METODE PENELITIAN
3.1.Desain Penelitian
Pada bab ini penulis melakukan penelitian untuk bahan Skripsi. Dimulai dari studi pustaka, melakukan observasi ke PT. PLN (Persero) Transmisi Jawa Bagian Tengah, Unit APP Bandung untuk mencari data-data yang di butuhkan untuk bahan Skripsi ini. Dan selain itu juga penulis melakukan diskusi dengan para pembimbing lapangan maupun dengan dosen pembimbing saat proses Skripsi berlangsung. Metode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini antara lain adalah sebagai berikut :
1. Studi Pustaka
Mengkaji teori-teori yang berhubungan dengan masalah pada penelitian ini, serta teori-teori yang mendukung dalam pemecahaan masalah yang akan diteliti untuk membantu mencari solusi yang tepat. Teori-teori tersebut didapat baik dari jurnal ilmiah, berupa buku, ebook, maupun dari hasil penelitian sebelumnya. Selain itu objek studi literatur diarahkan ke metode program atau perangkat lunak, dalam hal ini perangkat lunak yang dipergunakan adalah MS.Excel 2013 dan Mathcad.
2. Observasi
Mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk penelitian yang didapatkan secara langsung dari tempat objek penelitian tersebut, dengan cara menanyakan langsung kepada pegawai yang bekompeten dibidangnya. Data-data tersebut didapat dari hasil survey yang dilakukan di PT. PLN (Persero) Transmisi Jawa Bagian Tengah, Unit APP Bandung.
3. Diskusi
3.2.Partisipan dan Tempat Penelitian
Partisipan yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 2 orang dari pihak PT. PLN (Persero) Transmisi Jawa Bagian Tengah, Unit APP Bandung. 2 orang tersebut sebagai pembimbing penelitian. Pelaksanaan penelitian pengambilan data ini berlangsung selama 3 (tiga) bulan. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di PT. PLN (Persero) Transmisi Jawa Bagian Tengah, Unit APP Bandung. Karena seluruh data-data yang dibutuhkan untuk penelitian hanya dimiliki oleh PT. PLN (Persero) Transmisi Jawa Bagian Tengah, Unit APP Bandung yang beralamat di Jl. Moch. Toha km. 4 Komplek PLN GI Cigereleng, Bandung 40255.
3.3.Pengumpulan Data
Data yang dibutuhkan pada penelitian ini adalah single line diagram Gardu Induk Bandung Selatan 150kV, data GI yang terhubung dengan GI Bandung Selatan, data transmisi, data CT dan PT Ratio, Merk dan Tipe Rele, arus nominal dan nilai setting eksisting rele yang diterapkan. Untuk keseluruhan data dapat dilihat dalam lampiran data.
Metode program yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan perangkat lunak MS.EXCEL sebagai alat untuk scanning koordinasi proteksi antara rele, metode program ini digunakan untuk menganalisis bila terjadi
overlapping atau berhimpit pada koordinasinya dan program Mathcad untuk
melakukan resetting bila terjadi overlapping atau berhimpit.
Gambar 3.1 Single Line Diagram G.I Bandung Selatan
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa Gardu Induk Bandung Selatan 150 kV terhubung dengan Gardu Induk Cigereleng, Gardu Induk Kiaracondong, Gardu Induk Wayang Windu dan Gardu Induk Pan Asia, ke empat Gardu Induk yang terhubung ini yang akan di koordinasikan dengan Gardu Induk Bandung Selatan 150 kV untuk dilihat apakah sudah sesuai koordinasi proteksi rele jaraknya.
3.4.Prosedur Penelitian
Ya
Pengolahan Data
Berhasil?
Hasil Analsis
Resetting
Kesimpulan dan Saran
Berhenti
Mulai
Data Sesuai?
Tidak
Analisis Data
Tidak
Pencarian dan Pengumpulan Data
Studi Literature
Observasi Lapangan
bisa dijelaskan sebagai berikut:
1. Langkah Pertama : Studi literature terlebih mempelajari tentang teori – teori yang akan di angkat, Observasi lapangan,
Perumusan masalah dalam penelitian skripsi ini membahas tentang analisis koordinasi rele jarak pada penghantar saluran transmisi 150 kV GI Bandung Selatan. Pencarian dan pengumpulan data untuk mencari solusi bila terjadi masalah dalam hal koordinasi rele jarak pada penghantar saluran transmisi 150 kV GI Bandung Selatan.
2. Langkah Kedua : Mengumpulkan data-data yang akan digunakan untuk
melakukan koordinasi. Data-data yang dibutuhkan diperoleh dari PT.PLN Transmisi Jawa Bagian Tengah, Unit APP Bandung.
3. Langkah Ketiga : Mengolah data-data tersebut menjadi parameter yang
bisa digunakan untuk input koordinasi rele jarak menggunakan Software MS.EXCEL.
4. Langkah Keempat : Analisis hasil koordinasi dan melakukan resetting
ulang bila hasilnya tidak optimal.
5. Langkah Kelima : Hasil analisis dan solusi yang diperoleh dari hasil
Ya
Resetting Mulai
Jalankan Software MS.Excel 2013
Tidak
Hasil Koordinasi
Masukan data-data Merk rele,Type rele,Setting nilai eksisting. Masukan data-data CT,PT,Jenis
konduktor,panjang konduktor,CCC,setting waktu.
Overlapp atau Berhimpit ?
Selesai
Analisis hasil koordinasi Berupa Grafik
melakukan koordinasi proteksi rele jarak antar penghantar adalah sebagai berikut:
1. Langkah Pertama : Menjalankan Software MS.EXCEL dan menjalankan
program Scanning proteksi penghantar untuk melakukan koordinasi setting rele jarak
GI Bandung Selatan ke penghantar didepannya. 2. Langkah Kedua : Memasukan data-data yang dibutuhkan untuk
melakukan koordinasi setting rele jarak GI Bandung Selatan ke penghantar didepannya.
3. Langkah Ketiga : Hasil koordinasi
4. Langkah Keempat : Analisis hasil koordinasi jika hasil yang diperoleh sudah optimal dan tidak ada yang
overlapping atau berhimpit maka proses koordinasi
proteksi rele jarak bisa diterapkan, namun jika hasil yang diperoleh mengalami overlapping atau berhimpit maka perlu dilakukan resetting ulang menggunakan Mathcad untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam koordinasi proteksi rele jarak antar penghantar.
5. Langkah Keempat : Selesai.
3.5.Gardu Induk Bandung Selatan
Gardu Induk Bandung Selatan terdapat 3 buah trafo tenaga dengan tegangan kerja 150/20 kV. Beban dimana masing-masing trafo berkapasitas 60 MVA. Dan terhubung dengan Gardu Induk yang ada di penghantar didepannya yaitu Gardu Induk Cigereleng, Gardu Induk Kiaracondong, Gardu Induk Wayang Windu dan Gardu Induk Pan Asia.
1. Data Trafo Tenaga 1
Merk = Siemens
Daya = 60 MVA
Tegangan = 150/20 kV
Teg. Sekunder = 20 kV
3.6.Data Penghantar Saluran Transmisi 150 kV dan Data Setting Exsisting
Data penghantar saluran transmisi dan data CT, PT dan nilai setting
Tabel 3.1 Data Penghantar Saluran Transmisi 150 kV Bandung Selatan
Tabel 3.2 Data Setting Exsisiting Rele Jarak