• Tidak ada hasil yang ditemukan

UN10F14 HK0102a 111 SOP Cuti Akademik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UN10F14 HK0102a 111 SOP Cuti Akademik"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

0

Standard Operating Procedure

CUTI AKADEMIK

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

(2)

1

LEMBAR IDENTIFIKASI

Nama Dokumen : Cuti Akademik

Kode Dokumen : UN10/F14/HK.01.02.a/111

Revisi : 1

Tanggal : 1 Oktober 2017

Diajukan oleh : Kasubbag Akademik dan Kemahasiswaan

Bambang Triwahyu Utomo, SH.

Dikendalikan oleh : Wakil Dekan Bidang Akademik

Dr. Nur Permatasari, drg., MS

Disetujui oleh : Dekan

(3)

2 DAFTAR ISI

halaman

LEMBAR IDENTIFIKASI 1

DAFTAR ISI 2

A. Tujuan 3

B. Ruang Lingkup 3

C. Pihak Terkait 3

D. Referensi / Dokumen terkait 3

E. Definisi 3

F. Urutan Prosedur 4

(4)

3

Standard Operating Procedure

CUTI AKADEMIK

Tujuan

Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menunda registrasi administrasi dan mengatasi persoalan dalam proses belajar.

Ruang Lingkup

Prosedur cuti akademik diterapkan pada mahasiswa di semua program studi di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya (FKG UB)

Pihak Terkait

1. Rektorat

2. Wakil Dekan Bidang Akademik

3. Subbag Akademik dan Kemahasiswaan 4. Dosen PA

5. Mahasiswa

Referensi / Dokumen Terkait

1. Keputusan Rektor tentang Pedoman Pendidikan Universitas Brawijaya Malang

2. Keputusan Dekan tentang Pedoman Akademik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya Malang

Definisi

(5)

4

2. Bagian Akademik Universitas Brawijaya adalah bagian akademik yang berkedudukan di Kantor Pusat Universitas Brawijaya.

3. Subag Akademik adalah bagian yang bertugas mengadminstrasikan pelayanan yang menyangkut proses akademik

4. Penasehat Akademik adalah dosen yang memberikan pertimbangan kepada mahasiswa atas keputusannya dalam pengambilan cuti akademik.

Urutan Prosedur

1. Mahasiswa konsultasi ke dosen Penasehat Akademik mengenai rencana akan cuti dengan mengemukakan alasannya yang antara lain adalah :

a. Alasan keluarga b. Alasan sakit c. Alasan ekonomi

2. Mahasiswa mengunduh blanko cuti akademik di www.fkg.ub.ac.id atau www.akademikpdgub.staff.ub.ac.id dan mengisinya.

3. Mahasiswa meminta tanda tangan dosen Penasehat Akademik, Ketua Program Studi dan Wakil Dekan Bidang Akademik.

4. Mahasiswa menyerahkan surat cuti akademik ke rektorat. 5. Rektorat menerbitkan surat ijin cuti akademik dan

mengirimkan ke mahasiswa dengan tembusan ke bagian akademik

(6)

5 Bagan Alir

MULAI

Konsultasi ke Dosen PA

Mengunduh dan mengisi form Cuti Akademik

Meminta tanda tangan Dosen PA, KPS dan WaDek bidang Akademik

Menyerahkan berkas ke Kantor Pusat / Rektorat

Menerbitkan Surat Ijin Cuti Akademik

Mengirimkan ke mahasiswa dengan tembusan Sub Bag

Akademik

Menjalani cuti akademik sampai batas waktu yang telah diajukan

SELESAI

Berkas yg telah ditandatangani

Surat Ijin Cuti Akademik

Referensi

Dokumen terkait

Sesuai dengan data di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang hubungan tingkat pengetahuan tentang keputihan dengan perilaku feminine hygiene

perundang-undangan seperti Peraturan Daerah karena apabila Peraturan Daerah tersebut telah disahkan, maka yang menjalankan peraturan tersebut adalah Kepala Daerah

Dalam mengkaji kemenangan yang berhasil diraih oleh Airin Rachmy Diany – Benyamin Davnie yang diusung lewat partai politik yang tergabung dalam Koalisi Menata Kota

Berlanjut ke bab yang ke 6,dalam dunia yang semakin transparan ini,PBB masih diharapkan menjadi salah satu organisasi yang mampu menjembatani langkah langkah tersebut.Sejauh

2. Membuat latihan bagi menambahkan kefahaman tentang jenis-jenis, contoh-contoh dan kegunaan perisian komputer. Membuat latihan 1.4 berdasarkan pengetahuan yang telah

Konflik sosial adalah konflik antara seseorang dengan masyarakatnya, atau dengan orang atau pihak lain (Nurgiyantoro, 1995). Konflik dalam drama ini adalah konflik eksternal

Membaca dan Menulis Permulaan (MMP) merupakan pembejalaran yang diberikan kepada siswa sekolah dasar kelas rendah. MMP memfokuskan pada pembelajaran yang bertujuan

melakukan aktiviti pengajaran dan pembelajaran, guru diharapkan dapat memberikan penekanan pada unsur bernilai tambah, iaitu kemahiran berfikir, kemahiran teknologi maklumat