• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Kepuasan dan Stres Kerja Salesman Terhadap Produktivitas Divisi Penjualan pada PT. Alfa Scorpii Cabang Setia Budi Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Kepuasan dan Stres Kerja Salesman Terhadap Produktivitas Divisi Penjualan pada PT. Alfa Scorpii Cabang Setia Budi Medan"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

90

Lampiran 1

PROSES UJI INSTRUMEN PENELITIAN

A. Proses Uji Validitas Instrumen Penelitian

Untuk menguji ketepatan kuesioner, akan dilakukan pretest terhadap 30 orang karyawan PT. Alfa ScorpiiYamaha Cabang Bilal. Uji validitas dilakukan dengan bantuan program software SPSS (Statistical Package for Social Science) versi 22.00.

A.1 Proses Uji Validitas Instrumen Variabel Kepuasan Kerja (X1)

Pada proses uji validitas instrumen variabel kepuasan kerja didapat hasil seperti yang terlihat pada Tabel A.1 berikut:

Tabel A.1

Hasil Uji Validitas Instrumen Kepuasan Kerja

Scale Mean if

Berdasarkan Tabel A.1 diperoleh bahwa hasil proses pengujian instrumen dari variabel kepuasan kerja memiliki nilai yang lebih besar dari 0,30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel kepuasan kerja yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1 – tailed) seluruh

(2)

91 A.2 Proses Uji Validitas Instrumen Variabel Stres Kerja (X2)

Hasil proses uji validitas instrumen variabel stres kerja dapat dilihat pada Tabel A.2 berikut:

Tabel A.2

Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Stres Kerja

Scale Mean if

Berdasarkan Tabel A.2 diperoleh bahwa hasil dari proses pengujian instrumen dari variabel stres kerja memiliki nilai yang lebih besar dari 0,30. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel stres kerja yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Kesimpulan ini diperkuat dengan nilai signifikansi (1 – tailed) seluruh instrumen yang lebih kecil dari nilai α sebesar 5%.

A.3 Proses Uji Validitas Instrumen Variabel Produktivitas (Y)

(3)

92 Hasil proses uji validitas instrumen variabel produktivitas dapat dilihat pada Tabel A.3 berikut:

Tabel A.3

Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Produktivitas

Scale Mean if B. Proses Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Reliabilitas sebenarnya adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk.Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban dari responden terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Guna mendapatkan instrumen yang reliabel, dilakukan uji reliabilitas. Uji reliabilitas dimaksudkan untuk melihat hasil suatu pengukuran instrumen dapat dipercaya (Ghozali, 2005).

Teknik yang digunakan untuk menguji reliabilitas adalah Cronbach’s Alpha. Pada uji ini dinilai reliabel jika lebih besar dari 0.6 dimana kriteria sebagai berikut:

α> 0.6 artinya instrumen reliabel

α< 0.6 artinya instrumen tidak reliabel.

(4)

93 Tabel B

Hasil Proses Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Variabel Cronbach’s Sumber : Hasil Penelitian, 2015 (Data Diolah)

(5)

94

Lampiran 2

Tabulasi Jawaban Responden Data Validitas Dan

Reliabilitas

Data X1: Kepuasan Kerja

(6)
(7)

96

Data Y : Produktivitas

(8)

97

Lampiran 3

PROSES UJI ASUMSI KLASIK

Sebelum melakukan pengujian hipotesis dari penelitian ini, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik untuk memastikan bahwa alat uji regresi berganda dapat digunakan atau tidak. Apabila uji asumsi klasik telah terpenuhi, maka alat uji statistik regresi linier berganda dapat dipergunakan.

A. Proses Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan dengan mengamati penyebaran data pada sumbu diagonal grafik.Metode yang dipakai adalah metode plot. Cara pengambilan keputusannya pada metode plot adalah:

1) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model garis regresi memenuhi asumsi normalitas.

2) Jika data menyebar jauh dari garis diagonal atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

(9)

98 Sumber: Hasil Penelitian, 2015 (Data Diolah)

Gambar A Hasil Uji Normalitas B. Proses Uji Multikolinieritas

(10)

99 Berdasarkan Tabel C. diatas, dapat diketahui hasil perhitungan nilai tolerance menunjukkan, variabel bebas tidak memiliki nilai tolerance kurang dari 10% (0,1) yang berarti tidak ada korelasi antar variabel bebas yang nilainya lebih dari 95%. Hasil perhitungan nilai Variance Inflation Factor (VIF) juga menunjukkan hal yang sama, tidak ada variabel bebas yang memiliki nilai VIF lebih besar dari 10. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolineritas antar variabel bebas dalam model regresi.

C. Proses Uji Heteroskedastisitas

(11)

100 Heteroskedastisitas terjadi karena adanya perubahan situasi yang tidak tergambarkan dalam spesifikasi model regresi. Dalam pengujian ini menggunakan diagram pancar residual. Cara pengambilan keputusan yaitu:

1) Jika diagram pancar membentuk pola-pola tertentu yang teratur, maka regresi mengalami gangguan heteroskedastisitas.

2) Jika diagram pancar tidak membentuk pola atau acak, maka regresi tidak mengalami gangguan heteroskedastisitas.

(12)

101

Lampiran 4

Hasil Analisis Regresi Linear Berganda (SPSS 22.00)

Model Summaryb

a. Predictors: (Constant), Stres Kerja, Kepuasan Kerja

b. Dependent Variable: Produktivitas

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 104.940 2 52.470 7.148 .002b

Residual 389.042 53 7.340

Total 493.982 55

a. Dependent Variable: Produktivitas

b. Predictors: (Constant), Stres Kerja, Kepuasan Kerja Coefficientsa

(13)

102

Correlations

Produktivitas Kepuasan Kerja Stres Kerja

Produktivitas Pearson Correlation 1 .330* -.386**

Sig. (2-tailed) .013 .003

N 56 56 56

Kepuasan Kerja Pearson Correlation .330* 1 -.220

Sig. (2-tailed) .013 .104

N 56 56 56

Stres Kerja Pearson Correlation -.386** -.220 1

Sig. (2-tailed) .003 .104

N 56 56 56

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(14)
(15)

104

Lampiran 5

(16)
(17)

106 Data Y : Produktivitas

Gambar

Tabel A.1  Hasil Uji Validitas  Instrumen Kepuasan Kerja
Tabel A.2 Hasil Uji Validitas  Instrumen Variabel Stres Kerja
Tabel A.3 Hasil Uji Validitas  Instrumen Variabel Produktivitas
Tabel B Hasil Proses Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian
+2

Referensi

Dokumen terkait

Demikian juga dalam membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat sekitarnya, tetap menjadi prioritas utama adalah dimulai dari lingkungan kampus itu sendiri

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh stimulus iklan melalui format media audio-visual, animasi gambar, dan teks gambar secara online dan teks gambar

Persamaan 2 diatas mengandung satu variable bebas t dan mengandung turunan kedua yaitu , oleh sebab itu maka persamaan 2 untuk gerak pendulum tersebut dapat dikategorikan

AGUNG SARI JAYA UTAMA merupakan salah satu perusahaan industri makanan kecil, menyadari betapa pentingnya menganalisa laporan sumbersumber dan penggunaan modal kerja perusahaan

MASHUR Qur'an Hadist MI Swasta Darul Hikmah Sawahan KAB.. MANBA'UL

Salah satu laporan keuangan perusahaan berupa analisis aliran kas perusahaan yang merupakan ringkasan dari sumber dan penggunaan dana selama periode tertentu.Untuk

Arab MI Swasta MIFTAHUL ULUM JATIREJO Kab.. Arab MTs Swasta Miftahul Ulum Grogol Gondangwetan

Dari beberapa uraian di atas dapat diketahui manfaat secara teoritis dan praktis adanya penelitian tentang strategi guru dalam mengurangi gaya belajar avoidant