• Tidak ada hasil yang ditemukan

15.DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "15.DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN

Formulir

Halaman : 1

RKA - SKPD

TAHUN ANGGARAN 2015

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

URUSAN PEMERINTAHAN

ORGANISASI

:

:

1.17. - KEBUDAYAAN

1.17.01. - DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

Ringkasan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Kode Rekening Uraian Jumlah (Rp)

3 2

1

Satuan Kerja Perangkat Daerah

JUMLAH PENDAPATAN 0,00

5. BELANJA 22.802.361.450,00

5.1. BELANJA TIDAK LANGSUNG 5.028.532.200,00

5.1.1. Belanja Pegawai 5.028.532.200,00

5.2. BELANJA LANGSUNG 17.773.829.250,00

5.2.1. Belanja Pegawai 1.037.535.000,00

5.2.2. Belanja Barang dan Jasa 16.106.140.250,00

5.2.3. BELANJA MODAL 630.154.000,00

JUMLAH BELANJA 22.802.361.450,00

SURPLUS/(DEFISIT) (22.802.361.450,00)

NIP. 19640324 199011 1 001

K.A. TAJUDDIN, SH

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Pembuatan Tempat Karantina Bibit dan Karantina Bibit Buah Lokal , maka Kelompok Kerja Pengadaan Jasa Lainnya ULP Barang/Jasa Pemerintah Kabupaten Kutai Barat mengundang

Dengan diumumkannya PEMENANG kepada peserta lelang diberikan kesempatan untuk mengajukan sanggahan, apabila masih terdapat kesalahan di dalam penetapan pemenang

Secara umum pemberian punishment pada karyawan bertujuan untuk meningkatkan kinerja karyawan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai, selain itu dengan adanya

ratus empat puluh delapan juta rupiah) Tahun Anggaran 2014, maka bersama ini kami Kelompok Kerja III Unit Layanan Pengadaan.. Barang/Jasa Daerah Kabupaten

Disampaikan kepada peserta seleksi umum pada ULP Pokja Jasa Konsultansi A Sekretariat Kabupaten Kutai Barat pekerjaan PENGAWASAN PEMBANGUNAN JALAN PENYINGGAHAN - MUARA PAHU

Bila pada waktu yang telah ditentukan Saudara tidak dapat mengikuti Pembuktian Kualifikasi tersebut, maka perusahaan saudara dinyatakan GUGUR. Demikian kami sampaikan atas

Penelitian ini dilakukan atas dasar banyaknya permasalahan yang timbul akibat kurangnya perhatian lebih mendalam mengenai lingkungan, tuntutan melakukan aktivitas