2017 ISP Sesi 7 FSTD Paradigma Baru Promosi Kesehatan

Core Public Health

Prodi IKM

dr. Fatwa Sari T.D., MPH, PhD.

P

ARADIGMA

B

ARU

P

ROMOSI

T

UJUAN

I

NSTRUKSIONAL

P

EMBELAJARAN

 Definisi Promosi kesehatan

 Berbagai macam kegiatan promosi kesehatan

D

EFINISI

P

ROMOSI

K

ESEHATAN

 Health education and related organizational, political and economic intervention that are designed to facilitate

behavioral and environmental changes to improve health (Green, 1979)



Promosi Kesehatan:

 Kegiatan-kegiatan:

 Pendidikan kesehatan

 Intervensi organizational

 Intervensi politik

 Intervensi ekonomi

 Tujuan merubah:

 Perilaku

 Lingkungan

K

ONSEP PROMOSI KESEHATAN

 Promosi kesehatan: A process of enabling people to increase control over and to improve their health

 Sumber daya untuk hidup sehari-hari (Sumber daya individu, sosial, fisik)

 Henry Siegerist: health not simply absence of disease... A joyful attitude toward life, cheerful acceptance of the

responsibility

 Health promotion:

 Pendekatan untuk modifikasi perilaku

 Mengembangkan perilaku hidup sehat

P

ROMOSI

K

ESEHATAN



Advokasi --> peningkatan kemampuan praktek

lebih sehat (Dwore & Kreuter)



Mendorong meningkatkan kontrol kesehatan

(WHO)



Merubah perilaku tak sehat--> sehat



Merubah lingkungan sehingga mendukung

kesehatan

OPTIMAL HEALTH

MINIMAL DISEASE Effecting enduring Social change

Raising individual Quality of life

Eradicating

--Primary Health Promotion

-- Secondary Health Promotion

-- Tertiary Health Promotion

Primary Disease ---Prevention

Secondary Disease ---Prevention

Tertiary Disease ---Prevention

Social Determinant

of Health

Behavioral risk factors

Biological

risk/cause Disease

W

HY STRENGTHENING COMMUNITY

SYSTEM

?

Pilihan individu The cause of

INTERVENTIONS

Health Education & empowerment

Community & Health

Development

Infrastructure & system

Change

Primary Health information Knowledge Engagement Policy

Secondary

Behaviour change

campaigns Understanding

Community

action Legislation

Tertiary Skill development

Organizationa l Change

Primary Care

Lifestyle/Beha-viourist

Approaches

Socio-ecological Approaches

R

EVIEW KONSEP

-

KONSEP

 Promosi kesehatan :

 Merubah perilaku (pengetahuan, sikap, praktek)

 Modifikasi lingkungan

 Meningkatkan kemampuan untuk mengendalikan

 Kesehatan dipengaruhi oleh faktor yang sangat luas (SDH)

 Intervensi juga harus komperhensif

 Ecological approach

E

MPOWERMENT

 Power: the capacity to create or resist change (Labonte & Laverack, 2008)

 Peran promotif untuk pemberdayaan:

1. Educatior /watchdog: informasi yang relevan, tepat waktu dan praktis bukan sekedar ͞memberikan informasi͟

2. Resource Broker: improve skills including resource mobilization skill

3. Community developer: Mengorganisasi kelompok, meningkatkan partisipasi

4. Partnership development: Menjalin hubungan dengan stakeholder agar power efektif menghasilkan perubahan. Mis: perubahan politis

Biomedis Medicine, _screening

Behavior Behavior _program

Social

Determinant Empowerment

T

HE PROGRESS OF

D

IGITAL ERA

 Web 1.0  Worl Wide Web Era

 Provision of world wide web  http://www.

 Readily accessible in 1994

 Web 2.0  Social Web Era

 Pemanfaatan teknologi digital secara luas  mobile digital device

 Platform sosial media: twitter, facebook, youtube, instagram, whatsApp, dll

 Mulai tahun 2004

 Web 3.0  Internet of Things

 Interkoneksi antar smart object tanpa intervensi manusia

P

ENGARUH

D

IGITAL TEKNOLOGI KE

KESEHATAN MASYARAKAT

 Aplikasi pada peralatan digital mobile

 Website dan Platform lain untuk berinteraksi

 Digital health: the wide range of technologies that are

used for healthcare, health informatics, health education, health promotion and public health purposes (Lupton)

 Terminologi yang banyak dipakai: EHealth, mHealth, Connected Health, Health 2.0

M

ACAM PROGRAM

D

IGITAL

H

EALTH

P

ROMOTION

(DHP)

 Digital information access and sharing technologies

 Website, sosial media  Hoax

 Personal self-tracking devices for health and fitness

 Contoh: Fitbit

 Health- and fitness-related digital gaming

 Exergaming: Second Life

 Wii Fit: pemakai tahu BMI dan kondisi fitness mereka

 Zombies Run  Fun and fitness

 Sensor-embedded environments and citizen science initiateives

B

AGAIMANA KITA

MELAKUKAN

P

ERAN

P

ROMOTOR

K

ESEHATAN

 Manajer/Organisator: Plan, organise, eval

Ketrampilan Menyusun Program

Promosi Kesehatan

Community analysis

Targeted assessment

Program plan Development

C

ONTOH

C

ONTOH

T

OPIK

P

ENELITIAN

P

ROMKES

TERBARU

:

 Studi Kualitatif ibu Menyusui yang Difasilitasi Ruangan Laktasi-Arini Giska

 Kajian Eksploratif Gambar Peringatan pada Bungkus Rokok dengan Kerangka Intended Paralel Proccesing Model-Fahmi Baiquni

 Perilaku Kekerasan Fisik pada Remaja di SMA X Sukadana-Mira Husni S

 Analisis Pesan Advokasi Kebijakan Pengendalian Produk Tembakau di Indonesia 2010-2015 dalam Konteks

Bioetik-Wahyu Aning Tyas

P

EMBERDAYAAN MASYARAKAT

: STBM

D

USUN

B

EDOYO

 Tujuan: Memberdayakan masyarakat agar mampu mengatasi masalah kesehatan lingkungan mereka

 Secara bertahap mengajak masyarakat untuk:

 Mengenali masalah kesehatan mereka

 Mencari solusi permasalah kesehatan mereka

 Mengorganisasi diri mengatasi masalah kesehatan

 Sedang dalam pembuatan video pendek

 Dokumentasi AV:

I

NA

H

EALTH

TV

 Pembuatan saluran televisi kesehatan oleh FK UGM

 Tujuan:

 Pengabdian masyarakat memberikan informasi berkualitas yang dibutuhkan oleh masyarakat

 Turut mempromosikan kesehatan masyarakat

 Kegiatan:

 Produksi program TV

 Penyiaran program: berlangganan dan non langganan

PROPOSAL PT SMV (Sarana Media

R

EFERENSI

-

REFERENSI

:

 Glanz K., Lewis M.F., Rimer, B., 1997, Health Behavior and Health ed. Jossey-Bass Publishers, San Francisco

 Perkins ER, Simnett I, Wright L, 1999, Evidence Based Promotion, John Wiley &Sons

 Donaldson RJ, 1993, Essential Public Health Medicine, Kluwer Academic Publishers

 Ewles L, Simnett I, 1994, Promosi Kesehatan Petunjuk Praktis, edisi 2, Gadjah Mada University Press (Bab 4)