• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGELOLAAN ASPEK SPATIO-TEMPORAL PENDAFTARAN TANAH MENGGUNAKAN POSTGIS DAN QUANTUM GIS - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGELOLAAN ASPEK SPATIO-TEMPORAL PENDAFTARAN TANAH MENGGUNAKAN POSTGIS DAN QUANTUM GIS - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGELOLAAN ASPEK SPATIO-TEMPORAL PENDAFTARAN

TANAH MENGGUNAKAN POSTGIS DAN QUANTUM GIS

Idin Yunindra, Deni Suwardi, Ketut Ary Sucaya

Magister Administrasi Pertanahan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian

Institut Teknologi Bandung

Lab. Pertanahan, Labtek IX C, Lt. 3, Jl. Ganesha 10, Bandung, 40132 Telp. 0222530701 Fax. 0222530702

Email :

[email protected]

[email protected]

INTISARI

Untuk penyelesaian sengketa dan perkara pertanahan diperlukan data riwayat tanah, yang berisi riwayat pendaftaran tanah atas suatu bidang tanah, mulai dari pendaftaran pertama kali, peralihan haknya hingga status hukum terakhir bidang tanah. Hingga saat ini, penelusuran riwayat bidang tanah masih dilakukan secara manual, dengan meneliti arsip data pendaftaran tanah analog, sehingga menyebabkan hasil yang tidak akurat serta menghabiskan waktu, tenaga dan biaya yang cukup besar.

Dalam menyediakan informasi pertanahan yang mutakhir (up to date) di Indonesia, BPN RI mengembangkan Sistem Informasi dan Manajemen Pertanahan Nasional (SIMTANAS) yang mencakup data spasial dan data yuridis. Namun hingga saat ini, SIMTANAS belum dapat menampilkan informasi yang berkaitan dengan penelusuran riwayat tanah secara spasial bidang tanah. Untuk mengatasi hal ini, diterapkan model data spatial temporal yang mampu menyimpan dan memberikan informasi setiap perubahan status hukum dan spasial bidang tanah.

Penelitian ini dilaksanakan dengan melakukan analisis kebutuhan informasi terhadap pengguna (stakeholder), pemodelan data spatio temporal berbasis objek (Spatio-Temporal Object-Oriented Data Model), perancangan struktur basis data relasional menggunakan POSTGIS, visualisasi dan manipulasi menggunakan Quantum GIS.

Referensi

Dokumen terkait

Peralihan hak atas tanah sebagai akibat telah dilakukannya jual beli tanah menurut hukum adat yang dalam pelaksanaannya biasanya hanya dibuat suatu surat yang isinya menyatakan

Pelaksanaan tugas dan wewenang PPAT dalm pendaftaran tanah di Kecamatan Tembalang Kota Semarang pada umumnya telah dilaksanakan berdasarkan

Ajudikasi adalah kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka proses pendaftaran tanah untuk pertama kali, meliputi pengumpulan dan penetapan kebenaran data fisik dan data yuridis

Dalam penulisan hukum ini penulis mengambil judul “ Pendaftaran tanah Secara Massal Swadaya di Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Tugu Kota Semarang ”. Alasan pemilihan judul ini

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut :Pertama, Pelaksanaan pendaftaran tanah yang berasal dari pewarisan di Kecamatan

Selain kerugian ekonomi langsung (direct losses), penurunan muka tanah juga menyebabkan kerugian ekonomi secara tidak langsung (indirect losses) seperti berkurangnya

Berdasarkan hasil penelitian pelaksanaan pendaftaran tanah wakaf di Kantor Pertanahan Kabupaten Rembang dapat diambil kesimpulan sebagi berikut: Syarat tanah

Namun sampai saat ini di Kota Semarang sebagian besar masyarakatnya masih menganggap bahwa Letter C adalah bukti kepemilikan tanah sehingga dengan memiliki Letter