ABSTRAK
Kompetensi tenaga pelaksana gizi yang baik menjadi sangat berguna untuk membantu puskesmas menciptakan budaya kinerja tinggi. Kompetensi sangat diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan program perbaikan gizi masyarakat. Semakin baik kompetensi maka akan meningkatkan kinerja tenaga pelaksana gizi di Puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensi (pengetahuan, sikap, dan keterampilan) terhadap kinerja tenaga pelaksana gizi puskesmas tentang penilaian status gizi anak balita di Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2015.
Jenis penelitian adalah survei bersifat analitik dengan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh tenaga pelaksana gizi yang bertugas di puskesmas di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang yang berjumlah 25 orang, dan seluruhnya dijadikan sampel penelitian ini (total sampling). Analisis data bivariat menggunakan Uji Exact Fisher dan multivariate menggunakan Uji Regresi Logistik Berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pengetahuan dan keterampilan terhadap kinerja tenaga pelaksana gizi puskesmas. Pengetahuan merupakan variabel yang paling besar pengaruhnya terhadap kinerja dengan nilai koefisien regresi 2,385 dan Exp (B) 10,863; dimana tenaga pelaksana gizi yang memiliki pengetahuan yang baik mempunyai peluang 10,863 kali lebih besar mempunyai kinerja yang baik.
Disarankan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang untuk mengadakan pelatihan tentang pemantauan pertumbuhan anak balita kepada setiap tenaga pelaksana gizi untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengukuran status gizi sehingga dapat mengurangi angka kesalahan dalam menganalisa dan menginterprestasikan data. Perlu dilakukan monitoring dan evaluasi secara kontinyu untuk peningkatan kinerja tenaga pelaksana gizi puskesmas dan perbaikan data oleh koordianator gizi di Dinas Kesehatan.
ABSTRACT
Good competence of nutrition practitioners is very useful to help public health centre create high performance culture. Competence is highly needed in implementing the activity of people’s nutrition improvement program. The better the competence is, the more improving the performance of nutrition practitioners at public health centre. The objective of the research was to analyze the influence of competence (knowledge, attitude, and skill) on the performance of nutrition personnel at public health centre in assessing the nutrition of children under five year in Aceh Tamiang District, in 2015.
The research was an analytic survey with design cross sectional. The population was 25 nutrition practitioners who worked at the Health Service of Aceh Tamiang District, and all of them were used as the samples (total sampling). Analysis bivariate using Exact Fisher test and multivariate Using Multiple Linear Logistic.
The result of the research showed that there was correlation of knowledge and skill with the performance of nutrition practitioners at public health centre of Aceh Tamiang District with coefficient regression 2.385 and Exp (B) 10.863 ; where the nutrition practitioners that has the right knowledge has probability 10.863 times more than less has the good performances.
It is recommended that the Health Service of Aceh Tamiang District provide training about monitoring the development of children under five year, every nutrition practitioner should improve his or her knowledge and skill in assessing nutrition status so the error can be reduced in analyzing and interpreting the data. Continuous monitoring and evaluation should be done to improve the performance of nutrition practitioners at public health center and nutrition coordinator at the Health Service should improve the data.
