• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATALOG SKRIPSI KONSERVASI ALAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KATALOG SKRIPSI KONSERVASI ALAM"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

JUDUL SKRIPSI KONSERVASI SUMBER DAYA HUTAN NO JUDUL

1. Pengelolaan Sarang Burung Walet Di Taman Nasional Betung Kerihun Propinsi Kalimantan Barat (Studi Kasus Di Desa

Tanjung Lokang, Kecamatan Kedamin, Kabupaten Kapuas Hulu, Propinsi Kalimantan Barat)

2. Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Naa (Naphthalene Acetic Acid) Dan Bap (6-Benzylaminopurin)Terhadap Pertumbuhan Pule Pandak (Rauvolfa Serpentina Benth) Melalui Kultur Meristem 3. Analisis Kesehatan Pohon Di Kebun Raya Bogor

a.Perencanaan Interpretasi Di Suaka Margasatwa Pulau Rambut Kepulauan Seribu Dki Jakarta

4. Studi Pemanfaatan Hasil Hutan Oleh Masyarakat Sekitar Taman Nasional Manusela (Studi Kasus : Desa Horale, Desa Masihulan, Desa Air Besar, Desa Solea Dan Desa Pasahari)

5. Percobaan Perbanyakan Vegetatif Kemaitan (Lunasia Amara Blanco.) Melalui Kultur Jaringan

6. Aplikasi Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geograf (Sig) Dalam Evaluasi Daerah Rawan Longsor Di Kabupaten

Banjarnegara (Studi Kasus Di Gunung Pawinihan Dan

Sekitarnya Desa Sijeruk, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara

7. Evapotranspirasi Dan Pertumbuhan Anakan Acacia Crassicarpa A. Cunn. Ex. Benth, Paraserianthes Falcataria (L) Nielsen,

Swietenia Macrophylla King Dan Shorea Selanica Bl. Pada Berbagai Kadar Air Tanah

8. Studi Nilai Manfaat Hutan Mangrove Resort Bedul Bagi Masyarakat Sekitar Kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi

9. Prospek Pengembangan Kebun Buru Di Lokasi Penangkaran Rusa Perum Perhutani Bkph Jonggol Jawa Barat Berdasarkan Tinjauan Ekologi

10. Keanekaragaman Jenis Kupu-Kupu Di Kampus Ipb Darmaga 11. Komparasi Kearifan Tradisional Masyarakat Adat Kasepuhan

Cibedug Dengan Aturan Formal Pengelolaan Taman Nasional Gunung Halimun Salak

12. Keanekaragaman Jenis Mamalia Pada Areal Bervegetasi Alam Dan Lingkungan Kebun Kelapa Sawit Pt. Inti Indosawit Subur, Kabupaten Pelalawan, Propinsi Riau

13. Aplikasi Sistem Informasi Geografs Untuk Pemetaan

(2)

Taman Nasional Ujung Kulon (Studi Kasus Padang Penggembalaan Cidaon)

14. Analisis Pasar Wisata Potensial Hutan Lindung Gunung Lumut, Kabupaten Pasir, Kalimantan Timur

15. Valuasi Ekonomi Hutan Kota Berdasarkan Pendekatan Biaya Kesehatan (Studi Kasus Taman Margasatwa Ragunan Jakarta) 16. Keanekaragaman Amfbi Di Berbagai Tipe Habitat: Studi Kasus

Di Eks-Hph Pt Rimba Karya Indah Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi

17. Evaluasi Ketelitian Metode Survei Sarang Dalam Pendugaan Ukuran Populasi Orangutan (Pongo Pygmaeus Wurmbii Groves, 2001) Di Kawasan Taman Nasional Tanjung Putting (Studi Kasus Di Camp Leakey, Kawasan Taman Nasional Tanjung Puting Kabupaten Kotawaringin Barat Dan Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah)

18. Respon Stakeholders Terhadap Pengelolaan Konservasi Bersama Masyarakat Di Wilayah Perluasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

19. Populasi Dan Karakteristik Habitat Anoa Dataran Rendah

(Bubalus Depressicornis, Smith) Di Suaka Margasatwa Tanjung Peropa, Sulawesi Tenggara

20. Pemanfaatan Tradisional Tumbuhan Obat Oleh Masyarakat Di Sekitar Kawasan Cagar Alam Gunung Tilu, Jawa Barat

21. Studi Keanekaragaman Jenis Reptil Pada Beberapa Tipe Habitat Di Eks-Hph Pt Rki Kabupaten Bungo Propinsi Jambi

22. Penurunan Polusi Timbal Oleh Jalur Hijau Tanjung (Mimusops Elengi Linn.) Di Taman Monas Jakarta Pusat

23. Identifkasi Karakteristik Sarang Berbiak Komodo (Varanus Komodoensis Ouwens, 1912) Di Loh Buaya Pulau Rinca Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur

24. Pemodelan Spasial Habitat Katak Pohon Jawa (Rhacophorus Javanus Boettger 1893) Dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografs Dan Penginderaan Jarak Jauh Di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Jawa Barat

25. Kemampuan Rosot Karbondioksida 15 Jenis Tanaman Hutan Kota Di Kebun Raya Bogor

26. Nilai Ekonomi Wisata Kawasan Situ Lengkong Panjalu Kabupaten Ciamis Dengan Metode Kontingensi

27. Kajian Kondisi Populasi Rafesia Patma Blume Dan Sikap Masyarakat Sekitar Di Cagar Alam Leuweung Sancang Kabupaten Garut

28. Kajian Interaksi Masyarakat Dengan Hasil Hutan Non-Kayu (Studi Kasus Di Kph Banyuwangi Utara, Perum Perhutani Unit Ii Propinsi Jawa Timur)

(3)

Komodoensis Ouwens 1912) Di Pulau Rinca Taman Nasional Komodo Nusa Tenggara Timur

30. Strategi Pengembangan Pendidikan Konservasi Pada Masyarakat Di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru 31. Morfologi Dan Analisis Polimorfsme Protein Darah Pada

Populasi Contoh Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis, Rafes 1821) Asal Taman Margasatwa Ragunan Dki Jakarta 32. Pemanfaatan Satwa Berkhasiat Obat Oleh Masyarakat Di

Sekitar Taman Nasional Betung Kerihun

33. Struktur Vegetasi Habitat Simakobu (Simias Concolor) Di Area Siberut Conservation Program (Scp), Pulau Siberut, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat

34. Sebaran Spasial Dan Karakteristik Habitat Buaya Air Tawar Irian (Crocodylus Novaeguineae Schmidt,1928) Di Taman Nasional Wasur

35. Karakteristik Habitat Dan Wilayah Jelajah Bekantan (Nasalis Larvatus, Wurmb) Di Hutan Mangrove Desa Nipah Panjang Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat

36. Pengembangan Cluster Wisata Alam Kabupaten Bogor Menggunakan Sistem Informasi Geografs

37. Pengelolaan Tegakan Pinus Di Taman Nasional Gunung Merapi (Studi Kasus Penyadapan Getah Pinus Oleh Masyarakat Desa Ngargomulyo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah)

38. Pemodelan Spasial Habitat Elang Jawa (Spizaetus Bartelsi Stresemann, 1924), Elang Hitam (Ictinaetus Malayanus Temminck, 1822), Dan Elang-Ular Bido (Spilornis Cheela Latham, 1790) Dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografs Di Kabupaten Ciamis Bagian Utara

39. Keanekaragaman Jenis Burung Pada Beberapa Tipe Habitat Di Taman Nasional Lore Lindu, Provinsi Sulawesi Tengah.

40. Studi Keanekaragaman Jenis Dan Sebaran Spasial Ular Pada Beberapa Tipe Habitat Di Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah

41. Etnobotani Masyarakat Suku Bunaq (Studi Kasus Di Desa Dirun, Kecamatan Lamaknen Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur)

42. Daya Rosot Karbondioksida Oleh Beberapa Jenis Tanaman Hutan Kota Di Kampus Ipb Darmaga

43. Pola Penggunaan Ruang Owa Jawa (Hylobates Moloch Audebert, 1798) Berdasarkan Perilaku Bersuara Di Taman Nasional Gunung Halimun - Salak, Provinsi Jawa Barat.

44. Tinjauan Keanekaragaman Tanaman Pokok Yang Berguna Di Lahan Rehabilitasi Untuk Mendukung Kesejahteraan

(4)

45. Kajian Penggunaan Hormon Iba Dan Bap Terhadap

Pertumbuhan Tanaman Penghasil Gaharu (Gyrinops Versteegii (Gilg) Domke) Dengan Teknik Kultur In Vitro.

46. Studi Pola Penggunaan Ruang Berbagai Kelas Umur Biawak Komodo (Varanus Komodoensis Ouwens) Di Loh Buaya-Pulau Rinca Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur

47. Studi Keanekaragaman Jenis Mamalia Besar Pada Areal

Kawasan Taman Nasional Tesso Nilo Yang Berbatasan Dengan Kebun Kelapa Sawit Pt. Inti Indosawit Subur Ukui, Kabupaten Pelalawan Propinsi Riau

48. Ekologi Perilaku Berbiak Merak Hijau (Pavo Muticus Linnaeus, 1766) Di Taman Nasional Alas Purwo Dan Baluran Propinsi Jawa Timur.

49. Penentuan Luas Hutan Kota Berdasarkan Penyerapan

Karbondioksida (Co2) Di Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu Propinsi Riau

50. Kajian Etnobotani Suku Buton (Kasus Masyarakat Sekitar Hutan Lambusango Kabupaten Buton Provinsi Sulawesi Tenggara) 51. Karakteristik Pohon Tempat Bersarang Orangutan Sumatera

(Pongo Abelii Lesson, 1827) Di Kawasan Hutan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Utara - Sumatera Utara

52. Pengaruh Beberapa Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Gaharu ( Aquilaria Beccariana Van Tiegh.)

53. Struktur Vegetasi Dan Mintakat Hutan Mangrove Di Kuala Bayeun Kabupaten Aceh Timur Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam

54. Etnobotani Masyarakat Suku Melayu Tradisional Di Sekitar Taman Nasional Bukit Tigapuluh: Studi Kasus Di Desa Rantau Langsat, Kec. Batang Gangsal, Kab. Indragiri Hulu, Provinsi Riau

55. Preferensi Habitat Bersarang Orangutan Sumatera (Pongo Abelii Lesson, 1827) Di Kawasan Hutan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Utara – Sumatera Utara

56. Studi Sebaran Spasial Aktivitas Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae Pocock, 1929) Di Sptn V Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, Taman Nasional Kerinci Seblat

57. Studi Terhadap Komponen Daya Dukung Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae, Pocock 1929) Di Sptn Iv Painan Dan Sptn Ii Merangin-Bungo, Taman Nasional Kerinci Seblat.

58. Strategi Pengembangan Wisata Di Pulau Bawean Kabupaten Gresik

59. Nilai Fisik Dan Sosial Vegetasi Pekarangan Dalam Penurunan Konsentrasi Partikel Debu Di Desa Gunung Putri Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor

(5)

Ditinjau Dari Aspek Sosial Ekonomi (Kasus Di Kph Kuningan, Perum Perhutani Unit Iii Jawa Barat Dan Banten)

61. Perilaku Seksual Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis Rafes 1821) Di Penangkaran Semi Alami Pulau Tinjil, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten

62. Pengembangan Hutan Kota Berdasarkan Distribusi Suhu Permukaan Kota Denpasar

63. Pengaruh Pemberian Hormon Bap Terhadap Multiplikasi Tunas Tumbuhan Kantung Semar (Nepenthes Alata Blanco) Pada Media Tanam Murashige & Skoog Dengan Teknik In Vitro

64. Persepsi Masyarakat Terhadap Kegiatan Restorasi Ekosistem Di Areal Harapan Rainforest Pt Reki, Provinsi Jambi Dan Provinsi Sumatera Selatan

65. Pengaruh Konsentrasi Colchicine Terhadap Pertumbuhan Bibit Tumbuhan Pulai (Alstonia Scholaris R. Br.)

66. Studi Pakan Dan Perilaku Makan Rusa Sambar (Cervus Unicolor Kerr, 1972) Di Resort Teluk Pulai, Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah

67. Karakteristik Morfologis Dan Teknik Pemeliharaan Tokek Dan Cicak Di Penangkaran Pt Mega Citrindo

68. Pendugaan Perubahan Cadangan Karbon Di Taman Nasional Gunung Merapi

69. Perubahan Penutupan Lahan Dan Analisis Faktor Penyebab Perambahan Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai

70. Keanekaragaman Jenis Burung Pada Beberapa Tipe Habitat Di Tambling Wildlife Nature Conservation (Twnc), Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Lampung

71. Pengembangan Obyek Wisata Serulingmas Sebagai Salah Satu Sumber Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Banjarnegara SOSIAL KEHUTANAN

72. Kepadatan Dan Tingkat Perjumpaan Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae Pocock 1929) di Ipuh Seblat Seksi Konservasi Wilayah II Bengkulu Taman Nasional Kerinci Seblat

73. Komunitas Burung Air Di Seksi Konservasi Rowobendo, Taman Nasional Alas Purwo Dengan Fokus Pada Bangau Tongtong (Leptoptilos Javanicus Horsfeld 1821)

74. Tinjauan Geografs Terhadap Upaya Pengembangan Kawasan Obyek Wisata Goa Lawa Di Kecamatan Karangreja Kabupaten Purabalingga GEOGRAFI KEHUTANAN

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Bupati Bantul Nomor 2 A Tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemungutan Retribusi Pelayanan Kesehatan di Puskesmas (Berita Daerah Kabupaten Bantul

maka di dalamnya dapat diperoleh makna model masyarakat madani Indonesia- Dari sila-sila yang ad4 dapat dikontruksikan bahwa Masyarakat Madani Indonesia merupakan

Berlatar belakang dari permasalahan yang terjadi diatas, peneliti mencoba untuk melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Internet Sebagai Sumber Belajar

Oleh kerana sifat yang dinyatakan dan kewujudan grafin yang stabil dalam keadaan mandiri, grafin adalah salah satu calon bahan yang sesuai untuk memfabrikasi suis NEM yang

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu melaksanakan urusan pemerintahan dan pembangunan di bidang penanaman modal dan penyelenggaraan pelayanan

bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 286 ayat (1) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun

Sebagai contoh, bila pin 4 pada port data yang dikendalikan dan setelah diperiksa oleh komputer hasilnya benar, maka alarm akan menyala dan komputer

Dari diagram tersebut di atas terlihat bahwa sebagian besar yakni 74 orang (64%) responden meyakini bahwa alasan dari penyamaan besaran PTKP bagi anak baik yang memperoleh