• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pergub Jatim Nomor. 14 Th 2017 PEDOMAN UMUM TAHUN 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pergub Jatim Nomor. 14 Th 2017 PEDOMAN UMUM TAHUN 2017"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

1

PEDOMAN UMUM

TAHUN 2017

Pergub Jatim Nomor

(2)
(3)

5

PERMASALAHAN

UTAMA

GENDER & PENANGGULANGAN KEMISKINAN JAWA TIMUR

FEMINISASI KEMISKINAN

Peningkatan Jumlah rumah tangga miskin dikepalai perempuan & penduduk miskin perempuan

1

KRTP LEBIH RENTAN MISKIN

Kepala Rumah Tangga Perempuan memikul sendiri beban

ekonomi keluarga, selain harus bekerja juga harus merawat anak

2

SASARAN KURANG FOKUS

Sasaran/target program penanggulangan kemiskinan tidak fokus dan tidak berbasis pada database

3

PENANGANAN CENDERUNG HOMOGEN

Model pendekatan dan penanganan penanggulangan kemiskinan cenderung homogen, sama rata tanpa memperhatikan karakteristik

Rumah Tangga Sasaran (RTS)

4

CENDERUNG TOP DOWN

penanggulangan kemiskinan cenderung top down sesuai keinginan pemberi bantuan, RTS hanya diposisikan sebagai obyek program

5

(4)

RA

D

AR

TUB

(5)
(6)
(7)
(8)
(9)

Penurunan

Sebesar

(7.392)

(10)

Mengefektifkan

Program

Penanggulangan

Kemiskinan bagi

Kepala Rumah

Tangga

Perempuan

(KRTP)

MAKSUD

JALIN MATRA PFK

TUJUAN

JALIN MATRA PFK

Memberikan akses interaksi dan

perlindungan terhadap KRTP melalui

optimalisasi peran Kader TP-PKK

sebagai

mother care

bagi KRTP

Memperluas akses KRTP terhadap

usaha produktif untuk peningkatan

aset usaha / pendapatan keluarga

Mendorong ketahanan sosial ekonomi

KRTP dalam pemenuhan kebutuhan

hidup dasar

Mendorong motivasi berusaha (

need

for achievement

) dan kemampuan (

life

skill

) KRTP dalam rangka

(11)

Prinsip Dasar JM PFK

Partisipatoris Deliberatif

Membantu Dengan Hati

Perspektif Gender

Transparan dan Akuntabel

Keterpaduan

(12)

1. Verifikasi Data KRTP

2. Klarifikasi dan Identifikasi Usulan

Kebutuhan KRTP

3. Fasilitasi Bantuan KRTP

4. Peningkatan Kapasitas KRTP

5. Pemberdayaan Mother Care

6. Pendamping Program

(13)

1. Rumah Tangga dengan status

kesejahteraan 10% terendah Berdasarkan

PBDT 2015

2. Rumah Tangga dengan Kepala Rumah

Tangga Perempuan (KRTP)

3. KRTP yang memiliki ART Berusia Produktif

(15-65 tahun) dan atau KRTP Sebatang

Kara Berusia Produktif

4. Dalam satu Desa terdapat ≥ 10 KRTP dan

atau diprioritaskan ≥ 20 KRTP

KRITERIA SASARAN JALIN MATRA PFK

TAHUN 2017

(14)

BERCERAI

KRITERIA

KRTP

SASARAN

SUAMI MENINGGAL

DITELANTARKAN SUAMI

MINIMAL 6 BULAN

SUAMI DIFABEL ATAU SAKIT

MENAHUN

SUAMI DIFABEL ATAU SAKIT

MENAHUN

(15)

TELAH MENIKAH LAGI

KRITERIA

KRTP

TIDAK

LAYAK

MENINGGAL

STATUS SOSIAL EKONOMI

SUDAH BAIK

MENOLAK

TELAH MENERIMA

(16)

1. RTS pengganti diprioritaskan berasal dari Data

PBDT 2015 Desil 1 yang memenuhi kriteria

yang telah ditentukan;

2. Apabila dari hasil pengecekan terhadap data

Desil 1 sudah tidak ditemukan RTS sesuai

dengan kriteria yang telah ditentukan maka

dapat memasukkan rumah tangga diluar Desil

1 dengan syarat harus sesuai dengan kriteria

RTS sebagaimana ketentuan.

(17)

17

BANTUAN KEUANGAN KHUSUS

KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN

HONORARIUM

TIM SEKRETARIAT

KABUPATEN

(MAKS 30%)

BIAYA OPERASIONAL

SEKRETARIAT KABUPATEN

MINIMAL SEBESAR 70%

DIPERGUNAKAN UNTUK :

SOSIALISASI, PEMBINAAN, ATK,

RAPAT KOORDINASI, PELAPORAN,

DOKUMENTASI, PUBLIKASI,

MONITORING EVALUASI DAN

TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK

(18)

REKENING

PEMERINTAH

DESA

BANTUAN KEUANGAN KHUSUS

18 PENDAMPING DESA PENGADAAN BARANG OLEH TPK BOP DESA POKMAS KRTP KRTPKRTPKRTP 1,5 Bulan Sejak Dana Masuk Rekening PEMDES

(19)

Bantuan Barang Senilai

Rp. 2,5 JUTA PER KRTP

BOP PEMDES &

Insentif Pendamping

Desa

PENGGUNAAN Bantuan Barang:

1. Kegiatan Usaha Ekonomi Produktif meliputi Modal Investasi berupa sarana prasarana usaha dan Modal Kerja minimal 70%.

2. Kegiatan Usaha pendukung misalnya Pertanian Karangkitri (Rumah Pangan Lestari), Usaha ternak Kecil dan

Perikanan maksimal 30%.

3. Apabila dipandang perlu dapat dialokasikan untuk pemenuhan

Kebutuhan Dasar KRTP maksimal 10%

dari total bantuan KRTP.

1. Honorarium Sekretariat Desa

Maksimal 30%

2. Biaya Fasilitasi Operasional

Meliputi: Kegiatan Rembug

Warga/Pokmas, Rapat-rapat Fasilitasi KRTP,Bantuan Transport/Biaya

Perjalanan dalam rangka Jalin Matra PFK, ATK, Dokumentasi, Spanduk, monitoring dan evaluasi serta

pelaporan

min 70%.

3.

Honor Pendamping Desa

sebesar 5% dari total Bantuan pada KRTP dalam satu Desa.

(20)

INDIKATOR

KEBERHASILAN

TEPAT SASARAN

TEPAT JUMLAH

(21)

21

OR

GANIS

ASI

PELAK

SANA

P

FK

:

(22)

JADWAL KEGIATAN

Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des

Sosialisasi

Pra Rembug Warga Rembug Warga Klarifikasi dan Identifikasi Kebutuhan Pengajuan Pencairan Rembug Pokmas KRTP Pengadaan Barang Penyerahan Barang Bimbingan Teknis Pertanggungjawaban Pengelolaan dan Pelestarian Program

(23)

Sosialisasi

a. Dilaksanakan Sekretariat Provinsi dan Kabupaten

b. Agenda: Penjelasan Pedum, PTO, Penyamaan

persepsi, Sinkronisasi, dan RTL

Pra Rembug Warga

a. Persiapan pelaksanaan rembug warga

b. Agenda:

- Pembentukan dan Penetapan Sekretariat Desa

- Penjaringan dan Penetapan Pendamping Desa

(24)

Rembug Warga

Agenda:

1. Sosialisasi Jalin Matra PFK (Formal/Informal)

2. Memastikan bahwa BKK sudah masuk di APBDesa

3. Verifikasi Penerima Bantuan

Verifikasi:

Kriteria KRTP Layak:

- Bercerai

- Suami Meninggal

- Ditelantarkan

- Suami Difabel

- Sebatang Kara Produktif

Kriteria KRTP Tidak Layak:

- Telah Menikah

- KRTP Meninggal / Pindah

(ART tidak memenuhi kualifikasi)

- Status Sosial Ekonomi Lebih Baik

- Menolak Bantuan

“Hasil Verifikasi dituangkan dalam Berita Acara Hasil

Rembug Warga”

(25)

Klarifikasi dan Identifikasi Usulan

Kebutuhan KRTP

Klarifikasi

pengecekan kondisi riil KRTP hasil verifikasi dengan menggunakan

metode observasi langsung

Identifikasi Usulan Kebutuhan KRTP

kegiatan untuk berdialog dan menjaring aspirasi mengenai jenis

usulan kebutuhan KRTP sesuai dengan potensi dan sumber daya

yang dimiliki

Hasil klarifikasi dan identifikasi usulan kebutuhan:

- Disampaikan pada Forum Rapat Pengelola Desa

- Ditetapkan melalui Surat Keputusan Kepala Desa tentang Penerima Bantuan PFK Tahun 2017 yang berisi ID, nama, alamat, jenis kelamin, dan rencana usaha.

(26)

Pengajuan Pencairan Dana BKK

BKK Kabupaten:

- Surat Permohonan

- Kwitansi

- FC DPA

- FC Rekening Kas Daerah

- Dibuat Rangkap 2

BKK Desa:

Surat Permohonan dilengkapi:

- RAB

- Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

- SK Kades Sekretariat Desa

- SK Kades Pendamping Desa

- SK Kades Penerima Bantuan

- Pakta Integritas Kades dan Ketua Sekretariat

- Kwitansi

- FC SK Pengangkatan Kades legalisir

- FC Pengangkatan Bendahara Desa legalisir

- FC KTP Kades dan Bendahara

- FC Rekening Kas Desa dan Surat pernyataan Kades (keabsahan)

- FC NPWP Desa

(27)

Rembug Pokmas KRTP

Agenda:

1. Menyepakati Nama Anggota dan Nama Kelompok

2. Menetapkan Pengurus Pokmas

3. Review Rincian Usulan Kebutuhan

(Jenis, Volume, dan Spesifikasi Barang)

4. Menyepakati Rencana Tindak Lanjut

Pengadaan Barang KRTP

1. Harus Sesuai dengan Hasil Identifikasi dan Review

Rincian Kebutuhan KRTP

2. Dilakukan oleh Tim Pengelola Kegiatan (TPK)

3. Hasil Pengadaan Barang/Jasa diserahkan kepada

Kepala Desa melalui Berita Acara Serah Terima Hasil

Pekerjaan

(28)

Penyerahan Barang Bantuan kepada KRTP

Agenda:

1. Informasi bantuan yang akan diberikan

2. Arahan, Motivasi, Bimtek Pengelolaan Usaha

3. Penyerahan Bantuan

-

Dilakukan Sekretariat bersama Pendamping Desa

- Dilaksanakan dalam Rembug Pokmas

- Didokumentasikan Per KRTP disertai Bukti Tanda

Terima

Bimbingan Teknis

Maksud:

- Penyuluhan - Bimbingan - Konsultasi - Asistensi - Fasilitasi Teknis

Bentuk:

- Pembinaan Usaha - Peningkatan SDM - Manajemen - Teknologi - Akses Pemasaran - Resolusi Konflik

Pelaksana:

- Sekretariat Provinsi - Sekretariat Kabupaten - Sekretariat Desa - OPD terkait - Pendamping Kabupaten

(29)

Pertanggungjawaban

1. Administrasi

Pemberi Bantuan:

a. Salinan Proposal Permohonan BKK b. Surat Sekda Pagu Definitif

c. Pakta Integritas Penerima BKK d. Bukti Transfer SP2D

e. Laporan Realisasi Penggunaan Dana BKK

Penerima Bantuan:

a. Laporan Realisasi Penggunaan BKK b. Pernyataan Pertanggungjawaban c. BAST dari Pemdes ke KRTP

d. Dokumentasi Tahapan Kegiatan

e. Bukti Pengeluaran yang lengkap dan sah

Pertanggungjawaban Penerima Bantuan

- Disampaikan ke Gubernur melalui DPPMD Prov Jatim maksimal 15 hari kerja setelah Pemberian Barang ke KRTP (a-d)

- Untuk pencairan akhir tahun anggaran, pertanggungjawaban maksimal 10 Januari

- Bukti pertanggungjawaban (e) disimpan dan dipergunakan oleh penerima BKK sebagai obyek pemeriksaan

2. Pertanggungjawaban Publik

(30)

Pengelolaan dan Pelestarian Program

1. Pengelolaan Usaha

- Usaha produktif dikelola secara mandiri

- Memantau perkembangan usaha KRTP

- Fasilitasi permodalan melalui LKM

2. Pelestarian Program

(31)
(32)

a. Memfasilitasi pelaksanaan sosialisasi melalui Rembug Warga; b. Melaksanakan verifikasi dan identifikasi usulan kebutuhan

KRTP;

c. Membantu menyalurkan bantuan barang kepada KRTP sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan dalam kegiatan Jalin Matra PFK;

d. Melakukan pemantauan dan pembinaan terhadap realisasi dan pemanfaatan bantuan di KRTP;

e. Mendokumentasikan pelaksanaan kegiatan Jalin Matra PFK di masing-masing Desa;

f. Membantu penanganan pengaduan masalah dalam Jalin Matra PFK;

g. Memfasilitasi pelaksanaan penggadaan barang bantuan KRTP.

32

(33)

a. Memfasilitasi verifikasi calon rumah tangga sasaran dalam forum rembug warga;

b. Melaksanakan klarifikasi dan identifikasi usulan kebutuhan KRTP; c. Memfasilitasi pembentukan kelompok KRTP;

d. Memfasilitasi Reviu rincian usulan kebutuhan KRTP dalam forum rembug pokmas;

e. Mendampingi dan memantau penyerahan barang kepada KRTP oleh Pemerintah Desa;

f. Memfasilitasi dan memantau pengelolaan dan pelestarian bantuan yang dilakukan oleh KRTP;

g. Memberikan Bimbingan Teknis bagi KRTP dalam mengelola usaha dan pemanfaatan bantuan;

h. Memfasilitasi laporan pertanggungjawaban pelaksanaan program di Desa;

i. Menyampaikan laporan pelaksanaan kegiatan kepada Pendamping Kabupaten.

33

(34)

34

1. PENGAWASAN

: a. Pengawasan Publik

b. Pengawasan Fungsional : oleh Inspektorat Provinsi

Jawa Timur dan atau Inspektorat Kabupaten. Gubernur

Jawa Timur dapat membentuk Tim untuk melakukan

pengawasan kegiatan Program Jalin Matra Provinsi

Jawa Timur Tahun 2016

2. PENGENDALIAN

a. Pelaporan

b. Monev

c. Penanganan Pengaduan :

Pengaduan dialamatkan ke :

SMS hotline 082-33333-6677

Website : www.dpmd.jatimprov.go.id

Email : jalin_matra@jatimprov.go.id

DPMD Kabupaten setempat.

(35)

NO KABUPATEN Jalin Matra PFK ∑ DESA ∑ KRTP ANGGARAN(Rp) 1 PACITAN 16 325 993.125.000 2 PONOROGO 18 645 1.893.125.000 3 TRENGGALEK 30 591 1.808.875.000 4 TULUNGAGUNG 42 1.504 4.410.500.000 5 BLITAR 24 393 1.226.625.000 6 KEDIRI 36 1.099 3.257.375.000 7 MALANG 66 1.999 5.932.375.000 8 LUMAJANG 18 332 1.024.000.000 9 JEMBER 36 1.168 3.448.500.000 10 BANYUWANGI 24 667 1.995.875.000

(36)

ALOKASI JALIN MATRA PFK TAHUN 2017

NO KABUPATEN Jalin Matra PFK ∑ DESA ∑ KRTP ANGGARAN(Rp) 11 BONDOWOSO 29 762 2.297.750.000 12 SITUBONDO 26 423 1.322.875.000 13 PROBOLINGGO 34 1.994 5.694.250.000 14 PASURUAN 42 1.790 5.196.250.000 15 SIDOARJO 29 883 2.625.375.000 16 MOJOKERTO 11 138 447.250.000 17 JOMBANG 17 421 1.277.625.000 18 NGANJUK 37 1.814 5.221.750.000 19 MADIUN 16 218 697.250.000 20 MAGETAN 19 259 824.875.000

(37)

ALOKASI JALIN MATRA PFK TAHUN 2017

NO KABUPATEN Jalin Matra PFK ∑ DESA ∑ KRTP ANGGARAN(Rp) 21 NGAWI 27 485 1.498.125.000 22 BOJONEGORO 23 606 1.825.750.000 23 TUBAN 28 385 1.230.625.000 24 LAMONGAN 14 201 635.125.000 25 GRESIK 23 896 2.604.500.000 26 BANGKALAN 31 1.351 3.916.375.000 27 SAMPANG 24 905 2.645.625.000 28 PAMEKASAN 17 721 2.087.625.000 29 SUMENEP 28 905 2.678.125.000 TOTAL 785 23.880 70.717.500.000

(38)

38

Referensi

Dokumen terkait

Sextant merupakan alat yang digunakan untuk mengukur sudut dengan satuan derajat baik vertikal maupun horizontal. Sudut vertikal digunakan untuk mengukur tinggi

Dalam Tabel 3 ditunjukkan pula bahwa perlakuan teknologi budidaya tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap umur pertumbuhan tangkai bunga yang berkisar

Tujuan dari perencanaan dan perancangan Balai Rehabilitasi Sosial bagi disabilitas fisik (tuna netra, tuna rungu wicara dan tuna daksa) di Surakarta ini adalah

Dengan  pendekatan  tersebut  maka  KKNI  dapat  dijadikan  rujukan  oleh  para  pemangku  kepentingan  yang  terkait  dengan  pengembangan  sumberdaya  manusia 

Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh latihan Front Cone Hops terhadap power otot tungkai atlet remaja putra Pencak Silat

Kehidan Dewi Kunti yang tidak selalu berjalan mulus menjadi daya tarik koreografer dalam proses penciptaan karya tari ini, namun hal positif yang diambil disini

Pengeringan batubara (coal drying) bertujuan untuk menghilangkan atau menurunkan kadar air yang terkandung pada batubara, sehingga dengan berkurangnya moisture content ini mampu

Laporan ini membahas proses pembuatan media game Children Safety untuk mengemas pendidikan seksual kepada anak sebagai antisipasi kekerasan seksual pada