• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. PT. XYZ merupakan importir dan distributor bahan kimia dasar. mendapatkan dukungan dari para pelanggan yang terus bertambah.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. PT. XYZ merupakan importir dan distributor bahan kimia dasar. mendapatkan dukungan dari para pelanggan yang terus bertambah."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Profil Perusahaan

1.1.1 Sejarah Singkat

PT. XYZ merupakan importir dan distributor bahan kimia dasar yang didirikan pada tanggal 13 Juli 1951. Perusahaan ini mendapatkan dukungan dari para pelanggan yang terus bertambah. Pada tahun 1969, PT. XYZ mendirikan pabrik asam sulfur swasta yang merupakan pabrik pertama di Indonesia. Pada tahun 1970, PT. XYZ menghadapi perubahan permintaan pasar sehingga PT. XYZ lebih memfokuskan diri pada pendistribusian khusus bahan kimia dan juga mengoptimalkan kemampuan manufaktur.

Saat ini, PT. XYZ memiliki lebih dari 100 principal internasional yang lebih dari 1.000 jenis produk kimia dan lebih dari 2.000 pelanggan di Indonesia. Selain itu, lebih dari 75% dari nilai total produk yang didistribusikan oleh perusahaan adalah bahan kimia khusus.

PT. XYZ memiliki empat kantor cabang, delapan kantor perwakilan, dan sebuah anak perusahaan yang dimiliki secara penuh di Singapura untuk menjalankan kegiatan distribusi regional. Untuk memfasilitasi kegiatan manufaktur, PT. XYZ telah mendirikan 18 anak perusahaan manufaktur dan perusahaan afiliasi. Perusahaan juga mendirikan tiga anak perusahaan layanan pendukung: perusahaan logistik, laboratorium, dan konsultan teknologi informasi, yang menjadikan PT. XYZ sebagai salah satu perusahaan yang

(2)

terintegrasi dalam bidang kimia dan Penyedia Solusi Total yang berkecukupan dan kompeten.

PT. XYZ memiliki salah satu perusahaan yaitu PT. XYZ Logistik yang berdiri sebagai anak perusahaan jasa pengiriman yang dikenal dengan ‘just-in-time’ delivery. Pada Januari 2006, PT. XYZ Logistik menggunakan nama dagang PT. XYZ Group yang memberikan layanan turnkey solution dalam menghadapi tantangan yang muncul dalam supply chain. Layanan yang diberikan mencakup sebuah sistem data yang terintegrasi antar database customer perusahaan, satu titik sentral untuk supply chain services, dan satu provider dengan akses nasional maupun internasional. PT. XYZ Group terdiri dari lima perusahaan yang menawarkan Suply Chain Solution dari hulu ke hilir yaitu:

1. PT. XYZ Logisik yang memperkuat kemampuan inbound dan

outboud distribusi warehousing dan manajemen logistik dengan

fasilitas terkini. Barang yang disimpan di PT. XYZ Logisik merupakan bahan baku (contoh: bahan dasar deterjen, bahan – bahan kimia) dan produk jadi (contoh: makanan ringan). PT. XYZ Logistik ini berlokasi di Jalan Iman Bonjol km 49 Cibitung dan bekerja sama dengan perusahaan ekspedisi muatan internasional untuk memastikan bahwa praktek-praktek yang dijalankan sesuai dengan standar internasional.

2. PT. XYZ Express menawarkan pengiriman 'Just-In-Time' dan menjamin pengiriman dalam situasi apapun juga baik truk kontrak atau truk milik sendiri untuk distribusi darat dan laut domestik dengan kapasitas 1–50 ton (L300, CDE, CDD, FUSO,

(3)

Laut. Semua didukung fasilitas teknologi yang cukup memadai dalam pelayanan seperti VMS (Vehicles Management Systems) dengan menggunakan GPS untuk Web Enabled Platform, Messaging,

Notification and Broadcasting, Advanced Satellite Mapping, Real Time Vehicle Tracking.

3. PT. XYZ Solutions merupakan penyedia jaringan supply chain

solution yang dapat dipercaya, inovatif, dan memberi solusi

terbaik dalam pelayanan sehingga dapat berkompetisi dengan kompetitor.

Gambar 1.1 Layanan PT. XYZ Solutions Sumber: Data Perusahaan, 2009

4. PT. XYZ Impex merupakan penyediaan freight forwarding dan

trading licensing dalam pengiriman barang ekspor dan impor yang

dapat dipercaya dengan solusi terbaik yang berlokasi di Cakung -Cilincing. Pelayanan yang diberikan adalah bonded warehouse

(storage, handling, license reference, re-export), cargo impor,

perdagangan umum dan distribusi, dan konsultasi.

5. PT. XYZ Terminal merupakan distribusi penyimpanan dan penanganan barang berupa cairan di Indonesia dengan cakupan

Transport Management System Supply Chain Consulting Supply Chain Design GPS Transportation Solution Warehouse Management System Software Implementation

(4)

nasional dan dunia. PT. XYZ Terminal terletak di Pelindo II, Banten, Ciwandan.

6. PT. XYZ Rental untuk penyewaan otomotif perusahaan.

Gambar 1.2 Diagram Alir PT. XYZ Group Sumber: Data Perusahaan (2009)

Gambar 1.2 merupakan proses keseluruhan PT. XYZ Group yang memberikan dengan cakupan dari hulu ke hilir dan didukung oleh sistem data yang terintegrasi antar database customer perusahaan, satu titik sentral untuk supply chain services, dan satu provider dengan akses nasional maupun internasional.

1.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

PT. XYZ Logistik memiliki Visi dan Misi yaitu :

Visi : Menjadi mitra rantai suplai yang paling utama secara regional.

(5)

Misi : Memberikan solusi yang handal, inovatif dan terbaik yang menghasilkan keuntungan kompetitif dan nilai yang berkesinambungan bagi pemegang saham, pelanggan, karyawan, dan lingkungan kita.

(To deliver reliable, innovative, best of breed solutions which

provide competitive advantages and sustainable value to our shareholders, customers, employees, and the environment).

1.1.3 Struktur Organisasi

Gambar 1.3 Struktur Organisai PT. XYZ Logistik Sumber: Data Perusahaan

PT. XYZ Logistik dipimpin oleh seorang Executive Director yang membawahi empat orang Leader, yaitu masing – masing adalah

Business Development Leader, Operation Leader, Corporate Service Leader,

(6)

Customer Service dan Manajer Sales & Marketing. Operation Leader

membawahi Warehouse Administration, Manajer Warehouse, Manajer

Bulk Handling, Manajer Transport, dan Manajer EXIM (Export-Import).

Sedangkan Corporate Service Leader membawahi Manajer Purchasing, Manajer Finance, Manajer Accounting, Manajer IT, Manajer GA(General Affairs) dan Manajer HRD.

Dalam memenuhi misi PT. XYZ Logistik menjadi perusahaan logistik terbaik di Indonesia, PT. XYZ Logistik ini telah mencapai kesuksesannya melalui pengembangan sumber daya manusia dengan mengembangkan service culture. Sampai Desember 2008, PT. XYZ Logistik memiliki 160 orang karyawan dengan peningkatan 10 % dari tahun sebelumnya dengan jenjang pendidikan dari SD – S2

yang dapat dilihat pada Gambar 1.4. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan, mengembangkan kualitas antar karyawan, dan mencapai peluang bisnis yang semakin berkembang sehingga dapat berkompetensi dengan kompetitor

Employee - Education Level

S2, 2 SLTP, 12 SD, 5 No Data, 12 S1, 28 D3, 12 D1, 4 SLTA, 85

Gambar 1.4 Perbandingan Jumlah Pekerja Berdasarkan Jenjang Pendidikan

(7)

1.2 Lingkup Bidang Usaha

PT. XYZ Logistik merupakan salah satu perusahaan yang berperan sebagai mitra jaringan penawaran dalam pengiriman yang dapat dipercaya oleh pelanggan ke semua lokasi, inovatif, menyediakan solusi terbaik untuk bersaing dengan kompetitor, dan dapat memberi nilai pemegang saham baik perusahaan, pelanggan, karyawan dan juga lingkungan.

PT. XYZ Logistik adalah salah satu solusi warehouse, distribusi, dan manajemen inventori yang berbasis pelayanan dan web report dengan berbagai macam customer yang dibagi menjadi empat jenis yaitu: 1. Food

2. Cosmetic / Pharmaceutical 3. Chemical

a. Chemical Dangerous

b. Chemical Non-Dangerous (GenChem) 4. FMCG (Fast Moving Consumer Goods)

PT. XYZ Logistik menyediakan beberapa peralatan dan fasilitas khusus seperti:

1. WMS (Warehouse Management System)

2. Racking (selective dan double deep) dan rencana berkesinambungan untuk perluasan.

3. MHE bertenaga mesin elektrik.

4. Weighing bridge, wheel loader, silo, dan mesin bagging otomatis. 5. Fasilitas Air con storage.

6. 67.500 m2packaged, 20.000m2bulks, dan 60.000 pallet positions.

(8)

8. Power backup generator 9. Keamanan 24 jam

10. Warehouse dengan elevated floor level – galvanized steel w/o columns 11. Work Order Request seperti shrink wrapping, repackaging, dan

labeling.

1.2.1 Proses Bisnis Utama

Proses bisnis utama yang dimiliki oleh PT. XYZ Logistik dapat dilihat pada Gambar 1.5 yang selanjutnya akan dijelaskan satu per satu mengenai proses bisnis yang dimiliki.

Gambar 1.5 Proses Bisnis Utama PT. XYZ Logistik Departemen Marketing

Departemen Marketing merupakan departemen yang memasarkan dan menawarkan jasa PT. XYZ Logistik kepada

(9)

customer sesuai kebutuhan dan keinginan target pasar dengan

memberikan kepuasan yang lebih kepada pelanggan dibandingkan perusahaan kompetitor. Pada awal mula, Departemen Marketing melakukan diskusi terlebih dahulu tentang beberapa hal yaitu:

1. Produk

Jenis produk yang akan disimpan di warehouse perlu diketahui lebih jelas terlebih dahulu. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah tipe produk yang akan ditangani, tipe

packaging, bentuk fisik dan berat, produk menggunakan pallet

atau tidak, produk bersifat FIFO (First In First Out) atau FEFO (First Expired First Out), atau turnover produk (cepat, medium, atau lambat).

2. Customer

Customer mempunyai target KPI dari perusahaannya dan PT.

XYZ Logistik juga mempunyai standar KPI Tahun 2008 yang ditawarkan yaitu:

- Pick accuracy : 95 % - Inventory accuracy : 96 % - Order fill rate : 99.5 %

Selain standar KPI yang ditawarkan, beberapa persyaratan dan aturan dari customer mengenai penanganan produk mereka perlu diperhatikan.

3. Warehouse dan Inventory Management

Departemen Sales dan Marketing perlu memperhatikan bagaimana Warehouse dan Inventory Management yang dibutuhkan oleh customer. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah size area warehouse yang dibutuhkan,

(10)

pengontrolan udara untuk barang-barang tertentu (seperti

humidity dan temperatur), barang yang akan dimasukkan ke

dalam warehouse bersifat seasonality atau tidak, penanganan produk yang memilik expired date atau berbahaya, atau permintaan tambahan dari customer (seperti labeling, bundling,

packing). Di mana customer dapat melihat terlebihi dahulu

kondisi warehouse PT. XYZ Logistik untuk memberikan gambaran bagaimana warehouse dan Inventory Management PT. XYZ Logistik.

Departemen Marketing menindaklanjuti setiap permintaan dan penawaran dari customer selain dari ketiga hal di atas dengan mengkoordinasikan pertemuan dengan CSS (Customer Service

and Support), Transportasi, Warehouse, IT (Information Technology), F&A (Finance Accounting), dan SHE (Safety, Health, Environment), dan serta pihak lain apabila diperlukan untuk

menghasilkan proposal atau minimal quotation dan workflow yang kemudian disampaikan ke customer. Departemen

Marketing melaksanakan presentasi di hadapan customer dan

bernegosiasi. Apabila ada perubahan persyaratan pelanggan akan dilakukan peninjauan kembali yang bila perlu melibatkan pihak lain yang terkait untuk memastikan kesanggupan perusahaan. Setelah itu, Departemen Marketing membuat suatu kontrak kesepakatan yang disetujui oleh

customer.

Departemen Marketing juga memberi pelaksanaan order

(11)

pengiriman, penyimpanan barang, atau penambahan ekstra lainnya kepada CSS. CSS menerima permintaan pelanggan yang diterima WMS (Warehouse Management System) melalui

interface dan diteruskan ke Department Administrasi dan

Transportasi yang secara rutin mengakses WMS. Departemen CSS (Customer Service and Support)

Departement customer service and support merupakan salah satu aspek penyediaan distribusi yang digunakan sebagai alat untuk melakukan dan menciptakan hubungan langsung antara supplier,

customer, marketing, warehouse, transportasi, dan administrasi

dengan tingkat layanan yang lebih baik dan merupakan komponen manajemen dalam outbound logistic.

Kualitas CSS pada PT. XYZ Logistik merupakan salah satu syarat utama yang menunjang keberhasilan situasi bisnis dengan memberikan pelayanan yang lebih memuaskan daripada yang dilakukan oleh pesaing. Kualitas ini sangat tergantung dari siapa dan bagaimana jasa diberikan dan memberikan suatu dorongan kepada customer sehingga PT. XYZ Logistik dapat memahami pelayanan terhadap customer sesuai kebutuhan mereka.

Departemen Warehouse

Departemen Warehouse PT.XYZ Logistik merupakan bagian dari semua sistem logistik yang berperan penting dalam melayani

customer dengan biaya seminimal mungkin. Selain itu warehouse

(12)

menyimpan persediaan selama proses logistik dan penentuan kinerja dari perusahaan tersebut.

PT. XYZ Logistik memiliki delapan gudang dengan masing-masing kapasitas warehouse sebagai berikut:

Tabel 1.1 Pembagian Warehouse PT. XYZ Logistik

Warehouse Jenis Kapasitas racking(pallet posisi)

A Food Finished 4.480

B Chemical Non-dangerous 3.566

C Chemical Dangerous 5.315

E Cold Goods 120

G Food and Chemical 4.056

I Chemical (PT. XYZ & eksternal) 4.624

J Chemical PT. XYZ 984

K Chemical PT. XYZ 450

Jumlah 23.595

Sumber: Data Perusahaan (2009)

Departemen Warehouse PT. XYZ Logistik dibagi menjadi tiga bisnis utama yaitu inbound warehouse untuk proses penerimaan barang, outbound warehouse untuk proses pengiriman barang, dan

contract logistics memberikan biaya tambahan untuk value added services yang diberikan untuk barang tertentu. Warehouse ini

didukung dengan ukuran pallet yaitu Two way (120 cm x 120 cm dan 110 cm x 130 cm) dan Four way (120 x 120 cm) dengan rak dengan ukuran sebesar 130 cm x 240 cm x 130 cm. Keuntungan penggunaan pallet ini dapat meminimalkan waktu pembongkaran dan memudahkan kegiatan penanganan barang dengan dibantu beberapa macam alat forklift. Beberapa macam alat forklift yang digunakan di PT. XYZ Logistik yaitu:

(13)

Tabel 1.2 Jumlah Forklift Di Warehouse

Jenis Forklift A&G B C&I

Reach Truck

R-16 (1.5 ton)

Double Deep 1 1 1

R-20 (2 ton)

Single Deep 1 - 1

Counter Balance E-15 - 1

-(8 level) E-25 1 - 1 Pallet Mover T-20 2 2 2 T-24 2 - -Hand Jack - - -PE 4000 - - 2 Crown R 5200 SJ 1- 1- 1

-Fork Lift Diesel Gerindra - - 1

Sumber: Data Perusahaan (2009)

Struktur Organisasi Departemen Warehouse

Gambar 1.6 Struktur Organisasi Departemen Warehouse PT. XYZ Logistik

Sumber: Data Perusahaan (2009)

Departemen Warehouse dipimpin oleh seorang warehouse manager yang membawahi lima orang supervisor yaitu supervisor

warehouse A dan G; supervisor warehouse B, E, J, dan K; supervisor warehouse TW; supervisor warehouse C dan I; dan supervisor

(14)

warehouse BCA. Semuanya membawahi asisten supervisor,

operator, checker, dan loader sebagai tenaga harian. Total jumlah pekerja yang terdapat di Departemen Warehouse sebanyak 51 pekerja tetap dan 34 tenaga harian. Deskripsi pekerjaan supervisor,

assistant supervisor, operator, checker, loader di Lampiran B.

Departemen Transportasi

Departemen Tranportasi dibagi menjadi dua yaitu bidang tranportasi operasional dan bidang transportasi administrasi. Gambar 1.7 merupakan struktur organisasi Departemen Transportasi di PT. XYZ Logistik

Gambar 1.7 Struktur Organisasi Departemen Transportasi PT. XYZ Logistik

Sumber: Data Perusahaan (2009)

Departemen Transportasi dipimpin oleh seorang manajer transportasi yang membawahi dua orang supervisor yaitu supervisor operasional transportasi dan supervisor administrasi transportasi. Supervisor operasional transportasi membawahi asisten supervisor operasional transportasi. Asisten supervisor operasional transportasi membawahi loket dan planner (pengaturan barang dan ketersedian truk untuk mengirimkan

(15)

barang ke customer). Supervisor administrasi transportasi membawahi asisten supervisor administrasi transportasi. Asisten supervisor administrasi transportasi membawahi billing dan POD (Proof of Delivery) & claim. Deskripsi pekerjaan supervisor, assistant

supervisor, loket, planner, billing, dan POD & claim di Lampiran C.

Departemen transportasi operasional merupakan sumber daya yang secara efektif terintegrasi dalam pengiriman barang dengan bertujuan untuk memastikan barang milik pelanggan dapat dikirimkan secara baik sesuai persyaratan dengan mencakup pengiriman barang milik pelanggan ke dan dari warehouse sebagai berikut:

a. Pengiriman ke warehouse

- Departemen Transportasi menerima informasi Job

Confirmation dari Departemen Sales dan Marketing melalui

Divisi Operasi mengenai lingkup pengiriman serta melakukan persiapan yang diperlukan.

- Permintaan pelanggan mengenai pengiriman akan disampaikan melalui CSS (Customer Service and Support) atau sistem Warehouse Management System (exceed).

- Bagian Transportasi akan menyerahkan SPB (Surat Pengantar Barang) ke Forwarder yang ditunjuk dan memonitor pelaksanaannya hingga tiba.

b. Pengiriman dari warehouse

- Permintaan pelanggan mengenai pengiriman akan disampaikan melalui CSS atau sistem Warehouse

(16)

Management System (exceed) dan khusus untuk cabang,

menyerahkan DO (Delivery Order).

- Departemen Transportasi membuat rencana pengiriman barang dan mencetak TSR (Transport Summary Report) serta CPL (Consolidated Pick List) untuk diserahkan kepada

Forwarder yang ditunjuk.

- Forwarder menunjukkan Time Slip, TSR, CPL yang diterimanya ke administrasi loket untuk proses timbang kendaraan dan selanjutnya melakukan proses muat di gudang.

- Setelah proses muat, administrasi loket akan menimbang kendaraan dan mencetak DO.

- Forwarder akan menyerahkan POD (Proof of Delivery) yang

telah disetujui customer kepada Departemen Transportasi. Jenis dan jumlah transportasi yang dimiliki oleh departemen transportasi adalah sebagai berikut:

Tabel 1.3 Jenis dan Jumlah Tranportasi PT. XYZ Logistik

Jenis PT. XYZ Express JKM MPM Akbar Unitama CTL

L 300 1 - - - - -CDE 7 2 - - - -CDD 10 7 3 - - -Fuso 3 - - - - -Build Up - - - 7 1 3 Jumlah 21 9 3 7 1 3

Sumber: Data Perusahaan, 2009

Di samping itu, departemen transportasi memiliki rute dalam pengiriman DO dan lama pengiriman sebagai berikut:

(17)

Tabel 1.4 Rute Pengiriman Barang Departemen Transportasi

Dari Ke Waktu (hari)

PT. XYZ Logistik (Cibitung)

Jakarta City Area 1

Jakarta Outer Area 1

Merak/Anyer/ Cilegon 1 Sukabumi 1 Bandung (DayeuhKolot) 1 Kerawang 1 Surabaya 2 Gresik 2 Sidoarjo 2 Sleman 2 Semarang 2 Medan 4

Sumber: Data Perusahaan (2009)

Daerah Jakarta City Area dibagi menjadi tiga bagian yaitu:

- Area Tangerang : Mauk, Jatiuwung, Parung, Tangerang Kota. - Area Selatan : Depok, Cimanggis, Sawangan.

- Area Timur : Cikampek.

Dan daerah Jakarta Outer Area dibagi menjadi tiga bagian yaitu: - Area Tangerang : Cikande, Serang, Cikupa, Balaraja.

- Area Selatan : Bogor Kota, Sentul, Kedung Haling. - Area Timur : Subang Kota, Purwakarta.

1.3 Unit Analisis

Departemen Warehouse dan Departemen Transportasi akan dibahas dalam proyek akhir ini. Kedua departemen ini memiliki suatu KPI (Key Performance Indicator) yang dievaluasi setiap tahun per semester. Tabel 1.5 merupakan target KPI dalam Departemen Wareshouse dan Departemen Transportasi.

(18)

Tabel 1.5 KPI Departemen Warehouse dan Departemen Transportasi

Departemen KPI Target

Warehouse 1. Produktivitas2. Inventory Accuracy 3. Defect 0.7 ton/man.hour ≤ 10 % ≤ 5 % Transportasi 1. DIFOT

(Delivery In Full On Time) 2. On Time Delivery 3. On Time POD (Proof of Delivery) 4. Defect 5. Damage 98 % 95 % 95% ≤ 5 % ≤ 1 % Sumber: Data Perusahaan (2009)

KPI tersebut dijelaskan sebagai berikut: Departemen Warehouse

a. KPI Produktivitas

Produktivitas merupakan pengukuran kemampuan pekerja setiap jam dalam jumlah berat (ton) per man hour. Rumus untuk mendapatkan produktivitas adalah:

absen/ijin Kerja Jam x Pekerja Jumlah ( Jumlah tas Produktivi     time over inbound outbound

Man hour adalah jumlah total waktu kerja yaitu 7 jam (Senin –

Jumat) dan 5 jam (Sabtu) dalam 2 shift juga termasuk over time sesuai kebutuhan. Rata – rata KPI produktivitas Departemen

Warehouse PT. XYZ Logistik tahun 2008 telah mencapai 0.76

dengan target KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu 0.70. Pencapaian target KPI produktivitas tahun 2008 sebesar 75%, di mana pada bulan Januari, April, dan Juni masih belum mencapai target KPI sebesar 0.70. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.8.

(19)

0.64 0.98 0.7 0.72 0.91 0.84 0.9 0.8 0.7 0.6 0.7 0.63 0.50 0.60 0.70 0.80 0.90 1.00 Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan to n/ m an .h ou r Target Aktual

Gambar 1.8 KPI Produktivitas Departemen Warehouse Sumber: Data Perusahaan (2009)

b. KPI Inventory Accuracy

Inventory accuracy merupakan perhitungan inventory sesuai fisik

yang di-cross check dengan sistem setiap minggu pada hari Sabtu dan jika terjadi selisih maka dilakukan perhitungan kembali dengan meneliti penyebab selisih jumlah yang terjadi.

Rumus untuk mendapatkan inventory accuracy adalah:

        100% Sistem Secara Barang Lokasi Seusai Barang % 100 x Accuracy Inventory

Rata – rata KPI Inventory Accuracy PT. XYZ Logistik selama tahun 2008 mencapai 1.01% dengan target KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu kurang dari 10%. Di mana, tingkat akurasi pemindahan barang sangat penting dalam menjaga kepuasan pelanggan. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.9.

(20)

0.77% 1.12% 1.50% 1.72% 0.99% 1.20% 1.62% 0.88% 0.37% 0.65% 0.42% 0.84% 0% 2% 4% 6% 8% 10% Ja n 0 8 Fe b 08 M ar 0 8 A p r 08 M ei 0 8 Ju n 0 8 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se p t 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan C yc le C ou nt Target Aktual

Gambar 1.9 KPI Inventory Accuracy Departemen Warehouse Sumber: Data Perusahaan (2009)

c. KPI Defect

Defect merupakan penyebab kerusakan barang yang disebabkan

oleh barang yang dikirimkan kepada customer dan barang yang diterima di warehouse. Rumus untuk mendapatkan defect adalah:

        100% DO & PO DO & PO % 100 x Total Defect Defect

Defect Warehouse merupakan penyebab kerusakan barang yang

disebabkan oleh barang yang masuk ke gudang dari supplier berupa PO (Purchase Order) dan barang yang keluar dari gudang berupa DO (Delivery Order) yang disebabkan oleh miss handling operasional yang kemudian barang tersebut akan diletakkan di lokasi damage atau insurance. KPI tingkat kerusakan barang PT. XYZ Logistik mencapai 1.06% dengan target KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu kurang dari 5%. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.10.

(21)

1.29% 0.71% 0.64% 0.88% 1.31% 1.08% 0.94% 0.96% 1.96% 0.93% 1.42% 0.62% 0% 1% 2% 3% 4% 5% Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan D ef ec t Target Aktual

Gambar 1.10 KPI Defect Departemen Warehouse Sumber: Data Perusahaan (2009)

Departemen Transportasi

a. KPI DIFOT (Delivery in Full On Time)

DIFOT merupakan pengukuran pengiriman barang dari PT. XYZ Logistik sampai customer dengan tepat waktu dan sesuai dengan DO (Delivery Order) seperti sesuai spesifikasi, jumlah, dan WOR (Work Order Request). Rumus untuk mendapatkan DIFOT adalah:

% 100 DO Total Aktual DIFOT Total DIFOT x

Rata – rata KPI DIFOT pada Departemen Transportasi tahun 2008 yaitu 93.84%, sedangkan KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu 98%. Pencapaian target KPI DIFOT tahun 2008 sebesar 33.33%, di mana dalam 9 bulan masih belum mencapai target KPI 98%. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.11.

(22)

93.55% 91.67% 92.64% 93.67% 80.91% 98.69% 85.23% 97.90% 98.31% 98.47% 98.04% 97.01% 80% 85% 90% 95% 100% Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan D IF O T Target Aktual

Gambar 1.11 KPI DIFOT Departemen Transportasi Sumber: Data Perusahaan (2009)

b. KPI On Time Delivery

On time delivery merupakan pengukuran ketepatan waktu barang

yang dikirimkan dari PT. XYZ Logistik. Rumus untuk mendapatkan on time delivery adalah:

% 100 DO Total Total x Delivery Time On Delivery Time On

Rata – rata KPI On time delivery pada Departemen Transportasi tahun 2008 yaitu 93.40%, sedangkan KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu 95%. Pencapaian target KPI on time delivery tahun 2008 sebesar 50%, di mana dalam 6 bulan masih belum mencapai target KPI 95%. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.12.

85.70% 81.41% 94.46% 92.78% 93.67% 93.72% 98.92% 98.64% 99.05% 98.69% 98.41% 97.40% 80% 85% 90% 95% 100% Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan O n Ti m e D el iv er y Target Aktual

Gambar 1.12 KPI On Time Delivery Departemen Transportasi Sumber: Data Perusahaan (2009)

(23)

c. KPI On Time POD (Proof of Delivery)

On time POD merupakan pengukuran ketepatan waktu

pengembalian DO dari pihak transporter setelah mengirimkan barang dan membawa kembali DO yang sudah ditandatangi dan dicap oleh customer PT. XYZ untuk penagihan kepada customer dan transporter. Rumus untuk mendapatkan POD adalah:

% 100 DO Total Waktu Tepat Kembali Yang DO Total POD x

Rata – rata KPI On time POD pada Departmen Transportasi tahun 2008 telah mencapai 95.14% dengan target KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu 95%. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.13.

96.70% 96.46% 97.18% 94.36% 90.98% 99.37% 91.14% 93.45% 95.19% 97.47% 92.03% 97.57% 85% 90% 95% 100% Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan K et ep at an P O D Target Aktual

Gambar 1.13 KPI On Time POD Departemen Transportasi Sumber: Data Perusahaan (2009)

d. KPI Defect

Defect merupakan penyebab kerusakan barang yang disebabkan

oleh barang yang dikirimkan kepada customer. Rumus untuk mendapatkan defect delivery adalah:

(24)

        100% DO Total DO % 100 Defect x Delivery Defect

Rata – rata KPI defect delivery pada Departmen Transportasi tahun 2008 mencapai 0.65%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa target KPI defect delivery telah memenuhi target KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu kurang dari 5%. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.14.

1.24% 1.46% 1.34% 0.05% 0.40% 0.37% 0.01%0.84% 0.74% 0.56% 0.23%0.61% 0% 1% 2% 3% 4% 5% Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan D ef ec t D el iv er y Target Aktual

Gambar 1.14 KPI Defect Delivery Departemen Transportasi Sumber: Data Perusahaan (2009)

e. KPI Damage

Damage merupakan pengukuran kecelakan saat mengirimkan

barang kepada customer. Rumus untuk mendapatkan damage adalah:         100% DO Total DO % 100 Damage x Damage

Rata – rata KPI damage pada Departmen Transportasi tahun 2008 mencapai 0.09%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa target KPI damage telah memenuhi target KPI yang distandarisasi oleh perusahaan berdasarkan ISO 14001 yaitu kurang dari 1%. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.15.

(25)

0.00% 0.35% 0.06% 0.05% 0.19% 0.00% 0.14% 0.00% 0.11% 0.00% 0.06% 0.17% 0.00% 0.20% 0.40% 0.60% 0.80% 1.00% Ja n 08 Fe b 08 M ar 0 8 A pr 0 8 M ei 0 8 Ju n 08 Ju l 0 8 A gs t 0 8 Se pt 0 8 O kt 0 8 N ov 0 8 D es 0 8 Bulan D am ag e Target Aktual

Gambar 1.15 KPI Damage Departemen Transportasi Sumber: Data Perusahaan (2009)

1.4 Isu Bisnis

PT. XYZ Logistik mengalami persaingan bisnis yang semakin meningkat dan berkembang dengan kompetitor dalam bentuk pelayanan kepada pelanggan. PT. XYZ Logistik berusaha meningkatkan dan memperbaiki kinerja operasional yang lebih efisien dan efektif dengan melakukan evaluasi indikator kinerja (Key

Performance Indicator) pada bidang warehouse dan transportasi. Dalam

proyek akhir ini, evaluasi indikator kinerja yang dilakukan adalah perhitungan waktu berapa lama dalam setiap proses yang ada dalam proses bongkar muat barang dari awal sampai akhir proses termasuk proses di dalam gudang yang bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan kinerja perusahaan walaupun hal ini masih dirasakan masih kurang didukung dengan sistem teknologi yang memadai. Hal ini untuk meningkatkan produktivitas warehouse yang sudah mencapai target 0.70 tetapi masih dirasakan kurang produktif oleh manajer warehouse dan pihak perusahaan. Selain itu dilakukan evaluasi indikator kinerja Delivery in Full On Time dan On Time

(26)

target KPI yang belum dicapai pada Departemen Transportasi dan usulan peningkatan target KPI pada Departemen Wareshouse.

Tabel 1.6 KPI Target dan Aktual Departemen

Warehouse dan Transportasi

Departemen KPI Target Actual GAP

Warehouse 1. Produktivitas 2. Inventory Accuracy 3. Defect 0.7 ton/man.hour ≤ 10 % ≤ 5 % 0.76 ton/man.hour 1.01 % 3.42 % Usulan peningkatan target -Transportasi 1. DIFOT (Delivery In Full On Time) 2. On Time Delivery 3. On Time POD (Proof of Delivery) 4. Defect 5. Damage 98 % 95 % 95% ≤ 5 % ≤ 1 % 93.84% 93.40 % 95.16 % 0.65 % 0.09 % 4.16% 1.60% -Sumber: Data Perusahaan, 2009

Gambar

Gambar 1.1 Layanan PT. XYZ Solutions Sumber: Data Perusahaan, 2009
Gambar 1.2 Diagram Alir PT. XYZ Group Sumber: Data Perusahaan (2009)
Gambar 1.3 Struktur Organisai PT. XYZ Logistik Sumber: Data Perusahaan
Gambar 1.4 Perbandingan Jumlah Pekerja Berdasarkan  Jenjang Pendidikan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan penuh kesadaran dan kerendahan hati, penulis sampaikan bahwa keberhasilan dalam penyusunan skripsi dengan judul “Simbol-Simbol Dakwah Dalam Film Animasi “Adit

Dengan begitu akan mempengaruhi peningkatan kinerja Dalam penelitian ini, variabel dependen yang digunakan adalah market to book value ratio yang merupakan harga pasar dibandingkan

Sebagian Ulama mengatakan, bahwa ayat tentang berobat dengan madu ini bersifat khusus. Yaitu sebagai penyembuh untuk sebagian penyakit dan untuk sebagian orang, dan

Penanggung akan mengganti biaya konsultasi dokter yang harus dibayarkan tertanggung selama menjalani rawat inap akibat kecelakaan dan/atau sakit. Jumlah yang

Organisasi terlibat dalam proses informasi untuk mengurangi. ketidakpastian

KTSP merupakan suatu kurikulum yang bertujuan untuk meningkatkan potensi, kecerdasan minimal sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan peserta didik. Kemampuan

Pada tahun 2002, koleksi dan isolasi mikroba perombak bahan organik memperoleh 23 isolat yang terdiri atas 13 isolat bakteri dan 10 isolat kapang. Isolat- isolat tersebut

Abstrak. Tahu merupakan makanan yang sering dikonsumsi oleh masyarakat. Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa tahu ini mengandung protein yang tinggi. Bagi sebagian besar