• Tidak ada hasil yang ditemukan

MINAHASA UTARA Agustus PKDSP - FEB Universitas Brawijaya Malang. Ali Mujib, S.Kom. MM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MINAHASA UTARA Agustus PKDSP - FEB Universitas Brawijaya Malang. Ali Mujib, S.Kom. MM"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

26-27 Agustus 2014

MINAHASA UTARA

PKDSP - FEB

Universitas Brawijaya Malang

Ali Mujib, S.Kom. MM

(2)

LATAR BELAKANG

Pencapaian Visi dan Misi KDH

1

• Petakan Existing, Plan development : Organisasi, SDM, Infrastruktur

2

• Proses perencanaan pembangunan yg baik (sesuai prinsip & aturan)

3 • Konsistensi planning dg budgeting

Dibutuhkan Sistem untuk memfasilitasi proses perencanaan yang ada !

(3)

STRUKTUR RPJMD

Misi (7)

Tujuan (24)

Sasaran (93)

IK Sasaran

VISI

1 2 3 4 5

Strategi Arah Kebijakan

Program

IK Program + Pagu

1 2 3 4 5

IK Sasaran = Impact IK Program = Outcome

Kebijakan Umum

(4)

Rancangan Awal RKPD

Tema 2015 PP 1

S 1

P 1 P 2

S 2 P 3

PP 2 S 3 P 4

PP ..

S 4 P 5

PP n S n P n

Usulan SKPD

Usulan SKPD

Usulan Kec-2

Usulan Kec-1

(5)
(6)

Perencanaan

Perencanaan pembangunan daerah dirumuskan secara transparan,

responsif, efisien, efektif, akuntabel, partisipatif, terukur, berkeadilan dan

berkelanjutan.

(PP 8/2008 Pasal 3)

(7)

Proses Perencanaan

• Pendekatan Politik:

Pemilihan Kepala Daerah menghasilkan rencana pembangunan hasil proses politik (public choice theory of planning), khususnya penjabaran Visi dan Misi dalam RPJMD.

• Proses Teknokratik:

Menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah oleh lembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk itu.

• Partisipatif:

Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders, antara lain melalui Musrenbang.

• Proses top-down dan bottom-up:

Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan.

(8)

Perencanaan Ideal

• Prinsip Partisipatif :

Masyarakat yang akan memperoleh manfaat dari perencanaan harus turut serta dalam prosesnya.

• Prinsip Kesinambungan :

Perencanaan tidak hanya berhenti pada satu tahap; tetapi harus berlanjut sehingga menjamin adanya kemajuan terus-menerus dalam kesejahteraan, dan jangan sampai terjadi kemunduran.

• Prinsip Holisitik :

Masalah dalam perencanaan dan pelaksanaannya tidak dapat hanya dilihat dari satu sisi (atau sektor) tetapi harus dilihat dari berbagai aspek, dan dalam keutuhan konsep secara keseluruhan.

(9)

DASAR HUKUM

• UU 25/2004 : SPPN

• Permendagri 13/2006 : Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah (diubah Permendagri 59/2007 + Permendagri 21/2011)

• PP 8/2008 : Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

• Permendagri 54/2010 : Pelaksanaan PP 8/2008

• Permendagri 27/2014 : Pedoman PPE RKPD 2015

Perencanaan pembangunan daerah (RKPD) disusun untuk menjamin keterkaitan dan

konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan

(10)

DASAR HUKUM

PP 8/2008, Pasal 30 (1) :

Dalam rangka pengelolaan dan pemanfaatan data dan informasi secara optimal, daerah perlu

membangun sistem informasi perencanaan

pembangunan daerah

(11)

UU 25/2004 & UU 32/2004

UU 25/2004 SPPN (Pasal 33) :

(1) Kepala Daerah menyelenggarakan dan bertanggung jawab atas perencanaan pembangunan Daerah didaerahnya.

(2) Dalam menyelenggarakan perencanaan pembangunan Daerah, Kepala Daerah dibantu oleh Kepala Bappeda.

(3) Pimpinan SKPD menyelenggarakan perencanaan pembangunan Daerah sesuai dengan tugas dan kewenangannya.

(4) Gubernur menyelenggarakan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergi perencanaan pembangunan antar kabupaten/kota.

UU 32/2004 PEMDA (Pasal 153) :

Perencanaan pembangunan daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 152 disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi

antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan

(12)

PP 58/2005 Pengelolaan Keu Da

Pasal 33 (1) :

RKPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (1) disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara

perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.

Penjelasan Pasal 6 (ayat 1 Point e):

Substansinya adalah dalam hal penyusunan Raperda APBD / P- APBD, Setda selaku koordinator TAPD, dibantu oleh Pejabat Perencana Daerah, PPKD, Pejabat lain yg ditetapkan dg Kept Kdh.

(13)

PERMENDAGRI 13/2006

Pasal 82 (1) :

RKPD disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.

Pasal 83 (1) :

Kepala daerah menyusun rancangan KUA berdasarkan RKPD dan pedoman penyusunan APBD yang ditetapkan Menteri Dalam Negeri setiap tahun.

Pasal 85 (1) :

Dalam menyusun rancangan KUA sebagaimana dimaksud Pasal 82

ayat (2), kepala daerah dibantu oleh TAPD yang dipimpin oleh sekretaris daerah.

Pasal 87 (1) :

Berdasarkan KUA yang telah disepakati sebagaimana dimaksud dalam Pasal 86 ayat (3), pemerintah daerah menyusun rancangan PPAS.

(14)

Model Perencanaan & Penganggaran

20 Tahunan 5 Tahunan Tahunan

(15)

Alur Perencanaan & Penganggaran Tahunan

RPJMD

Rancangan Awal RKPD

•Prioritas pemb,

•Pagu indiakatif berdasar fungsi SKPD, sumber dana & Wilayah kerja

Rancangan RKPD

Rancangan Ahir RKPD

RKA- SKPD

RAPBD

Renstra

SKPD Renja

SKPD Rancangan

Renja SKPD

Forum SKPD

Ranc.Akhir RKPD Prov

MUSRENBANG Kecamatan

MUSRENBANG Desa/Kel.

Musrenbang RKPD/

MUSRENBANGDA Penetapan

RKPD

KUA/

PPAS MUSRENBANG

PROV

MUSRENBANGNAS

Jan Feb.

Feb/Mar Mar

Mei Mei

Feb. Agt

Apr Apr

Rancangan Akhir RKP Mei

Mei

Forum SKPD SKPD Prov

K/L

Usulan DAK, TP, APBN

Usul dekon, APBD Prov.

Forum SKPD

Sumber : SE. 050/200/II/BANGDA 2008

(16)

Perencanaan & Penganggaran (RKPD)

PEMDA (EKSEKUTIF)

KUA &

PPAS

R Aw. RKPD

DPRD (LEGISLATIF)

Mon.

Ev

R / APBD

Tahun Anggaran yang Direncanakan

RKA SKPD (n+1)

EVALUASI TAHUNAN

1. Analisis Kebijakan Nasional 2. Analisis Ekonomi Daerah 3. Proyeksi Estimasi Pendapatan 4. Survey Kepuasan Masyarakat 5. Survey Penjaringan Aspirasi

RPJMD (5 Th)

RKPD - 1 RKPD - 2 RKPD - 3 RKPD - 4 RKPD - 5

MUSRENBANG

Desa/Kel Kecamtn

KabKota IMPLEMENTASI PROGRAM

(TAHUN BERJALAN) DOKUMEN PELAKSANAAN

ANGGARAN APBD (TAHUN BERJALAN)

RKA-SKPD

R Ak. RKPD

R P J P D (20 Th)

DPA

RENSTRA SKPD / RENSTRA DINAS RENJA

SKPD-1 RENJA SKPD-2 RENJA

SKPD-3 RENJA SKPD-4 RENJA

SKPD-5

R Aw Renja

R Ak Renja

Pasal 17(1) Pasal 18(1)

Pasal 22 (2)

Sumber : PP 8/2008

(17)
(18)

Siklus Pembangunan

(19)

Modul SIPPD

Musrenbang RKPD Musrenbang

RPJMD Musrenbang

RPJPD

PPAS / PRA RKA

RKA / DPA

RKA / DPA

Penata usahaan

Akun tansi MONEV

Tahun N+1 Tahun N

(20)

• Fokus : mensinergikan semua sumberdaya u mencapai visi-misi KDH secara optimal

– Multi Sumber Dana : APBD KK, APBD Prov, APBN – Multi Pelaksana : SKPD KK, SKPD Prov, Departemen

• Fungsi:

– Fasilitasi sinkronisasi usulan antara Kec-SKPD-Bappeda (fasilitasi : Forum SKPD, Musrenbang)

– Mendukung Aktifitas Musrenbang

• Keluaran : (1) RKPD (2) Renja

MODUL MUSRENBANG RKPD

(21)

• Fokus : Persiapan & Pengendalian ke Fase penganggaran

– Satu Sumber Dana : APBD Kab (BP, BBJ, BM)

– Isian Lengkap ‘Header RKA/DPA’, utamanya indikator kinerja

• Fungsi:

– Fasilitasi Penyusunan KUA/PPAS

– Fasilitasi Menjaga konsistensi proses perencanaan dengan penganggaran

– Fasilitasi Dokumen komunikasi ke DPRD

• Keluaran : (1) PPAS (2) Dok Pengendali

Modul KUA/PPAS (1)

(22)

• RKA/DPA (1)

– Satu Sumber Dana : APBD Kab

– Isian penuh RKA/DPA (Rekening Keu & Uraian Belanja)

– Discrazy : Planning (BTL)  Setda

• RKA/DPA (2)

– Satu Sumber Dana : P-APBD Kab

– Isian penuh RKA/DPA (Rekening Keu & Uraian Belanja)

– Discrazy : Planning (BTL)  Setda

Modul RKA/DPA

(23)

• Monitoring :

 Realisasi Keuangan

 Realisasi Fisik

 Permasalahan/Hambatan  Solusi !

• Evaluasi :

 Realisasi Pencapaian Kinerja RPJMD

 Realisasi Pencapaian Kinerja RKPD

 Planning tahun berikutnya !

MODUL MONEV

(24)

Model Pengembangan

(25)

Model Operasional - Kecamatan

Kecamatan (29 Peb – 2 Mar)

• Usulan Program/Keg

Bidang Perencana (3 Mar)

• Verifikasi Usulan Kecamatan : Arahkan SKPD

SKPD (3-4 Mar)

• Verifikasi/Akomodasi Usulan Kecamatan

(26)

Model Operasional - SKPD

SKPD (28 Peb - 2 Mar)

• Usulan Program/Keg

Bidang Perencana (3 Mar)

• Verifikasi Usulan SK PD

Sungram (4 Mar)

• Cetak Bahan Forum SKPD

(27)

Spesifikasi SIPPD

- Web Based

- Lintas Platform

- Implementasi Lebih Mudah

- Online

- 24 Jam sehari, 7 Hari Seminggu

- Data Terpusat  Pengendalian lebih mudah

- Maintenance Aplikasi Lebih Mudah

(28)

Spesifikasi SIPPD

Spesifikasi SIPPD (HW)

Infrastruktur

ISP

(29)

Dukungan Kab/Kota

1. Penyusunan Tim Counter-Part

1. Internal Bappeda : Sek / Sungram, Bid Perencana (Fispra, Ekonomi, Sosbud, Litbang)

2. Eksternal : TAPD, Setda, Keu 2. Rapat Rutin dg Counter Part

3. Komitmen Pemkab/Bappeda

(30)

• Pusat

– Hosting Dedicated Server

• Bappeda Kab

– Koneksi Internet (Speedy, Mobile: T-Flash, IM2, dll)

• SKPD Kab

– Koneksi Internet (Speedy, Mobile : T-Flash, IM2, dll)

• Kecamatan

– Koneksi Internet (Speedy, Mobile : T-Flash, IM2, dll)

Infrastruktur

(31)

Suksesnya Implementasi !

SIPPD

M

O

T

Manajemen

Organisasi

Teknologi

•Mengembangkan Strategi

•Mendesain proses bisnis

•Komitmen Manajemen

•Bappeda Kab/Kota

•SKPD Kab/Kota

•Kecamatan

•Desa/Kelurahan

•Masyarakat

•Software

•Hardware

•Telekomunikasi

•Koneksi Internet

(32)

Referensi

Dokumen terkait

mempengaruhi kehidupan wilayah itu sendiri dan wilayah lain disekitarnya. Untuk daerah kepulauan moda transpotasi darat hanya untuk pergerakan dalam pulau dan moda

Adanya pengaruh negatif signifikan antara instrumen promosi dengan niat pindah kerja memberikan arti bahwa semakin tinggi peluang karyawan mendapat- kan kesempatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendikan, pengalaman dan pelatihan kerja terhadap efektivitas sistem pengendalian intern pada perusahaan tekstil

1) Perwakilan Diplomatik adalah salah satu Perwakilan Republik Indonesia di luar negeri yang merupakan aparatur negara yang mewakili kepentingan negara Republik

DEFINISI Dermatitis seboroik DS atau Seborrheic eczema adalah peradangan kulit yang kronis yang ditandai dengan kemerahan dan skuama dan terjadi pada daerah yang banyak

Skripsi ini adalah penelitian tentang dakwah dalam pelestarian lingkungan (studi kasus di Desa Sanjai Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai). Pokok

Berdasarkan pemaparan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1 Secara simultan pembiayaan bagi hasil yang terdiri dari mudharabah dan musyarakah, serta pembiayaan