perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang MasalahSaat ini minat dan semangat generasi muda untuk mempelajari, mengenang dan menghargai nilai-nilai luhur dari sejarah dan kebudayaan dalam keadaan yang memprihatinkan bahkan bisa dikatakan telah luntur. Dikalangan generasi muda, kisah-kisah sejarah kurang diminati, bahkan banyak generasi muda yang tidak mengetahui sejarah bangsanya sendiri. Tidak hanya itu, banyak masyarakat kita yang lebih menyukai sejarah dan kebudayaan dari luar daripada hasil kebuadayaannya sendiri. Hal ini tidak hanya terjadi dikalangan orang dewasa saja akan tetapi sudah merambat dikalangan anak-anak. Sangatlah memalukan dan disayangkan kalau keadaan seperti saat ini berlarut sampai generasi yang akan datang. Banyak sekali cerita sejarah kebudayaan masa lampau yang begitu membanggakan, seperti cerita sejarah kebudayaan kerajaan-kerajaan yang ada dinusantara. Yang masing-masing memiliki masa kejayaan sendiri-sendiri.
Di era saat ini banyak bermunculan buku-buku cerita dari cerita fiksi maupun cerita sejarah. Akan tetapi kemunculan buku-buku cerita lebih dominan berasal dari luar negeri, tidak diimbangi dengan kemunculan buku-buku cerita dari dalam negeri. Keberadaannya berbanding terbalik dengan keberadaan buku-buku cerita dari luar negeri yang sangat melimpah.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
Cergam merupakan salah satu media yang dapat membangun kembali apresiasi masyarakat tentang sejarah dan kebudayaan lokal. Melalui format cergam dimungkinkan masyarakat dengan segala usia dapat menikmati cerita tersebut dan secara tidak langsung dapat membangun kembali serta melestarikan kebudayaan lokal tersebut yang terancam di lupakan karena kemajuan zaman.
Balaputradewa akan mengambil sepenggal cerita tentang berjayanya kerajaan Sriwijaya di Nusantara. Dikisahkan dari awal mula kekalahan Balaputradewa dalam memperebutkan tahta dengan saudaranya sendiri Pramodawardhani. Kekalahan tersebut berimbas kepada pengusiran Balaputradewa ke pulau Sumatera. Balaputradewa sendiri adalah anggota dari Wangsa Sailendra. Karena kegigihannya dalam melakukan penaklukan untuk berperan sebagai negara maritim, pusat pengajaran agama dan penguasaan dalam jalur perdagangan, sehingga menjadikan kerajaan Sriwijaya disegani oleh kerajaan-kerajaan lainnya. Namun, kurang dikenalnya cerita sejarah ini mengakibatkan pemahaman tentang Balaputradewa dan kerajaan Sriwijaya menjadi samar-samar. Maka dari itu dibutuhkan upaya untuk memperkenalkan cerita sejarah ini kepada masyarakat, khususnya remaja dan anak-anak.
Untuk dapat menumbuhkan apresiasi dan semangat generasi muda dalam mempelajari sejarah dan kebudayaan, perlu adanya perancangan buku cerita yang menarik dan mudah dimengerti. Cergam merupakan sarana yang cocok untuk memperkenalkan sejarah dan kebudayaan lokal.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
mengacu pada permasalahan diatas. Diharapkan dalam pemilihan judul itu dapat menjelaskan permasalahan-permasalahan tersebut.
B. Rumusan Masalah
Sejarah dan kebudayaan merupakan identitas suatu bangsa. Permasalahan yang menjadi kendala dalam menumbuhkan apresiasi generasi muda terhadap rasa cinta kepada sejarah dan kebudayaan bangsanya sendiri, maka perlu diadakan pembatasan masalah yakni sebagai berikut :
1. Bagaimana merancang cergam Balaputradewa menjadi cergam yang menarik dan dimengerti oleh pembaca?
2. Bagaimana merancang strategi promosi cergam Balaputradewa agar dapat diterima oleh pembaca?
C. Tujuan Perancangan
Setelah mengetahui latar belakang dan perumusan masalah, langkah selanjutnya adalah menetukan tujuan dari pembuatan cergam Balaputradewa, yaitu sebagai berikut :
1. Merancang cergam Balaputradewa menjadi cergam yang menarik dan dimengerti oleh pembaca.
