Program Permata Sakti 2020
PERMATA tahun 2019 telah mulai dikembangkan sistem pembelajaran daring (online) terhadap sebagian perkuliahan mahasiswa PERMATA, dan pembelajaran Sistem Alih Kredit dengan menggunakan Teknologi Informasi, sehingga nama kegiatan ini berubah menjadi program PERMATA-SAKTI, yang merupakan singkatan dari “Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara – Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi”. Tahun 2019 Program PERMATA SAKTI mulai menerapkan sistim blended learning yang diikuti oleh 350 mahasiswa dari 39 PTN. Program ini sejalan dengan kebijakan Kemendikbud saat ini tentang program merdeka belajar dan kampus merdeka di perguruan tinggi.
Pada tahun 2020, Program Studi Sarjana Teknik Sipil FTUB berpartisipasi dalam program PERMATA SAKTI dengan menawarkan mata kuliah sistem transportasi yang diikuti 29 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.
Daftar Peserta Permata Sakti tahun 2020.
Untuk mempererat keakraban bersama mahasiswa Universitas Brawijaya, para peserta mahasiswa Permata Sakti dimohon dapat mengisi beberapa data singkat yang terdapat pada google form. atau link berikut: https://forms.gle/rMBTj9zJSvNaemfn9
Program
Kampus
Merdeka
2020/2021 Ganjil
Mengikuti program pemerintah melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) nomor 3 tahun 2020, Program Studi Sarjana Teknik Sipil FTUB melaksanakan merdeka belajar kampus merdeka, yang salah satunya memberikan hak bagi mahasiswa untuk belajar diluar Universitas Brawijaya, serta sebaliknya dari luar Universitas Brawijaya untuk belajar di Program Studi Teknik Sipil FTUB.
Pada tahun akademik 2020/2021 ini, salah satu program kampus merdeka yang telah dilaksanakan adalah pertukaran pelajar antar Universitas melalu kesepakatan antara 5 universitas, yaitu:
Universitas Brawijaya 1.
Universitas Sumatera Utara 2. Universitas Mulawarman 3. Universitas Udayana 4. Universitas Hasanuddin 5.
Semester genjil 2020/2021, Program Studi Sarjana Teknik Sipil FTUB menyambut kedatangan mahasiswa dari beberapa universitas untuk kegiatan kampus merdeka, seperti terlihat dibawah ini:
No Nama Asal Universitas Mata Kuliah Kelas 1 Suryo Aji Pangestu Universitas Mulawarman Struktur
Baja B
2 Tukbagus Rahmat Wijaya Universitas Mulawarman Struktur
Baja B
3 Venira Putri Sakfal
Parenta Universitas Mulawarman
Struktur
4 Theodore Berniko Harijono Universitas Mulawarman Struktur
Baja B
5 Ni Kadek Grace
Meihartanti Putri Artita Universitas Mulawarman
Struktur
Baja B
6 Novira Ahwaliah Nisfha Universitas Mulawarman Struktur
Baja B
7 Meyen Rikma Salima Universitas Mulawarman Struktur
Baja B
8 Daffa Al Ashari Universitas Sumatera Utara
Struktur
Baja D
9 Raisha Tassa Universitas Sumatera Utara
Struktur
Baja D
10 Heni Handayani Universitas Sumatera Utara
Struktur
Baja D 11 Alfred Leo Agung Silaban Universitas Sumatera
Utara
Struktur
Baja D
12 Saha Sabina Arbach Universitas Sumatera Utara
Struktur
Baja D
13 Muh. Rifan Fadilillah Universitas Hasanuddin Teknik
Pantai A Untuk mempererat keakraban bersama mahasiswa Universitas Brawijaya, para peserta mahasiswa Kampus Merdeka dan Permata Sakti dimohon dapat mengisi beberapa data singkat yang terdapat pada google form.
atau link berikut: https://forms.gle/rMBTj9zJSvNaemfn9
Bagi yang belum mengisi, dipersilahkan segera mengisi.
Selain penerimaan mahasiswa merdeka belajar, Program Studi Sarjana Teknik Sipil FTUB turut berpartisipasi dalam program Kampus Merdeka dengan mengirimkan 4 mahasiswa angkatan 2019, yang tercantum di bawah ini.
No Nama Mahasiswa Universitas yang
dituju Mata Kuliah 1 Maranatha Lasandy
Winangun Universitas Hasanuddin
Metode Numerik
2 Mauriell Febrina Putri Universitas Hasanuddin Metode Numerik 3 Mecca Firdiansyah Universitas Hasanuddin Metode
Numerik 4 Lutfi Akbar Universitas Hasanuddin Metode
Numerik
Untuk semuanya …. Selamat Berkaya, Indonesia Jaya
Program Studi S1 kembali
mendapatkan Akreditasi A
BAN-PT
Pada tanggal 13 Juli 2018, Program Studi Jenjang S1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya menerima kedatangan 2 asesor BAN-PT, yaitu Prof. Dr.-ing. Herman Parung, M.Eng dari Universitas Hasanuddin dan Dr. Ir. Heru Purnomo, DEA dari Universitas Indonesia. kedatangan kedua asesor tersebut berkaitan dengan proses asesmen lapangan (AL) setelah 1 bulan sebelumnya Program Studi telah mengupload dokumen borang akreditasi melalui SAPTO untuk proses asesmen kecukupan (AK).
Kegiatan Asesmen Lapangan dibuka oleh Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR., MS. selaku Rektor UB yang kemudian dilanjutkan dengan klarifikasi penyusunan dokumen borang 3B, borang 3A
serta sesi dosen di pagi hari. Kegiatan dilanjutkan kembali setelah sholat Jumat dengan sesi pada mahasiswa, pengguna lulusan dan alumni. Kegiatan sore hari diakhiri dengan tinjauan lapangan ke Gedung A, Gedung C dan Gedung D Jurusan Teknik Sipil FTUB.
Kedua asesor meninjau secara menyeluruh fasilitas sarana dan prasarana yang digunakan oleh Program Studi jenjang S1 Teknik Sipil. Pada Laboratorium Struktur dan Bahan Konstruksi, kedua asesor dipandu oleh kepala laboratorium Prof. Dr. Ir. Sri Murni Dewi, MS. yang juga memperlihatkan beberapa peralatan forensik bangunan seperti hammer test, UPV-test, Profometer dan Hardness test. Selanjutnya ditemani oleh Ir. Sugeng P. Budio, MS., IPM., kedua asesor menuju ruang Rekording untuk melihat kesigapan staff dalam melaksanakan tugas keseharian termasuk dalam mengolah data yang disajikan melalui SIDEA. Diakhir kunjungan, kedua asesor menghampiri Civil Corner, unit kewirausahaan mahasiswa untuk melihat kegiatan wirausaha mahasiswa Jurusan Teknik Sipil.
Kegiatan asesmen lapangan diakhiri dengan penyerahan berita acara unit program studi yang diberikan oleh Dr. Ir. Heru Purnomo, DEA. kepada Dr.Eng. Indradi Wijatmiko, ST., M.Eng selaku Kaprodi S1 dan berita acara unit pengelola program studi yang diberikan oleh Prof. Dr.-ing. Herman Parung, M.Eng kepada Dr. Ir. Pitojo Trijuwono, MT. selaku Dekan Fakultas Teknik. Selanjutnya proses asesmen dinilai dan dievaluasi oleh BAN PT dengan memperhatikan penilaian AK dan AL serta berita
acara yang telah disusun.
Pada tanggal 24 Juli 2018, BAN-PT memberikan hasil akreditasi berdasarkan keputusan No. 1885/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2018 dengan menyatakan bahwa Program Studi Teknik Sipil pada Program Sarjana Universitas Brawijaya Kota Malang terakreditasi dengan peringkat A dan memiliki nilai penilaian sebesar 378. Sertifikat akreditasi yang diberikan berlaku selama 5 (lima tahun) sejak tanggal 24 Juli 2018 sampai dengan 24 Juli 2023.
Hasil sertifikat dapat diunduh pada link berikut
Sedangkan hasil keputusan penilaian BAN-PT dapat diunduh pada
link berikut
Pada tanggal 31 Juli 2018, Jurusan Teknik Sipil mengadakan syukuran atas hasil akreditasi program studi jenjang S1 yang membanggakan dan mengembirakan. Syukuran yang dilaksanakan di Ruang Sidang Lt. 2 Gedung A dihadiri oleh para undangan ketua jurusan, ketua program studi, dosen Teknik Sipil, dosen purnatugas serta mahasiswa. Dr.Eng, Alwafi Pujiraharjo, ST., MT. selaku ketua jurusan menyatakan bahwa keberhasilan mempertahankan akreditasi A tidak hanya buah kerja dari tim penyusun borang yang diketuai oleh Dr.Eng. Yatnanta Padma Devia, ST., MT. namun juga oleh seluruh civitas akademika yang telah memperjuangkan dan bekerja keras dalam setiap proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh civitas akademika, pengguna lulusan, alumni, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa, terutama bagi dosen purnatugas dan dosen senior yang telah sejak dahulu membuat landasan yang kokoh dan kompak sehingga hasil ini dapat tercapai.
Meski demikian, hasil yang diraih merupakan tantangan bagi Program Studi untuk terus mengembangkan dan memajukkan kegiatan tridharma perguruan tinggi pada level yang lebih tinggi. Hasil yang diraih semoga dapat senantiasa memberikan barokah dan manfaat bagi semua.
Ucapan terima kasih juga ditujukan bagi para asesor, Prof. Dr.-ing. Herman Parung, M.Eng dan Dr. Ir. Heru Purnomo, DEA., yang telah berkenan memberikan asesmen pada Program Studi Jenjang S1 Jurusan Teknik Sipil FTUB.
Tingkatkan
Prestasi
Internasional : ASIA Bridge
Competition 2018
Mahasiswa Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya kembali mengharumkan nama Universitas Brawijaya di kompetisi A s i a S t e e l B r i d g e C o m p e t i t i o n 2 0 1 8 . K o m p e t i s i i n i diselenggarakan di Srinakharinwirot Univerity, Nakhon Nayok, Thailand pada 29-31 mei 2018. Kompetisi ini diadakan 1 tahun sekali dengan tuan rumah yang berbeda beda setiap tahunnya. Mahasiswa Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya telah mengikuti 2 kali dalam kompetisi ini pada tahun 2017 dan 2018.
Kompetisi ini diikuti oleh 15 tim dari berbagai negara di Asia seperti Thailand, Taiwan, Mongolia, Vietnam, Indonesia dan Jepang. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya mengirimkan 1 tim dalam kompetisi Asia Steel Bridge Competition, yaitu tim Danadyaksa dengan anggota : Dodi Rajendra P., Kushariyanto, Christoper Houston Giovanni, dan Prima Adikasih (mahasiswa S1 angkatan 2015) dengan didampingi oleh dosen pembimbing yaitu Ir. sugeng P. Budio, MS., IPM., Roland Martin Simatupang ST.,MT.,M.Sc., Dr.Eng. Indradi Wijatmiko, ST., M.Eng (Prac) dan Bhondana Bayu B.K., ST., MT. Tim Danadyaksa mengusung tema budaya yang ada di Kepulauan Riau yaitu rumah adat “Selaso Jatuh Kembar” dalam desain jembatan mereka, sehingga nama jembatan nya adalah “Selaso Jatuh Kembar” bridge. Jembatan ini terbuat dari material utama yaitu baja yang dirakit dengan mengunakan sambungan baut dengan desain yang menyerai atap dari rumah adat “Selaso Jatuh Kembar” dengan warna merah dan emas. “Selaso Jatuh Kembar” bridge dirancang dengan beban yang akan diberikan sebesar 300 kg dengan lendutan +- 6 mm. Tim Danadyaksa berhasil menyelesaikan “Selaso Jatuh Kembar Bridge” dalam waktu 4 menit 50 detik, dengan berat jembatan sekitar 10 kg.
Tim dari Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya bersaing dengan tim Perguruan Tinggi dari negara-negara Asia lainnya yang mengikuti Asia Steel Bridge Competition 2018 dapat unjuk gigi, dengan satu-satunya tim dari Indonesia yang berhasil menembus 5 besar dan meraih kategori-kategori yang dikompetisikan.
Prestasi yang diraih UB pada tahun ini adalah:
1. Peringkat 4 pada kategori Construction cost award 2. Peringkat 4 pada kategori Structural cost award
3. Peringkat 5 pada kategori Aesthetics award 4. Peringkat 3 pada kategori Presentation award 5. Peringkat 3 pada kategori Total cost award 6. Peringkat 4 pada Overall Performance award
Pada tahun 2019, Asia Steel Bridge Competition akan diselenggarakan di Universitas Brawijaya, Indonesia, untuk itu Tim dari Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya akan terus meningkatkan prestasi ke depan dengan persiapan yang semakin ditingkatkan dan menyiapkan diri dalam menyambut Asia Steel Bridge Competition 2019.
Kuliah
tamu
mengenai
pelaksanaan
galian
dan
pembetonan terowongan oleh
Ir. Bambang R.K., CES.
Kuliah tamu merupakan salah satu kegiatan rutin yang diadakan oleh Teknik Sipil Universitas Brawijaya yang dimana dalam kegiatan ini mengundang alumni Teknik Sipil Universitas Brawijaya untuk berbagi ilmu ketekniksipilan dalam dunia pekerjaan.
Kuliah tamu yang diadakan tanggal 2 Mei 2018 diketuai oleh Bayu Indra Pambudi mahasiswa Teknik Sipil Universitas
Brawijaya. Dalam kuliah tamu kali ini mengundang Ir. Bambang Risanto Kusjahyono, CES sebagai pemateri. Beliau merupakan alumni Teknik Sipil Universitas Brawijaya tahun 79, tapi pada tahun 1975 sudah menjadi PNS di Bendungan Karangkates. Beliau
pensiun pada tahun 2010, tetapi masih dipercaya oleh Mentri Pekerjaan Umum sebagai staff ahli hingga 7 tahun. Selama pensiun beliau membuat buku tentang konstruksi bendung urukan bersama kolega. Moderator dalam acara ini adalah Roland Martin
Simatupang, ST., MT., MSc. Beliau merupakan dosen dari Teknik Sipil Universitas Brawijaya.
Acara tersebut dimulai pukul 09.10 dan dibuka oleh sambutan ketua jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya Dr. Eng
Alwafi Pujiraharjo, ST, MT. Pemateri memberikan materi mengenai pembangunan terowongan pengelak (diversion channel)
serta cuplikan pembangunan terowongan Mass Rapid Transit di Jakarta. Dalam acara tersebut juga berlangsung sesi tanya
jawab yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa. Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini peserta
mendapatkan pengetahuan baru yang tidak didapatkan di dunia perkuliahan, wawasan tentang dunia pekerjaan, dan motivasi agar bisa sukses di dunai pekerjaan. Di akhir acara dilakukan penyerahan vandel dan sertifikat kepada pemateri dan moderator sebagai bentuk penghargaan. Acara ditutup dengan pembacaan doa