Tentukan giliran bermain dengan cara suit atau hompimpa. Pemain yang menang akan mendapat giliran pertama untuk memulai permainan.

3. Pemain yang mendapatkan giliran untuk jalan terlebih dahulu dapat melempar dadu. Setelah dadu dilempar maka pemain akan menjalankan pion sesuai dengan nilai yang diperoleh dari lemparan dadu tersebut.

4. Apabila hasil lemparan dadu menuntun pada area benda yang mengalami transformasi energi, pemain menyebutkan proses transformasi energi pada benda tersebut dengan mencari energi yang tepat pada 2 buah kartu energi. Jika jawaban benar maka pemain mendapat skor 10 dan memiliki kartu transformasi energi sesuai benda yang telah terjawab dengan benar. Jika jawaban salah maka pemain tidak mendapatkan skor dan tidak memiliki kartu transformasi energi.

5. Apabila hasil lemparan dadu menuntun pada area pertanyaan, pemain menjawab pertanyaan pada kartu tersebut dengan mencari jawaban pada kartu jawaban. Jika jawaban benar maka pemain mendapat skor 20 dan memiliki kartu pertanyaan dan kartu jawaban yang telah terjawab dengan bnar.

6. Apabila hasil lemparan dadu menuntun pada area PLTU/ PLTS/ PLTA pemain menyebutkan proses transformasi energi pada benda tersebut dengan mencari energi yang tepat pada 2 buah kartu energi dan menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tersebut. Jika jawaban benar maka pemain mendapat skor 30 dan memiliki kartu pembangkit listrik sesuai yang telah terjawab dengan benar. Jika jawaban salah maka pemain tidak mendapatkan skor dan tidak memiliki kartu pembangkit listrik.

7. Untuk mengalahkan pemain lain dan menjadi pemenang, pemain harus

mendapatkan skor tertinggi dan kartu sebanyak-banyaknya.

(12)

3. Peserta didik mengkomunikasikan kendala yang dihadapi dalam mengikuti pembelajaran hari ini.

4. Peserta didik mendapatkan umpan balik dari guru terkait kendala yang dihadapi.

5. Peserta didik mendapatkan informasi tentang rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

6. Peserta didik menyanyikan lagu wajib nasional atau lagu daerah.

7. Peserta didik dipersilahkan berdoa dan mensyukuri atas nikmat yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

8. Guru mengucapkan salam penutup.

(13)

REFLEKSI GURU

1. Apakah kegiatan pendahuluan seperti apersepsi, memberikan motivasi, penyampaian tujuan pembelajaran dapat meningkatkan semangat peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran?

2. Apakah penyampaian materi pembelajaran mudah dipahami oleh peserta didik?

3. Apakah penerapan model pembelajaran sudah terlaksana sesuai dengan rencana pembelajaran ? 4. Bagaimana pemanfaatan media dan sumber belajar dalam proses pembelajaran ?

5. Bagaimanakah keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran ?

6. Bagaimanakah tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas saat proses pembelajaran berlangsung ?

7. Apakah kegiatan kesimpulan dan penguatan materi pembelajaran sudah memberikan pemahaman secara utuh kepadaseluruh peserta didik ?

8. Bagaimanakah pencapaian hasil belajar peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran ?

REFLEKSI PESERTA DIDIK

1. Adakah hal menarik yang kamu peroleh dalam mengikuti proses pembelajaran ? 2. Sikap positif apakah yang kamu peroleh setelah mengikuti proses pembelajaran ? 3. Hal-hal apa yang belum kamu kuasai setelah mengikuti proses pembelajaran ? 4. Apa yang akan kamu lakukan terhadap materi yang belum kamu kuasai ?

(14)

TRANFORMASI ENERGI

A. Permasalahan terkait energi dan Eksperimen transformasi energi

 Macam bentuk energi

Energi tidak dapat diciptakan tetapi dapat berubah menjadi bentuk energi yang lainnya.

Macam bentuk energi adalah sebagai berikut :

 Permasalahan terkait energi dalam kehidupan sehari-hari 1. Ketersediaan bahan bakar minyak semakin sedikit.

2. Krisis air bersih.

3. Meningkatnya tarif energi listrik.

4. Pengelolaan sumber energi masih belum optimal.

5. Belum meratanya penyaluran energi listrik ke daerah-daerah terpencil.

 Macam eksperimen transformasi energi

1. Eksperimen menggosokkan kedua telapak tangan bertujuan untuk membuktikan perubahan energi gerak menjadi energi panas.

2. Eksperimen memasukkan batu kerikil ke dalam botol kemudian menggoyangkan botol yang berisi batu kerikil bertujuan untuk membuktikan perubahan energi gerak menjadi energi bunyi.

3. Eksperimen kertas berbentuk spiral yang diikatkan ke pensil kemudian diletakkan di atas lilin menyala bertujuan untuk membuktikan perubahan energi panas menjadi energi gerak.

4. Eksperimen membuat terompet sederhana dari sedotan plastik bertujuan untuk membuktikan perubahan energi gerak menjadi energi bunyi

1. Energi cahaya 2. Energi panas 3. Energi gerak/ kinetik 4. Energi listrik

5. Energi kimia 6. Energi bunyi

7. Energi potensial (energi yang dimiliki oleh benda karena kedudukannya atau kondisinya)

8. Energi nuklir (energi yang dihasilkan dari perubahan massa nuklir) 9. Energi mekanik ( Gabungan energi kinetik dan energi potensial

gravitasi

(15)

5. .

B. Transformasi Energi

 Pengertian

Transformasi energi adalah proses perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya.

 Ragam transformasi energi

 Energi potensial menjadi energi gerak dan energi bunyi

Proses jatuhnya buah dari pohonnya, dapat dikatakan sebagai trasnformasi energi antara energi potensial menjadi energi gerak dan energi bunyi.

 Energi potensial menjadi energi gerak

Benda yang jatuh dari ketinggian seperti mangga jatuh dari pohon, rambutan jatuh dan lain-lain. Ketika buah tersebut jatuh maka kecepatan akan semakin meningkat cepat, demikian sama dengan energi gerak. Transformasi energi yang terjadi pada buah jatuh tersebut adalah trasnformasi energi potensial menjadi gerak.

 Energi kimia menjadi energi listrik dan energi gerak

Mainan mobil-mobilan yang menggunakan baterai, terjadi trasnformasi energi kimia menjadi energi listrik, dan energi listrik diubah lagi menjadi energi gerak.

 Energi gerak menjadi energi bunyi

Senar gitar ketika dipetik pasti akan bergetar atau bergerak, hal ini dinamakan energi kinetik. Dari energi kinetik ini akan menghasilkan atau mengeluarkan bunyi yang berasal dari petikan gitar.

 Energi gerak menjadi energi panas

a) Dengan menggosok-gosokkan kedua telapak tangan maka akan terasa panas.

b) Menggosok-gosokkan pipi dengan kedua telapak tangan akan membuat pipi menjadi hangat

 Energi gerak menjadi energi listrik a) Pemakaian Dinamo

b) Pemanfaatan generator (PLTA)

 Energi listrik menjadi energi cahaya

Benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi energi cahaya yaitu lampu, layar televisi, dan layar monitor komputer

(16)

 Energi listrik menjadi energi panas

Benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi energi panas yaitu setrika listrik, hair dryer, soldier, kompor, oven dan microwave.

 Energi listrik menjadi energi kimia a) Pengisian aki baterai motor b) Charger batu baterai

 Energi listrik menjadi energi gerak

Benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi energi gerak yaitu mixer, AC, pompa air, mainan anak – anak, seperti mobil mainan, dan kipas angin listrik

 Energi listrik menjadi energi bunyi

Benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi energi bunyi yaitu radio,bel listrik, alarm, dan tape recorder.

 Energi cahaya menjadi energi listrik Energi Panel surya

 Energi cahaya menjadi energi kimia

Cahaya matahari digunakan oleh tumbuhan untuk proses fotosintesis

 Energi cahaya menjadi energi panas

a) Lampu akan panas jika terus dinyalakan

b) Pembakaran kertas dengan menggunakan kaca pembesar atau lup

 Energi kimia menjadi energi listrik a) Penggunaan baterai pada senter b) Penggunaann baterai pada laptop c) Pemakaian Aki

 Energi kimia menjadi energi panas

Sumber makanan yang kita konsumsi akan menghasilkan energi panas setelah dimakan. Energi panas ditandai dengan keluarnya keringat

(17)

 Energi kimia menjadi energi gerak

a) Pada kereta uap menggunakan bahan bakar dari batu bara

b) Dan pada kendaraan bermotor menggunakan bahan bakar bensin, solar atau avtur

c) Pada pesawat udara merubah energi kimia pada avtur menjadi energi gerak setelah melewati proses pada pembakaran, sehingga pesawat dapat bergerak

 Energi Panas Menjadi Energi Gerak

Kertas yang dibentuk spiral akan bergerak berputar saat dipanaskan di atas lilin menyala.

 Energi Panas Menjadi Energi Listrik

a) Penggunaan listrik dari sumber energi panas bumi (PLTG) b) Pemanfaatan Energi Uap menjadi Listrik (PLTU)

 Energi Nuklir Menjadi Energi Listrik Pemanfaatan PLTN

 Energi Mekanik Menjadi Energi Bunyi a) Bertepuk tangan

b) Memukul 2 benda dengan keras

(18)

Lampiran 2: Lembar Kerja Peserta Didik Pertemuan pertama

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELOMPOK

NAMA KELOMPOK

………

Anggota :

1. ………

2. ………

3. ………

4. ………

Tujuan Pembelajaran, Materi Pokok, Alat dan Bahan Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu memecahkan permasalahan tentang energi dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan diskusi kelompok.

Peserta didik mampu menganalisis konsep tranformasi energi melalui kegiatan eksperimen sederhana tentang transformasi energi menggunakan alat bantu sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

Materi pokok

Permasalahan energi dan eksperimen sederhana tentang transformasi energi Alat dan Bahan

 Batu kerikil

 Botol plastik bekas

 Kertas origami berwarna-warni

 Lilin

 Wadah lilin

 Korek api

 Benang

 Pensil

 Alat tulis

(19)

A. Diskusi Pemecahan Masalah

Alur Kegiatan Petunjuk

1. Berdoalah sebelum mengerjakan.

2. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan.

3. Diskusikan dengan teman sekelompok berdasarkan langkah kerja.

4. Bertanyalah pada guru apabila mengalami kesulitan.

5. Selamat mengerjakan ! Permasalahan

Hasil Diskusi

………..………

(20)

B. Eksperimen Sederhana

3. Diskusikan dengan teman sekelompok berdasarkan langkah kerja.

5. Selamat mengerjakan ! Langkah Kerja

Eksperimen 1

1. Pastikan telapak tangan kalian dalam keadaan kering.

2. Gosokkan kedua telapak tangan kalian sebanyak 30 gosokan.

3. Amati yang terjadi pada telapak tangan kalian.

Eksperimen 2

1. Persiapkan batu kerikil dan botol plastik bekas.

2. Masukkan 10 buah batu kerikil ke dalam botol plastik.

3. Goyangkan botol plastik yang telah berisi batu kerikil.

4. Dengarkan bunyi yang dihasilkan dari kegiatan tersebut.

Eksperimen 3

1. Ambil selembar kertas origami.

2. Guntinglah mengikuti garis sehingga menyerupai spiral.

3. Lubangi salah satu ujung kertas.

4. Ikat dengan benang, panjang benang sekitar 50 cm.

5. Ikatkan ujung yang lain pada pensil.

6. Nyalakan lilin, letakkan kertas spiral di atas api. Beri jarak 10 cm supaya tidak terbakar.

7. Amati yang terjadi pada kertas spiral.

Hasil Eksperimen Sederhana Eksperimen 1

Hasil eksperimen :

………

Kesimpulan :

………

(21)

Eksperimen 2

Eksperimen 3 Hasil eksperimen :

………

Kesimpulan :

………

Hasil eksperimen :

………

Kesimpulan :

………

(22)

Lampiran 2: Lembar Kerja Peserta Didik Pertemuan Kedua

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) KELOMPOK

NAMA KELOMPOK

………

Anggota :

1. ………

2. ………

3. ………

4. ………

Tujuan Pembelajaran, Materi Pokok, Alat dan Bahan

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengidentifikasi ragam transformasi energi pada kehidupan sehari-hari melalui kegiatan belajar sambil bermain menggunakan alat permainan “Monotrans Energi”.

Materi pokok Transformasi energi Alat dan Bahan

Alat permainan “Monotrans Energi”

(23)

Belajar sambil bermain menggunakan alat permainan “Monotrans Energi”

3. Diskusikan dengan teman sekelompok berdasarkan tata cara bermain.

5. Selamat mengerjakan ! Tata Cara Bermain

1. Siapkan perlengkapan alat permainan “Monotrans Energi” berupa papan, kartu energi, kartu transformasi energi, kartu pertanyaan, kartu jawaban, pion, dan dadu.

2. Tentukan giliran bermain dengan cara suit atau hompimpa. Pemain yang menang akan mendapat giliran pertama untuk memulai permainan.

3. Pemain yang mendapatkan giliran untuk jalan terlebih dahulu dapat melempar dadu. Setelah dadu dilempar maka pemain akan menjalankan pion sesuai dengan nilai yang diperoleh dari lemparan dadu tersebut.

4. Apabila hasil lemparan dadu menuntun pada area benda yang mengalami transformasi energi, pemain menyebutkan proses transformasi energi pada benda tersebut dengan mencari energi yang tepat pada 2 buah kartu energi. Jika jawaban benar maka pemain mendapat skor 10 dan memiliki kartu transformasi energi sesuai benda yang telah terjawab dengan benar. Jika jawaban salah maka pemain tidak mendapatkan skor dan tidak memiliki kartu transformasi energi.

5. Apabila hasil lemparan dadu menuntun pada area pertanyaan, pemain menjawab pertanyaan pada kartu tersebut dengan mencari jawaban pada kartu jawaban. Jika jawaban benar maka pemain mendapat skor 20 dan memiliki kartu pertanyaan dan kartu jawaban yang telah terjawab dengan bnar.

6. Apabila hasil lemparan dadu menuntun pada area PLTU/ PLTS/ PLTA pemain menyebutkan proses transformasi energi pada benda tersebut dengan mencari energi yang tepat pada 2 buah kartu energi dan menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tersebut. Jika jawaban benar maka pemain mendapat skor 30 dan memiliki kartu pembangkit listrik sesuai yang telah terjawab dengan benar. Jika jawaban salah maka pemain tidak mendapatkan skor dan tidak memiliki kartu pembangkit listrik.

7. Untuk mengalahkan pemain lain dan menjadi pemenang, pemain harus mendapatkan skor tertinggi dan kartu sebanyak-banyaknya.

(24)

Hasil Permainan Analisis Skor Siswa

No Kriteria Skor sesuai nama peserta didik

1 Kartu energi Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Jumlah bermain : Jawaban benar :

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

2 Kartu Pertanyaan Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

3 Kartu Pembangkit Listrik

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Jumlah bermain :

Jawaban benar :

Skor Total Kesimpulan:

………..………

(25)

Lampiran 3 : Asesmen Pertemuan pertama

LEMBAR ASESMEN INDIVIDU

KISI – KISI SOAL ASESMEN INDIVIDU NO Capaian

Pembelajaran

Tujuan

Pembelajaran Indikator Soal Level Kognitif

Bentuk Soal

No Soal Peserta didik

mengidentifikasi sumber dan bentuk energi serta

menjelaskan proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari- hari (contoh: energi kalor, listrik, bunyi, cahaya). Peserta didik

memanfaatkan gejala kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari,

mendemonstrasikan berbagai jenis gaya dan pengaruhnya terhadap arah, gerak dan bentuk benda. Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan kaitannya dengan upaya menjaga

ketersediaan air.

Peserta didik mampu memahami konsep tranformasi energi melalui kegiatan eksperimen sederhana tentang transformasi energi

menggunakan alat bantu sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

Disajikan sebuah gambar bentuk energi listrik, peserta didik menentukan 3 benda yang membutuhkan bentuk energi tersebut.

C4 Uraian 1

Disajikan sebuah gambar pembangkit listrik tenaga air, peserta didik menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tersebut.

C2 Uraian 2

Disajikan dua gambar benda elektronik, peserta didik

membandingkan proses transformasi energi yang terjadi pada dua buah benda elektronik tersebut.

C5 Uraian 3

Disajikan sebuah permasalahan tentang pengaruh pemadaman listrik terhadap televisi, peserta didik mampu menentukan solusi permasalahan tersebut.

C4 Uraian 5

Disajikan sebuah gambar, peserta didik diminta untuk menganalisis beberapa sikap boros energi yang terdapat pada gambar.

C4 Uraian 5

(26)

NAMA PESERTA DIDIK

………

Peserta didik mampu memahami konsep tranformasi energi melalui kegiatan eksperimen sederhana tentang transformasi energi menggunakan alat bantu sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

Materi pokok

Alat Tulis

1. Berdoalah sebelum mengerjakan !

2. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan ! 3. Kerjakan secara mandiri dan teliti !

4. Selamat mengerjakan ! Soal Evaluasi

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teliti ! 1.

Sebutkan 3 contoh benda yang membutuhkan bentuk energi seperti pada gambar di atas !

Energi listrik

(27)

2.

Jelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga air seperti gambar di samping !

3.

Bandingkan proses transformasi energi pada 2 benda di atas !

4. Mengapa kita tidak bisa menyalakan televisi ketika pemadaman listrik ? 5. Perhatikan gambar di bawah ini !

Tentukan 4 sikap boros energi yang terdapat pada gambar di atas !

………..

(28)

KUNCI JAWABAN ASESMEN INDIVIDU 1. Televisi, kopor listrik, setrika, dll

2. Air menggerakkan turbin/ kincir angin kemudian menggerakkan generator. Di dalam generator terjadi transformasi energi gerak menjadi energi listrik.

3. Lampu mengalami transformasi energi listrik menjadi energi cahaya sedangkan setrika mengalami transformasi energi listrik menjadi energi panas.

4. Karena untuk menyalakan televisi membutuhkan energi listrik. Transformasi energi yang terjadi pada televisi yaitu energi listrik menjadi energi cahaya dan bunyi.

5. Menyalakan televisi tetapi tidak ditonton, tidak menutup kran air, menyalakan banyak lampu ketika siang hari, dan menyalakan tape recorder tetapi menggunakan headshet sambil bermain handphone.

RUBRIK PENILAIAN ASESMEN INDIVIDU No

Soal Kriteria Sangat baik

(4) Baik

(3) Cukup

(2)

Perlu Pendampingan

(1) 1. Menentukan 3

benda elektronik yang

membutuhkan energi listrik.

Menentukan 3 benda

elektronik yang

membutuhkan energi listrik benar.

Menentukan 2 benda

elektronik yang

membutuhkan energi listrik benar.

Menentukan 1 benda

elektronik yang

membutuhkan energi listrik benar.

Tidak mampu menentukan benda

elektronik yang membutuhkan energi listrik.

2. Menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga air.

Menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga air dengan lengkap dan benar.

Menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga air dengan benar tetapi kurang lengkap.

Menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga air dengan kurang benar dan kurang lengkap.

Tidak mampu menjelaskan proses yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga air.

3. Membandingkan proses

transformasi energi pada lampu dan setrika.

Membandingkan proses

transformasi energi pada lampu dan setrika dengan lengkap dan benar.

transformasi energi pada lampu dan setrika dengan benar tetapi kurang lengkap.

transformasi energi pada lampu dan setrika dengan kurang benar dan kurang lengkap.

Tidak mampu membandingkan proses transformasi energi pada lampu dan setrika.

(29)

Pertemuan kedua 4. Menentukan

alasan tidak bisa menyalakan televisi ketika pemadaman listrik.

Menentukan alasan tidak bisa menyalakan televisi ketika pemadaman listrik dengan lengkap dan benar.

Menentukan alasan tidak bisa menyalakan televisi ketika pemadaman listrik dengan benar tetapi kurang lengkap.

Menentukan alasan tidak bisa menyalakan televisi ketika pemadaman listrik dengan kurang benar dan kurang lengkap.

Tidak mampu menentukan alasan tidak bisa

menyalakan televisi ketika pemadaman listrik

5. Menganalisis beberapa sikap boros energi yang terdapat pada gambar.

Menganalisis 4 sikap boros energi yang terdapat pada gambar.

(30)

Pertemuan kedua

KISI – KISI SOAL ASESMEN INDIVIDU

KISI – KISI SOAL ASESMEN INDIVIDU NO Capaian

Pembelajaran

Tujuan

Pembelajaran Indikator Soal Level Kognitif

Bentuk Soal

No Soal Peserta didik

mengidentifikasi sumber dan bentuk energi serta

menjelaskan proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari- hari (contoh: energi kalor, listrik, bunyi, cahaya). Peserta didik

memanfaatkan gejala kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari,

mendemonstrasikan berbagai jenis gaya dan pengaruhnya terhadap arah, gerak dan bentuk benda. Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan kaitannya dengan upaya menjaga

ketersediaan air.

Peserta didik mampu

mengidentifikasi ragam

transformasi energi pada kehidupan sehari-hari melalui kegiatan belajar sambil bermain menggunakan alat permainan

“Monotrans Energi”.

Disajikan sebuah gambar gambar microwave, peserta didik menentukan proses transformasi energi yang terjadi pada televisi.

C4 Uraian 1

Disajikan sebuah petunjuk transformasi energi listrik menjadi panas, peserta didik menyebutkan 3 benda yang mengalami transformasi tersebut.

C2 Uraian 2

Disajikan microwave dan tape recorder, peserta didik membandingkan proses transformasi energi yang terjadi pada dua buah benda elektronik tersebut.

C5 Uraian 3

Disajikan sebuah gambar turbin pada PLTB, peserta didik diminta untuk menganalisis fungsi dari turbin.

C4 Uraian 5

Disajikan sebuah gambar proses fotosintesis, peserta didik diminta menganalisis transformasi energi pada proses fotosintesis.

C4 Uraian 5

(31)

………

Materi pokok Transformasi energi Alat dan Bahan Alat Tulis

2. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan ! 3. Kerjakan secara mandiri dan teliti !

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teliti ! 1.

Tentukan transformasi energi yang terjadi pada benda elektronik seperti gambar di atas ! 2.

Sebutkan 3 contoh benda yang mengalami tranformasi energi seperti petunjuk di atas !

3.

Energi Listrik Energi Panas

(32)

Bandingkan proses transformasi energi pada 2 benda seperti gambar di atas ! 4.

Apakah fungsi turbin pada PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu) ? 5.

Jelaskan proses transformasi energi yang terjadi pada proses fotosintesis !

………..

(33)

KUNCI JAWABAN ASESMEN INDIVIDU

1. Televisi mengalami transformasi energi listrik menjadi energi cahaya dan bunyi 2. Setrika, magic com, rice cooker, oven, microwave, dll

3. Microwave mengalami transformasi energi listrik menjadi energi panas sedangkan tape recorder mengalami transformasi energi listrik menjadi energi bunyi.

4. Fungsi turbin pada PLTB adalah menggerakkan generator.

5. Transformasi energi yang terjadi pada proses fotosintesis adalah energi cahaya menjadi energi kimia.

RUBRIK PENILAIAN ASESMEN INDIVIDU No

Soal Kriteria Sangat baik

(4) Baik

(3) Cukup

(2)

(1) 1. Menentukan

proses transformasi energi yang terjadi pada televisi.

Menentukan proses transformasi energi yang terjadi pada televisi dengan benar.

Menentukan proses transformasi energi yang terjadi pada televisi dengan kurang benar hanya

menyebutkan 2 energi saja.

Menentukan proses transformasi energi yang terjadi pada televisi dengan kurang benar hanya

menyebutkan 1 energi saja.

Tidak mampu Menentukan proses transformasi energi yang terjadi pada televisi.

2. Menyebutkan 3 benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi panas.

Menyebutkan 3 benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi panas tersebut dengan benar.

Menyebutkan 2 benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi panas tersebut dengan benar

Menyebutkan 1 benda yang mengalami transformasi energi listrik menjadi panas tersebut dengan benar

Tidak mampu Menyebutkan benda yang mengalami

transformasi energi listrik menjadi panas.

3. Membandingkan proses

transformasi energi yang terjadi pada microwave dan tepe recorder.

transformasi energi yang terjadi pada microwave dan tepe recorder dengan lengkap dan benar.

transformasi energi yang terjadi pada microwave dan tepe recorder dengan benar tetapi kurang lengkap.

transformasi energi yang terjadi pada microwave dan tepe recorder dengan kurang benar dan kurang lengkap.

Tidak mampu membandingkan proses transformasi energi yang terjadi pada microwave dan tepe recorder

(34)

4. Menganalisis fungsi turbin pada PLTB.

Menganalisis fungsi turbin pada PLTB dengan lengkap dan benar.

Menganalisis fungsi turbin pada PLTB dengan benar tetapi kurang lengkap.

Menganalisis fungsi turbin pada PLTB dengan kurang benar dan kurang lengkap.

Tidak mampu Menganalisis fungsi turbin pada PLTB.

5. Menganalisis transformasi energi pada proses fotosintesis.

Menganalisis transformasi energi pada proses fotosintesis dengan lengkap dan benar.

Menganalisis transformasi energi pada proses fotosintesis dengan benar tetapi kurang lengkap.

Menganalisis transformasi energi pada proses fotosintesis dengan kurang benar dan kurang lengkap.

Tidak mampu menganalisis transformasi energi pada proses fotosintesis

(35)

BAGIAN III

PENGAYAAN DAN REMEDIAL (DIFERENSIASI)

Pengayaan pertemuan pertama

LEMBAR PENGAYAAN

……….

Materi pokok

Alat Tulis

2. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan ! 3. Kerjakan secara mandiri dan teliti !

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teliti !

1. Apakah yang akan terjadi jika ketersediaan listrik semakin sedikit ?

2. Jelaskan faktor penyebab ketersediaan bahan bakar minyak semakin sedikit ?

3. Apakah yang akan terjadi jika kendala penyaluran energi listrik ke daerah-daerah terpencil tidak segera ditangani ?

4. Mengapa kita harus menghemat listrik ?

5. Mengapa pemanfaatan panel surya dalam menghasilkan energi listrik masih belum maksimal ?

(36)

………..

………

(37)

Pengayaan pertemuan kedua

LEMBAR PENGAYAAN

……….

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teliti ! 1. Jelakan transformasi energi yang terjadi pada PLTU !

2. Jelaskan peran gelombang air laut dalam menghasilkan energi listrik pada PLTGL ! 3. Apakah yang akan terjadi jika air bersih semakin sedikit jumlahnya ?

4. Apakah yang kalian ketahui tentang energi alternatif ?

5. Gas apakah yang dapat dihasilkan dari kotoran hewan sehingga dapat diubah menjadi bahan bakar biogas ?

………..

(38)

………..

(39)

Remedial pertemuan pertama

LEMBAR REMEDIAL

………

Materi pokok

Alat Tulis

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teliti ! 1. Apakah yang dimaksud dengan energi ?

2. Sebutkan bentuk energi yang dihasilkan matahari !

3. Apakah fungsi kincir air pada PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga air) ? 4. Sebutkan 3 benda yang membutuhkan energi listrik !

5. Jelaskan bentuk energi yang dihasilkan dari kompor listrik !

………..

(40)

………..

(41)

Remedial pertemuan kedua

LEMBAR REMEDIAL

……….

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teliti !

1. Sebutkan 3 benda yang mengalami trasnformasi energi dari listrik menjadi cahaya ! 2. Jelaskan bentuk energi yang dihasilkan dari televisi !

3. Mengapa senter tidak dapat menyala apabila tidak diisi dengan baterai ? 4. Tentukan transformasi energi yang terjadi pada kompor gas !

5. Tentukan transformasi energi yang terjadi pada blender !

………..

(42)

………..

(43)

Kunci Jawaban LKPD Individu Kunci Jwaban Pengayaan Pertemuan 1

1. Manusia akan kesulitan melakukan aktivitas yang memanfaatkan energi listrik.

2. Tidak hemat energi dan pengelolaan sumber daya minyak masih belum optimal.

3. Masyarakat daerah terpencil kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

4. Karena ketersediaan energi listri terbatas dan biaya semakin mahal.

5. Karena harga perangkat panel surya tergolong mahal.

Pertemuan 2

1. Energi panas menjadi energi gerak menjadi energi listrik 2. Gelombang air berperan menggerakkan turbin.

3. Manusia kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari yang memanfaatkan air.

4. Energi sebagai pengganti dari energi bahan bakar fosil 5. Gas metana

6.

Kunci Jawaban Remedial

Pertemuan 1

1. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha 2. Energi panas dan cahaya

3. Memutar generator sehingga generator dapat menghasilkan energi listrik.

4. Kipas angin listrik, kompor listrik, blender dll 5. Energi panas

Pertemuan 2

1. Lampu, televisi, dan layar komputer 2. Energi cahaya dan bunyi

3. Karena senter membutuhkan energi kimia dari baterai yang nantinya diubah menjadi energi cahaya.

4. Energi kimia menjadi energi panas 5. Energi listrik menjadi energi gerak

(44)

BAGIAN IV RUBRIK PENILAIAN

A. Penilaian Sikap

Rubrik ini bisa digunakan pada pertemuan pertama dan kedua 1. Format Penilaian Sikap (Jurnal)

No Tanggal Nama Peserta Didik Catatan

Perilaku Butir Sikap Tindak Lanjut

2. Format Penilaian Sikap melalui Penilaian Diri PENILAIAN DIRI

Nama : ………

Kelas : ………

Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak

1 Saya memiliki motivasi dalam diri saya sendiri selama proses pembelajaran.

2 Saya bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok.

3 Saya menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan dalam kelompok.

4 Saya menunjukkan sikap ilmiah pada saat melaksanakan studi literature atau pencarian informasi.

(45)

5 Saya percaya diri dalam mempresentasikan hasil kerja kelompok.

6 Saya teliti dalam melakukan analisis permasalahan yang dikerjakan dalam kelompok.

3. Format Pengamatan Sikap melalui Penilaian Antar Teman PENILAIAN ANTAR TEMAN Nama yang diamati : ………

Nama pengamat : ……….

No Pernyataan Ya Tidak

1 Bersemangat dalam menyelesaikan pekerjaan.

2 Mau menerima pendapat teman.

3 Memberikan pendapat dengan lancar.

4 Memberikan solusi terhadap permasalahan.

5 Percaya diri saat mempresentasikan hasil kerja kelompok.

6 Membaca permasalahan dengan cermat.

4. Format Pengamatan Sikap melalui Lembar Observasi Lembar Observasi Aspek sikap

No Nama Peserta Didik

PROFIL PELAJAR PANCASILA Beriman,

bertakwa kepada tuhan

Yang Maha Esa

Bergotong-

royong Mandiri Berpikir Kritis

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak

Ya : Skor 1, jika sub indikator terlihat konsisten selama 1 hari Tidak : Skor 0, jika sub indikator terlihat sama sekali

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus : Skor yang diperoleh

Skor maksimal

X 100

(46)

B. Penilaian Pengetahuan

Penilaian pengetahuan terlampir dalam LKPD dan Lembar Asesmen pada masing-masing pertemuan. Hasil akhir penilaian pengetahuan bisa dimaksudkan di dalam daftar rekap nilai berikut ini :

No NAMA PESERTA DIDIK ASESMEN FORMATIF

ASESEMEN

SUMATIF RATA-RATA

Nilai Akhir = Skor yang diperoleh Skor maksimal

C. Penilaian Keterampilan Pertemuan pertama

Rubrik Penilaian Keterampilan a. Hasil Diskusi Pemecahan Masalah

Kriteria Sangat Baik (4)

Baik (3)

Cukup (2)

(1) Penyusunan

hasil diskusi pemecahan masalah

Mampu menyelesaikan permasalahan dengan benar, menyusun hasil diskusi dengan lengkap, dan menggunakan bahasa yang baik.

Mampu menyelesaikan permasalahan dengan benar, menyusun hasil diskusi dengan lengkap, tetapi bahasa kurang baik.

Mampu menyelesaikan permasalahan dengan benar, menyusun hasil diskusi dengan kurang lengkap, tetapi bahasa kurang baik.

Tidak mampu menyelesaikan permasalahan, menyusun hasil diskusi dengan kurang benar dan bahasa kurang baik.

X 100

(47)

b. Hasil Eksperimen

Baik (3)

Cukup (2)

(1) Penyusunan

hasil eksperimen sederhana

Mampu melakukan eksperimen dengan benar, menyusun hasil eksperimen dengan lengkap, dan menggunakan bahasa yang baik.

Mampu melakukan eksperimen dengan benar, menyusun hasil eksperimen dengan lengkap, tetapi bahasa kurang baik.

Mampu melakukan eksperimen dengan benar, menyusun hasil eksperimen dengan kurang lengkap, tetapi bahasa kurang baik.

Tidak mampu melakukan eksperimen dengan benar, hasil eksperimen yang disusun kurang lengkap, dan bahasa kurang baik.

Nilai Akhir = Skor yang diperoleh Skor maksimal

Pertemuan kedua

Rubrik Penilaian Keterampilan

Baik (3)

Cukup (2)

(1) Melakukan

permainan sesuai tata cara bermain

Mampu melakukan permainan sesuai tata cara bermain dengan benar.

Mampu melakukan permainan sesuai tata cara bermain dengan kurang benar.

Mampu melakukan permainan sesuai tata cara bermain dengan kurang benar dan membutuhkan bimbingan teman satu kelompok

Tidak mampu melakukan permainan sesuai tata cara

bermain dengan benar.

Menjawab pertanyaan dari

“Monotrans energi”

Mampu menjawab minimal 3 pertanyaan dari

“Monotrans energi” dengan benar.

“Monotrans energi”

dengan benar.

“Monotrans energi” dengan benar.

Tidak mampu menjawab pertanyaan dari

“Monotrans energi” dengan benar.

Nilai Akhir = Skor yang diperoleh Skor maksimal X 100

X 100

(48)

GLOSARIUM

Transformasi : perubahan rupa

Energi : kemampuan untuk melakukan usaha

Potensial : usaha yang dibutuhkan untuk memindahkan muata positif unit dari satu referensi ke titik yang dimaksud.

Krisis : keadaan yang genting

Simulasi : metode pelatihan yang meragakan sesuatu dalam bentuk tiruan yang mirip dengan keadaan yang sesungguhnya.

Problem Based Learning : model pembelajaran yang diawali dengan pemberian masalah kepada

siswa.

Guided Discovery Learning : model pembelajaran penemuan yang dalam pelaksanannya dilakukan oleh peserta didik berdasarkan petunjuk-petunjuk guru

Edutainment : model pembelajaran yang di dalamnya terdapat pendidikan dan hiburan yang dipadukan secara seimbang.

Diskusi : pertemuan ilmiah untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah Presentasi : penyajian atau pertunjukan

(49)

DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021 Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV, Penulis: Amalia Fitri, dkk

ASRI, Eka Yulia; NOER, Sri Hastuti. Guided discovery learning dalam pembelajaran matematika. In:

Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika. 2015. 0. 891-896 Rahman, H. M., dkk. 2018. Model-model Pembelajaran Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Kandi, dkk. 2009. Energi dan Perubahannya. Bandung: Pusat Pengembangan dan PemberdayaanPendidik d an Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (PPPPTK IPA) KBBI Daring. 2016. Entri “kamus”. Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/presentasi

Mulyadi, Tedi. 2021. Pengertian Transformasi Energi. Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://budisma.net/fisika/pengertian-transformasi-energi.html

Restu. 2022. Macam-Macam Energi dan Perubahan Energi. Diakses tanggal 11 Agustus 2022.

https://www.gramedia.com/literasi/macam-energi/

Cahya, Nur Afika. 2021. 21 Contoh Perubahan Energi Beserta Penjelasannya. Diakses tanggal 11 Agustus 2022. https://www.pinhome.id/blog/contoh-perubahan-energi/