• Tidak ada hasil yang ditemukan

LPSE Kota Cirebon Pengumuman Lelang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LPSE Kota Cirebon Pengumuman Lelang"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KOTA CIREBON

UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP)

KELOMPOK KERAJA (POKJA) BARANG

Jl.Siliwangi No.84 telp.(0231) 206011-206015 Fax.202344 C I R E B O N 45124

PENGUMUMAN PELELANGAN

PELELANGAN SEDERHANA DENGAN PASCAKUALIFIKASI

Nomor : 027/Um.04.ULP-Pokja Brg-Alt. Berat/XI/2013

ULP-Pokja Barang akan melaksanakan Pelelangan

Sederhana dengan pascakualifikasi

secara elektronik untuk paket pekerjaan pengadaan barang sebagai berikut:

1.

Paket Pekerjaan

Nama paket pekerjaan

: Belanja Modal Pengadaan Stoom Walls

Lingkup pekerjaan

: Pengadaan Stoom Walls (Baby Roller) sebanyak 2 Unit

Nilai total HPS

: Rp.

499.400.000

,-(Empat ratus sembilan puluh sembilan

juta empat ratus ribu rupiah)

Sumber pendanaan

: APBD Perubahan Kota Cirebon Tahun Anggaran 2013

2.

Persyaratan Peserta

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia yang teregistrasi pada Layanan Pengadaan

Secara Elektronik ( LPSE ) dan memenuhi persyaratan sebagai berikut :

1 Memiliki izin usaha sesuai dengan peraturan

perundang-undangan, kecuali peserta perorangan, yang terdiri dari :

a. Surat Ijin Usaha Perdagangan bidang Perdagangan Alat Berat dari instansi yang berwenang dan masih berlaku;

b. Tanda Daftar Perusahaan bidang usaha yang sesuai dan masih berlaku;

c. Surat Keterangan Domisili Usaha, d. Ijin Undang-Undang Gangguan/HO.

2

Perusahaan yang bersangkutan dan manajemennya tidak

dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut dan tidak

sedang dihentikan kegiatan usahanya;

3 Salah satu dan/atau semua pengurus dan badan usahanya atau

peserta perorangan tidak masuk dalam Daftar Hitam;

4

Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT tahunan) serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan terakhir (Juli, Agustus dan September) dalam tahun berjalan. Peserta dapat mengganti persyaratan ini dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal (SKF);

5

Memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai Penyedia

dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di

lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi Penyedia Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi Kecil yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun;

7

(2)

3.

Pelaksanaan Pengadaan

Pengadaan ini dilaksanakan secara elektronik, dengan mengakses aplikasi Sistem

Pengadaan

Secara

Elektronik

(

SPSE

)

pada

alamat

website LPSE

:

www.lpse.cirebonkota.go.id

4.

Jadwal Pelaksanaan Pengadaan

Dapat dilihat pada website LPSE :

www.lpse.cirebonkota.go.id

5.

Dokumen Pengadaan diunduh dalam bentuk softcopy melalui aplikasi SPSE.

Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian.

Referensi

Dokumen terkait

Investasi pada produk unit link mengandung risiko, termasuk namun tidak terbatas pada risiko politik, risiko perubahan peraturan pemerintah atau perundang-undangan lainnya,

Konsumsi produk susu dan olahan jangan dihindari karena pada saat remaja asupan kalsium yang cukup sangat dibutuhkan agar tercapai puncak massa tulang

(1) Penentuan perolehan jumlah kursi anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota dari setiap Partai Politik Peserta Pemilu didasarkan atas seluruh hasil

2, D = 4, yang merupakan bentuk kuadrat lebih dari nol, dan menyebabkan ada dua akar nyata yang berbeda.. Modul Pelatihan

Gerak peristaltik pada usus disebabkan karena kontraksi otot

The research about “ Collembola community composition ground on the secondary forest and coffee agroforestry in the village Kutagugung, Namanteran districts, counties Karo

Surat Pernyataan melakukan kegiatan pembelajaran/pembimbingan dan tugas tambahan dan/atau tugas lain yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah2. Surat Pernyataan melakukan

Namun demikian, terdapat berbagai risiko kedepan yang harus diwaspadai seperti tingginya harga minyak dan berlanjutnya kebijakan moneter ketat global, permasalahan infrastuktur,