• Tidak ada hasil yang ditemukan

SUDAHKAH SAUDARA MENDENGAR TENTANG 1. EMPAT HUKUM ROHANI? Rahasia Kebahagiaan Hidup dan Keselamatan Jiwa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SUDAHKAH SAUDARA MENDENGAR TENTANG 1. EMPAT HUKUM ROHANI? Rahasia Kebahagiaan Hidup dan Keselamatan Jiwa"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Copyright © Campus Crusade for Christ, Inc., 1965

SUDAHKAH SAUDARA MENDENGAR TENTANG

1. EMPAT HUKUM ROHANI?

Rahasia Kebahagiaan Hidup dan Keselamatan Jiwa

(2)

Sebagaimana ada hukum-hukum alam yang mengatur alamini, demikian juga ada hukum-hukum rohani yang mengatur hubungan saudara dengan Tuhan Allah.

(Ayat-ayat yang terdapat di dalam buku kecil ini hendaknya sedapat mungkin dibaca dari Alkitab) KASIH ALLAH

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” Yohanes 3:16

RENCANA ALLAH

(Kristus berkata), “Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.” (suatu kehidupan yang berarti dan penuh kebahagiaan) Yohanes 10:10b

Apakah sebabnya banyak orang tidak pernah mengalami kehidupan yang berkelimpahan dan penuh kebahagiaan ini?

Sebab

MANUSIA PENUH DOSA

“Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah… Roma 3:23 Manusia diciptakan untuk bersekutu dengan Tuhan Allah, akan tetapi karena kekerasan hatinya, ia

memilih jalannya sendiri sehingga persekutuan dengan Tuhan Allah terputus.

Menurut Alkitab, kekerasan hati untuk memilih jalan sendiri dan ingin bebas dari Tuhan Allah disebut dosa, dan diwujudkan baik dengan sikap melawan maupun dengan sikap masa bodoh.

MANUSIA TERPISAH DARI TUHAN ALLAH

Sebab upah dosa ialah maut…” (terpisah dari Allah untuk selama-lamanya. Roma 6:23

Tuhan Allah Maha suci, sedangkan manusia penuh dosa. Karena itu ada satu jurang pemisah antara Tuhan Allah dengan manusia. Manusia selalu berusaha untuk mencari Tuhan Allah dan kehidupan yang penuh kebahagiaan melalui usahanya sendiri yaitu kehidupan yang baik, etika, filsafat, dan lain-lain, namun gagal disebabkan karena dosanya.

Hukum yang ketiga memberikan kita jalan keluar dari kesulitan ini.

KRISTUS MATI BAGI KITA

“Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.” Roma 5:8

HUKUM YANG PERTAMA

TUHAN ALLAH MENGASIHI SAUDARA DAN MEMPUNYAI SUATU RENCANA YANG INDAH BAGI HIDUP SAUDARA.

1

HUKUM YANG KEDUA

MANUSIA PENUH DOSA DAN TERPISAH DARI TUHAN ALLAH SEHINGGA IA TIDAK DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI HIDUPNYA.

2

TUHAN ALLAH YANG MAHA SUCI

MANUSIA YANG PENUH

DOSA

HUKUM YANG KETIGA

YESUS KRISTUS ADALAH SATU-SATUNYA JALAN KESELAMATAN YANG TELAH DITENTUKAN TUHAN ALLAH UNTUK KEAMPUNAN DOSA MANUSIA. MELALUI DIA SAUDARA DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI SAUDARA.

(3)

KRISTUS TELAH BANGKIT PULA DARI KEMATIAN

“…Kristus telah mati karena dosa-dosa kita... Ia telah dikuburkan…Ia telah dibangkitkan pada hari yang ketiga sesuai dengan Kitab Suci…Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya. Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus.” 1 Korintus 15:3-6

KRISTUS ADALAH SATU-SATUNYA JALAN

Kata Yesus kepada-Nya, “Akulah Jalan dan Kebenaran dan Hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku” Yohanes 14 : 6

Allah telah menjembatani jurang pemisah antara manusia dengan diri-Nya dengan mengirimkan AnakNya, Yesus Kristus, untuk mati di kayu salib menggantikan kita.

Tidak cukup hanya mengetahui ketiga hukum ini…

KITA HARUS MENERIMA KRISTUS

“Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya” Yohanes 1:12

KITA MENERIMA KRISTUS DENGAN IMAN

“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi

pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu, jangan ada orang yang memegahkan diri” Efesus 2:8,9

KITA MENERIMA KRISTUS DENGAN MENGUNDANGNYA SECARA PRIBADI

(Kristus berkata). “Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetuk; jika ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya…”

Wahyu 3:20

Menerima Kristus berarti berpaling dari diri sendiri kepada Tuhan Allah, serta menyerahkan seluruh

pribadi kita yaitu akal budi, perasaan dan kemauan. Karena itu tidak cukup hanya mengerti ajaran Kristus dengan akal kita saja atau menanggapinya berdasarkan perasaan semata-mata; kita harus mengambil tindakan berdasarkan kemauan kita untuk menyerahkan setiap segi kehidupan kita dikuasai oleh Yesus Kristus.

Kedua lingkaran ini menggambarkan dua macam kehidupan:

Hidup yang dikuasai oleh ―Si Aku‖ Hidup yang dikuasai oleh Kristus

Lingkaran manakah yang mencerminkan kehidupan saudara? Lingkaran manakah yang saudara ingin akan mencerminkan kehidupan saudara? Berikut ini menjelaskan bagaimana saudara dapat menerima Kristus:

HUKUM YANG KEEMPAT

KITA HARUS MENERIMA YESUS KRISTUS MENJADI JURUSELAMAT DAN TUHAN KITA DENGAN MENGUNDANGNYA SECARA PRIBADI. DENGAN DEMIKIAN KITA DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI HIDUP KITA.

4

TUHAN ALLAH YANG MAHA SUCI

Y E S U S MANUSIA YANG PENUH DOSA

(4)

SEBAGAI SATU TINDAKAN KEMAUAN, SAUDARA DAPAT MENERIMA KRISTUS SEKARANG INI JUGA DENGAN DOA BERDASARKAN IMAN.

(Doa adalah percakapan dengan Tuhan)

Berdoalah dengan kata-kata saudara sendiri. Tuhan Allah mengetahui isi hati saudara dan tidak bergantung pada kata-kata saudara. Berikut ini adalah satu saran doa:

Apakah doa ini menyatakan keinginan hati saudara? Kalau saudara berdoa dengan iman dan mengundang Kristus untuk menguasai hidup saudara, apakah yang akan terjadi? Jika demikian, ucapkanlah doa ini sekarang juga maka Kristus akan masuk ke dalam hati dan hidup saudara sebagaimana telah dijanjikanNya.

BAGAIMANA SAUDARA DAPAT MENGETAHUI BAHWA KRISTUS TELAH BERADA DALAM HATI SAUDARA:

Apakah saudara telah mengundang Kristus masuk ke dalam hati saudara pada waktu saudara berdoa? Kalau demikian sesuai dengan janjiNya dalam Wahyu 3:20 dimanakah Dia sekarang? Kristus berjanji bahwa Ia akan masuk kedalam hidup saudara ketika saudara mengundangNya dalam doa saudara. Mungkinkah Dia tidak menepati janjiNya? Bagaimana saudara mengetahui bahwa Ia menjawab doa saudara? (Karena Allah senantiasa setia pada janji-janji dalam firmanNya).

ALLAH MENGARUNIAKAN HIDUP YANG KEKAL KEPADA SEMUA ORANG YANG MENERIMA KRISTUS:

Bersyukurlah senantiasa bahwa Kristus ada di dalam hidup saudara dan bahwa Dia tidak pernah meninggalkan saudara (Ibrani 13:5). Saudara dapat mengetahui bahwa Kristus tinggal dalam hati saudara dan bahwa sejak saudara mengundang Dia berdasarkan iman saudara kepada janjiNya, saudara menerima hidup yang kekal. Dia tidak akan mengecewakan saudara.

Bagaimana tentang perasasaan?

JANGANLAH BERGANTUNG PADA PERASAAN

Jaminan iman kita bukanlah perasaan-perasaan kita yang dapat berubah-ubah, melainkan janji Kristus. Orang Kristen hidup karena imannya kepada Tuhan dan firmanNya. Bagan kerete api dibawah ini menggambarkan hubungan antara KENYATAAN (Tuhan dan FirmanNya), IMAN (kepercayaan kita kepada Tuhan dan firmanNya), PERASAAN (akibat dari iman dan ketaatan kita).

Kereta api dapat terus berjalan dengan atau tanpa gerbong penumpang, asal saja batubara dumasukkan ke dalam lokomotif. Sebaliknya adalah mustahil untuk membuat kereta api berjalan dengan memasukkan batubara ke dalam gerbong penumpang. Demikian juga, sebagai orang Kristen janganlah kita menggantungkan iman kita kepda perasaan, melainkan kita harus mendasarkan iamn kita pada janji-janji Allah dalam firmanNya.

SEJAK SAUDARA MENERIMA KRISTUS, BANYAK HAL TELAH TERJADI DALAM KEHIDUPAN SAUDARA, TERMASUK:

“Tuhan Yesus, saya memerluakn Dikau. Saya membuka pintu hatiku dan menerima Dikau sebagai Juruselamat dan Tuhanku. Terima kasih karena Engkau telah mengampuni dosa-dosaku. Kuasailah tahta hatiku. Bentuklah saya menjadi seorang pribadi yang sesuai dengan kehendak Tuhan. Amin”

1. Tuhan Yesus yang diwakili oleh Roh Kudus telah berada di dalam hati saudara Wahyu 3:20; Efesus 1:13,14; Roma 8:14-17

2. Dosa-dosa saudara telah diampuni Kol.1:13,14; 1 Yoh. 1:9 3. Saudara telah menjadi seorang anak Tuhan Yoh. 1:12; Roma 8:15, 16 4. Saudara telah memulai perjalanan hidup yang sesuai dengan rencana Allah bagi hidup saudara.

(5)

Dengan demikian, menerima Kristus merupakan pengalaman yang lebih indah daripada pengalaman-pengalaman lain manapun dalam hidup saudara. Karena itu, maukah saudara berdoa untuk menyatakan terima kasih saudara kepadaNya?

Sekarang bagaimana selanjutnya? SARAN-SARAN UNTUK PERTUMBUHAN ROHANI

Pertumbuahan rohani adalah hasil dari ketaatan kepada Kristus, “Karena orang yang benar akan hidup oleh iman.” Galatia 3:11 Hidup berdasarkan iman akan memungkinkan saudara untuk taat akan Allah dalam setiap segi kehidupan saudara serta mempraktekkan hal-hal berikut ini:

PENTINGNYA MENGIKUTI IBADAH DAN PENELAAHAN ALKITAB DI GEREJA

Ibrani 10:25 menasehatkan agar ”…janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan ibadah…” Kalau ada beberapa potong kayu bersama-sama terbakar, maka nyalanya besar dan memberi kehangatan.

Tetapi apabila salah satu dari beberapa potong kayu itu diambil kemudian ditaruh di hawa yang dingin, maka padamlah apinya. Demikian juga hubungan saudara dengan orang-orang Kristen yang lain.

Jika saudara tidak menjadi anggota sesuatu gereja, janganlah saudara menunggu supaya diundang. Ambillah tindakan; hubungilah pendeta dari gereja terdekat dimana Kristus diagungkan dan Firman Allah diberitakan. Buatlah rencana sekarang agar saudara dapat turut berbakti pada hari Minggu yang akan datang.

Jikalau isi buku kecil ini benar-benar bermanfaat bagi saudara, harap saudara membacakannya juga untuk sudara-saudara yang lain.

T Tiap-tiap hari hendaknya saudara datang ke hadirat Tuhan di dalam doa. Yoh.15:7 U Usahakanlah membaca alkitab setiap hari – Saudara dapat memulai dengan Injil Yohanes

Kisah. 17:11 M Mintalah kepada Tuhan supaya saudara dapat menaati apa yang telah saudara baca dari Alkitab

Yohanes 14:21 B Biasakan diri untuk bersaksi tentang Kristus kepada orang lain. Matius 4:19; Yohanes 15:8 U Usahakanlah untuk mempercayakan setiap segi kehidupan saudara kepada Tuhan. Dengan demikian,

maka saudara dapat mengalami kehidupan yang penuh kelimpahan itu hari lepas hari. I Petrus 5:7

H Hendaklah saudara membiarkan Roh Kudus menguasai hidup dan kesaksian saudara sehari-hari. Galatia 5:16-17; Kisah 1:8

(6)

SERI PELAJARAN “MEMULAI HIDUP BARU”

Kehidupan Kristen adalah suatu kehidupan dimana Allah hidup di dalamnya. Kehidupan Kristen bukanlah sekedar suatu standar kehidupan yang baik, juga bukan sekedar etika atau suatu tatacara keagamaan, tetapi suatu yang vital, yaitu hubungan pribadi dengan Allah Pencipta yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus.

Pelajaran ini adalah salah satu dari enam seri pelajaran yang dapat membantu seorang Kristen baru untuk bertumbuh di dalam hubungannya dengan Yesus Kristus.

Judul dari keenam seri pelajaran dasar itu adalah: 1. Memulai Hidup Baru Dalam Kristus

2. Memulai Hidup Baru Dalam Persekutuan Dengan Kristus 3. Memulai Hidup Baru Dalam Pimpinan Roh Kudus

4. Memulai Hidup Baru Melalui Pertumbuhan Dalam Kristus 5. Memulai Hidup Baru Dalam Firman Allah

6. Memulai Hidup Baru Dalam Doa

“MEMULAI HIDUP BARU DALAM KRISTUS”

Setiap orang Kristen dapat memiliki keyakinan tentang adanya hubungan yang benar antara dirinya dengan Allah.Tanpa keyakinan ini tidak mungkin seseorang mengalami kebahagiaaan sejati dan kesempurnaan dalam hidupnya.

Pada saat saudara berdoa berdasarkan iman untuk menerima Yesus Kristus ke dalam hidup saudara sebagai Juru Selamat, maka Dia masuk sesuai dengan janji-Nya dalam Wahyu 3:20. “Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok, jikalau ada

orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk

mendapatkannya…”

Sudahkah saudara menerima Kristus dengan cara ini ?

Jika demikian, dimanakah Yesus Kristus sekarang dalam hubungan dengan saudara ?

Berdasarkan Wahyu 3:20, bagaimanakah saudara dapat mengetahui bahwa Kristus ada dalam hidup saudara ?

Sekarang saudara sudah menerima Yesus Kristus masuk ke dalam hidup saudara dan dengan demikian saudara telah mempunyai hubungan pribadi dengan Dia. Saudara tidak menjadi seorang Kristen karena melakukan kehidupan yang baik atau karena dilahirkan ditengah keluarga Kristen.

(7)

Perkataan ―Kristen― berarti ―Kristus di dalam seseorang‖. Kristus tinggal di dalam hidup saudara. Alkitab menyatakan bahwa banyak hal terjadi bila Kristus tinggal didalam hidup saudara.

HUBUNGAN YANG BARU

1. Siapakah Yesus Kristus menurut bukti yang dinyatakan oleh kebangkitan-Nya? (Roma 1 : 4 “dan menurut Roh kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita.”)

2. Siapakah Yesus Kristus berdasarkan ayat berikut ini? ( I Yohanes 5:20 ” Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan

hidup yang kekal.”)

3. Apakah akibatnya bagi kita bila Kristus tidak dibangkitkan dari kematian-Nya? ( 1 Korintus 15:13-17 “Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus - padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. Sebab jika benar, orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan

kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.”)

4.

a. Apa yang akan terjadi bila saudara menerima Kristus ? (Yohanes 1:12 ” Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak

Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya .“)

b. Karena orang-orang Kristen yang lain adalah juga anak-anak Allah, bagaimanakah hubungan saudara dengan mereka ?

Keselamatan adalah anugerah Allah yang dikaruniakan kepada setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus sebagai Juru Selamatnya, sehingga ia memperoleh pengampunan dosa.

5.

a. Apakah keselamatan merupakan pahala dari perbuatan baik manusia ? (Efesus 2:8-9 “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu : jangan ada orang

yang memegahkan diri.”)

b. Bagaimanakah keselamatan itu diperoleh ?

6. Sudahkah saudara menerima pengampunan atas dosa-dosa saudara ? (Kolose 1:13-14 ”Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang kekasih; di dalam Dia kita memiliki penebusan

kita, yaitu pengampunan dosa.”)

7.

a. Mungkinkah Kristus akan meninggalkan saudara ? (Ibrani 13:5 “Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu.

(8)

Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan

Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.")

b. Berdasarkan janji Kristus bahwa Ia tidak akan meninggalkan saudara, berapa kalikah saudara harus mengundang Dia masuk ke dalam hidup saudara?

HIDUP BARU

1. Bacalah I Yohanes 5:11-13 “Dan inilah kesaksian itu : Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup. Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal.“

2. Dimanakah hidup yang kekal itu diperoleh ? (1 Yohanes 5:11)

3. Jika seseorang memiliki Kristus di dalam hidupnya, kehidupan yang bagaimanakah yang ia miliki ? (1 Yohanes 5:13)

4.

a. Dapatkah seseorang mengetahui bahwa ia telah memiliki hidup yang kekal sekarang ini ?

b. Apakah saudara tahu bahwa saudara telah memiliki hidup yang kekal? c. Bagaimana saudara dapat mengetahui hal itu?

PENGALAMAN BARU

1. Setelah saudara memiliki Kristus di dalam hidup saudara, siapakah saudara sekarang ini ? (II Kor 5:17 “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah

ciptaan baru : yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.“)

2. Apa yang dapat memisahkan saudara dari Kristus? (Roma 8:38-39 “Sebeb aku yakin bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, - atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam

Kristus Yesus, Tuhan kita”)

3. Siapa yang dapat merampas saudara dari Kristus ? (Yohanes 10:27-29 27

Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan

mereka mengikut Aku, 28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka

dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun

tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. 29 Bapa-Ku yang memberikan

mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapa pun dan seorang pun tidak dapat

merebut mereka dari tangan Bapa”)

PENUTUP

1. Berdasarkan pelajaran ini, hal-hal apa yang telah terjadi dalam hidup saudara sekarang ini?

2. Maukah saudara mengucapkan syukur kepada Allah sekarang ini untuk semua yang telah dilakukan-Nya bagi saudara?

(9)

SERI PELAJARAN “MEMULAI HIDUP BARU”

Kehidupan Kristen adalah suatu kehidupan dimana Allah hidup di dalamnya. Kehidupan Kristen bukanlah sekedar suatu standar kehidupan yang baik, juga bukan sekedar etika atau suatu tatacara keagamaan, tetapi suatu yang vital, yaitu hubungan pribadi dengan Allah Pencipta yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus.

Pelajaran ini adalah salah satu dari enam seri pelajaran yang dapat membantu seorang Kristen baru untuk bertumbuh di dalam hubungannya dengan Yesus Kristus.

Judul dari keenam seri pelajaran dasar itu adalah: 1. Memulai Hidup Baru Dalam Kristus

2. Memulai Hidup Baru Dalam Persekutuan Dengan Kristus 3. Memulai Hidup Baru Dalam Pimpinan Roh Kudus

4. Memulai Hidup Baru Melalui Pertumbuhan Dalam Kristus 5. Memulai Hidup Baru Dalam Firman Allah

6. Memulai Hidup Baru Dalam Doa

MEMULAI HIDUP BARU DALAM PERSEKUTUAN DENGAN KRISTUS

Setiap orang Kristen dapat mengalami persekutuan dengan Tuhan dari saat ke saat, jika ia belajar mengakui dosa-dosanya.

Hidup di dalam persekutuan dengan Kristus ialah hidup yang penuh kelimpahan. Pada saat saudara menerima Yesus Kristus, saudara memulai suatu hubungan pribadi dengan Dia dan saudara menjadi anak Allah ( Yohanes 1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya .“). Saudara memiliki-Nya sehingga saudara dapat menggunakan nama ―Kristen.‖

Suatu pertanyaan umum yang sering ditanyakan oleh orang-orang Kristen, ―Apa yang tejadi jika saya berdosa dan berbuat hal-hal yang tidak menyenangkan Tuhan?. Dengan kata lain ― Apakah hubungan saya akan terputus ? Apakah Tuhan Yesus meninggalkan saya ?’’ Jawaban atas pertanyaaan ini akan dapat lebih dimengerti jika kita dapat membedakan antara hubungan dan persekutuan kita dengan Tuhan.

HUBUNGAN

Kita dapat melukiskan perbedaan antara hubungan dan pesekutuan kita dengan Tuhan melalui hubungan antara anak dan ayah dalam suatu keluarga. Jika seorang anak dilahirkan di dalam sebuah keluarga, maka ia adalah anak sang ayah dari keluarga itu, karena ia memiliki kehidupan ayahnya dalam hidupnya. Dan ia juga menggunakan nama ayah itu.

Jika misalnya si anak memutuskan untuk meninggalkan rumah dan berbuat

(10)

hal-hal yang tidak menyenangkan ayahnya, apakah ia tetap sebagai anak ayah itu ? Hubungan antara ayah dan anak itu tetap. Hubungan ini tidak tergantung pada keadaan si anak, apakah ia seorang yang baik atau jahat.

PERSEKUTUAN

Namun, apakah yang terjadi dengan persekutuan mereka ? Oleh karena tindakan si anak persekutuan mereka telah rusak. Apakah yang harus dilakukan oleh si anak untuk memperbaiki lagi persekutuan mereka? Anak itu harus datang kepada ayahnya, mengakui kesalahannya dan memohon pengampunannya.

Sejalan dengan itu, marilah kita melihat hubungan antara kita dengan Tuhan. Hubungan kita dengan Tuhan adalah tetap. Kita adalah anak-anak-Nya. Hubungan sebagai anak dan ayah tidak pernah berubah. Namun jika kita berdosa atau berbuat hal-hal yang tidak menyenangkan hati Tuhan, persekutuan kita dengan-Nya menjadi rusak. Jadi agar persekutuan kita dengan Tuhan dapat diperbaiki lagi, maka kita harus mengaku kepada-Nya bahwa kita telah berdosa dan mohon pengampunan-Nya. Kita dapat melukiskan perbedaaan antara ―hubungan― dan ―persekutuan‖ kita dengan Tuhan, melalui tiga buah lingkaran.

1.(Orang yang bukan Kristen) 2. (Hidup yang di kuasai Kristus) 3. (Hidup yang dikuasai oleh si Aku)

1. Hubungan? ……… 2. Hubungan ? ………. 3. Hubungan? ……… Persekutuan ? …… Persekutuan ? …………. Persekutuan ? ….

- Bacalah I Kor 2 : 14 – 3 : 3. (2:14 ”Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat

memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani.” 2:15-16 “ Tetapi manusia

rohani menilai segala sesuatu, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain. Sebab: "Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan, sehingga ia dapat menasihati Dia?" Tetapi kami memiliki

pikiran Kristus.” 3:1-3 “ Dan aku, saudara-saudara, pada waktu itu tidak dapat berbicara dengan

kamu seperti dengan manusia rohani, tetapi hanya dengan manusia duniawi, yang belum dewasa dalam Kristus. Susulah yang kuberikan kepadamu, bukanlah makanan keras, sebab kamu belum dapat menerimanya. Dan sekarang pun kamu belum dapat menerimanya. Karena kamu masih manusia duniawi. Sebab, jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara

manusiawi?.”)

- Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

1. Bagaimanakah orang yang bukan Kristen dilukiskan di dalam I Kor 2:14? (1).

2. Bagaimanakah orang yang dikuasai oleh Kristus dilukiskan di dalam I Kor 2:15? (2).

3. Bagaimanakah orang yang menguasai dirinya sendiri dilukiskan di dalam I Kor 3:1? (3). Sesungguhnya orang Duniawi bukanlah orang Kristen, sedangkan orang Rohani dan orang Kristen Duniawi adalah orang Kristen.

A A A A A A A SERI PELAJARAN - 2

(11)

Sekarang, marilah kita meneliti setiap lingkaran untuk mengetahui manusia yang manakah yang memiliki baik hubungan maupun persekutuan dengan Tuhan. Tulislah jawaban saudara:

4. Apakah orang duniawi menurut lingkaran 1 memiliki hubungan pribadi dengan

Allah ?

5. Apakah orang duniawi menurut lingkaran 1 memiliki persekutuan dengan Allah ? 6. Apakah orang Rohani menurut lingkaran 2 memiliki hubungan pribadi dengan

Allah ?

7. Apakah orang Rohani menurut lingkaran 2 memiliki persekutuan dengan Allah ?

Orang Kristen duniawi adalah oang Kristen yang hidupnya dikuasai oleh dirinya sendiri disebabkan oleh karena dosa.

8. Apakah orang Kristen duniawi menurut lingkaran 3 memiliki hubungan pribadi

dengan Allah ?

9. Apakah orang Kristen duniawi menurut lingkaran 3 memiliki persekutuan dengan

Allah ?

Orang Kristen duniawi menurut lingkaran 3 dapat memperbaiki persekutuannya dengan Allah dengan mengakui dosa-dosanya. Pengakuan dosa mencakup tiga hal: Setuju dengan Allah, Berterimahkasih kepada Allah dan Bertobat.

Pada saat kita mengakui dosa-dosa kita,

Kita setuju dengan Allah bahwa apa yang akan ditunjukkan sebagai dosa adalah dosa.

Kita juga berterimakasih kepada Allah oleh karena dosa kita telah dibayar-Nya tunai.

Pengakuan juga mencakup pertobatan. Pertobatan ialah suatu perubahan

sikap yang akan menghasilkan perubahan tindakan.

Orang-orang Kristen harus menyadari bahwa apabila ia jatuh ke dalam dosa dan mengambil alih kembali kekuasaaannya dalam hidupnya, ia harus segera mengakui dosanya itu dan Tuhan akan memulihkan kembali persekutuan-Nya dengan mereka.

Bacalah 1 Yohanes 1 :9 (“Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil,

sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.“)

10. Menurut ayat ini, apakah yang harus kita perbuat dengan dosa-dosa kita ? 11. Menurut janji-Nya, apakah yang akan Tuhan perbuat jika kita mengakui

dosa-dosa kita? A A A A A A A SERI PELAJARAN - 2

(12)

SERI PELAJARAN “MEMULAI HIDUP BARU”

Kehidupan Kristen adalah suatu kehidupan dimana Allah hidup di dalamnya. Kehidupan Kristen bukanlah sekedar suatu standar kehidupan yang baik, juga bukan sekedar etika atau suatu tatacara keagamaan, tetapi suatu yang vital, yaitu hubungan pribadi dengan Allah Pencipta yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus.

Pelajaran ini adalah salah satu dari enam seri pelajaran yang dapat membantu seorang Kristen baru untuk bertumbuh di dalam hubungannya dengan Yesus Kristus.

Judul dari keenam seri pelajaran dasar itu adalah: 1. Memulai Hidup Baru Dalam Kristus

2. Memulai Hidup Baru Dalam Persekutuan Dengan Kristus 3. Memulai Hidup Baru Dalam Pimpinan Roh Kudus

4. Memulai Hidup Baru Melalui Pertumbuhan Dalam Kristus 5. Memulai Hidup Baru Dalam Firman Allah

6. Memulai Hidup Baru Dalam Doa

MEMULAI HIDUP BARU DALAM PIMPINAN ROH KUDUS

Tiap – tiap hari dapat merupakan suatu pengalaman yang menyenangkan dan penuh kegairahan bagi setiap orang Kristen yang telah mengalami kenyataan hidup yang dipenuhi oleh Roh Kudus dan yang mau hidup terus menerus di bawah pimpinan anugerah-Nya.

Selama tiga tahun murid-murid berjalan, bekerja dan bercakap-cakap dengan Yesus mereka mengenal Yesus, percaya kepada-Nya dan mengasihi-Nya. Kemudian pada suatu malam Yesus menyatakan suatu berita yang mengejutkan : Ia akan segera mati.

Seandainya saudara termasuk murid-murid Yesus pada waktu itu, bagaimana perasaan saudara? Apakah saudara merasa kecewa, takut, kehilangan penolong? Barangkali mereka merasakan hal yang sama seperti saudara. Tetapi kemudian bayangkan suara Yesus berkata kepada saudara bahwa oleh karena Ia pergi kepada Bapa, akan datang Penolong yang lain yang akan tinggal bersama dan di dalam kamu.

Penolong yang sudah datang itu adalah Roh Kudus. Suatu hal yang menakjubkan ketika Yesus berkata kepada pengikut-pengikutNya, ialah bahwa Roh Kudus akan berdiam di dalam hati mereka. Lebih hebat lagi, ia akan ―tinggal bersama mereka selama-lamanya‖.

Bayangkan bahwa Penolong ini ditawarkan kepada setiap pribadi.

Allah akan membuat tempat Kediaman-Nya di dalam hati dan hidup orang-orang

(13)

yang mengasihi dan menerima Dia. Dengan demikian para murid tidak akan dibiarkan untuk menjalankan tugas-tugas yang besar dengan kekuatan sendiri atau dengan cara meniru sifat-sifat kehidupan Kristus. Sebaliknya melalui Roh Kudus, Kehidupan Kristus, sifat-sifat-Nya, kuasa-Nya dan KekuatanNya dapat hidup melalui kehidupan seseorang.

Dua puluh abad telah berlalu namun janji Kristus ini masih tetap menunjukkan kebenarannya. Ia menawarkan harapan bagi mereka yang berusaha untuk hidup sesuai dengan kehidupanNya. Setiap orang yang tulus berusaha dengan kekuatan sendiri untuk mencapai tujuan ini harus menyadari bahwa usaha ini sangat terpuji namun tidak mempunyai harapan. Karena hanya Yesus Kristus sendirilah yang dapat berbuat demikian. Dan ini merupakan hal yang unik dalam kehidupan Kristen. Supaya kita tidak dikecewakan oleh usaha kita yang gagal untuk hidup , sesuai dengan etika, moralitas, agama dan perbuatan baik lainnya, maka Yesus sendiri menawarkan jalan keluar kepada kita.

Kehadiran Kristus di dalam kehidupan seseorang secara Pribadi merupakan dasar yang kuat bagi pertumbuhan selanjutnya. Kedengarannya baik bukan? Namun, tentunya saudara bertanya : bagaimana caranya saya dapat mengalami kuasa Kristus yang telah bangkit itu di dalam kehidupan saya? Bahagian berikut ini akan menjelaskan hal ini.

TIAP-TIAP HARI DAPAT MERUPAKAN SUATU PENGALAMAN YANG MENYENANGKAN DAN PENUH KEGAIRAHAN BAGI SETIAP ORANG KRISTEN YANG TELAH MENGALAMI KENYATAAN HIDUP YANG DIPENUHI OLEH ROH KUDUS DAN YANG MAU HIDUP TERUS MENERUS DIBAWAH PIMPINAN ANUGERAH-NYA.

1. ORANG DUNIA (Orang yang dikuasai oleh diri sendiri)

(Orang yang tidak/belum menerima Kristus)

“Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani” (I Korintus 2:14)

2. ORANG (KRISTEN) ROHANI (Orang yang dikuasai oleh Kristus)

(Orang yang telah menerima Kristus dan yang mau dipimpin oleh Roh Kudus).

“Tetapi manusia rohani menilai segala sesuatu, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain.”

(I Korintus 2 : 15) A A A A SERI PELAJARAN - 3

(14)

3. ORANG (KRISTEN) YANG HIDUP DIDALAM TABIAT DUNIAWI (Orang yang dikuasai oleh diri sendiri)

(Orang yang telah menerima Kristus, tetapi tidak membiarkan Kristus menguasai hidupnya.)

“Dan aku , saudara-saudara, pada waktu itu tidak dapat berbicara dengan kamu seperti dengan manusia rohani, tetapi hanya dengan manusia duniawi; yang belum dewasa dalam Kristus. Susulah yang kuberikan kepadamu, bukanlah makanan keras, sebab kamu belum dapat menerimanya. Karena kamu masih manusia duniawi. Sebab, jika diantara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara manusiawi?” (I Korintus 3:1-3)

Yang manakah diantara ketiga macam manusia itu yang menggambarkan kehidupan saudara? Apakah saudara ingin menjadi seorang Kristen rohani yang dipenuhi dan dikuasai oleh Roh Kudus sekarang ini juga?

Berikut ini ada 4 kebenaran dasar yang dapat memberi tuntunan bagaimana saudara dapat menjadi seorang Kristen yang rohani, yang dipenuhi dan dikuasai oleh Roh Kudus.

1. TUHAN ALLAH TELAH MENYEDIAKAN BAGI KITA KEHIDUPAN KRISTEN

YANG BERKELIMPAHAN DAN YANG PENUH DENGAN BUAH-BUAH YANG BAIK.

Yesus berkata: ”Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.” (Yohanes 10:10b). “Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku didalam dia, ia berbuah banyak, sebab diluar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.” (Yohanes 15:5). “Tetapi buah Roh ialah: Kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu”. (Galatia 5 : 22-23). “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan diseluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.” (Kisah Para Rasul 1: 8)

Seorang Kristen rohani memberikan dirinya dipimpin dan dikuasai oleh Tuhan Allah dan hidupnya disucikan oleh Kristus dari saat ke saat. Ia mengerti akan tugas serta pimpinan Roh Kudus dalam hidupnya, sehingga ia mengeluarkan buah-buah yang baik.

A

SIFAT-SIFAT ORANG KRISTEN ROHANI

Hidupnya dikuasai oleh Kristus

Rajin menyaksikan Kristus kepada orang lain Rajin berdoa

Berlapar dan berdahaga akan Firman Allah Beriman

Patuh akan Allah

Ia memiliki : Kasih Sukacita Damai sejahtera Kesabaran Kemurahan Kebaikan Kesetiaan Kelemah-lembutan Penguasaan diri A SERI PELAJARAN - 3

(15)

Apakah sebabnya kebanyakan orang Kristen tidak memiliki hidup yang berkelimpahan dan penuh kebahagiaan itu ?

Sebab :

2. KEBANYAKAN ORANG KRISTEN HIDUP DALAM TABIAT DUNIAWI SEHINGGA IA TIDAK DAPAT MENGALAMI HIDUP YANG BERKELIMPAHAN DAN YANG PENUH DENGAN BUAH-BUAH YANG BAIK ITU.

Orang Kristen yang bertabiat duniawi terus menerus hidup di dalam kekalahan karena :

A. Ia lupa dan tidak mengerti apa yang telah diperbuat dan diperintahkan Tuhan

kepadanya berdasarkan Roma 5:8-10 (8 Akan tetapi ALLAH menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih

berdosa. 9 Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya,

kita pasti akan diselamatkan dari murka ALLAH. 10 Sebab, jikalau kita, ketika

masih seteru, diperdamaikan dengan ALLAH oleh kematian anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh

hidup-Nya.) Ibrani 10:1-26 (1 Di dalam hukum Taurat hanya terdapat bayangan saja dari

keselamatan yang akan datang, dan bukan hakekat dari keselamatan itu sendiri. Karena itu dengan korban yang sama, yang setiap tahun terus-menerus dipersembahkan, hukum Taurat tidak mungkin menyempurnakan mereka yang

datang mengambil bagian di dalamnya. 4 Sebab tidak mungkin darah lembu jantan

atau darah domba jantan menghapuskan dosa. 12 Tetapi Ia, setelah

mempersembahkan hanya satu korban saja karena dosa, Ia duduk untuk

selama-lamanya di sebelah kanan ALLAH, 14 sebab karena satu korban saja Ia telah

menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan. 19 Jadi,

saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk

ke dalam tempat kudus, 21 Karena itu marilah kita menghadap ALLAH dengan hati

yang tulus ikhlas dan keyakinaniman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air

yang murni. 24 ...marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong

dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. 25 Janganlah kita menjauhkan diri dari

pertemuan ibadah kita,... 26 Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah

memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk

menghapus dosa kita.) I Yohanes 1:9; 2:3 (1:9 Jika kita mengaku dosa kita, maka

Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni dosa kita dan menyucikan

kita dari segala kejahatan. 2:3 Dan inilah tandanya, bahwa kita mengenal ALLAH,

yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintahNya.) II Petrus 1:9 (Tetapi barang

siapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi buta dan picik, karena ia lupa,

bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah dihapuskan) dan Kisah Para Rasul 1:8

(Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi).

B. Ia hidup dalam kehidupan rohani yang maju mundur.

C. Ia sukar mengerti akan dirinya sendiri: ingin berbuat yang benar, tetapi tidak

(16)

mampu.

D. Ia tidak sanggup melakukan hal-hal yang dikehendaki Tuhan dari padanya, yaitu

berdoa, bersaksi, mengasihi orang lain, dan sebagainya.

E. Ia mempunyai kecenderungan untuk berbuat dosa, yang selalu berlawanan

dengan kehendak Roh Kudus (I Korintus 3:1-3; Roma 7:15-24; 8:7; Galatia 5:16-18).

(Orang Kristen yang memiliki sifat-sifat demikian itu hendaklah mengerti bahwa agaknya ia belum menjadi orang Kristen yang bersungguh-sungguh dan menyadari apa yang dikatakan di dalam I Yohanes 2:3; 3:6,9; Efesus 5:5).

Kebenaran dasar yang ketiga memberikan kita jalan keluar dari persoalan ini.

3. TUHAN YESUS TELAH MENJANJIKAN KEHIDUPAN YANG BERKELIMPAHAN DAN YANG PENUH DENGAN BUAH-BUAH YANG BAIK ITU SEBAGAI HASIL DARI HIDUP YANG DIPENUHI OLEH ROH KUDUS.

Kehidupan yang dipenuhi oleh Roh Kudus adalah kehidupan yang dipimpin dan dikuasai oleh Kristus, dimana Kristus hidup melalui seseorang dengan kuasa Roh Kudus.

A. Seseorang menjadi orang Kristen oleh karena pekerjaan Roh Kudus, sesuai

dengan Yohanes 3:1 - 8. Sejak kelahirannya secara rohani, maka orang Kristen itu telah didiami oleh Roh Kudus.

Akan tetapi, meskipun semua orang Kristen telah didiami oleh Roh Kudus, namun tidak semua orang Kristen dipimpin dan dikuasai oleh Roh Kudus. B. Roh Kudus adalah sumber dari kehidupan yang berkelimpahan itu. (Yohanes

7:37-39).

C. Roh Kudus datang untuk mempermuliakan Kristus (Yohanes 16:1-15).

D. Didalam pesan-Nya yang terakhir sebelum kenaikan-Nya ke sorga, Kristus

menjanjikan kuasa Roh Kudus untuk memungkinkan kita menjadi saksi-saksi-Nya (Kisah Para Rasul 1:4-9).

Kalau begitu bagaimanakah seseorang dapat dipenuhi oleh Roh Kudus?

SIFAT-SIFAT ORANG KRISTEN YANG HIDUP DALAM TABIAT DUNIAWI Kehidupan rohaninya maju mundur

Malas berdoa

Tidak ingin untuk membaca dan mempelajari Alkitab Tidak patuh pada Tuhan

Memikirkan hal-hal yang kotor Cemburuan

Malas

Tidak dapat menahan diri Kecewa Mencari hormat yang sia-sia Selalu bimbang Mempunyai sifat suka mengeritik Suka mempertahankan peraturan-peraturan yang sia-sia.

Mudah putus asa Iri hati

A

(17)

4. KITA DIPENUHI OLEH ROH KUDUS KARENA IMAN. HANYA DENGAN IMAN KITA DAPAT HIDUP DALAM KELIMPAHAN DAN MENGELUARKAN BUAH-BUAH YANG BAIK, SEBAGAIMANA TELAH DIJANJIKAN OLEH KRISTUS BAGI SETIAP ORANG KRISTEN.

Saudara dapat dipenuhi oleh Roh Kudus sekarang ini juga, jikalau saudara :

A. Dari saat ke saat mau dipimpin dan dikuasai oleh Roh Kudus (Matius 5:6;

Yohanes 7:37-39)

B. Mengakui segala dosa kepada Tuhan.

Didalam iman, bersyukurlah kepada Tuhan karena saudara telah memiliki keampunan dosa baik dimasa yang lalu, sekarang ini maupun dimasa yang akan datang, karenKristus telah menyelesaikannya di Kayu Salib (Kolose 2:13-15; I Yohanes 1; 2:1-3; Ibrani 10:1-17).

C. Dengan iman maka saudara akan dipenuhi oleh Roh Kudus. Ingatlah kedua hal ini :

1. PERINTAH-NYA : Hendaklah kamu penuh dengan Roh Kudus. “Janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu

penuh dengan Roh” (Efesus 5:18)

2. JANJI-NYA : Tuhan Allah mendengar doa kita apabila kita berdoa sesuai dengan kehendak-Nya. “ Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu bahwa Ia

mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta

kepada-Nya.” (I Yohanes 5:14-15).

Dengan iman hendaklah saudara merendahkan diri dan berdoa……….

BAGAIMANA CARANYA KITA BERDOA DENGAN IMAN SUPAYA DIPENUHI OLEH ROH KUDUS

Hanya dengan iman kita dapat dipenuhi oleh Roh Kudus. Doa adalah suatu pernyataan iman dan Tuhan Allah lebih memperhatikan kesungguhan hati saudara pada waktu saudara berdoa. Berikut ini adalah satu saran doa :

“Ya Bapa, saya memerlukan Dikau. Saya mengaku bahwa selama ini saya telah mengatur diri saya sendiri tanpa Dikau dan oleh karena itu saya telah berdosa. Saya mengakui dosa-dosa saya dan sekarang ini saya minta agar Kristus berkuasa dan bertahta dalam hidupku. Penuhilah saya dengan Roh Kudus sebagaimana PERINTAHMU kepada saya dan sesuai dengan JANJIMU di dalam FirmanMu bahwa Engkau akan melakukannya jikalau saya memohonkan dengan iman. Dan sekarang, ya Bapa, sebagai suatu pernyataan iman, saya mengucap syukur kepada-Mu karena Engkau telah memenuhi hidupku dengan Roh Kudus. Saya berdoa dalam nama Tuhan Yesus. Amin”

Apakah doa ini menyatakan keinginan hati saudara? Jikalau demikian, ucapkanlah doa ini sekarang juga supaya Roh Kudus memenuhi hati dan hidup

(18)

saudara sebagaimana telah dijanjikan-Nya.

BAGAIMANA SAUDARA DAPAT MENGETAHUI BAHWA SAUDARA TELAH DIPENUHI DENGAN ROH KUDUS

Apakah saudara telah meminta agar Tuhan Allah memenuhi hati saudara dengan Roh Kudus? Apakah saudara jujur dalam hal ini? Apakah saudara sekarang telah dipenuhi dengan Roh Kudus? Berdasarkan apakah Saudara mengetahui hal ini? (Berdasarkan kesetiaan Tuhan Allah atas janji-Nya dan Firman-Nya, Ibrani 11:6; Roma 14:22,23)

Janganlah bergantung pada perasaan saudara. Janganlah saudara bergantung pada perasaan, melainkan bersandarlah pada janji Tuhan. Orang Kristen hidup karena imannya kepada Tuhan dan firman-Nya. Bagan kereta api di bawah ini menggambarkan hubungan antara KENYATAAN (Tuhan dan Firman-Nya), IMAN (kepercayaan kita kepada Tuhan dan Firman-Nya) dan PERASAAN (akibat dari iman dan ketaatan kita kepada Tuhan).

Kereta api dapat terus berjalan dengan atau tanpa gerbong penumpang, asal saja batubara dimasukkan ke dalam lokomotip. Sebaliknya, adalah mustahil untuk menjalankan kereta api dengan bergantung pada gerbong penumpang, karena gerbong penumpang ini sama sekali tidak mempunyai tenaga penggerak. Demikian pula sebagai orang Kristen, janganlah kita bergantung pada perasaan, melainkan hendaklah iman kita didasarkan pada kesetiaan Tuhan dan janji-janji di dalam Firman-Nya.

BAGAIMANA BERJALAN DALAM ROH KUDUS

IMAN (yaitu ketaatan akan Allah dan Firman-Nya) merupakan syarat mutlak bagi orang Kristen untuk dikuasai sepenuhnya oleh Roh Kudus. Jadi, apabila Saudara taat akan Kristus saat demi saat, maka :

A. Hidup Saudara akan menghasilkan buah Roh (Galatia 5:22,23); dan makin hari

makin menyerupai Kristus (II Korintus 3:18; I Yohanes 3:2).

B. Saudara akan lebih menghayati arti doa dan Firman Tuhan (Yohanes 15:7). C. Saudara akan memperoleh Kuasa Tuhan dalam bersaksi (Kisah Para Rasul 1:8) D. Saudara akan siap siaga dalam peperangan rohani melawan dunia ini (I Yohanes

2:15-17), keinginan daging (Galatia 5:16,17), dan Iblis (I Petrus 5:7-9; Efesus 6:10-13).

E. Saudara akan mengalami Kuasa Allah dalam mengatasi pencobaan dan dosa (I

Korintus 10:13; Filipi 4:13; Efesus 1:19-23; 6:10; II Timotius 1:7; Roma 6:1-16).

(19)

PERNAFASAN ROHANI

Dengan iman, saudara dapat terus menerus mengalami kasih dan pengampunan Allah:

A. Walaupun Saudara sedang berjalan dalam Roh Kudus, namun apabila saudara

teringat bahwa ada segi kehidupan saudara yang tidak memuaskan hati Tuhan (baik dalam sikap-hati, maupun dalam tindakan), hendaknya Saudara mengucap syukur, bahwa Allah telah mengampuni dosa Saudara pada masa lalu, sekarang dan masa yang akan datang oleh karena kematian Kristus di atas kayu salib. Kemudian, dengan iman hendaknya Saudara berpegang teguh pada kasih dan pengampunan Allah, lalu terus menerus hidup dalam persekutuan dengan Dia.

B. Apabila saudara merebut kembali tahta kehidupan Saudara karena jatuh dalam

dosa, hendaknya saudara melakukan pernafasan rohani.

Pernafasan rohani adalah latihan iman yang memungkinkan saudara

senantiasa mengalami kasih dan pengampunan Allah dari saat ke saat :

1. Menghembuskan nafas — mengeluarkan udara kotor : mengaku dosa, sesuai dengan I Yohanes 1:9. Pengakuan dosa meliputi pertobatan, yaitu perubahan dalam sikap hati dan tindakan.

2. Menarik nafas — menghirup udara bersih : menyerahkan kembali tahta kehidupan saudara kepada Kristus dan menerima kepenuhan Roh Kudus dengan iman. Yakinlah bahwa sekarang Roh Kudus mengendalikan hidup saudara sesuai dengan perintah-Nya dalam Efesus 5:18 dan Janji-Nya dalam I Yohanes 5:14,15.

RINGKASAN TENTANG BAGAIMANA BERJALAN DI DALAM ROH DARI SAAT KE SAAT

Jikalau kita telah mendukakan Roh Kudus di dalam perjalanan hidup kita, kuasa Allah dapat kita terima kembali, dengan mengikuti petunjuk ini :

A. Akuilah dosa saudara, dosa apapun itu, sesuai dengan I Yohanes 1:9.

B. Kemudian sebagai pernyataan iman, bersyukurlah kepada Tuhan Allah bahwa Ia

telah mengampuni dan menyucikan saudara, sesuai dengan janji-Nya.

C. Bersyukurlah kepada Tuhan bahwa saudara telah dipenuhi kembali dengan

Roh-Nya (Pengakuan disertai penyerahan tahta kehidupan untuk dikuasai sepenuhnya oleh Roh Kudus = dipenuhi dengan Roh Kudus). Iman saudara berkenan kepada Tuhan.

D. Bersyukurlah kepada Tuhan Yesus Kristus karena Ia tetap berdiam di dalam

hidup saudara serta ―mencari dan menyelamatkan‖ orang sesat melalui saudara. Ingatlah, Tuhan Yesus telah berjanji, bahwa jikalau kita mengikut Dia, maka Ia akan menjadikan kita ―penjala orang‖. Bukti bahwa kita adalah pengikut-Nya ialah dengan mengeluarkan ―banyak buah‖ (Matius 4:19:; Yohanes 15:8). Untuk ini maka Roh Kudus telah memberikan kuasa-Nya kepada kita (Kisah Para Rasul 1:8).

(20)

PERTANYAAN PENGULANGAN

(Dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini bukalah buku kecil ― Apakah saudara telah mengalami kebahagiaan hidup dalam pimpinan Roh Kudus )‖.

1. Kepada siapakah oang-orang Kristen duniawai bergantung ? 2.Kepada siapakah orang-orang Rohani bergantung ?

Seorang Kristen Rohani menjadi Kristen duniawi , jika menolak mengakui dosa di dalam hidupnya.

3. Dua aspek apakah yang terdapat dalam pernapasan rohani?

4. Tiga hal apakah yang harus tercakup di dalam mengeluarkan napas (mengakui dosa) ?

5. Apakah artinya menarik napas?

6. Kita dapat mengetahui bahwa kita dipenuhi oleh Roh Kudus dengan iman berdasarkan

______________ dan _______________

(21)

SERI PELAJARAN “MEMULAI HIDUP BARU”

Kehidupan Kristen adalah suatu kehidupan dimana Allah hidup di dalamnya. Kehidupan Kristen bukanlah sekedar suatu standar kehidupan yang baik, juga bukan sekedar etika atau suatu tatacara keagamaan, tetapi suatu yang vital, yaitu hubungan pribadi dengan Allah Pencipta yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus.

Pelajaran ini adalah salah satu dari enam seri pelajaran yang dapat membantu seorang Kristen baru untuk bertumbuh di dalam hubungannya dengan Yesus Kristus.

Judul dari keenam seri pelajaran dasar itu adalah: 1. Memulai Hidup Baru Dalam Kristus

2. Memulai Hidup Baru Dalam Persekutuan Dengan Kristus 3. Memulai Hidup Baru Dalam Pimpinan Roh Kudus

4. Memulai Hidup Baru Melalui Pertumbuhan Dalam Kristus 5. Memulai Hidup Baru Dalam Firman Allah

6. Memulai Hidup Baru Dalam Doa

MEMULAI HIDUP BARU MELALUI PERTUMBUHAN DALAM KRISTUS

Menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi merupakan suatu keputusan yang amat penting dalam kehidupan kita. Tindakan untuk menerima Yesus Kistus dengan iman merupakan permulaan dari suatu kehidupan yang baru. Sebagaimana kehidupan jasmani yang membutuhkan air, makanan, istrahat dan latihan, demikian juga kehidupan rohani membutuhkan hal yang sama di dalam pertumbuhannya.

Pada saat saudara menerima Kristus, saudara dilahirkan kedalam keluarga Allah dan berhak menerima segala sesuatu yang dibutuhkan untuk hidup berkelimpahan sebagai seorang Kristen. Pertumbuhan Rohani adalah hasil dari mempercayai Yesus Kristus. ―Orang benar akan hidup karena iman‖ (Galatia 3:11). Hidup dengan iman memungkinkan saudara untuk mempercayai Allah dalam setiap segi kehidupan saudara. Makanan untuk pertumbuhan rohani dihasilkan oleh prinsip pertumbuhan sebagai berikut ini :

1. Doa 2. Penelaahan Alkitab 3. Ketaatan SERI PELAJARAN - 4

(22)

1. DOA

Doa adalah pengalaman yang menyenangkan di dalam berbicara dan menyampaikan sesuatu kepada Tuhan. Kegagalan di dalam kehidupan Kristen banyak kali disebabkan karena kurang berdoa.

Kita berbicara kepada Tuhan melalui doa sebagaimana digambarkan di dalam diagram ini. Ia berbicara kepada kita melalui Alkitab.

2. PENELAAHAN ALKITAB (P.A)

Makanan jasmani adalah penting untuk kehidupan jasmani. Tanpa makanan seorang akan menjadi lemah dan jatuh sakit. ini berlaku juga dengan kehidupan rohani.

Firman Allah adalah makanan rohani kita.

1. Bagaimana caranya Tuhan berbicara kepada manusia ?

2. Bagaimana pembacaan Alkitab dapat menolong kita ? (2 Tim 3: 16,17). 16

Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.

17

Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.”

3. Bagaimana caranya iman kita bertumbuh ? (Roma 10 :17) “ Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.”

4. Kapan kita membaca Alkitab ? (Kisah 17 : 11) “ Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.”

Allah Berdoa Manusia

1. Bagaimana Caranya manusia berbicara kepada Tuhan ? 2. Baca Filipi 4 : 6,7 (6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang

apapun juga, tetapi nyatakan dalam segala keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. 7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.)

a.Apakah yang harus kita perbuat ? b.Apakah yang harus kita doakan ?

c.Pada waktu kita berdoa untuk segala sesuatu, apakah yang dijanjikan Tuhan Allah untuk kita alami ?

Allah Penelaahan Alkitab Manusia SERI PELAJARAN - 4

(23)

Pada waktu kita membaca Firman Tuhan atau Alkitab, Tuhan berbicara kepada kita. Pada waktu kita berdoa kita berbicara dengan Tuhan. Kita harus senantiasa mempraktekkan kedua hal ini.

3. KETAATAN

Berhasilnya pertumbuhan rohani yang terus menerus dari orang Kristen ialah

ketaatan terhadap kehendak Tuhan. Mengetahui pentingnya doa dan Penelaahan

Alkitab tidaklah berarti jika hal itu tidak dipraktekkan dalam hidup kita tiap-tiap hari.

Allah Manusia

1. Baca Yakobus 1:22 “Tetapi hendaklah kamu menjadi pelku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.”

a. Sesuai dengan ayat ini apakah cukup dengan hanya membaca Alkitab ? b. Setelah kita membaca Alkitab, apa yang seharusnya kita perbuat ?

2. Bagaimana kita membuktikan bahwa kita mengasihi Yesus ? (Yohanes 14: 21).

“Barang siapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barang siapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.”

3. Apakah hasilnya jika kita melaksanakan perintah Tuhan / (Yohanes 15 : 10).

Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku, dan tinggal di dalam kasih-Nya.”

4. Dari mana kita dapat beroleh kuasa untuk taat kepada perintah Allah /(Filipi 2:13)

“Karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.”

KESIMPULAN

1. Berdasarkan pelajaran dan diskusi kita, tiga hal apa yang Tuhan ingin kita laksanakan setiap hari ?

a. _____________________________________ b. _____________________________________ c. _____________________________________

2. Menyadari bahwa doa dan P.A merupakan dasar yang penting di dalam pertumbuhan rohani saya, maka saya akan mengambil waktu dari jam __________sampai jam________untuk berdoa dan menyelidiki Alkitab.

Penelaahan Alkitab Berdoa

(24)

SERI PELAJARAN “MEMULAI HIDUP BARU”

Kehidupan Kristen adalah suatu kehidupan dimana Allah hidup di dalamnya. Kehidupan Kristen bukanlah sekedar suatu standar kehidupan yang baik, juga bukan sekedar etika atau suatu tatacara keagamaan, tetapi suatu yang vital, yaitu hubungan pribadi dengan Allah Pencipta yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus.

Pelajaran ini adalah salah satu dari enam seri pelajaran yang dapat membantu seorang Kristen baru untuk bertumbuh di dalam hubungannya dengan Yesus Kristus.

Judul dari keenam seri pelajaran dasar itu adalah: 7. Memulai Hidup Baru Dalam Kristus

8. Memulai Hidup Baru Dalam Persekutuan Dengan Kristus 9. Memulai Hidup Baru Dalam Pimpinan Roh Kudus

10. Memulai Hidup Baru Melalui Pertumbuhan Dalam Kristus 11. Memulai Hidup Baru Dalam Firman Allah

12. Memulai Hidup Baru Dalam Doa

MEMULAI HIDUP BARU DALAM FIRMAN ALLAH

Alkitab adalah Firman yang diilhamkan Allah kepada manusia. Ia mau berbicara kepada saudara. Banyak pengalaman yang baik dalam kehidupan Kristen lahir dari pengenalan akan Allah melalui Alkitab dan pengertian tentang rencanaNya bagi hidup saudara.

Sepanjang sejarah,Tuhan rindu untuk berkomunikasi dengan manusia hasil ciptaaNya. Sebelum Tuhan Yesus datang ke dunia ini Allah berbicara kepada dan melalui orang-orang yang diurapiNya di dalam Perjanjian Lama yang mencatat firmanNya. Kemudian Allah mengutus firmanNya ke dalam dunia secara pribadi dalam diri Yesus Kristus (Yohanes 1:14 “Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.”).

Sebelum Tuhan Yesus datang ke dunia ini, juga sesudah Ia mati dan bangkit, Allah kembali memimpin orang-orang yang diurapiNya untuk mencatat perkataan dan pelayanan Yesus Kristus Anak Allah.

Perjanjian baru merupakan hasil dari kesetiaan dan kesediaan mereka. Alkitab merupakan seluruh catatan dari komunikasi Allah dengan kita. Alkitab diberikan kepada kita oleh Allah yang menginginkan persekutuan dan penyembahan kita.

Buku ini menjelaskan bagaimana saudara dapat memahami dan menghayati Alkitab.

(25)

BELAJAR MENDENGARKAN SUARA TUHAN

Alkitab adalah buku yang paling penting untuk dibaca setiap orang . Banyak orang yang tidak mengetahui bagaimana mendengar apa kata Tuhan melalui FirmanNya. Suatu hubungan yang harmonis dengan Tuhan tergantung pada mendengarkan dan memahami apa yang Ia katakan kepada kita. Berikut ini ada beberapa hal yang dapat menolong saudara untuk mulai mempelajari Firman Tuhan.

Ketahuilah bahwa membaca Alkitab tidaklah sama dengan membaca buku lainnya. Alkitab adalah sabda Allah yang diilhamkan kepada manusia. Di dalam Alkitab ini ada sesuatu yang indah yang Allah ingin sampaikan kepada saudara. Oleh karen itu, bacalah dengan sikap hati : “Tuhan,ini adalah surat pribadi-Mu yang berisi kasih dan petunjuk (perintah) bagi saya. Tolong saya agar dapat mengerti dan taat pada petunjuk dan perintah ini”.

PERSIAPAN

Selain Alkitab, sediakanlah juga pensil,kertas dan tempat yang tenang.

Berdoa dan mohon Roh Kudus menuntun saudara waktu belajar. Cara belajar ini meliputi 3 tahap yaitu :

- Pengamatan - Penafsiran dan - Penerapan

I. Pengamatan

Pada tahap ini saudara mengamati untuk mengetahui apa yang dikatakan ayat-ayat itu. Mungkin saudara harus membaca beberapa kali agar dapat mencatat hal-hal yang ditekankan :‖Apa yang dikatakan ayat-ayat‖.

II. Penafsiran

Tahap kedua meliputi pertanyaan ―Apa maksud ayat-ayat ini ?‖. Pertanyaan yang dapat menolong saudara ialah ―Apa yang dikatakan tentang Allah dan Manusia‖.

III. Penerapan

Pada tahap ini gunakan pertanyaan ―Bagaimana ayat-ayat ini dapat dihubungkan dengan hidup saya?‖ Saudara dapat menggunakan pertanyaan-pertanyaan berikut ini :

- Apakah ada perintah untuk diikuti ?

- Apakah ada janji yang perlu di pegang teguh - Apakah ada dosa yang harus diakui ?

- Apakah ada sikap yang harus dirobah ? - Apakah ada teladan yang harus dituruti ?

(26)

Pengamatan Penafsiran Penerapan Bagian ayat-ayat ini

ditulis dikolom sebelah kiri

Arti ayat ini ditulis di kolom tengah

Penerapannya ditulis di kolom kanan

CONTOH

Ada sebuah contoh bagaimana mempelajari Alkitab dengan menggunakan 3 tahap berdasarkan ayat I Petrus 5:7

I. Pengamatan

I Petrus 5:7

Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.

II. Penafsiran

Allah sangat memperhatikan saya sehingga Ia mau agar saya menyerahkan

persoalan-persoalan saya kepadaNya

III. Penerapan

Saya harus menyerahkan semua persoalan pribadi saya kepada Tuhan :

Kekuatiran akan kegagalan, hubungan saya dengan pemimpin saya dan sebagainya.

LATIHAN

Baca Yohanes 15 :10-12 (10

Jika kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya. 11 Semuanya itu Ku katakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh. 12 Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi

kamu.”). Gunakan 3 tahap seperti contoh yang sudah ada. Biarkan Tuhan berbicara

kepada saudara. Gunakan bagan berikut ini.

Pengamatan Penafsiran Penerapan

Gunakan cara tiga langkah di dalam P.A. pribadi saudara. Belilah sebuah buku catatan khusus untuk P.A. saudara

(27)

SERI PELAJARAN “MEMULAI HIDUP BARU”

Kehidupan Kristen adalah suatu kehidupan dimana Allah hidup di dalamnya. Kehidupan Kristen bukanlah sekedar suatu standar kehidupan yang baik, juga bukan sekedar etika atau suatu tatacara keagamaan, tetapi suatu yang vital, yaitu hubungan pribadi dengan Allah Pencipta yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus.

Pelajaran ini adalah salah satu dari enam seri pelajaran yang dapat membantu seorang Kristen baru untuk bertumbuh di dalam hubungannya dengan Yesus Kristus.

Judul dari keenam seri pelajaran dasar itu adalah: 13. Memulai Hidup Baru Dalam Kristus

14. Memulai Hidup Baru Dalam Persekutuan Dengan Kristus 15. Memulai Hidup Baru Dalam Pimpinan Roh Kudus

16. Memulai Hidup Baru Melalui Pertumbuhan Dalam Kristus 17. Memulai Hidup Baru Dalam Firman Allah

18. Memulai Hidup Baru Dalam Doa

MEMULAI HIDUP BARU DALAM DOA

Berdoa ialah berbicara dengan Allah. Setiap orang Kristen dapat atau berhak berhubungan dengan Allah secara langsung. Kalau kita menghendaki suatu kehidupan Kristen yang baik dan sempurna, kita perlu belajar berbicara dengan Tuhan. Melalui doa, kita dapat memperoleh semua berkat Allah di dalam Yesus Kristus.

Hubungan yang sempurna memerlukan komunikasi dua arah. Kita dapat melihat pada biografi orang-orang yang tercatat di dalam Alkitab betapa pentingnya hubungan antara Allah dengan umat-Nya.

Selama umat Allah itu secara pribadi mendengarkan-Nya, menaati-Nya dan berdoa, kehidupan rohani mereka akan sungguh-sungguh hidup. Sebaliknya jika mereka gagal di dalam hal mendengarkan suaraNya dan gagal untuk taat pada perintah-Nya serta tidak berbicara kepada-Nya melalui doa, persoalan-persoalan rohani akan bertubi-tubi. Hal yang sama dapat terjadi pada kita sekarang. Allah berhubungan dengan kita melalui Firman-Nya yaitu Alkitab. Jika kita rindu untuk memiliki suatu kehidupan Kristen yang berkelimpahan, kita harus belajar berbicara dengan Tuhan. Berdoa merupakan cara sederhana untuk berbicara dengan Tuhan. Doa merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan Yesus. Tekad-Nya untuk mengalami kehadiran Bapa-Nya dan mengetahui kehendak-Nya melalui doa sangat nyata di dalam kehidupan-Nya sehari hari

Kehidupan Kristus merupakan suatu percakapan yang hidup dangan Allah Bapa; sedangkan doa merupakan tulang punggung bagi kehidupan dan pelayanan-Nya. Oleh karena itu, untuk dapat menjadi seperti Yesus, kita harus belajar setia

(28)

berdoa. Doa harus mengandung unsur-unsur : Penyembahan dan Pujian, Pengakuan dosa, Pengucapan Syukur dan Permohonan Khusus.

PENYEMBAHAN DAN PUJIAN

1. Menurut Mazmur 95:6 (Masuklah, marilah kita sujud menyembah, berlutut di hadapan TUHAN yang menjadikan kita), apakah yang harus kita lakukan ?

2. Sesuai dengan Mazmur 95 : 7 (Sebab Dialah Allah kita, dan kitalah umat gembalaan-Nya dan kawanan domba tuntunan tangan-gembalaan-Nya. Pada hari ini, sekiranya kamu mendengar suara-Nya) mengapa kita harus menyembah Allah?

3. Berdasarkan Masmur 135:3 (Pujilah TUHAN, sebab TUHAN itu baik, bermazmurlah bagi nama-Nya, sebab nama itu indah), mengapa kita harus menyembah Allah? Allah layak disembah dan dipuji. Sebagai anak-anak-Nya, kita seharusnya memuji Dia atas kasih-Nya, anugerah-Nya, kesabaran-Nya, kesucianNya dan kuasa-Nya. 4. Bacalah 1 Tawarikh 29 : 11-12 (11

Ya TUHAN, punya-Mulah kebesaran dan kejayaan, kehormatan, kemasyhuran dan keagungan, ya, segala-galanya yang ada di langit dan di bumi! Ya TUHAN, punya-Mulah kerajaan dan Engkau yang tertinggi itu melebihi segala-galanya sebagai kepala. 12 Sebab kekayaan dan kemliaan berasal dari pada-Mu dan Engkaulah yang berkuasa atas segala-galanya; dalam tangan-Mulah kekuatan dan kejayaan; dalam tangan-Mulah kuasa membesarkan dan mengokohkan segala-galanya). Apakah yang dikatakan oleh ayat ini kepada kita mengenai sifat Allah ?

Sembah dan Puji Allah melalui Doa

Luangkan waktu beberapa menit untuk memuji Allah sekarang ini. Nyatakanlah bahwa saudara benar–benar memuliakan-Nya dan mengapa saudara

memuliakan-Nya. Sesuai dengan sifat-sifat Allah yang tercantum di dalam 1 Tawarikh 29:11-12, nyatakanlah kepada Tuhan sikap hati dan pikiran saudara

terhadap-Nya. Kalau saudara mempelajari buku ini dengan seorang teman, berdoalah bersama-sama. Berdoalah secara bergiliran dengan suara yang jelas.

PENGAKUAN DOSA

1. Sesuai dengan Mazmur 66 : 18 (Seandainya ada niat jahat dalam hatiku, tentulah Tuhan tidak mau mendengar), apakah yang akan terjadi kalau kita berdoa pada hal ada dosa yang tidak kita akui dalam hidup kita ?

2. Sesuai dengan 1 Yohanes 1 ; 9 (Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan), apakah yang akan dilakukan Allah kalau kita mengaku dosa-dosa kita?

Apakah dalam hidup saudara ada hal-hal yang tidak berkenan di hati Tuhan? Kalau demikian, akuilah dosa saudara :

A. Setuju dengan Allah bahwa perbuatan saudara itu adalah salah.

B. Mengucap syukur kepada Allah atas pengampunan-Nya berdasarkan pengorbanan Kristus di atas kayu salib.

C. Bertobat - perubahan dalam sikap hati dan kelakuan saudara.

Referensi

Dokumen terkait