109
DAFTAR PUSTAKA
Ariani, F. (2002) Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Pemilihan Karier Siswa Kelas II di SMU Islam Malang. Jurnal Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Malang: Universitas Negeri Malang.
http://eprint.um.ac.id// diakses tanggal 20 Desember 2012
Andersen, W. (2012) Analisis Persepsi Mahasiswa Akuntansi dalam Memilih Profesi Sebagai Akuntan. Jurnal Fakultas Ekonomi Semarang:
Universitas Dipenogoro
http://eprint.undip.ac.id// diaskes tanggal 16 Maret 2013.
Anisa, S., & Mochamad, N. (2011) Efektivitas Media Pizza Karier dalam Pemberian Layanan Informasi
Karier.Journal Psikologi Pendidikan dan
Bimbingan-Universitas
NegeriSurabaya.http://ppb.jurnal.unesa.ac.id// diakses tanggal 11 Maret 2013.
Ali, M. (1995) Penelitian Pendidikan, Prosedur, dan Strategi. Bandung: Angkasa.
Alika, H. I. (2010) Parental and Peer group influence as Correlates of career choice in humanities Among High school students in Edo state, Nigeria. Journal of Research in Education and Society Vol.1 No.1, April 2010 http://www.icidr.org// diakses tanggal 1 Mei 2013.
Bacanli, F. (2012) Relationship between career decision making difficulties and Irrational Beliefs about
career choices. Turkish Psychological
Counseling & Guidance Journal. March 2012, Vol.4.Issue 37, p86-95. 10p.
110 Baumrind, D. (1971) Current Patterns of Parental Authority: Developmental Psychology Monographs. 4, 1-103.
Berk, L. E. (1993) Child and Development Physicology.http://www.waterstones.com// diakses pada tanggal 10 Maret 2013.
Besembeum, I. (2008) Gaya Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kepribadian Anak. Jurnal Psikologi Pendidikan Universitas Persada Indonesia-YAI Jakarta.
Casmini. (2007) Emotional Parenting. Yogyakarta: Pilar Media
Dariyo, A. (2004) Perencanaan dan Pemilihan Karier Sebagai Seorang Guru atau Dosen Pada Dewasa Muda. Journal Provitae vol. 1. Fakultas Psikologi. Jakarta : Universitas Tarumanegara. David, R., at al. (2002) Development and Validation of the
Parental Authority Questionnaire – Revised. Journal Of Psychopathology and Behavioural Assessment, Vol 24. No 2. June 2002. http://spinger.com// diakses tanggal 10 maret 2013.
Emily, Y., B. (2011) Relationship among career and life stress, negative career thoughts, and Career Decision State: A Cognitif Information Processing Perspective. Career Development Quarterly. Vol 59 Issue 4. P 302-314. 13p. George and Mallery (1995) SPSS for windows step by step:
A Simple study Guide and Reference, 17.0
Hartono. (2010) Bimbingan Karier Berbantuan Komputer untuk siswa SMA. Surabaya: University Press UNIPA Surabaya.
Hartono. (2012) Efektivitas Layanan Bimbingan Karier Berbantuan Komputer Website dalam Pilihan Karier Siswa SMA Negeri 10 Surabaya. Journal Pendidikan. http:
//kajiajpsikologi,guru-111 indonesia.net// diakseks tanggal 25 maret 2013.
Hadi, S. (1991). Analisis Butir Untuk Instrumen. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Holland, L., J (1985) Making Vocational Choices A Theory of Vacational Personilitives and Envioment. Englewood Cliffs: Prentice Hall.
Holland, L. J (1996) The Validity and Reliability Holland’s Self Directed Search For Education and Vocational Planing. Journal of Career Assesment. http: //ujdigispace.uj.ac.za// diakses tanggal 20 Mei 2013
Imam, G. (2009) Ekonometrika, Teori, Konsep dan Aplikasi
Dengan SPSS 16. Semarang: Badan Penerbit
Universitas Diponegoro.
Ifdil.(2008) Bimbingan dan konseling Karier di SMK. http://www.konselingindonesia.com/2008/07/ Referensi Layanan Bimbingan dan Konseling. Diakses tanggal 20 November 2012
James, R. et al (1999) 0*netTM Interest Profile: Reliability and validity self scoring. Journal of National Center for O*net Development. http: //prod-02.onetcenter.org// diakses tanggal 12 Mei 2013
Kachung, E., and Migunde, Q. (2011) Factors Influencing Students Career Choices among Secondary School students in Kisumu Municipality, Kenya. Journal of Emerging Trends in Educational Research and Policy Studies (JETERAPS) 2 (2):
81-87. //http:
jeteraps.scholarlinkresearch.org// diakses 3 Mei 2013.
Karneli, Y. (2009) Bimbingan Karier Sebagai Upaya Membantu Kesiapan Siswa dalam Memasuki Dunia Kerja. Journal Bimbingan dan Konseling Indonesia. http: //Konselingindonesia.com// diaskes tanggal 3 Maret 2013.
112 Kismunaji. (2009) Hubungan Antara Kebutuhan Informasi Karier dan Arah Pemilihan pendidikan lanjut dengan Arah Pilihan pekerjaan Siswa Kelas XI SMA Negeri 9 Malang. Journal Bimbingan dan
Konseling FIP-Universitas Negeri Malang.
http://eprint.um.ac.id// diakses tanggal 20 November 2012
Kuhar, M (2010) Parental Authority Styles in Adolescent-Parent Relationships. Diskurs Kindheits und
Jugendforschung Heft 3-2010.
http://journalbritania.co.us// diakses tanggal 20 Februari 2013.
Hartini, N (2007) Hubungan antara pola asuh dan persepsi gender dengan pemilihan karir pada siswa program akselerasi : penelitian di SMA Labschool Jakarta, SMA labschool Kebayoran, sma al-azhar Kemang dan sman 8 Jakarta. Journal Psikologi Pendidikan. Jakarta: Universitas Indonesia
Luhur. (2004) Hubungan Informasi Karier dengan Pengambilan Putusan Karier Siswa SMA di Malang. Jurnal Bimbingan dan Konseling FKIP
Universitas Negeri Malang. http:
//karya-ilmiah.um.ac.id// diakses tanggal 28 November 2012.
Neill, A.S. (1960) Summerhill: A Radical Approach to Child Rearing. New York : Hart Publishing
Ozbilgin, M., Kusku, F., and Erdogmus, N. (2004) Explaining Influences on Career Choice in Comparative Perspective: International Programs
Visiting Fellow Working papers.
http://digitalcommons.ilr.cornell.edu/ intlvf/1, diakses tanggal 25 November 2012.
Risadi, A., Y. (2012) Pengaruh Bimbingan Karir Dan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian Siswa Dalam Memilih Karir Pada Kelas XI Jurusan Teknik Instalasi Listrik SMK Negeri 1 Sedayu. Jurnal Fakultas Teknik-UNY.
113 Rosyid, H.F. (1993) Studi Validitas dan Reliabilitas Self Directed Search (SDS) dari Holland. Laporan Penelitian. Psikologi. Jogjakarta: Universitas Gajah Mada Press.
Sochib, M (2000) Pola Asuh Orang Tua dalam Membantu Disiplin diri. Jakarta: PT Rieneka Cipta
Sampson, J.P., Jr., Peterson, G. W., Lenz, J. G., & Readon, R. C. (1992). The Career Development
Quarterly (Nomor 41/1992) Hlm. 70. Hak Cipta
National Career Development Association. Super, C., M., Super, D., E. (2009) Opportunities in
psychology careers. New York: McGraw-Hill. Sukardi, D., K. (2008) Pengantar Pelaksanaan Program
Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Sukardi, D., K (1994) Bimbingan Karier di Sekolah-Sekolah. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Sohrab, A. Z., Baghban, I., Mohammad, R., A (2011) “Reliability and correlation of Interest Inventories: Self Directed Search by John Holland. International Journals of Psychology
and Counselling.
http://www.academicjournal.org//diakses tanggal 29 Mei 2013
Stoss, F., D., and Parriss, T., M. (1999), Environmental Career Information on The Net. Environment, 41, 3-10.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung.
. (2011). Statistik untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung
. (2006). Metode Penelitian kuantitatif. Alfabeta. Bandung
Suharsimi, A. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rhineka Cipta.
114 Super, D. E. (1994) Vocational Behaviour and Career
Intervention. Winter:APA Divison
Suharsimi, A., Lia Yuliana. (2008). Manajemen
Pendidikan. Yogyakarta: Aditya Media
Jogjakarta.
Sukardi. (2009). Pola Asuh Orang Tua terhadap Perkembangan Anak. Jakarta: PT Gramedia Media Sarana.
Santrock, J. W. (2002). Perkembangan Masa Hidup. Jakarta : Erlangga
Sudrajat, A. (2008) Jenis-jenis Pelayanan Bimbingan dan Konseling. Artikel pendidikan.
http://akhmadsudrajat.wordpress.com// diakses tanggal 20 Mei 2013
Supartini, Y. (2004). Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta : EGG.
Sutijono dan Mukhtarul Ummah. (2008). Penerapan Layanan Informasi Karier untuk Meningkatkan Kemampuan Perencanaan Karier Siswa Kelas XII SMAN I Krembung Sidoarjo. Journal Bimbingan dan Konseling Surabaya : Universitas Negeri Surabaya
Triminingsih. (2010). Pengaruh Pemberian Bimbingan Karier Sistem Paket Terhadap Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Bantur Kabupaten Malang. Jurnal Bimbingan dan
Konseling FIP-Universitas Negeri Malang.
http://digilipperpustakaan.unm.ac.id// diakses tanggal 24 November 2012.
Undang-Undang Republik Indonesia No 23 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Yuliana, S. (2012). Hubungan antara pola asuh demokratis dengan pilihan karier siswa kelas XI SMA Negeri
11 Yogyakarta. Jurnal Bimbingan dan
Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-UNY.
115 Yuniati (2003). Pengaruh Pola Asuh Demokratis pada Anak Remaja Laki-laki. Hasil Penelitian Skripsi Fakultas Ilmu Pendidikan-UNY. Tidak dipublikasikan.
Walgito, B. (2010) Bimbingan dan Konseling (Studi dan Karir). Yogyakarta: Andi.
Wicaksono, L (2012) Pengaruh Informasi Karier Terhadap pengambilan putusan karier siswa SMA. Ilmu Pendidikan. FKIP-Universitas Tanjung Pura, Pontianak. Http: //jurnal.untan.ac.id// diakses tanggal 28 November 2012.
Winkell,.WS and MM. Sri Hastuti. (2006). Bimbingan dan Konseling di Institut Pendidikan. edisi revisi ke-6. Yogyakarta: Media Abadi.
Zahara Idris dan Lisda Jamal. (1992). Pengantar Pendidikan. Jakarta: Gramedia Widia Sarana Zunker, V (2002) Career Counseling, Applied Concepts of
