Hal-1
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Alamat: Kampus UNSRAT Manado
Telp. (0431) 863886, 863786, Fax. (0431) 822568, 827532 Laman: http://www.unsrat.ac.id
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SAM RATULANGI NOMOR : 01/UN12/KS/2017
TENTANG
PEDOMAN PENGELOLAAN KERJA SAMA DI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
REKTOR UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Menimbang : a. bahwa dalam rangka mengembangkan Universitas Sam Ratulangi melalui kerja sama dengan Mitra Kerja, maka perlu adanya pengaturan Kerja Sama Universitas Sam Ratulangi;
b. bahwa sebagai usaha untuk melegalkan bentuk-bentuk kerja sama serta memperlancar pemberian informasi pada berbagai kalangan baik pemerintah maupun swasta tentang pelaksanaan kerja sama antara pihak di luar lingkungan Universitas Sam Ratulangi dengan mitra kerja dari pihak luar Universitas Sam Ratulangi; c. bahwa berhubung dengan huruf a dan b di atas, maka
perlu menetapkan Peraturan Rektor tentang Pedoman Kerja Sama Universitas Sam Ratulangi.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia 78 tahun 2003 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4586);
3. Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5336);
Hal-2
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5500);
5. Peraturan Presiden Nomor 13 tahun 2015 tentang Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 nomor 14);
6. Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2015 Tentang Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan Infrastruktur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 nomor 62);
7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 277 Tahun 1965 Tentang pendirian Universitas Sam Ratulangi;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2011 Tentang Statuta Universitas Sam Ratulangi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 20);
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2013 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Sam Ratulangi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 618);
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2014 Tentang Kerja Sama Perguruan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 253);
11. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2017 Tentang Pedoman Kerja Sama di Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 61);
12. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 168/MPK.A4/KP/2014 tanggal 24 Juli 2014 Tentang Pengangkatan Rektor Universitas Sam Ratulangi periode Tahun 2014-2018; 13. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia
Nomor 167/KMK.05/2017 Tentang Penetapan
Universitas Sam Ratulangi pada Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi sebagai Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
Hal-3
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS SAM RATULANGI TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN KERJA SAMA DI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
BAB I
KETENTUAN UMUM Pasal 1
Dalam Peraturan Rektor ini yang dimaksud dengan:
(1) Universitas Sam Ratulangi yang selanjutnya disingkat UNSRAT adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan akademik dalam sejumlah disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi serta memenuhi syarat dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi dan profesi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
(2) Fakultas adalah himpunan sumber daya pendukung, yang dapat dikelompokkan menurut jurusan, yang menyelenggarakan dan mengelola pendidikan akademik, vokasi atau profesi dalam 1 (satu) rumpun disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan atau seni.
(3) Pascasarjana adalah Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi.
(4) Rektor adalah pimpinan tertinggi Universitas Sam Ratulangi sebagai penanggungjawab seluruh kegiatan universitas.
(5) Dekan adalah pimpinan tertinggi di setiap fakultas di lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
(6) Direktur Pascasarjana adalah pimpinan tertinggi di Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi.
(7) Ketua Lembaga adalah Ketua Lembaga di Lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
(8) Koordinator Pusat adalah Koordinator Pusat Penelitian atau Pusat Studi dan Koordinator Pusat Layanan di Lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
(9) Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) adalah pemimpin pada UPT dalam lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
(10) Dosen adalah Pendidik profesional dan Ilmuan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
(11) Sumber Daya Universitas Sam Ratulangi adalah seluruh sumberdaya manusia, sarana dan prasarana serta aset Universitas Sam Ratulangi yang dapat didayagunakan dalam pelaksanaan kerja sama.
Hal-4
(12) Pedoman Pengelolaan Kerja Sama adalah acuan yang digunakan sebagai dasar pengelolaan kerja sama untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan kerja sama dan pendayagunaan hasil dalam rangka pengembangan Universitas Sam Ratulangi.
(13) Dana Masyarakat Kerja Sama adalah dana yang timbul karena adanya kerja sama yang digunakan untuk meningkatkan pelaksanaan Tri Dharma.
(14) Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah dharma yang ditetapkan oleh perguruan tinggi yang terdiri atas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
BAB II
Maksud, Tujuan dan Prinsip Kerja Sama Pasal 2
Maksud kerja sama yang dilakukan adalah untuk :
a. Melaksanakan kesepakatan bersama antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak lain.
b. Mewujudkan suatu kegiatan bagi kepentingan bersama dan saling menguntungkan.
Pasal 3 Tujuan Kerja Sama untuk :
a. Peningkatan kualitas dan kinerja Akademik Universitas Sam Ratulangi.
b. Pengembangan kemitraan antara Universitas Sam Ratulangi, Alumni, Pemangku kepentingan (stakeholders) dan pihak lainnya.
Pasal 4
Kegiatan kerja sama yang dilakukan didasarkan pada prinsip- prinsip: a. Profesionalisme;
b. Transparansi; c. Kemanfaatan; dan
d. Saling menguntungkan.
BAB III
Bentuk Naskah Kerja Sama Pasal 5
Hal-5
a. Nota Kesepahaman atau nama lain sesuai dengan kesepakatan para pihak untuk kerja sama dalam negeri, atau Memorandum of Understanding atau nama lain sesuai dengan kesepakatan para pihak untuk kerja sama luar negeri;
b. Perjanjian Kerja Sama atau nama lain sesuai dengan kesepakatan para pihak untuk kerja sama dalam negeri, atau Implementing Agreement atau nama lain sesuai dengan kesepakatan para pihak untuk kerja sama luar negeri.
BAB IV Mitra Kerja Sama
Pasal 6
Mitra kerja sama adalah para pihak yang meliputi lembaga pemerintah, swasta, serta perkumpulan dan perorangan baik dalam negeri maupun luar negeri.
BAB V
Bidang Kegiatan Kerja Sama Pasal 7
Bidang kegiatan kerja sama dapat meliputi bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat dan bidang lainnya yang dianggap perlu.
BAB VI
Tahap Pelaksanaan Kerja Sama Pasal 8
Tahapan proses pelaksanaan kerja sama meliputi pengusulan, penjajakan, penelaahan, legalisasi, pengembangan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.
BAB VII
Pengelolaan Kerja Sama Pasal 9
(1) Petunjuk Teknis Pengelolaan Kerja Sama merupakan pedoman yang dijadikan acuan bagi seluruh kegiatan kerja sama di lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
(2) Petunjuk Teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercatum dalam Lampiran yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan Rektor ini.
Hal-6
BAB VIII
Kerja Sama Unit Kerja Di Bawah Rektor Pasal 10
Semua rencana kerja sama antara unit kerja di bawah Rektor dengan mitra kerja luar Unsrat harus diawali dengan nota kesepahaman (memorandum of understanding) antara Rektor dan mitra kerja luar Unsrat yang hendak melakukan kerja sama dengan unit kerja di bawah Rektor.
BAB IX Penutup Pasal 11
Dengan ditetapkannya Peraturan Rektor ini, maka Pedoman Pengelolaan Kerja Sama Universitas Sam Ratulangi Tahun 2016 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.
Pasal 12
Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Manado Pada tanggal 26 Mei 2017
REKTOR UNIVERSITAS SAM RATULANGI,
Hal-7
Lampiran : Peraturan Rektor
Universitas Sam Ratulangi
Nomor : 01/UN12/KS/2017
Tentang : Pedoman Pengelolaan Kerja Sama Di Universitas Sam Ratulangi
PETUNJUK TEKNIS
PENGELOLAAN KERJA SAMA
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
I. Pendahuluan
- Universitas Sam Ratulangi sebagai Perguruan Tinggi bereputasi di Indonesia saat ini memiliki hubungan baik dengan berbagai pihak sehingga mendapat kepercayaan bekerja sama untuk kepentingan bersama maupun bagi kepentingan masyarakat dan negara.
- Universitas Sam Ratulangi sebagai Perguruan Tinggi Negeri yang memiliki visi untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dan berbudaya, senantiasa membuka peluang kerja sama dengan berbagai lembaga di dalam dan luar negeri. Kemajuan dan perkembangan Universitas dipengaruhi oleh ragam, dan kualitas kegiatan yang melibatkan pihak eksternal melalui suatu bentuk kerja sama. Berbagai keuntungan dapat dimanfaatkan dari hasil kegiatan kerja sama antara lain perolehan dana, peningkatan kapasitas staf, pengembangan sarana dan prasarana, dll.
- Kegiatan kerja sama yang selama ini telah dilaksanakan oleh Universitas Sam Ratulangi dengan para mitra, dinilai telah banyak membawa manfaat bagi kedua belah pihak, bagi masyarakat dan pihak lainnya.
- Pedoman pelaksanaan Kerja Sama Universitas Sam Ratulangi dengan pihak lainnya, disusun untuk dijadikan acuan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan lingkup fungsi, tugas dan peran Universitas. Melalui pedoman ini juga dimaksudkan agar
Hal-8
pelaksanaan kerja sama dapat dilakukan dengan tepat sasaran, berjalan dengan baik sesuai “time frame” dan bermanfaat secara optimal, berkualitas serta profesional.
II. Maksud, Tujuan dan Prinsip Kerja Sama
Maksud kerja sama adalah kesepakatan bersama antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak lain baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri, untuk melaksanakan kegiatan bagi kepentingan bersama dan menguntungkan kedua belah pihak.
Kerja Sama bertujuan untuk meraih :
a) Peningkatan kualitas dan kinerja Akademik Universitas Sam Ratulangi
b) Pengembangan jejaring kemitraan antara Universitas Sam Ratulangi, Alumni, Pemangku kepentingan (stakeholders) dan pihak lainnya
c) Peningkatan Kesejahteraan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan serta masyarakat
d) Peningkatan Perolehan Dana BLU (Badan Layanan Umum) maupun PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak)
Prinsip dasar kerja sama meliputi:
a) Mengutamakan azas pembangunan nasional b) Profesionalitas
c) Menghargai kesetaraan mutu dan saling menghormati d) Menghasilkan peningkatan mutu pendidikan/ penelitian/
pengabdian kepada masyarakat
e) Musyawarah dalam Pengambilan Keputusan f) Saling Menguntungkan
g) Keberlanjutan
h) Mempertimbangkan keragaman kultur nasional dan/atau internasional
Hal-9
III. Mitra Kerja Sama
Pihak lain sebagai mitra kerja sama Universitas Sam Ratulangi dapat meliputi:
a) Lembaga Pendidikan Negeri/Swasta di dalam negeri maupun di luar negeri
b) Kementerian/ Lembaga Negara
c) Pemerintah Daerah Propinsi/Kabupaten/Kota
d) Perusahaan Swasta/ Koperasi/ Badan Hukum Milik Negara e) Yayasan/ Lembaga Sosial / Lembaga donor/ Organisasi
Profesi/ Organisasi non Pemerintah baik berskala nasional maupun internasional
f) Pemerintah/ Perwakilan Pemerintah Negara Asing g) Badan Usaha Internasional
h) Perkumpulan/ Perorangan/ Alumni
IV. Bidang dan Bentuk Kegiatan Kerja Sama IV.1. Bidang Pendidikan
Bentuk Kegiatan kerja sama dalam Bidang Pendidikan antara Universitas Sam Ratulangi dan mitra dapat meliputi:
a) Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran
b) Penyelenggaraan Kuliah bersama antara Universitas Sam Ratulangi dan Lembaga Pendidikan Tinggi mitra.
c) Penyelenggaraan Program Studi kembaran
d) Penyelenggaraan Program Studi berkolaborasi (aliansi) e) Perolehan Gelar ganda
f) Perolehan Gelar bersama g) Penyelenggaraan Kelas Khusus
h) Penyelenggaraan pendidikan Jarak Jauh/ sistim daring
i) Perolehan dan Pengalihan (Transfer) Angka Kredit dan/atau Nilai
Hal-10
k) Penugasan Dosen Senior pada Lembaga Pendidikan Tinggi yang membutuhkan
l) Penugasan Dosen/Profesor Tamu
m) Penilaian Penjaminan Mutu Pendidikan
n) Penyelenggaraan pendidikan non-gelar/ pelatihan/ training untuk peningkatan kapasitas dalam bidang tertentu dan/atau program sertifikasi, bagi mitra yang membutuhkan
o) Pemberian bea siswa atau sejenisnya dari suatu lembaga sosial/dunia usaha atau perorangan
p) Layanan keahlian praktis oleh dosen tamu yang berasal dari dunia usaha
q) Kegiatan lain yang masih tergolong bidang pendidikan dan terkait dengan fungsi, tugas dan kapasitas Universitas Sam Ratulangi
IV.2. Bidang Penelitian
Bentuk Kegiatan kerja sama dalam Bidang Penelitian dengan mitra dapat meliputi:
a) Penyelenggaraan program penelitian bersama antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak lainnya, baik berupa jenis penelitian dasar, penelitian pengembangan, penelitian terapan, penelitian evaluative maupun jenis penelitian lainnya b) Pertukaran teknisi/laboran
c) Perolehan HKI/Paten/Hak Cipta karya intelektual bersama d) Pengelolaan jasa royalti terhadap suatu Hak atas Kekayaan
Intelektual (HKI)
e) Penyelenggaraan konferensi/ seminar/lokakarya /kegiatan sejenis secara bersama
f) Pemanfaatan sumber daya untuk kebutuhan penelitian.
g) Penerbitan jurnal ilmiah bersama secara berkala dan/atau bentuk publikasi ilmiah lainnya
Hal-11
h) Penyelenggaraan kegiatan tertentu yang menggunakan metodologi penelitian, antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak lainnya, seperti jasa perencanaan/ desain/ supervisi/ studi pembangunan/pengembangan/ kajian lingkungan hidup, dan kegiatan lain sejenis.
i) Kegiatan lain yang masih tergolong bidang penelitian dan terkait dengan fungsi, tugas dan kapasitas Universitas Sam Ratulangi
IV.3. Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat
Bentuk kegiatan kerja sama dalam Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat dengan mitra dapat meliputi:
a) Pelaksanaan kegiatan penerapan hasil penelitian dalam suatu bentuk tertentu untuk kemaslahatan masyarakat.
b) Pelaksanaan kegiatan pendampingan pemerintah desa usaha mikro, kecil dan menengah
c) Pelaksanaan kegiatan pengobatan dan/atau peningkatan layanan kesehatan masyarakat
d) Pelaksanaan kegiatan pembangunan lingkungan pemukiman/ pertanian/ perikanan/ lingkungan budidaya lainnya
e) Pelaksanaan pendidikan singkat/ training/ pelatihan bagi lembaga pendidikan dasar dan/atau menengah
f) Sosialisasi program-program pembangunan pada masyarakat g) Kegiatan stimulasi untuk pembangunan daerah dalam
berbagai sektor.
h) Kegiatan lain yang masih tergolong bidang pengabdian kepada masyarakat dan terkait dengan fungsi, tugas dan kapasitas Universitas Sam Ratulangi.
Hal-12
Bentuk kegiatan kerja sama dalam Bidang Terkait Lainnya, dapat meliputi:
a) Kegiatan tertentu yang terkait dengan peningkatan promosi dan publikasi Universitas Sam Ratulangi
b) Pemagangan tenaga kependidikan
c) Pengelolaan suatu Unit Bisnis atau Unit Usaha yang menguntungkan dan bermanfaat bagi Universitas Sam Ratulangi
d) Optimalisasi pemanfaatan aset sumber daya Universitas Sam Ratulangi dengan bentuk sewa-menyewa atau wujud kegiatan kerja sama lainnya.
e) Kegiatan terkait Pembentukan/Pengembangan Pusat-Pusat Kajian serta Peningkatan Kapasitas Kelembagaan.
f) Kegiatan penerbitan, percetakan, penyiaran
g) Kegiatan Kesenian dan/atau Olah-Raga yang bermanfaat bagi Universitas Sam Ratulangi
h) Kegiatan perlindungan lingkungan hidup
i) Kegiatan perlindungan keamanan dan keselamatan sivitas dan aset Universitas Sam Ratulangi
j) Kegiatan dalam rangka Pemanfaatan dan pengembangan aksesibilitas bagi unit-unit yang ada seperti Pusat Bantuan Hukum Universitas Sam Ratulangi, Pusat Studi Lingkungan Hidup, Pusat Bahasa, dll.
k) Pengurangan tarif dari suatu dunia usaha l) Kegiatan koordinator kegiatan (event organizer)
V. Tahap Pelaksanaan Kerja Sama Tahap pelaksanaan kerja sama meliputi:
1) Tahap Pengusulan, Penjajakan dan Penelaahan 2) Tahap Legalisasi
Hal-13
4) Tahap Pelaksanaan, Monitoring dan Evaluasi
V.1. Tahap Pengusulan, Penjajakan dan Penelaahan
1. Universitas Sam Ratulangi menerima Usulan permintaan kerja sama dari mitra atau sebaliknya Universitas Sam Ratulangi berinisiatip menawarkan diri untuk bekerja sama terhadap suatu mitra.
2. Tim Universitas Sam Ratulangi dibawah koordinasi Wakil Rektor bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama melakukan penjajakan dan penelaahan terhadap mitra mengenai berbagai aspek tentang legalitas, kualitas, kredibilitas, kapasitas, kapabilitas, dukungan sumber daya atau sarana dan prasarana yang dimiliki, dan kelayakan lainnya yang relevan. Khusus untuk kerja sama yang diajukan atas inisiatip Universitas Sam Ratulangi, maka bagian tahap ini menjadi yang lebih awal.
3. Prosedur penjajakan dan penelaahan dilakukan dengan proses pengisian lembar-lembar isian dan bilamana perlu diajukan pada suatu forum rapat pimpinan untuk diperoleh keputusan mengenai kelayakan kerja sama dengan suatu mitra.
4. Hasil penjajakan dan penelaahan terhadap suatu usulan kerja sama dilaporkan kepada Rektor dengan melampirkan borang hasil evaluasi penjajakan dan penelaahan, untuk dimohonkan keputusan Rektor terhadap tahap kerja sama, apakah diteruskan pada tahap selanjutnya atau tidak.
V.2. Tahap Legalisasi
1. Penyiapan draft Memorandum of Understanding (MoU) atau Pernyataan Kesepamahan atau sejenisnya, yang dilaksanakan oleh Biro Administrasi Perencanaan, Sistim Informasi dan Kerja Sama, dengan arahan dari Wakil Rektor bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama. Draft MoU dikonsultasikan ke
Hal-14
Rektor untuk dimohonkan pertimbangan dan persetujuan. Draft MoU tersebut perlu dibahas bersama dengan pihak mitra untuk diperoleh kesepakatan mengenai muatan atau substansi kerja sama.
2. Konsep/ Draft MoU yang sudah disepakati oleh kedua belah pihak, mendapat pengesahan dari wakil masing-masing pihak, dengan membubuhkan paraf pada setiap lembarnya.
3. Universitas Sam Ratulangi dan pihak mitra mengesahkan MoU melalui penandatanganan dokumen MoU oleh pimpinan dari kedua belah pihak. Proses penandatanganan dapat dilakukan secara terpisah atau bersama-sama di suatu waktu dan tempat tertentu.
V.3. Tahap Pengembangan
1. Tahap pengembangan berupa realisasi suatu bentuk kegiatan sebagai obyek kerja sama antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak mitra, sesuai dengan yang tertera dalam MoU atau yang sejenisnya.
2. Dilakukan pembahasan bersama antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak mitra tentang rincian bentuk kegiatan, yang didalamnya menyangkut hak dan kewajiban, aspek pendanaan, waktu, dll. Dalam hal pembahasan, pihak Universitas Sam Ratulangi dipimpin oleh Rektor atau dapat diwakili oleh Wakil Rektor bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama atau ditugaskan pada bidang yang terkait dengan obyek kerja sama. 3. Pembuatan dokumen kerja sama sebagai dasar pelaksanaan suatu
bentuk dan rincian kegiatan kerja sama yang disepakati, yang merupakan turunan dari MoU. Dokumen dapat berupa Surat Perjanjian Kerja Sama (PKS) atau sejenisnya yang disiapkan oleh Biro Administrasi Perencanaan, Sistim Informasi dan Kerja Sama. Konsep Surat Perjanjian Kerja Sama dikonsultasikan ke Rektor untuk dimohonkan pertimbangan dan persetujuan.
Hal-15
4. Surat Perjanjian Kerja Sama sebagai turunan dari MoU dapat ditandatangani oleh Rektor, atau pelimpahan wewenang dari Rektor kepada Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama, atau kepada Dekan/Direktur Program Pascasarjana/Ketua Lembaga, atau Pejabat lainnya sesuai dengan lingkup perjanjian dan peraturan yang berlaku.
V.4. Tahap Pelaksanaan, Monitoring dan Evaluasi
1. Dilakukan Penunjukan Tim Pelaksana Kegiatan terhadap suatu kerja sama yang ditetapkan oleh Universitas Sam Ratulangi. Legalitas Tim dapat berupa Surat Tugas, Surat Penunjukan atau Surat Keputusan oleh Rektor Universitas Sam Ratulangi atau pejabat lain yang mendapat pelimpahan wewenang dari Rektor. 2. Tim pelaksana kegiatan mengembangkan indikasi kegiatan
kedalam suatu bentuk Kerangka Acuan Kerja yang juga disepakati oleh pihak mitra dan diketahui oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama.
3. Tim pelaksana kegiatan melakukan kegiatan sesuai dengan arahan yang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja.
4. Dalam hal terdapat dana yang masuk ke pihak Universitas Sam Ratulangi, maka dana tersebut dikelola sesuai peraturan yang berlaku.
5. Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Penganggaran dan kerja sama, bertanggungjawab terhadap monitoring dan evaluasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh tim pelaksana. Prosedur administrasi monitoring dan evaluasi (pengisian borang monev) kegiatan, dilakukan oleh Biro Administrasi Perencanaan, Sistim Informasi dan Kerja Sama. Khusus kerja sama luar negeri, maka Unit Pelaksana Teknis Layanan Internasional terlibat dalam proses monitoring dan evaluasi.
6. Hasil monitoring dan evaluasi kegiatan dilaporkan kepada Rektor secara berkala dan dikomunikasikan dengan pihak mitra.
Hal-16
7. Dalam hal, hasil monitoring dan evaluasi bernilai merugikan atau bermasalah bagi Universitas Sam Ratulangi, maka perlu dilakukan pembahasan khusus melalui rapat pimpinan terbatas, untuk mengambil keputusan terhadap keberlanjutan atau penghentian suatu kerja sama.
8. Dalam hal hasil monitoring dan evaluasi menunjukkan hasil yang menguntungkan, maka dapat dilakukan pengajuan usulan untuk perluasan bidang kerja sama dan/atau perpanjangan waktu kerja sama.
Hal-17 tidak ya Inisiatif Kegiatan Kerja Sama Sudah ada MOU ? Proses MOU Proses Menuju PKS
Gambar. 1. Diagram Dasar Proses Menuju Perjanjian Kerja Sama
Hal-18
Usulan Oleh Mitra atau Inisiatip Universitas
Surat Jawaban Penolakan / Penundaan KS ke mitra
Surat Jawaban Persetujuan Prinsip KS
Keputusan Rektor
Perumusan Substansi MoU
Penandatanganan MoU Konsultasi Rektor Dilanjutkan Tidak Dilanjutkan Tahap P enja jakan Tahap L ag ali sasi Analisis Penjajakan dan Telaah
Lap. Hasil Penjajakan dan Telaah ke Rektor
Perlu Presentasi Mitra dihadapan Rektor
Ya Tidak
Hal-19
Gambar.3. Diagram Alir Proses PKS Turunan MOU
Penandatanganan Perjanjian/ Kontrak Kerja Sama (Turunan MoU)
Perumusan Perjanjian Kegiatan Kerja Sama (Turunan dari MoU)
Konsultasi Rektor
Penunjukan/ Penetapan Tim Pelaksana Kegiatan Kerja Sama
Pelaksanaan Kegiatan Pengisian Borang Monitoring & Evaluasi
Penyusunan Pelaporan Berkala Hasil Kegiatan Tahap P eng em b an gan Tahap P el aksana an , M o n it o rin g & Ev alu asi
Pengajuan Laporan Ke Rektor Verifikasi Oleh Bagian Hukum
Gambar.2. Diagram Alir Proses MOU
Hal-20
Selesai Keputusan
Rektor
Kegiatan Kerja Sama Dihentikan
Kegiatan Kerja Sama Dilanjutkan
Surat Penghentian Kerja Sama ke Mitra KS
Bermasalah
Penyusunan Laporan Akhir Hasil Kegiatan Terlaksana
Selesai
Penyusunan Laporan Akhir Hasil Kegiatan Terhenti KS Tidak Bermasalah Tahap P el aksana an , M o n it o rin g & Ev alu asi
Gambar.3. lanjutan. Diagram Alir Proses PKS Turunan MOU
Hal-21
VI. Organisasi, Tanggung Jawab dan Wewenang
Wewenang Rektor
1. Menetapkan suatu peluang kerja sama antara Universitas Sam Ratulangi dengan pihak mitra
2. Menandatangani MoU dan/atau Perjanjian Kerja Sama 3. Menetapkan Tim Pelaksana Kegiatan Kerja Sama
4. Menetapkan penghentian dan/atau memperpanjang suatu keja sama
Rektor
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama
Tim Pelaksana yang Ditunjuk / PIC (Person In Charge) Biro Administrasi Perencanaan, Penganggaran dan Sistim
Informasi
Kepala Bagian Kerja Sama
Kepala Sub Bagian Kerja Sama
UPT Layanan Internasional Khusus Kerja Sama Luar Negeri
Staf Bidang Kerja Sama
Dekan/Pimpinan Lembaga/Unit Tim Pelaksana yang Ditunjuk / PIC (Person In Charge) Bag. Hukum Unsrat
Hal-22
Tugas dan Wewenang Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama
1. Mengkoordinir Pelaksanaan penjajakan dan penelaahan terhadap calon mitra kerja sama
2. Menyusun konsep naskah kerja sama (MoU, MoA, Kontrak, dan sejenisnya)
3. Memfasilitasi dan proses kegiatan kerja sama yang diusulkan oleh Fakultas, Lembaga dan/ atau Unit Kerja lainnya di lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
4. Mengkoordinir Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi terhadap suatu Kerja Sama dan melaporkan ke Rektor secara berkala.
Tugas dan Wewenang UPT Layanan Internasional
1. Membantu Penyusunan Naskah Kerja Sama Internasional
2. Melayani aspek teknis pada pelaksanaan kerja sama Internasional 3. Membantu Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Kerja Sama
Internasional.
4. Melaksanakan pengadministrasian / pendokumentasian/
pengarsipan semua kegiatan kerja sama internasional dimana UPT Layanan Internasional terlibat.
Tugas dan Wewenang Biro Administrasi Perencanaan, Sistim Informasi dan kerja sama
1. Merumuskan Naskah MoU dan/.atau Perjanjian kerja sama yang siap ditandatangani oleh kedua belah pihak.
2. Melaksanakan Penjajakan dan Penelaahan terhadap calon Mitra kerja sama
3. Merencanakan dan Melaksanakan Prosesi Kegiatan
Penandatanganan MoU dan/atau Perjanjian Kerja Sama
4. Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Kerja Sama, dan melaksanakan komunikasi dengan pihak mitra
Hal-23 5. Membuat Laporan Hasil Kerja Sama
6. Melakukan kegiatan pengadministrasian/ pengarsipan/
pendokumentasian serta membuat rekapitulasi/ tabulasi seluruh kerja sama Universitas.
7. Mengembangkan dan memelihara sistem informasi kerja sama
Tugas dan Wewenang Dekan/Direktur Pascasarjana/ Ketua
Lembaga/Unit kerja lainnya
1. Menandatangani Naskah Kerja Sama turunan dari MoU, yang
spesifik sesuai lingkup Fakultas/Lembaga/Program
Pascasarjana/Unit, setelah mendapat pelimpahan wewenang oleh Rektor.
2. Menunjuk Tim Pelaksana Kegiatan Kerja Sama pada tingkatan Fakultas/PPS/Lembaga/Unit.
3. Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi kerja sama pada lingkup kerja masing-masing
4. Membuat Laporan Hasil Kerja Sama dan menyampaikannya ke Biro Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama
5. Melaksanakan prosedur pengadministrasian/ pendokumentasian/ pengarsipan semua kerja sama di tingkat Unit kerja masing-masing.
VII. Penulisan MoU : Substansi dan Bahasa
Substansi Pernyataan Kesepahaman atau MoU sekurang-kurangnya memuat:
1) Nama masing-masing lembaga berikut logo (kalau ada) 2) Judul MoU
3) waktu penandatanganan kerja sama;
4) identitas para pihak yang membuat kerja sama; 5) maksud dan tujuan;
Hal-24 7) pelaksanaan;
8) pendanaan;
9) jangka waktu kerja sama; 10) keadaan kahar (force majeur);
11) penyelesaian sengketa para pihak dalam kerja sama; 12) amandemen;
Apabila perjanjian kerja sama menggunakan dan/atau menghasilkan: a) Hak kekayaan intelektual dan/atau ;
b) Aset negara.
Maka wajib memuat pengaturan tentang hak kekayaan intelektual dan aset
negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Dalam hal kerja sama dengan mitra dalam negeri, maka bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia.
Apabila kerja sama dengan pihak luar negeri maka digunakan 2 (dua) bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, atau 3 (tiga) Bahasa, yaitu Bahasa Negara mitra, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.
VIII. Penulisan Perjanjian/ Kontrak Kerja Sama: Substansi dan Bahasa
Substansi Perjanjian Kerja Sama atau sejenisnya yang merupakan turunan dari MoU, sekurang-kurangnya memuat:
1) Nama Perjanjian/ Judul Kerja Sama 2) Nama lembaga dan logo (apabila ada) 3) waktu penandatanganan kerja sama;
4) identitas para pihak yang membuat kerja sama; 5) tujuan;
6) ruang lingkup kerja sama; 7) rincian kegiatan kerja sama;
8) keluaran/ hasil kegiatan kerja sama; 9) nilai atau pembiayaan kerja sama;
Hal-25 10) jangka waktu kerja sama; 11) keadaan kahar (force majeur);
12) penyelesaian sengketa para pihak dalam kerja sama; Apabila perjanjian kerja sama menggunakan dan/atau menghasilkan:
a) Hak kekayaan intelektual dan/atau ; b) Aset negara.
Maka wajib memuat pengaturan tentang hak kekayaan intelektual dan asset negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam hal kerja sama dengan mitra dalam negeri, maka bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia.
Apabila kerja sama dengan pihak luar negeri maka digunakan 2 (dua) bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, atau 3 (tiga) Bahasa, yaitu Bahasa Negara mitra, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.
IX. Pengelolaan Dana dan Aset Kerja Sama
1. Dana yang Masuk melalui kegiatan kerja sama disalurkan pada Rekening Universitas.
2. Administrasi keuangan kegiatan kerja sama dilaksanakan oleh Bendahara yang ditunjuk/ ditetapkan secara khusus oleh Rektor. 3. Tim pelaksana kegiatan dapat menggunakan Dana Kerja Sama
sesuai kebutuhan dan tahapan kegiatan.
4. Universitas berhak memperoleh keuntungan finansial berupa institutional fee atau bench fee atas hasil kegiatan kerja sama yang besarnya adalah 5 % terhadap nilai kontrak kerja sama. 5. Dalam hal kerja sama yang memanfaatkan aset lahan dan/atau
bangunan dalam suatu periode, maka dapat dikenakan biaya sewa menyewa terhadap aset/barang milik Negara sesuai peraturan perundang-undangan, serta dapat dikenakan suatu konstribusi khusus bagi pengembangan Universitas.
Hal-26
6. Dalam hal kerja sama berupa layanan penggunaan sarana/ bahan/ peralatan laboratorium/studio/bengkel/teater bagi mitra, mengikuti tarif yang berlaku.
7. Barang-barang yang didapat melalui kerja sama dan/atau pengadaannya dibiayai dengan dana kerja sama, setelah selesai kegiatan kerja sama harus diserahkan ke Universitas sebagai barang milik Negara/hibah.
8. Pertanggung jawaban Dana Kerja Sama dilaksanakan dengan berdasar pada butir-butir yang tercantum pada perjanjian kerja sama.
X. Teknis Pelaksanaan Penandatanganan MoU/ PKS
Teknis pelaksanaan penandatanganan MoU/PKS atau sejenisnya, yang disiapkan dan dilaksanakan oleh Biro Administrasi Perencanaan, Sistim Informasi dan Kerja Sama, meliputi tahap-tahap sebagai berikut:
1. Waktu, tempat dan Tanggal penandatanganan sudah mendapat persetujuan dari Rektor, dan diagendakan dalam kegiatan Rektor melalui Kantor Rektorat (Office Rector). Paling lambat 3 hari sebelum prosesi, sudah mendapat persetujuan dan dijadwalkan secara resmi oleh pihak Universitas dan mitra.
2. Paling lambat 3 hari sebelum proses pelaksanaannya, sudah dapat dipastikan mengenai:
a) Naskah MoU yang sudah disepakati oleh kedua belah pihak berdasarkan informasi resmi dari
masing-masing pihak.
b) Sumber dana untuk penyiapan lokasi, jamuan/snack/makan
c) Jumlah undangan yang akan hadir dari kedua belah pihak
Hal-27 e) Susunan acara
3. Paling lambat 2 hari sebelum pelaksanaannya, Undangan sudah diterima oleh pihak-pihak terundang. Undangan dapat berasal dari masing-masing pihak.
4. Paling lambat 1 hari sebelum acara, sudah disiapkan: a) Lay out lokasi penandatanganan
b) Naskah MoU/PKS yang sudah diparaf, dua rangkap masing-masing dilengkapi materei, di dalam Map yang estetis dan rapih.
c) Pulpen untuk tandatangan terletak disuatu Pen Station yang estetis dan rapih.
d) Cindera mata
e) Pembawa / Pemandu acara
f) Wartawan/ Press Kampus/ Dokumentasi 5. Standar waktu proses acara :
a) Pembukaan (maksimal 2 menit)
b) Penyampaian Pokok-pokok Lingkup Kegiatan kerja sama (maksimal 10 menit)
c) Sambutan dari kedua belah pihak (maksimal masing-masing 15 menit)
d) Penandatanganan (maksimal 5 menit)
e) Tukar menukar Cindera mata (opsional) (maksimal 10 menit)
f) Foto Bersama (maksimal 10 menit) g) Ramah Tamah
Hal-28
XI. Format Isian Yang Diperlukan Format isian yang diperlukan meliputi :
Form Telaah Penjajakan Kerja Sama FORM KS-1
Nama Institusi/mitra :
Bidang Usaha/Keg :
Alamat Pos :
No Telp / Fax :
Alamat Surel & Situs :
Penanggung Jawab :
Jabatan Pen.Jwb :
Nama Kontak Person :
Jabatan Kontak.Person : No Telp Kont. Person : Alamat Surel
Kontak.Person
Hal-29 Data Legalitas Institusi/ Mitra : Informasi Prestasi Institusi/Mitra : Data Kapasitas Institusi/Mitra : Data Pengalaman KS Institusi/Mitra : Catatan Masalah Institusi/Mitra :
Hal-30 Lingkup KS yang ditawarkan : KESIMPULAN HASIL TELAAH : Manado, _______________________
Diperiksa Oleh Dibuat Oleh
Deputi Bidang Kerja Sama, Kepala Biro Adm.Perenc,
Sistem Informasi Dan Kerja Sama,
_______________________________ _______________________________
Mengetahui
Hal-31 REKOMENDASI REKTOR ATAS TELAAH : Manado, _______________________ Rektor,
Hal-32
Petunjuk Pengisian Form Telaah Penjajakan Kerja Sama (KS-1)
Item Isian Uraian Petunjuk Pengisian
Nama Institusi/mitra : Tulis Lengkap Nama Institusi (Jangan Disingkat)
Bidang Usaha/Keg : Tulis Lengkap Bidang Usaha misalnya, Bidang Pendidikan Tinggi, Pemerintah daerah, Perusahaan swasta perikanan, BUMN Jasa Arusansi, Pertahanan
Keamanan – Militer, Pertahanan Keamanan – Kepolisian, dll
Alamat Pos : Tulis lengkap alamat Surat Menyurat, Nama
Jalan dan Nomor, Kecamatan/ Kelurahan, Kota, Propinsi, Negara, Kode Pos
No Telp / Fax : Tulis lengkap No Telp dan Fax (bila ada); lakukan uji coba kebenaran nomor telepon untuk verifikasi.
Alamat Surel & Situs : Tulis lengkap alamat e-mail dan alamat situs (website – bila ada); lakukan verifikasi
keberadaan dan kebenaran website, dan lakukan uji coba terhadap alamat email Penanggung Jawab : Tulis lengkap nama penanggung jawab,
termasuk gelarnya. Dan coba lakukan verifikasi, misalnya melalui website, atau penelusuran informasi (browsing)
Jabatan Pen.Jwb : Tulis lengkap jabatan dari penanggung
jawab, dan coba lakukan verifikasi, misalnya melalui website, atau penelusuran informasi (browsing)
Nama Kontak Person : Tulis lengkap nama penanggung jawab, termasuk gelarnya. Dan coba lakukan verifikasi, misalnya melalui website, atau penelusuran informasi (browsing)
Jabatan Kontak.Person : Tulis lengkap jabatan dari penanggung
jawab, dan coba lakukan verifikasi, misalnya melalui website, atau penelusuran informasi (browsing)
No Telp Kont. Person : Tulis lengkap Nomor Telp Kontak person, lakukan uji coba kebenaran nomor telepon untuk verifikasi.
Hal-33 Alamat Surel
Kontak.Person : Tulis lengkap alamat e-mail dan alamat situs (website – bila ada); lakukan verifikasi keberadaan dan kebenarannya melalui
lakukan uji coba terhadap alamat email Data Legalitas
Institusi/ Mitra : Tulis lengkap data legalitas, misalnya Terdaftar sebagai PTS di Kopertis Wilayah tertentu, atau Terdaftar sebagai PTN di suatu Negara Asing berdasarkan informasi yang valid (melalui penelusuran informasi – browsing), dll. Informasi Prestasi
Institusi/Mitra : Cari informasi melalui browsing, atau sumber lain yang valid; Contoh prestasi, misalnya Terakreditasi A dari BAN PT, atau urutan 50 besar PT Asia, atau memenangi lomba robot internasional pada tahun tertentu, atau pernah mendapat penghargaan lainnya di tingkat
nasional/ internasional Data Kapasitas
Institusi/Mitra : Cari informasi tentang kapasitas, misalnya mitra suatu PTS, tulis kapasitasnya seperti data jumlah dosen yang dimiliki, data jumlah mahasiswa, data anggaran tahunan, dll. Apabila suatu badan usaha, maka tulis kapasitasnya seperti jumlah staf, jumlah
modal, jumlah produksi suatu jenis produk, dll Data Pengalaman KS
Institusi/Mitra : Isi data pengalaman mitra bekerja sama dengan pihak lain, atau pengalaman lain. Data dapat diperoleh dalam Company Profile,
dan/atau penelusuran dari browsing dan/atau sumber resmi lainnya.
Catatan Masalah
Institusi/Mitra : Ditulis apabila terdapat informasi yang negative dari calon mitra. Sebutkan juga sumber informasi
Lingkup KS yang
ditawarkan : Tulis Lingkup atau bidang atau kegiatan kerja sama yang ditawarkan atau yang berprospek. Informasi tentang lingkup kerja sama ini dapat diperoleh dari surat-menyurat/ atau melalui komunikasi yang dibangun
EVALUASI HASIL TELAAH
: Tulis pendapat tentang Evaluasi terhadap data isian diatas: Apakah Kerja Sama ini diusulkan untuk diteruskan, atau diterima, atau diterima dengan catatan atau sebaliknya justru dinilai tidak layak/ merugikan bagi Universitas
Hal-34
Kisi-kisi Format Naskah MoU/PKS
1) Nama masing-masing lembaga berikut logo (kalau ada)
2) Judul MoU
3) waktu penandatanganan kerja sama;
4) identitas para pihak yang membuat kerja sama; 5) maksud dan tujuan;
6) ruang lingkup kerja sama; 7) pelaksanaan;
8) pendanaan;
9) jangka waktu kerja sama; 10) keadaan kahar (force majeur);
11) penyelesaian sengketa para pihak dalam kerja sama; 12) amandemen;
13) Penutup
14) Kolom penandatanganan yang dibubuhi materai
Form isian Monitoring : FORM KS-2
Nama Mitra :
Nomor KS :
Periode Kerja Sama :
Nama PIC :
Nilai Kerja Sama (Rp) :
Sumber Pendanaan : Monitoring ke : Tanggal Monitoring : Keluaran/Output yang dijanjikan :
Hal-35 Keluaran/ Output yang
sudah dihasilkan
:
Dana Masuk (Rp) :
Dana Dikeluarkan :
Dana Masuk (Institutional fee atau Bench fee)
: Prosentase Kemajuan
Keluaran s.d saat ini :
Prosentase Kemajuan Dana Masuk s/d Saat ini
: Prosentasi Dana Terserap s.d
saat ini :
Prosentasi Dana Keluar s.d
saat ini :
Produk Laporan dan
Dokumentasi : Ada / Tidak Ada *)
Catatan Rekomendasi Hasil Evaluasi
_________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________ _________________________________________________________________________ Manado, ____________________________
Mengetahui Dibuat oleh
Wakil Rektor Kepala Biro Adm. Perenc, Sistem Inf
dan
Bidang Perenc. Penganggaran Kerja Sama, Dan Kerja Sama,
Hal-36
Form KS-3
Rekapitulasi Bulanan Hasil Kegiatan Monitoring – Evaluasi Bulan ……… Tahun ……….
No Nama
Mitra Judul MoU/ PKS Periode Masa
Berlaku
Lingkup
Kegiatan Kontrak Nilai
(Rp) Nilai Yang sudah dipergunakan (Rp) Nama dan Unit Tim Pelaksana (PIC) Hasil/ Keluaran yang sudah diperoleh Prosentase Kemajuan Thd Output
Hal-37
Form KS-4
Rekapitulasi Tahunan Hasil Kegiatan Kerja Sama Tahun ………
No Nama Mitra Judul
MoU/ PKS Periode Masa Berlaku
Lingkup
Kegiatan Kontrak Nilai (Rp) Nilai Yang Dipergunakan (Rp) Nama dan Unit Tim Pelaksana (PIC) Hasil/ Keluaran
Hal-38
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Alamat: Kampus UNSRAT Manado – Kode Pos 95115 Telp. (0431) 863886, Fax. (0431) 822568
Laman: http://ww.unsrat.ac.id
SURAT TUGAS Nomor : ...
...……… ...………, dengan ini menugaskan :
Nama : ... NIP : ... Pangkat dan Golongan : ... Jabatan : ... Untuk ………... Surat tugas ini dibuat untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
(tanggal)
Nama Jabatan,
Tanda tangan dan cap dinas Nama Pejabat NIP Tembusan : 1…..; 2…..; 3.dst… (jika ada)
Hal-39
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Alamat: Kampus UNSRAT Manado – Kode Pos 95115 Telp. (0431) 863886, Fax. (0431) 822568 Laman: http://ww.unsrat.ac.id SURAT TUGAS Nomor : ... ……… ………...
No Nama NIP Pangkat Golongan Jabatan
untuk… tanggal… di…..
Surat tugas ini dibuat untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. ( tanggal )
Nama Jabatan,
tanda tangan dan cap dinas Nama Pejabat NIP Tembusan ; 1……; 2……; 3. dst… (jika ada)
Hal-40
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Alamat: Kampus UNSRAT Manado – Kode Pos 95115 Telp. (0431) 863886, Fax. (0431) 822568
Laman: http://ww.unsrat.ac.id
SURAT PELIMPAHAN WEWENANG REKTOR UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Nomor : ...
TENTANG
...
REKTOR UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Menimbang : Dasar : MELIMPAHKAN WEWENANG Kepada : Untuk : Tembusan :
Ditetapkan di : Manado Pada tanggal : Rektor,
Prof. Dr. Ir. Ellen Joan Kumaat, M.Sc, DEA NIP196007091986032001
Hal-41
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Alamat: Kampus UNSRAT Manado – Kode Pos 95115 Telp. (0431) 863886, Fax. (0431) 822568
Laman: http://ww.unsrat.ac.id
SURAT PERNYATAAN PEMBERIAN KONTRIBUSI Nomor :...
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : ... NIP : ... Pangkat dan Golongan : ... Jabatan : Penanggung Jawab kegiatan ...
kerja sama Unsrat dan... Menyatakan setuju untuk menyetorkan ke Rekening BLU Unsrat dana sejumlah Rp...(...) sebagai kontribusi pelaksanaan kegiatan... kerja sama Unsrat dan ... (Mitra Kerja Sama)...
Demikian surat pernyataan pemberian kontribusi ini dibuat untuk dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku.
Disetujui Manado, ...
a.n. Rektor
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama,
...
Yang Membuat Pernyataan,