Implementasi Kebijakan
Corporate Sosial Responsibility
PT. Sukses Mantap
Sejahtera Terhadap Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Doropeti Kecamatan Pekat
Kabupaten Dompu
Indah Elza Putri1*
,Nuryanti Mustari2
, Rofidah2 1
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Makassar, Jalan Sultan Alauddin No. 259, Makassar 90221
2
Program Studi Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Makassar, Jalan Sultan Alauddin No. 259, Makassar 90221
Abstrak
Korporasi atau perusahaan berkontribusi secara wajar di dalam pembangunan daerah sebagai implementasi
tanggung-jawab sosialnya melalui Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL/CSR) yang selain mengejar
keuntungan juga harus memperhatikan kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan wilayah kerja
perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Implementasi Kebijakan Corporate Sosial
Responsibility PT. Sukses Mantap Sejahtera Terhadap Pemberdayaan Masyarakat. Metode yang digunakan
adalah metode penelitian deskriptif kualitatif, tipe penelitian ini fenomologi sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah wawancara, dokumentasi, dan observasi. Sementara informan dalam penelitian ini adalah Pemerintah, Perusahaan Dan Masyarakat. Teknik analisa data yang digunakan adalah data kualitatif, dan pengabsahan data yang digunakan adalah perpanjangan masa penelitian, pencematan pengamatan dan triangulasi. Hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa perusahaan memang benar telah menjalankan kewajiban mereka terkait tanggung jawab sosial perusahaan untuk mencapai suatu kesejahteraan masyarakat namun hal tersebut belum maksimal dikarenakan perusahaan yang masih dalam keadaan berkembang. Terkait masalah limbah yang meresahkan masyarakat sampai saat ini sedang ditanggulangi agar tidak menganggu masyarakat yang ada di desa Doropeti.
Kata Kunci : Implementasi Kebijakan; Corporate Sosial Responsibility; Pemberdayaan Masyarakat
Abstract
Corporations or companies contribute fairly in regional development as the implementation of their social responsibilities through the Community Development Partnership Program which in addition to pursuing profits must also pay attention to the welfare of the communities around the area of the company's work area. The purpose of this study was to find out how the Implementation of Corporate Social Responsibility Policies of PT. Sukses Mantap Sejahtera towards Community Empowerment. The method used is descriptive qualitative research method, this type of research is fenomology while the data collection techniques used by researchers are interviews, documentation, and observation. While the informants in this study were Government, Company and Society. The data analysis technique used is qualitative data, and the validation of the data used is the extension of the research period, the acquisition of observations and triangulation. The results of this study can be seen that companies have indeed carried out their obligations related to corporate social responsibility to achieve a community welfare but this has not been maximized because the company is still in a developing state. Related to the problem of waste, which is troubling the community, is currently being addressed so as not to disturb the people in Doropeti village. Keywords: Policy Implementation; Corporate Social Responsibility; Community Empowerment
*
Penulis Korespondensi
1. Pendahuluan
Di era globalisasi saat ini, setiap Negara
membangun perekonomiannya melalui
kegiatan industri dengan mengolah
sumberdaya alam yang ada di Negaranya. Selanjutnya, Memasuki era desentralisasi di Indonesia telah terjadi gerakan yang dilakukan oleh sektor privat atau biasa disebut pelayanan yang diberikan oleh pihak swasta, untuk mempropagadakan pentingnya pelaksanaan program perlindungan hidup dan program community development yang didefinisikan sebagai kegiatan pengembangan masyarakat
yang diselenggarakan secara sistematis,
terencana dan diarahkan untuk memperbesar akses masyarakat guna mencapai kondisi sosial, ekonomi dan kualitas hidup yang lebih baik Rahman, (2009).
Program yang dapat membantu
memajukan perekonomian serta kesenjangan
sosial adalah (CSR) Corpoate Social
Responsibility. CSR menurut Wahyudi, (2011) memberikan definisi adalah sebagai komitmen perusahaan untuk melaksanakan kewajibannya didasarkan atas keputusan untuk mengambil kebijakan dan tindakan
dengan memperhatikan kepentingan
stakeholders dan lingkungan dimana
perusahaan melakukan aktivitasnya
berlandaskan pada ketentuan hukum yang berlaku. PT Sukses Mantap Sejahtera (SMS) adalah salah satu perusahaan yang bergerak
dalam bidang industri pangan yang
menjalankan kegiatan usahanya dengan
menggunakan sumber daya alam dengan bahan baku tebu.
Program CSR bertujuan untuk
pemberdayaan masyarakat di sekitar pabrik gula yang ada di Desa Doro peti Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu namun hal itu tidak sesuai dengan apa yang menjadi hal yang harus di prioritaskan, isu strategis yang saat ini terdengar adalah banyaknya pro dan kontra sehingga mengakibatkan permasalahan yang terjadi terhadap pemberdayaan masyarakat, tidak adanya dana bantuan pendidikan, serta bantuan terhadap masyarakat miskin disekitar perusahaan tersebut. Sedangkan hasil dari
penghasilan perusahaan tersebut tergolong cukup.
Kegiatan eksplorasi sampai eksploritasi yang dilakukan PT. Sukses Mantap Sejahtera (SMS) ini mengakibatkan Sempitnya lahan ternak masyarakat yang diakibatkan oleh bangunan perusahaan serta limbah yang dibuang dari perusahaan akan menyebar ke lahan ternak masyarakat. Sedangkan masalah lainnya yang terjadi di lapangan yaitu menipisnya cadangan makanan ternak yang diakibatkan oleh tidak adanya lahan yang luas sehingga mengakibatkan petani ternak merasa bahwa mereka di rugikan atas hal ini,
masyarakat merasa bahwa Corporate Social
Responsibility atau biasa yang mereka ketahui sebagai tanggung jawab sosial yang dijanjikan oleh perusahaan tersebut hanya janji semata. Bahkan tidak ada implementasi dari hal tersebut, sehingga masyarakat melakukan demonstrasi dan anarkis yang mengakibatkan kerugian pada perusahaan. Disini perusahaan
diharapkan dapat membantu dan
meringankan beban masyarakat yang ada di sekitar perusahaan tersebut. Namun yang
terjadi perusahaan malah membuat
masyarakat semakin kesulitan.
Program Corporate Social Reponsibility tidak hanya merupakan kegiatan kreatif perusahaan dan tidak terbatas hanya pada pemenuhan aturan hukum semata, namun
merupakan program suatu citra yang
ditimbulkan oleh perusahaan atau industri
dalam skala jangka panjang. Menurut
Departemen Industri masih banyak
perusahaan tidak mau menjalankan
program-program Corporate Social Reponsibility ini
karena dianggap Corporate Social
Reponsibility hanya sebagai pengeluaran biaya saja, dan tidak memberikan hasil secara keuangan dalam jangka pendek. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana
Implementasi Kebijakan Corporate Sosial
Responsibility PT. Sukses Mantap Sejahtera Terhadap Pemberdayaan Masyarakat sekitar perusahaan Desa Doro Peti Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.
2. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif yakni bersifat menggambarkan atau menguraikan sesuatu hal secara rinci, jelas, dan akurat. Penelitian deskriptif kualitatif bersifat terbuka artinya masalah penelitian sebagaimana telah disajikan bersifat fleksibel sesuai dengan proses kerja yang terjadi dilapangan. Penelitian ini dilaksanakan di kantor PT. Sukses Makmur Sejahtera (SMS) dan Desa Doro Peti, Kecamatan Pekat,
Kabupaten Dompu, NTB. Pemilihan
informan menggunakan teknik Purposive
Sampling, yang berjumlah 9 orang yang dianggap paling tahu tentang masalah yang akan diteliti.
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan
dokumnetasi yang bertujuan untuk
mendapatkan informasi secara langsung
dalam mempelajari karakteristik Corporate
Social Responsibility dan Pemberdayaan masyarakat PT. Sukses Mantap Sejahtera (SMS) terhadap pemberdayaan masyarakat di
Desa Doro Peti, Kecamatan Pekat,
Kabupaten Dompu, NTB. Sekaligus sebagai cross check atas kebenaran informasi yang diperoleh dari informan.
Data penelitian ini dianalisis
menggunakan model Miles dan Hubermen yang meliputi: Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan kesimpulan. Data penelitian selanjutnya dikumpulkan dan diharapkan dapat menghasilkan penelitian yang bermutu atau data yang kredibel, oleh karena itu peneliti melakukan pengabsahan data melalui perpanjangan masa penelitian, pencematan pengamatan dan triangulasi.
3. Hasil Dan Pembahasan
A. Implementasi Kebijakan Corporate
Sosial Responsibility
Adapun implementasi kebijakan
corporate sosial responsibility (CSR) PT.
Sukses mantap sejahtera terhadap
pemberdayaan masyarakat di desa doropeti kecamatan pekat kabupaten dompu bukan saja tentang keuntungan perusahaan semata namun dengan adanya perusahaan tersebut
akan memberikan dampak positif dan negative yang mungkin dirasakan oleh masyarakat di sekitar perusahaan maka dari itu harus diketahui sejauh mana implemetasi dan tanggung jawab perusahaan PT. Sukses mantap sejahtera terhadap pemberdayaan masyarakat di sekitar perusahaan tersebut. Implementasi kebijakan corporate sosial responsibility (CSR) memiliki landasasan hukun yang cukup jelas tentang
Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 yaitu
Tentang Perseroan Terbatas memiliki
beberapa point aturan yang berkaitan erat
dengan implementasi Keuangan
Berkelanjutan di Indonesia. beberapa point aturan tersebut terdiri atas pasal-pasal, salah satu nya adalah Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Pasal 77 Ayat 1 s-d Ayat 4.
Bukan hanya UU perseroan saja namun ada landasan hukum lain yang dapat memperkuat landasan tanggung jawab sosial perusahaan, adapun Undang – Undang yang melandasinya yaitu dengan Undang-Undang No. 25 huruf b UU25 tahun 2007 (UU Penanaman Modal) tentang penanaman modal dimana disebutkan setiap penanam modal wajib melaksanakan tanggung jawab sosial lingkungan baik dalam maupun luar negeri seperti penjelasan Pasal 15 huruf b disebutkan “UU penanaman modal adalah tanggung jawab yang melekat pada setiap perusahaan penanaman modal untuk tetap menciptakan hubungan yang serasi, seimbang, dan sesuai dengan lingkungan, nilai, norma, dan budaya masyarakat setempat”.
Selanjutnya di tambah lagi dengan adanya peraturan daerah yang tercantum dalam perda No. 10 Tahun 2002 tentang retribusi tanda daftar perusahaan dengan tanda daftar gudang. Yang dimana retribusi yang dimaksud menurut Undang – Undang No 28 tahun 2009 adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan diberikan oleh oleh pemerintah daerah
terhadap suatu perusahaan untung
kepentingan pribadi atau badan.
Maka dengan adanya landasan hukum yang mengikat tentang pelaksanaan peraturan
perundang – undangan. Perusahaan atau industry wajib untuk melaksanakanya. Dan
semestinya kewajiban suatu perusahaan
tersebut tidak menjadi hal yang memberatkan
atau menyusahkan suatau perusahaan
tersebut. Sedangkan konsep Corporate Sosial
Responsibility menurut (Suhandari, 2008) Corporate Sosial Responsibility (CSR) adalah tanggung jawab sosial terhadap masyarakat dan lingkungan diluar tanggung jawab ekonomis, atau komitmen perusahaan atau dunia bisnis untuk berkontibusi dalam pengembangan ekonomi yang berkelanjutan dengan memperhatikan tanggung jawab sosial perusahaan dan menitik beratkan pada
keseimbangan antara perhatian sosial
terhadap aspek ekonomi, sosial dan
lingkungan.
Implementasi kebijakan Corporate
Sosial Responsibility (CSR) yaitu tentang menjalankan dan mengetahui sudah sejauh mana tujuan - tujuan kebijakan atau program yang sudah di jalankan seperti yang dipaparkan menurut konsep Van Meter dan
Van Horn dalam (Winarno, 2012)
implementasi kebijakan sebagai tindakan – tindakan yang dilakukan oleh individu –
individu atau kelompok – kelompok
pemerintah maupun swasta yang diarahkan untuk mencapai tujuan – tujuan yang telah ditetapkan dalam keputusan – keputusan kebijakan sebelumnya.
Dalam pembahasan di setiap indikator yang ada tentang implementasi kebijakan Corporate Sosial Responsibility (CSR) PT.
Sukses mantap sejahtera terhadap
pemberdayaan masyarakat yang dimana seperti dijabarkan dalam kerangka pikir yang ada tentang bentuk – bentuk dari Corporate Sosial Responsibility (CSR) dan tentang bagaiamana cara agar mencapai kesejahteraan
masyarakat serta faktor apa yang
mempengaruhi sehingga tidak berjalan dengan baiknya implementasi dari bentuk – bentuk
Corporate Sosial Responsibility (CSR).
Namun sampai saat ini seperti yang terlihat bahwa PT. Sukses makmur sejahtera sudah cukup baik dalam menjalankan implementasi kebijakan Corporate Sosial Responsibility (CSR) di Desa Doropeti Kecamatan pekat.
Maka di bawah ini akan dibahas tentang wawancara yang dilakukan dan didapatkan oleh penulis dengan informan terkait dengan judul Implementasi Kebijakan Corporate Sosial Responsibility (CSR) PT. Sukses Mantap Sejahtera Terhadap Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Doropeti Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu sebagai berikut :
Implementasi Kebijakan Corporate
Sosial Responsibility PT. SMS Terhadap
Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Doro
Peti KecamatanPekat Kabupaten Dompu
Perusahaan yang berusaha menjalankan
kewajiban terkait Corporate Sosial
Responsibility yang dimana agar dapat
mencapai suatu efektifitas dalam
pemberdayaan masyarakat. Untuk
mengetahui hal tersebut maka diperlukan peran perusahaan serta masyarakat sebagai variabel penelitian yaitu sebagai berikut:
Aspek Sosial. Tanggung jawab sosial
yaitu berupa bantuan sosial yang yang diberikan perusahaan untuk dapat mencapai target kesejahteraan masyarakat, seperti yang dilakukan oleh PT. Sukses mantap sejahtera
yang dimana perusahaan mempunyai
kewajiban untuk memberikan bantuan dana
tanggung jawab sosial. Perusahaan
memberikan bantuan dan tanggung jawab sosial perusahaan yang dimana perusahaan memberikan bantuan pada hari besar keagaaman islam (bantuanpemberian dana
isra miraj mauled bahkan ada yang
diberangkatkan umroh oleh perusahaan
sebagai hadiah atau apresiasi yang
diberikan perusahaan sebagai petani yang
sukses dan berhasil dalam menanam tebu).
Pemberdayaan Masyarakat merupakan suatu proses dalam memperkuat atau memahami masyarakat guna menjadi lebih mandiri dan lebih mengedepankan keterampilannya terkait dengan pemberdayaan yang dilakukan oleh perusahaan. Berdasarkan penuturan para
informan seperti pemeritah, perusahaan dan
masyarakat maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan benar telah melakukan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan yang dimana
perusahaan memberikan bantuan dana
masih banyak masyarakat yang menagih
tentang perjanjian awal mereka yang
mengatakan bahwa akan membangun saran dan prasarana di desa doropeti namun hal tersebut belum di lakukan dikarenakan perusahaan belum merasa mampu untuk melakukan anggaran.
Aspek Ekonomi. Berdasarkan
penuturan para informan dari perwakilan pemerintah, perusahaan dan masyarakat maka dapat dilihat bahwa dari aspek Pembangunan dengan adanya perusahaan PT.SMS sangat membantu perekonomian rakyat. masuknya
PT. SMS memberikan banyak ruang
pekerjaan untuk masyarakat yang belum memiliki pekerjaan yang dari bekerja sebagai illegal logging kini di kecamatan pekat sendiri seakan kekurangan para pekerja bahkan dibutuhkan lebih banyak pekerja. Bantuan Tanaman Tebu yaitu suatu yang diberikan
perusahaan guna menopang dan membantu
masyarakat agar tidak kesulitan dalam hal bertani tebu. Hadirnya PT. SMS di desa
doropeti sangat memberikan dampak
positive bagi perekonomian masyarakat di
desa doropeti dan soritatangga khususnya
karena bisa dilihat dan ditinjau bahwa dengan
masuknya PT. SMS yang dahulu desa
doropeti menjadi desa yang bisa dikatakan
lumayan primitive dan sangat jauh dari
perkotaan sekarang sudah menjadi desa yang lumayan maju. Namun hal tersebut tidak luput pula dari kerugian yang didapat oleh masyarakat seperti pembayaran tebu yang di tunda namun hingga saat ini sudah ada sistem yang dimana saat tebu tersebut masuk ke perusahaan dan mendapatkan kupon yang dimana kupon jika di perlihatkan maka akan langsung di bayar oleh perusahaan.
Aspek Lingkungan. Berdasarkan
penuturan para informan meliputi hasil wawancara dengan perusahaan, pemerintahn dan masyarakat yang dimana masyarakat mengeluhkan dengan aroma limbah yang
sangat meresahkan masyarakat, namun
perusahaan hingga pmerintah dengan tegas mengatakan bahwa terkait Masalah Limbah tersebut sedang di proses dan di tangani agar tidak meresahkan masyarakat di sekitar perusahaan tersebut. Pengelolaan Lingkungan
yang terjadi di desa doropeti tentang kebisingan dan polusi udara yang dirasakan masyarakat memang benar adanya ketika mobil proyek lalu lalang di desa tersebut sangat menganggu masyarakat belum lagi tingkat kecelakaa yang kerap terjadi. Selain itu, perusahaan sedang menangulangi tentang bagaiamana limbah tersebut bisa menjadi limbah organik yang ramah lingkungan dan dijadikan sebagai pupuk untuk penanaman tebu dan peternakan tersebut.
Pendampingan. Pendampingan adalah salah satu cara perusahaan dalam hal bekerja sama atau bermitra dengan masyarakat sebagai cara pendekatan dalam hal pemberian tanggung jawab sosial perusahaan terhadap pemberdayaan masyarakat, perusahaan harus memberikan sosialisasi hingga ide – ide yang lain yang bisa meningkatkan ekonomi hingga memberikan tanggung jawab sosial bagi masyarakat. Pendampingan dan Sosialisasi
melalui perusahaan telah
mengimplementasikan terkait tanggung jawab
sosial terhadap masyarakat dimana
perusahaan mencoba melakukan mitra
dengan masyarakat seperti memberikan sosialisasi agar masyarakat menanam tebu dan lebih kreatif dalam menanggani segala hal. Berdasarkan pemaparan beberapa informan dari pemerintah dan perusahaan diatas bahwasanya perusahaan sering melakukan sosialisasi dan mendampingi masyarakat guna memberikan kerja sama dan memberi
pemahaman kepada masyarakat bagaiamana
cara menanam tebu yang baik agar bisa mencapai suatu kesejahteraan sosial.
4. Kesimpulan
Program tanggung jawab sosial
perusahaan atau yang disebut Corporate
Sosial Responsibility (CSR) yaitu salah satu program yang dikembangkan atau diwajibkan untuk dikerjakan oleh suatu perusahaan sebagai suata tanggung jawab sosial yang diberikan kepada masyarakat, namun seperti yang telah di lihat bahwa implementasi
kebijakan Corporate Sosial Responsibility
(CSR) terhadap pemberdayaan masyarakat di
desa doropeti memang benar di
seperti nya hal tersebut belum terlalu maximal di karenakan perusahaan masih dalam tahap berkembang dalam beberapa aspek yang terdiri dari Aspek sosial : Salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap pemberdayaan masyarakat yang dimana perusahaan sudah memberikan kontribusi perusahaan walaupun perusahaan masih belum mampu untuk memberikan seperti saat perjnjian awal yang mereka lakukan namun perusahaan sedang berusaha untuk menepati janji mereka. Aspek Ekonomi : Terkait dengan masuknya PT.SMS di desa doropeti memberikan dampak yang positive bagi masyarakat karena banyak memberikan lapangan pekerjaan dan cukup membantu taraf hidup masyarakat di desa doropeti. Aspek Lingkungan : Dalam hal ini memang benar bahwa limbah tersebut meresahkan masyarakat namun hal tersebut saat ini sudah di tangani oleh masyarakat. Pendampingan : Perusahaan senantiasa selalu mendampingi
dan memberikan sosialisasi kepada
masyarakat terkait masalah pembinaan yang dapat mensejahterakan masyarakat.
Ucapan Terima Kasih
Pada kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan terima kasih kepada
pembimbing penelitian Bapak Abd Kadir Adys, SH. MM dan Bapak Andi Luhur
Prianto, S.IP. M.Si. atas arahannya.
Pemerintah Kabupaten Dompu beserta jajarannya dan PT. Sukses Mantap Sejahtera yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian di Desa Doropeti. Rekan-rekan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik angkatan 2014 atas sumbang sarannya, serta semua informan dalam penelitian ini atas waktu dan kesempatan yang telah diberikan kepada peneliti.
Daftar Pustaka
Abdul Wahab, Solichin. 2008. Pengantar Analisis Kebijakan Publik. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Press.
AG. Subarsono. 2011. Analisis Kebijakan
Publik (konsep. teori dan aplikasi). Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Agus Surjono, & Trilaksono Nugroho,
Paradigma, Model, Pendekatan
Pembangunan, dan Pemberdayaan
Masyarakat di Era Otonomi Daerah, (Malang: Bayumedia Publishing, 2008)
Almuhajir, Haris. (2016). Thesis:
Implementasi CSR (Corporate Social Responsibility) PT. Agung Perdana Dalam Mengurangi Dampak Kerusakan Lingkungan. Yogjakarta: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Bambang Rudito dan Melia Famiola. 2013. Corporate Social Responsibility. Edisi Pertama. Bandung : Rekayasa Sains. Brammer, Stephen; Jackson, Gregory dan
Matter, Dirk. (2012). Corporate Social Responsibility and Institutional Theory:
New Perspectives on Private
Governance. Oxford University Press and Socio-Economic Review, p. 5. Budimanta, A., Prasetijo, A. & Rudito, B.
2008. Corporate Social Responsibility,
Alternatif Bagi Pembangunan
Indonesia. Jakarta: Indonesian Centre for Sustainability Development (ICSD). Dyah Dwi Cahya Lestari dalam http:// www.
scribd.com/doc /78033388 / Sejarah – CSR # scribd, dipublikasikan tanggal 12
Januari 2012, diakses tanggal 13 Januari 2015, jam 22.50.
Fahmi Sara, Dahlan, Sri Walny, Rahayu. (2017) ” Implikasi Yuridis Tanggung
Jawab Sosial Dan Lingkungan
Perusahaan Batubara Dalam
Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Aceh Barat” Jurnal Ilmu Hukum. Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
Fajar, Mukti, 2010, Tanggungjawab sosial
perusahaan, studi tentang penerapan CSR pada perumusan multinasional swasta dan BUMN di Indonesia, Jakarta: Pusataka Pelajar.
Gassing, Syarifuddin S. Dan Surianto. 2016. Public Reletions. Yogyakarta : Andi
Offset. Huraerah Abu. 2008.
Pengorganisasian Dan
Pengembangan Masyarakat. Bandung: Humaniora.
Ife, Jim. 2008.Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi: Community Development. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mardikanto,Totok. 2014. CSR (Corporate
Social Responsibility) (Tanggungjawab Sosial Korporasi). Bandung: Alfabeta Moh. Soerjani dkk. (ED) limgkumgan:
sumber daya alam dan kependudukan dalam pembangunan, ( Jakarta : UI/press, 2008. 256).
Nasdian FT. (2014). Pengembangan
Masyarakat. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Nasution, B. (2011). “Aspek Hukum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan”. Jurnal Hukum Universitas Sumatera Utara.
Rahman, Reza. 2009. Corporate Social
Responsibility Antara Teori dan
Kenyataan. Jakarta : Buku Kita
Salim Emil, 2009. Pembangunan
Berkelanjutan. Makalah Munas
Perwaku. Jakarta.
Sari RA. 2015. Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Corporate Social
Responsibility Disclosure pada
Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Nominal:
Barometer Riset Akuntansi dan
Manajemen.
Solihin, Ismail. 2009. Corporate Social
Responsibility from Charity to
Sustainability. Jakarta : Salemba Empat.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Bisnis.
Bandung : Alfabeta Suhandari dalam
Untung, Hendrik Budi. (2008).
Corporate Social Responsibility.
Jakarta: Sinar Grafika, p. 1. Suharto, Edi,
2014, Membangun Masyarakat
Memberdayakan Rakyat, Bandung: PT Refika Aditama
Untung, Hendrik. 2009. Corporate Social
Responsibility. Jakarta : Sinar Grafika
Wahyudi, I. & Azheri, B. (2011). Corporate
social responsibility: Prinsip, pengaturan
dan implementasi. Jawa Timur,
Indonesia: Setara Press.
Widyantoro, A., dan M. H. Subhan. 2009.
Tanggung jawab sosial institusi
perguruan tinggi (institution social
responsibility) sebagai upaya
mewujudkan sustainability development
bagi masyarakat lingkar kampus.