• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN PUSAT STATISTIK

Penyusunan Neraca Arus Dana Tahunan 2010-2014 Penyusunan Neraca

Arus Dana Triwulanan 2012-2015:2, 2016

ABSTRAKSI

Salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi di suatu negara/wilayah adalah kegiatan inestasi. Investasi memiliki dua pengertian yaitu investasi fisik seperti bangunan/konstruksi, mesin dan peralatan dan investasi non-fosok seperti tabungan, saham, obligasi, dll. Investasi fisik atau lebih dikenal sebagai investasi non finansial sedangkan investasi non-fisik dikenal sebagai investasi finansial/keuangan. Walaupun investasi fisik/non-finansial memiliki peranan yang nyata dalam mendorong perekonomian tapi pertumbuhan atau penurunan investai finansial tersebut tidak bisa dilepaskan dari peranan investasi finansialnya. Keterkaitan antara investasi non-finansial dan investasi non-finansial serta peranan lembaga keuangan dalam suatu negara/wilayah dapat dijelaskan dalam suatu matrix yangdikenal dengan matrix neraca arus dana (NAD). NAD utamanya akan menjalaskan

perilaku para pelaku ekonomi dalam melakukan pembiayaan atas kebutuhan investasi non finansialnya. DIsamping dapat menjelaskan keterkaitan antara investai non-finansial dan investasi finansial, nerasa arus dana juga dapat menjelaskan pelaku ekonomi atau sektor. NAD dapat melihat sektor mana yang memiliki kelebihan dana (kebutuhan investasi non-finansialnya lebih kecil dari tabungan bruto) dan pelaku ekonomi mana yang memiliki kekurangan dana (kebutuhan investasi non-finansialnya lebih besar dari tabungan bruto) dan bagaimana proses pinjam-meminjam tersebut terjadi. Pelaku/sektor yang memiliki kelebihan dana disebut sebagai sektor surplus sedangkan sektor yang memiliki kekurangan dana disebut sebagai sektor defisit. Dalam dunia moderen seperti sekarang ini proses pinjam meminjam antara sektor surplus dan sektor defisit menggunakan perantara/instrumen keuangan yang lebih beragam dan kompleks serta proses terjadinya sangat intens dengan frekuensi yang sangat cepat. Kebutuhan akan matiks NAD dalam kondisi yang dinamis seperti sekarang ini merupakan suatu kebutuhan yang sangat nyata. perkembangan ekonomi tidak hanya bisa dilihat dalam besaran-besaran ekonomi makro saja seperti pertumbuhan ekonomi (PDB) tapi juga perlu mengetahui apa yang terjadi di pasar keuangan. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi tanpa dibarengi dengan sehatnya/efisiensinya pasar keuangan akan memberikan bom waktu bagi negara tersebut di masa yang akan datang.

TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

Memperkenalkan wawasan pengguna sistem data makro yang berkaitan dengan arus penyediaan dan penggunaan dana antar sektor; - Melengkapi sistem data neraca nasional yang selama ini terus dikembangkan dan

disempurnakan oleh Badan Pusat Statistik; - Menyebarluaskan data dan informasi yang terdapat di dalam neraca arus dana sebagai bahan referensi bagi para pengguna data khususnya di bidang ekonomi moneter; - Menyajikan analisis deskriptif yang berkaitan dengan neraca pembiayaan sektoral, keterkaitan finansial antar sektor, velocity of income, dan penyebab berdasarkan data NAD 2010-2014; - Dasar untuk bahan perbaikan dan penyempurnaan penyusunan NAD Indonesia pada tahun-tahun yang akan datang.

Penanggung Jawab Kegiatan

PENYELENGGARA

Subdit. Neraca Modal dan Luar Negeri

PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Subdit. Neraca Modal dan Luar Negeri

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Subdit. Neraca Modal dan Luar Negeri

(2)

Subdit. Neraca Modal dan Luar Negeri

PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Subdit. Neraca Modal dan Luar Negeri

Informasi Pengumpulan Data

FREKUENSI KEGIATAN Tahunan

RIWAYAT KEGIATAN

Penyusunan Neraca Arus Dana Tahunan pertama kali dilaksanakan pada tahun 1990 penyusunan Neraca Arus Dana Triwulanan pertama kali dilaksanakan pada tahun 1993

PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA Mulai tahun 2016 format 2016 NAD mengikuti konsep SNA 2008 FREKUENSI PENGUMPULAN DATA

- Tahunan

TIPE PENGUMPULAN DATA Longitudinal

INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Trend Studies

REFERENSI YANG DIGUNAKAN SNA 2008

KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN

-JADWAL KEGIATAN

Metodologi

CARA PENGUMPULAN DATA Lainnya

JENIS RANCANGAN SAMPEL

METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR

-METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS

Rancangan Sampel Probabilitas

KERANGKA SAMPEL

(3)

PERKIRAAN SAMPLING ERROR

ALOKASI SAMPEL CAKUPAN WILAYAH Seluruh kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN

---UNIT OBSERVASI

Kementerian/lembaga terkait CAKUPAN RESPONDEN Kementerian/lembaga terkait

MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Ya

Pengumpulan Data

METODE PENGUMPULAN DATA MELAKUKAN PILOT STUDY

Tidak

INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN

-PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Staf

JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 0 Orang

Pencacah 0 Orang

MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak

METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Lainnya

PENYESUAIAN NON RESPON

Pengolahan Data

UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri

(4)

- Tabulasi

TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN Microsoft excel

Estimasi dan Analisis

METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN framework whom to whom

KOMPOSISI DAN PENIMBANG

-METODE ANALISIS Analisis deskriptif UNIT ANALISIS institusi

SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS

ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya

Kualitas dan Interpretasi Data

PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Lainnya

RELIABILITAS DATA

PENINGKATAN KUALITAS DATA koordinasi dengan instansi terkait PERBANDINGAN DATA 2

METODE REVISI DATA

-INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA

Evaluasi

MELAKUKAN STUDI EVALUASI Tidak

REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG menyempurnakan penghitungan sesuai firmat SNA 2008

Diseminasi

(5)

s.d.

DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak

LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT

DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak

DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA

Aksesibilitas

Direktorat Diseminasi Statistik bpshq@bps.go.id, www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan

PERSYARATAN

Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan:

Penyusunan Neraca Arus Dana Tahunan 2010-2014 Penyusunan Neraca Arus Dana Triwulanan 2012-2015:2, 2016 PENOLAKAN

Referensi

Dokumen terkait

Evaluasi penawaran teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu pada setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan,

penatausahaan, penyimpanan, pengurusan permintaan dan pengembalian pita cukai, penagihan dan pengembalian bea masuk, bea keluar, cukai, denda administrasi, bunga,

[r]

Untuk itu, bersama ini kami sampaikan undangan Klarifikasi, Negosiasi Teknis dan Harga serta Pembuktian Kualifikasi paket Pengadaan Sound System pada SKPD Biro

Pulung Tahun Anggaran 2015 pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Ponorogo akan melaksanakan Pelelangan Pemilihan Langsung dengan pascakualifikasi untuk paket pekerjaan

Memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan pada Klasifikasi Pekerjaan Dekorasi dan Pemasangan Interior dalam kurun waktu 4 tahun terakhir dengan mengupload

kemasan primer atau sekunder. Klasifikasi kemasan berdasarkan sifat kekakuan bahan kemasan : a). Kemasan fleksibel yaitu bahan kemasan yang mudah dilenturkan

[r]