• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA MEI 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA MEI 2015"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

 

 

 

 

No. 02/07/Th. VI, 1 Juli 2015

P

ERKEMBANGAN

E

KSPOR

D

AN

I

MPOR

S

ULAWESI

T

ENGGARA

M

EI

2015

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

1. Ekspor

Sulawesi Tenggara dengan segala potensi Sumber Daya Alam mempunyai peluang dalam perdagangan luar negeri yang tercermin dalam statistik ekspor. Data statistik ekspor diperoleh dari dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) dari Bea dan Cukai. Komoditas yang selama ini menjadi andalan Sulawesi Tenggara antara lain Bijih Nikel, Besi dan Baja serta bermacam hasil laut, sedangkan negara tujuan ekspor tersebar pada benua Asia, Australia, hingga Eropa.

Nilai ekspor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 mengalami peningkatan sebesar 94,63 persen dibanding bulan April 2015 lalu, atau naik dari US$ 13,97 juta menjadi US$ 27,19 juta. Sama

 

 Nilai ekspor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 tercatat US$ 27,19 juta atau mengalami peningkatan sebesar 94,63 persen dibanding ekspor April 2015 yang tercatat US$ 13,97 juta. Sementara volume ekspor pada bulan Mei 2015 tercatat 16,70 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 267,03 persen dibanding ekspor April 2015 sebesar 4,55 ribu ton.

 Total ekspor Sulawesi Tenggara tahun 2015 mencapai 40,87 ribu ton atau senilai US$ 107,31 juta.

Nilai impor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 tercatat US$ 36,66 juta atau mengalami peningkatan sebesar 52,24 persen dibanding impor April 2015 yang tercatat US$ 24,08 juta. Sementara volume impor pada bulan Mei 2015 tercatat 55,88 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 31,39 persen dibanding impor April 2015 sebesar 42,53 ribu ton.

 

 Total impor Sulawesi Tenggara tahun 2015 mencapai 231,34 ribu ton atau senilai US$ 157,58 juta.

(2)

Ekspor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 didominasi oleh kelompok komoditi besi dan baja tercatat volume 8,81 ribu ton (52,78%) dengan nilai US$ 26,50 juta (97,46 %), kemudian kelompok komoditi Ikan dan Udang tercatat volume 0,04 ribu ton (0,24 %) dengan nilai US$ 0,49 juta (1,82 %), kemudian sisanya dari kelompok komoditi bahan bakar mineral dan kelompok komoditi produk hewani lainnya. Pada bulan Mei 2015 hanya empat kelompok komoditi di atas, yang tercatat sebagai ekspor Sulawesi Tenggara.

Tabel 1.

Perkembangan Volume dan Nilai Ekspor Sulawesi Tenggara

Mei 2014, April 2015 dan Mei 2015

No. Uraian Mei 2014 April 2015 Mei 2015

Persentase Perubahan terhadap bulan sebelumnya (persen) Persentase Perubahan Mei 2015 terhadap Mei 2014 (persen) Melalui Sulawesi Tenggara

1. Volume (Ribu Ton) 67,09 0,02 14,01 69.950,00 -79,12

       

2. Nilai (Juta US$) 39,28 0,15 18,39 12.160,00 -53,18

       

Melalui Provinsi Lain        

1. Volume (Ribu Ton) 1,98 4,53 2,69 -40,62 35,86

       

2. Nilai (Juta US$) 6,16 13,82 8,80 -36,32 42,86

       

TOTAL

1. Volume (Ribu Ton) 69,07 4,55 16,70 267,03 -75,82

       

2. Nilai (Juta US$) 45,44 13,97 27,19 94,63 -40,16

Sumber : Angka Tetap Hasil Olahan BPS RI, Kecuali Mei 2015 : Angka Sementara 

Negara tujuan ekspor pada bulan Mei 2015 yaitu negara Amerika Serikat, Belanda, Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Siangapura, Taiwan dan Tiongkok. Volume Ekspor terbesar ke negara Tiongkok tercatat 8,68 ribu ton (51,97 %) dengan nilai US$ 2,88 juta (10,61 %), selanjutnya negara tujuan Belanda tercatat US$ 18,10 juta (66,57 %) dengan volume 6,19 ribu ton (37,09 %), dan sisanya dengan tujuan negara Amerika Serikat, Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Siangapura dan Taiwan.

Ekspor Sulawesi Tenggara Mei 2015 terbesar melalui Pelabuhan Bau-Bau tercatat 7,80 ribu ton (46,74 %) dengan nilai US$ 0,22 juta (0,81 %), dan selanjutnya melalui Pelabuhan Pomalaa tercatat 6,19 ribu ton (37,09 %) dengan nilai US$ 18,10 juta (66,57 %), sisanya melalui Bandara Hasanuddin (Makassar), Pelabuhan Kendari, Bandara Ngurah Rai (Bali), Bandara Soekarno Hatta (Jakarta) dan Tanjung Perak (Surabaya). kemudian melalui Pelabuhan Pomalaa tercatat volume 1,76 ribu ton (32,75 %) dengan nilai US$ 5,50 juta (34,45 %),

(3)

Tabel 2.

Perkembangan Volume dan Nilai Ekspor Sulawesi Tenggara

(Januari-Mei) 2014 dan (Januari-Mei) 2015

No. Uraian (Januari-Mei) 2014 (Januari-Mei) 2015

Persentase Perubahan Januari-Mei 2015

terhadap Januari-Mei 2014

(persen) Melalui Sulawesi Tenggara

1. Volume (Ribu Ton) 2.322,67 28,58 -98,77

   

2. Nilai (Juta US$) 183,26 70,59 -61,48

   

Melalui Provinsi Lain    

1. Volume (Ribu Ton) 2,21 12,29 456,11

   

2. Nilai (Juta US$) 7,31 36,72 402,33

   

TOTAL      

1. Volume (Ribu Ton) 2.324,88 40,87 -98,24

   

2. Nilai (Juta US$) 190,57 107,31 -43,69

Sumber : Angka Tetap Hasil Olahan BPS RI, Kecuali Mei 2015 : Angka Sementara 

Total ekspor Sulawesi Tenggara Tahun 2015 (Januari-Mei 2015) volumenya hanya 40,87 ribu ton atau turun 98,24 persen dibandingkan dengan Januari-Mei Tahun 2014 (2.324,88 ribu ton). Kemudian nilainya dari US$ 190,57 juta Mei 2014) turun 43,69 persen menjadi US$ 107,31 juta (Januari-Mei 2015).

(4)

Grafik1

Perkembangan Volume Ekspor Sulawesi Tenggara

Mei 2014-Mei 2015

(ribu ton)

 

 

Grafik 2

Perkembangan Nilai Ekspor Sulawesi Tenggara

Mei 2014-Mei 2015

(juta US$)

 

0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00 Mei ‐14 Jun ‐14 Jul ‐14 Agu ‐14 Sep ‐14 Okt ‐14 Nov ‐14 Des ‐14 Jan ‐15 Fe b ‐15 Mar ‐15 Apr ‐15 Mei ‐15 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 Mei ‐14 Jun ‐14 Jul ‐14 Agu ‐14 Sep ‐14 Okt ‐14 Nov ‐14 Des ‐14 Jan ‐15 Fe b ‐15 Mar ‐15 Apr ‐15 Mei ‐15

(5)

2. Impor

Selain melakukan ekspor, Sulawesi Tenggara juga melakukan impor antara lain dari komoditi bahan bakar mineral, produk keramik, barang dari besi atau baja, mesin dan pesawat mekanik serta kapal laut dan bangunan terapung.

Tabel 3.

Perkembangan Volume dan Nilai Impor Sulawesi Tenggara

Mei 2014, April 2015 dan Mei 2015

No. Uraian Mei 2014 April 2015 Mei 2015

Persentase Perubahan terhadap bulan sebelumnya (persen) Persentase Perubahan Mei 2015 ter-hadap Mei 2014 (persen) 1. Volume 30,03 42,53 55,88 31,39 86,08 (Ribu Ton)                   2. Nilai 27,02 24,08 36,66 52,24 35,68 (Juta US$) Sumber : Angka Tetap Hasil Olahan BPS RI 

Grafik 3

Perkembangan Volume dan Nilai Impor Sulawesi Tenggara

Bulan Mei 2013 sampai dengan Mei 2015

0 20 40 60 80 100 120 140 Me i Jun Jul Ag us t

Sep Okt Nop De

s Jan'14 Feb Ma r Ap r Me i Jun Jul Ag us t

Sep Okt Nop De

s Jan  '15 Feb Ma r Ap r Me i Volume Nilai

(6)

Nilai impor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 tercatat US$ 36,66 juta atau mengalami peningkatan sebesar 52,24 persen dibanding impor April 2015 yang tercatat US$ 24,08 juta. Sementara volume impor pada bulan Mei 2015 tercatat 55,88 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 31,39 persen dibanding impor April 2015 sebesar 42,53 ribu ton.

Jika dilihat empat tahun terakhir, impor Sulawesi Tenggara pada Tahun 2011 sudah menunjukkan trend naik, sampai tahun 2013 dan pada tahun 2014 masih naik tapi tidak setajam pada tahun 2011. Tahun 2015 sampai bulan Mei ini Volume impor mencapai 231,34 ribu ton dengan nilai US$ 157,58 juta.

Nilai tahun ini sudah melebihi capaian dari tahun sebelumnya.

Grafik 4

Perkembangan Nilai dan Volume Impor Sulawesi Tenggara

2011 -2015 *)

 

 

 

Impor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 didominasi kelompok komoditi bahan bakar mineral dengan volume 55,06 ribu ton (98,55 persen) atau senilai US$ 31,59 juta (86,19 persen), kemudian kelompok komoditi mesin dan peralatan listrik serta bagiannya dengan volume 0,29 ribu ton (0,52 persen) atau senilai US$ 4,91 juta (13,39 persen), sisanya dari kelompok komoditi Garam, belerang, tanah dan batu, bahan pelster, kapur, dan semen.

Negara asal impor pada bulan Mei 2015 yaitu negara Tiongkok, Italia dan Singapura. Volume Impor terbesar masih dari negara Singapura tercatat 41,61 ribu ton (74,46 persen) atau senilai US$ 28,81 juta (78,59 persen), selanjutnya dari negara Tiongkok tercatat 13,98 ribu ton (25,01 persen) atau senilai US$ 2,94 juta (8,03 persen) dan sisanya dari Negara Italia. kemudian dari Negara Malaysia tercatat 20,35 ribu ton (38,88 persen) atau senilai US$ 12,77 juta (30,79) persen,

0,00 100,00 200,00 300,00 400,00 500,00 600,00 700,00 2011 2012 2013 2014 2015 *) Volume (Ribu Ton) Nilai (Juta US$)

(7)

Pelabuhan bongkar impor Sulawesi Tenggara pada bulan Mei 2015 terbesar di Pelabuhan Baubau dengan volume 41,61 ribu ton (74,46 persen) atau senilai US$ 28,81 juta (78,59 persen) dan sisanya di Pelabuhan Kolaka da Pelabuhan Pomalaa. terbesar di Pelabuhan Bau-bau dengan volume 39,66 ribu ton (87,74 persen) atau senilai US$ 22,63 juta (81,23 persen), dan sisanya di

Tabel 4

Perkembangan Impor Sulawesi Tenggara

2011 – 2015 *)

 

Volume dan Nilai 2011 2012 2013 2014 2015 *)

Volume (Ribu Ton) 200,35 284,61 465,41 502,42 231,34 Nilai (Juta US$) 204,16 318,19 497,88 578,66 157,58 Sumber : Angka Tetap Hasil Olahan BPS RI 

Catatan : *) Sampai Mei 2015 

Total impor Sulawesi Tenggara tahun 2015 (Januari-Mei 2015) mencapai 231,34 ribu ton atau senilai US$ 157,58 juta. Dibandingkan (Januari-Mei 2014) yang tercatat 164,37 ribu ton atau senilai US$ 179,58 juta. Volume naik 40,74 persen dan nilainya turun 12,25 persen.

Tabel 5

Perkembangan Volume dan Nilai Impor Sulawesi Tenggara

Januari-Mei 2014 dan Januari-Mei 2015

No. Uraian Januari-Mei 2014 Januari-Mei 2015

Persentase Perubahan (Januari-Mei 2015 terhadap Januari-Mei 2014) (persen) 1. Volume 164,37 231,34 40,74 (Ribu Ton)           2. Nilai 179,58 157,58 -12,25 (Juta US$) Sumber : Angka Tetap Hasil Olahan BPS RI 

Referensi

Dokumen terkait

Secara teoritis penelitian ini dapat dijadikan sumber referensi untuk penelitian lebih lanjut mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pembiayaan macet pada

Penelitian ini adalah penelitian non eksperimental dengan rancangan cross sectional yaitu mengukur atau mengumpulkan data tentang persepsi apoteker terhadap pelaksanaan

bowling tips, bowling techniques, bowling technique, bowling rules, bowling score, history of bowling, bowling terms, bowling hook, spare bowling, bowling equipment, mental game

If they keep up the strong play behind their 12-6 start to this season, Baron Davis and his new teammates just might us something to celebrate in

The Cubs lost game 6 and then eventually lost game 7, which meant no chance for a World Series game to be played at Wrigley Field.. The Marlins went on to win the World Series

In a recent article titled "Internet use threatens to overtake TV in Canada" it discusses the threat of online marketing to traditional media sources in Canada.. It is

In betting futures you´ll want to wager on more than one team and spread your bets amongst favorites, teams that have shown improvement, and clubs that might have that

Rasio financial leverage (DAR) dalam bab sebelumnya telah disebutkan bahwa semakin tinggi curent liabilities / total assets suatu perusahaan, maka semakin besar