BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN
1.1
1.1 Latar BelakangLatar Belakang
Latar belakang dari pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui bagaimana Latar belakang dari pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui bagaimana teknik pemeriksaa
teknik pemeriksaan histerosalphingogn histerosalphingografi (HSG). rafi (HSG). Selain itu akan dijelasSelain itu akan dijelaskan tentang kriteria-kan tentang kriteria-kriteria gambar yang terlihat pada
kriteria gambar yang terlihat pada pemeriksaan ini.pemeriksaan ini. Ap
Apababila ila babanynyakaknynya a papasasangngan an ininfefertirtil l di di InIndodonenesisia a dadapapat t didipeperhrhititunungkgkan an dadariri banyaknya anita
banyaknya anita yang pernah yang pernah kain dan kain dan tidak tidak mempunyai mempunyai anak yang anak yang masih hidup! masih hidup! makamaka men
menuruurut t sensensus pensus pendudduduk terdauk terdapapat t "#$ bai"#$ baik k di desa di desa maumaupun di pun di kotkota! kira-a! kira-kirkira a % % jutjutaa pasangan
pasangan infertil infertil di di seluruh seluruh Indonesia. Indonesia. infertilitas infertilitas biasanya biasanya didefinisikan didefinisikan sebagaisebagai ketid
ketidakmaakmampuampuan n untuuntuk menjadi hamil dalam satu tahun setelah se&ak menjadi hamil dalam satu tahun setelah se&ara ra terateratur menjalantur menjalanii hubungan intim tanpa
hubungan intim tanpa kontrasepsi. dengkontrasepsi. dengan meningkatnya an meningkatnya penggunaan penggunaan teknik-teknik modernteknik-teknik modern reimp
reimplataslatasi i tubatuba!tera!terapi pi farmafarmakologkologis is yang yang dapadapat t mengmenginduinduksi ksi perkeperkembanmbangan gan folikfolikel el dandan o'ulasi serta fertilisasi in 'itro!peran pen&itraan diagnostik dalam diagnosis dan manajemen o'ulasi serta fertilisasi in 'itro!peran pen&itraan diagnostik dalam diagnosis dan manajemen pasien
pasien dengan dengan infertilitas infertilitas telah telah menjadi menjadi semakin semakin penting. penting. Histerosalpingografi Histerosalpingografi adalahadalah mo
modadalilitatas s pepen&n&ititraraan an sesebabagagai i pipililihahan n ununtutuk k memenynyiningkgkirkirkan an kekelalaininan an ananatatomomi i yayangng menyebabka
menyebabkan n ketidaksuburaketidaksuburan.n.
Sejak rubin dan &arey melakukan histerosalpingografi untuk pertama kalinya! banyak Sejak rubin dan &arey melakukan histerosalpingografi untuk pertama kalinya! banyak pembahuruan
pembahuruan telah telah terjadi terjadi dalam dalam hal hal peralatan peralatan dan dan media media kontras kontras yang yang dipakai. dipakai. rinsiprinsip pemeriksaanny
pemeriksaannya a dengan dengan penyuntikan penyuntikan media media kontras kontras yang yang akan akan melimpah melimpah ke ke dalam dalam &a'um&a'um peritonium
peritonium kalau kalau tubanya paten! tubanya paten! dan dan penilaiannya dilakukan penilaiannya dilakukan se&ara radiografik. se&ara radiografik. ebolehanebolehan histerosalpingografi memang tidak dapat disangkal!tetapi hanya dapat dilakukan di rumah histerosalpingografi memang tidak dapat disangkal!tetapi hanya dapat dilakukan di rumah sakit.
sakit.
*eskipun pada aalnya dilakukan sebagai prosedur diagnostik! HSG
*eskipun pada aalnya dilakukan sebagai prosedur diagnostik! HSG juga mungkinjuga mungkin m
meemmiililikki i kkhhaassiaiat t tteerarappeeuutitikk. . ++iiddaak k jajarraanngg! ! aanniita ta yyaanng g bbaarru u mmeennjjaallaannii histe
histerosalrosalpingpingografi ografi (HSG) (HSG) menjamenjadi di hamihamil. l. hashasiat iat terapterapeutik eutik ini!kini!kalau alau memamemang ng adaada dapat diterangkan karena pe
dapat diterangkan karena pemeriksaannya dapmeriksaannya dapat membilas sumbatan ,sumat membilas sumbatan ,sumbatan batan intratubaintratuba yang ringan! melepaskan adhesih atau perlengketan peritubal!simulasi dari mukosa silia yang ringan! melepaskan adhesih atau perlengketan peritubal!simulasi dari mukosa silia atau media kontr
atau media kontras (yodiumas (yodium) ) yanyang berkhasig berkhasiat bakterioat bakteriostatistatik sehingga mempk sehingga memperbaerbaikiiki kualitas lender ser'iks. fek terapeutik ini dapat terjadi pada pemakaian kedua jenis kualitas lender ser'iks. fek terapeutik ini dapat terjadi pada pemakaian kedua jenis kontras baik larut minyak maupun media larut dalm air. amun pemakaian kontras larut kontras baik larut minyak maupun media larut dalm air. amun pemakaian kontras larut dalam minyak seperti lipiodol ultrafluid dapat menyebabkan kehamilan lebih banyak dalam minyak seperti lipiodol ultrafluid dapat menyebabkan kehamilan lebih banyak
dibandingan dengan pemakaian kontras yang &air.aktu yang optimum untuk melakukan dibandingan dengan pemakaian kontras yang &air.aktu yang optimum untuk melakukan HSG adalah hari ke /-"0 sesudah haid mulai pada saat itu biasanya haid sudah berhenti HSG adalah hari ke /-"0 sesudah haid mulai pada saat itu biasanya haid sudah berhenti dan selaput lender uterus biasanya bersifat tena
dan selaput lender uterus biasanya bersifat tenang. ng. Apabila maApabila masih ada perdarahan!dengasih ada perdarahan!dengann sendirinya HSG tak boleh dilakukan karena ada kemungkinan masuknya kontras ke sendirinya HSG tak boleh dilakukan karena ada kemungkinan masuknya kontras ke dalam pembuluh darah baik. Selama
dalam pembuluh darah baik. Selama histerosalpingoghisterosalpingografim!kontras diletakan melalui piparafim!kontras diletakan melalui pipa tipis ya
tipis yang dimang dimasukasukan melalun melalui 'agini 'agina ke dalam raa ke dalam rahim. him. karekarena rahim dna rahim dan saluan saluran ran tubatuba terpa&ing bersama - sama!pearna akan mengalir ke dalam saluran tuba.
terpa&ing bersama - sama!pearna akan mengalir ke dalam saluran tuba. 1erdasarkan Latar 1erdasarkan Latar 1e
1elalakakang ng 2i 2i AAtatas! s! eenunulilis s ++eertrtararik ik 3n3ntutuk k *e*engnganangkgkat at SuSuatatu u aasusus s ++eentntanang4 g4 5+e5+eknknik ik emeriksaan 6adiografi HSG ada asus infertilitas
emeriksaan 6adiografi HSG ada asus infertilitas 2i Instalasi 6adiologi 6S32.2i Instalasi 6adiologi 6S32. ".#
".# Rumusan MasalahRumusan Masalah 1.
1. 1agaimana anatomi dan fisiologi 1agaimana anatomi dan fisiologi pemeriksaan HSG7pemeriksaan HSG7
".
". 1ag1agaimaimana teana tekniknik pemek pemerikriksaasaan HSG pada kan HSG pada kasususs infertilitas infertilitas di instalasi radilogi di instalasi radilogi 6S32 1lambangan7
6S32 1lambangan7
#.
#. Apa saApa saja &rija &riteriteria gamba gambar yanar yang terlig terlihat pahat pada tekda teknik penik pememeriksriksaan aan HSG deHSG dengangann kasus
kasus infertilitas infertilitas tersebut di intersebut di instalasi radilogi 6stalasi radilogi 6S32 1lamabanS32 1lamabangan7gan7
1.3
1.3 TuTujuan juan PenulisanPenulisan
")
") 3nt3ntuk mengeuk mengetahtahui ui tekteknik pemenik pemerikriksaasaan n HSG foto dengHSG foto dengan kasus keman kasus kemandandulaulan n didi instalasi radiologi 6S32
instalasi radiologi 6S32 1lambangan.1lambangan. #)
#) 3ntuk m3ntuk mengeengetahui ptahui penataenatalakslaksanaaanaan pemen pemeriksariksaan HSG fotan HSG foto pada kao pada kasussus infertilitasinfertilitas di instalasi radiologi 6S32
di instalasi radiologi 6S32 1lamabanga1lamabangan.n.
1.
1. Man!Man!aat Penuaat Penulisanlisan
"")) 1a1agi gi eennululisis
enulis dapat menambah aasan pengetahuan tentang teknik pemeriksaan HSG enulis dapat menambah aasan pengetahuan tentang teknik pemeriksaan HSG foto pada kasus
foto pada kasus infertilitasinfertilitas di instalasi di instalasi radiologi 6S32 1lamabangan. .radiologi 6S32 1lamabangan. . #)
#) 1a1agi gi AAkakadedemmii *enam
*enambah khasbah khasanah ilmu penganah ilmu pengetahetahuan tentauan tentang pemerikng pemeriksaan saan HSG foto padaHSG foto pada kasus
kasusinfertilitasinfertilitas di di instalasi radiologi 6S32 1lamabangan.instalasi radiologi 6S32 1lamabangan. 1agi 6umah Sakit
1agi 6umah Sakit %)
%) 2apa2apat menjadi mast menjadi masukkaukkan bagi rumah sakn bagi rumah sakit dalam pelait dalam pelaksanksanaan pemaan pemeriksaeriksaan HSGan HSG foto pada kasus
foto pada kasus infertilitasinfertilitas di instalasi di instalasi radiologi 6S32 1lamabangan.radiologi 6S32 1lamabangan.
1." #istematika Penulisan 1." #istematika Penulisan BAB II BAB II PEMBAHA#AN PEMBAHA#AN $.1
Hi
Histesterorosasalplpiningogogrgrafafi i (H(HSGSG) ) memerurupapakakan n susuatatu u ununtutuk k pepememerikriksasaan an dadasasar r ununtutuk k mengetahui anatomi dan fisiologi alat genital anita! melihat bayangan rongga rahim dan mengetahui anatomi dan fisiologi alat genital anita! melihat bayangan rongga rahim dan bentuk tuba fallopi. 1
bentuk tuba fallopi. 1iasanya dilakuiasanya dilakukan untuk mengkan untuk mengetahui penyebetahui penyebab terjadinya infertilitas .ab terjadinya infertilitas .
$.$
$.$ AnAnat&at&mi 'ami 'an (isn (isi&li&l&gi&gi
#.#." 3terus 4 #.#." 3terus 4
a.
a. +e+erdapardapat dalam ront dalam rongga pangga panggul! beggul! bentukntuknya sepnya seperti buah perti buah peereer! panja! panjang 8!9 &mng 8!9 &m , 8 &m
, 8 &m dan tebal #!9 dan tebal #!9 &m , : &m , : &m. 3terus terletak &m. 3terus terletak di belakang kandung ken&ingdi belakang kandung ken&ing dan di depan re&tum. 3terus terdiri dari fundus uteri yang merupakan bagian dan di depan re&tum. 3terus terdiri dari fundus uteri yang merupakan bagian terbesar! dan ismus uteri yang menghubungkan korpus dan ser'iks. analis terbesar! dan ismus uteri yang menghubungkan korpus dan ser'iks. analis se
ser'r'ikikalalis is beberbrbenentutuk k spspinindldle! e! papanjnjanangngnya ya # # &m &m , , % % &m&m. . 1i1iasasananya ya papadada nullipara ostium uteri eksterna terbuka hanya 0!9 &m. 1eberapa posisi uterus nullipara ostium uteri eksterna terbuka hanya 0!9 &m. 1eberapa posisi uterus !antara lain4 Antefleksi! rofleksi! te'ersi! dan retro'ersi .
!antara lain4 Antefleksi! rofleksi! te'ersi! dan retro'ersi . b.
b. 6ahim retrofleksi 6ahim retrofleksi merupakan salah satu merupakan salah satu bentuk anatomi bentuk anatomi yang normal! yang normal! dimanadimana rahim melengkung ke belakang ke arah punggung! sementara rahim biasanya rahim melengkung ke belakang ke arah punggung! sementara rahim biasanya (antefleksi) tegak ke atas atau melengkung ke depan. ondisi ini terdapat pada (antefleksi) tegak ke atas atau melengkung ke depan. ondisi ini terdapat pada #0$ anita.
#0$ anita.
#.
".
". *er*erupaupakakan n sasalurluran membran membranoanosa yang mempsa yang mempunyunyai ai papanjanjang kira-kng kira-kira "0 ira "0 , , "# &m."# &m. +erdiri dari : bagian yaitu4
+erdiri dari : bagian yaitu4 ".
". arars is intenterstrstisiisialialis! s! yayaitu itu bagbagian ian yayang ng menmenemempel pel padpada da dindinding ing uteuterus rus .. #.
#. arars is ismismika! ka! mermerupaupakakan bn bagiagian an medmedial ial yayang ng menmenyeyempimpit set selurluruhnuhnya ya .. %.
%. aars ars ampmpululararisis! ba! bagigian yan yanang beg berbrbenentutuk sak saluluraran agn agak lak lebebar .ar . :.
:. InInfufunndidibbululumum! ! bbagagiaian n uujujung ng tutuba ba yyaang ng teterbrbuuka ka kekeaararah h aabdbdomomeen n dadann mempunyai fimbria.
mempunyai fimbria.
#.#
#.#.%.% ;'a;'ariumrium44
".
". ++eerlrletetak ak dadalalam m fofosa sa o'o'ararikika! a! teterdrdapapat at dudua a bubuah ah di di kakananan n dadan n kikiri ri dedengnganan me
meso'so'ariarium um menmenggaggantuntung ng di di babagiagian n bebelaklakanang g ligaligamementum ntum latlatum. um. 3k3kuraurann normal o'arium! panjang #!9 , 9 &m! lebar "!9 , % &m
normal o'arium! panjang #!9 , 9 &m! lebar "!9 , % &m dan tebal 0!8 , "!9 &m.dan tebal 0!8 , "!9 &m.
#.%
#.% Pat&l&gi Pat&l&gi In'ikasi In'ikasi PemerikasaaPemerikasaan n Dan Dan )&ntra )&ntra In'ikasiIn'ikasi $.3
$.3.1.1 PatPat&l&&l&gi Dan gi Dan In'In'ikaikasi *emesi *emerikriksaasaan n 'ar'ari i suasuatu *emetu *emerikriksaasaan H#% n H#% a'aa'alahlah a
annttaarra a llaaiin n ssee++aaggaaii +erikut,
+erikut,
".
". SteSterilirilisassasi prii primemer dar dan sen sekunkunderder.. #.
#. InfInfertertilitilitas pas primrimer daer dan sen sekunkunderder.. %.
%. *ene*enentukantukan lokasn lokasi I32!api I32!apakah intakah intrauterauterine atarine atau tidak ( transu tidak ( translokalokasi I32).si I32). :.
:. endendarahaarahan per'an per'agina mingina minimal! akimal! akibat mioibat mioma! polima! polip adenop adenomatomatous uterius uteri.. 9.
9. AbAborortutus s hahabibitutualalis is tritrisesememestster er II II yayang ng didi&u&urigrigai ai akakibibat at ininkokompmpetetenensisi &er'iks.
&er'iks. 8.
8. elaielainan banan baaan uteaan uterus! misrus! misalnyalnya uni&ora uni&ornis! bi&nis! bi&ornisornis! uterus se! uterus septus! dlptus! dll.l. <.
<. ++umumor &or &a'a'um uum uteteriri.. =.
=. HidroHidrosalpisalping! yang! yaitu salaitu salah satu benh satu bentuk peratuk peradangdangan kronan kronik pada saik pada salping dalping dann serin
sering g akhir dari pyosalpakhir dari pyosalping dengan resorbsing dengan resorbsi i eksueksudat purulan digandat purulan digantiti dengan &airan jernih.
dengan &airan jernih. ".
". ++uuba ba nonon n papateten n yayaititu u tutuba ba yyanang g okoklulusi si sesehihingngga ga spsprerema ma titidadak k bibisasa men&apai ampula untuk membuahi o'um.
men&apai ampula untuk membuahi o'um.
$.3.$ )&ntra In'ikasi Dari
$.3.$ )&ntra In'ikasi Dari Pemeriksaan H#%Pemeriksaan H#%
".
". enendadarahrahan pan per'er'agagina ina yayang bng beraeratt #.
#. InfekInfeksi orsi organ ggan genitaenital bail baik bagik bagian daan dalam mlam maupuaupun luan luar r %%.. **eennssttruruaassii
::.. HHaammiill
$.
$.
$...11 PePersrsiaia*a*an n *a*asisien en sese+e+elulum m 'i'ilalakukukakan n *e*ememeririksksaaaan n a'a'alalah ah sese+a+agagaii +erikut ,
+erikut ,
".
". aasiesien mn melaelakukkukan an perperjanjanjiajian.n. #.
#. asiasien en menamenandatandatanganngani foi formulirmulir per pernyarnyataan.taan. %.
%. asiasien di been di beri tahuri tahukan bkan beberaeberapa pepa persiaparsiapan!din!diantarantaranya 4anya 4 :.
:. aasiesien n dildilaraarang ng &oi&oitus (melatus (melakukkukan an hubhubunungan suamgan suami i ististri) ri) sebsebeluelum m dildilakuakukankan pemeriksaan aga
pemeriksaan agar tidak mengganggu pemeriksaar tidak mengganggu pemeriksaan supaya rahim dalam keadan supaya rahim dalam keadaanan bersih tidak terdap
bersih tidak terdapat sperma.at sperma. 9.
9. eememerikriksasaan an HSHSG G didilalakukukakan n papada da hahari ri / / , , "#"#! ! didililihahat t dadari ri sisiklklus us hahaididdadann dihitung
dihitung dari hari dari hari pertama hapertama haid.id. 8.
8. emeemeriksariksaan dilakuan dilakukan setekan setelah semulah semua persiaa persiapan dilapan dilakukakukan dengan dengan baik.n baik. <.
<. aasisieen n didibbeeririkkaan n sasatu tu tatabblelet t spspaasisium um dadan n lalanngsgsunung g didimmininum um sseebbelelumum pemeriksaan.
pemeriksaan. =.
=. aasiesien gann ganti bati baju diju diruaruang gang ganti pnti pasiasien.en. /.
/. Lalu sLalu supine upine diatadiatas meja ps meja pemeremeriksaaiksaan dan kan dan kaki diaki diatas statas standfoondfoot.t. "0
"0.. ++igiga a pupululuh h memeninit t sesebebelulum m pepememerikriksasaan an papasisien en didisusuntntikikkakan n 'a'alilium um inintratra mus&uler.
mus&uler.
$."
$." BahBahan )an )&nt&ntras ras -an-ang 'ig 'igungunakakanan
1ahan kontras y
1ahan kontras yang sering digunakang sering digunakan an adalah >at kontraadalah >at kontras yang larut dalam air s yang larut dalam air ya
yaitu itu urourogragrafin fin 80$ 80$ (me(meglumglumin in diadiatri>tri>oaoate te 80$ 80$ ataatau u sodsodium ium diadiatritri>oa>oate te "0$"0$).). 1ahan kontras ini sifatnya en&er! memberikan opasitas yang memuaskan dan mudah 1ahan kontras ini sifatnya en&er! memberikan opasitas yang memuaskan dan mudah ma
masuk suk ke ke daldalam am tubtuba a dan dan menmenimbimbulkulkan an pelpelimpimpahahan an konkontratras s ke ke daldalam am ronronggagga peritoneum dengan segera. ada tahun-tahun terakhir
peritoneum dengan segera. ada tahun-tahun terakhir ini dipakai juga ini dipakai juga bahan kontrasbahan kontras lip
lipiodiodol ol ultultraflrafluid uid yayang ng jugjuga a dipdipakaakai i ununtuk tuk pempemerieriksaksaan an limlimfogfografirafi! ! siasialoglografirafi!! fistu
fistulogralografi! fi! dan dan salusaluran-sran-saluraaluran n yang yang haluhalus. s. ekuekurangarangan n lipiodlipiodol ol adaladalah ah bahbahaa reasorpsi kembali berlangsung lama sekali jika kontras ini masuk kedalam rongga reasorpsi kembali berlangsung lama sekali jika kontras ini masuk kedalam rongga peritoneum .
peritoneum .
?umlah bahan kontras yang digunakan berbeda-beda! tergantung pasien! tetapi ?umlah bahan kontras yang digunakan berbeda-beda! tergantung pasien! tetapi biasanya
biasanya mendekati mendekati "0 "0 ml ml .ontras .ontras larut larut minyak minyak sekarang sekarang sudah sudah banyak banyak ditinggalkan! karena komplikasi yang ditimbulkannya yaitu 4
mboly mboly paru
paru ".
". GraGranulnuloma poma pada pada permermukaukaan pean peritritoneoneumum #.
#. @i@ibrbrososis is peperitritononeueumm - enyerap
- enyerapan lebih an lebih lama lama 1ahan k1ahan kontras lain ontras lain yang juga yang juga sering dipaksering dipakai dan ai dan memberikanmemberikan hasil sama seperti urografin! misalnya hipaue 90$ (sodium diatri>oate)! endografin hasil sama seperti urografin! misalnya hipaue 90$ (sodium diatri>oate)! endografin (m
(megeglulumimine ne ioiodidipapamimidede)! )! didiagagininol ol 'i'is&s&ouous s (s(sododiuium m a&a&etetriri>o>oatate e plplus us popolyly'i'inynyll pyrolidone)! isopa
pyrolidone)! isopaue (metri>oate)! lipiodol ultrafluidue (metri>oate)! lipiodol ultrafluid! dan sebaga! dan sebagainya .inya .
$."
$." Alat Alat Dan Dan BahanBahan Ala
Alat t 'a'an n +a+ahan han untuntuk uk *e*emermeriksiksaan aan H#% H#% seset t terter'ir'iri i ataatas s +ah+ahanan+ah+ahan an ststerieril l 'an'an unsteril/ -ang ter'iri 'ari,
unsteril/ -ang ter'iri 'ari,
B esaat 6C dengan flouros&opy B esaat 6C dengan flouros&opy B eralatan proteksi radiasi
B eralatan proteksi radiasi
#teril #teril B Sonde uterus B Sonde uterus B Spe&ulum 'agina B Spe&ulum 'agina
B +ena&ulum (portio tang) B +ena&ulum (portio tang)
B Donus dgn ukuran S!*!L B Donus dgn ukuran S!*!L B Sarung tangan steril
B Sarung tangan steril (hand s&oon)(hand s&oon) B ain kassa steril
B ain kassa steril
B anula inje&tion dan s B anula inje&tion dan syringyring
Un #teril , Un #teril ,
. . Lampu Lampu sorotsorot . . 1engkok 1engkok . . @oot @oot standstand
$.0
$.0 Tekhnik PemeriksaanTekhnik Pemeriksaan 1.
1. Plan (&t&Plan (&t& Te
Teknik *knik *em&tretanem&tretan
B asien supine diatas meja
B asien supine diatas meja pemeriksaanpemeriksaan B B Atur posisi Atur posisi pasien apasien agar pel'is gar pel'is simetrissimetris
B B SentrSentrasi kuranasi kurang dari #!9 &m g dari #!9 &m garis tenggaris tengah antara keduah antara kedua sias atau # in&hi di a sias atau # in&hi di atas symatas symphisiphisiss pubis
pubis
B B Sinar diarahSinar diarahkan tegkan tegak lurus ak lurus filmfilm
$.
$. Pemasangan Alat 'an Pemasukan Bahan )&ntrasPemasangan Alat 'an Pemasukan Bahan )&ntras
B asien tidur supine di
B osisi pasien litotomi (&ytos&opi& position)! lutut fleksi. sebelum dilakukan pemasangan alat B osisi pasien litotomi (&ytos&opi& position)! lutut fleksi. sebelum dilakukan pemasangan alat HSG! pasien diberitahukan tentang pemasangan alat dengan maksud agar pasien mengerti HSG! pasien diberitahukan tentang pemasangan alat dengan maksud agar pasien mengerti dan tidak takut.
dan tidak takut. B Lampu sorot
B Lampu sorot diarahkan kebagian genetalia untuk membantu penerangan.diarahkan kebagian genetalia untuk membantu penerangan. B 1agian genetalia
B 1agian genetalia eksterna dibersihkan dengan betadine menggunakan kassa steril.eksterna dibersihkan dengan betadine menggunakan kassa steril. B Spe&ulum dimasukkan ke
B Spe&ulum dimasukkan ke liang 'agina se&ara perlahan-lahan.liang 'agina se&ara perlahan-lahan. B Der'iE
B Der'iE dibersihkan dengan betadine menggunakan kassa steril dan alat dibersihkan dengan betadine menggunakan kassa steril dan alat for&epsFtena&ulumfor&epsFtena&ulum.. B 3ntuk mengetahui arah dan dalamnya &a'um uteri
B 3ntuk mengetahui arah dan dalamnya &a'um uteri digunakan sonde uterus.digunakan sonde uterus. B ortio dijepit
B ortio dijepit dengan menggunakadengan menggunakan tena&ulum agar bagian dalam &er'iE dapat n tena&ulum agar bagian dalam &er'iE dapat terbuka.terbuka.
B Donus dipasang pada alat &anulla inje&tion yang telah dihubungkan dengan syiringe yang B Donus dipasang pada alat &anulla inje&tion yang telah dihubungkan dengan syiringe yang
berisi
berisi bahan bahan kontras kontras kemudian kemudian dimasukkan dimasukkan melalui melalui liang liang 'egina 'egina sehingga sehingga &onus &onus masuk masuk keke dalam
dalamosteum uteri oksternaosteum uteri oksterna (ke dalam &er'iE). (ke dalam &er'iE).
B +ena&ulum dan alat salphingograf di fiEasi! agar kontras media yang akan dimasukkan tidak B +ena&ulum dan alat salphingograf di fiEasi! agar kontras media yang akan dimasukkan tidak
bo&or. bo&or.
B Spe&ulum dilepas perlahan-lahan B Spe&ulum dilepas perlahan-lahan
B asien dalam keadaan supine digeser ketengah meja pemeriksaan! kedua tungkai baah B asien dalam keadaan supine digeser ketengah meja pemeriksaan! kedua tungkai baah
pasien diposisik
pasien diposisikan lurus.an lurus.
B B eemumudidian an flfluouororos&s&opy opy papada da babagigian an pepel'l'is is dadan n babahahan n kokontntraras s didisusuntntikikkakan n hihingnggaga terlihat
terlihat spill spill pada kedua pada kedua belah sisi.belah sisi.
3.
P&sisi *asien
P&sisi *asien 4 supine diatas meja pemeriksaan dengan kedua tungkai lurus! pel'is rapat pada 4 supine diatas meja pemeriksaan dengan kedua tungkai lurus! pel'is rapat pada
meja pemeriksaan! kedua tangan diatas kepala!
meja pemeriksaan! kedua tangan diatas kepala! meja pemeriksaan diposisikan trendelenberg.meja pemeriksaan diposisikan trendelenberg.
Bahan k&ntras
Bahan k&ntras 4 disuntikkan #-9 && 4 disuntikkan #-9 && entral
ra-entral ra- 4 pada symphisis pubis 4 pada symphisis pubis )rite
)riteria ria gam+gam+arar4 4 gamgambar bar yayang ng tamtampapak k adaadalahlahpenpengisgisian ian bahbahan an konkontratras s ke ke daldalamam tubetube fallopi,
fallopi, tampak gambaran tampak gambaran corpus utericorpus uteri dan dan spill spill pada pada peritoneal cavity (rongga peritoneal cavity (rongga peritoneal)peritoneal)..
.
. Pr&-eksi 2+liue )ananPr&-eksi 2+liue )anan P&sisi *asien ,
P&sisi *asien , supine! tungkai baah kanan lurus!panggul bagian kiri diangkat kira-kira :9supine! tungkai baah kanan lurus!panggul bagian kiri diangkat kira-kira :9
derajat! panggul bagian kanan merapat ke meja pemeriksaan! kedua tangan di atas kepala! derajat! panggul bagian kanan merapat ke meja pemeriksaan! kedua tangan di atas kepala! meja pemeriksaan diposisikan trendalenbarg.
meja pemeriksaan diposisikan trendalenbarg.
entral
ra-entral ra- 4 diarahkan pada pertengahan antara SIAS dan sympisis pubis bagian kanan! lalu 4 diarahkan pada pertengahan antara SIAS dan sympisis pubis bagian kanan! lalu
di eksposi. di eksposi.
)rite
)riteria ria gam+gam+arar4 4 gagambmbar ar yayang ng tatampmpak ak adadalalah ah tatampmpak ak papada da pepengngisisiaian n babahahan n kokontntrarass
pada
".
". Pr&-eksPr&-eksi 2+liue i 2+liue )iri)iri P&sisi *asien
P&sisi *asien 4 supine! tungkai baah kiri lurus! panggul bagian kanan diangkat kira-kira :9! 4 supine! tungkai baah kiri lurus! panggul bagian kanan diangkat kira-kira :9!
panggul bagian
panggul bagian kiri kiri merapat ke merapat ke meja pemeriksaan meja pemeriksaan ! ! kedua tangan kedua tangan diatas kepala! diatas kepala! posisi mejaposisi meja trendelenberg.
trendelenberg.
e
entntrral al rraa-- 4 4 ddiiaarraahhkkaan n ppaadda a ppeerrtteennggaahhaan n aannttaarra a SSIIAAS S ddeennggaan n ssyymmppiissiiss
pubis.
pubis. riteria riteria gambar gambar 4 4 yang yang tampak tampak adalahadalah pengisian
pengisian bahan bahan kontras kontras padapada cacavuvum m uuteteriri,, ttiiddaak k ssppiilll l ttuubbe e uutteerruus s bbaaggiiaann kanan
kanan dan dan kirikiri serta serta spill spill di sekitar di sekitar fimbrae fimbrae..
0.
0. P&st 4&i'5P&st Mi6iP&st 4&i'5P&st Mi6i
embersihan b
embersihan bahan kontrasahan kontras! posisi sa! posisi sama dengan ma dengan plan plan foto! setelah foto! setelah pasien miksipasien miksi riteria gambar
riteria gambar
B 2aerah pel'is men&akup 'esi&a urinaria B 2aerah pel'is men&akup 'esi&a urinaria
B 2aerah uterus (pintu panggul atas terlihat di pertengahan film) B 2aerah uterus (pintu panggul atas terlihat di pertengahan film) +ampakB sisa kontras! sebagian telah kosong
+ampakB sisa kontras! sebagian telah kosong
BAB III BAB III
HA#IL PEMERI)#AAN HA#IL PEMERI)#AAN 3.
3. IluIlustrstrasi kasi kasasus #eus #e&r&rang *ang *asiasien 'aen 'attang ke instalasi radiologi 6S32 1lambangan .ang ke instalasi radiologi 6S32 1lambangan .
-
- ama ama 44 -
- 3mur 3mur 44 -
- ?enis ?enis kelamin kelamin 4 4 erempuanerempuan -
- +anggal +anggal @oto @oto 44 -
- omor omor @oto @oto 44 -
- linis linis 44
3.1
".
". Pemeriksaan *asienPemeriksaan *asien datang ke po datang ke poli kandungan li kandungan 6S32 1lambang6S32 1lambangan riayatan riayat
kehamilan (bila pernah)! siklus
kehamilan (bila pernah)! siklus haid! dan sebagainya.haid! dan sebagainya.
#.
#. Pemeriksaan (isik Pemeriksaan (isik . 2okter . 2okter melakukan pemeriksaamelakukan pemeriksaan fisik se&ara umumn fisik se&ara umum
(tekanan darah! berat badan! tinggi badan) dan pemeriksaan fisik ginekologis (tekanan darah! berat badan! tinggi badan) dan pemeriksaan fisik ginekologis (kandungan).2o
(kandungan).2okter akan menilai kter akan menilai organ genitalia eksterna (bagian luar) organ genitalia eksterna (bagian luar) sepertiseperti 'ul'a! 'agina dan mulut rahim! dan
'ul'a! 'agina dan mulut rahim! dan pada saat bersamaan akan dilakukanpada saat bersamaan akan dilakukan pemeriksaan or
pemeriksaan organ genitalia integan genitalia interna (bagian dalamrna (bagian dalam) menilai kondisi rahim!) menilai kondisi rahim! indung telur dan men&ari adanya tumor
indung telur dan men&ari adanya tumor kandungankandungan..
%.
%. Pemeriksaan Ultras&n&gra!i 7U#%8.Pemeriksaan Ultras&n&gra!i 7U#%8. 2ilakukan untuk melihat anatomi 2ilakukan untuk melihat anatomi
rahim! indung telur! saluran telur dan adanya massa (tumor)
rahim! indung telur! saluran telur dan adanya massa (tumor) kandungan sepertikandungan seperti kista! mioma! polip
kista! mioma! polip dan sebagainya. emeriksaan 3SG idealnya dilakukandan sebagainya. emeriksaan 3SG idealnya dilakukan menggunaka
menggunakan alat yang dimasukkan ke dalam n alat yang dimasukkan ke dalam 'agina (trans'aginal) atau jika'agina (trans'aginal) atau jika tidak ada dapat menggunakan 3SG transabdominal (melalui dinding perut tidak ada dapat menggunakan 3SG transabdominal (melalui dinding perut yang membutuhkan kondisi kandung kemih penuh guna
yang membutuhkan kondisi kandung kemih penuh guna memudahkanmemudahkan pemeriksaan).
pemeriksaan).
:.
:. Pemeriksaan Hister&sal*ing&grPemeriksaan Hister&sal*ing&gra!i a!i 7H#%8.7H#%8. +indakan ini dilakukan di bagian +indakan ini dilakukan di bagian
radiologi! berfungsi untuk menilai rongga rahim dan
radiologi! berfungsi untuk menilai rongga rahim dan saluran telur (tubasaluran telur (tuba falopii).emeriksaan dilakukan pada hari ke
falopii).emeriksaan dilakukan pada hari ke /-"" siklus menstruasi. asien/-"" siklus menstruasi. asien sebaiknya tidak melakukan hubunga
sebaiknya tidak melakukan hubungan intim paling n intim paling sedikit # hari sedikit # hari sebelumsebelum tindakan.
tindakan.
9.
9. Pemeriksaan Hister&s&n&gra!i 7#I#8.Pemeriksaan Hister&s&n&gra!i 7#I#8. emeriksaan ini merupakan alternatif emeriksaan ini merupakan alternatif
bagi pemeriksaa
bagi pemeriksaan HSG apabila terdn HSG apabila terdapat reaksi alergapat reaksi alergi >at kontras! tidak i >at kontras! tidak adanyaadanya peralatan rontgen a
peralatan rontgen atau pada pastau pada pasien dengan riayien dengan riayat hamil dan melahirkaat hamil dan melahirkann sebelumnya (infertilitas sekunder). +indaka
sebelumnya (infertilitas sekunder). +indakan SIS n SIS mirip dengan Hidrotubasi.mirip dengan Hidrotubasi.
0.
0. PePemermeriksiksaan aan La+La+&ra&rat&t&riuriumm! dalam kasus infertilitas penting ! dalam kasus infertilitas penting dilakukandilakukan
pemeriksaan ho
pemeriksaan hormon reproduksi yrmon reproduksi yaitu hormon @SH! LH! aitu hormon @SH! LH! stradiol! danstradiol! dan rolaktin pada hari ke #-%
rolaktin pada hari ke #-% siklus haid dan hormon progesteron pada hari ke-#"siklus haid dan hormon progesteron pada hari ke-#" siklus menstruasi. 1ila terdapat riayat keguguran berulang maka perlu
siklus menstruasi. 1ila terdapat riayat keguguran berulang maka perlu pemeriksaan m
pemeriksaan mendeteksi adanyendeteksi adanya Sindroma Aa Sindroma Antifosfolipid (AS) dengantifosfolipid (AS) dengann memeriksa Antibod
di&urigai kelainan Sindroma o'arium polikistik (D;s) maka akan di&urigai kelainan Sindroma o'arium polikistik (D;s) maka akan ditambahkan pemeriksaan hormon insulin puasa! glukosa puasa dan ditambahkan pemeriksaan hormon insulin puasa! glukosa puasa dan pemeriksaan ke
pemeriksaan kearah hiperandrogarah hiperandrogen.en.
BAB I4 BAB I4 PENUTUP PENUTUP %." %." )esim*ulan)esim*ulan Histe
Histerosalrosalpingopingografi grafi (HSG) (HSG) merupmerupakan akan suatsuatu u pemepemeriksariksaan an dasadasar r untuuntuk k mengmengetahuetahuii anatomi dan fisiologi alat genital anita! melihat bayangan rongga rahim dan bentuk tuba anatomi dan fisiologi alat genital anita! melihat bayangan rongga rahim dan bentuk tuba ffaallllooppii. . 11iiaassaannyya a ddiillaakkuukkaan n uunnttuuk k mmeenn&&aarri i ppeennyyeebbaab b iinnffeerrttiilliittaass..
1ahan kontras yang sering digunakan oleh 6S adalah >at kontras yang larut dalam air 1ahan kontras yang sering digunakan oleh 6S adalah >at kontras yang larut dalam air yaitu urografin 80$ .Indikasi HSG yang paling sering ialah dalam ginekologi! baik yaitu urografin 80$ .Indikasi HSG yang paling sering ialah dalam ginekologi! baik sterilitas primer maupun sekunder! untuk melihat potensi tuba
sterilitas primer maupun sekunder! untuk melihat potensi tuba %%..## #aran#aran
2A@+A6 3S+AA 2A@+A6 3S+AA 1ryan G ?.
1ryan G ?. et al. et al. Hystero-salpingoHystero-salpingography! 2iaggraphy! 2iagnosti& 6adiography! @ounosti& 6adiography! @ourth dition rth dition "/=<4 %9"-"/=<4 %9"-%99
%99
Hiramatsu ! *2. Hysterosalpingography! +he Asian-;&eanian +eEtbook of 6adiology! @irst Hiramatsu ! *2. Hysterosalpingography! +he Asian-;&eanian +eEtbook of 6adiology! @irst dition #00%4 =:9-=:=
dition #00%4 =:9-=:= 6asad S.
6asad S. HysterosalpingoHysterosalpingography! 6adiologgraphy! 6adiologi 2iagnostik! i 2iagnostik! disi edua! #00=4 disi edua! #00=4 %#"-%#:%#"-%#: Sutton 2. Hysterosalpingoraphy! A +eEt 1ook of 6adiology and Imaging! @ourth dition Sutton 2. Hysterosalpingoraphy! A +eEt 1ook of 6adiology and Imaging! @ourth dition "/=<4 "#:8,"#9#
*es&han I! *A! *2. +he Genital Sistem! An Atlas of Anatomy 1asi& to 6adiology! Jolume *es&han I! *A! *2. +he Genital Sistem! An Atlas of Anatomy 1asi& to 6adiology! Jolume #! "/<94 "0<9-"0=0
#! "/<94 "0<9-"0=0 2affner 6 H! *2.
2affner 6 H! *2. Gyne&ologi& Imaging! Dlini&al 6adiologyGyne&ologi& Imaging! Dlini&al 6adiology! @irst dition "//%4 #80-#8#! @irst dition "//%4 #80-#8# 1allinger K. et al. @emale 6adiography! *erills Atlas of 6adiographi& ositions and 1allinger K. et al. @emale 6adiography! *erills Atlas of 6adiographi& ositions and 6adiologi& ro&edures! +enth dition! #00%4 #80-#8:
6adiologi& ro&edures! +enth dition! #00%4 #80-#8: 3beda 1. et
3beda 1. et al. Hysterosalpingographyal. Hysterosalpingography4 Spe&trum 4 Spe&trum of ormal Jaof ormal Jariant and riant and onpatologi&onpatologi& @indings. A?6 ?uly #00"M "<<4 "%"-"%9