• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN PENULISAN SKRIPSI TEKNIK INFORMATIKA Versi 1.0

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PANDUAN PENULISAN SKRIPSI TEKNIK INFORMATIKA Versi 1.0"

Copied!
95
0
0

Teks penuh

(1)

PANDUAN PENULISAN SKRIPSI TEKNIK INFORMATIKA

Versi 1.0

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SAMUDRA

2018

(2)

LEMBARAN PENGESAHAN

DOKUMEN : AKADEMIK

JUDUL : PANDUAN SKRIPSI PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

KODE : GKM-FIF TANGGAL : 20 November 2018

Disahkan Oleh :

Koordinator Skripsi, Koordinator Program Studi,

Liza Fitria, SST., M.T Ahmad Ihsan, S.T., M.T NIDN. 0001019001 NIDN. 0018068504

(3)

KATA PENGANTAR

Pedoman penulisan skripsi ini disusun sebagai rujukan bagi mahasiswa sebagai penulis skripsi, juga bagi staf pengajar sebagai pembimbing, maupun bagi pimpinan Fakultas sebagai penanggung jawab dan pengambil kebijakan terhadap kegiatan tersebut. Oleh karena itu, pedoman penulisan skripsi ini merupakan pedoman resmi yang harus diikuti oleh segenap civitas akademika Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Samudra.

Penyusunan pedoman penulisan skripsi ini dibantu oleh banyak pihak. Oleh sebab itu, kepada semua pihak yang telah ikut memberikan sumbangan tenaga dan pikiran hingga terwujudnya buku pedoman penulisan skripsi ini kami sampaikan ungkapan rasa terima kasih, terutama sekali kepada Tim Penyusun yang telah memberi sumbangan pikiran dan saran untuk penyempurnaan buku panduan/pedoman penulisan skripsi ini.

Segala upaya telah dilakukan untuk menyempurnakan pedoman penulisan skripsi ini. Namun, tidak mustahil dalam pedoman ini masih terdapat kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan komentar yang dapat dijadikan masukan dalam penyempurnaan pedoman ini pada masa yang akan datang.

Semoga pedoman ini dapat bermanfaat, terutama bagi para civitas akademika Program Studi Teknik Informatika dalam meningkatkan bobot ilmiah Skripsi yang ditulisnya.

Langsa, 20 November 2018

Koordinator Skripsi

(4)

DAFTAR ISI

LEMBARAN PENGESAHAN……….i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

BAB I PENDAHULUAN...1

1.1 Latar Belakang ...1

1.2 Pengertian Skripsi ...1

1.3 Tujuan Skripsi ...1

1.4 Persyaratan Akademik ...2

1.5 Ruang Lingkup Penulisan Skripsi ...2

1.6 Prosedur Pengajuan Proposal Skripsi ...2

1.7 Prosedur Seminar Proposal Skripsi...4

1.8 Prosedur Administrasi Seminar Proposal Skripsi ...5

1.9 Prosedur Bimbingan Skripsi...5

1.10 Tugas Dan Kewajiban Mahasiswa dan Dosen Pembimbing ...6

1.11 Prosedur Seminar Hasil Skripsi ...8

1.12 Prosedur Sidang Skripsi...8

1.13 Evaluasi Skripsi...10

1.14 Persyaratan Yudisium ...12

BAB II TATA CARA PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI ...13

2.1 Sampul ...13

2.2 Pengetikan ...13

2.3 Pengetikan Naskah ...13

2.3.1 Jenis Huruf Pengetikan ... 13

2.3.2 Pengetikan Kata Penting ... 13

2.3.3 Pengetikan Bilangan... 14

2.3.4 Jarak Baris (Spasi) ... 14

2.3.5 Batas Tepi ... 14

2.3.6 Pengisian Ruang Baris ... 14

2.3.7 Alinea Baru, Nomor, dan Judul ... 15

(5)

2.4 Penomoran Halaman ...15

2.5 Pembuatan Rujukan ...15

2.6 Pembuatan Catatan Kaki ...16

2.7 Penyajian dan Pembuatan Algoritma...17

2.8 Penyajian dan Pembuatan Tabel ...18

2.9 Penyajian dan Pembuatan Gambar, Grafik, dan Foto...18

2.10 Bahasa ...19

2.10.1 Susunan dan Bentuk Kalimat... 19

2.10.2 Istilah ... 19

2.10.3 Kata Hubung dan Kata Depan ... 20

2.11 Skema Penulisan Proposal Skripsi ...20

2.11.1 Bagian Awal ... 20

2.11.2 Bagian Utama ... 21

2.11.3 Bagian Akhir ... 22

BAB III TATA CARA PENULISAN SKRIPSI ...23

3.1 Bagian Depan Skripsi ...23

3.1.1 Sampul Depan (judul luar) ... 23

3.1.2 Sampul Dalam (judul dalam) ... 23

3.1.3 Halaman Pengesahan... 23

3.1.4 Halaman Persetujuan Dewan Penguji ... 24

3.1.5 Abstract (bahasa Inggris) ... 24

3.1.6 Abstraks (bahasa Indonesia) ... 24

3.1.7 Kata Pengantar ... 25

3.1.8 Daftar Isi ... 25

3.1.9 Daftar Tabel ... 25

3.1.10 Daftar Gambar ... 26

3.1.11 Daftar Algoritma (Opsional)... 26

3.1.12 Daftar Lampiran ... 26

3.1.13 Daftar Istilah, Singkatan, dan Lambang... 27

3.2 Bagian Isi Skripsi ...27

(6)

3.2.1 Isi Skripsi ... 27

3.2.2 Penomoran dan Penulisan Judul (Bab, Sub bab, Sub sub bab dan seterusnya) ... 27

3.3 Bagian Penutup ...28

3.3.1 Daftar Pustaka/Referensi... 28

3.4 Lampiran ...33

(7)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tiap mahasiswa yang akan menyelesaikan studinya dalam program sarjana diwajibkan untuk menyusun suatu karya ilmiah yang disebut skripsi, setelah yang bersangkutan memenuhi persyaratan tertentu. Skripsi yang dibuat harus mengikuti bentuk dan ketentuan yang ada. Aturan skripsi pada Program Studi Teknik informatika mengacu pada aturan DIKTI, peraturan Rektor, dan peraturan Dekan.

Berdasarkan landasan tersebut, Program Studi Teknik Informatika merumuskan buku panduan skripsi ini dengan harapan persamaan dan konsistensi dalam pelaksanaan skripsi.

1.2 Pengertian Skripsi

Skripsi merupakan bentuk karya ilmiah mahasiswa sebagai salah satu syarat untuk penyelesaian perkuliahan di Program Studi Teknik Informatika Universitas Samudra. Di Program Studi Teknik Informatika pada khususnya, mensyaratkan hasil akhir dari Skripsi adalah sebuah produk perangkat lunak, model, dan hasil rekayasa yang merupakan implementasi dari teori yang telah didapatkan pada masa perkuliahan. Fokus utama karya tersebut lebih diutamakan pada ranah teknologi rekayasa perangkat lunak, Sistem/Komputasi Cerdas, Jaringan Komputer dan Multimedia.

1.3 Tujuan Skripsi

Adapun tujuan menyusun Skripsi adalah sebagai berikut:

1. Mahasiswa mampu merangkum dan mengaplikasikan semua pengalaman pendidikan yang telah didapat selama menjalani masa perkuliahan.

2. Mahasiswa memecahkan masalah dalam bidang keahlian/bidang studi tertentu secara sistematis dan logis, kritis dan kreatif, berdasarkan data/informasi yang akurat dan didukung analisis yang tepat, dan menuangkannya dalam bentuk

(8)

penulisan.

3. Mahasiswa mampu melakukan penelitian mulai dari merumuskan masalah, mengumpulkan data, mengolah data, menganalisis data hingga menarik kesimpulan dari data penelitian tersebut;

4. Mahasiswa dapat mengembangkan kompetensinya dalam berfikir dan bersikap ilmiah menelaah pemikiran dan fenomena serta mengkomunikasikan pemikiran- pemikiran yang dimiliki secara tertulis.

1.4 Persyaratan Akademik

Setiap mahasiswa Program Studi Teknik Informatika yang akan mengambil Tugas Akhir/ Skripsi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

a. Terdaftar (Tidak non aktif) pada semester yang direncanakan.

b. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) >= 2.85.

c. Mencantumkan skripsi dalam Kartu Rencana Studi (KRS) d. Telah menyelesaikan beban studi minimal 110 sks.

e. Telah lulus matakuliah yang berkaitan dengan Praktikum

f. Telah lulus kerja praktek dan menyerahkan Laporan KP (Kerja Praktek) dibuktikan dengan surat keterangan telah menyerahkan Laporan KP.

g. Telah lulus mata kuliah Metode Penelitian (minimal C).

1.5 Ruang Lingkup Penulisan Skripsi

Ruang lingkup untuk penulisan Skripsi yang diperbolehkan adalah Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering), Sistem/Komputasi Cerdas (Artificial Intelegence), Jaringan Komputer (Networking) dan Multimedia.

1.6 Prosedur Pengajuan Proposal Skripsi

Mahasiswa wajib mengikuti presentasi seminar proposal skripsi terlebih dahulu. Syarat-syarat mengikuti seminar proposal adalah sebagai berikut:

a. Telah masuk minimal di semester 7 (tujuh).

b. Pendaftaran peserta skripsi berdasarkan KRS.

c. Mahasiswa yang mengambil skripsi pada KRS wajib mengikuti pertemuan pengarahan skripsi oleh koordinator skripsi.

(9)

d. Melakukan pendaftaran proposal skripsi dengan melampirkan sebagai berikut:

- Bukti pengambilan skripsi pada KRS.

- Transkrip nilai terakhir.

- Surat Keterangan telah menyerahkan Laporan Kerja Praktek.

- Bukti pembayaran uang kuliah tunggal (UKT) semester yang bersangkutan.

e. Semua berkas pada point "d” diatas tersebut harus dikumpulkan lengkap dalam satu Map berwarna Orange (tidak diperbolehkan mengumpulkan satu per satu).

f. Mahasiswa harus memilih permasalahan untuk skripsi yang relevan dengan bidang studi atau peminatan yang ditempuh dan ditekuninya.

g. Mahasiswa mengajukan proposal skripsi minimal 3 (tiga) judul proposal dilengkapi dengan 5 (lima) jurnal yang berhubungan dengan penelitian yang diambil.

h. Mahasiswa mengumpulkan proposal skripsi sebanyak 2 rangkap untuk masing- masing judul proposal tersebut kepada Koordinator Skripsi.

i. Koordinator Program Studi menunjuk Pembimbing I dan Pembimbing II dengan pertimbangan koordinator skripsi untuk masing-masing mahasiswa sesuai dengan judul proposal yang disetujui

1.2 Prosedur Administrasi Pengajuan Seminar Proposal Skripsi

Koordinator skripsi dalam pelaksanaan proposal skripsi melakukan hal-hal sebagai berikut:

a. Koordinator skripsi dan administrasi melakukan verifikasi data ajuan proposal skripsi dari mahasiswa.

b. Koordinator skripsi menyerahkan daftar peserta proposal skripsi kepada Koordinator Program Studi.

c. Koordinator Program Studi menentukan penguji sidang proposal bersama Koordinator Skripsi.

d. Koordinator Program Studi membuat surat tugas kepada penguji proposal skripsi.

(10)

1.7 Prosedur Seminar Proposal Skripsi

Prosedur Seminar proposal skripsi yang wajib diikuti oleh mahasiswa adalah sebagai berikut:

a. Mahasiswa mengikuti seminar proposal sesuai jadwal seminar proposal yang ditentukan oleh Program Studi.

b. Mahasiswa wajib mengikuti tata tertib seminar proposal skripsi sebagai berikut:

- Pria wajib memakai kemeja putih, celana bahan hitam, dasi warna hitam, dan sepatu pantofel.

- Wanita wajib memakai kemeja putih lengan panjang, rok bahan warna hitam, jilbab warna hitam, dan sepatu pantofel.

c. Hasil dari penilaian oleh tim penguji proposal skripsi adalah:

- Proposal skripsi disetujui.

- Proposal skripsi disetujui dengan revisi.

- Proposal skripsi tidak disetujui (sidang proposal harus diulang).

d. Untuk proposal yang sudah disetujui, mahasiswa wajib mengambil lembar arahan penguji proposal paling lambat 7(tujuh) hari terhitung setelah seminar proposal.

e. Proposal skripsi yang tidak disetujui atau yang dinyatakan batal, dianggap gugur dan mahasiswa dapat mengajukan proposal skripsi baru dengan melakukan sidang proposal pada periode berikutnya.

f. Untuk proposal skripsi yang disetujui, Mahasiswa akan dibimbing oleh 2 (dua) dosen pembimbing yang telah ditentukan dengan membawa proposal yang telah disetujui.

g. Proposal skripsi yang disetujui hanya berlaku untuk 1 (satu) semester atau 6 (enam) bulan Terhitung tanggal keluarnya Surat Keputusan dari Dekan Fakultas Teknik

h. Mahasiswa yang proposalnya melebihi dari satu semester, wajib mengikuti seminar proposal ulang dan dosen pembimbing akan ditentukan kembali oleh Koordinator Program Studi.

(11)

1.8 Prosedur Administrasi Seminar Proposal Skripsi

Koordinator skripsi dalam pelaksanaan seminar proposal skripsi melakukan hal-hal sebagai berikut:

a. Koordinator skripsi melakukan pertemuan pengarahan sidang proposal skripsi kepada mahasiswa dan dosen penguji.

b. Koordinator skripsi menggandakan dan memberikan lembar arahan proposal skripsi dan berkas proposal ke mahasiswa.

c. Koordinator skripsi menyerahkan daftar judul proposal skripsi kepada Koordinator Program Studi.

d. Koordinator Program Studi menunjuk dosen pembimbing I dan pembimbing II dengan pertimbangan dari koordinator skripsi

e. Koordinator skripsi mempublish pembimbing skripsi.

f. Koordinator Program Studi membuat surat tugas kepada pembimbing skripsi.

1.9 Prosedur Bimbingan Skripsi

Setelah judul proposal disetujui, mahasiswa diwajibkan untuk melakukan bimbingan skripsi. Prosedur yang bimbingan skripsi sebagai berikut:

a. Mahasiswa mengerjakan penulisan skripsi dan melakukan bimbingan skripsi minimal 9 kali dari 12 kali bimbingan untuk masing-masing dosen pembimbing dalam kurun waktu 4 (empat bulan), dibuktikan dengan adanya tanda tangan dari Dosen Pembimbing I dan Dosen Pembimbing II pada lembar bimbingan.

b. Apabila Mahasiswa telah selesai melakukan penulisan skripsi, mahasiswa wajib meminta pengesahan kepada Dosen Pembimbing I dan Dosen pembimbing II, dibuktikan dengan adanya pengesahan pada daftar bimbingan dari masing- masing dosen pembimbing.

c. Mahasiswa yang telah menyelesaikan penulisan skripsi dan mendapatkan pengesahan dari kedua dosen pembimbing, bisa mengajukan untuk mengikuti seminar hasil skripsi.

d. Mahasiswa yang melewati batas pengambilan skripsi selama 1 (satu) semester atau 6 bulan harus melakukan perpanjangan skripsi dengan melakukan Pengisian KRS kembali dan wajib mengikuti seminar proposal kembali.

(12)

e. Koordinator skripsi mengumumkan jadwal pendaftaran seminar hasil, sidang skripsi dan administrasi Program Studi menerima pendaftaran dan mengecek kelengkapan persyaratan.

f. Apabila dalam masa bimbingan, dosen pembimbing mempunyai halangan tetap, maka proses bimbingan diambil alih oleh dosen pembimbing lain dengan persetujuan Koordinator Program Studi.

1.10 Tugas Dan Kewajiban Mahasiswa dan Dosen Pembimbing

Adapun tugas dan kewajiban mahasiswa dan dosen pembimbing adalah sebagai berikut:

1. Pembimbing I:

a. Memberikan bimbingan tugas akhir mahasiswa, khususnya terkait substansi penelitian dan menyusun rancangan penelitian (research design)

b. Mengkoreksi dan Menanyakan laporan Tugas Akhir/Skripsi mahasiswa dari sisi aturan ilmiah pelaksanaan TA/Skripsi, seperti: ketersesuaian dan ketersambungan antara latar belakang, tujuan, batasan, dan metodologi penelitian; teori dasar (tinjauan pustaka) yang bersesuaian dengan perancangan yang dibuat; teknik pengambilan data; penganalisaan data, pengambilan kesimpulan dan saran, ketercocokan kesimpulan dengan tujuan dan analisa yang dilakukan serta mahasiswa harus dapat berargumentasi.

c. Kalau tidak bisa berargumentasi pembimbing mengarahkan mahasiswa untuk dapat memahami nya lebih dalam lagi, baik dari bab I,II,III,dan V

d. Jika mahasiswa tidak paham tentang isi yang di bimbingkan, pembimbing dapat mengarahkan mahasiswa dan bila diperlukan dapat mengganti judul baru ke arah isu yang terbaru.

e. Pembimbing berkewajiban memberikan jadwal atau waktu bimbingan ke mahasiswa

f. Pembimbing harus mempunyai data mahasiswa yang dibimbing beserta nomor handphone mahasiswa tersebut, supaya dapat dipantau perkembangan dari mahasiswa bimbingannya

g. Pembimbing sifatnya mengarahkan dan sharing kepada mahasiswa, pembimbing bukan memvonis mahasiswa yang sedang bimbingan

(13)

h. (mengulang pernyataan)Bimbingan dilakukan per bab

i. Mendampingi mahasiswa pada saat, seminar hasil dan sidang TA/Skripsi j. Memberikan nilai TA/Skripsi mahasiswa sesuai Form Penilaian

k. Melaporkan nilai TA/ Skripsi mahasiswa yang bersangkutan kepada koordinator TA/Skripsi

l. Mengisi Form Activity Control setiap memberikan bimbingan

2. Pembimbing II:

a. Pembimbing dua fokus membimbing pada teknis pengerjaan bab IV, sikronkan bab IV dengan latar belakang, masalah, dan rancangan penelitian (pengambilan, pengolahan serta analisis data, penyusunan program/alat, dll).

b. Yang perlu diperhatikan di bab IV, model analisis meliputi DFD (Data Flow Diagram), mappingchat (Diagram Alir Dokumen (DAD)), Flowchat Program atau UML, database (design table input, table Output), kemudian hasil dari program

c. Pembimbing sifatnya mengarahkan dan sharing kepada mahasiswa, pembimbing bukan memvonis mahasiwa yang sedang bimbingan

d. Pembimbing berkewajiban memberikan jadwal atau waktu bimbingan ke mahasiswa

e. Pembimbing harus mempunyai data mahasiswa yang dibimbing beserta nomor handphone mahasiswa tersebut, supaya dapat dipantau perkembangan dari mahasiswa bimbingannya

f. Mendampingi mahasiswa pada saat seminar proposal, seminar hasil dan sidang TA/Skripsi

g. Memberikan nilai TA/Skripsi mahasiswa sesuai Form Penilaian

h. Berkoordinasi dengan Pembimbing I dalam pemberian bimbingan kepada mahasiswa

i. Mengisi Form Activity Control setiap memberikan bimbingan

(14)

Catatan:

Bimbingan bab IV bisa dilakukan setelah mahasiswa dapat ACC bab I dari pembimbing 1, ini untuk mensinkronisasi antara latar belakang, masalah dengan hasil yang di dapatkan.

1.11 Prosedur Seminar Hasil Skripsi

Mahasiswa yang telah selesai melaksanakan skripsi dan telah mendapatkan hasil dari penelitian yang dilakukan wajib mengikuti seminar hasil sebelum menempuh siding skripsi. Adapun ketentuan-ketentuan seminar hasil skripsi adalah sebagai berikut:

a. Melakukan pendaftaran seminar hasil skripsi ke Koordinator skripsi dengan membawa Skripsi yang telah disetujui dan ditandatangani oleh pembimbing (dalam bentuk telah dijilid (softcover) sebanyak 3 (tiga) rangkap dan dibuktikan dengan adanya tanda tangan asli tinta warna biru (bukan fotokopi) pada Daftar Bukti Konsultasi / Bimbingan Skripsi.

b. Membawa semua produk/ yang berkenaan dengan hasil dari penelitian yang telah dilakukan.

c. Pelaksanaan seminar hasil skripsi dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan

d. Seminar hasil skripsi dilaksanakan dalam waktu 90 menit: 30 menit presentasi hasil penelitian, 60 menit diskusi dan Tanya jawab

e. Mahasiswa wajib mengikuti tata tertib seminar hasil skripsi sebagai berikut:

- Pria wajib memakai kemeja putih, celana bahan hitam, dasi warna hitam, dan sepatu pantofel.

- Wanita wajib memakai kemeja putih lengan panjang, rok bahan warna hitam, jilbab warna hitam, dan sepatu pantofel.

1.12 Prosedur Sidang Skripsi

Mahasiswa yang telah selesai melaksanakan penulisan skripsi, serta telah lulus pada semua mata kuliah, berhak menempuh ujian skripsi (ujian sidang), dengan syarat sebagai berikut:

a. Melakukan pendaftaran sidang skripsi ke Koordinator skripsi dengan membawa:

(15)

- Skripsi yang telah disetujui dan ditandatangani oleh pembimbing (dalam bentuk telah dijilid (softcover) sebanyak 3 (tiga) rangkap dan dibuktikan dengan adanya tanda tangan asli tinta warna biru (bukan fotokopi) pada Daftar Bukti Konsultasi / Bimbingan Skripsi.

- Print Out Jurnal/Prosedding ber ISSN yang sudah terpublish (printout domain).

- Transkrip Nilai (lulus semua mata kuliah minimal C).

- Fotocopy Bukti lunas pembayaran kuliah/tidak ada tunggakan pembayaran.

- Surat Keterangan Bebas Praktikum di Laboratorium Komputer Fakultas Teknik yang ditanda tangani Koordinator Laboratorium .

- Sertifikat TOEFL dengan nilai/skor minimal 450 dengan jangka waktu maksimal 1 tahun dari tanggal sertifikat Toefl dikeluarkan.

- Fotocopy Ijazah terakhir SLTA/D3 dilegalisir 2 lembar.

- Fotocopy Kartu tanda mahasiswa (KTM).

- Blanko pembayaran uang kuliah tunggal (UKT).

- Surat Bebas Pinjaman dari Perpustakaan.

- Pas foto ukuran 4 x 6 hitam putih 4 lembar (untuk ijazah) pria memakai jas &

wanita memakai blazer dan jilbab hitam.

- Semua berkas yang ada dikumpulkan dalam satu map berwarna Orange.

b. Semua persyaratan diatas dikumpulkan bersamaan dengan jadwal pengumpulan berkas sesuai jadwal yang ditentukan Program Studi. Apabila syarat tersebut tidak lengkap maka mahasiswa tidak diperbolehkan mengikuti sidang skripsi c. Pelaksanaan sidang skripsi dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang sudah

ditentukan.

d. Mahasiswa wajib mengikuti tata tertib sidang skripsi sebagai berikut:

- Pria wajib memakai kemeja putih, celana bahan hitam, dasi, Jas dan sepatu pantofel warna hitam.

- Wanita wajib memakai kemeja putih lengan panjang, rok bahan warna hitam, jilbab warna hitam, dan sepatu pantofel.

e. Mahasiwa mengikuti ujian seminar hasil dan sidang sesuai jadwal yang telah ditentukan, jika dinyatakan LULUS maka dapat melakukan revisi dan menyerahkan hasilnya ke Program Studi Teknik Informatika.

(16)

f. Mahasiswa yang mendapat perpanjangan penyelesaian Skripsi atau sudah ujian tetapi tidak lulus, diwajibkan mendaftarkan kembali untuk Seminar Hasil dan Sidang skripsi pada semester berikutnya.

g. Waktu yang disediakan untuk menyelesaikan skripsi adalah maksimal 1 semester dengan judul proposal yang sama. Bila dalam 1 semester skripsi yang dikerjakannya tidak selesai, maka mahasiswa wajib mengikuti seminar proposal ulang.

h. Skripsi yang tidak selesai dalam satu semester dapat diperpanjang dengan mengikuti seminar proposal ulang.

i. Apabila skripsi tersebut dibatalkan, maka mahasiswa yang bersangkutan wajib mengajukan usulan skripsi yang baru.

j. Mahasiswa dapat maju Seminar hasil dan sidang skripsi minimal dua bulan setelah usulan skripsi disetujui, dan maksimal sampai batas pengerjaan skripsinya habis.

1.13 Evaluasi Skripsi

a. Seminar Hasil dan Sidang Skripsi dilakukan minimal 4 kali dalam setahun dan jadwalnya akan diumumkan Koordinator Skripsi.

b. Mahasiswa harus mendaftarkan diri untuk mengikuti Seminar Hasil dan Sidang Ujian Skripsi, dengan membawa sendiri semua persyaratan yang terdapat pada prosedur sidang Skripsi

c. Skripsi akan dipresentasikan oleh mahasiswa yang bersangkutan pada Seminar Hasil dan Sidang Skripsi tertutup yang dihadiri oleh Dua dosen penguji.

d. Sidang skripsi berlangsung selama maksimum 90 menit yang terdiri dari:

presentasi materi dan tanya jawab.

e. Persentase Nilai Skripsi adalah:

- Nilai Bimbingan : 55 % yang diperoleh dari masing-masing dosen pembimbing yaitu dosen pembimbing I dan pembimbing II.

- Nilai Sidang : 45 % yang diperoleh dari hasil penilaian tim dosen penguji I, dosen Penguji II dan Penguji III.

f. Keputusan hasil dari penilaian oleh tim penguji Sidang Skripsi, diantaranya

(17)

yaitu:

a. Skripsi lulus dengan grade A atau B, atau b. Skripsi lulus bersyarat dengan grade C, atau c. Skripsi tidak lulus dengan grade D atau E.

g. Mahasiswa yang dinyatakan lulus seminar hasil dan ujian skripsi wajib melakukan kegiatan sebagai berikut:

a. Memperbaiki isi dan tata tulis laporan skripsi dan model sesuai dengan petunjuk tim penguji dan pembimbing pada saat ujian skripsi. Setelah naskah skripsi selesai diperbaiki, hasil perbaikan ditunjukkan dan di tandatangani terlebih dahulu kepada: Pembimbing, Tim Penguji dan Koordinator Program Studi.

b. Skripsi yang sudah selesai di print berwarna sebanyak 1(satu rangkap) diserahkan sendiri ke Koordinator Skripsi/ Sekretaris skripsi/ Administrasi Program Studi.

c. Softcopy Skripsi diserahkan dalam bentuk CD yang berisikan:

Abstrak, bab I sampai dengan bab terakhir, jurnal dan source code program dari Skripsi yang telah diperbaiki.

d. Mahasiswa yang dinyatakan lulus tetapi tidak menyelesaikan revisinya dalam waktu maksimal 2 minggu dari tanggal sidang, maka tidak berhak mengikuti wisuda/tidak mendapatkan ijazah/transkrip nilai. Apabila mahasiswa belum juga selesai melakukan revisi dalam jangka waktu maksimal 2 (bulan) maka hasil sidang akan dianulir/dibatalkan dan mahasiswa wajib mengikuti sidang proposal baru.

e. Bagi yang dinyatakan tidak lulus ujian skripsi, mahasiswa tersebut akan melakukan sidang ulang dengan penguji yang akan ditentukan kembali oleh Koordinator Program Studi dalam jangka waktu maksimal 1 satu bulan dari tanggal sidang Skripsi. Jika lewat dari waktu yang ditentukan maka mahasiswa wajib mengikuti ujian proposal kembali.

f. Nilai akhir dari skripsi mahasiswa akan diumumkan setelah buku Skripsi dan alat beserta kelengkapan lain sudah diserahkan Program Studi.

Sebagai syarat yudisium, mahasiswa diwajibkan membuat jurnal dari Skripsinya, untuk format bisa dilihat di lampiran.

(18)

1.14 Persyaratan Yudisium a. Revisi Skripsi sudah disetujui.

b. Softcopy dalam bentuk CD dan Hardcopy Buku Skripsi sebanyak 3 rangkap yang akan diberikan kepada Prodi.

c. Jurnal Skripsi dalam bentuk hardcopy dan softcopy dalam bentuk CD d. Poster (ukuran : 80 cm x 60 cm, resolusi : minimal 300 dpi)

e. Memberikan 2 buku cetak terkait bidang ilmu.

(19)

BAB II

TATA CARA PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI

2.1 Sampul

Sampul dibuat dari kertas Bufalo atau yang sejenis, dengan warna Emas (RGB Desimal : 255, 215, 0 atau CMYK : 0, 17, 94, 0). Sampul depan hard cover diantaranya berisikan judul Skripsi, nama, NIM, serta logo Universitas Samudra yang ditulis dengan huruf timbul berwarna hitam. Penulisan judul diatur sedemikian rupa sehingga berbentuk kerucut terbalik (contoh pada lampiran 1).

2.2 Pengetikan

Pengetikan naskah Skripsi harus menggunakan komputer dan dianjurkan menggunakan aplikasi pengolahan kata versi terakhir.

2.3 Pengetikan Naskah

Naskah Skripsi ditulis pada kertas HVS ukuran A4 80 gram hanya pada salah satu sisi halaman saja (tidak bolak-balik). Untuk seluruh naskah digunakan huruf yang sama kecuali untuk keperluan tertentu (misalnya untuk halaman motto dan persembahan).

2.3.1 Jenis Huruf Pengetikan

Jenis huruf (font) yang digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran 12, kecuali untuk judul Skripsi.

2.3.2 Pengetikan Kata Penting

Penulisan kata tertentu yang dianggap penting harus dinyatakan dengan pemberian garis bawah atau cetak tebal atau dengan cetak miring dan penggunaannya harus konsisten. Untuk istilah-istilah asing harus menggunakan cetak miring.

(20)

2.3.3 Pengetikan Bilangan

a. Pengetikan bilangan pada pertengahan dan akhir kalimat dapat dinyatakan dengan angka atau kata atau kalimat. Khusus bilangan pada awal kalimat harus dinyatakan dengan kata atau kalimat yang menyatakan bilangan yang dimaksud.

Contoh bilangan di tengah dan di akhir kalimat: Jumlah dosen yang hadir adalah 6 orang, sedangkan yang tidak hadir adalah 15 orang.

Contoh bilangan di awal kalimat: Sembilan unit komputer ...

b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik. Misalnya 1,5 MB dan tidak boleh ditulis 1.5 MB.

c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resmi yang berlaku tanpa titik di belakangnya, misalnya : kg, gr, m, cm, cm3 dan lainnya.

2.3.4 Jarak Baris (Spasi)

Spasi pengetikan secara umum 1,5 spasi ; kecuali sampul (cover), halaman pengesahan, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, judul tabel, judul gambar, daftar pustaka, dan catatan kaki (foot note) menggunakan jarak 1 spasi atau menyesuaikan (dapat dilihat pada contoh lampiran).

2.3.5 Batas Tepi

Batas-batas pengetikan diukur dari tepi kertas sebelah atas, bawah, kanan, dan kiri sebagai berikut:

a. Dari batas atas : 4 cm b. Dari batas bawah : 3 cm c. Dari batas kiri : 4 cm d. Dari batas kanan : 3 cm

2.3.6 Pengisian Ruang Baris

Ruangan dalam setiap baris yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh dengan menggunakan full justified (rata kiri-kanan). Pengetikkan dimulai dari batas kiri sampai batas kanan pengetikan. Jangan sampai

(21)

terdapat ruangan kosong, kecuali jika akan mulai dengan alenia baru, penulisan persamaan, gambar, judul sub bab, sub dari sub bab dan seterusnya.

2.3.7 Alinea Baru, Nomor, dan Judul

Pengetikkan alenia baru dimulai dari ketikkan ke-7 dari batas tepi kiri.

Sedangkan untuk pengetikkan nomor bab, sub bab, sub sub bab dan seterusnya disesuaikan dengan urutan babnya.

2.4 Penomoran Halaman

a. Nomor halaman bagian muka Skripsi (halaman judul dalam, halaman pengesahan, halaman persembahan, halaman daftar isi, halaman daftar tabel, dst) ditulis dengan angka huruf i, ii, iii, dan seterusnya yang ditulis di tengah (center) di bagian bawah (1,5 cm dari batas bawah).

b. Untuk penomoran halaman pada BAB I dan seterusnya menggunakan penomoran menggunakan angka Romawi yang ditulis di sudut kanan atas (3 cm dari batas kanan dan 1,5 cm dari batas atas) dengan penomoran baru pada setiap awal bab. Contoh : Untuk bab I ; 1.1, 1.2, 1.3,…untuk bab II;

2.1,2.1,2.3 ,…untuk bab III, 3.1,3.2,3.2 , dan seterusnya.

c. Pada setiap awal bab nomor halaman diletakkan di bagian bawah dan berada di tengah-tengah (1,5 cm dari batas bawah).

2.5 Pembuatan Rujukan

a. Untuk penulisan di awal kalimat, tahun terbit ditulis dalam tanda kurung seperti berikut: Menurut Edwar (2004) ………; sementara itu, untuk penulisan di akhir kalimat, nama penulis dan tahun terbit keduanya ditulis di dalam tanda kurung dan dipisahkan dengan tanda koma seperti berikut ………….(Edwar, 2013)

b. Untuk rujukan yang dipublikasikan oleh lebih dari satu orang, ditulis seperti berikut: Menurut Edwar, Deni, dan Siti (2014)

…………..……… atau ……… (Edwar, Deni, dan Siti

(22)

2014). Untuk publikasi dalam bahasa Inggris kata “dan” diganti dengan

“and”.

c. Untuk rujukan yang dipublikasikan oleh lebih dari tiga orang, cukup ditulis nama akhir penulis pertama diikuti dengan kata “et al”, seperti berikut : menurut Edwar et al.(2003) atau ……..(Edwar et al.,2003).

d. Untuk rujukan dari beberapa publikasi yang ditulis oleh satu orang yang sama pada tahun yang berbeda dapat dituliskan seperti berikut : Menurut Edwar (2003 dan 2005) atau ………..(Edwar, 2003 dan 2005).

Apabila diterbitkan pada tahun yang sama maka tahun terbitnya dibedakan dengan menggunakan huruf a dan b seperti berikut : menurut Edwar (2003a dan 2003b) atau ……….. (Edwar,2003a dan 2003b)

e. Apabila rujukan merupakan kutipan langsung (menggunakan kata/kalimat yang persis sama dengan yang tercantum pada publikasinya) maka bagian tersebut harus ditempatkan/diintegrasikan dalam paragraf biasa seperti berikut: Edwar (2003) menyatakan bahwa “……….” atau

“………”(Edwar, 2003). Bila kutipan langsung tersebut berisi lebih dari 40 kata, maka penyajiannya harus pada paragraf khusus seperti berikut: Edwar (2003) menyatakan bahwa:

“………..

………

……….”

2.6 Pembuatan Catatan Kaki

a. Catatan kaki atau foot notes digunakan sebagai pengganti penulisan sumber rujukan yang bersifat non ilmiah, seperti surat kabar, majalah populer, berita radio, TV dan lain-lain

b. Pada tubuh tulisan penulisannya dilakukan dengan menggunakan “nomor dan tanda kurung superscript seperti 1), 2) dan seterusnya. Sementara itu sumber rujukan tersebut dibuat pada bagian bawah halaman dimana rujukan tersebut dikutip dengan membuat garis mendatar sebagai pembatasnya, seperti contoh berikut:

(23)

………

… ………. 1).

………

………… ……….. 2).

1) Surat kabar “Riau Pos”, 11 Juli 2014

2) Majalah “CHIP” Nomor 14, Volume II, Oktober 2003, halaman 20-22.

2.7 Penyajian dan Pembuatan Algoritma

a. Algoritma merupakan tahapan singkat suatu proses pemrograman yang ditulis menurut aturan pembuatan algoritma yang baik dan benar.

b. Algoritma ditulis menggunakan jarak 1 (satu) spasi.

c. Judul algoritma diawali dengan kata “Algoritma” dan diikuti dengan nomor bab dan nomor algoritmanya (diakhiri tanda titik setelah nomor algoritma). Contohnya sebagai berikut Algoritma 1.1. yang berarti Algoritma ke-1 yang berada di bab II. Algoritma 2.2. yang berarti Algoritma ke-2 yang berada di bab II, Algoritma 3.1. yang berarti Algoritma ke-1 yang berada di bab III dan seterusnya. Nomor dan judul algoritma dituliskan pada sisi kiri dan apabila judul algoritma melebihi satu baris, maka penulisannya pada baris kedua dengan jarak 1 spasi dan seterusnya, Nomor dan Judul algoritma diletakkan di bawah algoritma yang dimaksud dengan pengetikkan dimulai dari kiri.

d. Penulisan judul algoritma, secara umum menggunakan huruf kecil dan menggunakan huruf kapital pada setiap huruf awal kata (kecuali kata tugas seperti : dan, untuk, terhadap dll.)

e. Sangat dianjurkan bahwa suatu algoritma hanya dimuat/disajikan pada satu halaman. Namun demikian, apabila tidak memungkinkan, dapat dibuat dalam beberapa halaman secara berurutan dengan menuliskan : “ Lanjutan algoritma ……….” Pada halaman selanjutnya.

(24)

2.8 Penyajian dan Pembuatan Tabel

a. Tabel merupakan bagian Skripsi yang berisikan data atau ringkasan data baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif.

b. Judul tabel diawali dengan kata “Tabel” dan diikuti dengan nomor bab dan nomor tabel (diakhiri tanda titik setelah nomor tabel). Contohnya sebagai berikut Tabel 1.1. yang berarti Tabel ke-1 yang berada di bab II. Tabel 2.1.

yang berarti Tabel ke-2 yang berada di bab II, Tabel 3.1. yang berarti tabel ke-1 yang berada di bab III dan seterusnya. Nomor dan judul tabel dituliskan pada sisi kiri dan apabila judul tabel melebihi satu baris, maka penulisannya pada baris kedua dengan jarak 1 spasi dan seterusnya, Ju dul tabel diletakkan di atas tabel dimaksud. Contoh pada lampiran 15.

c. Penulisan judul tabel, secara umum menggunakan huruf kecil dan menggunakan huruf kapital pada setiap huruf awal kata (kecuali kata tugas seperti: dan, untuk, terhadap dll.)

d. Pada prinsipnya, pembuatan tabel dan judul tabel dilakukan sedemikian rupa sehingga mudah dibaca dan dipahami secara utuh, tanpa harus mencari tambahan informasi bagian lain. Untuk itu, apabila diperlukan, keterangan symbol, dan satuan dapat diberikan di bawah tabel tersebut.Begitu pula dengan sumber data, untuk tabel yang memuat data sekunder.

e. Sangat dianjurkan bahwa suatu tabel hanya dimuat/disajikan pada satu halaman. Namun demikian, apabila tidak memungkinkan, dapat dibuat dalam beberapa halaman secara berurutan dengan menuliskan: “ Lanjutan tabel ……….” Pada halaman selanjutnya dan tetap dituliskan di atas.

f. Penyajian sebuah tabel dapat dibuat dalam posisi vertikal (portrait) atau horizontal (landscape) dan apabila diperlukan dapat dilipat sedemikian rupa sehingga sama dengan ukuran standar.

2.9 Penyajian dan Pembuatan Gambar, Grafik, dan Foto

a. Pada dasarnya penyajian dan pembuatan gambar, grafik dan foto adalah sama dengan pembuatan tabel. Namun demikian perbedaannya adalah

(25)

bahwa judul gambar, grafik, atau foto ditempatkan di bawah bersama dengan keterangan dan sumber apabila gambar, grafik, atau foto tersebut merupakan data sekunder. Keterangan Gambar atau grafik yang dapat dibuat dengan komputer, dapat juga disajikan dalam bentuk “legend”.

b. Tidak seperti halnya penyajian tabel, penyajian gambar, grafik atau foto harus dibuat dalam satu halaman yang sama. Disamping itu, apabila diperlukan, gambar, grafik, atau foto masing-masing dapat disajikan secara bersama dalam satu halaman dan satu judul (composite) dengan cara menuliskan “(a), (b), (c), (d), ……dst” pada masing-masing gambar, grafik atau fotonya. Contoh pada lampiran 16.

2.10 Bahasa

Bahasa yang dipakai adalah bahasa Indonesia yang baku dan menurut tatanan bahasa yang baik dan benar kecuali untuk halaman Abstract yang menggunakan bahasa Inggris.

2.10.1 Susunan dan Bentuk Kalimat

Kalimat disusun menurut hukum diterangkan dan menerangkan (DM), yaitu ada subjek dan predikat serta dilengkapi dengan objek dan keterangan. Bentuk kalimat tidak menampilkan kata orang pertama (aku, saya, kami, penulis, dan lainnya) atau kata orang kedua (kamu, kau, anda, dan lainnya, tetapi harus diganti dengan bentuk kalimat pasif.

Contoh salah: “………dari beberapa defenisi di atas, kami dapat menyimpulkan …….”

Contoh benar: “………dari beberapa defenisi di atas, dapat disimpulkan ……”

Pemakaian kata penulis/penyusun hanya dapat ditampilkan pada penyajian ucapan terima kasih pada kata pengantar (prakata).

2.10.2 Istilah

a. Istilah yang dipakai adalah istilah bahasa Indonesia yang telah dibakukan.

b. Jika terpaksa harus menggunakan istilah asing, maka harus dicetak miring dan penggunaannya harus konsisten.

(26)

2.10.3 Kata Hubung dan Kata Depan

a. Kata penghubung seperti sehingga, sedangkan dan lainnya tidak boleh digunakan untuk memulai suatu kalimat.

b. Kata depan seperti kata pada tidak boleh diletakkan di depan subyek.

c. Pemakaian kata dimana dan dari tidak boleh diperlakukan tepat seperti where dan of pada bahasa Inggris.

Contoh : “…… pemakaian disket dimana untuk pertama kalinya dipakai ...”

Seharusnya : “ …… pemakaian disket untuk pertama kalinya dipakai ...”

Contoh : Perkembangan dari produksi tersebut menunjukkan...

Seharusnya : Perkembangan produksi tersebut menunjukkan...

2.11 Skema Penulisan Proposal Skripsi

Adapun Skema penulisan Proposal Skripsi adalah sebagai berikut : 2.11.1 Bagian Awal

Bagian awal dari proposal Skripsi merupakan halaman bagian awal yang terdiri dari :

Halaman Sampul Depan

Halaman sampul depan memuat judul penelitian yang diusulkan, maksud penulisan, lambang, nama peneliti, nama lembaga, periode pengajuan dari proposal Skripsi.

Judul Penelitian

Disusun dengan singkat tetapi jelas serta dapat menunjukan dengan tepat permasalahan yang hendak diteliti. Penulisan judul penelitian hendaknya tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam yang justru dapat mengaburkan tujuan penelitian. Sebuah judul penelitian akan lebih mudah dipahami jika disusun sedemikian rupa sehingga dapat memperlihatkan

“hubungan” antar konsep/variabel yang akan diteliti.

(27)

Maksud Penyusunan Proposal

Kalimat maksud penyusunan proposal Skripsi adalah : Diajukan Untuk Menyusun Skripsi di Program Studi Teknik Informatika Universitas Samudra

Lambang/Logo

Lambang/Logo yang dicantumkan pada sampul depan usulan Skripsi adalah lambang : Universitas Samudra dengan ukuran 5 x 5 cm dan dikemas secara simetris.

Nama Peserta Skripsi

Sebagai nama peserta Skripsi adalah : nama mahasiswa bersangkutan, yang ditulis dengan lengkap, tanpa gelar akademis, dan tidak boleh disingkat. Di bawah nama mahasiswa dicantumkan NIM. Untuk nama yang pendek aturlah sedemikian rupa hingga panjangnya sama dengan NIM-nya.

Nama Lembaga dan Waktu Pengajuan

Nama lembaga ialah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Samudra tanpa singkatan apapun. Sedangkan waktu pengajuan adalah : tahun pengajuan usulan Skripsi yang diletakkan di bawah nama lembaga.

Halaman Persetujuan

Halaman persetujuan memuat persetujuan Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping (bila ada), diketahui oleh Koordinator Skripsi lengkap dengan tanggal persetujuan, dan tanda tangan.

2.11.2 Bagian Utama

Bagian utama dari usulan penelitian merupakan halaman isi dari proposal usulan penelitian yang terdiri dari 3 bab (terlampir).

(28)

2.11.3 Bagian Akhir

Bagian akhir dari usulan penelitian merupakan halaman akhir dari proposal usulan penelitian yang berupa daftar pustaka/referensi.

(29)

BAB III

TATA CARA PENULISAN SKRIPSI

Tata cara penulisan Skripsi dari halaman depan sampai dengan halaman belakang adalah sebagai berikut:

3.1 Bagian Depan Skripsi 3.1.1 Sampul Depan (judul luar)

a. Hard Cover berwarna Merah Maron (RGB Desimal : 128, 0, 0 atau CMYK : 0, 100, 100, 50) dibungkus dengan plastik transparan.

b. Tulisan dengan menggunakan huruf timbul berwarna Emas (RGB Desimal : 255, 215, 0 atau CMYK : 0, 17, 94, 0).

c. Penulisan judul sedemikian rupa sehingga berbentuk kerucut terbalik dengan menggunakan huruf kapital menggunakan jenis huruf Times New Roman dengan ukuran 14. Bila ada sub judul dibuat dengan ukuran huruf ukuran 12.

(contoh pada lampiran 2)

3.1.2 Sampul Dalam (judul dalam)

Sama dengan halaman sampul depan (judul luar).

3.1.3 Halaman Pengesahan

a. Halaman pengesahan dibuat sebagai halaman baru dan diberi judul

“LEMBARAN PENGESAHAN SKRIPSI” ditulis di tengah-tengah (center) menggunakan jenis huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

b. Halaman ini berisi judul Skripsi, nama, NIM, Program Studi, dan tanda tangan pengesahan oleh pembimbing I, pembimbing II (jika ada), Koordinator Program Studi Teknik Informatika dan mengetahui Dekan Fakultas Teknik Universitas Samudra.

c. Nama-nama yang menandatangani tersebut di atas, harus ditulis lengkap dengan gelar akademik dan NIDN-nya. Di atas namanya dituliskan jabatan (Pembimbing I/II/Koordinator Program Studi Teknik Informatika/ Dekan

(30)

Fakultas Teknik Universitas Samudra) dan di bawah namanya ditulis NIDN/NIP. Juga mengisikan tanggal pengesahannya (Contoh lampiran 3).

3.1.4 Halaman Persetujuan Dewan Penguji

a. Halaman ini dibuat sebagai halaman baru dan diberi judul “LEMBARAN PENGESAHAN SIDANG SKRIPSI” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

b. Halaman ini berisikan pernyataan dari dewan penguji tentang kelulusan mahasiswa dan ditandatangani oleh semua dewan penguji yang diketahui Koordinator Program Studi beserta tanggal kelulusannya.

c. Nama-nama yang menandatangani tersebut di atas, harus ditulis lengkap dengan gelar akademiknya. Di atas namanya dituliskan jabatan (Penguji I /Penguji II/Penguji III) dan di bawah namanya ditulis NIDN (Contoh pada lampiran 4).

3.1.5 Abstract (bahasa Inggris)

a. Halaman ini adalah halaman ringkasan Skripsi yang berisi latar belakang, tujuan, metodologi penelitian serta kesimpulan yang ditulis dalam Bahasa Inggris, dibuat dalam satu paragraf dengan jarak satu spasi dan tidak melebihi satu halaman. Pada bagian akhir ditambahkan key words.

b. Halaman ini dibuat sebagai halaman baru dan diberi judul “ABSTRACT”

yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12 (Contoh pada lampiran 5).

3.1.6 Abstraks (bahasa Indonesia)

a. Halaman ini adalah halaman ringkasan Skripsi yang berisi latar belakang, tujuan, metodologi penelitian serta kesimpulan yang ditulis dalam bahasa Indonesia, dibuat dalam satu paragraf dengan jarak satu spasi dan tidak melebihi satu halaman. Pada bagian akhir ditambahkan dengan Kata Kunci.

(31)

b. Halaman ini dibuat sebagai halaman baru dan diberi judul “ABSTRAK” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12 (Contoh pada lampiran 6).

3.1.7 Kata Pengantar

a. Halaman ini adalah bagian dari Skripsi yang dibuat oleh penulis sebagai ucapan syukur dan terima kasih kepada orang-orang dan pejabat pada lembaga-lembaga yang dianggap penulis memiliki peranan penting dalam penyusunan Skripsi dan diusahakan hanya satu halaman.

b. Halaman ini dibuat sebagai halaman baru dan diberi judul “KATA PENGANTAR” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12 (Contoh pada lampiran 7).

3.1.8 Daftar Isi

a. Halaman daftar isi memuat daftar, nomor bab, nomor sub bab, judul bab, judul sub bab secara lengkap (sama dengan yang tertulis pada isi Skripsi), dan nomor halaman dimana bagian tersebut dimuat.

b. Judul bab ditulis dengan huruf kapital ukuran 12, sedangkan sub bab dan seterusnya ditulis dengan huruf kecil, kecuali huruf pertamanya ditulis dengan huruf kapital. Untuk kata tugas seperti dan, untuk, terhadap dan lain- lain ditulis dengan huruf kecil. Penulisan bab, sub bab dan seterusnya tidak diakhiri oleh tanda titik

c. Halaman daftar isi dibuat pada halaman baru dan diberi judul “DAFTAR ISI”

yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12 (Contoh pada lampiran 8).

3.1.9 Daftar Tabel

a. Daftar tabel merupakan bagian Skripsi yang memuat nomor dan judul tabel, serta nomor halaman tempat tabel tersebut dibuat. Judul dan nomor tabel harus sama dengan yang tertulis pada tabel yang dimaksud.

(32)

b. Halaman daftar tabel dibuat pada halaman baru dan diberi judul “DAFTAR TABEL” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

3.1.10 Daftar Gambar

a. Daftar gambar merupakan bagian Skripsi yang memuat nomor dan judul gambar (termasuk bagan, diagram, dan foto) serta nomor halaman tempat gambar tersebut dibuat. Judul dan nomor gambar harus sama dengan yang tertulis pada gambar yang dimaksud.

b. Halaman daftar gambar dibuat pada halaman baru dan diberi judul

“DAFTAR GAMBAR” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

3.1.11 Daftar Algoritma (Opsional)

a. Daftar algoritma merupakan bagian Skripsi yang memuat nomor, judul algoritma, serta nomor halaman tempat algoritma tersebut berada.

b. Yang termasuk dalam daftar algoritma ini adalah procedure dan function c. Halaman daftar algoritma dibuat pada halaman baru dan diberi judul

“DAFTAR ALGORITMA” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

3.1.12 Daftar Lampiran

a. Daftar lampiran merupakan bagian dari Skripsi yang memuat nomor, judul lampiran, serta nomor halaman tempat lampiran tersebut dibuat. Ju dul lampiran dan nomor halaman sama dengan yang tertulis pada lampiran yang dimaksud.

b. Halaman daftar gambar dibuat pada halaman baru dan diberi judul

“DAFTAR LAMPIRAN” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

(33)

3.1.13 Daftar Istilah, Singkatan, dan Lambang

a. Daftar lampiran merupakan bagian Skripsi yang memuat istilah dan singkatan yang dipergunakan / tercantum dalam Skripsi. Daftar istilah dan singkatan bukan keharusan. Urutan penyusunan dibuat menurut urutan abjad dimulai dengan huruf A.

b. Halaman daftar gambar dibuat pada halaman baru dan diberi judul

“DAFTAR NOTASI” yang ditulis di tengah-tengah (center) dan ditulis menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12.

3.2 Bagian Isi Skripsi 3.2.1 Isi Skripsi

a. Secara umum isi sebuah Skripsi terbagi dalam beberapa bab yang di antaranya adalah meliputi BAB I PENDAHULUAN, BAB II TINJAUAN PUSTAKA, BAB III METODE PENELITIAN, BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN dan BAB V PENUTUP. Dengan petunjuk dari pembimbing penulis dapat menambah jumlah bab bila diperlukan.

b. Awal penulisan bab dibuat sebagai halaman baru dan ditulis dengan huruf kapital menggunakan jenis huruf Times New Roman dengan ukuran 12 dan ditulis di tengah-tengah. Menggunakan baris terpisah antara nomor bab dengan judul bab.

c. Apabila penulisan judul bab, sub bab, dan sub dari sub bab memerlukan lebih dari satu baris, maka dituliskan dengan jarak satu spasi.

3.2.2 Penomoran dan Penulisan Judul (Bab, Sub bab, Sub sub bab dan seterusnya) a. Nomor bab dimulai dari bab I sampai dengan bab V atau lebih (sesuai dengan

saran pembimbing)

b. Untuk nomor sub bab, sub sub bab dan seterusnya mengikuti nomor bab sebelumnya dengan urutan menaik.

c. Penulisan Nomor dan judul bab menggunakan huruf kapital

d. Untuk sub bab dan sub sub bab Menggunakan huruf kapital untuk awal katanya, kecuali untuk kata hubung.

(34)

e. Untuk nomor dan judul bab, sub bab, sub sub bab dan seterusnya harus dicetak tebal dan tidak diakhiri oleh tanda titik.

3.3 Bagian Penutup

3.3.1 Daftar Pustaka/Referensi

a. Daftar pustaka merupakan bagian Skripsi yang memuat semua sumber rujukan yang digunakan dan tercantum pada pembuatan Skripsi. Sumber rujukan yang dibaca tetapi tidak tercantum dan dikutip dalam penyusunan Skripsi tidak perlu dimasukkan dalam daftar Pustaka.

b. Pada dasarnya, unsur yang ditulis dalam daftar pustaka haruslah selengkap mungkin sedemikian rupa sehingga dapat membantu pembaca mencari / menemukan / menelusuri sumber rujukan tersebut.

c. Secara umum unsur yang harus ada dalam daftar Pustaka adalah (1) Nama penulis dengan urutan nama akhir, singkatan (huruf awal) nama depan, dan singkatan (huruf awal) nama tengah, tanpa gelar akademik apapun (2) tahun penerbit (3) judul, termasuk anak judul (sub-judul) yang dipisahkan dengan menggunakan tanda”:”, (4) Nama penerbit, (5) kota dan negara tempat penerbitan. Variasi dan perbedaan diantaranya terjadi tergantung dari jenis sumber rujukan (lihat masing-masing contoh)

d. Apabila penulis lebih dari satu, penulisan nama penulis kedua dan seterusnya dilakukan dengan singkatan (Huruf awal) nama pertama, singkatan nama tengah, dan nama akhir. Semua nama penulis, tanpa kecuali harus dicantumkan dalam penulisan Daftar Pustaka.

e. Urutan penyajian sumber-sumber rujukan dalam Daftar Pustaka dilakukan sesuai urutan huruf (alphabetical order), yaitu dimulai dengan sumber rujukan yang diawali dengan huruf A, B, C dst. Apabila penulisan sebuah sumber rujukan memerlukan lebih dari satu baris, maka penulisan baris kedua dan selanjutnya dilakukan dengan jarak 1 spasi dan mulai dituliskan 5 spasi dari sisi kiri.

f. Secara umum contoh penulisan Daftar Pustaka untuk beberapa jenis sumber rujukan adalah sbb:

(35)

 Rujukan dari buku atau Textbook (urutan penulisan: Nama penulis Tahun terbit-Judul: Anak Judul (bila ada). Penerbit-Kota-Negara tempat terbit) seperti contoh berikut:

Pressman, R.S. 2001. Software Engineering: A Practitioner’s Approach (5th Edition). Mc Graw-Hill Book Company, New York, USA.

Stell, R.G.D. and J.H. Torrie. 1983. Principle and procedures of statistics:

A Biometrical Approach ( 2nd Edition). Mc Graw-Hill Book Company, New York, USA.

(Untuk penulisan buku yang ditulis dalam bahasa indonesia, kata “and”

pada penulisan nama penulis diganti dengan kata “dan”)

 Rujukan dari Buku yang berisi Kumpulan Artikel/Tulisan dengan Editor (Urutan Penulisan: Nama penulis – tahun terbit-judul artikel – in- nama editor-judul buku. Halaman Penerbit-kota-Negara tempat terbit) seperti contoh berikut :

Hallauer,A.R. 1987. Maize Breeding. In W.R. Fehr (editor). Principles of Cultivar Development, Volume 2 (page 110-125). Mcmilan Publishing Company, New York, USA.

(Jika bukunya dalam bahasa Indonesia gunakan kata dalam sebagai pengganti In. Kata Publishing dapat disingkat Pub. Dan Company disingkat Co.)

 Rujukan dari buku atau Textbook terjemahan (urutan penulisan: Nama penulis-Tahun terbit - Judul: Anak judul (bila ada). Terjemahan oleh: Nama penerjemah-Penerbit-Kota-Negara tempat terbit) Seperti contoh berikut:

(36)

Steel, R.G.D. and J.H. Torrie.1983. Prinsip dan Prosedur Statistika : Pendekatan Biometrik (edisi ke-2). Terjemahan oleh : M.Badaraja dan R.Korawl. Gramedia, Jakarta, Indonesia.

 Rujukan dari jurnal, majalah ilmiah (urutan penulisan: Nama penulis-Tahun terbit-Judul:Anak judul(bila ada). Nama Jurnal-Volume/Tahun-Nomor- halaman) seperti contoh berikut :

Fowler, D.J., and C.H. Rorke. 1983. The Risk Measurement when Shares are Subjet to Infrequent Trading. Journal of Financial Economics 3(12):293-299.

(Kata jurnal dapat disingkat J., Sciences disingkat Sci, Economics disingkat Econ. Dsb. Sesuai dengan kelaziman)

 Rujukan Prosiding, Risalah, Kumpulan Makalah Seminar Tanpa Editor (urutan penulisan: Nama penulis-Tahun terbit-Judul: Anak judul (bila ada).

Nama Jurnal-Volume/Tahun-Nomor-halaman) seperti contoh berikut:

Rhue, D.R. and C.O. Grogan. 1976. Screenig Corn for Aluminium Tolerance. Proceeding of Workshop in Plant Adaptation to Mineral Stress in Problem Soils. Departemen of Agronomy, Cornell University. Beltville, November 22-23, 1976.

 Rujukan Prosiding, Risalah, Kumpulan Makalah Seminar Bereditor (urutan penulisan: Nama penulis-Tahun terbit-Judul: Anak judul (bila ada). Dalam Nama Editor. Prosiding/Risalah Nama Seminar-Lembaga Pelaksana Seminar- Tempat dan Tanggal, Bulan, Tahun Pelaksanaan) Seperti contoh berikut:

Ahmad, M dan Saragih. 1995. Pemanfaatan E-Goverment pada Otonomi Daerah. Dalam Subandi dan M.Syamsudin(Editor). STMIK AMIK

(37)

RIAU . Pekanbaru, 28-29 Maret 1995.

 Rujukan Makalah Seminar (Urutan penulisan : Nama penulis-Tahun terbit- Judul:Anak judul (bila ada)-Makalah Seminar ………-Lembaga Pelaksana Seminar-, Tempat dan waktu pelaksanaan seminar) seperti contoh berikut :

Ahmadi dan Arif.1986. Ruang Lingkup Penegakkan Hukum Hak Cipta Software. Makalah Seminar Kriminologi, STMIK AMIK RIAU, Pekanbaru 11-13 November 1987.

 Rujukan dari Skripsi, Skripsi, Disertasi, Laporan Penelitian yang tidak dipublikasikan (Urutan penulisan; Nama penulis-Tahun terbit-Judul: Anak Judul (bila ada)-Jenis penerbitan, Lembaga penerbit diakhiri dengan “tidak dipublikasikan” dalam tanda kurung seperti contoh berikut :

Budi,A. 2001. Transfer Data Antara Aplikasi Dengan Metode Linking dan Embedding. Skripsi Program Teknik Informatika STMIK AMIK RIAU Pekanbaru (tidak dipublikasikan).

 Rujukan dari Laporan, Publikasi suatu Lembaga/Instansi yang dianggap sebagai Pengarang (urutan penulisan: Nama lembaga pengarang. Tahun terbit–Judul: Anak Judul (bila ada)-Nama dan tempat Penerbit.) seperti contoh berikut:

Biro Pusat Statistik. 1991. Statistik Impor Indonesia Tahun 1980-1990.

Biro Pusat Statistik, Jakarta.

 Rujukan dari Dokumentasi Resmi Lembaga Pemerintah, Tanpa Pengarang, (Urutan penulisan: Nama Dokumen, Tahun terbit. Nama dan tempat Penerbit.) seperti contoh berikut:

Gambar

Gambar 1. 1 Pola Alur Latar Belakang (Berndtsson et al., 2008)
Gambar 2. 1 Sistem Kontrol Jaringan Terbuka (Berndtsson et al., 2008)
Tabel 2. 1 Contoh Tabel (Berndtsson et al., 2008)
Gambar 3. 1 Langkah Penelitian (Berndtsson et al., 2008)
+7

Referensi

Dokumen terkait

- Bagian akhir, nomor halaman ditulis di bagian bawah tengah dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari penomoran pada bagian pokok.. Judul dan Nomor Gambar / Grafik

 Cover, Halaman Pengesahan, Pernyataan, Halaman Motto, Halaman Persembahan, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Intisari, Abstract diberi nomor

Pada bagian awal ini penomoran halaman ditulis dalam huruf Romawi kecil (i, ii, iii, dst) dan diletakkan pada bagian tengah-bawah dari halaman, kecuali pada Halaman Judul

Terdiri dari halaman sampul depan, halaman judul, halaman persetujuan, halaman pengesahan, motto, persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar

1) Bagian Muka, memuat halaman judul, abstraksi, nota pembimbing, pengesahan, motto, persembahan, kata pengantar, dan daftar isi.Bagian Isi Skripsi, yang merupakan

1) Bagian awal laporan usulan penelitian skripsi yaitu kata pengantar, daftar isi, daftar gambar, daftar tabel, daftar simbol dan daftar lampiran diberi no halaman

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL j HALAMAN PENGESAHAN , jj HALAMAN PERSEMBAHAN in KATA PENGANTAR jv DAFTAR ISI vi DAFTAR GAMBAR x. DAFTAR

Bagian awal memuat halaman sampul depan, halaman judul, halaman persetujuan dosen pembimbing, halaman pengesahan, halaman kata pengantar, halaman daftar isi,