APRESIASI SASTRA.

(1)

PETUNJUK TEKNIS

APRESIASI SASTRA SISWA SEKOLAH DASAR

TAHUN 2017

DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH DASAR

(2)

i |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

KATA PENGANTAR

Dalam upaya meningkatkan pembinaan dan pengembangan seni di Indonesia, Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan kegiatan Apresiasi Sastra untuk peserta didik sekolah dasar, yang di dalam pelaksanaannya terdapat Konferensi Penulis Cilik Indonesia (KPCI) dan berbagai kegiatan lomba, yaitu Lomba Menulis Cerita Pendek Kategori Pemula, Lomba Menulis Cerita Pendek Kategori Penulis, Lomba Cipta Pantun, Lomba Cipta Syair, dan Lomba Mendongeng.

Penyelenggaraan konferensi dan lomba tersebut merupakan sarana bagi peserta didik untuk saling bertukar pemikiran dan berbagi pengalaman antarpeserta dalam menulis dan berkreasi, serta dapat menyalurkan bakat dan kemampuan yang mereka miliki dibidang seni dan sastra. Diharapkan peserta didik akan termotivasi untuk menggemari sastra sejak dini dan dapat memunculkan sastrawan-sastrawan baru yang dapat mengharumkan daerah di tingkat nasional. Di samping itu, diharapkan juga dapat menunjukkan kepada dunia bahwa bangsa dan negara Indonesia mampu bersaing di tingkat internasional di masa depan, khususnya dalam bidang seni dan sastra.

Sejalan dengan hal di atas, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas peserta didik dalam bidang seni dan sastra (lisan dan tulisan). Di samping itu untuk meningkatkan kesadaran peserta didik akan pentingnya menulis sebagai sarana dalam mengungkapkan pikiran dan perasaannya secara estetis. Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap bahasa dan sastra Indonesia sebagai sarana untuk membangun karakter, jati diri, dan kebanggaan nasional, serta memotivasi peserta didik untuk meningkatkan budaya membaca dan menulis sejak dini.

Petunjuk teknis ini disusun sebagai acuan dalam penyelenggaraan kegiatan Apresiasi Sastra Peserta didik Sekolah Dasar Tahun 2017. dengan harapan kegiatan apresiasi ini dapat berjalan secara efektif, akuntabel, dan aplikatif.

(3)

ii |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

KETENTUAN PELAKSANAAN LOMBA ... 6

A. Lomba Menulis Cerpen Bagi Pemula ... 6

B. Lomba Menulis Cerpen Penulis ... 6

(4)

1 |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembangunan pendidikan tidak cukup berorientasi pada penyiapan tenaga kerja, tetapi juga harus mampu membangun seluruh potensi kecerdasan manusia agar berkembang secara optimal dan bermanfaat bagi diri sendiri, masyarakat, dan pembangunan nasional, termasuk pembangunan karakter dan jati diri bangsa.

Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengantarkan umat manusia ke era kompetisi global di berbagai bidang kehidupan. Hal inilah yang menuntut kita agar segera berbenah diri, sekaligus menyusun langkah nyata guna menyongsong masa depan yang lebih baik. Langkah utama yang harus dipikirkan adalah menyiapkan sumber daya manusia (dalam hal ini peserta didik) agar berkarakter kuat, tahan uji, serta memiliki keunggulan di bidangnya masing-masing.

Upaya tersebut harus ditempuh dengan mewujudkan pendidikan yang berorientasi pada peserta didik agar mampu memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, paradigma pendidikan yang mengedepankan peningkatan daya nalar, kreativitas, serta berpikir kritis harus diterapkan dalam setiap langkah pengembangan potensi peserta didik. Pengembangan potensi peserta didik, antara lain ditandai dengan makin tingginya apresiasi sastra, kuatnya spiritualitas, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak, serta keterampilan peserta didik.

Perkembangan potensi peserta didik dapat terlihat dari perwujudan pikiran mereka dalam bentuk tulisan atau karya sastra. Pengertian sastra dalam konteks ini adalah tulisan yang memiliki berbagai keunggulan seperti keaslian, keartistikan, keindahan dalam isi, dan ungkapannya. Salah satu tujuan pendidikan sastra di sekolah dasar adalah untuk meningkatkan kualitas literasi peserta didik.

(5)

bagi penulis, lomba cipta pantun, lomba cipta syair, dan lomba mendongeng dalam rangka penganugerahan apresiasi karya sastra bagi peserta lomba.

Kegiatan ini diharapkan dapat memacu peserta didik untuk melakukan olah budi, penalaran, dan kreativitas sehingga melahirkan generasi kreatif yang kelak dapat membangun karakter manusia Indonesia seutuhnya.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Pendidikan Dasar;

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2008 tentang Koordinasi dan Pengendalian Program di Lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2009;

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kepesertadidikan;

6. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Nomor 023.03.1.666.011/2017 tanggal 7 Desember 2016.

C. Tujuan

Tujuan diselenggarakannya Lomba Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar adalah: 1. Meningkatkan kreativitas peserta didik dalam bidang sastra (lisan dan tulis);

2. Meningkatkan kesadaran peserta didik akan pentingnya menulis sebagai sarana dalam mengungkapkan pikiran dan perasaannya secara estetis;

3. Meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap bahasa dan sastra Indonesia sebagai sarana untuk membangun karakter, jati diri, dan kebanggaan nasional;

4. Memotivasi peserta didik untuk meningkatkan budaya membaca dan menulis sejak dini; 5. Mendorong peserta didik untuk menghargai dan memperkenalkan kearifan lokal;

(6)

D. Ruang Lingkup

Ruang Lingkup Lomba Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar terdiri atas 5 (lima) cabang lomba, yaitu:

1. Lomba Menulis Cerpen Pemula; 2. Lomba Menulis Cerpen Penulis; 3. Lomba Cipta Pantun;

4. Lomba Cipta Syair; 5. Lomba Mendongeng.

E. Tema

Tema : Indahnya Persahabatan dalam Keberagaman

(7)

BAB II

PELAKSANAAN

A. Peserta dan Pendamping

1. Peserta Lomba Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar a. Peserta adalah Warga Negara Indonesia (WNI);

b. Peserta adalah siswa SD/MI dan atau yang sederajat dan pada tahun pelajaran 2017/2018 masih berstatus sebagai peserta didik;

c. Peserta belum pernah menjadi juara I, II, dan III tingkat nasional pada cabang lomba yang sama;

d. Peserta adalah siswa yang mengirimkan karya pada lomba apresiasi sastra dan dinyatakan lolos seleksi sejumlah 165 (seratus enam puluh lima) peserta. 2. Pendamping Peserta

Pendamping resmi peserta berasal dari unsur Dinas Pendidikan Provinsi/Kab/Kota atau yang ditunjuk oleh Dinas Pendidikan setempat. Jumlah pendamping resmi akan ditentukan berdasarkan jumlah peserta dari masing-masing daerah.

B. Prosedur Seleksi

Prosedur seleksi pelaksanaan lomba Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar dibagi menjadi 2 (dua) tahap, yaitu:

1. Tahap Seleksi Karya

Seluruh karya yang diterima oleh panitia penyelenggara sesuai dengan batas waktu yang ditentukan akan diseleksi hingga menghasilkan 165 (seratus enam puluh lima) karya peserta yang dinyatakan lolos ke tahap berikutnya. Peserta mengirimkan karya kepada panitia penyelenggara dengan alamat terlampir (Lampiran 3) dengan persyaratan sebagai berikut:

a. Peserta hanya boleh mengikuti satu cabang lomba dan hanya mengirimkan satu karya;

b. Setiap karya dikirim 3 (tiga) rangkap dan harus disahkan keasliannya oleh kepala sekolah atau yang mewakilinya (stempel dan tanda tangan);

c. Karya yang dikirim disertai dengan fotokopi identitas diri, berupa kartu pelajar dan biodata singkat (nama peserta didik, tempat tanggal lahir, kewarganegaraan, alamat lengkap, nomor telepon/handphone, e-mail, nama sekolah, alamat sekolah, dan kelas);

(8)

5 |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017 2. Tahap Pelaksanaan Lomba

Peserta yang karyanya lolos pada tahap seleksi karya akan dipanggil secara resmi oleh panitia penyelenggara untuk mengikuti lomba tingkat nasional.

C. Komposisi Juri

1. Tim juri untuk tiap cabang lomba terdiri atas unsur sebagai berikut: a. Kementerian/Lembaga;

b. Akademisi; c. Pakar/praktisi.

2. Tim juri memutuskan pemenang setiap cabang lomba dengan predikat Juara I, II, dan III, serta Juara Harapan I, II, dan III.

3. Hasil keputusan juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.

D. Waktu dan Tempat

Waktu dan tempat penyelenggaraan Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar akan ditentukan kemudian.

E. Pendanaan

Sumber dana untuk membiayai kegiatan Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017 dibebankan pada APBN yang relevan pada tahun 2017 yang dikelola oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar.

F. Juara dan Penghargaan

Seluruh pemenang akan mendapatkan piala, sertifikat, dan dana pembinaan.

G. Ketentuan Lain

1. Hak cipta tetap dimiliki oleh penulis yang bersangkutan;

2. Hak penggandaan/reproduksi atau alih wahana karya finalis ada pada Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selama 3 tahun sejak karya diterima panitia;

(9)

BAB III

KETENTUAN PELAKSANAAN LOMBA

A. Lomba Menulis Cerpen Bagi Pemula

Lomba ini hanya boleh diikuti oleh peserta yang belum mempunyai karya sastra berupa cerpen yang dimuat di media cetak atau buku yang diterbitkan.

1. Kriteria Penilaian:

a) Kesesuaian judul, isi, dan tema; b) Struktur, pengisahan, dan bahasa:

1. Kekuatan struktur cerita (alur, tokoh dan penokohan, latar, sudut pandang) 2. Kekuatan pengisahan melalui pemanfaatan bahasa Indonesia yang baik dan

benar (diksi, kalimat, gaya bahasa) c) Isi

1. Kesesuaian ide cerita dengan tema 2. Makna dan pesan yang disampaikan

3. Nilai-nilai kehidupan/budaya yang ditawarkan d) Keaslian dan kreativitas

2. Persyaratan Karya:

a) Karya cerpen diketik rapi dengan panjang antara 3 sampai 5 halaman kertas A4 dengan huruf Times New Roman 12 poin, jarak 1,5 spasi, dan margin 4-3-3-3 sentimeter atau ditulis tangan pada kertas folio bergaris antara 2 sampai 4 halaman;

b) Karya berbentuk print out atau tulisan tangan dikirim dalam amplop tertutup; c) Di sudut kiri atas amplop dituliskan “LOMBA CERPENPEMULA”.

B. Lomba Menulis Cerpen Penulis

Lomba ini hanya boleh diikuti oleh peserta yang sudah mempunyai karya sastra berupa cerpen yang dimuat di media cetak atau buku, baik yang sedang dalam proses terbit maupun yang sudah diterbitkan. Judul-judul karya peserta beserta nama penerbit atau media cetak dilampirkan.

a) Kesesuaian judul, isi, dan tema; b) Struktur, pengisahan, dan bahasa:

(10)

2. Kekuatan pengisahan melalui pemanfaatan bahasa Indonesia yang baik dan benar (diksi, kalimat, gaya bahasa)

c) Isi

1. Kesesuaian ide cerita dengan tema 2. Makna dan pesan yang disampaikan

3. Nilai-nilai kehidupan/budaya yang ditawarkan d) Keaslian dan kreativitas

a) Karya cerpen diketik rapi dengan panjang antara 3 sampai 5 halaman kertas A4 dengan huruf Times New Roman 12 poin, jarak 1,5 spasi, dan margin 4-3-3-3 sentimeter atau ditulis tangan pada kertas folio bergaris antara 2 sampai 4 halaman. b) Karya berbentuk print out atau tulisan tangan dikirim dalam amplop tertutup. c) Di sudut kiri atas amplop dituliskan “LOMBA CERPEN PENULIS”.

C. Lomba Cipta Pantun

Lomba ini hanya boleh diikuti oleh peserta yang belum mempunyai karya sastra berupa pantun yang dimuat di media cetak atau buku.

a) Kesesuaian judul, isi, dan tema.

b) Keindahan gaya bahasa (diksi, majas, dan rima). c) Kedalaman makna dan manfaat (membentuk karakter). d) Keaslian karya (bukan plagiat)

e) Kreativitas (kekinian dan keunikan).

a) Satu karya terdiri atas 5-7 bait.

b) Setiap karya diberi judul di bagian atas tengah kertas, serta nama peserta didik dan sekolah di pojok kanan atas kertas.

c) Karya pantun ditulis rapi atau diketik dengan menggunakan kertas A4, font Times New Roman 12 poin dengan jarak margin 4-3-3-3 sentimeter.

d) Karya berbentuk print out atau tulisan tangan dikirim dalam amplop tertutup. e) Di sudut kiri atas amplop dituliskan “LOMBA CIPTA PANTUN”.

f) Karya pantun yang dikirimkan memenuhi syarat pantun: 1) Satu bait terdiri atas 4 larik (baris).

(11)

3) Larik pertama dan kedua berbentuk sampiran (diutamakan mengangkat kearifan lokal).

4) Larik ketiga dan keempat berbentuk isi pantun yang sesuai dengan tema. 5) Dalam satu bait mempunyai rima a-b-a-b.

Contoh pantun dengan tema “Pantun Belajar dan Persahabatan”:

Dikenal pinter itu Si Kancil

Mengakali buaya dengan galah

Pakai komputer itu hal kecil

Bagi anak pinter bukan masalah

Burung dara terbang melayang

Merpati terbang beramai-ramai

Jika kita saling menyayang

Hati tenang dunia damai

Di pohon tebu ada rangrang

Beriring salam ke bunga merekah

Membagi ilmu tak kan kurang

Makin diamalkan semakin berkah

(Tuti Tarwiyah)

D. Lomba Cipta Syair

Lomba ini hanya boleh diikuti oleh peserta yang belum mempunyai karya sastra berupa syair yang dimuat di media cetak atau buku.

a) Kesesuaian judul, isi, dan tema.

b) Keindahan gaya bahasa (diksi, majas, dan rima). c) Kedalaman makna dan manfaat (membentuk karakter). d) Orisinalitas/keaslian karya (bukan plagiat)

e) Kreativitas (kekinian dan keunikan). 2. Persyaratan Karya:

a) Satu karya terdiri atas 5-8 bait.

(12)

c) Karya syair ditulis rapi atau diketik dengan menggunakan font Times New Roman 12 poin dengan jarak margin 4-3-3-3 sentimeter.

d) Karya berbentuk print out atau tulisan tangan dikirim dalam amplop tertutup. e) Di sudut kiri atas amplop dituliskan “LOMBA CIPTA SYAIR”

f) Karya syair yang dikirimkan memenuhi syarat syair: 1. Satu bait terdiri atas 4 larik (baris).

2. Setiap larik terdiri atas 8 – 12 suku kata. 3. Isi syair sesuai dengan tema.

4. Tiap bait memiliki rima a-a-a-a. Contoh syair:

Cita-citaku

Apakah kita bisa pulang Sebelum malam menjelang Sebelum kepak elang menghilang Sebelum rebah batang ilalang

Langitku langit malam Rinduku selalu kupendam Cita-citaku tak akan padam Walau mata telah terpejam

Usaha dan Doa

Wahai teman teman semua Mari kita giat berusaha

Menjadi anak kebanggaan orang tua Dengan prestasi dan buah karya

Namun jangan kawanku lupa Dalam usaha diiring doa Supaya hidup kita bahagia Dan bermanfaat bagi sesama

E. Lomba Mendongeng

Mendongeng adalah menceritakan suatu kisah yang diambil dari berbagai sumber.

a) Kesesuaian isi dengan tema;

(13)

10 |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017 2. Persyaratan Karya:

a) Dongeng diutamakan dari khazanah lokal masing-masing daerah. Jika karya yang diikutsertakan diambil dari buku dongeng yang telah diterbitkan, sumber harus dicantumkan (buku, pengarang, dan sebagainya);

b) Peserta diperkenankan menggunakan alat peraga untuk mendukung penampilan;

c) Karya yang diikutsertakan merupakan karya rekaman baru yang belum pernah dikirimkan sebelumnya;

d) Karya dikirim dalam bentuk rekaman video sebanyak dua keping CD/DVD dengan kualitas audio visual yang baik dan dimasukkan ke dalam amplop tertutup;

e) CD/DVD diberi nama peserta, judul DONGENG, dan asal sekolah (gambar terlampir).

f) Durasi rekaman video 5 – 10 menit. Durasi penampilan pada saat final maksimal 7 menit;

g) Penyajian dalam rekaman tidak perlu menggunakan pengantar, penutup, dan promosi (langsung mendongeng);

(14)

BAB IV

PENUTUP

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan prestasi peserta didik sekolah dasar. Upaya tersebut difasilitasi melalui berbagai kegiatan, di antaranya program Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar, termasuk di dalamnya Konferensi Penulis Cilik Indonesia (KPCI) serta berbagai cabang lomba di bidang sastra.

(15)

iii |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

LAMPIRAN 1

Contoh Biodata Peserta Lomba Apresiasi Sastra Peserta Didik Sekolah Dasar 2017

BIODATA PESERTA

Nama : ... Tempat, Tgl Lahir : ... Kewarganegaraan : ... NISN : ...

Bersedia mengikuti Lomba Menulis Cerpen Pemula/Lomba Menulis Cerpen Penulis/Lomba Cipta Pantun/Lomba Cipta Syair/Lomba Mendongeng. *)

Demikianlah, biodata ini saya buat dengan sebenarnya.

..., ... 2017

Hormat saya,

... (Nama jelas)

Mengetahui, Kepala SD dan sederajat

... (Nama Jelas, NIP, dan Stempel Sekolah)

Keterangan:

(16)

iv |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

LAMPIRAN 2

Contoh Surat Pernyataan Peserta Lomba Apresiasi Sastra Peserta didik Sekolah Dasar 2017

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : ……….

NISN : ………....……….

Kelas : ………...….……….

Sekolah : ……….

NPSN : ……….……….

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa karya saya yang berjudul ………

1. Benar-benar karya ini saya buat sendiri dan tidak menyalin atau menjiplak karya orang lain.

2. Karya ini belum pernah diikutsertakan dalam lomba sejenis, baik tingkat nasional maupun

internasional

Apabila terbukti tidak sesuai dengan pernyataan di atas, saya bersedia menerima sanksi sesuai

dengan peraturan panitia yang berlaku.

Surat pernyataan ini saya buat secara sadar sehat jasmani dan rohani.

..., ... 2017

Mengetahui,

Kepala Sekolah Dasar……… Yang membuat pernyataan,

(………...) (………)

(17)

v |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

LAMPIRAN 3

Contoh Amplop Pengiriman

Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar

LOMBA MENULIS CERPEN BAGI PEMULA

(sesuai dengan jenis lomba)

Yang terhormat,

Direktur Pembinaan Sekolah Dasar u.p. Kasubdit Peserta Didik

Subdit Peserta Didik

Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Gedung E Kemdikbud Lantai 17

Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725638, 572564

(18)

vi |Petunjuk Teknis Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2017

LAMPIRAN 4

Contoh CD/DVD Pengiriman

Perhatikan agar label yang ditempel di bagian atas CD/DVD tidak merusak