! : "# $ ! % & '$ ' ( () * & * !+) * ! , ,- ") . / ( ( ! - ! - )' 0 ' * % * ! % -&) ( %' - ()-
- ( " ( ( ! - 1 ( $ $ - ! - )' 0 ' 2 ! -& ') % * % -( - *)$(- * -* ! ! 3
! ! ( : 1. $ & 4 2 ( 5 6 * !+ * ! $ - . 74 $ ! ( & " * ) " * ! -) " % ( * ! * ! $ - . 743
2. * !+) * ! , ,- ") . 8. ( ( ! (-,&,! ! & 5 - ! - %) & ' *, $ ") . 8. , ,- .. " - ! - , ,- . 63
3. Undang-undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar
Perusahaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1982 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3214);
4. Undang-undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara
Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3687);
5. Undang-undang Nomor 32 Tahun 1997 tentang Perdagangan
<
( %' :
=
$ & .
(1) Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada
Departemen Perindustrian dan Perdagangan sebagaimana dimaksud dalam Lampiran IIA Angka (6) Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 1998, adalah sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah ini.
(2) Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Departemen
Perindustrian dan Perdagangan adalah :
a. Penerimaan dari Biaya Pengujian Mutu Barang; b. Penerimaan dari Biaya Jasa Pelatihan;
c. Penerimaan dari Jasa Pelayanan Usaha Berjangka Komoditi; d. - * - * ( $ '$ * $(- $ $ ( % % " ' 2 !
& ')' % & !! - ( -" * % ' ( () % -) * !+) * ! * * ! -* ! ! -0 !' , ,* ( 3
e. Penerimaan dari Jasa Pelayanan Informasi Perusahaan;
f. Penerimaan dari Jasa Penyelenggaraan Pendidikan;
g. Penerimaan dari Jasa Pelayanan Teknis;
h. Penerimaan dari Jasa Pelayanan Informasi Ekspor;
i. Penerimaan dari Jasa Pelayanan Teknis Sertifikasi Produk
Penggunaan Tanda SNI;
j. Penerimaan dari Jasa Profesi Fungsional Penera, Jasa Sewa Alat
Kalibrasi, Jasa Pengujian dalam rangka persyaratan Izin Tipe dan Izin Tanda Pabrik.
$ &
$ - ! - )' 0 ' $ ! * '$)* * & $ & . %) 2 ( - 1 * & ()' $ () -)% "=
( ( %' * ' -( % * ( !! & .7 )&
9
) * !' * ' -( % * ( !! & .7 )&
((*
9
8 & $ $) * ! $& 2
%)( '- ( - $ ( * ! )') *
-) * !+) * !
,>' ?= " (( *$
( $ 0 $ - ! - )' 0 ' 2 ! -& ') % * % -( - *)$(- * -* ! ! * ! - ()- - ( " =
$ & . @)')% 0 & $
$ &
@)')% 0 & $
$ &
@)')% 0 & $ $ & 7
@)')% 0 & $
$ & 4
! -( $ ! - * & " $ ! * '$)* * & * !+) * ! , ,- ") . / ( ( ! - ! - )' 0 '=
$ & ;
@)')% 0 & $
$ & /
@)')% 0 & $