• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIM PELAKSANA Dr. Dearly, M. Psi., Psikolog (Ketua) NIDN : Hanifah Nurul Fatimah, S. Psi., M.Sc (Anggota) NIDN :

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TIM PELAKSANA Dr. Dearly, M. Psi., Psikolog (Ketua) NIDN : Hanifah Nurul Fatimah, S. Psi., M.Sc (Anggota) NIDN :"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

“HAPPINESS PROGRAM” UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SUBYEKTIF CALON PEKERJA MIGRAN WANITA

TIM PELAKSANA Dr. Dearly, M. Psi., Psikolog (Ketua)

NIDN : 0302038003

Hanifah Nurul Fatimah, S. Psi., M.Sc (Anggota) NIDN : 9859875554

BIDANG ILMU PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA

(2)

i

HALAMAN PENGESAHAN

1. a. Judul Proposal PPM : “Happiness Program” Untuk Meningkatkan

Kesejahteraan Subyektif Calon Pekerja Migran Wanita

b. Judul Penelitian Terdahulu : -

2. Ketua Pelaksana

a. Nama Lengkap : Dr. Dearly, M. Psi., Psikolog

b. NIDN : 03020038003

c. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli d. Fakultas/Program Studi : Psikologi

e. Nomor HP : 087865388622

f. Alamat surel (e-mail) : dearly@mercubuana.ac.id

3. Anggota Tim Pelaksana

a. Jumlah Anggota : 1 orang

b. Nama Anggota/NIDN : Hanifah Nurul Fatimah, S. Psi., M.Sc/9859875554

4. Anggota Tim Pelaksana Mahasiswa

a. Jumlah Anggota : 2 Orang

b. Nama Anggota : Wafi Azmi (46117010132) Himmah Hasanah (46116110063)

5. Lokasi Kegiatan

a. Wilayah kegiatan : Jl. Soekarno Hatta Bandung b. Kabupaten/Kotamadya : Bandung

c. Propinsi : Jawa Barat

6. Nama Mitra : PT. Kamila Intan Mandiri

7. Luaran yang dihasilkan : Pemahaman mengelola depresi dan kecemasan

8. Jangka Waktu : November 2020 – Februari 2021

9. Biaya yang diperlukan

Sumber dari PPM UMB : Rp. 4.000.000,- Sumber dana dari mitra (Inkind) : Rp. 1.000.000,- Jumlah : Rp. 5.000.000,-

Jakarta, 30 November 2020 Mengetahui,

Ketua Kelompok PKM Ketua Pelaksana,

(Dr.Istiqomah, S.Psi., M.Si.) (Dr. Dearly, M. Psi., Psikolog)

NIK. 112710355 NIK. 112800347

Menyetujui,

Dekan Fakultas Psikologi Kepala Pusat

Pengabdian Pada Masyarakat

(Muhammad Iqbal, Ph.D) (Dr. Inge Hutagalung, M.Si)

(3)

ii DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN ... i DAFTAR ISI... RINGKASAN PROPOSAL ... ii iii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Analisis Situasi... 1 1.2. Perumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan Kegiatan... 4 1.4 Manfaat Kegiatan... 4

BAB II TARGET DAN LUARAN... 6

BAB III METODE PELAKSANAAN... ... 7

3.1 Lokasi Kegiatan... 7

3.2. Khalayak Sasaran ... 7

3.3. Jenis Kegiatan... 7

3.4. Tahapan Kegiatan... 7

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN... 9

4.1. Anggaran Biaya UMB... 9

4.2. Anggaran Biaya Mitra (Inkind)... 9

4.3. Jadwal Kegiatan... 9

DAFTAR PUSTAKA ... 10

LAMPIRAN Biodata

(4)

iii

RINGKASAN PROPOSAL

Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau yang biasa dikenal dengan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) merupakan salah satu pihak yang menjadi unsur penting dalam kehidupan bangsa Indonesia. PMI adalah salah satu pengumbang terbesar bagi devisa negara. Upaya untuk membekali PMI dengan keterampilan yang menunjang pekerjaan mereka telah dilakukan oleh pemerintah melalui Balai latihan Kerja di bawah Kementrian Tenaga Kerja. Namun tampaknya yang hal yang terkait dengan kondisi psikologis dan kesehatan mental PMI masih kurang mendapat perhatian. Besarnya jumlah PMI yang berangkat keluar negeri dari tahun ke tahun tidak kunjung membuat layanan psikologi menjadi hal yang diperhatikan dengan seksama oleh pemerintah.

Kenyataannya banyak persoalan yang potensial menjadi ancaman stress dan gangguan psikologis bagi PMI, khususnya wanita, baik yang terkait dengan situasi kerja, perbedaan budaya dan situasi negara tempatnya bekerja, kecemasan yang timbul akibat kekhawatiran keluarga yang ditinggalkan. Semua itu dapat memengaruhi kesejahteraan subyektif mereka. Kesejahteraan subyektif merupakan faktor yang ditengarai dapat mereduksi tekanan mental, dan menjadi salah satu indikator kualitas hidup individu dan masyarakat yang baik (Diener et al., 2003; Eid, & Diener, 2004). Oleh karena itu, butuhkan suatu intervensi yang dapat meningkatkan kesejahteraan subyektif PMI wanita, yang secara tidak langsung dapat membantu menjaga kondisi psikologis mereka selama bekerja maupun untuk kehidupan jangka panjang, terutama dalam mengelola depresi dan kecemasan.

Salah satu bentuk intervensi yang dapat diberikan kepada PMI wanita sebagai bekal untuk menjaga kondisi psikologis mereka dan meningkatkan kesejahteraan subyektif adalah “happiness program”. Happiness program terdiri dari 12 aktivitas positif (positive activity) yang dipilih sebagai hasil dari penelitian yang dilakukan oleh Parks et. al (2012). Aktivitas-aktivitas tersebut dapat dipilih oleh individu yang disesuaikan dengan minat, nilai-nilai yang dianut, serta kebutuhan individu tersebut.

Happiness program telah terbukti secara empiris meningkatkan kesejahteraan,

kebahagiaan serta mengurangi simpton depresi pada berbagai kelompok.

(5)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Analisa Situasi

Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau yang dikenal dengan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) memiliki posisi strategis dalam kehidupan bangsa Indonesia. Sumbangsih pada PMI tidak bisa dipandang sebelah mata, jika ditinjau dari jumlah remitansi atau uang kiriman PMI dari luar negeri. Bila dibandingkan, remitansi dari pekerja migran lebih tinggi dari jumlah dana yang dikumpulkan pemerintah lewat program amanesti pajak. Bank Indonesia mencatat total remitansi PMI pada tahun 2015 mencapai 119 triliun rupiah. Jumlah yang tidak jauh berbeda juga dicapai pada tahun-tahun berikutnya. Sedangkan penerimaan amnesti pajak hingga tahun 2017 sejumlah 110 triliun rupiah (sumber : www.bisnis.com). Mengamati fakta tersebut, tidaklah salah bila PMI dianggap sebagai pahlawan devisa yang turut penggerakkan roda ekonomi bangsa.

Untuk dapat bekerja keluar negeri, Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) harus melewati sejumlah prosedur yang ketat yang telah ditetapkan oleh Kementerian Tenaga Kerja. Mereka tidak hanya harus memenuhi persyaratan administrasi, tetapi juga dibekali dengan berbagai keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan serta keterampilan bahasa. Namun sayangnya, pembekalan dari sisi keterampilan kerja belum diiringi dengan pembekalan dari aspek mental atau psikologis bagi para pekerja migran ini. Pada kenyataannya, para pekerja migran kerap dihadapkan pada berbagai persoalan baik yang terkait dengan situasi kerja, perbedaan budaya dan situasi negara tempatnya bekerja, kecemasan yang timbul akibat kekhawatiran keluarga yang ditinggalkan. Persoalan psikologis ini tentu berpotensi mengganggu kondisi mental, terutama kesejahteraan subyektif atau kebahagiaan pekerja migran ketika menjalankan tugasnya di luar negeri.

Data BNP2TKI tahun 2019 menunjukkan bahwa ditinjau dari segi jenis kelamin, jumlah pekerja migran laki-laki sebanyak 85.316 orang dan perempuan sebanyak 191.237 orang. Hal ini berarti komposisi pekerja migran perempuan jauh lebih tinggi daripada laki-laki. Hal ini mempertegas posisi penting pekerja migran perempuan. Di samping itu, persoalan psikologis yang mengemuka lebih banyak dialami oleh pekerja migran perempuan dibandingkan pria. Selayaknya kondisi tersebut

(6)

2

membutuhkan perhatian khusus berupa intervensi psikologis yang dapat membantu mempersiapkan kondisi mental calon pekerja migran wanita.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk membekali kesiapan mental dan psikologis pekerja migran wanita adalah melalui pelatihan “happiness program”.

Happiness program dapat dikatakan sebagai suatu intervensi baru di dunia Psikologi.

Program ini terdiri atas beberapa strategi yang terdiri atas aktivitas-aktivitas yang disesuaikan dengan minat, nilai-nilai yang dipegang, dan kebutuhan individu. Program ini sendiri ditujukan untuk orang-orang yang saat ini merasa hidupnya tidak bahagia dan ingin mencapai kebahagiaan tersebut. Adanya happiness program dengan berbagai kelebihannya memunculkan keinginan bagi peneliti untuk menguji manfaat dari program tersebut. Lyubomirsky (2008) meyakini bahwa program ini dapat membantu bagi orang-orang yang normal hingga orang-orang yang menunjukkan adanya simptom depresi namun belum sampai pada simptom klinis. Kalangan tersebut tentu sangatlah luas. Untuk itu dalam melakukan uji coba program haruslah dipilih kelompok masyarakat yang kiranya benar-benar tepat untuk mendapatkan program tersebut sehingga diharapkan dapat mendatangkan manfaat yang maksimal. Pekerja migran wanita termasuk salah satu yang diprediksi dapat memperoleh manfaat dari program ini.

Happiness program terdiri dari 12 kegiatan yang sengaja dilakukan yang bersifat

positif atau dapat pula disebut positive activity. Pada literatur lain, happiness

program yang berisikan aktivitas-aktivitas positif dapat juga disebut sebagai Positive Activity Intervention. 12 kegiatan ini dipilih sebagai hasil dari penelitian yang

dilakukan oleh Parks et. al (2012). Positive Activity Intervention (PAI) mencakup strategi kognitif atau perilaku yang sederhana dan dapat dilakukan sendiri, yang didesain untuk mengikuti pikiran dan perilaku dari orang yang bahagia secara natural sehingga dapat meningkatkan kebahagiaan orang yang melakukannya. Beberapa PAI telah terbukti dalam efektivitas untuk meningkatkan well-being dan/atau menurunkan simptom negatif dalam penelitian yang bersifat randomized dan terkontrol. Misalnya menulis surat rasa syukur, menghitung berkah, mempraktekan optimisme, melakukan tindakan kebaikan, menggunakan kekuatan seseorang dengan cara yang berbeda, menyatakan nilai terpenting diri sendiri, dan merenungkan perasaan positif kepada diri sendiri dan orang lain. Aktivitas-aktivitas ini memiliki kesamaan dimana mereka tidak membutuhkan waktu yang banyak, dapat dilakukan sendiri dan kegiatan yang

(7)

3

non-stigmatizing dimana mendorong perasaan positif, pikiran positif dan/atau perilaku positif, dibandingkan secara langsung bertujuan untuk memperbaiki perasaan pikiran dan perilaku negatif atau patologis.

Sin & Lyubomirsky (2009, dalam Lyubomirsky & Layous, 2013) menunjukkan bukti-bukti bahwa positive activity dapat menstimulasi peningkatan happiness. Dalam sebuah penelitian meta-analisis dari 51 intervensi positif menunjukkan bahwa intervensi positif secara signifikan meningkatkan happiness dan mengurangi simptom depresi. Happiness program dapat meningkatkan kebahagiaan pada mahasiswa (Sartika, 2018) dan penyintas kanker payudara (Mustikawati, Kumalasari dan Sumintarja, 2015).

Bukti empiris di atas menunjukkan bahwa happiness program dapat diterapkan pada berbagai kelompok. Dalam hal ini, happiness program akan diterapkan pula pada calon pekerja migran wanita untuk meningkatkan kebahagiaan atau kesejahteraan subyektif mereka, yang secara tidak langsung dapat membantu menjaga kondisi psikologis mereka selama bekerja maupun untuk kehidupan jangka panjang, terutama dalam mengelola depresi dan kecemasan. Kesejahteraan subyektif merupakan faktor yang ditengarai dapat mereduksi tekanan mental, dan menjadi salah satu indikator kualitas hidup individu dan masyarakat yang baik (Diener et al., 2003; Eid, & Diener, 2004). Oleh karena itu, butuhkan suatu intervensi yang dapat meningkatkan kesejahteraan subyektif calon pekerja migranwanita.

1.2 . Perumusan Masalah

PT. Kamila Intan Mandiri (KIM) adalah perusahaan yang bergerak pada bidang jasa konsultasi dan pelatihan, selama ini terus mengembangkan kemitraan dengan berbagai instansi pemerintah maupun swasta. PT. Kamila Intan Mandiri membutuhkan kemitraan dengan perguruan tinggi dalam implementasi kegiatan CSR-nya. Salah satu yang masih menjadi kebutuhan adalah kurangnya pakar yang bersedia untuk menjadi pemateri dalam kegiataan CSR yang menjadi kegiatan rutin tahunannya. Oleh karena itu, PT. Kamila Intan Mandiri membutuhkan untuk kerjasama dengan Fakultas Psikologi Universitas Mercubuana, yang memiliki tenaga ahli dan akademisi yang ahli dalam bidang-bidang psikologi khususnya intervensi dalam psikologi positif.

(8)

4

Adapun bentuk kerjasama yang akan dilaksanakan adalah kerjasama dalam pelaksanaan pelatihan. PT. Kamila Intan Mandiri akan berperan sebagai penyelenggara sekaligus marketing program, fakultas psikologi Universitas Mercubuana sebagai penyedia materi training dan tenaga ahli. Berdasarkan wawancara yang dilakukan pihak PT. Kamila Intan Mandiri terhadap pihak BNP2TKI dan Balai Tenaga Kerja di Provinsi Jawa Barat, pembekalan bagi calon pekerja migran wanita belum menyentuh aspek psikologisnya. Padahal bekal ini penting bagi kesejahteraan subyektif yang melandasi ketahanan dan kesehatan mental mereka selama bekerja di luar negeri dengan segala tantangannya. Oleh karena itu, perlu diberikan pembekalan berupa „happiness program” yang terdiri atas 12 aktivitas positif mengacu pada konsep Lyubomirsky (2008), yaitu A. Practicing

Gratitude and Positive Thinking (1. Expressing Gratitude, 2. Cultivating optimism, 3. Avoiding overthinking and social comparison); B. Investing in social connection (4. Practicing act of kindness, 5. Nurturing social relationship); C. Managing stress, hardship, and trauma (6. Developing strategies for coping, 7. Learning to forgive); D. Living in the present (8. Increasing flow experience, 9. Savoring life’s joy, 10. Committing to your goals); E. Taking care of your body and your soul (11. Practicing religion and spirituality, 12. Taking care of your body).

1.3 Tujuan Kegiatan

a. Menggugah kesadaran berbagai pihak mengenai pentingnya pembekalan aspek psikologis bagi calon pekerja migran wanita.

b. Menambah wawasan mengenai berbagai aktivitas-aktivitas positif yang dapat diterapkan pekerja migran wanita dalam kehidupan sehari-hari. c. Melatih keterampilan calon pekerja migran wanita untuk mengelola situasi

stress secara efektif.

d. Meningkatkan kesejahteraan psikologis calon pekerja migran wanita, sebagai dasar untuk menjaga kesehatan mentalnya.

1.4 Manfaat Kegiatan

a. Dapat memberikan data mengenai efektivitas “happiness program” terhadap kesejahteraan subyektif calon pekerja migran wanita.

(9)

5

b. Dapat meningkatkan keterampilan calon pekerja migran wanita dalam mengelola situasi yang menekan, stress, depresi dan kecemasan secara mandiri.

c. Dapat menjadi bahan pertimbangan bagi pengambil kebijakan untuk menyertakan pembekalan aspek psikologis bagi Calon Pekerja Migran Indonesia.

(10)

6 BAB II

TARGET DAN LUARAN

Target : melalui program ini diharapkan para calon pekerja migran, khususnya wanita, memiliki bekal keterampilan untuk mengelola stress, depresi dan kecemasan yang dialami selama bekerja, sehingga kesejahteraan subyektifnya meningkat dan kondisi kesehatan mentalnya terjaga.

Luaran : Setelah mengikuti program ini, peserta akan memiliki pemahaman dan keterampilan untuk meningkatkan kesejahteraan subyektifnya secara mandiri. Kesejahteraan subyektif yang baik dapat meningkatkan kesehatan mental.

Tabel 2. 1. Rencana Target Capaian Luaran

No Jenis Luaran Indikator

Capaian 1 Publikasi ilmiah pada jurnal ber ISSN/prosiding 1) - 2 Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT 6) - 3 Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas,

serta nilai tambah barang, jasa, diversifikasi produk, atau sumber daya lainnya) 4)

-

4 Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT, dan manajemen) 4)

-

5 Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial,

politik, keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan) 2) √

6 Publikasi di jurnal internasional 1) -

7 Jasa, rekayasa sosial, metode atau sistem, produk/barang 5)

8 Inovasi baru TTG 5) -

9 Hak kekayaan intelektual (Paten, Paten sederhana, Hak Cipta, Merek dagang, Rahasia dagang, Desain Produk Industri, Perlindungan Varietas Tanaman, Perlindungan Desain Topografi Sirkuit Terpadu) 3)

-

10 Buku ber ISBN 6) -

(11)

7

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1. Lokasi Kegiatan

Pengabdian masyarakat disampaikan secara daring, dengan undangan ditujukan kepada calon pekerja migran wanita yang akan berangkat keluar negeri melalui PT. Kamila Intan Mandiri yang bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Barat.

3.2. Khalayak Sasaran

Khalayak sasaran untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pekerja migran wanita. Hal ini dilandasi oleh pertimbangan jumlah pekerja migran wanita yang jauh lebih banyak dibandingkan pekerja migran pria (BNP2TKI, 2019). Jumlah pekerja migran wanita yang dilibatkan sebanyak 20-30 orang.

Kriteria yang digunakan untuk peserta pelatihan ini adalah pekerja migran yang telah dinyatakan siap oleh BNP2TKI untuk bekerja keluar negeri, baik secara administratif maupun keterampilan kerja.

3.3. Jenis Kegiatan

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat terkait pembekalan aspek psikologis berupa “happiness program” bagi pekerja migran wanita dilakukan dalam bentuk pelatihan. Pelatihan ini akan disampaikan dalam 2 metode yaitu seminar dan praktek.

3.4. Tahapan kegiatan

Kegiatan Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat terbagi menjadi tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan dan tahap monitoring. Berikut adalah rincian tiap tahapan yang akan dilaksanakan:

1. Tahap Persiapan

-Penyusunan program kerja pengabdian masyarakat

Penyusunan program dan modul pelatihan agar kegiatan yang dilaksanakan menjadi lebih teratur dan terarah. Program ini meliputi semua hal-hal yang bersifat teknis, manajerial dan penjadwalan (time schedule).

(12)

8

-Penyusunan modul pelatihan

Modul “happiness program” untuk meningkatkan kesejahteraan subyektif berisi tentang:

1. Pentingnya kesejahteraan subyektif bagi kehidupan manusia.

2. Pentingnya “happiness program” bagi kesejahteraan subyektif individu. 3. Penjelasan mengenai 12 aktivitas positif dalam “happiness program”. 4. Uraian dan contoh aktivitas-aktivitas yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

5. Lembar catatan pelaksanaan aktivitas positif yang akan dipilih oleh individu.

2. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap ini diawali dengan pre-test. Pre-test dimaksudkan untuk mengetahui kondisi awal kesejahteraan subyektif peserta, yang diukur menggunakan 2 kuesioner yaitu Oxford Happiness Questionnaire untuk mengukur happiness score dan Major Depressive Inventory untuk mengukur simptom depresi. Kedua kuesioner ini telah diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia oleh Sartika (2018). Selanjutnya, pelatihan diberikan dengan memberikan materi menggunakan metode seminar, yang dilanjutkan dengan praktek untuk memilih aktivitas-aktivitas positif yang sesuai dengan minat, nilai-nilai dan kebutuhan masing-masing peserta. Aktivitas-aktivitas ini akan dilanjutkan dengan praktek dalam kehidupan sehari-hari. 2 minggu setelah kegiatan, peserta akan diminta untuk mengisi kembali kuesioner yang mengukur kesejahteraan subyektif mereka.

3. Tahap Evaluasi

Tahap Monitoring dan Evaluasi Monitoring dilakukan secara intensif oleh tim pelaksana setiap kegiatan berlangsung untuk memastikan agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan sesuai rencana. Lembar review seminar diberikan saat kegiatan seminar berakhir, sedangkan lembar review akhir program diberikan saat sesi terminasi.

(13)

9

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya UMB

No Komponen Biaya yang diusulkan (Rp)

1 Instructor Honorarium None

2 Pulsa untuk Peserta Rp. 1.500,000,

3 Sewa Zoom Rp. 300.000,

4 Bahan Ajar dan alat praktek Rp. 800.000,

5 Bahan habis pakai Rp. 300.000,

6 Pembuatan banners, Adm Rp. 500.000,

7 Akomodasi @Rp 350,000 Rp. 700,000,

8 Pembuatan laporan Rp. 400.000,

TOTAL Rp. 4.000 .000,

4.2. Anggaran Biaya Mitra (Inkind)

No Komponen Biaya yang diusulkan (Rp)

1 Instructor Honorarium None

2 Biaya komunikasi dengan calon Peserta Rp. 800,000, 3 Biaya langganan Canva untuk publikasi Rp. 200.000,

TOTAL Rp. 1.000.000,

4.3. Jadwal Kegiatan

NO KEGIATAN NOV DES JAN PEB

1 Pengajuan proposal dan revisi 2 Survey Lapangan 3. Persiapan Pelaksanaan 4. Pelaksanaan 5. Evaluasi Palaksanaan 6. Pembuatan Laporan

(14)

10

DAFTAR PUSTAKA

Bisnis.com. https://ekonomi.bisnis.com/read/20170127/12/623388/tenaga-kerja-indonesia-tki-pahlawan-devisa-dan-problematikanya. Diunduh 2 Desember 2020 pukul 20.35 WITA.

BNP2TKI. Data Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Tahun

2019.https://bp2mi.go.id/uploads/statistik/images/data_19-02-2020_Laporan_Pengolahan_Data_BNP2TKI____2019(2).pdf

Diener, E., Oishi, S., & Lucas, R. E. (2003). Personality, culture, and subjective well-being: Emotional and cognitive evaluatios of life. Annual Review of Psychology, 54(1), 403-425. doi: 10.1146/annurev.psych.54.101601.145056

Eid, M., & Diener, E. (2004). Global judgements of subjective well-being: Situational variability and long-term stability. Social Indicators Research, 65, 245-277.

Lyubomirsky, S. (2008). Is it possible become lastingly happier? Answers from the modern science of well being.

Lyubomirsky, S. & Layous, K. 2012. The How, Why, What, When, and Who of Happiness: Mechanisms Underlying the Success of Positive Activity Interventions. In J. Gruber &J. Moscowitz (Eds.), The light and dark side of positive emotions.New York: Oxford University Press

Parks, A. C; Della Porta, M. D; Pierce, R. S; Zilca, R; Lyubomirsky, S. (2012). Pursuing happiness in everyday life: the characteristics and behaviors of online happiness seekers. Emotion. 2012 Dec;12(6):1222-1234. doi: 10.1037/a0028587

Sartika, Sarah. (2018). Efektivitas Pelatihan “Happiness Program” Untuk Meningkatkan Happiness Pada Mahasiswa. SCHEMA (Journal of Psychological Research), Hal. 11-22. Volume 4, No.1, Mei 2018

(15)

11

Lampiran:

A. Biodata Ketua Pelaksana

I. IDENTITAS DIRI

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Dearly, M.Psi., Psikolog

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli/III B 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 112800347

5 NIDN 0302038003

6 Tempat dan Tanggal Lahir Samarinda, 2 Maret 1980

7 E-mail dearly@mercubuana.ac.id

9 Nomor Telepon/HP 021-5845234/087865388622

10 Alamat Kantor Jl. Meruya Selatan No. 1 Jakarta Barat 11 Nomor Telepon/Faks 021-5840816

12 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 =75 orang;

13. Mata Kuliah yg Diampu

1. Pengantar Psikodiagnostika 2. Metode Observasi

3. Metode Wawancara 4. Tes Intelegensi

5. Tes Minat Bakat dan Prestasi 6. Tes Inventory

7. Pengantar Tes Proyeksi

8. Psikologi Umum I/Sejarah dan Aliran Psikologi 9. Psikologi Umum II

10. Psikologi Perkembangan II 11. Psikologi Klinis dan Kesehatan 12. Gangguan-Gangguan Psikologis 13. Konseling dan Psikoterapi

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S3

Nama Perguruan Tinggi

Universitas Padjadjaran Universitas Padjadjaran Universitas Padjadjaran Bidang Ilmu Psikologi Psikologi (Mayoring

Klinis Anak dan Remaja)

Psikologi Tahun Masuk-Lulus 1997-2003 2003-2006 2015-2020

(16)

12

Judul Skripsi/Tesis/ Disertasi

Hubungan Antara Persepsi Wanita Dewasa Awal Terhadap Konflik Perceraian Orang Tua Sebelum Bercerai dengan Intimacy Status

Pengaruh Pemberian Pelatihan Pengasuhan Pada Bayi Untuk Meningkatkan

Responsivitas Pengasuh di Panti Asuhan Bayi Sehat Bandung

Peran Praktik

Pengasuhan dan Relasi Guru-Murid terhadap Kesejahteraan Subyektif Anak Usia 4-6 Tahun : Studi Mengenai Faktor-Faktor Determinan Praktik Pengasuhan dan Relasi Guru-Murid Terhadap Kesejahteraan Subyektif anak Usia 4-6 Tahun. Nama Pembimbing/ Promotor Dra. Muniroh Abdurrahman, MPd Dr. Suci M. Wibowo, M.Si Prof. Dr. Juke R. Siregar, M.Pd

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber Jml (Juta Rp) 1 2014 Gambaran Perkembangan Bahasa

Verbal Anak Usia 3-4 tahun yang Bermain Games Gadget

Universitas Mercu Buana, Jakarta

Rp. 3.500.000,- 2 2014 Gambaran Kepuasan Masyarakat

Terhadap Pelaksanaan Pendidikan di SMA Negeri 112 Jakarta Barat dan Swasta Budi mUlia Tangerang

Universitas Mercu Buana, Jakarta

Rp. 3.500.000,-

3 2013 Profil Aspek-aspek Perkembangan Siswa PAUD Dahlia di Kelurahan Joglo

Universitas Mercu Buana, Jakarta

Rp. 3.500.000-

4. 2018 Teacher Well Being and Student-Teacher Relationship : An Indonesian Example

Mandiri Rp.

5.000.000,-

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber lainnya.

(17)

13

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp) 1. 2015 Mengenal Diri dan Menjadi Remaja Yang

Sehat Mental

UMB Rp. 3.500.000,- 2. 2015 Pemberdayaan Orang Tua Melalui Pelatihan

Pola Asuh yang Tepat Untuk Menghasilkan Generasi Muda yang Unggul

UMB Rp 3.500.000,-

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal alam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Nomor/Tahun Volume/ 1 Hubungan Persepsi Wanita Dewasa Awal Terhadap

Konflik Orang Tua Sebelum Bercerai Dengan Intimacy Status

Jurnal Psikologi

Unpad

I/21/2015

2 Program Peningkatan Resiliensi Bagi Pecandu Narkoba : Pendekatan Riset Tindakan Berbasis Kualitatif

Jurnal Intervensi

Psikologi

ISSN 2085-4447

3 Positive Parenting Pada Anak Usia 4-6 tahun Dalam Perspektif Orang Tua Muda di Jakarta Barat,

Indonesia Prosiding Seminar Nasional dan Calla Paper FKIP UAD ISSN : 2655-6189

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat 1. Psychofest Universitas

Airlangga 2014

Gambaran Makna Hidup Pada Terpidana Mati Di LP Nusa Kambangan

20-21 November 2014

2. Seminar Nasional dan Call Paper FKIP UAD, Yogyakarta, 2018

Positive Parenting Pada Anak Usia 4-6 tahun Dalam Perspektif Orang Tua Muda di Jakarta Barat, Indonesia

(18)

14

3. ICPC Universitas Mercu Buana, Jakarta

Self Efficacy dan Subjective Well Being pada ODHA

10-11 Juli 2018 4. 4th International Conference of Early Childhood Education (ICECE) Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, 2018

Positive Indicator of 4-6 Children Well Being In Jakarta, Indonesia

7 November 2018

5. 3rd Eurasian Congress on Positive Psychology Üsküdar University, Istanbul, Turkey.

Preschool Teacher Well Being and Student-Teacher Relationship: An Indonesian Example

12-14 April 2019

6 Temu Ilmiah IKA S3 Psikologi Universitas Padjdjaran : Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh Menuju Sejahtera Psikologis

Kesejahteraan Subyektif Anak Taman Kanak-Kanak

17 Oktober 2020

7 Webinar Well Being : Konsep dan Penerapannya di Indonesia

Academic Leadership Grant, Fakultas Psikologi Universitas Padjdjaran

Kesejahteraan Guru, Relasi Guru-Murid dan Kesejahteraan Subyektif Anak Prasekolah

28 November 2020

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No Judul Buku Tahun

Jumlah

Halaman Penerbit

1 -

Dst.

H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1 -

Dst.

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

(19)

15

No.

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya

yang Telah Diterapkan Tahun

Tempat Penerapan

Respon Masyarakat 1 Standar Pencapaian Perkembangan Anak

2018-2019

Ibukota propinsi di Indonesia

Diterima/Positif

2 Tes Kesiapan Sekolah

Pusat Penelitian Dan Pengembangan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

2018-2019

Diterima/Positif

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak- sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Usulan Pengabdian Pada Masyarakat Kerjasama Dalam Negeri.

.

Jakarta, 25 November 2020 Pengusul,

(20)

16

B. Biodata Anggota

I. IDENTITAS DIRI

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Hanifah Nurul Fatimah, S. Psi., M.Sc

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Jabatan Fungsional - 4 NIP/NIK/Identitas lainnya -

5 NIDN 9859875554

6 Tempat dan Tanggal Lahir 10 April 1993

7 E-mail hanifahnfa@gmail.com

9 Nomor Telepon/HP 081775111226

10 Alamat Kantor Jl. Meruya Selatan No. 1 Jakarta Barat 11 Nomor Telepon/Faks 021-5840816

12 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1 =0 orang;

13. Mata Kuliah yg Diampu 1. Teori Kepribadian

2. Metode Observasi dan Wawancara 3. Metode Kualitatif

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2

Nama Perguruan Tinggi

Universitas Indonesia Maastricht University Netherlands Bidang Ilmu Psikologi Master of Science in Psychology

Specialization : Cognitive Neuroscience Tahun Masuk-Lulus 2011-2015 2018-2019 Judul Skripsi/Tesis/ Disertasi Nama Pembimbing/ Promotor

(21)

17

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber Jml (Juta Rp) 1. 2019 The construction of

neuropsychological instrument for executive function for early age children considering age, sex, and social status factors

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

2. 2019 The construction of computer-based executive function

instrument for early age children.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber lainnya.

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendanaan

Sumber* Jml (Juta Rp)

* Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI maupun dari sumber lainnya.

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal alam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Nomor/Tahun Volume/ 1. The construction of android computer-based

application on neurocognitive executive function for early age children for inhibitory control measurement. Proceeding 7th IEE International Conference on Cognitive Infocommunication Doi: 10.1109/coginfoc om.2016.678045 84

2. The development and Challenge of Behavioral Neuroscience Study in Indonesia: Executive Brain Function Study

Anima Indonesian Psychological

(22)

18

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat 1 7th IEE International

Conference on Cognitive Infocommunication

The construction of android computer-based application on neurocognitive executive function for early age children for inhibitory control measurement.

2016

2. 8th International Congress and 13th National Clinical Psychology

“Hot” rather than “Cool” Executive Function Can Predict Emotional Regulation Strategy Between Boys and Girls Preschol Ages (poster presentation)

2015, Granada

3. National Congress and Conference of Indonesian Developmental Psychology Association (IPPI) IX

The Role of Family in Optimizing Executive Brain Function Ability in Early Childhood

2015, Surabaya

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir

No Judul Buku Tahun

Jumlah

Halaman Penerbit

1 -

Dst.

H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1 -

Dst.

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir

No.

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya

yang Telah Diterapkan Tahun

Tempat Penerapan

Respon Masyarakat

(23)

19

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

1. Awardee of Orange Tulip Scholarship Nuffic Nesso, Netherlands 2018

2. Author of 10 Best Papers National Conference of Indnesian Psychological Association, Yogyakarta

2016

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak- sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Usulan Pengabdian Pada Masyarakat Kerjasama Dalam Negeri.

.

Jakarta, 25 November 2020 Pengusul,

(24)

20

C. Biodata Mitra

I. IDENTITAS DIRI

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Farhah Kamilatun Nuha, S. Psi

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Jabatan Fungsional Komisaris

4 NIP/NIK/Identitas lainnya 3275085901970017

5 NIDN -

6 Tempat dan Tanggal Lahir Karanganyar, 19 Januari 1997

7 E-mail farhahkamilan@gmail.com

9 Nomor Telepon/HP 0812847444409

10 Alamat Kantor Jl. Cipinang Muara II no 29J Lantai 1 RT 01 RW 02 Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur

02 Pondok Ban 11 Nomor Telepon/Faks -

.

Jakarta, 25 November 2020

Gambar

Tabel 2. 1. Rencana Target Capaian Luaran

Referensi

Dokumen terkait