• Tidak ada hasil yang ditemukan

GCI pertumbuhan ekonomi india docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "GCI pertumbuhan ekonomi india docx"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

New Delhi adalah ibu kota Negara India, yang mana India terletak di Asia Selatan, yang berbatasan dengan negara Pakistan, Srilangka, Laut Arab, Negara Indonesia dan Negara Bangladesh. India memiliki luas wilayah 3.287.590 Km2 dan tercatat sebagai negara terluas ke tujuh di dunia dan berpenduduk terpadat ke dua di dunia yang berjumlah 1.210.193.422 jiwa yang berdomisli di India. Mayoritas penduduknya beragama Hindu (80,5%) dan sebagiannya beragama islam (13,4%), kristen (2,3%), Sikh (1,9%), Buddha (0,8%), Jainisme (0,4%), Yahudi, Zoroas, dan sebagainya.

Sistem pemerintahan di India berbentuk Republik Federal yang Terbagi ke dalam 28 negara bagian. Kepala Negara dipegang oleh Presiden, sedangkan Kepala Pemerintah menjadi tugas Perdana Menteri. Negara india memiliki motto “Satyameva Jayate” yang berasal dari bahasa Sansekerta yang bermakna “hanya kebenaran yang berjaya“. India menjadi Salah satu the big four dalam percaturan ekonomi dunia dan India Memiliki kekuatan militer yang tangguh bahkan potensi untuk mengadakan senjata nuklir.

Berbicara mengenai Negara India tentunya tidak asing lagi bagi setiap orang. India memiliki keunikan tersendri, yang mana India identik dengan budaya yang beraneka ragam salah satunya tari-tarian. Hal ini bisa dilihat dengan adanya tari-tarian yang secara turun temurun sampai saat ini. Tari-tarian dibuktian dengan adanya perflimannya yang menjadi ciri khas dari Negara India tersebut. Dengan adanya nyanyian dan tari-tarian membuat dunia perfilman di India

berkembang pesat dan tentunya tidak jauh dari kisah cinta yang romantis.

Negara India termasuk negara yang maju dibanding Indonesia. Hal ini bisa dilihat dengan adanya kemajuan teknologi dan sumber daya manusia baik dibidang ekonomi, kesehatan maupun pertanian. Yang dapat menjamin kebutuhan masyarakat India yang begitu padatnya. Meskipun dengan penduduk yang begitu banyak, pemerintah pusat maupun negara bagian memiliki peran penting sebagai regulator dan perencana. Keterlibatan pemerintah dalam hal ini tentunya bertujuan untuk meningkatkan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi sehingga kesejahteraan dan kebutuhan masyarakat India terjamin.

(2)

pada 2007, dan 6,6% pada 2008. Berdasarkan data IMF, pertumbuhan ekonomi India meningkat secara signifikan beberapa tahun terakhir. Kini, India adalah negara dengan PDB terbesar ke-11 di dunia. Peningkatan pertumbuhan ekonomi pada dekade ini disinyalir terjadi sebesar 5,8%. Hal ini membuat India menganut sistem pasar bebas dengan menekankan perdagangan luar negeri dan investasi dari luar negeri.

Adapun sektor-sektor yang mendukung dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi negara India yaitu jasa, sektor industri dan sektor pertanian. Sektor-sektor tersebut memiliki peranan yang amat pentimg dalam peningkatan ekonomi tersebut. Dengan adanya kualitas tentunya India mampu akan menerobos masuk di negara-negara lainnya. Hal ini bisa dibuktikan dari salah satu sumber yang mana India akan mengusur Amerika Serikat, yang mana india di sebut sebagai ahli di bidang teknologi informasi sehingga adanya perusahaan asal india yang beroperasi di

Amerika dan tentunya adanya sumber daya manusia yang berimigrasi ke Amerika. Hal ini membuka peluang amat besar bagi India sehingga mampu mengurangi angka kemiskinan dan India di sebut sebagai salah satu negara yang harus diwaspadai karena merupakan raksasa ekonomi dunia mengantikan posisi Amerika.

Selain sektor-sektor yang di atas ternyata pariwisata dan otomatif juga memilik peranan amat penting dalam pertumbuhan ekonomi India. India memiliki tempat pariwisata yang cukup menarik dan mampu menghasilkan devisa bagi ekonomi India. Salah satu tempat wisata india yang terkenal yaitu Taj Mahal. Kemudian salah satu perusahaan otomotif yang mampu

mendongkrak perekomonian india yaitu perusahaan TVS motor. Sekilas mengenai Taj Mahal

Taj Mahal adalah sebuah istana yang terletak di Agra, India. Istana ini dibangun atas keinginan Kaisar Mughal Shah Jahan sebagi hadiah untuk istrinya, Mumtaz Mahal. Pembangunan Taj Mahal menelan waktu 23 tahun (1630-1653).

Taj Mahal sering disebut the crowning jewel atau mahkota permata. Bangunan ini menjadi salah satu bangunan terindah di dunia karya arsitektur India Islam.

(3)

bahan marmer putih yang dipadukan dengan seni mozak yang indah. Taj Mahal ini termasuk salah satu dari tujuh keajaiban dunia.

Sistem Pers di India

Negara India termasuk negara demokrasi terbesar di dunia yang memiliki kebebasan dalam persnya itu sendiri secara norma hukum baik berbicara maupun berekspresi. Hal tersebut merupakan hak fundamental bagi masyarakat India. Kebebasan pers di India merupakan kebebasan yang melembaga dan pers bertanggung jawab melindungi kebebasan dan berekspresi dalam masyarakat India.

Dibandingkan dengan banyak negara berkembang lainnya, pers India telah berkembang sejak kemerdekaan dan latihan tingkat besar kemerdekaan. Pers memiliki peranan penting sebagai mesin kontrol terhadap pertumbuhan ekonomi dan peningkatan dalam sektor swasta di India. Pers di India juga pengaruhi oleh Keluarga dan kasta yang mengendalikan surat kabar kecil regional untuk mempertahankan kebebasan mereka dari monopoli besar. Hal ini menujukkan bahwa keragaman kepemilikan media mencerminkan variasi budaya dan multibahasa yang ada India.

EKONOMI INDIA

Sepanjang kebanyakan sejarah selepas merdeka, India berpegang teguh pada pendekatan separa sosialis dengan kawalan ketat terhadap penyertaan sektor swasta, perdagangan asing, dan pelaburan langsung asing. Namun, sejak tahun 1991, India membuka pasarannya secara beransur-ansur melalui pembaharuan ekonomi dan mengurangan kawalan kerajaan terhadap perdagangan dan pelaburan asing. Rizab pertukaran asing telah naik dari AS$5.8 bilion pada Mac 1991 kepada AS$247 bilion pada September 2007,[1] manakala kurangan belanjawan persekutuan dan negeri telah menurun.[2] Penswastaan syarikat-syarikat milikan awam serta pembukaan sektor-sektor tertentu kepada penyertaan swasta dan asing masih berterusan meskipun menghadapi perdebatan politik.[3] Dengan kadar peningkatan KDNK sebanyak 9.4% sepanjang tahun 2006-07, ekonomi India menjadi antara yang paling berkembang pesat di dunia.[4] KDNK India dari segi kadar pertukaran dolar AS ialah AS$1.103 trilion, menjadikannya ekonomi ke-12 terbesar di dunia.[5] Jika diukur dari segi pariti kuasa beli (PPP), India

(4)

(nominal) India adalah pada $820, iaitu di tangga ke-128 di dunia, manakala pendapatan per kapita (PPP) pada US$3,700 pula adalah di tangga ke-118.

Ekonomi India telah berkembang secara berterusan selama dua dekad yang lalu; namun, pertumbuhan itu nyata tidak sekata apabila kita membandingkan kelompok-kelompok sosial, ekonomi dan rantau geografi yang berbeza, serta kawasan bandar dan luar bandar.[7] Meskipun ketidaksamaan pendapatan di India tidaklah besar sangat (Pekali Gini: 32.5 pada tahun 1999-2000)[8] namun dewasa ini jurangnya makin luas. Sungguhpun ekonomi banyak berkembang maju, namun sesuku penduduk negara memperoleh pendapatan yang kurang daripada ambang kemiskinan yang ditetapkan kerajaan pada $0.40 sehari. Tambahan pula, India mengalami kadar pemakanan tak seimbang yang tertinggi di kalangan kanak-kanak bawah umur tiga tahun (46% pada tahun 2007) di dunia.[7][9]

India dilengkapi tenaga kerja sebanyak 509.3 juta, 60% daripadanya bekerja dalam bidang pertanian dan industri-industri berkaitan; 28% dalam bidang perkhidmatan dan industri-industri berkaitan; dan 12% dalam perindustrian.[6] Tanaman-tanaman pertanian utama termasuklah beras, gandum, biji minyak, kapas, rami, tah, tebu, dan ubi kentang. Sektor pertanian

membentuk 28% KDNK; sektor perkhidmatan dan perindustrian pula masing-masing membentuk 54% dan 18% KDNK. Perindustrian utama termasuk pembuatan kereta, simen, kimia, perkakas elektronik pengguna, pemprosesan makanan, jentera, perlombongan, petroleum, farmaseutikal, keluli, kelengkapan pengangkutan, dan tekstil.[6]

Pada tahun 2006, nilai eksport dianggarkan pada AS$112 bilion dan import pula sekitar AS$187.9 bilion. Tekstil, barang kemas, hasil kejuruteraan dan perisian merupakan komoditi-komoditi eksport yang utama. Minyak mentah, jentera, baja, dan kimia pula merupakan import utama. Rakan dagang India yang paling tuama ialah Amerika Syarikat, Kesatuan Eropah, China, dan Emiriah Arab Bersatu.[6]Kebelakangan ini, India telah mengambil kesempatan terhadap sekumpulan besar orang-orang berpendidikan tinggi dan fasih berbahasa Inggeris, serta pakar-pakar terlatih untuk dijadikan destinasi penyumberan penting untuk korporasi multinasional dan juga destinasi popular untuk pelancongan perubatan.[10] India juga telah menjadi pengeksport utama perisian dan juga perkhidmatan kewangan, penyelidikan, dan teknologi. Sumber alam semulajadinya termasuk tanah tanaman, bauksit, kromit, arang, intan, bijih besi, batu kapur, mangan, mika, gas asli, petroleum, dan bijih titanium

(5)

Dimulai pada 1997, terlihat pergerakan pertumbuhan ekonomi India yang mencapai angka rata – rata 7% lebih yang menjadikan turunnya angka kemiskinan penduduk dunia sebesar 10%. Menurut data yang tercatat, tikat pertumbuhan PDB (Produk Domestik Bruto) di tahun 2006 sekitar 9,6%, dan ditahun 2007 sekitar 9%, sedangkan di tahun 2008 sebesar 6,6%.

Para pengamat ekonomi di India saat itu memprediksi pertumbuhan di tahun fiskal yang jatuh pada akhir Maret 2009 akan terjadi pertumbuhan PDB dikisaran 8,5% sampai dengan 9%. Namun hal ini berbeda dari kenyataannya yang hanya mencapai angka 7% disebabkan adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi India akibat krisis keuangan.

Salah satu negara yang menjadi mitra perdagangan utama India adalah Amerika Serikat. Nilai total perdagangan bilateral antar India dan Amerika di tahun 2008 sudah mencapai angka $50 milyar. Saat itu Amerika Serikat mengekspor peralatan laboratorium kesehatan, pesawat dan suku cadangnya, mesin – mesin canggih, besi tua, perangkat komputer, dan sebagainya. Sebaliknya, India banyak mengekspor berbagai macam hasil tekstik, hasil pertanian, logam mulia dan permata, bahan kimia, dan lain sebagainya ke Amerika Serikat.

Saat itu pun ekonomi India semakin tumbuh dan terdorong pesat berkat peningkatan pada sektor perangkat lunak yang sangat membantu memodernisasi perekonomian di India. Sebagai contoh perangkat komputer pribadi mencapai angka 14 dalam 1000 orang. Dan di tahun 2010 penggunaan perangkat telpon selular mencapai angka 300 juta pengguna.

Sedangkan di tahun 2009, Produk Domestik Bruto India mencapai nilai $1200 Triliun lebih yang menjadikan ekonomi India saat itu menjadi negara dengan ekonomi terbesar urutan ke – 11 dunia. Namun, apabila paritas daya beli yang menjadi indikator, maka ekonomi India justru berada di urutan ke – 4 terbesar di dunia, yaitu berada pada angka $3.560 Triliun.

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir dengan judul “Pengaman Arus

Menurut Direktorat Bina Kesehatan Anak (2012) berbagai upaya telah dilakukan untuk menurunkan angka kematian ibu, bayi baru lahir, bayi dan balita, upaya tersebut antara lain

Mahathir telah juga mengkritik isu berkaitan dengan salahlaku pengurusan kewangan negara yang membabitkan 1Malaysia Development Board (1MDB) yang melibatkan RM2.6 bilion

Hasil penelitian diperoleh hasil bahwa sebanyak 28 KPRI atau 70% dengan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan tertuang dalam program dan dilaksanakan

Sesudah itu Jibril berkata: “waktu-waktu diantara kedua waktu ini, itulah waktu shalat” (kitab hadist imam Ahmad, hadist ke 10819). Saat ini penentuan waktu shalat bisa

Badan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Musi Rawas merupakan unsur pelaksanaan Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala Badan yang berada di bawah dan

Kajian tersebut bertujaun untuk mengetahui prosedur perawatan arsip rekaman suara dalam media piringan hitam dan pita kaset, kendala yang terjadi saat melakukan

Sementara itu institusi-institusi kewangan global dunia seperti World Bank telah melancarkan pelan rangsangan ekonomi dengan melancarkan pelan pinjaman sebanyak 14