• Tidak ada hasil yang ditemukan

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

Nomor 2351/Pdt.G/2014/PA.Sit

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Situbondo yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai talak antara :

PEMOHON, umur 40 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan sopir, tempat tinggal di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo,, sebagai Pemohon;

melawan

TERMOHON, umur 37 tahun, agama Islam, pendidikan SMP, pekerjaan Sekurity pabrik salm, tempat tinggal di Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo,, sebagai Termohon;

Pengadilan Agama tersebut ;

Setelah membaca dan mempelajari surat-surat perkara;

Setelah mendengar keterangan Pemohon dan para saksi di persidangan ; DUDUK PERKARA

Bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 17 Desember 2014 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Situbondo Nomor 2351/Pdt.G/2014/PA.Sit. telah mengajukan permohonan untuk melakukan cerai talak terhadap Termohon dengan alasan alasan sebagai berikut :

1. Bahwa Pemohon telah menikah dengan Termohon yang bernama TERMOHON pada tahun 2006;

2. Bahwa pernikahan Pemohon dengan istri Pemohon tersebut dilakukan menurut ketentuan syari’at Agama Islam yaitu:

 Wali nikah ayah kandung Termohon (WALI NIKAHalmrhum);  Maskawin berupa cincin emas 1 gram dibayar tunai;

 Pernikahan dilangsungkan di Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo;

(2)

 Disaksikan dengan 2 (dua) orang saksi masing-masing bernama (1) SAKSI, umur 43 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat tinggal di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, dan (2) SAKSI, umur 51 tahun, agama Islam, pekerjaan sopir, tempat tinggal di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo;

 Akad nikahnya / ijab kabul dilangsungkan antara Pemohon dengan wali nikah dan pengucapan ijabnya dari wali nikah diwakilkan kepada WALI NIKAH;

 Pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus mempunyai istri, sedangkan Termohon berstatus janda mati;

 Antara Pemohon dengan Termohon tidak ada hubungan darah dan atau hubungan sesusuan serta telah memenuhi syarat dan juga tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baik larangan menurut hukum Islam maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku;

 Selama pernikahan tersebut tidak ada pihak ketiga yang mengganggu gugat pernikahan Pemohon dan Termohon tersebut dan selama itu pula Pemohon dan Termohon tetap beragama Islam dan tidak pernah bercerai;

 Sejak pernikhan tersebut hingga sekarang ini Pemohon hanya mempunyai seorang istri tersebut di atas;

 Pemohon hingga kini tidak pernah menerima kutipan akta nikah dari Pegwai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo dan setelah Pemohon megurusnya ternyata pernikahan Permonon dengan istri Pemohon tersebut tidak tercatat;

3. Bahwa setelah menikah tersebut Pemohon dan Termohon hidup bersama dalam rumah tangga sebagai suami istri selama sekitar 7 tahun 4 bulan dan terakhir bertempat tinggal di rumah Termohon, telah melakukan hubungan layaknya suami istri (ba'dad dukhul) telah mempunyai 1 orang anak bernama : ANAK KANDUNG, umur 6 tahun;

(3)

3. Bahwa sejak 8 bulan setengah yang lalu rumah tangga Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan percekcokan disebabkan: a. Termohon terlalu berlebihan menuntut nafkah diluar kemampuan

Pemohon padahal Pemohon sudah semaksimal mungkin menafkahi Termohon, namun Termohon masih belum puas terhadap pemberian Pemohon ;

b. Termohon kalau terjadi pertengkaran dengan Pemohon selalu berkata kasar kepada Pemohon ;

c. Termohon kalau dinasehati oleh Pemohon tidak mau menerima, bahkan sering membantah dan berani melawan Pemohon ;

4. Bahwa akibat peristiwa tersebut kemudian Pemohon pulang ke rumah orang tua yang hingga sekarang telah berpisah selama 8 bulan dan selama itu kedua belah pihak telah putus hubungan lahir batin dan telah saling meninggalkan hak dan kewajiban masing masing;

5. Bahwa percekcokan rumah tangga Pemohon dan Termohon telah pernah diusahakan damai akan tetapi tidak berhasil dan kini Pemohon sudah tidak mempunyai harapan untuk dapat hidup rukun lagi membina rumah tangga bersama Termohon;

6. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut Pemohon telah menderita lahir dan bathin, Pemohon tidak sanggup lagi meneruskan berumah tangga dengan Termohon, dan oleh karenanya Pemohon memilih jalan terbaik yaitu dengan perceraian ini;

7. Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini;

Berdasarkan alasan dan dalil dalil diatas, Pemohon mohon agar Bapak Ketua Pengadilan Agama Situbondo segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi:

PRIMER :

(4)

2. Menyatakan sah pernikahan Pemohon (PEMOHON) dengan Termohon

(TERMOHON) yang dilangsungkan di desa Mangaran, Kecamatan

Mangaran, Kabupaten Situbondo pada tahun 2006;

3. Memberikan ijin kepada Pemohon (PEMOHON) untuk mengucapkan ikrar talak kepada Termohon (TERMOHON) di hadapan sidang Pengadilan Agama Situbondo;

4. Membebankan biaya perkara sesuai peraturan yang berlaku; SUBSIDER:

Mohon Pengadilan menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya;

Bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon nyata-nyata datang menghadap sendiri ke persidangan, sedangkan Termohon tidak pernah hadir menghadap sidang, Termohon tidak menyuruh orang lain sebagai wakil atau kuasanya meskipun kepada Termohon telah dipanggil dengan patut yaitu dengan surat panggilan Nomor 2351/Pdt.G/2014/PA.Sit tanggal 29 Desember 2014 dan tanggal 05 Februari 2015, yang dibacakan, sedang tidak ternyata tidak datangnya itu disebabkan suatu alasan yang sah, maka perkara ini diperiksa dan diputus dengan tanpa hadirnya Termohon;

Menimbang bahwa kemudian Majlis Hakim mengupayakan perdamaian dengan menyarankan agar Pemohon rukun kembali layaknya suami istri, akan tetapi tidak berhasil, lalu pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan surat permohonan Pemohon tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;

Menimbang bahwa untuk meneguhkan dalil permohonannya, Pemohon telah mengajukan bukti-bukti tertulis berupa :

Saksi-Saksi:

1. SAKSI, umur 50 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak bekerja, tempat kediaman di Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo. Hubungan saksi dengan Peemohon sebagai saudara ipar Pemohon;

(5)

 Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena saksi saudara ipar Pemohon;

 Bahwa saksi tahu dihadirkan ke persidangn untuk dimintai keterangan sehubungan dengan itsbat nikah Pemohon dengan Termohon;

 Bahwa setahu saksi Pemohon menikah dengan Termohon I pada tahun 2006 di rumah orang tua Termohon dan telah mempunyai satu orang anak;

 Bahwa yang menjadi wali nikah adalah saudara kandung Termohon yang bernama WALI NIKAJH, dan ketika ijab kabulnya diwakil dengan Ust. Syukri;

 Bahwa saksi tahu mas kawinnya berupa uang tapi jumlah berapa saksi lupa;

 Bahwa yang menjadi saksi nikah adalah saksi sendiri dan Pak Johar;  Bahwa setahu saksi ketika Pemohon menikah dengan Termohon I,

Pemohon masih mempunyai istri, sedangkan Termohon janda cerai di Desa (cerai tidak resmi);

 Bahwa setahu saksi antara Pemohon dan Termohon I telah pisah selama 1 (satu) tahun;

2. SAKSI, umur 25 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, tempat kediaman di Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo, saksi adalah sebagai Keponakan Termohon;

Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut :

 Bahwa saksi adalah keponakan Termohon;

 Bahwa saksi tahu dihadirkan ke persidangn untuk dimintai keterangan sehubungan dengan itsbat nikah Pemohon dengan Termohon;

 Bahwa saksi tahu Pemohon dan Termohon sebagai suami istri yang menikah pada tahun 2006, saksi hadir pada saat Pemohon dan Termohon, dan telah dikruniai satu orang anak;

(6)

 Bahwa setahu saksi yang menjadi wali nikah adalah kakak Termohon yang bernama WALI NIKAJH, dan ijab kabulnya diwakilkan kepada Ustadz Sukri;

 Bahwa mas kawinnya berupa uang;

 Bahwa pada saat menikah Pemohon masih mempunyai istri dan Termohon masih mempunya suami bernama Suryadi tetapi sudah lama pisah;

Bahwa atas keterangan saksi-saksi tersebut Pemohon

membenarkannya dan Pemohon sudah tidak mengajukan suatu apapun lagi serta mohon putusan ;

Bahwa selanjutnya untuk meringkas uraian putusan ini cukup ditunjuk hal ihwal sebagaimana tercantum dalam berita acara sidang dan berita acara tersebut merupakan bagian tak terpisahkan dari putusan ini;

PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah seperti diuraikan tersebut di atas;

Menimbang bahwa Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian dengan menyarankan kepada pihak Pemohon agar rukun kembali dengan Termohon, namun tidak berhasil;

Menimbang bahwa Termohon tidak pernah hadir di persidangan sedangkan ia telah dipanggil secara patut, sedangkan tidak ternyata bahwa ketidak hadirannya itu disebabkan suatu halangan yang sah, maka Termohon harus dinyatakan tidak hadir dan sesuai Pasal 125 HIR perkara ini dapat diputus dengan tanpa hadirnya Termohon (Verstek) ;

Menimbang, bahwa oleh karena perkara yang diajukan oleh Pemohon berssifat komulatif yaitu itsbat nikah dan cerai talak, maka Majelis Hakim mendahulukan pemeriksaan tentang itsbat nikah;

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya Pemohon telah mengajukan dua orang saksi:

(7)

145 ayat 1 angka 3e HIR. Namum demikian keteraangan saksi 1 Pemohon mengenai angka 2 adalah fakta yang dilihat sendiri/didengar sendiri/dialami sendiri, oleh karena itu keterangan saksi tersebut tidak memenuhi syarat materiil sebagaimana diatur dalam Pasal 171 ayat 1 HIR sehingga keterangan saksi tersebut harus dikesampingkan;

Menimbang, bahwa saksi 2 Pemohon sudah dewasa dan sudah disumpah, sehingga memenuhi syarat formil sebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat 1 angka 3e HIR. Namum demikian keterangan saksi 2 Pemohon mengenai angka 2 adalah fakta yang dilihat sendiri/didengar sendiri/dialami sendiri, oleh karena itu keterangan saksi tersebut tidak memenuhi syarat materiil sebagaimana diatur dalam Pasal 171 ayat 1 HIR sehingga keterangan saksi tersebut harus dikesampingkan;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi Pemohon tersebut, maka telah ditemukan fakta-fakta sebgai berikut;

- Bahwa pernikahan Pemohon dengan Termohon dilaksanakan pada tahun 2006;

- Bahwa wali nikah Termohon adalah kakak kandung Termohon yang bernama WALI NIKAJH, ketika ijab kabulnya diwakilkan kepada ustadz Sukri dengan mas kawinnya berupa uang;

- Bahwa pada saat akad nikah setatus Pemohon masih mempunyai istri dan Termohon masih mempunyai suami;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas dan dihubungkan dengan permohonan Pemohon posita angka 2 (dua) dan berdasarkan Pasal 163 HIR barang siapa yang mengatakan ia mempunyai hak, atau ia menyebutkan suatu perbuatan untuk menguatkan hak itu, atau untuk membantah hak orang lain, maka orang itu harus membuktikan adanya hak itu atau adanya kejadian itu, dalam perkara aquo Pemohon tidak dapat membuktikan pernikahannya dengan Termohon, maka permohonan tentang itsbat nikah harus ditolak;

Menimbang, bahwa oleh karena itsbat nikah yang diajukan oleh Pemohon ditolak, maka perkara cerai talak yang diajukan oleh Pemohon harus ditolak;

(8)

Menimbang bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan, maka sesuai Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan diubah lagi dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 biaya perkara dibebankan kepada Pemohon;

Mengingat segala ketentuan perundang-undangan yang berlaku, dan dalil syar'i yang bersangkutan dengan perkara ini;

MENGADILI

1. Menolak Permohonan Pemohon Nomor 2351/Pdt.G/2014/PA.Sit;

2. Membebankan biaya perkara sebesar Rp 591000.- (lima ratus sembilan puluh satu ribu rupiah) kepada Pemohon;

Demikian dijatuhkan putusan ini di Situbondo pada hari Kamis tanggal 26 Maret 2015 M bertepatan dengan tanggal 5 Jumadilakhir 1436 H, oleh kami Drs. Sayuti, MH. sebagai Hakim Ketua, Hirmawan Susilo, SH. serta Drs. Amar Hujantoro, MH. masing masing sebagai Hakim Anggota, putusan diucapkankan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis yang dihadiri oleh hakim-hakim anggota dan dibantu oleh Djunaidi Ichwantoro, SH. sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Agama tersebut dan dihadiri oleh Pemohon tanpa hadirnya Termohon;

Hakim Anggota I, Hakim Ketua,

Hirmawan Susilo, SH. Drs. Sayuti, MH.

Hakim Anggota II,

Drs. Amar Hujantoro, MH.

(9)

Djunaidi Ichwantoro, SH.

Perincian Biaya Perkara :

1. Biaya Pendaftaran :Rp 30.000,-

2. Biaya ATK Perkara :Rp 50.000,-

3. Biaya Panggilan :Rp 500.000 ,-

4. Redaksi :Rp 5.000,-

5. Meterai :Rp 6.000,-

--- Jumlah Rp 591.000,- (lima ratus sembilan puluh satu ribu rupiah)

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini dibuktikan dengan nilai sikap konsumen (AB) sebesar 17,415 yang menunjukkan nilai yang positif (>0) maka dapat dinyatakan bahwa sikap konsumen terhadap teh

Investasi pada modal bank, entitas keuangan dan asuransi diluar cakupan konsolidasi secara ketentuan, net posisi short yang diperkenankan, dimana Bank tidak memiliki lebih dari

Kegiatan pembiasaan dalam penanaman nilai karakter kearifan lokal di SMA Muhammadiyah Kasongan beragam, bisa di dalam kelas maupun di luar kelas, seperti yang dijelaskan

Untuk produk-produk yang mempunyai daya simpan lebih dari 5 hari, jaminan proses termal dengan pengurangan 6-D dalam jumlah dari spora-spora psykrotropik strain Clostridium

Pembentukan Antiklinorium Muara Enim dipengaruhi oleh peningkatan aktivitas tektonik pada Plio – Pliestosen yang membentuk sesar – sesar normal dan perlipatan dengan sumbu

P.. materi pelajaran secara optimal. Dengan model pembelajaran ekspositori ini guru sangat dominan dalam proses pembelajaran. Sementara siswa kurang tertarik untuk belajar

alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam Internet berbasis

Kepala Seksi Pengembangan dan Pemanfaatan Balai Pengelolaan Taman Hutan Raya Banten. Balai Pengelolaan Taman Hutan