ABSTRAK
PERAN Ginkgo biloba TERHADAP TINNITUS VASKULAR
(STUDI PUSTAKA)
Jeannie Andriani Purwanto, 2006.Pembimbing I : Winsa Husin.dr.Msc.MKes
Pembimbing II : Dominggus Mangape.dr.Ph.D.Sp.THT
Tinnitus dapat digambarkan sebagai persepsi suara yang tidak menyenangkan dengan tidak adanya rangsang akustikus eksternal. Tinnitus merupakan gangguan pendengaran yang dapat menimbulkan pandangan yang berbeda-beda. Saat ini belum ada yang dapat mendefinisikan keadaan ini secara akurat dan tepat. Tinnitus dapat menimbulkan ketulian jika tidak ditangani dengan tepat. Banyak hal yang dapat menimbulkan meningkatnya angka kejadian tinnitus. Sejumlah laporan menduga bahwa
Ginkgo biloba efektif untuk mengatasi tinnitus, walaupun, telah dicoba dengan
menggunakan placebo.
Penulisan ini dibuat untuk lebih memahami dan mempelajari pengaruh dan efektivitas ekstrak Ginkgo biloba pada pasien tinnitus.
Ginkgo biloba diduga dapat mengurangi angka kejadian tinnitus karena adanya
kandungan Gbe 761 yang dapat mengurangi gangguan penyebab tinnitus, efektif dalam mengurangi dan menekan gangguan rasa tidak nyaman yang dialami oleh pasien gangguan pendengaran, walaupun hal ini tidak dapat mengobati penyakit yang diderita pasien.
Ginkgo biloba dapat merangsang sirkulasi darah ke otak, meningkatkan elastisitas
pembuluh darah, merangsang neurotransmiter sehingga tinnitus yang disebabkan oleh gangguan neurotransmitter dapat dikurangi. Ginkgo biloba dapat juga digunakan sebagai
antioksidan yang akan membersihkan dan memperbaiki keadaan sel yang diakibatkan oleh radikal bebas. Namun Ginkgo biloba juga memiliki efek samping, di antaranya adalah meningkatnya risiko perdarahan, vomitting, nausea, diarrhea, sakit kepala dan kelesuan. Ginkgo biloba baru terlihat efektif setelah pemberian selama dua belas minggu.
Ekstrak Ginkgo biloba dapat meningkatkan kualitas kehidupan pada semua usia dengan meningkatkan sirkulasi dan fungsi mental. Pada usia muda, hal ini berarti meningkatnya kemampuan belajar dan konsentrasi. Pada usia lanjut, secara positif akan merubah persepsi umum tentang kehidupan dan meningkatkan fungsinya di dunia.
Ginkgo biloba efektif dan aman dalam mengurangi keadaan tinnitus vascular.
Tetapi tidak dapat mengobati kelainan tersebut.
ABSTRACT
Ginkgo biloba’s EFFECTS ON VASCULAR TINNITUS
(A LITERATURE STUDY)
Jeannie Andriani, 2006. Tutor I : Winsa Husin.dr.Msc.MKes
Tutor II : Dominggus Mangape.dr.Ph.D.Sp.THT Tinnitus can be described as the perception of sound in the absence of external acoustic stimulation. Tinnitus is an auditory impairment in result to varies of perceptions. Recently, there are no specific and accurate define about an tinnitus. Tinnitus can cause deafness if the treatment is not correct. A lot of things can cause an increasing tinnitus rate. There are a number of reports suggesting that Ginkgo biloba may be effective in the management of tinnitus. However, there are trials that use placebo effect in tinnitus management.
This topic was studied to make us more understand and learn about effectivity and efficacy of Ginkgo biloba to treat tinnitus patient.
Ginkgo biloba is assumed to be able to decrease of tinnitus rate through the concern of Gbe 761 is. Ginkgo biloba is effective to decrease and suppress the uncomfortable moment from the patient who had an auditory impairment, eventhough this can not cure the disease.
Ginkgo biloba can stimulate the blood circulation, increase blood vessels elasticity, improv neurotransmitter so that tinnitus developed from neurotransmitter impairmen can be subsided. Ginkgo biloba can be use as antioxidant in cleaning and repairing cells from free radicals, but Ginkgo biloba has a side effects, including increasing a bleeding time, vomitting, nausea, diarrhea, headache, and dizziness. Ginkgo biloba can be effective after using in 12 weeks.
Ginkgo biloba extract can play an important role in improving the quality of life in all age groups by improving circulation and mental function. For young people this may mean an enhanced learning ability and improved concentration. In the elderly, positively changed general perception of life and improved functioning in the world
Ginkgo biloba efficacy on tinnitus vascular can be effective to decrease and suppress discomfort in this case patient with auditory impairment. However Ginkgo biloba can not cured the disease.
vii
2.3.3. Komposisi Kimia dan Bahan Aktif ……… 37
2.3.4. Cara Ekstrak Ginkgo biloba Mengobati Tinnitus ……….. 39
2.4. Pengobatan Lain terhadap Tinnitus ……….. 44
BAB III PEMBAHASAN ………. 46
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ……… 51
4.1. Kesimpulan ……….. 51
4.2. Saran ……… 51
DAFTAR PUSTAKA ……….. 53
viii
Gambar 2.5. Bagian Neural yang menyebabkan Tinnitus ….………….. 15
Gambar 2.6. Glomus Jugularis ……… 20
Gambar 2.7. Malformasi Arteriovenosus ……….. 20
Gambar 2.8. Resonansi Magnetik yang menunjukkan Gambaran Neuroma Akustikus yang timbul dari Nervus Vestibulocochlearis ……….. 23
Gambar 2.9. Vena Cranialis yang tertekan ……….………. 26
Gambar 2.10 Diagram Evaluasi Pasien dengan Tinnitus Gambar 2.11. Mekanisme Tinnitus ………..………... 28 30 Gambar 2.12. Prevalensi Tinnitus (A) dan Bagian Pendengaran (B)..…... 31
Gambar 2.13. Pohon Ginkgo biloba dan Percabangannya …..……… 34
Gambar 2.14. Daun Ginkgo biloba ………..………... 35
Gambar 2.15. Buah dan Daun Ginkgo biloba .………... 36
Gambar 2.16. Putik Ginkgo biloba ……… 36
Gambar 2.17. Percabangan Ginkgo biloba ……… 37
Gambar 2.18. Struktur Quercetin Chalcone ……….. 37
Gambar 2.19. Struktur dari salah satu Derivat Flavonoid, Cyanidin …… 38
ix
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1. Penyakit Tinnitus Subyektif dan Obyektif ...………. 27 Tabel 2.2. Bagian-bagian yang mengalami Tinnitus
menurut jenis kelamin ………..…………. 32
RIWAYAT HIDUP
Nama : Jeannie Andriani Purwanto
Tempat/Tanggal Lahir: Cirebon, 14 Januari 1983
Alamat : Jl. Otto Iskandardinata No. 57 Jamblang Cirebon 45156
Pendidikan :
1987 – 1989 TK Kristen Jamblang
1989 – 1995 SD Kristen Jamblang
1995 – 1998 SLTP Kristen I Cirebon
1998 – 2001 SMU Kristen I Cirebon
2001 - Mahasiswi Fakultas Kedokteran - Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kerusakan saraf dan pembuluh darah dapat mengawali terjadinya tinnitus
(persepsi dari berdering, berdesis, atau suara lain pada telinga atau kepala tanpa
terbentuknya suara eksternal), beberapa peneliti telah menyelidiki bahwa Ginkgo
biloba dapat melegakan gejala dari tinnitus. Walaupun kualitasnya kecil, meskipun
demikian, penelitian terbaru menemukan bahwa 1.121 orang yang menderita tinnitus
kemudian menggunakan Ginkgo sebanyak 3 kali sehari selama 3 bulan, menemukan
bahwa Ginkgo lebih efektif dibandingkan placebo dalam melegakan gejala dari
tinnitus. Berdasarkan hal inilah, terapi dengan Ginkgo biloba menjadi penting.
Umumnya, tinnitus sulit untuk disembuhkan (Anon, 2005).
Tinnitus dapat diperbaiki dengan berusaha santai, menghindari tekanan, dan
salah satu diantaranya adalah pengobatan. Banyak pasien yang tidak dapat
menggambarkan tinnitus secara tepat, karena banyaknya perbedaan suara yang
didengar setiap hari. Namun, secara umum hal ini menyebabkan rasa yang tidak
nyaman (Coles, 1987).
Salah satu aspek dari Ginkgo biloba adalah dalam pengobatan tinnitus, namun
nyatanya hal ini tidak efektif, dan relatif tidak mahal, dan efek sampingnya sangat
ringan (Anon, 2005a).
Beberapa analis telah meneliti bahwa insomnia, suara keras, tekanan
emosional, dapat menyebabkan tinnitus, mempengaruhi pendengaran terhadap suara
penting, dan terjadilah suara yang menutupi seluruh orthogonal. Mungkin juga
tinnitus ini sebagai halusinasi yang dikelompokkan dengan kelainan psikosis atau
yang lebih jinak sebagai khayalan pendengaran (Coles, 1987).
Ekstrak dari pohon Ginkgo biloba telah digunakan di Cina sebagai obat
tradisional selama ribuan tahun. Baru-baru ini Ginkgo biloba dapat ditemukan dalam
makanan-makanan kesehatan yang terdapat di toko-toko di Inggris; Ginkgo biloba
menjadi makanan terpopuler dengan penjualan terbesar ke-10 sebagai makanan sehat
di Amerika Serikat. Ekstrak Ginkgo biloba telah terbukti memiliki efek terapi
terhadap gejala-gejala insufisiensi cerebral termasuk gangguan ingatan, gangguan
2
kognitif, dan tinnitus. Penelitian terhadap hal ini membuktikan bahwa Ginkgo biloba
efektif terhadap tinnitus tanpa disertai dengan gejala-gejala insufisiensi cerebral.
Namun Ginkgo biloba harus digunakan dalam jumlah yang sangat besar dalam
pengobatan terhadap tinnitus (Ernst & Stevinson, 1999).
Ginkgo biloba biasa digunakan untuk pengobatan penyakit Alzheimer stadium
dini, dementia vascular, penyumbatan perifer, dan tinnitus akibat kelainan vascular.
Banyak percobaan yang telah dilakukan untuk menyelidiki manfaat Ginkgo biloba
untuk mengobati kelainan cardiovascular dan dementia, dan hal ini telah dapat
dibuktikan oleh banyak ahli. Pada umumnya Ginkgo biloba dapat bertoleransi dengan
baik, namun dapat meningkatkan perdarahan jika dikombinasikan dengan warfarin,
antiplatelet, dan obat tradisional lainnya (Sierpina, Wollsclaeger, & Blumenthal,
2003).
Tinnitus Ear Ringing Center telah melakukan penelitian terhadap penderita
tinnitus, dengan berbagai teknik dan cara. Preparat herbal mengandung vitamin B,
besi, magnesium, Ginkgo biloba, dan bahan-bahan homeopatik yang mengandung
beberapa elemen ini dan elemen lain telah dibuktikan efektif untuk mengobati
tinnitus. Penelitian lain membuktikan bahwa tinnitus dapat diobati dengan
akupunctur, magnet, oksigen hiperbarik, atau hipnotis (Ernst & Stevinson, 1999).
1.2. Identifikasi Masalah
Bagaimanakah efektivitas dan keamanan Ginkgo biloba bila digunakan
sebagai obat tinnitus?
1.3. Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah :
- Untuk mengetahui efektifitas dan keamanan ekstrak Ginkgo biloba
mempunyai pengaruh untuk mengobati tinnitus.
1.4. Kegunaan Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Kegunaan akademis dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk
pengembangan Ilmu Farmakologi khususnya dalam pengobatan tinnitus.
3
Kegunaan praktis dari penulisan karya tulis ilmiah adalah agar masyarakat
pengguna tanaman obat dapat mengetahui adanya bahan alam yang mempunyai efek
mengobati tinnitus (telinga berdenging).
1.5. Metode Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Studi pustaka
1.6. Lokasi dan Waktu Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Lokasi : Perpustakaan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
Waktu : Bulan Februari 2005 – Januari 2006
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1. Kesimpulan
• Ginkgo biloba merupakan obat tradisional yang dapat mengurangi gejala
tinnitus, bahkan menghilangkannya.
• Ekstrak Ginkgo biloba yang dapat mengurangi keadaan tinnitus terdapat dalam Gbe 761. Tinnitus dapat disebabkan pula oleh terganggunya aliran
darah di telinga. Sehingga dalam keadaan ini, Ginkgo biloba dapat digunakan
untuk antiplatelet yang efektif dalam pengobatan tinnitus.
• Ginkgo biloba dapat merangsang neurotransmitter, sehingga kelainan tinnitus
yang disebabkan karena gangguan pada neurotransmitter dapat diatasi.
• Ginkgo biloba aman digunakan pada pasien tinnitus karena memiliki efek
samping yang sedikit dan kecil.
• Jadi Ginkgo biloba lebih mempengaruhi terhadap berkurangnya efek tinnitus
vascular daripada tinnitus lain.
4.2. Saran
• Pasien tinnitus yang menggunakan ekstrak Ginkgo biloba harus menghindari pemakaian bersamaan dengan warfarin, antiplatelet, dan obat-obat herbal
lainnya, karena Ginkgo biloba dapat meningkatkan risiko perdarahan,
terutama pada pasien dengan kelainan system sirkulasi darah.
• Pasien dengan tinnitus juga harus menghindari stress, suara kencang, dan memeriksakan diri ke dokter.
• Hentikan kebiasaan mengkonsumsi zat-zat yang mengandung kafein (kopi, teh, coklat, minuman bersoda) dan alkohol, karena akan menyebabkan tinnitus
memburuk.
52
• Hentikan kebiasaan merokok karena akan menyebabkan menyempitnya pembuluh darah yang akan menurunkan pengangkutan oksigen oleh darah ke
dalam telinga dan sel-sel sensoris.
• Turunkan konsumsi garam, karena dapat mengganggu sirkulasi darah. • Olahraga untuk meningkatkan sirkulasi darah.
• Penelitian terhadap Ginkgo biloba sebagai obat tinnitus harus lebih ditingkatkan pada masa yang akan datang, karena persepsi terhadap tinnitus
dapat berbeda-beda, dan keadaan ini dapat mengawali terjadinya kerusakan
DAFTAR PUSTAKA
Anon. 2000. Telinga. Available from: http://www.e-smartschool.com/PNU/ 003/
PNU0030007.asp (19 September 2005).
Anon. 2000a. Flavonoid. Available from: http://www.herbalchem.net/
PhenolicsIntern.htm (4 Oktober 2005).
Anon. 2001. Tinnitus. Available from: http://www.entnet.org/healthinfo/ hearing/
tinnitus.cfm (20 November 2005).
Anon. 2002. About Tinnitus. Available from:
http://www.ata.org/about_tinnitus/consumer/ treatment.html (20 November
2005).
Anon. 2003. Available from: http://www.ventris.org.uk/health_supplement_
bioforce_ginkgo.bf330324.htm (20 November 2005).
Anon. 2005. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/PubMed/ (20 November 2005).
Anon. 2005a. http://www.transforma.no/anatomi.htm (20 November 2005).
Anon. 2005b. Ginkgo biloba. Available from: http://perso.wanadoo.fr/ginkgo.dm/
GINKGO/GbMorphology.htm (20 November 2005).
Anon. 2005c. Ginkgo biloba. Available from: http://www.kcweb.com/herb/ Ginko.htm
(5 September 2005).
54
Anon. 2005d. Herbs A-Z. http://www.health24.com/natural/Herbs/17-666-676,22543.asp
(5 September 2005).
Beales, P. H. 1987. Tinnitus in Otosclerosis. Scott-Brown’s Otolaryngology.
Butterworths. London. 5th edition. P. 307.
Coles, R.R.A. 1987. Tinnitus and its Management. Scott-Brown’s Otolaryngology.
Buttersworth. London. 5th edition. Vol.2. P. 369-414.
Crummer, Richard W., M.D., and Hassan Ghinwa A., M.D. 2004. Diagnostic
Approach to Tinnitus. Available from:
http://www.aafp.org/afp/20040101/120.html. (28 Februari 2006).
Davies, Ewart, Dr. PHD. 2005. Ginkgo biloba Trials. Available from :
http://www.tinnitus.org/research.ginkgo_biloba.htm (5 September 2005).
Drew, Shelley and Davies, Ewart. 2000. Effectiveness of Ginkgo biloba in treating
tinnitus: double blind, placebo controlled trial. Available from:
http://bmj.bmjjournals.com/cgi/content/full/322/7278/73. (BMJ 2001; 13 January
2006).
Ernst E., Stevinson C. 2000. Ginkgo biloba for tinnitus. Available from:
http://www.jr2.ox.ac.uk/bandolier/booth/alternat/AT124.html (5 September
2005).
Grimley, Birks J. Evans J. 2002. Ginkgo Biloba for Cognitive Impairment and
Dementia. Available from : http://www.cochrane.org/cochrane/ revabstr/
55
Guyton & Hall. 1997. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Alih bahasa : Irawati Setiawan,
dr. EGC. Jakarta. Ed. 9. Hal. 827-838.
Hazell, Jonathan and Sheldrake, Jacqueline. 2003. The Tinnitus and Hyperacusis.
Available from: http://www.tinnitus.org/home/THC1.htm (10 November 2005).
Headley, Stan, M.D. 2005, Homeopathic medicinal http://www.vaxa.com/663.cfm (10
November 2005).
Hilton M, Stuart E. 2004. Ginkgo biloba for Tinnitus. Available from:
http://www.cochrane.org/cochrane/revabstr/AB003852.htm (10 November 2005).
Hirsch, Barry. 2005. Available from: www.neurosurgery. pitt.edu/…/ tinnitus.jpg (5
September 2005).
Jastreboff P.J. 1990. Vertigo Tinnitus. Available from: www.tinnitus.org.uk (10
November 2005).
Lockwood, Alan H., M.D., Salvi, Richard J., Ph.D., and Burkard, Robert F., Ph.D.
2002. Tinnitus. Available from: http://content.nejm.org/cgi/content/full/347/
12/904 (September 19, 2005).
M. Gabor, 1986. Available from :
http://www.ventris.org.uk/health_supplements_bioforce_ginkgo.bf330324.htm
(10 November 2005).
Rizer, Franklin M., MD, MBA. 2004. Available from: http://www.emedicine.com/
56
Shields, G. MD. and Quinn, Francis B. Jr. MD. 2003. Tinnitus. Available from:
http://www.utmb.edu/otoref/Grnds/Tinnitus-030122/Tinnitus-030122.htm (1
Maret 2006).
Sierpina, Victor S. M.D., Wollsclaeger, Bernd., M.D., & Blumenthal Mark., M.D.
2003. Ginkgo Biloba. Available from: http://www.aafp.org/afp/20030901/
923.html (September 1, 2005).
Snell, Richard S. 1997. Anatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran. Alih bahasa : Jan
Tambayong, dr. EGC. Jakarta. Bag. 3. Edisi 3. Hal. 128-138.
Tang and Eisenbrand, 1992 http://www.cochrane.org/cochrane/revabstr/AB003852.htm
(10 November 2005).
Wales, Jimmy. 2005. Available from: http://en.wikipedia.org/wiki/Ginko_biloba (10