• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Outlet Terbaik Pada PT. Sushi Indo Sukses Madidri Medan Atau Sushi Tei Medan Menerapkan Metode Vikor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Outlet Terbaik Pada PT. Sushi Indo Sukses Madidri Medan Atau Sushi Tei Medan Menerapkan Metode Vikor"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Outlet Terbaik Pada PT. Sushi Indo

Sukses Madidri Medan Atau Sushi Tei Medan Menerapkan Metode Vikor

Khoirul Umam

Prodi Tezknik Informatika,Universitas Budi Darma, Medan, Indonesia E-mail: khoirulumam@gmail.com

Abstrak

Penulis melakukan penelitian di Sushi Tei Restaurant, Medan, yang merupakan salah satu Restaurant berbintang 5 yang ada di kota Medan. Skripsi ini berusaha menjawab pokok permasalahan, bagaimana penghasilan, perkembangan yang dibuat oleh outlet tersebut,baik dari segi sisi pelayanan, pendapatan, pencapaian target, cost (pengeluaran) atau auditoring, dari segi itulah penilaian yang bisa disimpulkan nantinya dalam hal pemilihan outlet terbaik untuk Sushi Tei Medan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode VIKOR. Metode Vikor merupakan bagian dari konsep Multi-Attibut Decision Making (MADM) dimana diperlukan normalisasi pada perhitungannya. Jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian lapangan yaitu penelitian berdasarkan data, fakta yang nyata apa adanya dengan menggunakan metode interview (wawancara), observasi dan dokumentasi, sedangkan yang menjadi populasi atau narasumber adalah Manajer Restaurant Sushi Tei, karena manajer disini sebagai perencana kegiatan yang merancang, mengembangkan, memutuskan, menginstruksikan dan sebagai pelaksana kegiatan manajemen Sushi Tei, yang mempunyai wewenang dan kekuatan dalam perencanaan pelaksanaan serta mengevaluasi pelayanan yang diberikan kepada pengguna jasa pelayanan Sushi Tei Medan. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis pada outlet yang terdapat di Sushi Tei Medan dapat dilakukan pengolahan sistem pendukung keputusan penentuan prioritas outlet terbaik di Medan. Dalam penelitian ini penulis mencoba mengembangkan sistem yang dapat mengolah sistem pendukung keputusan penentuan outlet terbaik Sushi Tei Medan dengan harapan hasil yang dapat diproleh maksimal dan memuaskan. Hasil yang di harapkan supaya pemilihan outlet terbaik pada Sushi Tei Medan dapat berjalan dengan tertib dan teratur oleh sistem yang di lakukan dengan baik.

Kata Kunci : Outlet, Terbaik, Vikor, Sushi Tei.

1.

PENDAHULUAN

PT. Sushi Indo Sukses Mandiri adalah perusahaan yang bergerak di bidang food dan beverage in Japan, salah satu restaurant, PT. Sushi Indo Sukses Mandiri bayak memiliki cabang atau outlet didaerah kota Medan. Kata outlet yang berarti toon bank, meja pajangan atau kedai, kasir. Kata tersebut mengandung pengertian bahwa outlet bukanlah toko. Dengan demikian, di dalam toko bisa terdapat beberapa outlet atau gerai kecil yang menjual makanan dan lain lain. Pada outlet sushi tei sendiri menjualan makanan yang siap saji untuk dikomsumsi oleh pelanggan yang datang langsung, sebab sushi tei menyiapkan makanan yang khas dari Jepang yaitu sushi.

Namun terkadang dalam penentuan pemenang outle terbaik pada PT. Sushi Indo Sukses Mandiri sering terjadi kendala sistem yaitu penentuannya masih manual tidak menggunakan sistem, sedangkan kriteria yang ada sangatlah banyak diantaranya, penjualan terbaik, pengeluaran yang sedikit, penilaian audit bulanan, hasil tamu misterius atau mystery shopper, dan penilaian dari pihak perusahaan dalam menciptkan kreatifitas bertujuan membangun perusahaan dan kridebilitas kariyawan, dari kriteria tersebutlah peneliti diskusikan kepada pihak perusahaan untuk membuat penilaian untuk penentuan pemenang outlet terbaik dalam PT. Sushi Indo Sukses Mandiri dari yang terbaik yang ada di perusahaan tersebut, supaya mempermudah perusahaan dalam penilaiyan yang lebih akurat dan jelas tanpa ada masalaha dalam menentukan outlet terbaiknya, maka dalam penelitian tidak menggunakan cara yang langsung melainkan menggunakan alat atau sistem yaitu perangkat komputer, dengan begitu cara ini akan mempermudah pihak perusahaan untuk memilih outlet terbaik dengan mudah.

Sistem pendukung keputusan (Inggris: decision support systems disingkat (DSS) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer termasuk sistem berbasis

pengetahuan (manajemen pengetahuan) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik. Menurut Moore dan Chang, sistem pendukung keputusan dapat digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan, dan digunakan pada saat-saat tidak biasa[1].

Metode VIKOR adalah metode perankingan dengan menggunakan indeks peringkat multikriteria berdasarkan ukuran tertentu dari kedekatan dengan solusi yang ideal. Konsep dasar VIKOR adalah menentukan ranking dari sampel-sampel yang ada dengan melihat hasil dari nilai-nilai utilitas dan regrets dari setiap sampel. Metode VIKOR telah digunakan oleh beberapa peneliti dalam MCDM, seperti dalam pemilihan vendor. Masalah MCDM dapat direpresentasikan oleh matriks, dimana kolom menunjukan kriteria (atribut) dengan mempertimbangkan masalah yang diberikan dan baris menunjukkan alternatif[2].

Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Mevita Cahayani, Mohammad Isa Irawan, dan Alvida Mustika Rukmi [3] Vol. 2, No. 1, tahun 2014, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dengan judul “Analisis Pengambilan Keputusan Multikriteria Untuk Sumber Energi Terbarukan di Wilayah Madura Menggunakan Metode Fuzzy AHP dan VIKOR” Hasil perhitungan kriteria dalam pemilihan energi terbarukan menggunakan metode Fuzzy AHP dan VIKOR, diperoleh hasil nilai 𝑄𝑖

dengan urutan yaitu energi angin sebesar 0.554, energi surya sebesar 0.021, energi biomassa sebesar 0.645 dan energi ombak sebesar 1.022. Sumber energi terbarukan yang terbaik adalah yang memiliki nilai 𝑄𝑖 paling minimum yaitu energi surya.

(2)

Hal: 253-258 Penelitian berikut ini dilakukan oleh Rivanda Putra

Pratama, Indah Werdiningsih, Ira Puspitasari[4] Vol. 3, No. 2, October 2017, Umiversitas Airlangga dengan judul “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi di Sekolah Menengah Pertama dengan Metode VIKOR dan TOPSIS” Setelah dilakukan rancang bangun sistem pendukung keputusan pemilihan siswa berprestasi. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah menambah jumlah kriteria serta membangun sistem pendukung keputusan menggunakan metode perankingan lain. Perlu adanya pengembangan sistem untuk sistem informasi agar proses bisnis dan pengguna sistem yang terlibat dapat lebih banyak dan lebih bermanfaat bagi pihak perusahaan. Saran berikutnya adalah pengembangan sistem pendukung keputusan pemilihan manager terbaik yang memungkinkan pengguna untuk memodifikasi kriteria dan memilih metode perangkingan

2.

TEORITIS

2.1 Outlet Tebaik

Kata outlet adalah yang berarti toon bank, meja pajangan atau kedai, kasir. Kata tersebut mengandung pengertian bahwa outlet bukanlah toko, tetapi meja atau kedai kecil tempat menjual barang-barang. Dengan demikian, di dalam toko bisa terdapat beberapa outlet atau gerai kecil yang menjual barang-barang, misalnya counter kosmetik, obat-obatan, makanan, pakaian majalah. Outlet terbaik iyalah pilihan anatara outlet-outlet lainnya yang memiliki pasilitas yang lebih lengkap, lebih nyaman, lebih teratur, dari bidang kebersihan, karyawan dan suasana yang didalamnya, baik dari pendataan, pendapatan dan pengeluaran yang sangat episien dan menguntungkan perusahaan.

2.2 Multiple Attribute Decision Making

MADM adalah suatu metode yang digunakan untuk mencari alternatif paling optimal dari sejumlah alternatif optimal dengan kriteria tertentu. Inti dari MADM adalah menentukan nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilanjutkan dengan proses perangkingan yang akan menyeleksi alternatif yang sudah diberikan.

2.3 Metode VIKOR

Metode VIKOR adalah metode perankingan dengan menggunakan indeks peringkat multikriteria berdasarkan ukuran tertentu dari kedekatan dengan solusi yang ideal metode ini juga bisa menentukan bentuk perangkingan dalam bentuk apapun setelah kita menentukan kriteria bobodnya sebab metode ini sangatlah menentukan prinsifnya. Konsep dasarVIKOR adalah menentukan ranking dari sampel-sampel yang ada dan yang telah ditentukan dengan melihat hasil dari nilai-nilai utilitas dan regrets dari setiap sampel yang telah ada. Metode VIKOR telah digunakan oleh beberapapeneliti dalam MCDM, seperti dalam pemilihan vendor dan lain sebagainya[2]

Berikut adalah langkah-langkah penyelesaian dalam metode vikor untuk Melakukan normalisasi dan penyeleseana menggunakan rumus vikor sebagai [2]berikut:

a. Melakukan normalisasi menggunakan rumus sebagai berikut:

Rij ……….(1)

dimana :

Rij dan Xij = adalah elemen dari matriks pengambilan keputusan

X+j = adalah elemen terbaik dari kriteria j X-j = adalah elemen terburuk dari kriteria j. Kriteria/Subkriteria

I : Alternatif j : Kriteria

b. Menghitung nilai S dan R menggunakan rumus sebagai berikut:

Si ...(2) dan

Ri ………...(2)

c. Menentukan nilai indeks

Qi -v) ……....…... (3)

Dimana S-=min S

i, S+=max Si dan R-=min Ri, R+=max

Ri dan v = 0,5.

Hasil perangkingan merupakan hasil pengurutan dari S, R dan Q.

Solusi alternatif peringkat terbaik berdasarkan dengan nilai Q minimum menjadi peringkat terbaik dengan syarat:

Q(A(2)) - Q(A(1)) ≥ DQ………...(3)

Dimana A(2) = alternatif dengan urutan kedua pada

perangkingan Q dan A(1) = alternatif dengan urutan

terbaik pada perangkingan Q sedangkan DQ = 1 - (m-1), dimana m merupakan jumlah alernatif.

Alternatif A(1) harus berada pada rangking terbaik pada

S dan/atau R.

3.

ANALISA

3.1 Analisa Masalah

Pemilihan Ajang outlet terbaik merupakan wujud konsisten dan inspiratif PT. Sushi Indo Sukses Mandiri agar setiap outlet terbaik dapat mewujudkan penjualan dan pealayanan terbaiknya. Meningkatkan keterampilan layanan pelanggan harus menjadi prioritas setiap hari bagi setiap bisnis yang ingin unggul di pasar kompetitif saat ini. Terlebih setiap interaksi dengan pelanggan, memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk menyebarkan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan potensial lainnya. Melalui pemilihan outlet terbaik yang ada diwilayah Medan, PT. Sushi Indo Sukses Mandiri melangkah lebih agresif demi meningkatkan pelayanan terbaik kepada masyarakat untuk berbelanja di- jaringan ritelnya.

Untuk menetapkan pemilihan outlet terbaik ada kriteria tertentu, sistem penskala-an terhadap variabel kriteria unggulan. Sistem pensklaan tiap variabel ini didasarkan pada nilai interval masing-masing kelompok (sub sektor) dengan kisaran nilai dari 1 sampai 6. Sementara untuk data yang bukan berupa angka, penskla-an dilakukpenskla-an dengpenskla-an sistem strata. Masing-masing kriteria (variabel) memiliki bobot yang berbeda-beda disesuaikan

(3)

dengan tingkat sumbangan kriteria terhadap pemilihan outlet terbaik pada tabel 1.

Tabel 1. Kriteria

Kriteria Keterangan Bobot (%)

C1 Penjualan 25 C2 Pengeluaran 20 C3 Auditoring 15 C4 Mystery Shopper 15 C5 Kreatifitas 15 C6 Kridebilitas 10 ∑w = 25 + 20 + 15 + 15 + 15 + 10 = 100

Berikut ini adalah nama-nama outlet yang di referensikan dalam tabel alternnatif kriteria pemilihan outlet terbaik.

Tabel 2. Data Alternatif

No Kriteria

1 SUSHI TEI TEUKU DAUD (A1) 2 SUSHI TEI SUN PLAZA (A2) 3 SUSHI TEI CENTER POINT (A3) 4 SUSHI TEI LIPPO PLAZA (A4) 5 SUSHI TEI MANHATAN SQUER (A5)

Penentuan nilai dari penjualan perbulan dan pengeluaran yang tertera di tabel rating kecocokan dan alternatif dalam pemilihan outlet terbaik.

Tabel 3. Rating Kecocokan dan Alternatif

Alternatif Kriteria

C1 C2 C3 C4 C5 C6

A1 S.Baik S.Baik Baik Baik Baik Baik A2 Baik Baik S.Baik Baik Baik S.Baik

A3 Baik S.Baik Baik Baik Cukup Baik

A4 Baik Baik Cukup Baik Baik Cukup

A5 Cukup Baik Cukup Cukup Baik Baik

3.1 Analisa Dengan Metode Vikor

Metode Vikor (Vlse Kriterijumska Optimizacija I Kompromisno Resenje) merupakan salah satu metode yang didasarkan pada perangkingan dan pemilihan dari sekumpulan alternatif yang ada, dapat digunakan untuk merangking banyak kriteria baik itu kualitatif maupun kuantitatif. Dalam proses evaluasi dan pemilihan, akan didasarkan pada kriteria-kriteria yang telah ditetapkan oleh perusahaan terhadap alternatif-alternatif yang ada. Maka dari itu, metode Vikor sangat sesuai untuk mengambil keputusan dalam penentuan pemilihan outlet terbaik diwilayah Medan pada PT. Sushi Indo Suskes Mandiri, dari beberapa alternatif yang ada.

3.2 Langkah-Langkah Penyelesaian

Berikut Langkah-langkah penyelesaian dalam menghitung nilai kriteria dalam menentukan perhitungnan kriteria menggunakan metode Vikor yaitu dengan rumus sebagi berikut:

a. Melakukan normalisasi data utuk menentukan hasilnya membutuhkan rumus seperti di bawah ini:

Rumus : Rij = ( Xj+−Xij Xj+− Xj−) 1. Kriteria untuk C1 R A1,C1=(0.91−0.9) (0.91−0.7) = 0.01 0.21 = 0.04 R A2,C1= (0.91−0.82) (0.91−0.7) = 0.09 0.21 = 0.42 R A3,C1=(0.91−0.81) (0.91−0.7) = 0.1 0.21 = 0.47 R A4,C1=(0.91−0.82) (0.91−0.7) = 0.09 0.21 = 0.42 R A5,C1=(0.91−0.7) (0.91−0.7) = 0.21 0.21 = 1

Lakukan hal yang sama sampai dengan kriteria C6, Sehinga mendapatkan nilai sepeti table dibawah ini.

Tabel 4 Hasil Normalisasi Matriks

No Alternatif Kriteria C1 C2 C3 C4 C5 C6 1 A1 0.04 0.2 0.35 0.23 0 0.57 2 A2 0.42 0.48 0 0.23 0.33 0.04 3 A3 0.47 0.2 0.5 0.23 1 0.57 4 A4 0.42 0.6 1 0.23 0.33 1 5 A5 1 0.6 0.9 0.76 0.33 0.57 Berikut hasil Normalisasi yang telah dikalikan dari nilai Bobot Kriteria dan mendapatkan hasil sebagai berikut .

Tabel 5 Hasil Normalisasi x Bobot Kriteria N o Alternati f Kriteria C1 C2 C3 C4 C5 C6 1 A1 0.01 0.04 0.052 5 0.034 5 0 0.05 7 2 A2 0.105 0.09 6 0 0.034 5 0.049 5 0.00 4 3 A3 0.117 5 0’04 0.075 0.034 5 0.15 0.05 7 4 A4 0.105 0.12 0.15 0.034 5 0.049 5 0.1 5 A5 0.25 0.12 0.135 0.114 0.049 5 0.05 7 b. Menghitung Nilai S dan R

Rumus Si= ∑𝑛𝑗=1𝑤𝑗 𝑥 (𝑅𝑖𝑗)

wj = bobot kriteria

Nilai S didapatkan dari penjumlahan hasil perkalian bobot kriteria dengan data setiap alternative yang telah di tentukan dan dibuat untuk menentukan hasil dalam hal ini kita lakukan penghitungan dengan mengunakan rumus yang telah ditentukan diatas seperti berikut ini. S (A1) = 0.01 + 0.04 + 0.0525 + 0.0345 + 0 + 0.057 = 0.194 S (A2) = 0.105 + 0.096 + 0 + 0.0345 + 0.0495 + 0.004 = 0.289 S (A3) = 0.1175 + 0.04 + 0.075 + 0.0345 + 0.15 + 0.057 = 0.474 S (A4) = 0.105 + 0.12 + 0.15 + 0.114 + 0.0495 + 0.1 = 0.6385 S (A5) = 0.25 + 0.12 + 0.135 + 0.114 + 0.0495 + 0.057 = 0.7255

Rumus Ri= Max j[wj x Rij]

Nilai R adalah nilai terbesar dari perkalian bobot kriteria dengan data normalisasi dari setiap alternative, jadi kita bisa menetukan nilai nya dengan menguraikan seperti dibawah ini.

R (A1) = 0,057 R (A2) = 0.105 R (A3) = 0.15

(4)

Hal: 253-258 R (A4) = 0.135

R (A5) = 0.25

Tabel 6 Nilai S dan R Alternatif Nilai s Nilai r

A1 0.194 0,057 A2 0.289 0.105 A3 0.474 0.15 A4 0.6385 0.135 A5 0.7255 0.25 Tabel 7 S+, S-, R+, dan R -S+ S- R+ R -0,7255 0.194 0.25 0.057 c. Menghitung indeks

Menghitung indeks dengan rumus seperti berikut: Rumus Qi=[

𝑆𝑖−𝑆− 𝑆+−𝑆−]v+ [

𝑅𝑖−𝑅− 𝑅+−𝑅−](1-v)

Alternatif dengan nilai Q terkecil merupakan alternatif terbaik. berikut perhitungan nilai indeks Vikor (Q): Q(A1) = ((0.194 - 0.194 / 0.7255 - 0.194) (0.5)) + ((0.057 - 0.057 / 0.25 – 0.057) (1-0.5)) = ((0 / 0.5315) ( 0.5)) + ((0 / 0.193) (0.5)) = (0 * 0.5) + (0 * 0.5) = 0 + 0 = 0 Q(A2) = ((0.289 - 0.194 / 0.7255 - 0.194) (0.5)) + ((0.105 - 0.057 / 0.25 -0.057) (1-0.5)) = ((0.095 / 0.5315) ( 0.5)) + ((0.048 / 0.193) (0.5)) = (0.1787 * 0.5) + (0.2487 * 0.5) = 0.08935 + 0.12435 = 0.2137 Q(A3) = ((0.474 - 0.194 / 0.7255 - 0.194) (0.5)) + ((0.15 – 0.057 / 0.25 - 0.057) (1-0.5)) = ((0.28 / 0.5315) ( 0.5)) + ((0.093 / 0.193) (0.5)) = (0.52681 * 0.5) + (0.48186 * 0.5) = 0.26340 + 0.24093 = 0.50433 Q(A4) = ((0,6385 - 0.194 / 0,7255 - 0.19) (0.5)) + ((0.135 - 0.057 / 0.25 -0.057) (1-0.5)) = ((0.4445 / 0.5315) ( 0.5)) + ((0.078 / 0.193) (0.5)) = (0.83631 * 0.5) + (0.40414 * 0.5) = 0.41815 + 0.20207 = 0.62022 Q(A5) =((0.7255 - 0.194 / 0.7255 - 0.194) (0.5)) + ((0.25 - 0.057 / 0.25 -0.057) (1-0.5)) = ((0.5315 / 0.5315) ( 0.5)) + ((0.193 / 0.193) (0.5)) = (1 * 0.5) + (1 * 0.5) = 0.5 + 0.5 = 1

Tahapan selanjutnya setelah melakukan perhitungan indeks Vikor (Q) diatas adalah melakukan perangkingan berdasarkan nilai Vikor (Q) paling kecil. Dari tabel inilah kita bisa menentukan pemenang outlet terbaik pada PT. Sushi Indo Sukses Mandiri Medan dengan perhitungan yang telah kita selesaikan diatas dengan mengunakan rumus dan perhitungan yang signifikan, dari metode vikorlah penulis menyelesaikan

penilaian untuk menentukan penentuan pemenag outlet terbaik pada PT. Sushi Indo Sukses Mandiri Medan maka dapat dirangkingkan dari nilai terkecil sebagai pemenang dari outlet terbaiknya dan nilai yang terbesar itulah nilai yang terburuknya atau urutan outlet terburuknya dari 5 (lima) outlet yang ada, seperti tabel dibawah ini.

Tabel 8 Perangkingan IndeksVikor Peringkat Nilai Q Alternatif

1 0 A1

2 0. 2137 A2

3 0. 50433 A3

4 0.62022 A4

5 1 A5

Berdasarkan perangkingan IndeksVikor diatas diperoleh nilai terkecil adalah A1 (Alternatif 1) atas nama outlet Sushi Tei Teuku Daud dengan nilai 0. Maka berdasarkan sistem pendukung keputusan menggunakan metode Vikor outlet Sushi Tei Teuku Daud, tepilih dalam penentuan pemilihan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Maka dari itu PT. Sushi Indo Sukses Mandiri mendapatkan atau mengetahui bahwa outlet terpilih dalam penentuan outlet terbaik iyah outlet Sushi Tei Teuku Daut, maka outlet Teuku Dautlah yang di tetapkan sebagai pemenang untuk sebagai outlet terbaik. PT. Sushi Indo Sukses Mandiri tidak hanya memberikan penghargaan ataupun apresiasi untuk pemenang outlet terbaik PT. Sushi Indo Sukses Mandiri Medan pun memberikan voucher belanca kepada karyawan yang mendapat peniliaan terbaik sebagai outlet terbaik yang ada dioutlet tersebut sebagai tanda terimakasih.

4.

IMPLEMENTASI

Implementasi merupakan sesuatu tindakan atau pelaksana rencana yang telah disusun secara cermat dan terinci, didalam tahapan yang dilakukan penulis untuk menerapkan rancangan sistem dalam proses pembangun sistem yang telah direncanakan sesuai dengan kebutuhan pengguna sistem itu sendiri, menguji sistem, menginstal dan mengoperasikan.

4.1 Tampilan Sistem

Tampilan sistem merupakan interface yang berfungsi sebagai media komunikasi antara user atau pengguna dengan sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan yang dibangun. Tampilan sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan adalah sebagai berikut :

a. Form Login

Form Login merupakan tampilan awal sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Form Login berfungsi sebagai media penghubung antara user dengan sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan untuk melakukan proses login agar dapat masuk ke halaman form menu utama sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Form login sistem pendukung

(5)

keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 1 Form Login b. Form Menu Utama

Form menu utama merupakan tampilan sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan yang tampil setelah user atau pengguna berhasil melakukan login dengan benar. Form menu berfungsi untuk menampilkan pilihan menu seperti menu file, submenu alternatif, submenu kriteria, submenu rating kecocokan, menu SPK metode vikor, dan menu keluar. Form menu utama sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 2 Form Menu Utama c. Form Alternatif

Form alternatif merupakan form yang tampil setelah user atau pengguna sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan memilih submenu alternatif. Form alternatif berfungsi untuk melakukan pengolahan data alternatif pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Form alternatif pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 3 Form Alternatif

d. Form Kriteria

Form kriteria merupakan form yang tampil setelah user sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan memilih submenu kriteria. Form kriteria berfungsi melakukan pengolahan data kriteria pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Form kriteria sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 4 Form Kriteria e. Form Rating Kecocokan

Form rating kecocokan merupakan form yang tampil setelah user sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan memilih submenu rating kecocokan. Form rating kecocokan berfungsi melakukan pengolahan data rating kecocokan pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Form rating kecocokan pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 5 Form rating keocockan f. Form SPK Metode Vikor

Form SPK Metode Vikor merupakan form yang tampil setelah user sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan memilih menu SPK Metode Vikor. Form SPK Metode Vikor berfungsi melakukan pengolahan data pengambilan keputusan dalam proses penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet terbaik wilayah Medan. Form SPK Metode Vikor pada sistem pendukung keputusan penentuan pemenang outlet

(6)

Hal: 253-258 terbaik wilayah Medan dapat dilihat pada gambar

berikut ini :

Gambar 6 Form SPK Metode Vikor

5.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan perhitungan yang telah di lakukan penulis dapat diurakan kesimpulan sebagai berikut ini :

a. Prosedur penentuan pemenang outlet terbaik pada PT. Sushi Indo Suskses Madiri dilakukan berdasarkan penentuan kriteria dari outlet masing-masing yang telah ditetapkan oleh pihak PT. Suhsi Indo Suskes Madiri, supaya tidak terjadi lagi kesalahan berulang dalam menentukan outlet terbaik.

b. Implementasi metode vikor untuk mendapatkan hasil penentuan pemenang outlet terbaik dan mempermudah penemuan hasil penentuan pemenang outlet terbaik pada PT. Sushi Indo Sukses Mandiri dengan efektif dan efisien

c. Sistem aplikasi penentuan pemenag outlet terbaik pada PT. Sushi Indo Suskes Mandiri dirancang menggunakan visual basic net 2008 dan dapat dioperasikan pada sistem operasi windows.

Daftar Pustaka

[1] Jasril, E. Haerani, and L. Afrianty, “Sistem Pendukung Keputusan (Spk) Pemilihan Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Fuzzy Ahp (F- Ahp),” Semin. Nas. Apl. Teknol. Inf. 2011, vol. 2011, no. Snati 2011, pp. 17–18, 2009.

[2] U. Terbuka, S. Informasi, and S. S. Bali, “Penerapan Metode VIKOR pada Pengambilan Keputusan Seleksi Calon Penerima Beasiswa Bidikmisi Universitas Terbuka,” vol. 2, no. 1, pp. 24–35, 2018. [3] A. M. Cahayani, M., Irawan, M. S., & Rukmi,

“Analisis Pengambilan Keputusan Multikriteria Untuk Sumber Energi Terbarukan di Wilayah Madura Menggunakan Metode Fuzzy AHP dan VIKOR,” J. Sains Dan Seni Pomits, vol. 2, no. 1, p. 6, 2014.

[4] R. P. Pratama, I. Werdiningsih, and I. Puspitasari, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi di Sekolah Menengah Pertama dengan Metode VIKOR dan TOPSIS,” J. Inf. Syst. Eng. Bus. Intell., vol. 3, no. 2, pp. 113–121, 2017.

[5] Ermatita, “Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan,” J. Sist. Inf., vol. 8, no. 2085–1588, pp. 966–977, 2016.

[6] I. P. M. Gunawan, A. Sukmaaji, and E. Sutomo, “Jurnal Sistem Informasi,” Sist. Inf., vol. 3, no. 2, pp. 72–77, 2014.

[7] D. Untuk et al., “SISTEM PENDUKUNG

PENGAMBILAN KEPUTUSAN KELOMPOK

UNTUK PEMBELIAN MOBIL BARU

MENGGUNAKAN METODE ENTROPY DAN FUZZY VIKOR (Vise Kriterijumska Optimizajica I Kompromisno Resenje),” 2017.

[8] S. Gunawan, “Sistem Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Pemancar Sinyal Menggunakan Metode Simple Additive Weighting ( Saw ),” Tek. Inform. STMIK Budi Darma Medan, vol. 9, no. 3, pp. 53–57, 2014.

[9] Kustiyahningsih Y and D. Rosa Anamisa, "Pemrograman Basis Data Berbasi Web Menggunakan PHP Dan MYSQL," Vol 6, 2011 . [10] Asep Ramdhani M, “Mengenal Microsoft Visual

Basic 2008,” pp. 1–10, 2008.

[11] J. Desember and T. Andrasto, “Pengembangan Sistem Database Hasil Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen Unnes,” vol. 5, no. 2, 2013.

Gambar

Tabel 3. Rating Kecocokan dan Alternatif
Gambar 5 Form rating keocockan  f.  Form SPK Metode Vikor
Gambar 6 Form SPK Metode Vikor

Referensi

Dokumen terkait

Praktek hipnoterapi yang meliputi hipnolearning, hipnoteaching dan hipnoparenting adalah sebuah praktek dalam memberikan sugesti kepada seorang anak atau siapapun dengan

ABSTRAK:   Tujuan  Penelitian  ini  adalah  untuk  mengidentifikasi  bauran  pemasaran  film  digital  dan  pentingnya  bagi  konsumen  dari  faktor‐faktor 

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa fermentasi daun lamtoro dengan Bacillus laterosporus dapat meningkatkan energi metabolisme, kecernan serat kasar dan

Jika biaya perolehan lebih rendah dari bagian Perusahaan atas nilai wajar aset dan kewajiban yang dapat diidentifikasi yang diakui pada tanggal akuisisi (diskon

Tujuan dari penelitin ini adalah ini adalah untuk mengatahui dan mendapatkan kajian tentang pengaruh citra merek, kualitas pelayanan , dan kualitas produk terhadap

Sebagai Raja Sorgawi, maka Yesus memiliki hati seperti Bapa yang berbelas kasih dan beranugerah untuk semua

Berdasarkan rumusan masalah diatas, serta untuk menghindari perluasan masalah yang akan diteliti, maka permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini dibatasi

Kemudian, hasil survey Pusat Kajian dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur-I (PKP2A-1) Lembaga Administrasi Negara RI (2017), mengidentifikasi tantangan dan permasalahan