(Penelitian Tindakan Kelas di TK Winaya Bhakti Tahun Pelajaran 2013/2014)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Anak Usia Dini
Oleh :
YULIANINGSIH NIM. 1009395
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI JURUSAN PEDAGOGIK
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
YULIANINGSIH
NIM 1009395
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK
DENGAN MEDIA GAMBAR
( Penelitian Tindakan Kelas di TK Winaya Bhakti Tahun Pelajaran 2013/2014)
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING :
Pembimbing I,
Heny Djoehaeni, M.Pd, M.Si NIP:19700724199802 2001
Pembimbing II,
Rita Mariyana M.Pd NIP:19780308200112 2001
Diketahui oleh
Ketua Program Studi PGPAUD,
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK
DENGAN MEDIA GAMBAR
( Penelitian Tindakan Kelas Di TK Winaya Bhakti Tahun Pelajaran 2013/2014)
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH DOSEN PENGUJI :
Dosen Penguji I, Dosen Penguji II,
I Gusti Komang Arya Prastya, M.Pd Rudiyanto, S.Pd, M.Si NIP:197703122008121001 NIP:197406171999031003
Dosen Penguji III,
Dr.Mubiar Agustin, M.Pd NIP:197708282003121002
Mengetahui :
Ketua Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Jurusan Pedagogik
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia
Saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MENYIMAK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA
GAMBAR” ini sepenuhnya karya saya sendiri. Tidak ada bagian didalamnya yang
merupakan plagiat dari karya orang lain dan saya tidak melakukan penjiplakan
atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang
berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung
resiko/sanksi yang dijatuhkan pada saya apabila kemudian ditemukan adanya
pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari
pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.
Bungbulang April 2014
Yang membuat pernyataan,
vi Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR ISI
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Menyimak ... 8
1. Pengertian Menyimak ... 8
2. Pengertian Pengembangan Tehnik Bermain ... 11
B. Media Gambar ... 12
C. Hipotesis Penelitian ... 15
D. Penelitian yang terdahulu yang relevan ... 15
BAB III METODE PENELITIAN a. Lokasi dan Subjek ... 16
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi umum Lokasi dan Subjek penelitian ... 28
1. Gambaran Umum TK Winaya Bhakti ... 28
2. Kurikulum di TK Winaya Bhakti ... 29
3. Keadaan Guru Dan Siswa Di TK Winaya Bhakti ... 30
vi Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
B. Deskripsi Hasil Penelitian dan Perbaikan Pembelajaran ... 32
C. Pembahasan Hasil Penelitian dan Perbaikan Pembelajaran ... 42
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan ... 47 B. Rekomendasi ... 48
iv
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DI TK WINAYA BHAKTI
(Penelitian Tindakan Kelas di TK Winaya Bhakti Tahun Pelajaran 2013/2014)
Oleh : Yulianingsih. NIM,1009395
ABSTRAK
Permasalahan yang di angkat dalam permasalahan ini adalah meningkatkan kemampuan menyimak dengan media gambar di TK Winaya Bhakti kurang berkembang. Dalam proses pembelajaran anak kurang termotivasi dan banyak anak yang tidak memperhatikan karena bermain sendiri. Hal ini di sebabkan oleh faktor proses pembelajaran yang tidak relevan dan menarik bagi anak, karena guru belum menggunakan metode pembelajaran dan media yang cocok, dalam pelaksanaannya cenderung secara klasikal juga masih berpusat pada guru, tanpa melibatkan anak secara aktif dan tanpa memperhatikan kemampuan dasar siswa yang dimilikinya baik dari segi pengetahuan, sikap dan keterampilannya. Akibatnya anak kurang aktif dan hasilnyapun kurang memuaskan
Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan kreatifitas siswa dalam meningkatkan kemampuan menyimak pada anak. Media yang diterapkan dalam pembelajaran ini adalah media gambar. Penelitian ini merupakan relevansi dari peneliti sebelumnya, dalam meningkatkan kemampuan menyimak pada anak dengan media gambar. Setelah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media gambar kemampuan menyimak anak mengalami peningkatan baik proses pembelajaran maupun perolehan hasil belajar.
Sebagai implementasinya, dilakukan penelitian tindakan kelas pada proses pembelajaran yang dilaksanakan dalam 2 siklus dengan menggunakan media gambar. Teknik pengumpulan data penelitian dilaksanakan dengan menggunakan pedoman observasi, pedoman wawancara, catatan lapangan, lembar observasi, lembar evaluasi, dan kamera. Data yang diperoleh dianalisis dan direfleksi dengan menggunakan metode deskripsi kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa yang dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar siswa yang sebagian besar anak mencapai nilai BSB. peningkatan kemampuan siswa meningkat swebesar 70% dari jumlah siswa sebayak 15 siswa.
iv
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
LISTENING IMPROVED WITH MEDIA IMAGES IN TK WINAYA BHAKTI
( Classroom Action Research in early childhood TK Winaya Bhakti Academic Year 2013/2014)
By : Yulianingsih. NIM,1009395
ABSTRACT
The problems in the lift in this problem is to increase the ability of listening to the media image in TK Winaya Bhakti less developed . In the learning process less motivated children and many children do not pay attention because the play itself . This is caused by factors that are not relevant to the learning process and appeal to children , because teachers have not been using learning methods and media are matched , the implementation tends to be classical is still centered on the teacher , without actively involving children , and without regard to the basic skills of students both in terms of its knowledge , attitudes and skills . As a result, children are less active and the results are less satisfactory This study was conducted to improve students' creativity in improving listening skills in children . Media were applied in this study is the media image . This study is the relevance of previous researchers , to improve listening skills in children with media images . After implementing learning by using media images the child has an increased ability to listen to both the learning process and the acquisition of learning outcomes .
For its implementation , conducted action research in the learning process carried out in two cycles using the medium of drawing . Research data collection techniques implemented using observation , interview, field notes , observation sheets , evaluation sheets , and camera . Data were analyzed and reflected by a qualitative description of the method . The results of this study showed an increase in student learning activities that can be seen from the increase in student learning outcomes that most children achieve the BSB.
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bahasa adalah merupakan hal yang sangat penting yang harus dimiliki oleh
manusia terutama bagi anak, karena bahasa adalah merupakan alat dalam
berkomunikasi antara satu orang dengan yang lain. perkembangan bahasa
memiliki beberapa aspek, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis.
Dari keempat aspek tersebut di atas, yang paling sering kita gunakan setelah
mendengarkan adalah kemampuan berbicara atau biasa juga kita kenal dengan
istilah bahasa ekspresif. Kemampuan-kemampuan tersebut biasa digunakan jika
memiliki kemampuan menyimak dengan baik.
Dunia pendidikan sekarang ini secara nyata telah berkembang pesat, hal
ini terlihat jelas dengan adanya usaha meningkatkan mutu pendidikan di
Indonesia, melalui proses belajar mengajar dengan paradigma baru yaitu bahwa
pengetahuan tidak begitu saja bisa ditransfer oleh guru ke pikiran siswa, tetapi
pengetahuan tersebut dikonstruksi di dalam pikiran siswa itu sendiri. Guru
bukanlah satu-satunya sumber belajar bagi siswa (teacher centered), tetapi yang
lebih diharapkan adalah bahwa pembelajaran berpusat pada siswa (student
centered). Dalam kondisi seperti ini, guru atau pengajar lebih banyak berfungsi
sebagai fasilitator pembelajaran.Jadi, siswa atau pebelajar sebaiknya secara aktif
berinteraksi dengan sumber belajar, berupa lingkungan.Lingkungan yang
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
perpustakaan, bahan atau materi ajar (berupa buku, modul, selebaran, majalah,
rekaman video, atau audio, dan yang sejenis).
Menyimak adalah suatu proses kegiatan mendengarkan lambang-lambang
lisan dengan penuh perhatian,pemahaman apresiasi serta interprestasi untuk
memperoleh informasi , menangkap isi atau pesan ,serta memahami makna
komunikasi yang telah di sampaikan sang pembicara melalui ujaran atau bahasa
lisan. Maka dari itu orang tua harus mampu menstimulasi kemampuan anak dalam
mengungkapkan apa yang sebenarnya mereka inginkan, tanpa ada paksaan dari
orang lain. salah satu cara orang tua menstimulasi kemampuan menyimak anak
anak adalah dengan cara memberikan pendidikan yang sesuai dengan tahap
perkembangan dan karakterisktik anak.
Taman Kanak-kanak adalah merupakan tempat yang sangat sesuai dengan
anak yang belum memasuki SD yang berada pada rentang usia 0-6 tahun untuk
merangsang berbagai kemampuan yang dimiliki oleh anak. Menurut Hurlock
(1987) bahwa anak usia 4 sampai 6 tahun merupakan bagian dari anak usia
dini yang berada pada rentang usia lahir sampai 6 tahun, pada usia ini secara
terminologi disebut sebagai anak usia pra sekolah, dimana pertumbuhan
kecerdasannya pada masa ini mengalami peningkatan dari 50% sampai 80%.
Kemampuan anak pada usia Taman Kanak-kanak, biasanya sudah mampu
mengembangkan keterampilannya mengekspresikan ide, perasaan dan
pemikirannya, disamping itu juga anak mampu memikat orang lain, anak juga
dapat mengekspresikan setiap apa yang mereka pahami dengan berbagai cara,
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
sesuai dengan apa yang dialaminya. Oleh karena itu kemampuan menyimak anak
harus dirangsang agar anak dapat menyimpaikan apa yang menjadi buah pikiran
serta gagasan yang ada dalam pikirannya.
Anak pada usia Taman Kanak-kanak juga sudah mulai mengerti
konsep-konsep serta hubungan antar konsep-konsep. Sebelum anak memiliki kata-kata untuk
mengungkapkan pikiran dan perasaannya, anak belajar bahasa dari orang dewasa.
Oleh karena itu orang dewasa yang berada di lingkungan anak tersebut harus
memberikan pengaruh yang positif terhadap tumbuh kembang pada anak tersebut,
karena hal tersebut mampu mempengaruhi anak, terutama bagi masa depan anak
itu sendiri.
Menurut Depdikbud (1995:5) bahwa “berdasarkan kemampuan berbahasa
anak Taman Kanak-kanak itu, pada hakekatnya pembelajaran pengembangan
kemampuan berbahasa dan keterampilan menyimak, berbicara melalui ruang
lingkup materi dipayungi oleh tema-tema tertentu dalam Kurikulum Taman
Kanak-kanak".
Mutu pendidikan Pendidikan Anak Usia Dini dapat meningkat
sekarang ini dan tentunya akan meningkat terus di masa mendatang dengan
keberadaan awal yang telah mengenal dan memberikan pembelajaran dengan
teknologi media pembelajaran yang menarik minat siswa, membangkitkan
kembali minat siswa untuk mempelajari kembali materi yang disajikan dan
memungkinkan siswa untuk berinteraksi langsung dengan media ajar tersebut.
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Pesatnya perkembangan dunia pendidikan juga dapat dilihat dari
berkembangnya materi pembelajaran atau kurikulum, seperti adanya kurikulum
pembelajaran di tingkat Pendidikan Anak Usia Dini, yang dimulai dari Taman
Kanak Kanak. Kemampuan menyimak adalah suatu kemampuan yang sangat
penting yang harus dimiliki oleh siswa, dimana kemampuan menyimak sangat
berpengaruh dalam pendidikan, yang diajarkan untuk penyerapan dan
pembangunan ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya bangsa. Namun dalam
hal ini kemampuan menyimak pada anak sangat rendah, karena anak kurang
menrima rangsangan dalam pembelajaran
Berdasarkan observasi awal yang dilakukan oleh peneliti pada anak di
Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti Desa Hanjuang Kecamatan Bungbulang
Kabupaten Garut, bekaitan dengan masalah kemampuan menyimak anak,
diantaranya: anak kurang mampu menyimak isi percakapan, sehingga kemampuan
anak untuk menanggapi umpan balik pada kegiatan tersebut kurang baik, anak
kurang mampu mengekspresikan pendapatnya dan partisipasi anak dalam
pembelajaran tidak terlihat.
Berdasarkan pendapat tersebut dan mengingat perkembangan kemampuan
menyimak di Taman Kanak-kanak sangatlah penting dan diperlukan dalam
mengembangankan kecerdasan pada anak, maka upaya guru dalam meningkatkan
kemampuan menyimak anak adalah dengan menciptakan suasana belajar yang
kondusif dan komunikatif agar tercipta suasana yang menyenangkan dan mampu
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
guru sangat penting dalam memilih metode atau kegiatan yang sesuai denga
tahap perkembangan dan karakterist ik tema yang akan kita ajarkan.
Dari beberapa metode atau kegiatan yang dapat digunakan guru dalam
mengembangkan kemampuan menyimak anak, salah satunya yaitu dengan
cara bermain dengan menggunakan media gambar. Karma media gambar
dipandang sangant cocok untuk dijadikan media pembelajaran untuk
meningkatkan kemampuan menyimah pada anak, karna kecenderuangan anak
akan sangant antosias terhadap gambar-gambar yang ada dalam medi gambar
yang di gunakan.
Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka dapat diketahui masalah yang
dihadapi oleh anak pada Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti Kecamatan
Bungbulang Kabupaten Garut yaitu efektifitas media pembelajaran, sehingga
penggunaan media pembelajaran perlu untuk ditingkatkan secara optimal. Oleh
karena itu peneliti berupaya meningkatkan kemampuan menyimak anak di Taman
Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut
dengan mengunakan media gambar.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas, maka yang
menjadi rumusan masalah yang diajukan adalah:
1. Bagaimana kondisi objektif kemampuan menyimak anak pada Taman
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Bagaimana penerapan pengunaan media gambar untuk meningkatkan
kemampuan menyimak anak pada Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti
Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut?
3. Bagaimana peningkatan kemampuan menyimak anak pada Taman
Kanak-kanak Winaya Bhakti Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut setelah
mengunakan media gambar?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah:
1. Untuk mengetahui kondisi objektif kemampuan menyimak anak pada
Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti Kecamatan Bungbulang Kabupaten
Garut
2. Untuk mangetahui penerapan pengunaan media gambar dalam
meningkatkan kemampuan menyimak anak pada Taman Kanak-kanak
Winaya Bhakti Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut.
3. Untuk mangetahui peningkatan kemampuan menyimak anak setelah
mengunakan media gambar pada Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti
Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah:
1. Manfaat Teoretis
a. Bagi Peneliti, diharapkan dapat menjadikan bahan rujukan terutama dalam
mengkaji masalah penerapan media gambar dapat meningkatkan kemampuan
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
b. Sebagai referensi bagi guru atau calon guru tentang masalah penerapan media
gambar dapat meningkatkan kemampuan menyimak anak.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi guru, diharapkan bisa menjadi bahan masukan dalam menghadapi anak
untuk dapat mengetahui masalah penerapan media gambar dapat
meningkatkan kemampuan menyimak anak.
b. Bagi anak didik untuk dapat meningkatkan kemampuan menyimak melalui
media gambar pada Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti Kecamatan
Bungbulang Kabupaten Garut.
E. Struktur Organisasi Skripsi
1. BAB 1 PENDAHULUAN
a. Latar belakang penelitian
b. Rumusan masalah penelitian
c. Tujuan penelitian
d. Manfaat penelitian
e. Struktur organisasi skripsi
2. BAB II KAJIAN PUSTAKA
3. BAB III METODE PENELITIAN
a. Lokasi dan subjek
b. Desain penelitian
c. Devenisi oprasional
d. Instrumen
e. Teknik pengumpulan data
f. Analisis data
4. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODE PENELITIAN
a. Lokasi dan subjek
1. Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (action research),
model penelitian tindakan dari Kemmis dan Taggart (dalam Arikunto, 2010),
yaitu berbentuk spiral dari siklus yang satu ke siklus yang berikutnya. Setiap
siklus meliputi planning (rencana), action (tindakan), observation (pengamatan)
dan reflection (refleksi)
2. Tempat, Waktu dan Subyek Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Taman Kanak-Kanak Winaya Bhakti terletak
di Jln. Liunggunung, Desa Hanjuang Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut.
Waktu penelitian dilakukan selama 1 bulan dan tindakan siklusn1 dilakukan
minggu pertama pada bulan September 2013.
Subyek dalam penelitian ini adalah anak didik kelompok Taman
Kanak-Kanak Winaya Bhakti terletak di Jln. Liunggunung, Desa Hanjuang Kecamatan
Bungbulang Kabupaten Garut sejumlah 15 anak.
b. Desain penelitian
Spenelitian ini dilakukan dengan metode Penelitian tindakan kelas yang
akan dilakuan di Taman Kanak-Kanak Winaya Bhakti terletak di Jln.
Liunggunung, Desa Hanjuang Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut, dengan
menggunakan 2 siklus pembelajaran yang akan dilakukan dalan 4 kali pertemuan
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Rancangan tindakan pada penelitian ini, direncanakan terdapat 2 siklus,
setiap siklus dibagi menjadi 2 pertemuan setiap pertemuan terdiri 4 bagian yaitu,
perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Adapun kegiatan yang di
laksanakan setiap siklus secara terperinci di uraikan sebagai berikut:
1. Siklus I Pertemuan I
Kegiatan yang dilakukan pada siklus pertama pertemuan I meliputi:
a. Perencanaan
Pada tahap ini peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut:
1) Menyusun Rancangan Kegiatan Harian (RKH)
2) Membuat lembar observasi mengenai peningkatan kemampuan menyimak
anak melalui media gambar.
b. Pelaksanaan tindakan
Kegiatan Guru pada hari pertama
1) Kegiatan awal
a) Guru meminta anak berbaris memasuki ruangan kelas
b) Guru memulai dengan salam dan meminta anak didik untuk berdoa
sebelum melaksanakan kegiatan
2) Kegiatan Inti
a) Guru mengemukakan tema yang akan diajarkan
b) Guru menjelaskan tentang apa itu media gambar kepada anak
c) Guru menjelaskan teknik pelaksanaan media gambar kepada anak
d) Guru membimbing anak dalam pelaksanaan kegiatan menyimak
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3) Kegiatan istirahat
a) Guru meminta anak mencuci tangan
b) Guru meminta anak berdo’a sebelum dan sesudah makan
c) Guru meminta anak untuk bermain
4) Kegiatan akhir
a) Guru meminta anak untuk bernyanyi
b) Guru meminta anak berdo’a untuk pulang dan mengucapkan salam
c. Pengamatan / Observasi
Pengamatan dilakukan oleh peneliti di dalam kelas, yakni pada saat
penyelenggaraan proses pembelajaran oleh guru. Pengamatan dan pemantauan
dilakukan secara komprehensif terhadap pelaksanaan penelitian tindakan dan
perilaku-perilaku anak dalam mengikuti proses belajar mengajar dengan
menggunakan panduan dan instrument penelitian yang telah dibuat
sebelumnya, sehingga diperoleh data-data empirik tentang kemampuan
menyimak pada anak
d. Refleksi
Refleksi dilakukan pada saat berakhirnya semua kegiatan yang
dilakukan. Refleksi pada siklus pertama ini dilakukan dengan cara melakukan
diskusi dengan guru lain (observer) mengenai: (1) Analisis mengenai tindakan
yang baru dilakukan, (2) Mengulas dan menjelaskan intervensi, dan
penyimpulan data yang diperoleh.
2. Siklus I Kegiatan II
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
a. Perencanaan
Pada tahap ini peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut :
1) Menyusun Rancangan Kegiatan Harian (RKH)
2) Membuat lembar observasi tentang peningkatan kemampuan Menyimak
melalui media gambar.
b. Pelaksanaan tindakan
Kegiatan Guru pada hari kedua
1) Kegiatan awal
a) Guru meminta anak berbaris memasuki ruangan kelas
b) Guru memulai dengan salam dan meminta anak didik untuk berdoa
melaksanakn kegiatan
2) Kegiatan Inti
a) Guru mengemukakan tema yang akan diajarkan pada hari itu
b) Guru menjelaskan lagi tentang apa itu media gambar kepada anak
c) Guru menjelaskan teknik menyimak media gambar kepada anak
d) Guru membimbing anak dalam pelaksanaan kegiatan menyimak media
gambar
e) Guru mengamati atau mengobservasi anak
3) Kegiatan istirahat
a) Guru meminta anak mencuci tangan
b) Guru meminta anak berdo’a sebelum dan sesudah makan
c) Guru meminta anak untuk bermain
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
a) Guru meminta anak untuk melafalkan doa’ doa pendek
b) Guru meminta anak berdo’a untuk pulang dan mengucapkan salam
c. Pengamatan / Observasi
Pengamatan dilakukan oleh peneliti di dalam kelas, yakni pada saat
penyelenggaraan proses kegiatan berlangsung oleh guru. Pengamatan dan
pemantauan dilakukan secara komprehensif terhadap pelaksanaan penelitian
tindakan dan perilaku-perilaku anak dalam mengikuti proses belajar mengajar
dengan menggunakan panduan dan instrumen penelitian yang telah dibuat
sebelumnya, sehingga diperoleh data-data empirik tentang kemampuan bahasa
ekspresif anak.
d. Refleksi
Refleksi dilakukan pada saat berakhirnya semua kegiatan yang
dilakukan. Refleksi pada siklus pertama ini dilakukan dengan cara melakukan
diskusi dengan guru lain (observer) mengenai: (1) Analisis mengenai tindakan
yang baru dilakukan, (2) Mengulas dan menjelaskan intervensi, dan
penyimpulan data yang diperoleh.
1. Siklus II Kegiatan I
Kegiatan yang dilakukan pada siklus kedua
a. Perencanaan
Berdasarkan hasil refleksi yang dilakukan pada siklus pertama maka
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1) Mengidentifikasi kembali faktor-faktor penyebab dan gejala perilaku anak
yang mengindikasikan kurang meningkatnya kemampuan menyimak pada
anak.
2) Merumuskan kembali alternatif tindakan pembelajaran dengan penggunaan
media gambar sebagai upaya meningkatkan kemampuan menyimak pada
anak.
3) Menyusun rancangan tindakan pembelajaran media gambar yang dapat
meningkatkan kemampuan menyimak pada anak.
b. Pelaksanaan tindakan
Kegiatan Guru pada hari pertama
1. Kegiatan awal
a) Guru meminta anak berbaris memasuki ruangan kelas
b) Guru memulai dengan salam dan meminta anak didik untuk berdoa
melakukan kegiatan
Teknik pelaksanaan kegiatan
a) Guru mengecek kehadiran anak didik
b) Guru mengemukakan tema yang akan diajarkan
c) Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan berupa kegiatan
pengamatan terhadap media gambar
d) Guru memberikan contoh setiap kegiatan yang akan dilaksanakan
e) Guru memberikan kesempatan kepada anak untuk menyimak media
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Kegiatan Inti
a) Guru memperlihatkan tema yang akan diajarkan
b) Guru memperlihatkan pada anak cara menyimak gambar
c) Guru meminta anak untuk mengikuti apa yang dilakukan guru
3. Kegiatan istirahat
a) Guru meminta anak mencuci tangan
b) Guru meminta anak berdo’a sebelum dan sesudah makan
c) Guru meminta anak untuk bermain
4. Kegiatan akhir
a) Guru meminta anak untuk mengucapkan rukun Islam
b) Guru meminta anak berdo’a untuk pulang dan mengucapkan salam
c. Pengamatan / Observasi
Pengamatan dilakukan oleh peneliti di dalam kelas, yakni pada saat
penyelenggaraan proses pembelajaran oleh guru. Pengamatan dan pemantauan
dilakukan secara komprehensif terhadap pelaksanaan penelitian tindakan dan
perilaku-perilaku anak dalam mengikuti proses belajar mengajar dengan
menggunakan panduan dan instrumen penelitian yang telah dibuat sebelumnya,
sehingga diperoleh data-data empirik tentang peningkatan kemampuan bahasa
ekspresif pada anak.
d. Refleksi
Refleksi dilakukan pada saat berakhirnya semua kegiatan yang
dilakukan. Refleksi pada siklus pertama ini dilakukan dengan cara melakukan
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
yang baru dilakukan, (2) Mengulas dan menjelaskan intervensi, dan
penyimpulan data yang diperoleh.
2. Siklus II kegiatan II
Kegiatan yang dilakukan pada siklus kedua
a. Perencanaan
Berdasarkan hasil refleksi yang dilakukan pada siklus pertama maka tahap
perencanaan siklus kedua ini dilakukan kegiatan sebagai berikut:
1) Mengidentifikasi kembali faktor-faktor penyebab dan gejala perilaku anak
yang mengindikasikan kurang meningkatnya kemampuan menyimak pada
anak.
2) Merumuskan kembali alternatif tindakan pembelajaran penggunaan media
gambarsebagai upaya meningkatkann kemampuan menyimak pada anak
3) Menyusun rancangan tindakan dan skenario pembelajaran melalui media
gambar yang dapat meningkatkann kemampuan menyimak pada anak.
b. Pelaksanaan Tindakan
Kegiatan Guru pada hari kedua
1) Kegiatan awal
a) Guru meminta anak berbaris memasuki ruangan kelas
b) Guru memulai dengan salam dan meminta anak didik untuk berdoa
sebelum belajar
2) Kegiatan Inti
a) Guru memotivasi anak untuk tetap semangat dan aktif mengikuti
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
b) Guru mengemukakan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
c) Guru memberikan contoh cara bermain media gambar
3) Kegiatan istirahat
a) Guru meminta anak mencuci tangan
b) Guru meminta anak berdo’a sebelum dan sesudah makan
c) Guru meminta anak untuk bermain
4) Kegiatan akhir
a) Guru meminta anak untuk melafalkan surah-surah pendek
b) Guru meminta anak berdo’a untuk pulang dan mengucapkan salam
c. Pengamatan / Observasi
Pengamatan dilakukan oleh peneliti di dalam kelas, yakni pada saat
penyelenggaraan proses pembelajaran oleh guru. Pengamatan dan pemantauan
dilakukan secara komprehensif terhadap pelaksanaan tindakan dan
perilaku-perilaku anak dalam mengikuti proses belajar mengajar dengan menggunakan
panduan dan instrument penelitian yang telah dibuat sebelumnya, sehingga
dipeloleh data-data empirik tentang peningkatan kemampuan bahasa ekspresif
anak.
d. Refleksi
Refleksi ini akan dilasanakan di Taman Kanak-kanak Winaya Bhakti
Kabupaten Garut yang merupakan salah satu Taman Kanak-kanak yang berada
dilokasi yang strategis dan padat penduduknya.
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dengan menggunakan media gambar dalan pembelajaran diharapkan akan
mampu meningkatkan kemampuan menyimak pada anak didik di Taman
Kanak-Kanak Winaya Bhakti terletak di Jln. Liunggunung, Desa Hanjuang Kecamatan
Bungbulang Kabupaten Garut
d. Instrumen
Instrument penelitian yang digunakan adalah perangkat pembelajaran
berupa Rencana Kegiatan Harian (RKH), lembar observasi anak didik dan
aktivitas buru dalam kegiatan panggung sandiwara boneka tangan untuk
meningkatkan kemampuan berbahasa.
Tabel 3.1
KISI-KISI INSTRUMENT PENELITIAN (Permen No. 58 Tahun 2009)
Variabel Sub Variabel Indikator Tehnik
Kemampuan
1. Mendengarkan dan menceritakan kembali cerita secara runtut. 2. Melakukan 3-5 perintah secara
beruntun dengan benar
3. Menunjukan beberapa gambar yang di minta.
4. Meniru kembali bunyi atau suara tertentu.
1. Mengunakan kata yang menunjukan untuk informasi
2. Menjawab pertanyaan sederhana. 3. Menceritakan gambar yang telah di
sediakan atau dibuat sendiri dengan bahasa yang jelas.
4. Mengurutkan dan menceritakan isi gambar seri (4-6 gambar)
Observasi
1. Menghubungkan dan menyebutkan tulisan sederhana dengan simbol yang melambangkannya
2. Membaca beberapa kata berdasarkan gambar,tulisan dan benda yang di kenal atau di lihatnya..
3. Membuat coretan atau tulisan yang berbentuk huruf/kata berdasarkan gambar yang dibuatnya
4. Mulai menunjukan ketertarikan pada buku atau media cetak
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Table 3.2
Pedomam Observasi Kemampuan Menyimak Dengan Menggunakan Media Gambar Di TK Winaya Bhakti
No Butir Item
Nilai B
B MB BSH BSB
1 Mendengarkan dan menceritakan kembali cerita secara runtut
2 Melaksanakan 3-5 perintah secara berurutan dengan benar
3 Menunjukan beberapa gambar yang di minta
4 Menirukan kembali suara yang sudah dicontohkan oleh guru
5 Mengunakan kata yang menunjukan urutan
6 Menjawab pertanyaan sederhana
7 Bercerita tentanggambar yang telah di sediakan
8 Menceritakan isi gambar
9 Menghubungkan antara gambar dengan tulisan
10 Membaca kata berdasarkan gambar
11 Membuat coretan tentang tema yang sudah di sampaikan
Table 3.3
Pedoman Observasi Kegiatan Guru Dalam Pelaksanaan Proses Pembelajaran Kemampuan Menyimak Dengan Menggunakan Media Gambar Di TK Winaya
Bhakti
Dimensi Kategori Kegiatan Pengamatan Komentar Ya Tidak
Perencanaan kegiatan
1.Membuat rencana kegiatan mingguan dan rencana kegiatan harian
2.Merumuskan tujuan permasalahan
3.Memilih media gambar yang sesuai dengan tema
4.Menyediakan gambar yang akan digunakan
Seting kelas 1.Mempersiapkan gambar untuk kegiatan pembelajaran
2.Penataan ruang kelas Kesiapan
guru
1.Mempersiapkan materi 2.Guru menguasai materi 3.Guru menyiapkan bimbingan
kegiatan awal Kegiatan
pembelajaran
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kegiatan inti
3.Memberikan informasi mengenai kegiatan bermain mengunakan media gambar 4.Menggerakan anak untuk
mengikuti permainan dengan mengunakangambar
5.Tanya jawab dengan anak
e. Teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data melalui lembar observasi guru tentang aktifitas
mengajar daam pengunaan media gambar, dan lembar observasi kegiatan anak
didik dalam kegiatan menyimak media gambar untuk meningkatkan kemampuan
menyimak anak.
f. Analisis data
Untuk menghitung prosentase keberhasilan peningkatan kemampuan berbahasa anak digunakan rumus :
P =
ƒ
x 100% nKeterangan :
P = Hasil observasi dalam %
f = Nilai yang diperoleh
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan
Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, maka maka diperoleh
kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan di TK Winaya Bhakti
sebelun dilakukannya tindakan perbaikan pembelajaran , anak didik di TK
Winaya bhakti mempunyai tingkat kemampuan menyinak yang relative
rendah,
2. Penerapan media gambar dalam upaya meningkatkan kemampuan
menyimak dipandang sangant cocok dan dapat mengoptimalkan hasil
pembelajaran yang di tunjang dengan perencanaan pembelajaran yang
matang dan dilaksanakan sesuai dengan rencana.
3. Pembelajaran dengan menggunakan media gambar dapat meningkatkan
pemahaman dan penguasaan konsep dan meningkatkan keaktifan Anak
didik dalam proses pembelajaran
Kemampuan Anak didik dalam upaya meningkatkan kemampuan
menyimak yang diberikan oleh guru dapat ditingkatkan melalui : pemberian
penguatan kepada Anak didik yang berhasil dan memberikan dorongan kepada
Anak didik yang tidak berhasil, hal ini dilakukan memalui penerapan media
gambar yang mengondisikan Anak didik untuk memahami materi yang
diajarkan dengan mempraktekan sendiri materi ajar.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa program perbaikan
pembelajaran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan Anak
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
B. Rekomendasi
Adapun saran-saran atau rekomendasi yang dapat penulis sampaikan
pada kesempatan ini, adalah :
1. Sekolah
a. Sekolah hendaknya memberikan kesempatankepada guru untuk
menggunakan berbagai macam metode dan media dalam pembelajaran
yang dilaksanakan.
b. Sekolah menyediakan pasilitas yang dapat mendukung proses
pembelajaran.
2. Guru
a. Dengan hendaknya menggunakan berbagai media yang menarik bagi
anak dalam melakukan pembelajaran
b. Guru hendaknya mengunakan metode pembelajaran yang berbasis
permainan sehingga anak tertarik mengikuti pembelajaran tersebut.
3. Peneliti Selanjutnya
Hendaknya melakukan penelitian lebih lanjut terhadap hasil penelitian
Yulianingsih, 2014
Meningkatkan kemampuan menyimak Dengan menggunakan media gambar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Depdiknas, Pusat Kurikulum. Balibang. Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Jakarta.
Depdiknas, Pusat Kurikulum. Balibang. Kurikulum 2006 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Jakarta.
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta : Balai Pustaka.
Suyatno. 2004. Teknik Pembelajaran Bahasa Indonesia. Surabaya : SIC.
Tarigan, Djago. 1997. Keterampilan Menyimak. Modul 1 – 5 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan ; Proyek Peningkatan Mutu Guru SD Seterata D II.
Suhendar dan Pien Supinah. Bahasa Indonesia : Pengajaran dan Ujian Keterampilan Menyimak dan Keterampilan Berbicara. 1997. Bandung. Pioni Jaya.
Udin. K. 1993. Strategi Belajar Mengajar Jakarta. Depdiknas. Diposkan oleh Muhammad Kadar di 00.35