• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUSATDATA,STATISTIK,DAN INFORMASI TRIWULAN I SEKRETARIATJENDERAL KEMENTERIANKELAUTANDANPERIKANAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUSATDATA,STATISTIK,DAN INFORMASI TRIWULAN I SEKRETARIATJENDERAL KEMENTERIANKELAUTANDANPERIKANAN"

Copied!
119
0
0

Teks penuh

(1)

PUSAT

DATA,

STATI

STI

K,

DAN

I

NFORMASI

SEKRETARI

AT

J

ENDERAL

KEMENTERI

AN

KELAUTAN

DAN

PERI

KANAN

SEKRET

ARI

AT

JENDERAL

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

2020

TRI

WULAN

I

(2)

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh,

Segenap puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga penyusunan Laporan Kinerja Triwulan I Pusat Data, Statistik dan Informasi (Pusdatin) Tahun 2020 dapat tersusun dan diselesaikan.

Laporan Kinerja Triwulan I Pusdatin Tahun 2020 ini merupakan penjabaran hasil kerja yang telah dilaksanakan oleh Pusdatin berdasarkan Penetapan Kinerja, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja tahun 2020, yang termuat dalam Rencana Strategis Sekretariat Jenderal Periode Tahun 2020-2024, serta Sasaran Strategis dalam RPJM Periode 2020-2024, yang merupakan cerminan amanat visi dan misi Kementerian Kelautan dan Perikanan. Berdasarkan capaian kinerja secara keseluruhan, pada Tahun 2020 ini Pusat Data, Statistik dan Informasi telah mencapai target yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja.

Akhir kata, atas diselesaikannya Laporan Kinerja Triwulan I Pusat Data, Statistik dan Informasi tahun 2020 ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses penyusunan dan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan, baik sebagai informasi maupun evaluasi kinerja.

Wassalamualaikum warohmatullahiwabarokatuh.

Jakarta, 13 April 2020

Kepala Pusat Data, Statistik, dan Informasi Kementerian Kelautan dan Perikanan

Dr. Budi Sulistiyo, M.Sc NIP. 19661130 198702 1 001

(3)

Hal.

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

Daftar Tabel ... iv

Daftar Gambar ... vii

Bab 1 Pendahuluan ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi ... 4

1.2.1 Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pusdatin ... 4

1.2.2 Tugas Pokok dan Fungsi Pusdatin ... 7

1.2.3 Sumber Daya Manusia Pusdatin ... 9

1.3 Sistematika Penyusunan Laporan Kinerja ... 11

Bab 2 Perencanaan Kinerja ... 13

2.1 Sasaran Strategis ... 13

2.2 Penetapan Kinerja dan Indikator Kerja Utama (IKU) Tahun 2018 ... 15

2.3 Program dan Kegiatan ... 17

Bab 3 Akuntabilitas Kinerja ... 19

3.1 Capaian Kinerja Organisasi ... 19

3.2 Evaluasi dan Analisis Kinerja ... 23

3.2.1 Customer Perspective ... 23

3.2.1.1 Sasaran Strategis Pertama: Tersedianya Data Statistik Informasi Kelautan dan Perikanan yang Valid, Handal dan Mudah Diakses ... 23

3.2.1.2 Sasaran Strategis Kedua: Tersedianya Manajemen Pengetahuan yang Handal dan Mudah Diakses ... 32

(4)

3.2.1.3 Sasaran Strategis Ketiga: Terwujudnya Birokrasi KKP yang

Efektif, Efisien, dan Berorientasi Pada Layanan Prima ... 40

3.2.1.4 Sasaran Strategis Keempat: Terwujudnya Pelayanan Kesekretariatan yang Prima Bagi Mitra KKP ... 53

3.2.2 Internal Process Perspective ... 54

3.2.2.1 Sasaran Strategis Kelima: Terlaksananya Standardisasi, Pengolahan dan Penyajian Data Statistik Kelautan dan Perikanan yang Akuntabel ... 54

3.2.2.2 Sasaran Strategis Keenam: Terintegrasinya Sistem Informasi KKP ... 59

3.2.2.3 Sasaran Strategis Ketujuh: Layanan Ketatausahaan dan Perkantoran ... 78

3.2.2.4 Sasaran Strategis Kedelapan: Terselenggaranya Reformasi Birokrasi KKP sesuai Roadmap Reformasi Birokasi KKP ... 83

3.2.3 Learn And Growth Perspective ... 87

3.2.3.1 Sasaran Strategis Kesembilan: Terwujudnya ASN Lingkup Pusdatin yang Kompeten, Profesional dan Berintegritas ... 87

3.2.3.2 Sasaran Strategis Kesepuluh: Tersedianya Manajemen Pengetahuan Lingkup Pusdatin yang Handal dan Mudah Diakses ... 90

3.2.3.3 Sasaran Strategis Kesebelas: Terwujudnya Birokrasi Pusdatin yang Efektif, Efisien dan Berorientasi Pada Layanan Prima ... 93

3.2.3.4 Sasaran Strategis Keduabelas: Terkelolanya Anggaran Pembangunan Pusdatin Secara Efisien dan Akuntabel ... 99

3.3 Realisasi Anggaran ... 103

Bab 4 Penutup ... 106

4.1 Kesimpulan ... 106

(5)

Hal.

Tabel 1 Jumlah Sumber Daya Manusia Pusdatin ... 9

Tabel 2 Sebaran Jabatan Fungsional Pusdatin ... 9

Tabel 3 Sebaran Jenjang Pendidikan Pegawai ASN Pusdatin ... 9

Tabel 4 Distribusi Pegawai Pusdatin ... 10

Tabel 5 Perjanjian Kinerja Pusdatin Tahun 2020 ... 16

Tabel 6 Realisasi Indikator Kinerja Kegiatan Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 ... 20

Tabel 7 Target dan Realisasi IKU Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data KP Triwulan I Tahun 2020 ... 25

Tabel 8 Hasil Survei Pendataan Lengkap/Cacah Lengkap di 12 Kabupaten ... 28

Tabel 9 Rekap Data LK Per Provinsi DJPT dan DJPB hasil Validasi Nasional Semester II Tahun 2020 ... 31

Tabel 10 Rekap Data LK Per Provinsi DJPRL dan DJPDS hasil Validasi Nasional Semester II Tahun 2020 ... 31

Tabel 11 Target dan Realisasi IKU Manajemen Pengetahuan Lingkup KKP Triwulan I Tahun 2020 ... 34

Tabel 12 Target dan Realisasi IKU Manajemen Pengetahuan Lingkup Setjen KKP Triwulan I Tahun 2020 ... 38

Tabel 13 Target dan Realisasi IKU Nilai Kinerja RB KKP Program Penguatan Tata Laksana Tahun 2020 ... 43

Tabel 14 Nilai Sementara Hasil Pemantauan Pembangunan ZI Menuju WBK/WBBM Pusdatin ... 47

Tabel 15 Target dan Realisasi IKU Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju Wilayah Bebas Korupsi Tahun 2020 ... 47

Tabel 16 Target dan Realisasi IKU Indeks Pelayanan Kesekretariatan yang Prima Bagi Mitra Pusdatin ... 51

Tabel 17 Target dan Realisasi IKU Persentase Dokumen Tata Kelola Data KP yang Dihasilkan Triwulan I Tahun 2020 ... 53

Tabel 18 Target dan Realisasi IKU Persentase Analisis yang Dihasilkan dari Total Target Tahunan Dokumen Triwulan I Tahun 2020 ... 55 Tabel 19 Target dan Realisasi IKU Nilai Mandiri Sistem Pemerintahan Berbasis

(6)

Elektronik (SPBE) Triwulan I Tahun 2020 ... 57 Tabel 20 Target dan Realisasi IKU Persentase Jumlah Aplikasi yang telah

Diintegrasikan ke Dalam Data Center KKP Triwulan I ... 60 Tabel 21 Aplikasi yang Dibangun dan Dikembangkan pada Tahun 2020 ... 65 Tabel 22 Target dan Realisasi IKU Nilai Mandiri Indeks Keamanan Informasi KP

Berbasis IT Triwulan I Tahun 2020 ... 71 Tabel 23 Target dan Realisasi IKU Indeks Layanan Infrastruktur TI Triwulan I Tahun

2020 ... 74 Tabel 24 Target dan Realisasi IKU Indeks Pemanfaatan Sistem Koneksi Triwulan I

Tahun 2020 ... 77 Tabel 25 Target dan Realisasi IKU Persentase Layanan Fasilitasi Pengolah Data

Triwulan I Tahun 2020 ... 79 Tabel 26 Jenis Layanan Perizinan pada Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) KKP ... 81 Tabel 27 Target dan Realisasi IKU Mutu Pelayanan Unit Kerja PTSP Triwulan I Tahun

2020 ... 83 Tabel 28 Target dan Realisasi IKU Persentase Program Kegiatan Reformasi Birokrasi

Bidang Tata Laksana yang Dilaksanakan Dibanding Jumlah Program dan Kegiatan yang Harus Dilaksanakan Sesuai Roadmap KKP Pertahun Triwulan I Tahun 2020 ... 85 Tabel 29 Target dan Realisasi IKU Indeks Profesionalitas ASN Lingkup Pusdatin Tahun

2020 ... 89 Tabel 30 Target dan Realisasi IKU Persentase Unit Kerja yang Menerapkan Sistem

Manajemen Pengetahuan yang Terstandar Lingkup Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 ... 91 Tabel 31 Target dan Realisasi IKU Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi Setjen Bidang Tata

Laksana Tahun 2020 ... 95 Tabel 32 Target dan Realisasi IKU Persentase Pemenuhan Dokumen AKIP Lingkup

Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 ... 96 Tabel 33 Target dan Realisasi IKU Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan

yang Dimanfaatkan untuk Perbaikan Kinerja Lingkup Pusdatin Triwulan I

Tahun 2020 ... 99 Tabel 34 Target dan Realisasi IKU Nilai Kinerja Anggaran Pusdatin Triwulan I

Tahun 2020 ... 102 Tabel 35 Target dan Realisasi IKU Persentase Penyelesaian Temuan BPK Tahun 2019

(7)

Tabel 36 Target dan Realisasi Anggaran Pusdatin Menurut Output Triwulan I

Tahun 2020 ... 105 Tabel 37 Realisasi Anggaran Pusdatin Menurut Jenis Belanja Triwulan I Tahun 2020 . 106

(8)

Hal.

Gambar 1 Pidato Presiden RI terkait Perencanaan dan Penganggaran yang Terintegrasi 1

Gambar 2 Peluncuran Satu Data KKP oleh Menteri Kelautan dan Perikanan ... 2

Gambar 3 Tiga Pilar Misi KKP ... 3

Gambar 4 Struktur Organisasi Pusdatin ... 6

Gambar 5 Grafik Distribusi Pegawai Pusdatin ... 10

Gambar 6 Peta Strategis Pusdatin Tahun 2020 ... 14

Gambar 7 Dashboard Capaian IKU Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 pada Aplikasi Kinerjaku ... 20

Gambar 8 Dashboard Pendataan Produksi dan KUSUKA ... 32

Gambar 9 Video Conference dengan Pengolah Data Provinsi dan Kabupaten/Kota ... 33

Gambar 10 Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek Keaktifan per Eselon I Lingkup KKP Triwulan I 2020 ... 35

Gambar 11 Grafik Mamajemen Pengetahuan Capaian per Komponen Berdasarkan Aspek Dokumen, Aspek Keikutsertaan dan Keaktifan per Eselon I Lingkup KKP Triwulan I Tahun 2020 ... 36

Gambar 12 Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek Keaktifan Berdasarkan Level di Lingkup KKP Triwulan I Tahun 2020 ... 37

Gambar 13 Grafik Manajemen Pengetahuan per Eselon II Lingkup Setjen Triwulan I Tahun 2020 ... 39

Gambar 14 Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek Keaktifan per Eselon II Lingkup Setjen pada Triwulan I Tahun 2020 ... 39

Gambar 15 Grafik Persentase MP Berdasarkan Keaktifan, Keikutsertaan dan Dokumen Lingkup Setjen KKP pada Triwulan I Tahun 2020 ... 40

Gambar 16 Monitoring dan Evaluasi RB Tata Laksana Lingkup KKP Semester I Tahun 2020 45

Gambar 17 Pencanangan dan Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas WBK Lingkup Pusdatin ... 50

Gambar 18 Pemasangan Banner dan Poster Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas WBK Lingkup Pusdatin ... 50

Gambar 19 Kegiatan Public Campaign dan Rapat Pembangunan Zona Integritas WBK Lingkup Pusdatin ... 53

(9)

Gambar 20 Sosialisasi Zona Integritas dan Penandatanganan Pakta Integritas Petugas

Pelayanan Terpadu Satu Pintu ... 53

Gambar 21 Kegiatan Public Campaign “Tolak Gratifikasi” dan Capacity Building Pegawai Pusat Data, Statistik dan Informasi ... 53

Gambar 19 Rapat Koordinasi Pembahasan Dokumen Standardisasi Pengelolaan Data Statistik ... 58

Gambar 23 Rapat Input Data Produksi Kelautan dan Perikanan pada Aplikasi Satu Data 60

Gambar 24 Rapat Koordinasi SPBE Lingkup KKP ... 63

Gambar 25 Tampilan Aplikasi e-learning KKP (emilea) ... 66

Gambar 26 Tampilan Aplikasi Mobile Statistik Kelautan dan Perikanan ... 66

Gambar 27 Tampilan Aplikasi e-Pegawai KKP ... 67

Gambar 28 Tampilan Aplikasi Persuratan dan Disposisi KKP ... 68

Gambar 29 Modul e-Penyuluh yang Terintegrasi pada Aplikasi Satu Data ... 68

Gambar 30 Rapat Koordinasi mengenai Indeks Keamanan Sistem Informasi KP ... 73

Gambar 31 Dashboard Laporan Gangguan Internet yang Diselesaikan pada Triwulan I Tahun 2020 ... 75

Gambar 32 Prosedur Laporan Gangguan Internet secara Online ... 75

Gambar 33 Skema Data Center dan Disaster Recovery Center KKP ... 76

Gambar 34 Rapat Koordinasi SSO dan Hosting ... 77

Gambar 35 Bimbingan Teknis Pengelolaan Jaringan KKP ... 78

Gambar 36 Aplikasi Integrasi dan Transparansi Data Layanan (INTRA D-LAN) PTSP KKP . 84 Gambar 37 Survei Penilaian Integritas Direktorat Perizinan dan Kenelayanan oleh BPS di PTSP KKP kepada Pengguna Jasa ... 84

Gambar 38 Rapat Penyusunan Proses Bisnis Lingkup KKP pada Program RB Tata Laksana 88 Gambar 39 Rapat Kebutuhan CPNS dan PPPK Tahun Anggaran 2020 ... 90

Gambar 40 Capaian Persentase Manajemen Pengetahuan yang Terstandar Lingkup Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 ... 92

Gambar 41 Grafik Persentase MP Berdasarkan Keaktifan, Keikutsertaan dan Dokumen Lingkup Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 ... 93

Gambar 42 Rapat Koordinasi Aplikasi Bitrix KKP ... 93

Gambar 43 Rapat Pembahasan Proses Bisnis Lingkup Sekretariat Jenderal ... 96

Gambar 44 Rapat Pembahasan Perjanjian Kinerja Pusdatin Tahun 2020 ... 97 Gambar 45 Pencapaian Kinerja Pelaksanaan Anggaran lingkup Sekretariat Jenderal

(10)

Triwulan I Tahun 2020 ... 101 Gambar 46 Rekonsiliasi Laporan Keuangan dan BMN Semester II Tahun Anggaran 2019

Sekretariat Jenderal KKP ... 103 Gambar 47 Exit Meeting BPK tentang Pelaksanaan LK KKP Tahun Anggaran 2019 ... 104 Gambar 48 Pagu dan Realisasi Anggaran Pusdatin Menurut Output Triwulan I

Tahun 2020 ... 105 Gambar 49 Grafik Pagu dan Realisasi Anggaran Triwulan I Tahun 2020 ... 106

(11)
(12)

1.1 Latar Belakang

Berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 7/Permen-KP/2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 6/Permen-KP/2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pusdatin mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dan penyediaan data dan statistik, pengembangan aplikasi sistem informasi, dan infrastruktur teknologi informasi, serta layanan perizinan terpadu Kementerian di bidang kelautan dan perikanan.

Untuk mendukung tugas dan fungsi Pusdatin, serta untuk mendukung visi dan misi KKP, Pusdatin mengemban tugas sebagai penyedia data kelautan dan perikanan, serta sebagai penanggungjawab pelaksanaan Satu Data yang merupakan arahan pidato Presiden RI Joko Widodo saat rapat terbatas kabinet tanggal 13 April 2016 tentang Rancangan Inpres Sinkronisasi Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional di Kantor Presiden, menyatakan bahwa “tidak boleh terdapat perencanaan dan penganggaran yang tidak terintegrasi/tidak sinkron. Perencanaan harus terintegrasi, terkonsolidasi, terorganisasi antar sektor, antar wilayah, antar pusat dan antar daerah, dan tidak ada lagi ego sektoral”.

Gambar 1.

(13)

Kementerian Kelautan dan Perikanan ditunjuk sebagai kementerian yang menjadi pilot project/percontohan dalam pelaksanaan kebijakan Satu Data. Pada tanggal 30 Mei 2016 Menteri Kelautan dan Perikanan meluncurkan kebijakan Satu Data KKP. Satu data KKP adalah satu standar data dengan satu metadata baku dan disimpan pada satu portal data.

Untuk implementasi kebijakan satu data secara nasional, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, yang mengatur tentang penyelenggaraan tata kelola Data yang dihasilkan oleh Instansi Pusat dan Instansi Daerah untuk mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan. Prinsip Satu Data Indonesia, yaitu:

1. Memenuhi Standar Data;

2. Memiliki Metadata;

3. Memenuhi Kaidah Interoperabilitas Data; dan

4. Menggunakan Kode Referensi dan/atau Data Induk.

Satu Data Kementerian Kelautan dan Perikanan didukung dengan Peraturan Menterai Kelautan dan Perikanan Nomor 67/PERMEN-KP/2017 tentang Satu Data Kelautan dan Perikanan. Pada pelaksanaannya Sekretariat Jenderal menjadi lead dan didukung oleh Eselon I teknis lingkup KKP. Fungsi penyediaan data statistik di Sekretariat Jenderal

Gambar 2.

(14)

berada pada Pusdatin. Untuk menyelenggarakan fungsi tersebut, Pusdatin mempunyai sasaran strategis sebagai berikut:

1. tersedianya data statistik informasi kelautan perikanan yang valid, handal dan mudah diakses;

2. tersedianya manajemen pengetahuan yang handal dan mudah diakses;

3. terwujudnya birokrasi KKP yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima;

4. terlaksananya pengolahan dan penyajian data dan statistik kelautan dan perikanan yang akuntabel;

5. terintegrasinya sistem informasi KKP; dan

6. terselenggaranya reformasi birokrasi KKP bidang tata laksana yang dilaksanakan sesuai dengan roadmap reformasi birokrasi KKP.

Pusdatin sebagai institusi yang mempunyai tugas memberikan layanan tentang informasi kelautan dan perikanan, dituntut untuk selalu menyajikan data yang tepat waktu, akurat, lengkap dan berkelanjutan serta dibutuhkan oleh stakeholders, serta memberikan kontribusi yang positif bagi pembangunan kelautan dan perikanan. Laporan Kinerja Pusdatin, Sekretariat Jenderal KKP Tahun Anggaran 2019 disusun dalam rangka pertanggungjawaban publik atas pelaksanaan tugas dan fungsi Pusdatin. Laporan ini diharapkan dapat memberikan gambaran Akuntabilitas Kinerja Pusdatin tahun 2019 yang mencakup pencapaian tugas pokok dan fungsi, kewenangan, tujuan dan sasaran, visi dan misi, serta kebijakan yang ditetapkan.

Gambar 3. Tiga Pilar Misi KKP

(15)

1.2 Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi

1.2.1 Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pusdatin

Berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 7/Permen-KP/2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 6/Permen-KP/2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pusdatin adalah unit kerja organisasi yang berada di bawah Menteri Kelautan dan Perikanan secara administratif bertanggung jawab kepada Sekretariat Jenderal. Struktur organisasi Pusdatin terdiri dari unit Eselon III dan Eselon IV. Unit kerja Eselon III terdiri dari 4 unit dan kelompok Jabatan Fungsional Statistisi dan Pranata Komputer, yaitu : 1. Bidang Data Statistik

a. Subbidang Standardisasi Data

b. Subiddang Pengolahan Data dan Statistik c. Subbidang Penyajian Data dan Statistik 2. Bidang Aplikasi Sistem Informasi

a. Subbidang Standardisasi Aplikasi Sistem Informasi b. Subbidang Pengembangan Aplikasi Sistem Informasi c. Subbidang Integrasi Aplikasi Sistem Informasi 3. Bidang Infrastruktur Teknologi Informasi

a. Subbidang Standardisasi Infrastruktur Teknologi Informasi b. Subbidang Pengembangan Infrastruktur Teknologi Informasi c. Subbidang Integrasi Infrastruktur Teknologi Informasi

4. Bagian Tata Usaha dan Perizinan Terpadu a. Subbagian Program, Keuangan dan Umum

b. Subbagian Hukum dan Sumber Daya Manusia Aparatur c. Subbagian Layanan Perizinan Terpadu

(16)
(17)

Gambar 4.

(18)

1.2.2 Tugas Pokok dan Fungsi Pusdatin

Pusdatin mempunyai tugas pokok melaksanakan pengelolaan dan penyediaan data dan statistik, pengembangan aplikasi sistem informasi, dan infrastruktur teknologi informasi, serta layanan perizinan terpadu KKP di bidang kelautan dan perikanan. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Pusdatin menyelenggarakan fungsi :

1. penyiapan koordinasi penyusunan, perencanaan, standarisasi, pengolahan, analisis, dan bimbingan teknis data dan statistik kelautan dan perikanan; 2. penyiapan koordinasi penyusunan, perencanaan, standarisasi, perancangan,

pengembangan, bimbingan teknis, integrasi dan pemeliharaan aplikasi sistem informasi di lingkungan KKP;

3. penyiapan koordinasi penyusunan, perencanaan, perancangan, pengembangan, standarisasi, bimbingan teknis, integrasi dan pemeliharaan infrastruktur teknologi informasi di lingkungan KKP;

4. pembinaan Jabatan Fungsional Pranata Komputer dan Statistisi di lingkungan KKP;

5. penyiapan koordinasi perencanaan, pengembangan, monitoring, dan evaluasi layanan perizinan terpadu Kementerian di bidang kelautan dan perikanan; dan

6. pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga pusat.

Untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi sebagaimana tersebut diatas, maka Pusat Data, Statistik dan Informasi mempunyai indikator kinerja sebagai berikut :

1. Indikator Kinerja kegiatan Bidang Data Statistik

a. Tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan

b. Presentase dokumen dokumen standardisasi pengelolaan data statistik yang ditetapkan

c. Persentase analisis data IKU yang dihasilkan

(19)

a. Nilai mandiri sistem pemerintahan berbasis elektronik

b. Indeks kepuasan pengguna terhadap layanan aplikasi yang dibangun dan dikembangkan

c. Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar Lingkup Pusdatin

3. Indikator Kinerja kegiatan Infrastruktur Teknologi Informasi

a. Nilai mandiri indeks keamanan informasi kelautan dan perikanan berbasis informasi teknologi

b. Indeks layanan infrastruktur teknologi informasi c. Indeks pemanfaatan sistem koneksi

4. Indikator Kinerja kegiatan Tata Usaha dan Perizinan Terpadu

a. Nilai kinerja reformasi brokrasi KKP program penguatan tata laksana b. Jumlah Unit Kerja yang Memenuhi Batas Minimal Nilai Total yang

Dipersyaratkan untuk Mendapatkan Predikat Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi

c. Layanan fasilitas pengolah data

d. Persentase Program Kegiatan Bidang Tata Laksana yang dilaksanakan dibanding jumlah program dan kegiatan yang harus dilaksanakan sesuai Roadmap KKP pertahun

e. Nilai mutu pelayanan PTSP

f. Indeks profesionalitas ASN lingkup Pusdatin g. Nilai Kinerja RB Setjen Bidang Tata Laksana

h. Indeks pelayanan kesekretariatan yang prima bagi mitra Pusdatin i. Persentase Pemenuhan Dokumen AKIP Lingkup Pusdatin

j. Persentase jumlah rekomendasi hasil pengawasan yang dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja lingkup Pusdatin

k. Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran Pusdatin

l. Persentase penyelesaian temuan BPK tahun 2019 lingkup Pusdatin 5. Indikator Kinerja Jabatan Fungsional Lingkup Pusdatin

(20)

1.2.3 Sumber Daya Manusia Pusat Data, Statistik dan Informasi

Dalam rangka mengemban tugas kerja Pusdatin didukung oleh 94 orang pegawai, yang terdiri dari pejabat struktural dan fungsional sebanyak 64 orang serta pegawai kontrak sebanyak 22 orang, dan tenaga entry data sebanyak 8 orang, dengan perincian sebagai berikut :

Tabel 1.

Jumlah Sumber Daya Manusia Pusdatin

No. Jabatan Jumlah

1. Eselon II 1 orang

2. Eselon III 4 orang

3. Eselon IV 12 orang

4. Jabatan Fungsional 23 orang 5. Staf Struktural 24 orang 6. Pegawai Kontrak 22 orang

7. Tenaga Entry Data 8 orang

Tabel 2.

Sebaran Jabatan Fungsional Pusdatin

Jika dilihat dari tingkat pendidikan pegawai ASN di Pusdatin mempunyai latar belakang pendidikan sebagaimana disajikan pada tabel di bawah ini :

No. Jenjang Jabatan Fungsional Lingkup Pusdatin

Jumlah Sebaran Jabatan Fungsional (orang) Pranata Komputer Statistisi

1. Ahli Madya 1 -

2. Ahli Muda 6 3

3. Ahli Pertama 7 2

4. Pelaksana 4 1

(21)

Tabel 3.

Sebaran Jenjang Pendidikan Pegawai ASN Pusdatin No. Jenjang Pendidikan Jumlah (orang)

1. S3 1 orang

2. S2 13 orang

3. S1 36 orang

4. D3 / D4 / Sarjana Muda 6 orang

5. SLTA 8 orang

6. SLTP -

Jumlah 64 orang

Jika dilihat dari golongan ruang, terdapat 9 orang golongan IV, 47 orang golongan III, dan 8 orang golongan II. Distribusi aparatur Pusdatin baik Aparatur Sipil Negara maupun pegawai tidak tetap (kontrak) sesuai Bidang/Bagian adalah sebagai berikut :

Tabel 4.

Distribusi Pegawai Pusdatin

No. Status Kepegawaian Bidang / Bagian Jumlah Total (orang) Data Statistik Aplikasi dan Sistem Informasi Infrastruktur Teknologi Informasi Tata Usaha dan Perizinan Terpadu 1. Pegawai Negeri Sipil (PNS) 12 15 10 27 64 2. Pegawai Kontrak 11 3 3 9 26 Jumlah 22 18 13 36 90 Gambar 5.

Grafik Distribusi Pegawai Pusdatin

12 15 10 27 11 3 3 9 0 5 10 15 20 25 30

DATIS ASI ITI TUPT

(22)

1.3 Sistematika Penyusunan Laporan Kinerja

Pada dasarnya Laporan Kinerja Triwulan I tahun 2020 menginformasikan capaian kinerja Pusdatin berdasarkan rencana kerja yang sudah ditetapkan pada penetapan kinerja tahun 2020 dan sesuai dengan target kinerja Triwulan I sebagai tolok ukur keberhasilan tahunan. Dengan membandingkan antara capaian kinerja (performance result) tahun 2019 dengan rencana kinerja (performance plan) tahun 2019 sebagai tolak ukur keberhasilan tahunan, maka akan teridentifikasi sejumlah celah kinerja (performance gap). Dari hasil analisis terhadap celah kinerja tersebut, dapat diperoleh masukan bagi perbaikan kinerja di masa yang akan datang.

Sistematika penyusunan Laporan Kinerja Pusdatin adalah sebagai berikut:

1. Bab I Pendahuluan, menjelaskan latar belakang, tugas dan fungsi, organisasi dan personalia, sistematika penyajian.

2. Bab II Perencanaan Kinerja, menjelaskan ringkasan atau ikhtisar penjanjian kinerja Pusdatin yang telah dicapai dalam satu tahun.

3. Bab III Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan capaian kinerja untuk setiap indikator kinerja sasaran strategis, sesuai dengan hasil pengukuran kinerja.

Hasil capaian dilengkapi dengan analisa: a. Capaian Kinerja Organisasi

- Membandingkan antara target dan realisasi kinerja triwulan I dan tahun ini; - Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja triwulan I

tahun ini dengan periode yang sama tahun lalu dan beberapa tahun terakhir; - Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target

jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi;

- Membandingkan realisasi tahun ini dengan standar nasional (jika ada); - Analisa penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan

kinerja, serta alternatif solusi yang telah dilakukan;

- Analisa atas efisiensi penggunaan sumber daya (dapat dilihat di SPAN/PMK 249);

(23)

- Analisa program/kinerja yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja.

b. Realisasi Anggaran

Berisi uraian realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja Pusdatin sesuai Dokumen Perjanjian Kinerja.

(24)

2.1 Sasaran Strategis

Sasaran strategis adalah salah satu bagian dari perjanjian kinerja yang merupakan salah satu alat ukur keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuan kegiatan dan dapat digunakan sebagai fokus perbaikan kinerja dimasa depan.

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu tertentu sehingga mudah dalam pengukurannya. Sasaran merupakan bagian integral dari proses perencanaan strategis organisasi. Fokus utama penentuan sasaran adalah tindakan dan alokasi sumber daya organisasi. Oleh karena itu, sasaran harus lebih fokus, bersifat spesifik, terinci dan dapat diukur.

Adapun tujuan Pusdatin adalah sebagai berikut :

1. mewujudkan penyajian data, statistik dan pelayanan informasi secara berkesinambungan;

2. mewujudkan sarana jaringan Sistem Informasi Manajemen Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk pelayanan alur data maupun informasi secara tepat, cepat dan efisien;

3. mewujudkan sistem informasi secara terpadu dengan mengintegrasikan berbagai sumber informasi lingkup kementerian;

4. terciptanya SDM yang handal dalam teknologi informasi dan data statistik; dan

5. terwujudnya data statistik yang lengkap, akurat dan mutakhir guna mendukung pembangunan kelautan dan perikanan.

(25)

Berdasarkan tujuan tersebut di atas, maka Pusdatin menetapkan sasaran yaitu tersedianya data statistik informasi KP yang valid, handal dan mudah diakses serta tersedianya manajemen pengetahuan yang handal dan mudah diakses. Untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan diperlukan indikator sasaran. Indikator sasaran adalah ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun bersangkutan. Setiap indikator sasaran disertai rencana tingkat capaiannya (targetnya) masing-masing. Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu/tahunan secara berkesinambungan. Pada masing-masing sasaran ditetapkan indikator yang dapat mengukur keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya. Dengan demikian, setiap tujuan yang ditetapkan memiliki indikator yang terukur.

Berdasarkan karakteristik tersebut di atas, telah ditetapkan peta strategis Pusdatin sebagai berikut :

Gambar 6.

(26)

Berdasarkan karakteristik tersebut di atas, sasaran Pusdatin Sekretariat Jenderal sejak 1 Desember 2015 telah dilakukan perubahan Sasaran Strategis dengan pendekatan Balanced Scored Card (BSC), yaitu sebagai berikut :

Sasaran Strategis 1 : Tersedianya data statistik informasi kelautan dan perikanan yang valid, handal dan mudah diakses

Sasaran Strategis 2 : Tersedianya manajemen pengetahuan yang handal dan mudah diakses

Sasaran Strategis 3 : Terwujudnya birokrasi KKP yang efektif, efisien, dan berorientasi pada layanan prima

Sasaran Strategis 4 : Terwujudnya Pelayanan Kesekretariatan yang Prima Bagi Mitra KKP

Sasaran Strategis 5 : Terlaksananya standardisasi, pengolahan dan penyajian data statistik kelautan dan perikanan yang akuntabel

Sasaran Strategis 6 : Terintegrasinya sistem informasi KKP

Sasaran Strategis 7 : Terselenggaranya Pelayanan ketatausahaan dan perizinan terpadu

Sasaran Strategis 8 : Terselenggaranya reformasi birokrasi KKP sesuai roadmap RB KKP

Sasaran Strategis 9 : Terwujudnya ASN lingkup Pusdatin yang kompeten, profesional dan berintegritas

Sasaran Strategis 10 : Tersedianya manajemen pengetahuan lingkup Pusdatin yang handal dan mudah diakses

Sasaran Strategis 11 : Terwujudnya birokrasi Pusdatin yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima

Sasaran Strategis 12 : Terkelolanya anggaran pembangunan Pusdatin secara efisien dan akuntabel

2.2 Penetapan Kinerja dan Indikator Kerja Utama (IKU) Tahun 2020

Pada tahun 2020, Pusdatin telah menetapkan target kinerja program dan kegiatan dalam dokumen Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2020 yang disusun secara berjenjang. Dokumen tersebut telah ditandatangani oleh pejabat Eselon II dengan pejabat Eselon I, dan pejabat Eselon I dengan Menteri Kelautan dan Perikanan. PK Pusdatin Tahun 2020 sesuai dengan BSC adalah sebagaimana tabel berikut :

(27)

Tabel 5.

Perjanjian Kinerja Pusdatin Tahun 2020

SASARAN STRATEGIS URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET TAHUN 2020 Customer Perspective

1. Tersedianya data statistik informasi kelautan dan perikanan yang valid, handal dan mudah diakses

1. Tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan (%)

75

2. Tersedianya manajemen pengetahuan yang handal dan mudah diakses

2. Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan KKP yang

terstandar (%)

82

3. Terwujudnya birokrasi KKP yang efektif, efisien, dan berorientasi pada layanan prima

3. Nilai Kinerja RB KKP Program Penguatan Tata Laksana (nilai)

3,8

4. Jumlah Unit Kerja yang memenuhi batas minimal nilai total yang dipersyaratkan untuk mendapatkan predikat Menuju WBK (Unit Kerja)

1

4. Terwujudnya pelayanan kesekretariatan yang prima bagi mitra KKP

5. Indeks pelayanan

kesekretariatan yang prima bagi mitra Pusdatin (nilai)

4

Internal Process Perspective

5. Terlaksananya standarisasi, pengolahan dan penyajian data statistik kelautan dan perikanan yang akuntabel

6. Persentase Dokumen

Standardisasi Pengelolaan Data Statistik yang Ditetapkan (%)

100

7. Persentase Analisis Data IKU KKP yang Dihasilkan (%)

100

6. Terintegrasinya sistem informasi KKP

8. Nilai Mandiri Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (nilai)

3,4

9. Indeks Kepuasan Pengguna Terhadap Layanan Aplikasi yang Dibangun dan Dikembangkan (nilai)

3,5

10. Nilai Mandiri Indeks Keamanan informasi kelautan dan

perikanan berbasis IT (nilai)

300

11. Indeks Layanan Infrastruktur TI (nilai)

3,5

12. Indeks Pemanfaatan Sistem Koneksi (%)

(28)

7. Terselenggaranya

Pelayanan ketatausahaan dan perizinan terpadu

13. Layanan fasilitasi pengolah data (%)

75

14. Mutu Pelayanan Unit Kerja PTSP (nilai)

76

8. Terselenggaranya RB KKP sesuai roadmap RB KKP

15. Persentase program kegiatan RB bidang tata laksana yang

dilaksanakan dibandingkan dengan jumlah program dan kegiatan yang harus

dilaksanakan sesuai roadmap KKP per tahun (%)

100

Learn and Growth Perspective

9. Terwujudnya ASN lingkup Pusdatin yang kompeten, profesional dan

berintegritas

16. Indeks Profesionalitas ASN lingkup Pusdatin (%)

72

10. Tersedianya manajemen pengetahuan lingkup Pusdatin yang handal dan mudah diakses

17. Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar lingkup Pusdatin (%)

82

11. Terwujudnya birokrasi Pusdatin yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima

18. Nilai kinerja RB Setjen bidang tata laksana (nilai)

2

19. Persentase pemenuhan

dokumen AKIP lingkup Pusdatin (%)

100

20. Persentase jumlah rekomendasi hasil pengawasan yang

dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja lingkup KKP (%)

82

12. Terkelolanya anggaran Pusdatin secara efisien dan akuntabel

21. Nilai Kinerja Anggaran Pusdatin (nilai)

88

22. Persentase penyelesaian temuan BPK tahun 2018 lingkup Pusdatin (%)

100

2.3 Program dan Kegiatan

Pusdatin merupakan unit Eselon II yang berada di bawah Sekretariat Jenderal KKP, melaksanakan program kerja yang mendukung pelaksanaan program pembangunan kelautan dan perikanan secara keseluruhan, yaitu Program Peningkatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KKP. Tahun Anggaran 2020

(29)

Pusdatin melaksanakan beberapa kegiatan yaitu Kegiatan Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Pelayanan Penunjang Pelaksanaan Tugas KKP dan dijabarkan dalam 3 (tiga) output sebagai berikut :

1. Layanan internal (overhead); 2. Layanan data dan informasi; 3. Layanan perkantoran.

Output tersebut akan memenui 3 (tiga) sasaran strategis, yaitu :

1. Tersedianya data statistik informasi kelautan dan perikanan yang valid, handal, dan mudah diakses;

2. Tersedianya manejemen pengetahuan yang handal dan mudah diakses;

3. Terwujudnya birokrasi KKP yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima.

Untuk mencapai sasaran tersebut dengan sejumlah target indikator sebagaimana Tabel 5 diatas, telah dialokasikan anggaran pada tahun 2020 senilai Rp 45.201.478.000,-. Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2020 tersebut diatas dijabarkan kepada target kinerja tahunan dan triwulanan yang selanjutnya digunakan sebagai dasar penilaian kinerja pada tahun 2020 yang dituangkan dalam Laporan Kinerja (LKJ) Pusdatin Triwulanan dan Tahunan.

(30)

3.1 Capaian Kinerja Organisasi

Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka pelaksanaan visi dan misi KKP.

Analisis capaian kinerja Triwulan I tahun 2020 mengenai pelaksanaan kegiatan dan anggaran Pusdatin, antara lain melaksanakan penyediaan data dan statistik, pengembangan sistem informasi, dan peningkatan kapasitas infrastruktur informasi teknologi di bidang kelautan dan perikanan.

Dalam pelaksanaannya, metode pengukuran kinerja pada Pusat Data, Statistik dan Informasi menggunakan Sistem Aplikasi Perjanjian Kinerja online yaitu www.kinerjaku.kkp.go.id. Proses penghitungan kinerja menggunakan manual IKU yang telah disusun sebelumnya, serta menilai capaian kinerja dari kegiatan-kegiatan yang mendukung pencapaian kinerja program. Koordinasi proses penghitungan dilakukan oleh para pengelola kinerja pada setiap sasaran strategis sesuai dengan tanggung jawabnya.

Adapun capaian sasaran strategi pada peta strategis Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 dengan Skor Kinerja senilai 90,29%, dapat dilihat pada gambar berikut.

(31)

Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) pencapaian sasaran kegiatan Pusdatin dapat dilihat pada Tabel 6 berikut ini :

Tabel 6.

Realisasi Indikator Kinerja Kegiatan Pusdatin Triwulan I Tahun 2020

SASARAN STRATEGIS URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET TAHUN 2020 TARGET TW I REALISASI TW I PERSENTASE CAPAIAN TW I (%) Customer Perspective 1. Tersedianya data statistik informasi kelautan dan perikanan yang valid, handal dan mudah diakses 1. Tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan (%) 75 - - - 2. Tersedianya manajemen pengetahuan yang handal dan mudah diakses

2. Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan KKP yang terstandar (%) 82 65 75,06 115,48 Gambar 7.

Dashboard Skor Kinerja Pusdatin Triwulan I Tahun 2020 pada Aplikasi Kinerjaku

(32)

3. Terwujudnya birokrasi KKP yang efektif, efisien, dan berorientasi pada layanan prima 3. Nilai Kinerja RB KKP Program Penguatan Tata Laksana (nilai)

3,8 - - -

4. Jumlah Unit Kerja yang memenuhi batas minimal nilai total yang dipersyaratkan untuk mendapatkan predikat Menuju WBK (Unit Kerja) 1 - - - 4. Terwujudnya pelayanan kesekretariatan yang prima bagi mitra KKP

5. Indeks pelayanan kesekretariatan yang prima bagi mitra Pusdatin (nilai)

4 - - -

Internal Process Perspective

5. Terlaksananya standarisasi, pengolahan dan penyajian data statistik kelautan dan perikanan yang akuntabel 6. Persentase Dokumen Standardisasi Pengelolaan Data Statistik KP yang Ditetapkan (%) 100 - - - 7. Persentase Analisis Data IKU KKP yang Dihasilkan (%)

100 100 100 100

6. Terintegrasinya sistem informasi KKP

8. Nilai Mandiri Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (nilai) 3,4 - - - 9. Indeks Kepuasan Pengguna Terhadap Layanan Aplikasi yang Dibangun dan

Dikembangkan (nilai)

3,5 - - -

10. Nilai Mandiri Indeks Keamanan informasi kelautan dan perikanan berbasis IT (nilai) 300 - - - 11. Indeks layanan infrastruktur TI (nilai) 3,5 - - - 12. Indeks pemanfaatan sistem koneksi (%) 4 - - -

(33)

7. Terselenggaranya Pelayanan ketatausahaan dan perizinan terpadu 13. Layanan fasilitasi pengolah data (%) 75 5 11,59 231,8

14. Mutu Pelayanan Unit Kerja PTSP (nilai) 76 - - - 8. Terselenggaranya RB KKP sesuai roadmap RB KKP 15. Persentase program kegiatan RB bidang tata laksana yang dilaksanakan

dibandingkan dengan jumlah program dan kegiatan yang harus dilaksanakan sesuai roadmap KKP per tahun (%)

100 100 95 95

Learn and Growth Perspective

9. Terwujudnya ASN lingkup Pusdatin yang kompeten, profesional dan berintegritas

16. Indeks Profesionalitas ASN lingkup Pusdatin (%)

72 - - -

10. Tersedianya manajemen

pengetahuan lingkup Pusdatin yang handal dan mudah diakses

17. Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar lingkup Pusdatin (%) 82 65 82,5 126,92 11. Terwujudnya birokrasi Pusdatin yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima

18. Nilai kinerja RB Setjen bidang tata laksana (nilai) 2 - - - 19. Persentase pemenuhan dokumen AKIP lingkup Pusdatin (%) 100 100 100 100 20. Persentase jumlah rekomendasi hasil pengawasan yang dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja lingkup KKP 82 15 15 100 12. Terkelolanya anggaran Pusdatin secara efisien dan akuntabel

21. Nilai Kinerja Anggaran Pusdatin (%)

(34)

22. Persentase

penyelesaian temuan BPK tahun 2018 lingkup Pusdatin (%)

100 - - -

3.2 Evaluasi dan Analisis Kinerja

Evaluasi dan analisis kinerja dilakukan dalam rangka menggambarkan keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan dan kebijakan dalam rangka mewujudkan sasaran dan tujuan. Capaian kinerja Pusdatin Triwulan IV tahun 2019 dapat dianalisis berdasarkan sasaran strategis yang telah ditetapkan, yaitu:

3.2.1 CUSTOMER PERSPECTIVE

3.2.1.1 Sasaran Strategis Pertama: Tersedianya Data Statistik Informasi Kelautan dan Perikanan yang Valid, Handal dan Mudah Diakses

Nilai capaian sasaran strategis ini didukung oleh 1 (satu) IKU yaitu Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data Kelautan dan Perikanan. Indikator dengan prestasi kinerjanya sebagaimana uraian berikut:

IKU 1. Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data Kelautan dan Perikanan (%) Tujuan evaluasi tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan adalah untuk melihat tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota serta Sesditjen Eselon II terkait yang menangani data produksi perikanan.

Adapun variabel evaluasi yang digunakan Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data (TKPD) terdapat 3 variabel perhitungan, yaitu:

1. Realisasi sampling responden data produksi/TKPD eselon I (X1), dengan bobot nilai 20%;

2. Jumlah LK yang diunggah/divalidasi oleh Validator Daerah (X2), dengan bobot nilai 40%;

3. Jumlah LK yang diunggah/divalidasi oleh Validator Pusat dan Validasi Nasional (X3), dengan bobot nilai 40%.

(35)

Variabel X1 (TKPD eselon I) dinyatakan dalam persen dan dihitung dengan periodisasi bulanan dengan hasil perhitungan pada akhir tahun kegiatan, dengan formula untuk menghitung TKPD adalah sebagai berikut:

1. TKPD Perikanan Tangkap (DJPT)

TKPDPT (%) = Realisasi (sampling) Responden PT yang dicacah 12 bulan X 100%

20% dari KUSUKA PT yg telah teregister tahun sebelumnya

2. TKPD Perikanan Budidaya (DJPB)

TKPDPB (%) = Realisasi (sampling) Responden PB yang dicacah 12 bulan X 100%

20% dari KUSUKA PT yg telah teregister tahun sebelumnya

3. TKPD Penguatan Daya Saing Produk KP (DJPDSPKP)

TKPDPDS (%) = Realisasi (sampling) Responden PDS yang dicacah 12 bulan X 100%

20% dari KUSUKA PT yg telah teregister tahun sebelumnya

4. TKPD Pengelolaan Ruang Laut (PRL)

TKPDPRL (%) = Realisasi (sampling) Responden PRL yang dicacah 12 bulan X 100%

20% dari KUSUKA PT yg telah teregister tahun sebelumnya

Sedangkan Variabel X2 dihitung terhadap data yang diunggah/divalidasi oleh validator daerah dari 34 provinsi pada kegiatan Validasi Nasional (semester I dan II), dengan rumus:

Nilai per eselon I = (jumlah LK uploaded/total LK) x 100

Sedangkan Variabel X3 dihitung terhadap data yang divalidasi oleh validator pusat dari 34 provinsi pada kegiatan Validasi Nasional (semester I dan II), dengan rumus:

Nilai per eselon I = (jumlah LK uploaded/total LK) x 100

Sehingga perhitungan persentase Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data (TKPD) Kelautan dan Perikanan, dengan rumus:

(36)

Adapun Kriteria penilaian sebagai berikut: 1. Tidak Patuh, jika nilai TKPD 0% – 25% 2. Cukup Patuh, jika nilai TKPD 26% –50% 3. Patuh jika nilai TKPD 51% - 75%

4. Sangat Patuh jika nilai TKPD 76% - 100%

Tabel 7.

Target dan Realisasi IKU Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data KP Triwulan I Tahun 2020

Nama SS : Tersedianya Data Statistik Informasi KP yang Valid, Handal dan Mudah Diakses

Nama Indikator : Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data KP (%)

2020 Realisasi 2019 Perbandingan Realisasi 2020 thd 2019 (%) Capaian 2019 (%) Perbandingan Capaian 2020 thd 2019 (%) Target 2020 Realisasi Terhadap Target Tahunan (%) Target Renstra 2024 Realisasi Terhadap Target Renstra 2024 (%) Target Realisasi Capaian

- - - - - - - 75 - 90 -

Pengukuran tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan dilakukan semesteran sesuai dengan validasi nasional yang dilakukan setahun 2 kali.

Dalam pelaksanaan kegiatan pendukung tingkat kepatuhan pengelolaan data KP Triwulan I ini masih terdapat beberapa kendala, antara lain : 1. Masih kurang maksimalnya petugas Pengolah Data dalam melakukan

pengumpulan atau mencatat data sampel, karena Petugas Pengolah Data adalah penyuluh perikanan baik PNS dan non PNS/PPB (Penyuluh Perikanan Bantu);

2. Data sampling dan KUSUKA (listing) yang dihasilkan oleh Pengolah Data belum memenuhi target, dikarenakan Pengolah Data belum maksimal dalam pendataan, terdapat wilayah potensi perikanan yang belum tercatat, karena lokasi yang susah di jangkau oleh pengolah data dalam melakukan pencatatan RTP/pelaku usaha perikanan;

(37)

3. Masih kurangnya SDM dan kepatuhan Validator Pusat dan Validator Daerah dalam melakukan validasi karena membutuhkan waktu yang cukup lama;

4. Aplikasi Satu Data KKP yang digunakan untuk entry data produksi kelautan dan perikanan sangat tergantung dengan akses internet yang bagus, sehingga data tidak akan masuk dalam aplikasi apabila akses internet maupun sistem aplikasinya terganggu.

Upaya Pusdatin dalam memecahkan permasalahan/kendala tersebut antara lain :

1. Penambahan Pengolah Data di 11 Provinsi

Untuk mempercepat pendataan KUSUKA dan Produksi, Pusdatin mengusulkan dukungan penambahan enumerator/pengolah data tambahan di 11 Provinsi terpilih, yaitu:

a. Provinsi Sumatera Utara; b. Provinsi Sumatera Barat; c. Provinsi DKI Jakarta; d. Provinsi Jawa Barat; e. Provinsi Jawa Tengah; f. Provinsi Jawa Timur;

g. Provinsi Nusa Tenggara Barat; h. Provinsi Kalimantan Selatan; i. Provinsi Sulawesi Selatan; j. Provinsi Sulawesi Tenggara; dan k. Provinsi Maluku.

Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020 ini, Provinsi yang telah menyampaikan usulan enumerator/pengolah tambahan, yaitu:

a. Provinsi Jawa Barat sebanyak 56 orang;

b. Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 140 orang; c. Provinsi DKI Jakarta sebanyak 5 orang;

d. Provinsi Sumatera Utara sebanyak 73 orang; e. Provinsi Sulawesi Tenggara sebanyak 34 orang;

(38)

f. Provinsi Nusa Tenggara Barat sebanyak 49 orang; dan g. Provinsi Kalimantan Selatan sebanyak 25 orang.

Sedangkan Provinsi yang sudah mendapatkan pelatihan enumerator yaitu: (1) Provinsi Jawa Barat; (2) Provinsi Kalimantan Selatan; (3) Provinsi Maluku; (4) Provinsi Sulawesi Selatan; (5) Provinsi Sulawesi Tenggara; (6) Provinsi Sumatera Utara; (7) Provinsi DKI Jakarta.

2. Melakukan Video Conference (Vicon)

Video conference secara rutin dijadwalkan setiap hari Selasa dan Kamis dengan pengolah data provinsi dan kabupaten/kota di 34 provinsi di Ruang Rapat Vicon Pusdatin, dan dipandu oleh Bidang Data Statistik Pusdatin, validator pusat unit Eselon I terkait dan Unit Kerja Menteri Kelautan dan Perikanan (UKMKP). Hasil vicon antara lain dapat dilihat secara streaming pada channel youtube

https://youtube/XpdCI6vt84U

3. Percepatan untuk pendataan KUSUKA dan pencetakan KUSUKA a. Penyusunan Perjanjian Kerjasama dengan BRI tentang pencetakan

Kartu Pelaku Usaha;

b. Melibatkan UPT dan PTSP untuk melakukan sosialisasi dan pendaftaran KUSUKA pada pelaku usaha;

c. Bekerjasama dengan DUKCAPIL Kementerian Dalam Negeri dalam padanan data blok umum;

d. Blok Khusus perlu di update oleh Penyuluh, Dinas KP, UPT KKP dan PTSP (SEKJEN KKP);

e. Berkoordinasi dengan DKP provinsi/kabupaten/kota dalam pendataan KUSUKA (melibatkan petugas daerah yang ditunjuk untuk mendata dan memvalidasi);

f. Penambahan petugas daerah pareto produksi perikanan pada 12 kabupaten/kota, yaitu : 1) Kabupaten Kolaka Utara; (2) Kabupaten Lima Puluh Kota; (3) Kabupaten Muara Enim; (4) Kabupaten Ogan Komering Ilir; (5) Kabupaten Manggarai Barat; (6) Kabupaten

(39)

Banggai Kepulauan; (7) Kabupaten Morowali; (8) Kabupaten Biak

Numfor; (9) Kabupaten Kediri; (10) Kabupaten Tebo; (11) Kabupaten Morotai; dan (12) Kabupaten Wakatobi.

4. Melakukan survei kelautan dan perikanan

Survei Kelautan dan Perikanan bertujuan untuk pemutakhiran data Rumah Tangga Perikanan (RTP) para pelaku usaha kelautan dan perikanan, dengan menggunakan kuesioner KUSUKA dan produksi. Output kegiatan atau hasil survei ini akan digunakan Pusdatin sebagai angka populasi untuk angka penghitungan agregat produksi perikanan. Target pendataan KUSUKA tahun 2019 adalah penambahan 1.000.000 data (potensi data sejumlah 768.210 dan data baru sejumlah 231.790). Untuk mempercepat pendataan KUSUKA dan peningkatan data produksi, maka Pusdatin KKP bekerjasama dengan 12 kabupaten/kota dalam pendataan secara lengkap/cacah lengkap KUSUKA dan produksi. 12 kabupaten/kota tersebut adalah: (1) Kabupaten Kolaka Utara; (2) Kabupaten Lima Puluh Kota; (3) Kabupaten Muara Enim; (4) Kabupaten Ogan Komering Ilir; (5) Kabupaten Manggarai Barat; (6) Kabupaten Banggai Kepulauan; (7) Kabupaten Morowali; (8) Kabupaten Biak Numfor; (9) Kabupaten Kediri; (10) Kabupaten Tebo; (11) Kabupaten Morotai; dan (12) Kabupaten Wakatobi, dengan hasil sebagai berikut:

Tabel 8.

Hasil Survey Pendataan Lengkap/Cacah Lengkap di 12 Kabupaten

Kabupaten_Kota Kuesioner DATA KP-PB-B DATA KP-PDS-HE-H DATA KP-PDS-HG-H DATA KP-PDS-UPI-B DATA KP-PT-B KUSUKA Grand Total KAB. TEBO 90 4 4 29 127 KAB. KEDIRI 376 1 7 29 395 808 KAB. PULAU MOROTAI 78 78 KAB. MANGGARAI BARAT 5 8 42 117 172 KAB. BIAK NUMFOR 1 98 171 270 KAB. BANGGAI 356 180 1808 169 2513

(40)

KEPULAUAN KAB. MOROWALI 31 111 136 247 146 671 KAB. KOLAKA UTARA 73 12 537 227 849 KAB. LIMA PULUH KOTA 70 6 9 656 741 KAB. MUARA ENIM 1247 541 252 135 2175 KAB. OGAN KOMERING ILIR 68 7 19 41 354 489 2312 141 1 904 3058 2477 8893

5. Penambahan dana dekonsentrasi pada DKP provinsi untuk pembiayaan honor validator daerah dan kegiatan penyediaan data statistik.

6. Terdapat Helpdesk Satu Data Pusdatin dengan nomor 08111703000, yang bertugas memberikan bantuan kepada pengolah data apabila ada permasalahan dalam pengumpulan data pada pelaku usaha dan input data pada aplikasi satu data, serta untuk memberikan solusi atas pertanyaan-pertanyaan dari pengolah data dan validator. 7. Melakukan Validasi Nasional

Untuk memperoleh data kelautan dan perikanan yang valid, Pusdatin melakukan validasi nasional pada tahun 2020, yaitu Validasi Nasional Angka Produksi KP Semester II Tahun 2019 yang dilaksanakan pada tanggal 26 Februari – 6 Maret 2019 di di Ruang Rapat Tuna Kementerian Kelautan dan Perikanan Jakarta, dan dihadiri validator dari 34 Provinsi.

Validator ada 2 kategori, yaitu validator pusat yang terdiri dari perwakilan dari Unit Eselon I lingkup KKP yang menangani data produksi, serta validator daerah yang terdiri dari perwakilan yang menangani data statistik pada provinsi dan kabupaten/kota. Jumlah Validator Pusat tahun 2020 sebanyak 31 orang (dari Subbag Data Statistik lingkup DJPT, DJPB, DJPDSPKP dan DJPRL), sedangkan Jumlah Validator Daerah tahun 2019 sebanyak 1.094 orang, yang terdiri dari

(41)

68 validator provinsi dan 1.026 validator kabupaten/kota. Dalam validasi nasional juga dibahas terkait dengan perbaikan tata cara dan lembar kerja validasi, untuk mempermudah dalam memvalidasi.

Sedangkan status validasi Semester II tahun 2019 sampai dengan tanggal 24 April 2020 adalah sebagai berikut:

Untuk memudahkan validator daerah melakukan penginputan, maka rekapitulasi data validasi nasional semester II tahun 2019 seluruh LK data produksi Ditjen Perikanan Tangkap, Ditjen Perikanan Budidaya, Ditjen PRL dan Ditjen PDS sudah menggunakan aplikasi validasi nasional.

Tabel 9.

Rekap Data LK Per Provinsi

(42)

Row Labels Downloaded Final Open Submit

Tidak

Valid Uploaded Valid

Grand

Total Persentase

Semester 1 20 67 516 108 335 16 1341 2403 100%

Semester 2 106 165 225 1403 1899 79%

Grand Total 20 67 622 273 560 16 2744 4302 89,50%

Akses publik terkait Satu Data dapat diperoleh pada tautan berikut : 1. Dashboard KUSUKA :

http://satudata.kkp.go.id/dashboard_kusuka 2. Dashboard Produksi :

http://satudata.kkp.go.id/dashboard_produksi

3. Panduan registrasi online untuk mengajukan Bantuan Pemerintah KKP :

https://youtu.be/vDnIINv3gwM 4. Data Monitor PPN Karangantu :

https://monitor.karangantu.mapss.id/

Gambar 8.

Dasboard Pendataan Produksi dan KUSUKA Tabel 10.

Rekap Hasil Validasi Nasional Semester I dan II Tahun 2019

100%

79%

SEMESTER I SEMESTER II

CAPAIAN KEPATUHAN DATA DARI HASIL VALIDASI

NASIONAL TAHUN 2019

(43)

3.2.1.2 Sasaran Strategis Kedua: Tersedianya Manajemen Pengetahuan yang Handal dan Mudah Diakses

Nilai capaian strategis ini didukung oleh 1 (satu) IKU, yaitu persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan KKP yang terstandar. Indikator dengan prestasi kinerjanya sebagaimana uraian berikut:

IKU 2. Persentase Unit Kerja yang Menerapkan Sistem Manajemen Pengetahuan KKP yang Terstandar (%)

Sistem Manajemen Pengetahuan merupakan suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari.

Gambar 9.

Video Conference dengan Pengolah Data Provinsi dan Kabupaten/Kota

(44)

Perhitungan indikator ini berasal dari rata-rata persentase unit kerja level 1-2 yang tergabung dan mendistribusikan informasi dalam sistem informasi manajemen pengetahuan terpilih (aplikasi Bitrix24).

Tabel 11.

Target dan Realisasi IKU Manajemen Pengetahuan Lingkup KKP Triwulan I Tahun 2020

Nama SS : Tersedianya Manajemen Pengetahuan yang Handal dan Mudah Diakses

Nama Indikator : Persentase Unit Kerja yang Menerapkan Sistem Manajemen Pengetahuan KKP yang Terstandar (%)

TW I 2020 Realisasi TW I 2019 Perbandingan Realisasi TW I 2020 thd TW I 2019 (%) Capaian TW I 2019 (%) Perbandingan Capaian TW I 2020 thd TW I 2019 (%) Target 2020 Realisasi Terhadap Target Tahunan (%) Target Renstra 2024 Realisasi Terhadap Target Renstra 2024 (%) Target Realisasi Capaian

65 78,21 120,32 66,86 16,97 133,72 (10,02) 82 95,38 90 86,90

Pada tabel terlihat bahwa realisasi Manajemen Pengetahuan yang Handal dan Mudah Diakses lingkup KKP pada triwulan I sebesar 78,21%, hal ini menunjukan bahwa capaiannya sudah melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 65%, yang disebabkan karena sebagian besar pejabat di level 1 dan 2 telah tergabung dalam aplikasi Bitrix dan aktif dalam sharing informasi. Jika dibandingkan dengan realisasi MP pada periode yang sama tahun 2019, pada triwulan I tahun ini mengalami kenaikan sebesar 16,97%, dikarenakan pada periode triwulan I tahun ini para pejabat level 1 dan 2 telah memahami aplikasi Bitrix dan sangat aktif untuk sharing informasi.

Perhitungan ini merupakan persentase rata-rata dari realisasi aspek keikutsertaan dan aspek keaktifan pada setiap Eselon I lingkup KKP, dengan nilai masing-masing Eselon I seperti gambar di bawah ini.

(45)

Dari grafik di atas menunjukkan bahwa nilai Manajemen Pengetahuan tertinggi pada Inspektorat Jenderal senilai 93,59%, dengan nilai keikutsertaan 100% dan keaktifan 83,97%. Sedangkan nilai Manajemen Pengetahuan yang rendah yaitu Ditjen Perikanan Tangkap dengan nilai 58,96%, hal ini disebabkan karena pejabat dan pelaksana lingkup Ditjen Perikanan Tangkap yang tergabung dalam aplikasi Bitrix keaktifannya hanya 6,11%. Sedangkan jika dibandingkan antara target dan realisasi pada triwulan I, capaian untuk indikator ini sebesar 120,32%, sudah melebihi target, namun untuk keberlanjutannya, upaya yang akan ditempuh adalah melakukan sosialisasi dan melakukan evaluasi penggunaan bitrix dilingkup KKP terutama unit eselon I yang capaiannya masih rendah.

Hal-hal yang akan dilakukan untuk peningkatan Manajemen Pengetahuan, adalah :

1. Penyempurnaan manual IKU dan pentunjuk teknis. 2. Optimalisasi fitur aplikasi.

Gambar 10.

Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek Keaktifan per Eselon I Lingkup KKP Triwulan I 2020

78.05% 68.81% 58.96% 86.11% 89.72% 91.10% 93.59% 69.93% 67.61% 47.62% 35.97% 6.11% 65.28% 74.31% 80.83% 83.97% 39.24% 25.12% 97.50% 96.04% 91.29% 100.00% 100.00% 96.92% 100% 95.59% 93.92% 0.00% 10.00% 20.00% 30.00% 40.00% 50.00% 60.00% 70.00% 80.00% 90.00% 100.00% SETJEN DJPRL DJPT DJPB DJPDSPKP PSDKP ITJEN BRSDM BKIPM

(46)

3. Sosialisasi secara lebih menyeluruh dan membuat media komunikasi untuk PIC yang sudah ditunjuk oleh masing-masing Unit Eselon I lingkup KKP, serta memberikan sosialisasi kembali kepada Unit Eselon I Lingkup KKP yang masih mempunyai nilai MP rendah.

Gambar di atas merupakan persentase Manajemen Pengetahuan yang ditinjau dari per komponen berdasarkan aspek dokumen, aspek keikutsertaan dan keaktifan per eselon I lingkup KKP. Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa unit eselon I yang sangat baik dalam aspek keikutsertaan adalah Inspektorat Jenderal dan Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing sebesar 40%, sedangkan unit kerja yang aspek keikutsertaannya paling rendah adalah Ditjen Perikanan Tangkap sebesar 36,52%. Selain itu unit kerja yang sangat baik dalam aspek keaktifan pada periode triwulan I adalah Inspektorat Jenderal sebesar 33,59%, sedangkan unit kerja yang rendah nilai keaktifannya adalah Ditjen Perikanan Tangkap sebesar 2,44%.

Gambar 11.

Grafik Manajemen Pengetahuan Capaian per Komponen Berdasarkan Aspek Dokumen, Aspek Keikutsertaan dan Keaktifan per Eselon I Lingkup KKP Triwulan I Tahun 2020

20.00% 16.00% 20.00% 20.00% 20.00% 20.00% 20.00% 16.00% 20.00% 39.00% 38.42% 36.52% 40.00% 40.00% 38.77% 40.00% 38.24% 37.57% 19.05% 14.39% 2.44% 26.11% 29.72% 32.33% 33.59% 15.70% 10.05% 0.00% 10.00% 20.00% 30.00% 40.00% 50.00% 60.00% 70.00% 80.00% 90.00% 100.00% SETJEN PRL DJPT DJPB PDS PSDKP ITJEN BRSDM BKIPM

(47)

Berdasarkan Grafik di atas dapat dilihat pada triwulan I, pada Aspek Keikutsertaan, seluruh pejabat level 1 dan level 2 telah tergabung dalam aplikasi bitrix, pejabat pada level 3 sebanyak 97,48%, dan level 4 sebanyak 98,61% juga telah tergabung dalam aplikasi bitrix, namun pada level staf, persentase keikutsertaan baru mencapai 87,94%. Sedangkan pada aspek keaktifan, pejabat level 2 yang aktif dalam sharing informasi sebesar 49,76%, pejabat level 3 sebesar 48,28%, dan pejabat level 4 sebesar 54,78% yang aktif sharing informasi pada aplikasi bitrix.

Untuk mencapai IKU manajemen pengetahuan ini, terdapat kegiatan yang mendukung hal tersebut yaitu rasionalisasi platform sistem informasi KKP, untuk mensosialisasikan aplikasi bitrix kepada unit Eselon I lingkup KKP, sebagai media sharing informasi.

Pada dasarnya nilai Manajemen Pengetahuan pada triwulan I tahun 2020 sudah melebihi dari target yang telah ditetapkan, namun untuk keberlanjutannya dalam pencapaian target terhadap renstra 2020 – 2024, diperlukan adanya penyempurnaan manual IKU dan petunjuk teknis, penyeragaman format nama dan jabatan, optimalisasi fitur

Gambar 12.

Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek Keaktifan Berdasarkan Level di Lingkup KKP Triwulan I Tahun 2020

100.00 100.00 97.48 98.61 87.94 49.76 48.28 54.78 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 100.00

Level 1 Level 2 Level 3 Level 4 Staf KEIKUTSERTAAN KEAKTIFAN

(48)

aplikasi, sosialisasi secara lebih menyeluruh dan membuat media komunikasi untuk PIC yang sudah ditunjuk oleh masing-masing Unit Eselon I lingkup KKP, memberikan sosialisasi kembali kepada Unit Eselon I Lingkup KKP yang masih mempunyai nilai MP rendah.

Pencapaian Manajemen Pengetahuan lingkup Setjen KKP Triwulan I Tahun 2020, adalah sebagai berikut :

Tabel 12.

Target dan Realisasi IKU Manajemen Pengetahuan Lingkup Setjen KKP Triwulan I Tahun 2020 Nama SS : Tersedianya Manajemen Pengetahuan yang Handal dan Mudah Diakses

Nama Indikator : Persentase Unit Kerja yang Menerapkan Sistem Manajemen Pengetahuan KKP yang Terstandar (%)

TW I 2020 Realisasi TW I 2019 Perbandingan Realisasi TW I 2020 thd TW I 2019 (%) Capaian TW I 2019 (%) Perbandingan Capaian TW I 2020 thd TW I 2019 (%) Target 2020 Realisasi Terhadap Target Tahunan (%) Target Renstra 2024 Realisasi Terhadap Target Renstra 2024 (%) Target Realisasi Capaian

65 78,05 120,07 71,83 8,66 143,66 (16,42) 82 95,18 90 86,72

Pada tabel di atas terlihat bahwa realisasi Manajemen Pengetahuan lingkup Setjen pada triwulan I sebesar 78,05%. Hal ini menunjukan bahwa capaiannya sudah melebihi dari target yang telah ditetapkan sebesar 65%, disebabkan karena sebagian besar pejabat struktural pada level 2 sampai level 4 yang telah tergabung dalam aplikasi Bitrix dan aktif dalam menyampaikan informasi. Jika dibandingkan dengan realisasi nilai MP pada periode yang sama tahun 2019, pada tahun ini mengalami kenaikan sebesar 8,66%, dengan perbandingan capaian sebesar -16,42% yang disebabkan adanya perbedaan target antara triwulan I tahun 2020 dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Capaian realisasi pada triwulan I dikarenakan pada tahun ini sebagian besar pejabat telah memahami aplikasi Bitrix dan aktif dalam sharing informasi dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

(49)

Realisasi ini merupakan persentase rata-rata dari realisasi aspek ketergabungan dan aspek keaktifan pada setiap Eselon II lingkup Setjen, dengan nilai masing-masing Eselon II seperti gambar di bawah ini.

Pada grafik di atas, disebutkan bahwa nilai manajemen pengetahuan tertinggi pada Biro Kerja Sama dan Humas (BKSH) senilai 94,44%, dikarenakan seluruh pejabat dan pelaksana lingkup BKSH sudah

Gambar 14.

Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek Keaktifan per Eselon II Lingkup Setjen pada Triwulan I Tahun 2020

Gambar 13.

Grafik Manajemen Pengetahuan per Eselon II Lingkup Setjen Triwulan I Tahun 2020

78.05% 71.11% 56.67% 91.67% 94.44% 80.00% 59.03% 82.50%

SETJEN ROREN BSDMA BHO BKSH ROKEU ROUM & PBJ PUSDATIN

100 100 95.83 100 100 86.46 97.92 27.78 16.67 83.33 86.11 50.00 11.11 58.33 71.11 56.67 91.67 94.44 80.00 59.03 82.50 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 ROREN BSDMA BHO BKSH ROKEU ROUM & PBJ PUSDATIN MP Keaktifan Keikutsertaan

(50)

tergabung dalam aplikasi bitrix dengan tingkat keaktifan dalam sharing informasi sebesar 86,11%.

Sedangkan nilai manajemen pengetahuan terendah pada Biro Sumber Daya Manusia Aparatur senilai 56,67% hal ini disebabkan karena rendahnya nilai keaktifan pejabat dan pelaksana pada aplikasi Bitrix sebesar 56,67%.

Berdasarkan gambar di atas, pada triwulan I ini dapat dijelaskan bahwa tingkat keikutsertaan di level 2 lingkup Setjen KKP telah 100% pada aplikasi bitrix, namun tingkat keaktifannya sebesar 43%. Pada Level 3 juga dapat dilihat sebanyak 100% telah tergabung dalam aplikasi bitrix, namun tingkat keaktifannya hanya 46,43%. Keikutsertaan level 4 pada aplikasi bitrix sebanyak 100%, keaktifannya mencapai 53,57% dalam sharing informasi. Sedangkan pada level staf, keikutsertaan pada aplikasi bitrix baru sebesar 88,69%. Persentase capaian dokumen perjanjian kinerja lingkup Setjen KKP sebesar 86%, yang berarti belum seluruh pejabat stuktural di lingkup Setjen KKP telah menetapkan perjanjian kerja tahun anggaran 2020, sedangkan capaian dokumen laporan kinerja sebesar 100%, hal ini dapat dilihat bahwa seluruh unit

Gambar 15.

Grafik Persentase MP Berdasarkan Keaktifan, Keikutsertaan dan Dokumen Lingkup Setjen KKP pada Triwulan I Tahun 2020

43 46.43 53.57 100 100 100 88.69 86 100.00 0 20 40 60 80 100

Level 2 Level 3 Level 4 Staf Perjanjian Kinerja Laporan Kinerja Keaktifan Keikutsertaan Dokumen

Gambar

Gambar  di  atas  merupakan  persentase Manajemen  Pengetahuan  yang  ditinjau  dari  per  komponen  berdasarkan  aspek  dokumen,  aspek  keikutsertaan  dan  keaktifan  per  eselon  I  lingkup  KKP
Grafik Manajemen Pengetahuan Berdasarkan Aspek Keikutsertaan dan Aspek  Keaktifan per Eselon II Lingkup Setjen pada Triwulan I Tahun 2020
Grafik Persentase MP Berdasarkan Keaktifan, Keikutsertaan dan Dokumen  Lingkup Pusdatin Triwulan I Tahun 2020

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini akan dilakukan pengkajian mengenai bagaimana menentukan estimasi parameter pada model regresi linier berganda dengan satu variabel boneka

Rencana Aksi Capaian Kinerja Utama (Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil Kabupaten Gunungkidul) Tahun 2015 Triwulan I. No. Sasaran Indikator Kinerja Triwulan I*)..

Untuk mengukur capaian sasaran strategis ini, maka indikatornya adalah Indeks Kesadaran masyarakat (awareness index) terhadap Obat dan Makanan aman dan bermutu di

Perusahaan menyelenggarakan pembukuannya dalam mata uang Rupiah. Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam nilai Rupiah berdasarkan nilai tukar yang berlaku pada

Bagian pertama adalah mengelompokkan data apa saja peran manajerial yang dilakukan oleh bidang komunikasi korporat PT PLN Persero dalam proses penyusunan kebijakan terkait

Dalam penyusunan LAKIP Pusdatin Tahun 2013 ini berdasarkan pada dokumen Rencana Strategis Pusdatin Tahun 2010-2014. Dalam dokumen rencana strategis tersebut telah

Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 21 Tahun 2000 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kota

Penetapan Kinerja Dinas Kelautan dan Perikanan Tahun 2020 telah selaras dengan Rencana Kinerja Tahunan 2020 yang merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Badan