RPP. ABS

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

TAHUN PELAJARAN 2017/2018 TAHUN PELAJARAN 2017/2018 S

Saattuuaan n PPeennddiiddiiaann ! ! SSMMK K MMaa""aa##ii$ $ NNU U 1 1 AA%%ii&&aa##aann'' M

Maatta a PPeeaa%%aa##aann ! ! PPSSPPKKR R K

Keeaa  / / SSee**eettee## ! ! +++++ + / / , , P

Pee##ttee**uuaan n ee ! ! 11--22--..-- 

aattuu ! !   ((    3 3 **eenniitt)) A4

A4 K5*6eteni +nti !K5*6eteni +nti ! 1

1.. KIKI.3.3 MMememahahaamimi, , mmenenererapapkakan, n, memengngananalalisisis is dadan n mmenenggevevaaluluaasi si pepengngetetaahuhuaan n fafactctuauall konseptual, procedural dan meta kognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya konseptual, procedural dan meta kognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan

dan humanihumaniora ora dengan wawasan kemanusiaadengan wawasan kemanusiaan, n, kebakebangsaangsaan, n, kenegakenegaraan raan dan dan peradaperadaban,ban, te

terkrkaiait t pepenynyebebab ab fefenonomemena na dadan n kekejajadidian an dadalalam m bibidadang ng kekerjrja a yayang ng spspesesifiifik k ununtutuk k memecahkan masalah.

memecahkan masalah. .

. KIKI.!.! MeMengngololahah, me, menanalalar, mr, menenyayaji dji dan man menenciciptpta daa dalalam ram rananah koh konknkririt dat dan ran rananah abh abststrarakk terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri dan mampu terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri dan mampu meleksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

meleksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B4

B4 KK5*5*6e6etetenni i aaaa# !# ! 3.1.

3.1. Memahami "istemMemahami "istem #$" #$" !.1.

!.1. Memelihara Memelihara "istem"istem #$" #$" C4

C4 +n+ndidiaat5t5# Pen# Penaa6a6aiaian K5*n K5*6e6etetennii 3.1.1

3.1.1 Menjelaskan cara kerja "istemMenjelaskan cara kerja "istem #$" #$" 3.1.

3.1. %emeriksaan "istem%emeriksaan "istem #$" #$" !.1.1.

!.1.1. %erawatan %erawatan systemsystem #$" #$" !.1..

!.1.. %erbaikan %erbaikan "istem"istem #$" #$" 4

4 TuTu%u%uan Pan Pe*e*&e&eaa%a%a#a#ann 1&

1& "etelah m"etelah melihat pelihat presentresentasi dari gasi dari guru dan muru dan mendengendengar papaar paparan tentaran tentang cara keng cara kerja "istemrja "istem #$"

#$" , "iswa mampu Menjelaskan cara kerja "istem, "iswa mampu Menjelaskan cara kerja "istem #$" #$" .. &

& "etelah m"etelah melihat pelihat presentresentasi peraasi peragaan dagaan dari guru dari guru dan menden mendengar pangar paparan teparan tentangntang %emeriksaan system

%emeriksaan system #$" #$" , "iswa mampu Menjelaskan cara memeriksa system, "iswa mampu Menjelaskan cara memeriksa system #$" #$" sesuai sesuai "'%.

"'%. 3&

3& "etelah m"etelah melihat prelihat presentaesentasi peragasi peragaan dari guru daan dari guru dan mendenn mendengar papagar paparan tentanran tentang perawatag perawatann system

system #$" #$" , "iswa mampu melakukan perawatan system, "iswa mampu melakukan perawatan system #$" #$" sesuai "'% sesuai "'% !&

!& "etelah m"etelah melihat prelihat presentaesentasi peragasi peragaan dari guru daan dari guru dan mendenn mendengar papagar paparan tentanran tentang perbaikang perbaikan "istem

"istem #$" #$" , "iswa mampu melakukan cara perbaikan "istem, "iswa mampu melakukan cara perbaikan "istem #$" #$" sesuai "'% sesuai "'% E4

E4 MaMatete#i #i PePe*&*&eea%a%a#a#anan 1&

1& cara kerja "istemcara kerja "istem #$" #$" dan fungsinya dan fungsinya &

& %emeriksaan "istem%emeriksaan "istem #$" #$" 3&

3& %erawatan system%erawatan system #$" #$" !&

!& %erbaikan "istem%erbaikan "istem #$" #$"

94

94 PePendndeeatatanan- - M5M5dede  an an MeMet5t5dede 1.

1. %e%endndekekatatan an ( ( ""ainti$i ainti$i ) )scientific scientific &.&.

9 7314KS147 9 7314KS147 ./18:07:2017 ./18:07:2017

(2)

. Model ( Be#&ai *aaa; )problem*based learning & 3. Metode ( ceramah, diskusi dan demonstrasi

<4 Ke'iatan 6e*&ea%a#an! Pe#te*uan 1

9ae Ke'iatan atu

A

Ke'iatan A=a !

1& "alam, berdo+a dan menyanyikan lagu wajib nasional & #bsensi

3& #ppersepsi dan motivasi

!& Identifikasi tujuan pembelajaran & %re test

- menit

B Ke'iatan +nti ! 14 Men'a*ati

"iswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparan cara kerja "istem #$" serta fungsinya

24 Menan>a

uru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan pembelajaran atau paparan cara kerja "istem #$" serta fungsinya .4 Men'e65#ai

"iswa menuliskan cara kerja #$" atau menyebutkan macam*macam komponen "istem #$" serta fungsinya

4 Men'a5iai

"iswa membuat kesimpulan tentang cara kerja "istem #$" serta fungsinya

. Men'5*uniaian

Masing*masing "iswa memaparkan cara kerja "istem #$" beserta fungsi komponen #$" di depan guru atau teman belajar

3 menit

C Ke'iatan A;i# !

1) Re$ei Mate#i

/engan bantuan presentasi komputer, guru menayangkan apa yang telah dipelajari dan disimpulkan tentang materi yang di sampaikan

2) Men>i*6uan Mate#i

"iswa diminta menyimpulkan tentang materi "istem #$" yang telah di sampaikan

.) Pe*&e#ian tu'a

 uru memberikan tugas belajar materi yang akan datang  Menyanyikan lagu wajib nasional dan do+a penutup

(3)

Pe#te*uan 2

A

Ke'iatan A=a !

- menit

"iswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparan tentang %emeriksaan "istem #$" sesuai "'%

24 Menan>a

uru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan pembelajaran atau paparan %emeriksaan "istem #$" "esuai "'% .4 Men'e65#ai

"iswa menuliskan atau menyebutkan cara pemeriksaan "istem #$" "esuai "'%

"iswa membuat kesimpulan tentang %emerijsaan "istem #$" "esuai "'%

Masing*masing "iswa memaparkan 0ara pemeriksaan "istem #$" sesuai "'% di depan guru atau teman belajar.

3 menit

"iswa diminta menyimpulkan tentang materi memperbaiki "istem #$" yang telah di sampaikan

(4)

Pe#te*uan .

A

Ke'iatan A=a !

- menit

"iswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparan tentang perawatan "istem #$" sesuai "'%

24 Menan>a

uru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan pembelajaran atau paparan perawatan "istem #$" sesuai "'% .4 Men'e65#ai

"iswa menuliskan atau menyebutkan cara perawatan "istem #$" sesuai "'%

"iswa membuat kesimpulan tentang cara perawatan "istem #$" sesuai "'%

Masing*masing "iswa memaparkan cara perawatan "istem #$" sesuai "'% didepan guru atau temen belajar.

3 menit

(5)

Pe#te*uan 

A

Ke'iatan A=a !

- menit

"iswa mengamati tayangan pembelajaran atau paparan tentang cara melakukan perbaikan "istem #$" sesuai "'%

24 Menan>a

uru memberi kesempatan siswa menanyakan terkait tayangan pembelajaran atau paparan cara melakukan perbaikan "istem #$" sesuai "'%

.4 Men'e65#ai

"iswa menuliskan atau menyebutkan cara cara melakukan perbaikan "istem #$" sesuai "'%

"iswa membuat kesimpulan tentang cara melakukan perbaikan "istem #$" sesuai "'%

Masing*masing "iswa memaparkan cara cara melakukan perbaikan "istem #$" sesuai "'% didepan guru atau teman belajar.

3 menit

(6)

H4 Peniaian Pe*&ea%a#an- Re*idi dan Pen'a>aan 14 Teni Peniaian

a& Tes tertulis

1. #$" adalah singkatan dari  a. #nti $rake "upport b. #nti $rake*lock "ystem c. #nti*lock $rake "ervice d. #nti $rake*lock "ervice e. #nti*lock $rake "ystem

. %ada sistem #$" terdapat komponen yang berfungsi mendeteksi besar putaran roda merupakan fungsi dari 

a. 2otor b. 04 c. #ctuator d. "ensor e. 4nit 5idrolis

3. Keuntungan penggunaan rem #$" adalah  a. Kampas 2em awet

b. Memperingan pengereman

c. 4kuran tromol6cakram lebih kecil d. 7idak memerlukan minyak 2em

e. Mencegah terkuncinya roda saat pengereman

!. 70 merupakan teknik menghindari slip akibat penggunaan  a. Kanvas 2em

b. /ifferensial

c. %oros %enggerak $elakang d. %oros %enggerak /epan e. $an 7idak 2espon

. Istilah lain dari 70 )lectronic 7racsion 0ontrol& adalah  a. 720 )7oyota 7racsion 0ontrol&

b. 8"0 )8ehicle "ystem 0ontrol& c. $7" )$rake 7racsion "ystem& d. 7" )lectronic 7racsion "upport& e. $"/ )$rake "upport /ifferensial & 9. "yarat roda agar tidak terjadi selip adalah 

a. :penggerak lebih kecil dari :traksi b. :penggerak lebih besar dari :traksi c. :penggerak sama besar dari :traksi d. :penggerak lebih besar dari :berat e. :berat lebih besar dari :traksi

;. "aat terjadi selip pada salah satu roda kendaraan dengan penggerak belakang, sistem 70 berfungsi untuk .

a. Mengalirkan putaran roda ke empat roda b. Meneruskan putaran roda differensial

c. Mengalirkan daya atau putaran hanya ke roda yang selip d. Menghentikan putaran mesin

e. Menghentikan putaran roda penggerak

<. :ungsi dari "%)lectronic "tability %rogram& adalah  a. Mengatur stabilitas 2em

b. Mengatur aliran minyak rem menuju caliper c. Memperbaiki stabilitas kendaraan waktu berjalan d. Mengontrol putaran roda menuju diffensial

(7)

=. "ensor kemudi pada "% berfungsi untuk  a. Mendeteksi puntiran

b. Mengontrol stir

c. Mengukur sudut stir seteliti mungkin d. Mengubah gaya stir kendaraan e. Menghitung puntiran stir

1-. /ialami pada saat mobil berjalan dan posisi berjalannya mobil cenderung lurus, walau setir sudah dibelokkan adalah gejala dari 

a. %owersteering b. 'versteering c. "elip

d. 7idak $alancing e. 4ndersteering

b& 7est praktek

Kriteria Penilaian Praktek

N5 A6e ?an' iniai +ndiat5# Ke&e#;aian

Peniaian

?A Tida

7 8 @

1 2 .  3  7

1 Melepas #$" > ;- ? <- @ "esuai standar operasi kerja. > <1*=- @ sesuai standar operasi kerja. > =1* 1-- @ sesuai standar operasi kerja.  Memasang #$" > ;-*<- @ sesuai standaroperasi kerja.

> <1*=- @ sesuai standaroperasi kerja. > =1*1-- @ sesuai standaroperasi kerja. 3 %emeriksaan #$" > ;-*<- @ sesuai standaroperasi kerja.

> <1*=- @ sesuai standar operasi kerja. > =1*1-- @ sesuai standaroperasi kerja. ! %emasangan

#$"

> ;-*<- @ sesuai standaroperasikerja. > <1*=- @ sesuai standar operasikerja. > =1*1-- @ sesuai standar operasikerja.  Keselamatan Kerja

/alam Melepas #$"

> ;-*<- @ sesuai standar operaskerja. > <1*=- @ sesuai standar operasikerja. > =1*1-- @ sesuai standar operasikerja. ; K. dan SP Mene#a6an K. dan SP4

JUMLAH !

CATATAN !

1. Ailai ;,- )lulus baik6 B#&, tepat waktu dan ;-*<- @ memenuhi standar minimal yang dipersyaratkan.

. Ailai <,-- )lulus amat baik 6 B#&, waktu lebih cepat dan <1*=- @ memenuhi "tandar minimal yang dipersyaratkan.

3. Ailai =,-- )lulus istimewa 6 B#&, waktu lebih cepat dan =1*1-- @ memenuhi standar minimal yang dipersyaratkan.

!. Ailai %raktik C Dumlah perolehan nilai dibagi tujuh C ... Pe#;itun'an niai 6#ati (NP) !

(8)

P#5entae B5&5t K5*65nen Peniaian

Niai P#ati (NP)

Pe#ia6an P#5e Sia6

Ke#%a Hai atu  NK 1 2 .  3  $obot )@&  9- 1- -  "kor Komponen AK Keterangan(

 $obot diisi dengan prosentase setiap komponen. $esarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian.

 AK C Ailai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen  A% C penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen

24 +nt#u*en Peniaian !

K#ete#ia Peniaian P#ate N54 K5*65nen/Su&5*6 5nen Peni(aian +ndiat5# S5# 1 2 .  +4 Pe#ia6an Ke#%a 1.1. %enggunaan pakaian kerja

$erpakaian sesuai ketentuan dengan rapih dan lengkap

=*1--$erpakaian sesuai ketentuan kurang rapih tetapi

lengkap

<*=! $erpakaian sesuai ketentuan kurang rapih dan tidak

lengkap

;;*<! $erpakaian tidak sesuai ketentuan 7idak 1.. %ersiapan tools and

eEuipment

#lat6bahan dipersiapkan lengkap dan sesuai kebutuhan praktik

=*1-- #lat6bahan dipersiapkan kurang lengkap tetapi

sesuai kebutuhan praktik

<*=! #lat6bahan dipersiapkan kurang lengkap dan kurang

sesuai kebutuhan praktik

;;*<! #lat6bahan dipersiapkan tidak sesuai kebutuhan

praktik

7idak

++ P#5e (Site*atia dan Ca#aKe#%a) .1 ? .1;

"emua pekerjaan dalam item proses

/ilakukan sesuai "'%, tanpa kerusakan dilakukan secara mandiri tanpa bimbingan

=*1--/ilakukan sesuai "'% tanpa kerusakan dan

dilakukan secara mandiri dengan sedikit bimbingan

(9)

N54 K5*65nen/Su&5*6 5nen

Peni(aian

+ndiat5# S5#

1 2 . 

/ilakukan sesuai "'% tanpa kerusakan dan

dilakukan secara mandiri dengan banyak bimbingan

;;*<! /ilakukan sesuai "'% tanpa kerusakan dan

dilakukan secara mandiri dengan sangat banyak bimbingan

7idak

+++ Hai Ke#%a

3.1 5asil Kerja "istem Injeksi Mesin $ensin dapat bekerja dengan $aik sesuai spesifikasi buku manual

=*1--"istem Injeksi Mesin $ensin dapat bekerja dengan

0ukup $aik sesuai spesifikasi buku manual

<*=! "istem Injeksi Mesin $ensin dapat bekerja dengan

7idak $aik sesuai spesifikasi buku manual

;;*<! "istem Injeksi Mesin $ensin 7idak dapat bekerja

sesuai spesifikasi buku manual

7idak

Ketentuan Niai Ketuntaan !

a. Dika siswa mendapat nilai F ;;, maka siswa dinyatakan tuntas dan diadakan pengayaan b. Dika siswa mendapat nilai G ;;, maka siswa dinyatakan tidak tuntas dan diadakan

2emidial untuk komponen yang kurang.

K5ne#i Niai

D 77 Niai 1

77  8 Niai 2 8  @ Niai . @3  100 Niai 

.4 Pe*&ea%a#an Re*idia an Pen'a>aan

PR<RAM REM++AL

"ekolah ( "MK Ma+arif A4 1 #jibarang Kelas 6 "emester ( HII 7K26

Mata %elajaran ( %0"%7K2 4langan 5arian ke (

7anggal 4langan 5arian (

$entuk "oal 45 ( 4raian

Materi 45 )K/6Indikator& ( 3.1. Memahamirodadan ban !.1. Memelihararodadan ban 2encana 4langan 2em (

KKM ( ; N54 Na*a Si=a Niai Uan'an +ndiat5# >an' tida diuaai Bentu Peaanaan Pe*&ea%a#an Re*idia N5*5# S5a >an' die#%aan daa* Te Re*idia Niai Te Re* Ket4 (1) (2 ) ( .) ( ) (3 ) ( ) (7) (8)

(10)

1. #fan 9 ,3

/iberikan $imbingan Khusus dan tugas Individu

1,,3,! <

7untas

. /wi 9< 3 /iberikan 7ugas

khusus 3,! =<

7untas 3. /st...

#jibarang,...-1; uru Mata %elajaran

"ubur 7opo %rikhanto, ".7. Kete#an'an !

 Pada 55* (  ), masing*masing indikator dibuatkan 1 atau  nomor soal dengan tingkat kesukaran berbeda*beda

Misalnya ( Indikator  menjadi  soal yaitu nomor 1, Indikator 3 menjadi  soal yaitu nomor 3, !

 Pada 55* ( 7 &, nilai yang diperoleh hanya digunakan untuk menentukan tuntas atau tidak tuntasnya dari siswa yang telah ikut remidial, karena nilai yang akan diolah adalah nilai batas ketuntasan. #rtinya bahwa #ndi dan #nton memperoleh nilai setelah remidial masing*masing ; )batas ketuntasan&.

Bentu Peaanaan Pe*&ea%a#an Re*edia 1. 0ara yang dapat ditempuh

1& %emberian bimbingan secara khusus dan perorangan bagi peserta didik yang belum atau mengalami kesulitan dalam penguasaan K/ tertentu.

& %emberian tugas*tugas atau perlakuan )treatment & secara khusus, yang sifatnya penyederhanaan dari pelaksanaan pembelajaran regular.

. $entuk penyederhanaan itu dapat dilakukan guru antara lain melalui( 1& %enyederhanaan strategi pembelajaran untuk K/ tertentu

& %enyederhanaan cara penyajian )misalnya( menggunakan gambar, model, skema, grafik, memberikan rangkuman yang sederhana, dll.&

3& %enyederhanaan soal6pertanyaan yang diberikan. 3. Materi dan waktu pelaksanaan program remedial

1& %rogram remedial diberikan hanya pada K/ atau indikator yang belum tuntas.

& %rogram remedial dilaksanakan setelah mengikuti tes6ulangan K/ tertentu atau sejumlah K/ dalam satu kesatuan

Teni 6eaanaan 6enu'aan/6e*&ea%a#an #e*edia!

 %enugasan individu diakhiri dengan tes )lisan6tertulis& bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedial maksimal -@.

 %enugasan kelompok diakhiri dengan tes individual )lisan6tertulis& bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedi lebih dari -@ tetapi kurang dari -@. %embelajaran ulang diakhiri dengan tes individual )tertulis& bila jumlah peserta didik yang mengikuti remedi lebih dari -@.

(11)

"ekolah ( "MK Ma+arif A4 1 #jibarang Kelas 6 "emester ( HII6

Mata %elajaran ( %0"%7K2 KKM Mata %elajaran ( ;

Materi )K/6Indikator& ( 3.1. Memahami "istem #$" !.1. Memelihara "istem #$"

1& Menggunakan "istem #$" dalam memecahkan soal yang terkait dengan teknik otomotif. Ao. Na*a Si=a Niai Uan'an Bentu Pen'a>aan

1. #fan =- 0ontoh(

Memberikan soal*soal pemecahan masalah, misalnya soal*soal teknik yang terkait

dengan materi "istem #$" .

Memanfaatkan #ndi dan #nton untuk menjadi 7utor "ebaya

. /wi

1--/st ..

#jibarang,... -1; uru Mata %elajaran

"ubur 7opo %rikhanto, "7. Peaanaan P#5'#a* Pen'a>aan

1. 0ara yang dapat ditempuh(

1& %emberian bacaan tambahan atau berdiskusi yang bertujuan memperluas wawasan bagi K/ tertentu

& %emberian tugas untuk melakukan analisis gambar, model, grafik, bacaan6paragraf, dll.

3& Memberikan soal*soal latihan tambahan yang bersifat pengayaan

!& Membantu guru dalam membimbing teman*temannya yang belum mencapai ketuntasan.

. Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan

1& Materi %rogram pengayaan diberikan sesuai dengan K/*K/ atau indikator yang dipelajari , bisa berupa penguatan materi yang dipelajari maupun berupa pengembangan materi

& aktu pelaksanaan program pengayaan adalah(

 setelah mengikuti tes6ulangan K/ tertentu atau kesatuan K/ tertentu, dan atau

 pada saat pembelajaran dimana siswa yang lebih cepat tuntas dibanding dengan teman lainnya maka dilayani dengan program pengayaan

+4 Media- Aat/Ba;an- dan Su*&e# Bea%a#

1. Media (Japtop, J0/ %royektor atau white board

. #lat ( 7ool $o 7rolley  #lat ukur Dack "tand  /ongkrak  Jap6Majun

(12)

Minyak pembersih 7empat mur dan baut 4nit kendaraan

"istem #$" 3. $ahan ( "istem #$"

!. "umber $elajar ( Aew "tep 1 7oyota #stra Motor Dakarta, 7oyota "ervice 7raining

%7 7oyota #stra Motor* Aational "ervice /ivision 7raining 0enter Dakarta #jibarang, 1< Duli -1;

K" 1 K3 7K2 uru Mata %elajaran

Mu'i He#i>adi- S4Pd4 Nu# K;ae#u +*an- S4T4 Su&u# T565 P#i;ant5- S4T4 Mengetahui (

Ke6aa SMK Ma"a#i$ NU 1 A%i&a#an'

Faenudin S4Pd4- M4Si

La*6i#an A4 Pen'e#tian

Kesalahan persepsi pada fungsi rem menyebabkan rendahnya pemahaman konsumen pada manfaat rem #$" )#nti*lock $raking system&. "ampai detik ini, banyak diantara pengemudi yang memahami rem sebagai penghenti laju kendaraan. %adahal, fungsi rem hanyalah untuk mengurangi laju putaran roda. 0obalah anda bayangkan, mengapa mobil yang berlari kencang masih meluncur saat rem sudah diinjak sedemikian dalamnya. #palagi dilakukan dalam kondisi lintasan basah atau berpasir.

%enyebab masih meluncurnya mobil setelah di rem bukan karena roda yang masih berputar, tapi diakibatkan oleh gaya sentrifugal. "emakin kencangnya pengereman mobil maka semakin besar potensi gaya sentrifugal yang diterimanya ketika dilakukan pengereman mendadak. %ada mobil tanpa fitur #$" gaya sentrifugal yang besar bahkan mampu mnyeret ban yang terkunci oleh rem. fek dari gaya sentrifugal memang hanya melempar mobil lurus ke depan. Aamun bisa dibayangkan, bagaimana bila ketika gaya sentrifugal diterima mobil posisi roda depan sedang dalam keadaan miring. Ba, mobil akan meluncur tak terkendali, bahkan paling fatal mengakibatkan mobil terbalik. 4ntuk mengurangi gaya sentrifugal itulah maka tercipta rem #$".

(13)

"istem rem anti terkunci atau anti*lock braking sistem )#$"& merupakan sistem pengereman pada mobil ataupun motor agar tidak terjadi penguncian roda ketika terjadi pengereman mendadak6keras. #$" akan bekerja menggunakan sensor saat roda mengunci setelah terjadinya pengereman mendadak. "aat sensor membaca ada roda yang mengunci, sensor akan member perintah kepada piston rem untuk mengendur dan mengencang kembali saat roda berputar. %roses ini berlangsung sangat cepat, mencapai 1 kali setiap detik.

B4 A6iai Re* ABS

/alam makalah ini saya akan membahas aplikasi rem #$" pada mobil dan motor ( 1. 2em #$" pada mobil

ambar sistem rem #$" mobil a. :ungsi komponen utama rem #$" pada mobil (

 "ilinder master

Komponen ini berfungsi untuk membangun tekanan hidraulis sesuai dengan gaya tekan pengemudi, tekanan hidraulis ini mengalir ke unit tekanan.

 4nit control tekanan rem

$erfungsi untuk mengatur tekanan hidraulis rem untuk setiap roda sesuai dengan perintah computer.

 0omputer

Komponen ini berfungsi untuk menerima informasi dari sensor putaran roda, menghitung tekanan ideal untuk setiap roda, mengirimkan perintah pengatur ke unit control tekanan rem, computer member aliran degan lampu control kepada pengemudi bila fungsinya salah.

 "ensor putaran roda

$erfungsi untuk menghitung putaran roda secara induktif dan mengirim signal ke computer.

 "ilinder roda

$erfungsi untuk menggerakan atau menekan sepatu rem. "ilinder roda dihubungkan dengan master silinder dengan menggunakan pipa*pipa.

(14)

$erfungsi untuk member informasi jika terjadi kerusakan pada sistem #$",lampu ini akan menyala.

 "ensor putaran aksel belakang

$erfungsi untuk menghitung putaran roda secara induktif dan mengirim signal ke computer.

b. 0ara kerja rem #$"

"aat pengemudi menginjak rem, makakeempat roda akan langsung mengunci. Aamun, saat pengemudi tiba*tiba membelokan setir kekiri dan kekanan, computer akan secara otomatis melepas roda yang terkunci. %ada saat setir tersebut diputar maka tekanan oli6minyak rem pada caliper kanvas yang menjepit piringan rem atau teromol berkurang. 7ekanan minyak rem disalurkan secara bertahap, sehingga secara perlahan kendaraan dapat dihentikan saat pengereman mendadak.

. 2em #$" pada motor

7idak semua kendaraan bermotor menggunakan rem dengan fitur #$". Aamun, disini yang akan dibahas adalah motor dengan menggunakan fitur rem #$", salah satunya adalah 5onda 0$2 -2. 0$2 -2 ini menggunakan sistem 0ombined #$". $erikut adalah penjelasan sistem rem 0ombined #$" yang terdapat pada 5onda 0$2 -2.

ambar sitem rem #$" 0$2 -2 a. :ungsi komponen utama rem #$" pada 0$2 -2

"ecara umum fungsi dari masing* masing komponen sama dengan sistem #$" yang terdapat pada mobil. Mungkin perbedaannya hanya pada posisi penempatan dan kekuatan dari rem itu sendiri. $erikut beberapa komponen utamanya adalah (

 #$" Modulator

$erfungsi untuk mengendalikan tekanan hidrolik pada caliper berdasarkan informasi keadaan ban )mengunci atau tidak& yang dibaca berdasarkan via sensor kecepatan )speed sensor& yang berbentuk grid.

 %08

$erfungsi untuk meneruskan tekanan dari modulator menuju ke caliper dengan bantuan delay valve.

 /elay valve

$erfungsi untuk membantu %08 untuk m,enruskan tekanan minyak rem ke caliper.  2eservoir tank6 master rem

$erfungsi untuk menampung minyak rem. b. 0ara kerja rem #$" pada 0$2 -2

(15)

$erikut adalah cara kerja #$" pada 5onda 0$2 -2 (

 Dika roda belakang mengunci (

 "aat pedal rem belakang ditekan pelan, maka minyak rem akan masuk ke #$" Modulator yang akan diteruskan ke caliper melalui sebuah %ressure 0ontrol 8alve )%08& dan /elay 8alve. %08 adalah sebuah katup yang bukaanya dapat dikendalikan sedangkan delay valve adalah sebuah katup yang akan terbuka bila tekanan sudah mencapai nilai tertentu. Dika kita menekan pedal rem belakang lebih keras lagi, tekanan minyak rem yang menuju delay valve akan mencapai nilai tertentu yang menyebabkan sistem interlock pada /8 terbuka dan minyak rem tersalurkan ke satu piston pada caliper rem depan. 2em depan baru akan berfungsi setelah tekanan rem belakang mencapai tekanan tertentu.

ambar kerja #$" saat front brake aktif

 "esaat sebelum rem belakang terdeteksi akan mengunci )ngelock& maka sensor kecepatan akan mengirimkan sinyal peringatan ke 04 yang juga merupakan 'tak dari sistem Injeksi.

ambar saat 004 menerima sinyal dari sensor speed

 Jalu 04 akan memerintahkan katub selenoid yang mengalirkan minyak rem ke kaliper belakang di tutup dan membuka katub selenoid yang akan mengalirkan minyak rem sisa dari kaliper belakang ke semacam master rem )reservoir 7ank& sehingga tekanan kaliper belakang akan berkurang, dan roda belakang tidak jadi mengunci )nge lock&.

 Ketika 04 menilai bahwa kondisi roda belakang sudah mendekati aman dari penguncian berdasarkan info dari speed sensor maka 04 akan memerintahkan katub selenoid yang mengalirkan minyak rem ke kaliper belakang untuk membuka kembali dan menutup aliran minyak rem dari kaliper belakang ke Master 2em )reservoar 7ank& seraya memerintahkan juga sebuah pompa untuk mengalirkan minyak rem dari 2eservoar tank ke kaliper

belakang kembali.

 Dika roda depan mengunci (

 $ila 04 mendeteksi bahwa roda depan mau mengunci )ngelock& maka 04 akan memerintahkan katub selenoid yang mengalirkan minyak rem ke /4# piston kaliper depan di tutup dan membuka katub selenoid yang akan mengalirkan minyak rem sisa dari

(16)

kaliper depan ke semacam master rem )reservoir 7ank& sehingga tekanan kaliper belakang akan berkurang, dan roda belakang tidak jadi mengunci )nge lock&.

ambar saat roda depan mulai mengunci

 Ketika 04 menilai bahwa kondisi roda depan sudah mendekati aman dari penguncian berdasarkan info dari speed sensor maka 04 akan memerintahkan katub selenoid yang mengalirkan minyak rem ke caliper depan untuk membuka kembali dan menutup aliran minyak rem dari kaliper depan ke Master 2em )reservoar 7ank& seraya memerintahkan juga sebuah pompa untuk mengalirkan minyak rem dari 2eservoar tank ke kaliper depan

kembali.

C4 Kee&i;an dan Kee*a;an ABS

"istem pengereman umumnya memiliki suatu kelebihan dan kelemahan, berikut adalah beberapa kelebihan dan kelemahan dari rem #$" (

1. Kelebihan (

 2em ini berfungsi agar saat pengereman tidak terjadi penguncian pada roda sehingga kemungkinan terjadinya slip sangat kecil.

 Kendaraan tetap bisa terkendali walaupun terjadi pengereman mendadak.

 Meminimalkan gaya sentrifugal yang diterima kendaraan. aya sentrifugal merupakan gaya yang akan melempar kendaraan lurus kedepan, bayangkan jika saat kendaraan berbelok dan kemudian mengerem nah disinalah rem #$" dapat diunggulkan.

. Kelemahan (

 Dika sensor tidak bekerja maka roda akan tetap mengunci dan tidak dapat mengendor ataupun mngencang kembali, dan memungkinkan roda akan slip.

 Memerlukan jarak pengereman yang lebih panjang.

 7erlalu seringnya mengocok pedal akan berpengaruh pada kemampuan #$".

 #$" tidak membantu pengereman lebih cepat namun hanya membantu kendaraan dapat dikendalikan dalam keadan darurat.

14 Anaii Ke#%a Re* ABS

/alam analisis kerja ini saya menggunakan data perbandingan antara rem #$" dan non #$" yang saya peroleh dari bebrapa sumber. "aya menggunakan data ini karena saya sendiri belum pernah mencoba rem #$" tersebut, maka data yang saya gunakan dalam analisis ini adalah data dari sumber*sumber yang ada. $erikut adalah data yang saya peroleh (

(17)

"istem rem #$" ini terintegrasi dengan computer. Ketika pengemudi menginjak penuh pedal rem, sensor kecepatan #$" disetiap roda akan membaca apakah ban mengunci atau tidak. Karena berfungsi untuk mencegah roda terkunci, computer akan mengatur tekanan hidraulis yang diterima oleh piston dikaliper rem. Itu sebabnya pengendara akan merasakan perlawanan pada pedal rem saat pengereman mendadak )panic brake& pada kendaraan ber*#$".

Kecepatan - km6jam di jalan kering, jarak pengereman hingga berhenti total yang dibutuhkan 8ios adalah =,9 meter dengan waktu 1,39 detik. "ementara jarak pengereman dari kecepatan <- km6jam memerlukan 9,; meter dalam ,1< detik.

%ada pengereman di jalan basah, 8ios membutuhkan jarak 1-, meter dengan 1,;3 detik untuk berhenti total dari kecepatan - km6jam. Ini berarti lebih jauh -,= meter dari kondisi kering.

/engan kecepatan lebih tinggi yaitu <- km6jam, "mall "edan ini membutuhkan jarak <,!< meter dan waktu ,!! detik, atau berselisih 1,;< meter dari kondisi kering. 5asil lainnya, sistem #$" membuat mobil tidak terindikasi membuang atau melintir baik di lintasan basah maupun kering.

b. 2em non #$"

%engereman mendadak pada mobil yang tidak menggunakan #$" lebih membutuhkan pengendalian dari pengemudi ketimbang rem ber*#$". /engan cara pengereman yang sama, baik pada kondisi kering maupun basah, kami mengerem kuat sambil menjaga agar roda tidak mengunci. Metode pengereman ini disebut threshold.

5asil tes kami di lintasan kering menunjukkan jarak pengereman terbaik Baris yang kami dapatkan dari kecepatan - km6jam adalah 13,! meter dengan waktu 1,!= detik. "edangkan untuk berhenti dari kecepatan <- km6jam, jarak yang dibutuhkan adalah <,= m dalam ,33 detik.

"ementara pengereman pada kecepatan - km6jam di lintasan basah, Baris masih bisa menjaga posisi badan lurus. Darak pengereman terbaiknya adalah 1!,! meter dalam 1,=9 detik atau lebih jauh 1 meter dari pengereman di jalan kering. Aamun ketika kecepatan kami tingkatkan menjadi <- km6jam, jarak pengereman terbaik Baris mencapai 31,3 meter dalam ,9! detik atau lebih jauh ,! meter.

"ebagai data pembanding, kami juga melakukan pengereman dari kecepatan <-km6jam hingga ban mengunci. 7ernyata selain gerakan bodi Baris membuang ke arah kanan, jarak pengeremannya juga lebih jauh <,< meter dengan !-,1 meter.

24 Ti6 6en''unaan ABS

$agi para pemilik kendaraan yang dilengkapi dengan rem yang menggunakan #$" )#nti*lock $raking "ystem& selayaknya menguji kinerja rem tersebut. #$" selama ini dianggap sebagai system rem tercanggih dan teraman. #kan tetapi belakangan ini muncul keraguan, karena berdasarkan hasil survey penelitian mobil ber*#$", mempunyai kemungkinan mengalami kecelakaan fatal 9@ ketimbang mobil dengan rem biasa. 4ntuk lebih aman ada beberapa tips pemakaian #$" (

a. %ada situasi pengereman darurat, tekan pedal rem sedalam mungkin dan jangan pernah dikendurkan. %edal semakin bergetar semakin baik.

b. $antu pengereman dengan mengendurkan gigi persneling secara bertahap. 0ontoh dari ! ke 3 lalu ke , karena penurunan drastis berakibat over*rev jika rpm masih tinggi.

c. Dangan mengocok pedal karena mengurangi kemampuan #$".

d. 7etap jaga jarak aman dengan kendaraan di depan, karena #$" pada dasarnya tidak membantu mengerem lebih cepat. #$" hanya membantu mobil bisa dikendalikan saat darurat.

(18)

e. %ada kondisi darurat, arahkan mobil ke sisi jalan yang tak dipakai mobil lain untuk mendahului dengan gerakan mantap.

f. "etir tidak perlu terlalu banyak diputar. 5al ini bisa mengakibatkan selip. %engendalian yang mantap lebih menjamin keselamatan karena rem #$" dirancang antiselip.

g. Dangan percaya diri berlebihan dengan memacu mobil berkecepatan tinggi atau tidak menjaga jarak aman mengemudi. 7etaplah mengemudi dengan sikap yang wajar demi keselamatan diri

sendiri dan penumpang di mobil anda.

PENUTUP A4 Kei*6uan

/engan melihat isi dari makalah ini, maka saya menyimpulkan bahwa dalam penggunaan rem #$" ada beberapa hal yang dapat dijadikan patokan. "eperti pentingnya mengatur jarak aman

kendaraan didepan, dengan melihat dibutuhkannya jarak pengereman untuk membuat kendaraan berhenti dari kecepatan tertentu.

selain itu juga tak kalah penting adalah mengetahui sistem rem yang digunakan agar kita bisa menyesuaikan teknik pengereman sesuai kebutuhan. Masih ada faktor lain yakni reaksi pengemudi terhadap situasi darurat yang berkisar antara -,*1 detik.

$egitu pula dengan pengaturan kecepatan ketika hujan yang lebih rendah ketimbang kondisi kering. "oalnya jarak pengereman yang dicapai di lintasan basah terbukti lebih jauh dari lintasan kering. Dadi, pengaturan jarak aman dengan kendaraan di depan di jalan bebas hambatan sekitar 3 detik sudah cukup memadai untuk melakukan pengereman. "ementara ketika hujan, sebaiknya jarak ini diperlebar menjadi  detik.

B4 Sa#an

#gar pertumbuhan dan perkembangan dunia otomotiv semakin maju. Khususnya dalam masalah rem pada kendaraan, maka bagi para pecinta otomotif harus selalu berfikir kreatif untuk menciptakan hal*hal baru ataupun penyempurnaan dari hal yang sudah ada. "ebagai contoh rem #$", rem #$" walaupun sudah dikatakan mendekati sempurna namun masih banyak kekurangan* kekurangan yang terdapat didalamnya, untuk itu para pecinta otomotif harus berfikir bagaimana cara menyempurnakan rem #$" tersebut dan meminimalkan kekurangan yang ada.