• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5

OP. 22 1

st

MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana S1 Departemen Pendidikan Seni Musik

Oleh

Samsi Mohammad Zein

1100505

DEPARTEMEN PENDIDIKAN SENI MUSIK

FAKULTAS PENDIDIKAN SENI DAN DESAIN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

(2)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5

OP. 22 1

st

MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Oleh

Samsi Mohammad Zein

1100505

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelas Sarjana Pendidikan Seni Musik pada Fakultas Pendidikan Seni dan Desain

©Samsi Mohammad Zein 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

September 2015

Hak cipta dilindungi undang-undang.

(3)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu LEMBAR PENGESAHAN

Samsi Mohammad Zein 1100505

ANALISIS TEKNIK BERMAIN CONCERTO VIOLIN NO.5 OP.

22 1

st

MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Disahkan dan disetujui oleh:

Pembimbing I

Drs Agus firmansah M.Pd NIP.196208301995121001

Pembimbing II

Henry Virgan M.Pd NIP.197209162003121001

Mengetahui,

Ketua Departemen Pendidikan Seni Musik

(4)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

“Analisis Teknik Permainan Violin pada Concerto No. 5 in D

Major Op. 22 1st Movement karya Fritz Seitz” membahas tentang teknik

(5)

ii

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

"An analysis of Violin Playing Techniques on Concerto No. 5 in D

Major Op. 22 1st Movement by Fritz Seitz” discusses the technique of

bowing and fingering. The purpose of this study is to describe the technique

(6)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

A.Latar Belakang Penelitian ...

B.Rumusan Masalah Penelitian ...

C.Tujuan Penelitian ...

D.Manfaat Penelitian ...

E.Struktur Organisasi Skripsi ... 1

F.Riwayat Hidup Fritz Seitz, dan Karya Concerto No. 5 in D Major Op. 22..

G.Teknik permainan violin...

BAB III METODE PENELITIAN ... 21

A.Desain Penelitian ...

B.Partisipan dan Tempat Penelitian ...

C.Teknik Pengumpulan Data ...

D.Instrumen Penelitian ...

E.Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data ...

(7)

v

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ... 28

A.Temuan Penelitian ...

1. Teknik Bowing pada Concerto No.5 in D Major Op.22 1st movement Karya Fritz Seitz...

2. Fingering pada Concerto No.5 in D Major Op.22 1st movement Karya Fritz Seitz...

28

28

37

B.Pembahasan Penelitian ...

1.Teknik Bowing pada lagu Concerto No.5 in D Major Op.22 1st movement...

2.Teknik Fingering padalagu Concerto No.5 in D Major Op.22 1st movement 40

40

59

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI ... 79

A.Simpulan ...

B.Implikasi ...

C.Rekomendasi ... 79

80

(8)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Dalam sejarah musik Barat pada Zaman Barok, musik instrumen begitu

dikenal bahkan sampai sekarang. Banyak musik instrumen yang diciptakan oleh

komponis-komponis yang bertujuan untuk menonjolkan salah satu suara alat

musik. Oleh karena itu setiap instrumen memiliki karakter masing masing pada

setiap musik yang diciptakan.

Penjelasan tentang musik instrument khususnya concerto diungkapkan oleh

Prier (1993, hlm.72) bahwa:

Sejak pertengahan abad 17 Konser (Concerto) menjadi jenis musik instrumental khas Barok. Dengan perkembangan zaman, maka Concerto pun semakin berkembang dan mempunyai ciri khas masing masing pada setiap karyanya sesuai dengan perasaan yang dirasakan oleh komponis pada saat itu. Concerto merupakan sebuah permainan yang dimainkan oleh pemain solo dan diiringi oleh orkes. Permainan musiknya ialah dengan adanya solo yang berganti-gantian dengan orkes.

Concerto merupakan karya musik instrument, untuk menunjukan skill pemain. Maka dengan tujuan tersebut, karya concerto pada dasarnya dibuat

khusus untuk permainan alat musik yang dimainkan oleh seorang yang memiliki

keterampilan tinggi. Bahkan karya concerto pada umumnya diiringi oleh orkestra,

sehingga dapat dikatakan bahwa karya concerto merupakan sebuah karya besar.

Ciri dari concerto adalah adanya permainan skill untuk menunjukan kepiawaian

pemain baik dalam segi teknik, maupun melodinya yang dibuat sedemikian rupa.

Adapun komponis-komponis yang menciptakan karya concerto di antaranya

Johan Sebastian Bach (Concerto in E Major), Ludwig van Beethoven (Concerto

in D Major Op.61), dan banyak komponis komponis lainnya.

Concerto No.5 in D Major Op.22 merupakan salah satu Concerto yang lahir pada Zaman Romantik dan diciptakan oleh Fritz seitz. Karya ini mulai dikenali

setelah dijadikan salah satu karya yang ada dalam Buku Suzuki Violin Method,

lebih tepatnya di Buku Suzuki volume 4. Terdapat 2 karya Fritz Seitz yang ada

(9)

2

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

G Major Op.13. Namun tidak semua movement yang dipilih dalam buku Suzuki, melainkan hanya beberapa movement diantara masing-masing concerto ini. Untuk

Concerto No.2 in G Major Op.13 hanya menggunakan movement yang ke 3 saja, sedangkan untuk Concerto No.5 in D Major Op.22 menggunakan movement yang

ke 1 dan 3.

Setelah dilakukan studi pendahuluan, peneliti coba menelaah kembali buku

tersebut, dan peneliti lebih tertarik terhadap karya concerto no. 5 in D Major 1st movement. Setelah dilakukannya penelitian, peneliti menemukan alasan memilih karya Concerto in D Major No.5 Op.22 1st movement, daripada karya Concerto in

D Major No.5 Op.22 3st movement, dan Concerto No.2 in G Major Op.13 3st

movement.

Jika dibandingkan dengan kedua karya Fritz Seitz, Concerto in D Major No.5

Op.22 1st movement merupakan karya yang cukup mudah untuk dimainkan. Untuk

Karya Concerto in D Major No.5 Op.22 3st movement terdapat kesulitan dalam teknik double stop, karena teknik tersebut terdapat suatu bagian yang dimainkan

dengan menggesek tiga senar, ditekan dengan dua jari, dan dilakukan dengan

durasi yang cukup panjang. Sedangkan kesulitan yang terdapat dalam karya

Concerto No.2 in G Major Op.13 3rd movement adalah terdapat permainan teknik

fingering yang menggunakan posisi dua. Untuk concerto yang lain yang terdapat dalam buku suzuki violin method volume 4, juga dimainkan dengan posisi 2, dan

3. Maka setelah mendapatkan data - data dari hasil studi pendahuluan tersebut,

peneliti sudah yakin untuk memilih karya Concerto in D Major No.5 Op.22 1st

(10)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti mengidentifikasi masalah

yang diangkat dalam penelitian yaitu tentang cara memainkan teknik bowing dan

fingering dalam karya Concerto No.5 in D Major Op.22 1st Movement.

Berdasarkan identifikasi masalah diatas maka rumusan masalah penelitian ini

adalah“Bagaimana Teknik Permainan Violin pada Concerto in D Major No.5 Op.22 1st Movement ?” Adapun upaya peneliti untuk menjawab pertanyaan penelitian, peneliti menyusun bantuan pertanyaan untuk menjawab rumusan

penelitian diatas sebagai berikut :

1. Bagaimana teknik bowing violin yang ada dalam karya Concerto No.5 in D

Major Op.22 1st MovementKarya Fritz Seitz?

2. Bagaimana teknik fingering violin yang ada dalam karya Concerto No.5 in D

Major Op.22 1st MovementKarya Fritz Seitz?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan umumnya adalah untuk mendeskripsikan Teknik Permainan Violin

pada Concerto in D Major No.5 Op.22 1st Movement. Adapun tujuan khususnya yaitu dapat menjelaskan, mengetahui, dan memaparkan :

1. Teknik bowing violin dari komposisi musik Concerto No.5 in D Major Op.22

Movement 1st Karya Fritz Seitz.

2. Teknik fingering violin dari komposisi musik Concerto No.5 in D Major

Op.22 Movement 1st Karya Fritz Seitz.

D. Manfaat dan Signifikansi Penelitian

Manfaat dan signifikansi dapat dijelaskan melalui dua cara yaitu secara

teoritis, dan secara praktis. Manfaat dan signifikansi secara teoritis adalah sebagai

sebuah referensi, bahan pembelajaran tentang ilmu khususnya dalam bidang seni

musik sebagai bahan penelitian tindak lanjut. Sedangkan secara praktis, bagi

pihak-pihak terkait yaitu sebagai berikut :

1. Peneliti

Untuk menambah wawasan serta pengetahuan yang lebih luas tentang cara

menganilis sebuah karya dan menambah pengalaman menulis dalam memecahkan

(11)

4

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Institusi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk menambah wawasan

serta dapat dijadikan sumber maupun sebagai sumber untuk perpustakaan.

3. Guru

Hasil dari penelitian ini dimanfaatkan sebagai sumber bahan pembelajaran

matakuliah khususnya mata kuliah violin yang mempelajari tentang concerto.

4. Mahasiswa

Sebagai informasi, dan bahan referensi dalam menganilis teknik permainan

violin, khususnya untuk karya concerto yang berjudul Concerto No.5 in D Major Op.22 1st movement

E. Struktur Organisasi Skripsi

Adapun struktur organisasi dalam sebuah penelitian yaitu tata cara atau

estetika dalam penyusunan skripsi sebagai berikut :

1. BAB I merupakan sebuah pendahuluan yang di dalamnya terdapat latar

belakang dan kerangka dari penulisan ini, karena dari sinilah peneliti mulai

mengembangkan tulisan yang secara berurutan untuk bab-bab berikutnya.

Adapun bahasan dalam pendahuluan ini berisikan latar belakang, identifikasi

masalah dan perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

penjelasan istilah dan struktur organisasi skripsi.

2. BAB II Kajian pustaka, berisikan tinjauan ataupun landasan teoritik mengenai

kajian concerto nya Fritz Seitz yang berjudul Analisis teknik permainan

violin Concerto No.5 Op.22 movement 1st.

3. BAB III berisikan tentang metode penelitian, di dalamnya mencakup

instrument penelitian, teknik pengumpulan, pengolahan dan teknik analisis

data.

4. BAB IV merupakan hasil penelitian dan pembahasan, berisikan tentang

analisis karya concerto nya Fritz Seitz yang berjudul Analisis teknik

permainan violin Concerto No.5 Op.22 movement 1st.

5. BAB V Bab ini berisikan kesimpulan dari hasil penelitian dan rekomendasi,

(12)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Untuk desain Penelitian pada karya Friedrich Seitz yaitu Concerto No.5

Op.22 1st Movement, dibayangkan melalui grafik berikut.

Skema 3.1 : Pemetaan Desain Penelitian Sumber dari Dokumen Pribadi

Tahapan Awal Studi Pendahuluan :

- Mengamati karya yaitu

Concerto No.5 Op.22 1st

-Analisis karya Concerto No.5

Op.22 1st Movement: - cara

- Analisis karya Concerto No.5

(13)

22

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sebagaimana yang telah didesain berupa peta konsep di atas, bahwa

penelitian ini di desain melalui metode deskriptif analisis dengan pendekatan

kualitatif, agar data-data dapat terkumpul dengan tepat. Hal-hal yang terpenting

dalam penelitian ini adalah teknik permainan violin dalam karya Concerto No.5

in D Major Op. 22 1st Movement. Maka dari itu, hal tersebut perlu dikaji melalui

pendekatan musikologi agar semua aspek dan unsur dapat dianalisis.

Tahapan awal peneliti melakukan studi pendahuluan yaitu, melakukan

analisis terhadap teknik permainan violin Concerto in D Major No.5 Op.22 1st Movement. Namun setelah melakukan analisis, peneliti melakukan pengamatan terhadap buku Suzuki violin method mulai dari volume 1 – 4 agar dapat

diketahui sejauh mana perkembangan pelatihan tekniknya. Penelitian tersebut

bertujuan untuk mendapatkan tujuan adanya dari karya Concerto No.5 Op.22 1st Movement dalam buku Suzuki volume 4. Setelah itu peneliti melakukan pengumpulan data dari hasil pengamatan yang dilakukan. Setelah melakukan

studi pendahuluan maka dikaitkan dengan kajian teori. Isi dari kajian teori

tersebut ialah Analisis, musik Zaman Romantik, Concerto,unsur – unsur musik,

Struktur Musik, riwayat hidup komponis, dan teknik permainan violin

Pada tahapan inti, peneliti melakukan implementasi terhadap tahapan awal

yang terdiri dari Observasi, wawancara, dokumentasi, dan analisis karya

Concerto No.5 Op.22 1st Movement mengenai teknik permainan bowing, dan

fingering. Memasuki tahapan akhir, peneliti melakukan pengolahan data dengan cara melakukan pengkodean atau mereduksi bagian – bagian partitur. Lalu

melakukan penyajian data dari masing – masing bagian. Lalu mengkomparasi

data antara partitur dan rekaman. Kemudian melakukan penyeleksian data – data

terhadap karya yang akan dianalisis. Setelah itu, peneliti melakukan analisis

terhadap teknik permainan bowing, dan fingering dalam karya Concerto No.5 in

D Major Op.22 1st Movement. Lalu pada tahapan akhir melakukan penyusunan

data terhadap hasil analisis partitur karya Concerto No.5 in D Major Op.22 1st Movement.

Setelah semua tahapan - tahapan tersebut selesai maka jadilah sebuah draf

skripsi analisis teknik permainan violin Concerto No.5 in D Major Op. 22 1st

(14)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

diseminasi. Tujuan dari diseminasi adalah untuk memperoleh informasi, timbul

kesadaran, menerima, dan akhirnya memanfaatkan informasi dalam penelitian

tersebut. Maka setelah proses diseminasi selesai, maka penelitian yang

dilakukan sudaj menjadi skripsi analisis teknik permainan violin Concerto No.5

in D Major Op. 22 1st Movement.

B. Partisipan dan Subjek Penelitian

Pada dasarnya kedudukan partisipan dalam penelitian ini adalah penting.

Maka dalam penelitian ini terdapat partisipan yang terlibat dalam kegiatan

penelitian ini yaitu nara sumber, dan analis. Nara sumber adalah seorang yang

dimintai pendapatnya untuk mendapatkan informasi. Analis adalah orang yang

melakukan pengamatan terhadap suatu peristiwa untuk mengetahui keadaan

yang sebenernya. Peneliti merupakan analis dalam penelitian ini, yang

melakukan pengamatan terhadap karya Concerto No.5 in D Major Op. 22 1st

Movement.

Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik yang

ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada di dalam objek

penelitian. Pada dasarnya subjek penelitian dalam penelitian ini adalah Concerto

No.5 in D Major Op. 22 1st Movement karya Fritz Seitz tentang penelitian teknik

bowing dan teknik fingering.

C. Teknik Pengumpulaan Data

Pengumpulan data dalam sebuah penelitian sangat diperlukan untuk dapat

menunjang dalam sebuah penelitian, dengan adanya data - data yang dibutuhkan

untuk menganilis. Maka dari itu diperlukan suatu teknik pengumpulan data

untuk mendapatkan data - data yang diperlukan. Berikut adalah teknik - teknik

pengumpulan data:

1. Observasi

Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah karya Concerto No.5 in

D Major Op. 22 1st Movement. Namun sebelum mendapatkan karya Concerto

No.5 in D Major Op. 22 1st Movement, peneliti melakukan observasi terhadap

(15)

24

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

teknik violin yang terdapat di dalamnya. Setelah mendapatkan data hasil

observasi, peneliti melanjutkan observasi selanjutnya yaitu karya - karya yang

terdapat dalam buku suzuki volume 4. Pada dasarnya, peneliti lebih tertarik

mencari karya concerto yang cocok untuk dimainkan oleh pemain violin yang

baru mempelajari karya concerto, sehingga ditemukanlah karya Concerto No.5

in D Major Op. 22 1st Movement. Setelah mendapatkan karya tersebut peneliti

melakukan observasi terhadap karya Concerto No.5 in D Major Op. 22 1st

Movement dalam teknik fingering, dan bowing. Dengan adanya observasi, maka peneliti akan mendapatkan pemahaman atau pembuktian terhadap data yang

didapatkan.

2. Wawancara

. Peneliti sebagai pewawancara bertugas sebagai penanya kepada sumber

yang dipercaya dapat memberikan informasi. Tanya jawab adalah hal yang

dilakukan dalam teknik pengumpulan data ini yang dilakukan oleh peneliti

kepada narasumber yang dianggap sebagai ahli dalam bidang musik baik secara

teori maupun teknik. Wawancara tersebut dilakukan kepada seorang Dosen

Pendidikan Seni Musik dalam bidang Sejarah Musik Barat yaitu Drs. Tono

Rachmad Pudjo Hartono M.Pd untuk dimintai informasi mengenai Concerto,

dan Musik di Zaman Romantik yang dilakukan pada tanggal 11 agustus.

Wawancara selanjutnya pada tanggal 11 agustus juga dilakukan kepada seorang

ahli dalam bidang violin dengan karir sebagai guru violin, dan pemain violin

yaitu Fadliansyah S.Pd.

3. Studi Literatur

Studi Literatur merupakan salah satu teknik pengumpulan data dengan

cara mencari teori atau landasan yang terdapat dalam buku, artikel, internet,

partitur, serta rekaman audio visual. Dengan mendapatkan data dari hasil

pencarian, maka saseorang peneliti dapat memilah data yang dibutuhkan dan

sesuai dengan penelitian yang dilakukan. Teori atau landasan yang dicari oleh

peneliti adalah tentang analisis, musik Zaman Romantik, Concerto, unsur

unsur musik, Struktur Musik, riwayat hidup komponis, dan teknik permainan

(16)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4. Dokumentasi

Pengumpulan data dalam bentuk dokumentasi sangat penting dilakukan

agar catatan berupa file, partitur, maupun rekaman audio visual dari sumber data

dapat tersimpan dan dapat dilihat atau didengar kembali. Contoh jika dalam

bentuk file dalam penelitian ini adalah buku suzuki violin method yang telah

didownload dari internet. Lalu dalam bentuk partitur adalah karya Concerto

No.5 in D Major Op.22 Movement 1st , dalam bentuk audio visual atau audio,

dan wawancara yang direkam melalui Handphone.

D. Instrumen Penelitian

Untuk dapat melakukan penelitian, harus dapat melakukan suatu teknik.

Maka dalam Instrumen Penelitian yang digunakan ialah observasi, wawancara,

dan dokumentasi. Pada dasarnya observasi dilakukan agar mendapatkan data

yang dilakukan berupa pengamatan terhadap objek yaitu karya Concerto No.5 in

D Major Op.22 1st Movement. Untuk menambah informasi, sumber atau referensi dalam menganilisis karya tersebut, maka dilakukan wawancara untuk

mendapatkan data tersebut. Kegiatan dokumentasi dalam penelitian diperlukan

agar proses analisis dapat dilakukan dengan mudah

E. Teknik Pengolahan Data, dan Analisis Data

Pada dasarnya teknik pengolahan data, dan analisis data dilakukan secara

bersamaan dengan proses pengumpulan data. Hal ini dikarenakan ketika

melakukan pengumpulan data, peneliti langsung melakukan pengolahan data,

dan analisis data meskipun belum semuanya selesai, yang dilakukan dengan

cara per bagian. Tujuan teknik tersebut ialah untuk dapat mempermudah

penelitan sehingga pembaca skripsi dapat memahami penelitian ini. Berikut

adalah tahap - tahap dalam teknik pengolahan data, yaitu:

1. Penyusunan data

Langkah awal dalam tahap penyusunan data dilakukan dengan menyusun

data - data terhadap karya Concerto No.5 in D Major Op. 22 1st Movement yang

berupa partitur, dan rekaman audio. Fungsi data yang berupa partitur disusun

(17)

26

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

berfungsi sebagai bukti data otentik atas beberapa rekaman yang dilakukan

seperti wawancara atau diskusi, dan rekaman karya tersebut.

2. Pengolahan data

Pada dasarnya pengolahan data dilakukan dengan cara mengolah data

setelah mendapatkan data dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi.

Namunn setelah mengolah data, langkah selanjutnya adalah melakukan

pemeriksaan terhadap data yang sudah didapat. Hal ini dilakukan untuk

membandingkan data tersebut dengan penelitian yang terkait.

3. Penyajian data

Teknik penyajian data adalah cara bagi seorang peneliti untuk dapat

menyajikan datanya dengan baik agar mudah dipahami oleh pembaca. Bentuk

penyajiannya yaitu berupa tulisan, gambar, dan sebagainya. Data yang disajikan

diperoleh dari pengamatan atau hasil wawancara yang sudah dilakukan, ataupun

berupa deskripsi informasi lainnya seperti dokumen, foto, rekaman, dan

sebagainya.

4. Analisis data

Pada dasarnya analisis data dalam penelitian ini terfokus pada karya

Concerto No.5 in D Major Op. 22 1st Movement yang dilakukan dengan adanya

proses menganalisa data. Proses pertama dilakukan dengan menganalisa partitur

yang akan diolah menjadi satu data. Langkah berikutnya proses menganalisa

partitur, peneliti melakukannya dengan cara memainkan karya tersebut setelah

cara – cara memainkan dari teknik yang ada. Lalu peneliti juga mendengarkan

rekaman audio karya tersebut agar mendapatkan analisa yang akurat. Tujuan

dari analisis data adalah untuk menjawab pertanyaan penelitian.

5. Pengambilan kesimpulan

Kesimpulan adalah suatu pemikiran akhir untuk menyampaikan hasil

penelitian yang sudah dianalisis. Langkah pertama setelah mendapatkan dan

mengolah data ialah melakukan tahap pengambilan kesimpulan. Hasil data yang

telah dianalisis dalam menjawab pertanyaan penelitian disimpulkan untuk dapat

menjawab pertanyaan penelitian dalam bentuk yang lebih kompleks dan

(18)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu F. Isu Etik

Penelitian yang telah dilakukan mulai dari studi pendahuluan hingga

membuat kesimpulan merupakan sebuah tahapan - tahapan yang harus

dilakukan. Setelah mendapatkan hasil dari tahapan tersebut dan dapat menjawab

pertanyaan penelitian, maka peneliti mendapatkan hal positif dalam penelitian

ini. Karya Concerto No.5 in D Major Op. 22 1st Movement, merupakan karya

yang concerto yang diperuntukkan untuk pemain violin yang baru mempelajari

karya concerto. Teknik yang digunakan tidak terlalu sulit, namun tidak

menghilangkan ke khasan gaya concerto untuk menunjukan permainan seorang

pemain. Karya tersebut dapat menjadi referensi baik bagi pemain violin maupun

guru violin. Hal positif berikutnya ialah karya tersebut dapat dijadikan sebuah

pembelajaran dalam menganilis teknik permainan violin. Tujuan menganilis

karya tersebut ialah untuk memperlihatkan permainan concerto yang

(19)

79

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil temuan dari pembahasan di BAB IV, maka dapat

disimpulkan bahwa Teknik permainan violin pada karya concerto No. 5 in D

Major Op.22 diperuntukkan untuk pemain violin yang baru mempelajari tentang

concerto dalam grade 4. Pada karya tersebut peneliti menemukan teknik – teknik

untuk fingering yaitu teknik kromatik, double stop, triple stop dan hold finger.

Untuk teknik double stop ditemukan bahwa tidak ada yang dimainkan dengan 2

jari, melainkan selalu dengan 1 jari dan senar lepas atau jari 0. Bahkan untuk

teknik triple stop pun yang terdapat 3 nada, dimainkan dengan cara 2 nada ditekan

secara bersamaan oleh 1 jari, dan 1 nada lagi dilakukan dengan jari 0. Secara

keseluruhan, penggunaan posisi pada karya ini adalah posisi dasar. Selain itu,

pada karya ini pun ditemukan penggunaan jari 0, meskipun memang ada satu

bagian dimana terdapat penggunaan jari 4 untuk nada e2 yaitu pada bar 60 – 78.

Hal ini dikarenakan kebutuhan karya yang ingin dimainkan dengan ekspresi

tranquillo e dolce. Selain itu juga dikarenakan kebutuhan warna suara, dan teknik slur agar melodi tetap dalam satu nafas tanpa terputus.

Untuk teknik bowing, peneliti menemukan beberapa teknik yang terdapat

dalam karya concerto No. 5 in D Major Op.22 yaitu teknik aksen, slur, staccato,

spiccato, dan tenutto. Hal yang harus diperhatikan pada karya tersebut ialah pada permainan spiccato karena teknik tersebut memang cukup sulit, dan diperlukan

latihan khusus.

Karya ini pun tidak terlepas dari ciri permainan concerto yang bertujuan

untuk mempertunjukkan alat musik tertentu dengan keterampilan tinggi. Ciri dari

concerto pada karya ini adalah adanya permainan cepat sebagai salah satu bagian untuk menunjukan skill pemain yang ada pada bar 30 – 33, 52 – 55, dan 79 – 88.

Selain itu hal yang harus diperhatikan pada karya ini adalah adanya modulasi

yang merupakan salah satu cirri dari musik Zaman Romantik. Tonalitas pertama

dilakukan dengan D Major, lalu ke C Major, berlanjut ke E Major, dan terakhir ke

(20)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Implikasi

Hasil penelitian tentang analisis teknik permainan violin pada concerto No.

5 in D Major Op.22 karya Fritz Seitz ini dapat dijadikan ilmu menganalisis sebuah

karya mengenai teknik violin yang ditinjau dari gaya karya sesuai zamannya. Hal

tersebut dapat dilihat dari permainan melodi, ritme, akord, dan dinamika. Hal

tersebut bertujuan untuk menginterpretasikan teknik violin pada karya tertentu.

Selain itu juga dapat meningkatkan pengetahuan tentang sebuah karya Concerto

secara menyeluruh yang dimulai dari sejarah musik, ilmu teknik violin, ilmu

analisis, dan interpretasi terhadap sebuah karya.

C. Rekomendasi

Pada penelitian ini terdapat kelebihan, dan kekurangan dalam sebuah

penelitian. Kelebihan bagi peneliti, yaitu hasil penelitian yang telah dilakukan

dapat menjadi pengalaman tersendiri dalam menganilisis karya ditinjau dari teknik

permainan violin, dan juga dapat digunakan sebagai referensi atau repertoar bagi

pemain violin yang ingin mempelajari karya concerto dalam meningkatkan

kualitas permainan. Peneliti juga sadar akan kekurangan yang telah dilakukan

selama penelitian berlangsung khususnya dalam penulisan, dan analisisnya. Maka

dari itu peneliti mengharapkan adanya saran, dan masukan untuk dapat

(21)

ix

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Banoe, Pono. (2003). Kamus Musik: Yogyakarta. Kanisius.

Christ and Delon. (1975). Introduction To Materials And Structure Of Music. London: Printed in The United States of America.

Depdiknas. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke III: Jakarta. Balai Pustaka.

Dhiauddin Djawas, Dikara. (2015). Teknik Bermain Cello “Concerto No. 1 in C

Mayor Bagian Pertama ”Karya Franz Joseph Haydn. (Skripsi).

Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Edmun prier Sj, Karl. (1993). Sejarah musik Jilid 2: Yogyakarta. Pusat musik Liturgi.

Iqbal, Muhammad. (2012). Analisis Komposisi Musik Nocturne Op. 9 No. 2 Karya Frederic Chopin. (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Jacobs, Arthur. (1983). The New Penguin Dictionary of Music: Harmondsworth. Penguin Book Ltd.

Juliana Maharani, Eka. (2015). Analisis Karya Robert Schumann Lieder Fraunliebe Und Leben Op. 42 No.I dan No. VIII. (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Kamien, Roger. (2002). Music An Appreciation: New York. Mc.Graw-Hill Higher Education.

Kerman, Josep. (1987). LISTEN Brief edition. New York. worth publishers.

Syafiq, Muhammad. (2003). Ensiklopedia Musik Klasik. Yogyakarta. Adicita.

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Wahyu, Dwi. (2012). Jago Bermain Biola Dari Nol: Yogyakarta. Penerbit ANDI Yogyakarta.

Sumber Internet (Website):

Syamsul, Hadi. (2014). Pengertian Obeservasi. [Online]. Tersedia di: http://www.maribelajarbk.web.id/2014/12/pengertian-observasi.html. [Di akses pada tanggal 25 Maret 2015].

Futriana, Merlita. (2011). Wawancara. [Online]. Tersedia di: http://merlitafutriana0.blogspot.com/p/wawancara.html.

(22)

Samsi Mohammad Zein, 2015

ANALISIS TEKNIK PERMAINAN VIOLIN CONCERTO NO.5 OP. 22 1st MOVEMENT KARYA FRITZ SEITZ

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Person.(2014). Friedrich Seitz. [Online]. Tersedia di:

Referensi

Dokumen terkait