PENGARUH ANKLE PROPRIOCEPTIVE EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI PADA PEMAIN FUTSAL FIKES UMM

PENGARUH ANKLE PROPRIOCEPTIVE EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI

PADA PEMAIN FUTSAL FIKES UMM

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi

OLEH

ACHMAD ZAIN SA’IDIY NIM.201610490311114

PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2020

PENGARUH ANKLE PROPRIOCEPTIVE EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI

PADA PEMAIN FUTSAL FIKES UMM

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi

OLEH

ACHMAD ZAIN SA’IDIY NIM.201610490311114

PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2020

iii

iv

v

SURAT KETERANGAN

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat serta Hidayah-Nya, serta sholawat dan salam yang selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW sehingga penulis dapat m,enyelesaikan Skripsi dengan judul “Pengaruh Ankle Proprioceptive Exercise Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Pada Pemain Futsal Fikes UMM”. Skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Fisioterapi pada Program Studi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

Penyusunan dan penulisan skripsi ini, tidak lepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. H. Fauzan, M.Pd. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang

2. Bapak Faqih Ruhyanudin, M.Kep., Sp.Kep., MB. selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ibu Atika Yulianti, SST.Ft., M.Fis. selaku Kepala Program Studi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang 4. Ibu Anita Faradilla Rahim, S.Fis.,M.Kes.,AIFO selaku pembimbing I dan

Bapak Ali Multazam, S.Ft.,Physio.,M.Biomed selaku pembimbing II yang selalu memberikan bimbingan, ilmu, semangat dan motivasi sehingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

vii

5. Ibu Atika Yulianti, SST.Ft., M.Fis selaku penguji I dan Nungki Marlian Y. SST. Ft., M. Kes selaku penguji II yang telah bijaksana dan bersedia memberikan ilmu serta motivasi demi kelancaran skripsi ini.

6. Segenap Dosen Jurusan S1 Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesahatan Universitas Muhammadiyah Malang.

7. Staf Tata Usaha Program Studi S1 Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesahatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah membantu administrasi dalam penelitian.

8. Terimakasih kepada tempat penelitian yang sudah menerima saya dengan baik

9. Kedua orang tua saya, Ibu Tundjiyah dan Bapa Slamet Urip yang telah mendukung sepenuh hati baik dari segi fisik maupun moril, yang telah mendidik saya menjadi priadi yang kuat dan telah membesarkan dengan penuh kasih sayang. Mama dan Bapa adalah orang terbaik yang hadir dalam hidup saya.

10. Terima kasih kepada diri sendiri yang telah semangat dan selalu berusaha, walaupun terkadang sulit untuk melawan rasa malas.

11. Kedua saudara saya, Mba Auliy Sulvia yang selalu memberi saya semangat.

12. Keluarga besar yang selalu mensupport dan mendo’akan saya.

13. Terimakasih sebesar-besarnya kepada Uswatun Hasanah ,Ircham ,Dimas ,Adit, May, Abid, Andis , Karin, Retna, Putra, Ana yang sangat banyak membantu dalam proses penelitian saya.

viii

14. Sahabat – sahabat yang selalu menemani saat susah dan senang, berjuang bersama, mendukung dan memotivasi dari awal perkuliahan hingga saat ircham,andis,dimas,adit, wahyu all the best for you guys.

15. Teman – teman KKN, teman – teman Pre-Klinik dan teman – teman seperjuangan Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Malang.

16. Seluruh pemain dan pelatih futsal FIKES UMM yang telah bersedia menjadi responden dalam skripsi ini, tanpa kalian saya tidak bisa sampai di titik ini, terimakasih telah bersedia membantu dan direpotkan.

17. Serta semua pihak yang telah membantu penulisan ini

Malang, September 2020

Achmad Zain Sa’idiy

ix

PENGARUH ANKLE PROPRIOCEPTIVE EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI

PADA PEMAIN FUTSAL FIKES UMM

Achmad Zain Sa’idiy¹, Anita Faradilla Rahim ², Ali Multazam² Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah

Malang

Korespondensi : zain.zaidy72@gmail.com

ABSTRAK

Latar Belakang : Olahraga futsal sering menggunakan power otot tungkai, sehingga power otot tungkai yang bagus sangat diperlukan untuk peningkatan performa pemain dalam bermain futsal. Latihan untuk meningkatkan power otot tungkai adalah Ankle Proprioceptive Exercise

Tujuan : Mengetahui Pengaruh Ankle Proprioceptive Exercise Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Pada Pemain Futsal Fikes UMM

Metode : Penelitian ini menggunakan metode pre eksperimental dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah pemain futsal yang bergabung dalam Futsal Fikes UMM. Latihan dilakukan selama 4 minggu, 3 kali pertemuan setiap satu minggu. Jumlah 10 responden yang memenuhi kriteria inklusi dengan menggunakan teknik purposive Sampling

Hasil : Nilai Power diukur dengan Vertical Jump Test. Hasil analisis Uji Normalitas terdistribusi normal karena memiliki nilai p value lebih dari 0.05 dan paired T test dengan nilai signifikansi 0.001 yang berarti p<0.05, yang bermakna terdapat adanya pengaruh.

Kesimpulan : Ankle Proprioceptive Exercise memiliki pengaruh dalam peningkatan nila power otot tungkai pada pemain Futsal Fikes UMM

Kata Kunci : Ankle Proprioceptive Exercise, Power, Vertical Jump Test

1Mahasiswa Program Studi S1 Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang

2Dosen Program Studi S1 Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang

Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang

x

EFFECT OF ANKLE PROPRIOCEPTIVE EXERCISE ON INCREASED MUSCLE STRENGTH OF LIMBS

ON FUTSAL PLAYERS FIKES UMM

Achmad Zain Sa’idiy¹, Anita Faradilla Rahim ², Ali Multazam²

Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang

Korespondensi : zain.zaidy72@gmail.com

ABSTRACT

Background :. Futsal sports often use the power of the muscles of the limbs, so good muscle power limbs are indispensable for improving the performance of players in futsal play. Exercise to increase muscle strength limbs is Ankle Proprioceptive Exercise

Purpose : Knowing the Effect of Ankle Proprioceptive Exercise on Increased Muscle Strength Limbs In UMM Futsal Players

Method : This research uses pre experimental method with one group pretest-posttest design research design. The population in this study is futsal players who joined futsal fikes UMM. Exercise is done for 4 weeks, 3 meetings every one week. The number of 10 respondents met the inclusion criteria and used purposive sampling techniques

Result : Power value measured by Vertical Jump Test. The results of the normal distributed Normality Test analysis because it has a p value of more than 0.05 and paired T test with a significance value of 0.001 which means p<0.05, meaning there is an influence.

Conclusion : Ankle Proprioceptive Exercise has an influence in the increase in tilapia muscle strength limbs in futsal players Fikes UMM

Keywords : Ankle Proprioceptive Exercise, Power, Vertical Jump Test

1Mahasiswa Program Studi S1 Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang

2Dosen Program Studi S1 Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malan

xi DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN... iii

LEMBAR PENGESAHAN ... iv

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

ABSTRAK ... ix

ABSTRACT ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR BAGAN ... xv

DAFTAR DIAGRAM ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

1. Tujuan Umum ... 4

2. Tujuan Khusus ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

1. Manfaat Teoritis ... 4

2. Manfaat Praktis ... 5

E. Keaslian Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

A. Ankle Proprioceptive Exercise ... 8

1. Definisi Ankle Proprioceptive Exercise ... 8

B. Fisiologi & Anatomi Otot Tungkai ... 10

1. Fisiologi Otot ... 10

2. Anatomi Otot Tungkai ... 11

xii

C. Power (Daya Ledak) Otot Tungkai ... 14

1. Definisi Power (Daya Ledak) ... 14

D. Melompat Vertikal (Vertical Jump) ... 15

1. Definisi Vertikal (Vertical Jump) ... 15

2. Faktor-Faktor Yang Mepengaruhi Vertical Jump ... 16

3. Pengukuran Menggunakan Vertical Jump ... 18

E. Olahraga ... 19

1. Definisi Olahraga ... 19

F. Futsal ... 20

1. Definisi Futsal ... 20

2. Teknik Dasar Permainan Futsal ... 21

3. Kemamuan Fisik Pemain Futsal ... 23

BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ... 24

A. Kerangka Konsep ... 24

B. Hipotesis ... 25

BAB IV METODE PENELITIAN ... 26

A. Desain Penelitian ... 26

B. Kerangka Penelitian ... 27

C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling... 28

D. Variabel Penelitian ... 29

E. Definisi Operasional... 30

F. Waktu dan Tempat Penelitian ... 30

G. Instrumen Penelitian... 30

H. Prosedur Pengumpulan Data ... 31

I. Analisis Data ... 33

J. Etika Penelitian ... 35

BAB V HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA ... 37

A. Karakteristik Responden ... 37

B. Hasil Analisa Data ... 40

BAB VI PEMBAHASAN ... 42

A. Intrepretasi dan Hasil Penelitian ... 42

1. Intrepretasi Karakteristik Responden ... 42

xiii

2. Hasil Penelitian ... 44

B. Keterbatasan Penelitian ... 47

C. Implikasi Untuk Fisioterapi ... 47

BAB VII KESIMPULAN dan SARAN ... 48

A. Kesimpulan ... 48

B. Saran ... 48 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian ... 6

Tabel 2.1 Rumus Power atau Daya Ledak ... 14

Tabel 2.2 Klasifikasi IMT ... 18

Tabel 2.3 Kriteria Kemampuan Vertical Jump Test... 19

Tabel 4.2 Definisi Operasional ... 30

Tabel 5.1 Hasil Uji Normalitas ... 39

Tabel 5.2 Paired Samples Correlations ... 40

Tabel 5.3 Paired Samples Test ... 40

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Otot Tungkai Anterior ... 11

Gambar 2.2 Otot Tungkai Posterior ... 12

Gambar 2.3 Otot Tungkai Lateral ... 12

Gambar 2.4 Otot Penyusun kaki bagian anterior view ... 13

Gambar 2.5 Otot Penyusun kaki bagian posterior view ... 13

Gambar 2.6 Vertical Jump Test ... 18

xvi

DAFTAR BAGAN

Bagan 3.1 Kerangka Konsep ... 24 Bagan 4.1 Desain Penelitian ... 26 Bagan 4.2 Kerangka Penelitian ... 27

xvii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 5.1 Karakteristik Responden Berdasarkan IMT ... 38 Diagram 5.2 Karakteristik Vertical Jumpt Test Sebelum diberikan latihan... 39 Diagram 5.3 Karakteristik Vertical Jump Test Setelah diberikan latihan ... 40

xvii

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Kuisioner Penelitian

Lampiran 2. Lembar Permohonan Menjadi Responden Lampiran 3. Informent Consent

Lampiran 4. Standar Operasional Procedure (SOP) Ankle Proprioceptive Exercise Lampiran 5. Standar Operasional Procedure (SOP) Vertical Jump Test

Lampiran 6. Hasil Pengukuran Vertical Jump Test Lampiran 7 ACC Seminar Proposal

Lampiran 8. ACC Seminar Hasil

Lampiran 9. Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi 1 Lampiran 10. Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi 2 Lampiran 11. Surat Penelitian

Lampiran 12. Surat Telah Melakukan Penelitian Lampiran 13. Hasil Uji Statistik

Lampiran 14. Dokumentasi Lampran 15 Uji Plagiasi Lampiran 16 Curiculum Vitae

48

DAFTAR PUSTAKA

Abdillahtulkhaer, M. (2016). Pengaruh Pemberian Latihan Pliometrik Jump To Box Terhadap Perubahan Tinggi Lompatan Pada Pemain Persatuan Sepak Bola Indonesia Sulawesi (PERSIS) Bina Bola Makasar. Makasar: Program Studi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.

Abdullah, M., & Wahyuni, S. S. T. (2017). Pengaruh Latihan Pliometrik Jump Over Barrier Dan Double Leg Bound Terhadap Kekuatan Otot Tungkai Pada Pemain Futsal (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Bologun, J. A, Adenasi C.O, Marzouk D. K. (2010).The Effect Of Wobble Board Exercise Training Program On Static Balance Performance And Strength Of Lower Extremity Muscle. Journal of Physiotherapy Canada, Vol 44

Eils, E., Schröter, R., Schröder, M., Gerss, J., & Rosenbaum, D. (2010). Multistation proprioceptive exercise program prevents ankle injuries in basketball.

Medicine & Science in Sports & Exercise, 42(11), 2098-2105.

Eric, Rosenbaum (2014). A Multistation Proprioceptive Exercise Program in Patients with Ankle Instablity. Medicine and Science in Spor and Exercise.Vol 18.

Febriandi, F. (2017). Perbedaan Pengaruh Latihan Single Leg Speed Hop Dengan Latihan Knee Tuck Jump Terhadap Peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Pemain Futsal (Doctoral dissertation, Universitas' Aisyiyah Yogyakarta).

Hakiki, E. P., Imania, D. R., & Faidlullah, H. Z. (2016). Perbedaan Pengaruh Latihan Propioseptif Dan Theraband Exercise Terhadap Peningkatan Stabilitas Ankle Pada Pemain Sepak Bola Dengan Riwayat Sprain Ankle.

Harsanti, S., & Graha, A. S. (2014). Efektifitas Terapi Masase Dan Terapi Latihanpembebanan Dalam Meningkatkan Range Of Movement Pasca Cedera Ankle Ringan. Medikora, (1).

Haryoko, I. Juliastuti. (2016). Perbedaan pengaruh Microwave diathermy dan Theraband exercise terhadap peningkatan kekuatan otot Quadriceps Femoris pada kondisi Osteoarthritis genu bilateral. Program Studi DIII Fisioterapi, STIKes Muhammadiyah Palembang.

Haryono, S., & Pribadi, F. S. (2012). Pengembangan Jump Power Meter Sebagai Alat Pengukur Power Tungkai. Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 2(1).

Hasanah, M. (2013). Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump Dan Jump To Box Terhadap Power Otot Tungkai Pada Atlet Bolavoli Klub Tugumuda Kota Semarang (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).

49

Hurwitz EL, Carrage EJ, van der Velde G, Caroll LJ, Nordin M, Guzman J, Peloso PM, Holm LWCote P, Hogg-Johnson S, Casidy JD, (2008). Treatment of neck pain: noninvasive interventions: results of the bone and joint decade 2000–2010 task force on neck pain and its associateddisorders. Spine.2008 I Gede Adi Sudewa, I. (2015). Kombinasi Half Squat Exercise dan Metode

Progressive Resistance Lebih Baik Dari Pada Kombinasi Half Squat Exercise dan Metode The Step Type Approach Dalam Meningkatkan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Pemain Tim Futsal Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Doctoral dissertation, Universitas Udayana).

Ismoko, A. P., & Sukoco, P. (2013). Pengaruh metode latihan dan koordinasi terhadap power tungkai atlet bola voli junior putri. Jurnal Keolahragaan, 1(1), 1-12.

Karakaya, M. G., Rutbil, H., Akpinar, E., Yildirim, A., & Karakaya, İ. C. (2015).

Effect of ankle proprioceptive training on static body balance. Journal of physical therapy science, 27(10), 3299-3302

Karyono, T. H. (2011). Pengaruh Metode Latihan Dan Power Otot Tungkai Terhadap Kelincahan (Doctoral dissertation, Tesis. Solo).

Kiers, H., Brumagne, S., Van Dieen, J., van der Wees, P., & Vanhees, L. (2012).

Ankle proprioception is not targeted by exercises on an unstable surface.

European journal of applied physiology, 112(4), 1577-1585.

Lephart, S. M., House, A. J., Abt, J. P., & Nagai, T., Sell, T. C. (2013). Knee proprioception and strength and landing kinematics during a single-leg stop- jump task. Journal of athletic training, 48(1), 31-38.

Lestari, D. S., & Sugihartono, T. (2019). Pengaruh Latihan Jump Rope Dan Depth Jump Terhadap Lompatan Block Smash Permainan Bola Voli Siswi Ekstrakurikuler Smkn 1 Kota Bengkulu. Kinestetik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani, 3(2), 151-156.

Munandar, A., Taufik, M. S., & Putri, R. E. (2020). Pengaruh Latihan Plyometrics Otot Tungkai Terhadap Hasil Tendangan Penalti Pada Cabang Olahraga Futsal. Jurnal MAENPO: Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, 10(1), 1-6.

Panwar N, Kadyan G, Gupta A, & Narwal R.(2014). Effect of wobble board balance training program on static balance, dinamic balance & triple hop Distance in male collegiate basketball athlete. International Journal Of Physiotherapy and Research.

50

Prasojo, W. A., Mudian, D., & Haris, I. N. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terhadap Peningkatan Rasa Percaya Diri Siswa Kelas Xi Dalam Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Di Smk Negeri 2 Subang. Biormatika: Jurnal ilmiah fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, 4(02), 81-88.

Prastowo, B. (2018). Pengaruh contract relax stretching terhadap explosive power tendangan depan pada atlet pencak silat UKM-PSHT UMM (Doctoral dissertation, University of Muhammadiyah Malang).

Pratomo, C., & Gumantan, A. (2020). Hubungan Panjang Tungkai Dan Power Otot Tungkai Dengan Kemampuan Tendangan Penalty. Journal Of Physical Education, 1(1), 10-17.

Putra, S. S., Insanistyo, B., & Sugihartono, T. (2014). Kontribusi daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan shooting futsal pemain SMA 6 Kota Bengkulu (Doctoral dissertation, Universitas Bengkulu).

Rahayu Ningsih, J. U. L. I. T. A., & Widodo, A. (2019). Pengaruh Latihan Rope Jump Terhadap Peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Mahasiswa Putra Usia 18-21 Tahun. Jurnal Kesehatan Olahraga, 7(2).

Sobotta. (2012). Atlas Anatomi Manusia. Di sunting oleh R. Putz dan R. Pabst. Edisi 22. Jakarta: EGC.Waterman, B.R., Owen, B.D., Davey, S., Zacchilli, M.A., Belmont, P.J. (2010). The Epidemiology of Ankle Sprais in the United States, 92(13), 2279-2280.

Kim, K. M., Best, T. M., & Aiyer, A. (2017). How do athletes with chronic ankle instability suffer from impaired balance? an update on neurophysiological mechanisms. Current sports medicine reports, 16(5), 309-311.

Hupperets MD, Verhagen EA, van Mechelen W: Effect of unsupervised home based proprioceptive training on recurrences of ankle sprain: randomised controlled trial. BMJ, 2009, 339: b2684.

RISKESDAS (Riset Kesehatan Dasar). (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan. Indonesia

Rismana, E. A., Wahyuni, S., & Santoso, T. B. (2013). Pengaruh pemberian delorme terhadap kekuatan otot quadriceps femoris pada pemain futsal (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

51

Rosita, T., Hernawan, H., & Fachrezzy, F. (2019). Pengaruh Keseimbangan, Kekuatan Otot Tungkai, dan Koordinasi terhadap Ketepatan Shooting Futsal.

Jurnal Terapan Ilmu Keolahragaan, 4(2), 117-126.

Rosmi, Y. F. (2016). Kontribusi Power Otot Tungkai, Persepsi Kinestetik Dan Koordinasi Mata Tangan Terhadap Keberhasilan Tembakan Lompat (Jump Shoot) Bolabasket. Buana Pendidikan: Jurnal Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 12(22), 135-157.

Royana, I. F. (2017). Analisis Kondisi Fisik Pemain Tim Futsal UPGRIS. Jendela Olahraga, 2(2).

Suhendra, I., & Maulidin, D. W. C. (2020). Pengaruh Latihan Power Otot Tungkai Terhadap Prestasi Renang Gaya Dada. Journal Sport Science, Health And Tourism Of Mandalika (Jontak) E-Issn 2722-3116, 1(01), 1-7.

Sukadiyanto. (2010). PengantarTeoridanMetodologiMelatihFisik. Bandung: CV.

LubukAgung.

Tiara, R. N. F., Isnaini Herawati, S., & Sari, Y. M. (2014). Pengaruh Senam Vitalisasi Otak Terhadap Daya Ingat Pada Lajut Usia Demensia (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Wahyu Santosa, D. W. I. (2015). Pengaruh Pelatihan Squat Jump Dengan Metode Interval Pendekterhadap Dayaledak (Power) Otot Tungkai. Jurnal Kesehatan Olahraga, 3(2).

Widyaratni, F. (2016). Penambahan Contrax Relax Stretching Lebih Efektif Daripada Ballistic Stretching Pada Latihan Depth Jump Terhadap Peningkatan Vertical Jump Atlet Basket Sma (Slua) Saraswati 1 Denpasar (Doctoral Dissertation, Universitas Udayana).

Yong, M. S., & Lee, Y. S. (2017). Effect of ankle proprioceptive exercise on static and dynamic balance in normal adults. Journal of physical therapy science, 29(2), 242-244.

Yusuf, M., Andry Ariyanto, S. S. T., & Or, M. (2018). Perbedaan Pengaruh Latihan Plyometric Depth Jump dan Knee Tuck Jump Terhadap Peningkatan Vertical Jump Pada Pemain Bola Voli (Doctoral dissertation, Universitas' Aisyiyah Yogyakarta).