• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI PONSEL BERBASIS ANDROID UNTUK P

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "APLIKASI PONSEL BERBASIS ANDROID UNTUK P"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI PONSEL BERBASIS ANDROID UNTUK PENJUALAN

PADA KIOS ECERAN Q-MONO FLOWER

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Muhammad Iqbal Merdeka Eka Putra

08.11.2057

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

(2)
(3)

ANDROID BASED MOBILE APPLICATION FOR SALES AT Q-MONO FLOWER RETAIL KIOSKS

APLIKASI PONSEL BERBASIS ANDROID UNTUK PENJUALAN PADA KIOS ECERAN Q-MONO FLOWER

Muhammad Iqbal Merdeka Eka Putra Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

We already know that the development of mobile technology more rapidly today. With a variety of features and applications are available on the operating system of a mobile phone, mobile phones have now become more than just a communication tool. One of the growing operating system today is Android. With a variety of applications are available for mobile phones that use the Android operating system is able to assist humans in doing daily activities, including the buy-sell transaction. But, the development of this technology is still not implemented by the owners of retail kiosks. Q-Mono Flower retail kiosk one of them.

Therefore, it takes an Android mobile application for sales that have function to record every buy-sell transaction. So that, the owners of retail kiosk can find out the reports of sales and purchases. Android mobile application that made should be simple, easy to use, and suitable for retail kiosks, especially for Q-Mono Flower retail kiosk. But, because there are some things that made this Android mobile application has not been able to print the notes.

After doing some testing on this application, several conclusions can be drawn. Facilitate the owners of retail kiosk, especially Q-Mono Flower’s owner in recording the purchases and sales of goods. Facilitate the owners of retail kiosk to find out the remaining stock. Overall, this Android based mobile application for sales at Q-Mono Flower retail kiosk is helpful and facilitate the owners in buy-sell transactions.

(4)

1. Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah

Sudah kita ketahui bahwa perkembangan teknologi seluler saat ini semakin pesat.

Hanya dengan sebuah telepon seluler kini kita dapat melakukan banyak hal dan juga

yang sekarang sering digunakan adalah untuk menjalankan aplikasi-aplikasi mobile

sebagai sarana hiburan, jejaring sosial ataupun sebagai media untuk mendapatkan dan

mengolah data informasi.

Salah satu sistem operasi yang saat ini semakin berkembang adalah Android. Bisa

dipastikan, jumlah perangkat berbasis Android yang berada di tangan pengguna di

Indonesia bakal bertambah secara signifikan.

Dengan semakin berkembangnya perangkat mobile serta teknologi yang

menyertainya akan sangat berpengaruh pada perkembangan aplikasi mobile.

Perkembangan aplikasi mobile tersebut akhirnya memberikan dampak pada berbagai

bidang kehidupan kita. Salah satunya adalah bidang perdagangan.

Namun pada bidang perdagangan biasanya teknologi hanya diterapkan pada

suatu hal yang besar, seperti pada toko-toko besar, minimarket, supermarket,dan lain

sebagainya. Dan jarang digunakan pada perdagangan retail atau, seperti kios eceran,

warung-warung kelontong, dan lain sebagainya. Padahal kios-kios eceran tersebut juga

butuh laporan pendapatan tiap bulannya.

Sebagai contoh, pada sebuah kios tanaman Q-Mono Flower, saat berlangsungnya

transaksi, pemilik kios tanaman tersebut akan menghitung total tagihan dari tanaman

yang dibeli pelanggan dengan menggunakan kalkulator. Hal ini tentu bukan masalah jika

tanaman yang dibeli sedikit, tapi jika tanaman yang dibeli banyak tentu akan

membutuhkan proses yang cukup memakan waktu.

Berdasarkan dari latar belakang di atas, maka penulis mencoba mengembangkan

teknologi aplikasi ponsel yang berbasis Android dengan membuat suatu aplikasi

penjualan. Dengan adanya aplikasi ini, pemilik kios tanaman Q-Mono Flower akan lebih

mudah dan cepat dalam melakukan transaksi jual-beli dengan pelanggannya. Dan jika

pemilik kios Q-Mono Flower ingin mengetahui berapa hasil penjualan tanaman

perbulannya, maka dengan aplikasi ponsel ini hal tersebut akan sangat mudah dilakukan

karena semua hal tersebut bisa dilakukan hanya dalam satu genggaman. Sehingga

dengan aplikasi mobile berbasis Android ini diharapkan mampu mengatasi

masalah-masalah yang timbul pada kios-kios eceran, khususnya pada kios tanaman Q-Mono

(5)

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, rumusan masalah yang akan dipecahkan adalah

bagaiamana merancang dan membuat aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan

di kios eceran, khusunya kios tanaman Q-Mono Flower yang simpel, mudah digunakan,

efektif, dan efisien.

Aplikasi ini selanjutnya bisa digunakan secara maksimal oleh para pemilik kios

eceran, khususnya kios tanaman Q-Mono Flower sehingga mampu meningkatkan kinerja

mereka.

1.3 Batasan Masalah

Dalam melakukan perancangan dan membuat aplikasi ponsel berbasis Android ini

hanya dibatasi dari segi sistem informasi atau program aplikasinya saja. Selain itu,

aplikasi ponsel berbasis Android ini hanya digunakan untuk penjualan di kios-kios

eceran, khususnya kios tanaman Q-Mono Flower, tidak untuk pada toko-toko grosir

besar. Untuk semakin menghindari meluasnya masalah yang akan dibahas, maka

batasan masalah yang akan dibahas yaitu:

1. Aplikasi ponsel berbasis Android yang dibuat adalah aplikasi untuk penjualan di

kios eceran, khususnya kios tanaman Q-Mono Flower.

2. Aplikasi ponsel ini berfungsi sebagai pengganti kalkulator untuk menghitung total

pembelian dari pelanggan atau sebagai cash register sederhana tapi tidak memiliki

tombol standar untuk item

3.

.

Dengan item baris pada aplikasi ponsel berbasis Android ini, user dapat

mengatur nama, stok, dan

4. Aplikasi ponsel berbasis Android ini mampu menghasilkan informasi berupa total

pembelian dan penjualan tiap harinya, tiap bulannya, atau rentang waktu tertentu

yang ditentukan sendiri oleh pemilik kios. harga barang.

5. Aplikasi ponsel berbasis Android ini dapat terintegerasi dengan printer untuk

mencetak nota pembelian.

6. Dalam pembuatan aplikasi mobile ini penulis menggunakan perangkat lunak

Eclipse.

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

Maksud dari penysunan skripsi adalah sebagai syarat untuk menyelesaikan

pendidikan program studi Strata 1 STMIK AMIKOM Yogyakarta.

Adapun tujuan penelitian ini yaitu:

1. Membuat aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan di kios eceran,

(6)

2. Mengatasi masalah transaksi penjualan di kios eceran, khususnya kios tanaman

Q-Mono Flower.

3. Menerapkan ilmu dan teori-teori selama mengikuti pendidikan ke dalam aplikasi

nyata secara praktis guna membantu mendukung kemampuan beraktualisasi

dalam penerapan ilmu di dunia nyata.

Adapun manfaat penelitian ini yaitu:

1. Mempermudah pemilik kios eceran, khususnya kios tanaman Q-Mono Flower

dalam melakukan transaski penjualan.

2. Mampu menghasilkan informasi total tagihan yang harus dibayar oleh pelanggan

secara cepat dan tepat.

3. Mempermudah pemilik kios eceran, khususnya kios tanaman Q-Mono Flower

untuk mengetahui total hasil penjualannya tiap hari, tiap bulan, atau rentang waktu

yang ditentukan sendiri oleh pemilik kios.

4. Mampu meningkatkan kinerja pemilik kios eceran, khususnya kios tanaman

Q-Mono Flower.

1.5 Metode Penelitian

Langkah-langkah dalam melakukan penelitian yang berjudul “Aplikasi Ponsel

Berbasis Android untuk Penjualan pada Kios Eceran Q-Mono Flower” ini adalah:

1. Pengumpulan data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah:

a. Metode kearsipan b. Metode kepustakaan c. Metode wawancara 2. Analisis

Mengidentifikasi masalah, menganalisis kelemahan sistem, menganalisis

kebutuhan informasi pemakai dengan metode analisis SWOT, kemudian membuat

laporan hasil analisis.

3. Perancangan aplikasi

Mendesain aplikasi secara umum dan secara terperinci yang meliputi desain input,

desain proses, output, dan desain basis data dengan menggunakan beberapa

tools untuk Android Developer seperti JAVA SDK 1.6, Android SDK, Eclipse 3.5

(Galileo), Eclipse ADT plugin, dan SQLite.

4. Implementasi aplikasi

Melakukan penulisan kode program (coding) untuk membangun aplikasi ponsel

(7)

5. Evaluasi aplikasi

Untuk memastikan bahwa aplikasi yang dibuat bebas dari kesalahan, dilakukan

testing (uji coba) pada aplikasi tersebut. Uji coba yang dilakukan mencakup uji

input data, transaksi penjualan, dan uji menampilkan laporan penjualan. Pada

tahap ini juga akan dilakukan evaluasi terhadap hasil penelitian yang dilakukan.

Evaluasi yang dilakukan mencakup evaluasi hasil dan manfaat cara dengan

membandingkan hasil yang didapatkan dengan kebutuhan pengguna saat survey

kebutuhan pengguna.

2. Landasan Teori

2.1 Android

Android merupakan sistem operasi ponsel yang tumbuh di tengan sistem operasi

lainnya yang berkembang dewasa ini. Sistem operasi lainnya seperti Windows Mobile,

IOS, Symbian, dan masih banyak lagi juga menawarkan kekayaan isi dan keoptimalan

berjalan di atas perangkat keras (hardware) yang ada. Akan tetapi, sistem operasi yang

ada ini berjalan dengan memprioritaskan aplikasi inti yang dibangun sendiri tanpa melihat

potensi yang cukup besar dari aplikasi pihak ketiga. Oleh karena itu, adanya

keterbatasan dari aplikasi pihak ketiga untuk mendapatkan data asli ponsel,

berkomunikasi antar proses serta keterbatasan distribusi aplikasi pihak ketiga untuk

platform mereka.

Android menawarkan sebuah lingkungan yang berbeda untuk pengembang. Setiap

aplikasi memiliki tingkatan yang sama. Android tidak membedakan antara aplikasi inti

dengan aplikasi pihak ketiga. API yang disediakan menawarkan akses ke hardware,

maupun data-data ponsel sekalipun, atau data sistem itu sendiri. Bahkan pengguna

dapat menghapus aplikasi inti dan menggantikannya dengan aplikasi pihak ketiga.

Sedangkan Android SDK (Software Development Kit) menyediakan Tools dan API

yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android dengan

menggunakan bahasa pemrograman Java. 1

1. Pertukaran data dan komunikasi antar proses

Untuk pengembang hal yang perlu diperhatikan bahwa tidak membutuhkan

sertifikasi untuk menjadi pengembang Android. Android juga telah menyediakan Android

Market bagi para pengembang untuk menempatkan dan menjual aplikasi yang telah

dibuatnya. Hal menarik lainnya yang menjadi pembeda Android dengan yang lain adalah:

2. Aplikasi servis yang berjalan di background

3. Dukungan Google Map

1

(8)

2.2 Analisis Data

Analisa data dapat diartikan sebagai membandingkan dua hal atau nilai variabel

untuk mengetahui selisihnya atau rasionya, kemudian diambil kesimpulannya atau

menguraikan suatu keseluruhan menjadi bagian-bagian atau komponen-komponen yang

lebih kecil, agar dapat membandingkan salah satu atau beberapa kkomponen dengan

keseluruhan.

2.3 UML

Unified Modeling Language (UML) adalah merupakan sistem arsitektur yang

bekerja dalam OOAD (Object-Oriented Analysis Design) dengan satu bahasa yang

konsisten untuk menentukan, visualisasi, mengkontruksi dan mendokumentasi artifact

(sepotong informasi yang digunakan atau dihasilkan dalam suatu proses rekayasa

software, dapat berupa model, deskrispi, atau software) yang terdapat dalam sistem

software. UML merupakan bahasa pemodelan yang paling sukses dari tiga metode

Orientasi Obyek yang telah ada sebelumnya yaitu :2

1. Grady Booch OOD (Object-Oriented Design)

2. Jim Rumbaugh OMT (Object Modeling Tecnique)

3. Ivar Jacobson OOSE (Object-Oriented Software Engineering)

2.4 Konsep Dasar Basis Data

Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling

berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta

dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi

spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan

disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem

informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna

atau user.

Penyusunan basis data meliputi proses memasukkan data kedalam media

penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem Manajemen Basis

Data (Database Management System DBMS). Manipulasi basis data meliputi pembuatan

pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau

penggantian (update) data, serta pembuatan report data.

2

(9)

2.5 Bahasa Pemrograman Java

Java merupakan bahasa pemrograman untuk membangun aplikasi pada sistem

operasi Android. Oleh karena itu, untuk membangun aplikasi pada sistem operasi

Android diperlukan dasar tentang pemrograman Java. Java merupakan pemrograman

berorientasi objek. Oleh karena itu, setiap konsep yang akan diimplemenetasikan dalam

Java berbentuk dalam kelas. Kelas ini mendefinisikan objek-objek yang memiliki

kesamaan perilaku dan keadaan. Pada Java terdapat kumpulan kelas standar yang

dikenal dengan Application Programming Interface (API) Java, selain itu dapat juga

dideskripsikan kelas sendiri sesuai kebutuhan. 3

2.6 Perangkat Lunak yang Digunakan

2.6.1 Eclipse

Aplikasi Android di tulis dan dibangun dengan menggunakan Java, dengan begitu

ada ada beberapa pilihan Aplication Building Tools. Baik dengan memakai IDE

(Integrated Development Environment) atau dengan CLI (Command Line Interface). Akan

tetapi pada saat ini OHA (Open Handset Alliance) dan Google sangat mendukung

Eclipse sebagai IDE Java untuk membangun aplikasi android dibandingkan dengan IDE

lain. Salah satu bukti adalah dirilisnya plugin ADT (Android Development Tools) untuk

Eclipse.4

2.6.2 SQLite

SQLiteDatabase merupakan interface yang ada pada sistem operasi Android yang

digunakan untuk membuat relational database. SQLite menyokong implementasi dari

SQL yang kaya untuk apa pun yang dibutuhkan oleh aplikasi mobile. Setiap aplikasi

dapat memiliki databasenya sendiri dengan pengaturan lengkap.

Dengan penggunaan SQLite, dapat dibuat database untuk aplikasi yang digunakan

untuk menyimpan dan mengatur data aplikasi terstruktur. Database Android tersimpan di

folder /data/data/<package_name>/ databases device/emulator. Secara default, semua

database bersifat private yang hanya dapat diakses oleh aplikasi yang membuatnya.

Desain database dengan baik termasuk normalisasi cukup penting untuk mengurangi

redundancy.

3

http://www.stmik-budidarma.ac.id/Download/D3-AlgoritmaPemrograman.pdf diakses tanggal 12 November 2011.

4

(10)

3. Analisis

3.1 Tinjauan Umum

Q-Mono Flower adalah kios tanaman yang berada di Pusat Satwa dan Tanaman

Hias Yogyakarta (PASTY), Dongkelan, Jl. Bantul, kios No. 11, Yogyakarta. Q-Mono

Flower didirikan pada tahun 2000, pada saat itu belum memakai nama Q-Mono Flower

tetapi Qimo Flower. Kemudian pada tahun 2007 barulah berganti nama menjadi Q-Mono

Flower. Pendiri kios ini adalah Yanti M. Wibowo bersama suaminya, beliau adalah

seorang wiraswasta.

Q-Mono Flower pada umumnya sama seperti kios tanaman lain yang ada di

PASTY, menjual berbagai macam tanaman, seperti tanaman bunga, tanaman hias,

tanaman herbal, serta berbagai tanaman yang lain.

Dalam kegiatan transaksinya, pemilik dari Q-Mono Flower masih menggunakan

pulpen dan buku catatan khusus untuk mencatat tiap transaksi yang terjadi, sehingga

bisa diketahui total pendapatan tiap hari dan tiap bulannya.

3.2 Analisis

Analisa dapat diartikan sebagai membandingkan dua hal atau nilai variabel untuk

mengetahui selisihnya atau rasionya, kemudian diambil kesimpulannya atau

menguraikan suatu keseluruhan menjadi bagian-bagian atau komponen-komponen yang

lebih kecil, agar dapat membandingkan salah satu atau beberapa komponen dengan

keseluruhan.

3.2.1 Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan sistem terdiri dari dua, yaitu:

1. Analisis Kebuthan Fungsional

2. Analisis Kebutuhan Non Fungsional

3.2.2 Analisis Kelayakan Sistem

3.2.2.1 Analisis Kelayakan Teknik

Kemudahan yang dihasilkan oleh ponsel berbasis Android memungkinkan

dibuatnya sebuah aplikasi untuk penjualan pada kios eceran yang berguna untuk

mempermudah penjual dalam melakukan transaksi dengan konsumen serta dalam

(11)

3.2.2.2 Analisis Kelayakan Hukum

Aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan pada kios eceran ini memastikan

tidak adanya kesalahan dalam mengkalkulasikan barang yang dibeli konsumen ataupun

kesalahan lain yang bisa membawa pada tuntutan hukum. Aplikasi yang dibuat dijamin

keaslian atau orisinalitasnya.

3.2.2.3 Analisis Kelayakan Ekonomi

Dengan penggunaan aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan pada kios

eceran ini mampu menghemat biaya untuk membeli buku catatan, nota, pulpen, pensil,

tipp-ex, penghapus. Selain itu tidak perlu memakai komputer desktop yang digunakan

untuk transaksi penjualan seperti yang ada pada toko-toko grosir, minimarket, atau

supermatket karena tidak cocok untuk kios eceran dan membutuhkan biaya yang mahal

serta memakan tempat.

3.2.3 Analisis SWOT

3.2.3.1 Strength

Aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan pada kios eceran ini mampu

memudahkan kerja dari penjual pada toko Q-Mono Flower karena tidak perlu mencatat

ke nota barang-barang yang akan dibeli pelanggan, serta tidak perlu mentatat ke dalam

buku catatan khusus hasil penjualan tiap harinya untuk mengetahui pendapat tiap

bulannya.

3.2.3.2 Weakness

Ponsel yang digunakan untuk menggunakan aplikasi ini akan sering kehabisan

daya baterai. Selain itu aplikasi berbasis Android untuk penjualan ini cukup memakan

memori penyimpanan ponsel.

3.2.3.3 Oppurtunity

Ponsel berbasis Android saat ini semakin berkembang. Dan banyak masyarakat di

sekitar kita yang menggunakan ponsel berbasis Android, sehingga aplikasi Android

memiliki peluang yang cukup bagus.

3.2.3.4 Threats

Berkembangnya sistem operasi Android akhir-akhir ini tentu juga diimbangi dengan

berkembangnya virus. Semakin banyak virus-virus yang menyerang ponsel berbasis

(12)

4. Hasil Penelitian dan Pembahasan

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Interface

Hasil penelitian adalah telah dibuat sebuah aplikasi ponsel berbasis Android untuk

penjualan pada kios eceran Q-Mono Flower. Berikut adalah interface dari aplikasi

tersebut.

4.1.1.1 Halaman Menu Utama

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Menu Utama

Halaman Menu Utama ini merupakan halaman awal ketika menjalankan aplikasi

Kiosk POS 1.0. Di halaman Menu Utama ini terdapat enam tombol yang bisa dipilih oleh

(13)

4.1.1.2 Halaman Barang

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Barang

Halaman Barang merupakan halaman yang digunakan untuk mengelola data-data

barang. Mulai dari penambahan barang baru, melakukan perubahan nama barang,

mengganti harga barang, merubah jumlah stok barang, sampai dengan menghapus data

barang.

4.1.1.3 Halaman Pembelian

(14)

Halaman Pembelian berfungsi untuk mencatat barang-barang yang dibeli oleh user

untuk kemudian dijual kembali.

4.1.1.4 Halaman Penjualan

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Penjualan

Halaman Penjualan merupakan halaman yang digunakan oleh user untuk

melakukan transaksi jual-beli dengan pelanggan. Di halaman Penjualan ini user dapat

mencatat tiap transaksi yang terjadi.

4.1.1.5 Halaman Laporan Pembelian

(15)

Halaman Laporan Pembelian berfungsi untuk melihat laporan data pembelian yang

telah dilakukan oleh user. Sehingga dapat diketahui total pengeluaran untuk membeli

barang-barang yang akan dijual kembali.

4.1.1.6 Halaman Laporan Penjualan

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Laporan Penjualan

Halaman Laporan Penjualan berfungsi untuk melihat laporan data penjualan yang

telah dilakukan oleh user. Sehingga dapat diketahui berapa total pendapatann dari

penjualan yang telah dilakukan oleh user.

4.2 Pembahasan

4.2.1 Pembahasan Program

Halaman yang akan dibahas adalah halaman penjualan, merupakan halaman yang

digunakan untuk melakukan transaksi penjualan barang yang ada di dalam database.

Berikut adalah source code dari fungsi-fungsi atau file java untuk menambah

(16)

5. Kesimpulan

Dari penelitian yang telah dilakukan, maka bisa diambil beberapa kesimpulan,

yaitu:

1. Telah dibuat sebuah aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan pada kios

eceran. Hasil informasi yang bisa diperoleh dari aplikasi tersebut adalah jumlah

sisa stok barang, jumlah pembelian tiap hari, tiap bulan, atau rentang waktu yang

ditentukan oleh user, jumlah penjualan tiap hari, tiap bulan, atau rentang waktu

yang ditentukan oleh user, dan total tagihan pembayaran yang harus dibayar oleh

pelanggan tiap kali transaksi.

2. Aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan pada kios eceran mampu

mengatasi beberapa masalah yaitu mencatat pembelian barang-barang yang

dilakukan oleh user secara cepat dan tepat, mencatat penjualan barang-barang if (hal.equals("Tambah")) {

for (; !cursor.isAfterLast(); cursor.moveToNext()) {

resStokBarang =

cursor.getString(3);

}

(17)

yang dilakukan oleh user secara tepat dan tepat, merekap data-data pembelian

tiap hari, tiap bulan atau rentang waktu yang ditentukan oleh user secara tepat dan

tepat, dan merekap data-data penjualan tiap hari, tiap bulan atau rentang waktu

yang ditentukan oleh user secara tepat dan tepat.

3. Mempermudah pemilik kios dalam melakukan pencatatan pembelian

barang-barang.

4. Mempermudah pemilik kios untuk melihat sisa stok barang yang tersisa.

5. Mempermudah pemilik kios dalam melakukan transaksi penjualan.

6. Mempermudah pemilik kios dalam mengetahui total pembelian barang-barang tiap

hari, tiap bulan atau rentang waktu yang ditentukan oleh pemilik kios.

7. Mempermudah pemilik kios dalam mengetahui total penjualan barang-barang tiap

hari, tiap bulan atau rentang waktu yang ditentukan oleh pemilik kios.

8. Dengan diterapkannya sistem ini maka mampu meningkatkan kinerja dari pemilik

kios.

9. Aplikasi ponsel berbasis Android untuk penjualan pada kios eceran ini memiliki

beberapa kelemahan yaitu aplikasi akan cukup banyak memakan memori

penyimpanan ponsel, aplikasi belum bisa melakukan pencetakan nota penjualan

maupun laporan pembelian dan penjualan, aplikasi belum bisa melakukan backup

data sendiri, aplikasi belum bisa melakukan konversi data menjadi file dengan

(18)

Daftar Pustaka

Gramlich, N. 2010. “Andbook!”.

tanggal 11 November 2011.

Hermawan S, Stephanus. 2011. Mudah Membuat Aplikasi Android. Penerbit Andi.

Mesran. 2009. Pengenalan Komputer & Bahasa Pemrograman.

diakses tanggal 12 November 2011.

Raharja, Pribadi.. 2010. Daftar-Daftar Simbol UML.

Gambar

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Menu Utama
Gambar 4.2 Tampilan Halaman Barang
Gambar 4.5 Tampilan Halaman Laporan Pembelian
Gambar 4.6 Tampilan Halaman Laporan Penjualan

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian uji antidiare kombinasi ekstrak etanol kunyit, beluntas, salam dan jambu biji dengan metode proteksi dan transit intestinal yang diberikan per oral pada

Latah (.{(wA,— fola {Ufatiei l(Qi(L^o.n^ an sW*l AMj-JtV; /langun^J nuUWit- Lilnai -Siarvk Atu^vk &lt;k*» O.R«a Standi MoCi'K, ahibat adcmWo/ madia pantul Ruang stand musik

Pada budidaya kacang hijau terdapat beberapa permasalahan yang penting yang dapat menurunkan produksi kacang hijau diantaranya ialah keberadaan gulma.Adanya gulma pada

Dari studi hasil penelitian, analisa dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penggunaan intake manifold dengan variasi sudut elbow lebih baik

Hasil analisis kinerja ruas jalan, tingkat pelayanan F yaitu kondisi arus lalu lintas berada dalam keadan dipaksakan, kecepatan relative rendah arus lalu lintas sering

The Score of The Mastery of Simple past tense of the seventh grade students of SMP N 4 Bae Kudus in Academic year 2012/2013 before and after being taught by using words cube

DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini menjelaskan keterampilan, pengetahuan, dan Sikap kerja yang diperlukan untuk bekerja secara etis dan memberikan pandangan yang

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat- Nya, dapat menyeleseikan skripsi ini dengan judul Pengaruh Keberadaan Apoteker Terhadap Mutu