140 Afridah. 2009. Pengaruh Perilaku Penderita Terhadap Angka Kesakitan Malaria di
Kabupaten Rokan Hilir. Tesis. Sekolah Pascasarjana USU. Medan
Anies. 2006. Manajemen Berbasis Wilayah (Solusi Mencegah dan Menanggulangi Penyakit Menular). PT. Elex Media Komputindo. Jakarta
Ali, Zaidin. 2010. Dasar-Dasar Pendidikan Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan. . Trans Info Media. Jakarta.
Azwar. A. 1996. Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan. Mutiara Sumber Widya. Jakarta
Azwar. Syarifuddin. 2012. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya Cetakan XVII. Pustaka Belajar. Yogyakarta
Darmadi. 2002. Hubungan Kondisi Fisik Rumah dan Lingkungan Sekitar Rumah serta Praktik Pencegahan dengan Kejadian Malaria di Desa Buaran Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara. FKM UNDIP. Semarang
Dasril. 2005. Model Pengendalian Penyakit Malaria Melalui Pendekatan Epidemiologi di Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan. Fakultas Kesehatan Masyarakat USU. Medan
Daulay, R.M. Daud., 2006. Model Penanggulangan Malaria Melalui Pendekatan Faktor Perilaku Dan Lingkungan Di Kecamatan Panyambungan Kota Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara. Tesis Sekolah Paskah Sarjana USU. Medan.
Depkes RI. 1999. Modul 4 Pemberantasan Vektor. Ditjen PPM dan PLP. Jakarta
_________. 2002, Pedoman Teknis Penilaian Rumah Sehat, Ditjen PPM dan PPL, Jakarta.
________ . 2003. Program Penanggulangan Malaria. Jakarta
Erdinal. dkk. 2006. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Malaria di Kampar Kiri Tengah Kabupaten Kampar 2005/2006. Makara UI. Jakarta. Fitriani, Sinta. 2011. Promosi Kesehatan. Graha Ilmu. Yogyakarta
Hadi, Bambang. 2005. Kandang Ternak Dan Lingkungan Kaitannya Dengan Kepadatan Vektor Anopheles Aconitus di Daerah Endemis Malaria (Studi Kasus Di Kabupaten Jepara). Jurnal Epidemiologi Universitas Diponegoro. Semarang
Handayani. dkk. 2008. Faktor Risiko Penularan Malaria Vivak. Berita Kedokteran Masyarakat Vol. 24 No.1 2008. Semarang.
Harijanto, P.N. 2000. Malaria Epidemiologi, Patogenesis, Manifestasi Klinis dan Penanganan. Buku Kedokteran EGC. Jakarta
____________. 2006. Malaria. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III, edisi IV. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta
Harmendo. 2008. Faktor Resiko Kejadian Malaria Di Wilayah Kerja Puskesmas Kenanga Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka. Tesis Magister Kesehatan Lingkungan. Undip. Semarang.
Husin. H. 2007. Analisis Faktor Risiko Kejadian Malaria Di Puskesmas Sukamerindu Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu Propinsi Bengkulu. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Diponegoro. Semarang.
Hustache. dkk. 2007. Malaria risk factors in Amerindian children in French Guiana. Am J Trop Med Hyg. 2007 Apr;76(4):619-25.
Ibrahim. 2008. Strategi Penanggulangan Penyakit Malaria Dengan Pendektan Faktor Risiko Di Daerah Endemis Kabupaten Aceh Utara Provinsi Nangroe Aceh Darusalam Tahun 2007. Tesis Mahasiswa FKM USU. Medan.
Idrus. Masriadi. 2014. Hubungan Faktor Individu Dan Lingkungan Rumah Dengan Kejadian Malaria Di Puskesmas Koeloda Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada Provinsi NTT. Jurnal Kesehatan UIN Alaudin. Volume VII No. 2/2014. Makassar.
Ishak. Hasanuddin. 2009. Distribusi Spatial Vektor Malaria, Ekobionomik dan Prevalensi Malaria di Sulawesi Barat. Lembaga Penelitian Universitas Hasanuddin. Makassar.
Ivo Mueller. et. al. 2003. The Epidemiologi of Malaria in The Papua New Guinea
Highlands:2. Eastern Highlands Province. PNG Med J 2003
Sep-Dec;46(3-4).
Jeppry. Kurniawan. 2008. Analisis Faktor Risiko Lingkungan dan Perilaku Penduduk Terhadap Kejadian Malaria Di Kabupaten Asmat Tahun 2008. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Diponegoro. Semarang.
Klinik Malaria Madina. 2014. Profil Malaria Mandailing Natal. Kantor Pusat Penanggulangan Malaria Madina. Panyabungan
____________________. 2013. Profil Malaria Mandailing Natal. Kantor Pusat Penanggulangan Malaria Madina. Panyabungan
Mansyor. A. Dkk. 2001. Kapita Selekta Kedokteran. Edisi-3 Jilid-1. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta
Mantili. Lela. 2014. Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dan Lingkungan Sekitar Rumah Dengan Kejadian Malaria Di Desa Tanjung Satai Kecamatan Pulau Maya Karimata Kabupaten Kayong Utara Tahun 2010. Naskah Publikasi. Fakultas Kedokteran Universitas Tanjung Pura. Pontianak.
Mar’at. 1985. Sikap Manusia, Perubahan Serta Pengukurannya. Ghalia Indonesia. Bandung.
Marsaulina. I, 2002. Potensi Persawahan Sebagai Habitat Larva Nyamuk Vektor Malaria (Anopheles spp.) Serta Kemungkinan Pengendaliannya Melalui Pola Irigasi Berkala (Suatu Eksperimen di Desa Sihepeng Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara). Disertasi. Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Jakarta
Maulana, T., 2004. Beberapa Aspek Lingkungan Yang Berhubungan Dengan Angka Kejadian Malaria Di Desa Suka Jaya, Suka Karya, Suka Makmur Dan Air Dingin Kecamatan Simelue Timur, Kabupaten Simelue, Provinsi Nangroe Aceh Darusalam Tahun 2003. Tesis Mahasiswa FKM USU. Medan.
Mubarok, Cahayatin. 2007. Promosi Kesehatan Sebuah Pengantar Proses Belajar Mengajar Dalam Pendidikan. Graha Ilmu . Yogyakarta.
Mukono. H.J. 2009. Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan. Airlangga University Press. Surabaya
Nainggolan. E. O. 2012. Pengaruh Sosiodemografi, Perilaku Ibu Dan Lingkungan Terhadap Kejadian Penyakit Malaria Pada Anak Di Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten Labuhanbatu Utara Tahun 2011. Skripsi. FKM USU. Medan
Notoadmodjo, Soekidjo. 2003. Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku. PT. Rieneke Cipta: Jakarta.
__________________.2012. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta
____________________. 2010. Promosi Kesehatan Teori Dan Aplikasi Edisi Revisi 2010. PT. Rieneke Cipta: Jakarta.
Prabowo. A. 2004. Hubungan Pekerja yang Menginap di Hutan dengan Kejadian Malaria di Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kota Waringin Timur, Kalimantan Tengah. Tesis. Pascasarjana IKM Universitas Indonesia. Jakarta
Pribadi. W. 2000. Parasitologi Kedokteran. Edisi-3. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta
Rahayu. Retski. 2011. Hubungan Karakteristik Lingkungan Breeding Site dengan Densitas Larva Anopheles di Wilayah Kerja Puskesmas Durikumba Kecamatan Karossa Kab. Mamuju Tengah. Jurnal. Universitas Hasanuddin. Makassar.
Sandosham. A.A. 1965. Malariology, with Special Reference to Malaya. University of Malaya Press. Malaysia
Santoso. A. 2006. Faktor Pelayanan Kesehatan, Perilaku dan Lingkungan yang Berhubungan dengan Kejadian Malaria di Indonesia Tahun 2000-2004. Tesis. Pascasarjana IKM Universitas Indonesia. Jakarta
Sunarsih. E. dkk. 2009. Faktor Risiko Lingkungan dan Prilaku yang Berkaitan dengan Malaria di Pangkalpinang, JKLI, Vol.8, No.1.
Susana. Dewi. 2010. Dinamika Penularan Malaria. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta
Tarigan, Richard., 2006. Faktor-Faktor Risiko Kejadian Penyakit Malaria Di Kawasan Ekosistem Leuser Kabupaten Karo Tahun 2006. Tesis Sekolah Paskah Sarjana USU. Medan.
Wahyuni. Endang. 2012. Hubungan Faktor Lingkungan Tempat Tinggal dengan Kejadian Malaria pada Balita di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2010). Tesis. Pascasarjana IKM Universitas Indonesia. Jakarta
WHO. 2014. World Malaria Report 2014. WHO Press. Switzerland
Widoyono. 2011. Penyakit Tropis : Epidemiologi, Penularan, Pencegahan, dan Pemberantasannya Edisi 2. Erlangga. Jakarta
Yawan. S. F., 2006. Analisis Faktor Risiko Kejadian Malaria Di Wialayah Kerja Puskesmas Bosnik Kecamatan Biak Timur Kabupaten Biak- Numfor Papua. Tesis Magister Kesehatan Lingkungan. Undip. Semarang.