A. PENDAHULUAN
Kemajuan dan kejayaan suatu negara sangat didukung oleh kemajuan bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), sehingga tidak henti-hentinya kebijakan bidang- bidang yang terkait diutamakan, salah satunya adalah kebijakan membuat kota Vokasi
dan sekolah-sekolah berbasis Vocationing.
Maraknya pendidikan kejuruan menuntut masyarakat selektif memilih sekolah yang terbaik bagi putra-putrinya karena perbedaan fasilitas dan sumber daya manusia masing-masing sekolah.Salah satu parameter bahwa sekolah itu berkualitas adalah tingkat daya serap industri terhadap lulusannya. Industri selalu melihat ketrampilan, kecepatan, ketelitian, dan ketepatan calon karyawannya disamping kemampuan bekerjasama dalam tim.
Berdasar pertimbangan di atas, Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Mechanichal Fair setiap tahunnya dengan
berbagai kegiatan sebagai ajang kompetisi pelajar SMK se- Nasional sehingga akan menjadi salah satu tolak ukur kemampuan pelajar antar SMK. Kegiatan selain lomba adalah seminar, pelatihan dan pameran yang menjadi ajang sharing antar SMA, SMK, dan dunia Industri.
B. DASAR KEGIATAN
Program kerja tahunan Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada.
C. Tujuan
1. Mendorong SMK untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan kegiatan belajar mengajar
yang mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) khusus untuk Kompetensi Keahlian Teknik Pengelasan.
2. Untuk memantau peta kualitas dan kemampuan SMK di Indonesia, terutama sekolah
yang memiliki Kompetensi Keahlian Teknik Pengelasan.
3. Mempromosikan kompetensi siswa SMK untuk Kompetensi Keahlian Teknik
Pengelasan kepada Dunia Usaha dan Industri sebagai calon pengguna tenaga kerja.
4. Memberikan kesempatan dan motivasi kepada siswa untuk berkompetisi secara
positif, untuk menumbuhkan kebanggaan pada kompetensi keahlian yang ditekuninya, juga kebanggaan bagi sekolah dan daerahnya.
5. Pengembangan kompetensi siswa SMK yang berorientasi pada demand driven.
6. Meningkatkan peran institusi penyelenggara pendidikan yang melibatkan stakeholders
dalam upaya menciptakan lulusan yang kompeten dan memiliki keterampilan yang unggul.
7. Berpartisipasi aktif dalam upaya percepatan pembangunan Indonesia dengan
D. Peserta
1. Peserta adalah siswa SMK dengan kriteria sebagai berikut:
2. Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Tercatat sebagai siswa SMK Negeri atau Swasta dengan Kompetensi Keahlian
TeknikPengelasan (Welding) atau Teknik Pemesinan di Indonesia tahun 2017.
4. Setiap sekolah hanya dapat diwakili oleh 1 (satu) orang peserta.
5. Sehat jasmani dan rohani (tidak dalam kondisi sakit).
6. Salah satu siswa terbaik di SMK
E. Kisi – kisi Materi Lomba. 1. Materi Lomba
Materi lomba bidang pengelasan diambil berdasarkan kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan, Kompetensi Keahlian Teknik Pengelasan.
Selanjutnya materi yang akan dilombakan pada M e c h a n i c a l F a i r
U G M 1 7 ;Welding Competition SMKSe Nasional tahun 2017 sebagaimana dalam
tabel dibawah ini:
Keterangan:
1. Setiap peserta lomba diwajibkan untuk menyelesaikan materi lomba diatas sesuai instruksi dan atau prosedur serta gambar kerja yang ditetapkan.
2. Apabila peserta mengerjakan tidak sesuai instruksi dan atau prosedur serta gambar
kerja yang ditetapkan, maka peserta akan dinyatakan gagal (nilai minimal).
3. Waktu diatas termasuk persiapan geometri sambungan las dan tidak termasuk pembersihan pasca pengelasan.
4. Teknis pelaksanaan akan dilakukan berdasarkan undian (untuk nomor urut peserta).
MATERI LOMBA
NO TUGAS/TASK BOBOT WAKTU
1. Pengelasan Pipa Baja Karbon Rendah
Sambungan Tumpul V, Posisi 45o (6-G) Oneside Full Penetration dengan Proses Kombinasi SMAW dan MIG (las akar/root dengan proses SMAW, las isi/fill dan penutup/capping dengan proses MIG)
100% Total 1 jam
2. Skema Lomba
1. Tes Tertulis, 30 soal dengan waktu 45 menit.
2. Test Praktik berupa mengerjakan las pipa 6G dengan root SMAW lalu fill &cap
dengan MIG, dengan waktu 60 menit (per-Kloter)
3. Peserta lomba dibagi mendaji 4 kloter dengan jumlah 8 siswa per kloter.
4. Setiap peserta lomba berhak mengikuti 2 tahapan Tes (hasil tes teori tidak
menggugurkan tes praktik).
5. Inspeksi hasil Tes Praktik menggunakan metode visual dan dye penetrant
detector.
3. Aspek Penilaian
Penilaian untuk materi lomba bidang pengelasan menggunakan metoda unjuk kerja yang meliputi:
1. Sikap kerja (observasi-demonstrasi) (20 %)
a. Penggunaan alat pelindung diri (APD).
b. Pengoperasian mesin las dan penggunaan alat kerja las.
Catatan :
Apabila salah satu dari hal dibawah ini tidak dipenuhi, maka penilaian secara
visual atau amatan tidak dapat dilanjutkan dan akan diberi nilai minimal (gagal)
antara lain:
a. Kesesuaian dengan gambar kerja. b. Kebenaran posisi pengelasan.
c. Ketepatan pemakaian/penggunaan elektroda/logam pengisi. d. Pemenuhan waktu pengerjaan.
2. Penilaian produk secara amatan (80 %):
a. Ukuran/dimensi (30 %).
b. Cacat las (40 %).
c. Tampilan las (10 %).
3. Uji material:
Uji lengkung (bend test) untuk posisi 6G khusus yang lulus visual test (dengan asumsi nilai minimal 70 % )
4. Teknik Penentuan Nilai dan Peringkat:
Nilai Akhir dihitung berdasarkan tabel berikut:
NAMA PESERTA SEKOLAH ASAL
TUGAS BOBOT Nilai Tugas Nilai Akhir Nilai Peringkat 1 20% 2 40% 3 40% Keterangan:
Bobot: Presentase nilai maksimal tiap-tiap mata lomba. NT : Nilai tugas (NT1 / NT2 / NT3)
NT1 : N1 x 80% + 20% Uji material (lihat lembar penilaian) NT2 : N2 x 80% + 20% Uji Material (lihat lembar
penilaian) NT3 : N3 x 100% (lihat lembar penilaian)
NA : Nilai Akhir, (NT1 B ; NT2 B ; NT3 B) NA1 : NT1 B : NT1 x 50% NA2 : NT2 B : NT2 x 30% NA3 : NT3 B : NT3 x 20%
NP : Nilai Peringkat (jumlah NA1, NA2 dan NA3)
F. Tim Juri
Jumlah Juri sebanyak 4 (Empat) orang terdiri dari:
NO. UNSUR KETERANGAN
1 Professional Welding Engineer 1 orang
2 Professional Welding Inspector 1 orang
3 Visual Welding Inspector 1 orang
G. Fasiliatas yang Diperlukan:
No. Tempat Kerja Jumlah
1. Bilik las 8 unit
2. Meja kerja las 8 unit
3. Chuck atau penjepit material 8 unit
4. Kabel roll stop kontak atau perlenger 10 set
5. Tirai bilik Las 8 unit
6. Tabung CO2 8 unit
7. Elektroda Dryer/ pemanas elektroda 10 Kg 1 unit
No. Alat Pemeriksaan Secara Visual/Amatan Jumlah
1. Lampu senter 8 buah
2 Jangka sorong 150 mm 8 unit
3 Mistar baja 300 mm 8 unit
4 Penggores baja 8 buah
5 Solid marker/steel marker 8 buah
6 Cairan Dye Penetrant 8 buah
7 Cairan Developer 8 buah
8. MIG Gel 8 buah
No. Mesin las Jumlah
1. Mesin las SMAW Inverter Multipro 8 Unit
a. Welding power source min. 250 Ampere 8 Unit
b. Kabel dan klem arde/massa 8 Unit
c. Kabel dan holder atau stang las 8 Unit
2. Mesin las MIG Inverter Multipro 8 Unit
a. Welding power source min. 350 Ampere 8 Unit
b. Welding gun dan asesorisnya 8 Unit
c. Kabel dan klem arde/masa 8 Unit
d. Tabung dan gas CO2 8 Botol
NO Peralatan Kerja Las JUMLAH
1. Palu terak/chipping hammer 8 buah
2 Sikat baja 2 jalur 8 buah
3 Palu konde 1,5 Kg 8 buah
4 Pahat picak/betel kecil 8 buah
5 Penitik baja 8 buah
6 Penggores baja 8 buah
7 Penggaris baja 8 buah
8 Siku baja 8 buah
9 Tang penjepit materia panas 8 buah
10 Gerinda tangan, Ø 4 ” 8 unit
11 Tang potong/knip 8 buah
12 Pembuka tabung gas CO2 8 buah
13 Obeng ( - ) 8 buah
NO Peralatan Keselamatan dan Kesehatan KerjaLas JUMLAH
1. Helm Las Otomatis 9 set
2 Sarung tangan kulit panjang (boleh membawa sendiri) 9 pasang
3 Jaket las (apron las) 9 set
4 Kacamata gerinda 9 pasang
5 Masker debu dan gas 30 biji
6 Sumbat telinga/earplug 30 pasang
7 Lidah sepatu (disiapkan peserta) -
8 Sepatu kerja las (disiapkan peserta) -
9 Pakaian kerja las (disiapkan peserta) -
NO Material dan Bahan JUMLAH
1. 1 Pipa baja karbon rendah : 6” x 7,1 x 90 mm 64 potong
2. 4 Kawat las ESAB AWS ER 70S-6, Ø 1,0 mm 10 roll
3. 5 Elektroda KOBE AWS E 7016 LB 52U, Ø 2,6 mm 30 Kg
4. Batu gerinda tebal : 100 x 16 x 6 mm (dia 4”) 20 buah
5. 7 Batu gerinda tipis : 100 x 16 x 3 mm (dia 4”) 20 buah
H. Penutup
Lomba kompetensi siswa SMK se Nasional ini akan lebih bermakna, bilamana semua cifitas yang terkait sportif, fair, jujur dan adil, sehingga benar - benar memperlihatkan kualitas peserta dari masing-masing provinsi.
Mudah-mudahan panduan teknis lomba bidang pengelasan ini dapat dipahami dan dimengerti oleh semua pihak sebagai acuan dasar :
a. Bagi SMK untuk menyiapkan kadindat yang akan didaftarkan sebagai peserta
lomba
b. Bagi penyelenggara/panitia teknis untuk menyiapkan fasilitas atau sarana
INSTRUKSI KERJA No. Dokumen : Tanggal : PELAKSANAAN PENGELASAN Revisi : Halaman : 1 1. Pelaksana
1.1 Peserta Mechanical Fair Siswa SMK Se Nasional Tahun 2017 di Universitas Gadjah
Mada Yogyakarta.
2. Langkah Kerja
2.1 Baca gambar kerja dengan baik dan teliti
2.2 Siapkan alat dan keselamatan kerja dengan benar (baik yang disiapkan oleh panitia maupun yang dibawa dari sekolah), serta gunakan dengan benar sesuai tugas pekerjaan yang dilakukan.
2.3 Siapkan material yang akan dilas sesuai dengan geometri sambungan las pada gambar kerja.
2.4 Setting mesin las dengan parameter pengelasan sesuai tugas pekerjaan.
2.5 Lakukan las ikat/tack weld sesuai geometri sambungan las yang disyaratkan pada gambar kerja.
2.6 Lakukanlah pengelasan dengan benar sesuai prosedur dan gambar kerja yang ditetapkan (perhatikan simbol pengelasan).
2.7 Bersihkan hasil pengelasan dari segala kotoran (terak, percikan las, debu atau kotoran lainnya).
2.8 Kumpulkan hasil pengelasan ditempat yang telah disediakan oleh panitia/pengawas/juri
2.9 Semua peralatan kerja las dan APD yang telah digunakan, periksa dan kembalikan ke tempat yang telah disediakan.
INSTRUKSI KERJA No. Dokumen : Tanggal : PELAKSANAAN PENGELASAN Revisi : Halaman : 2 3. Peraturan
3.1 Wajib menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai tugas pekerjaan yang dilakukan : a. Kaca mata gerinda
b. Kap las tangan/kepala
c. Masker dan sumbat telinga/earplug d. Sarung tangan kulit panjang
e. Apron las (pelindung dada & lengan)
3.2 Pengelasan pipa baja karbon sambungan tumpul (kampuh–V), posisi Multiple 45o (6- G): a. Dilas dengan proses las busur listrik metal manual (SMAW)
b. Las akar/root menggunakan elektroda KOBE AWS E 7016 LB 52U, Ø 2,6 mm c. Dilas dengan proses las MIG
d. Las isi/fill menggunakan Kawat las ESAB AWS ER 70S-6, Ø 1,0 mm
e. Las penutup/capping menggunakan Kawat las ESAB AWS ER 70S-6, Ø 1,0 mm f. Pada saat mulai sampai berakhir pengelasan material tidak boleh lepas dari penjepit/chuck
g. Permukaan las akar/root yang ada dalam kampuh las boleh digerinda rata sebelum melakukan las isi
i. Las isi tidak boleh digerinda dan setiap layer pada las isi harus dilaporkan ke juri untuk dinilai
j. Permukaan las penutup dan akar serta daerah sekitar las tidak boleh digerinda (kecuali bekas penguat/stopper)
k. Bila material rusak dalam proses pengerjaan tidak dapat diganti atau mengulang dengan material baru
3.5. Mesin, peralatan kerja las dan alat pelindung diri yang rusak akibat kelalaian peserta lomba, maka peserta lomba (sekolah yang mengirimkannya) wajib mengganti atau memperbaiki
INSTRUKSI KERJA No. Dokumen : Tanggal : PELAKSANAAN PENGELASAN Revisi : Halaman : 4
4. Waktu & Tempat Pelaksanaan
Hari Tanggal : Selasa, 28 Februari 2017
Waktu : 07.00-16.00 WIB
Tempat : Kampus II Departemen Teknik Mesin SV UGM, Jl. Grafika No.2A Yogyakarta
5. Skema Lomba
1. Tes Tertulis, 30 soal dengan waktu 45 menit.
2. Test Praktik berupa mengerjakan las pipa 6g dengan root SMAW lalu fill & cap dengan
MIG, dengan waktu 60 menit (per-Kloter)
3. Peserta lomba dibagi menjadi 4 kloter dengan jumlah 8 siswa per kloter.
4. Setiap peserta lomba berhak mengikuti 2 tahapan Tes (hasil tes teori tidak menggugurkan
tes praktik).
5. Inspeksi hasil Tes Praktik menggunakan metode visual dan dye penetrant detector
6. Jadwal Kegiatan
07.45 – 08.30 Registrasi
08.30 – 08.35 Sambutan oleh Ketua Departemen Teknik Mesin SV UGM
08.35 – 08.40 Sambutan Ketua Asosiasi Pengelasan Indonesia
08.40 – 09.00 Technical Meeting
09.00 – 09.45 Tes Tertulis
09.45 – 10.00 Istirahat
10.00 – 12.00 Tes Praktik Tahap I
12.00 – 13.00 Ishoma
13.00 – 15.00 Tes Praktik Tahap II
15.00 – 16.00 Pengumuman Pemenang
Disusun Oleh,
RAENALD ARZAN S
Diperiksa Oleh,
Jadwal Kegiatan
07.00 – 07.30 : Registrasi
07.30 – 09.00 : Pembukaan Mechanical Fair 2017
09.00 – 09.20 : Technical Meeting Lomba Welding
09.20 – 10.05 : Tes Tertulis (Kloter C&D)
09.20 – 10.20 : Tes Praktik Kloter A
10.25 – 11.25 : Test Praktik Kloter B
11.30 – 12.30 : Break Ishoma
12.30 – 13.15 : Test Tertulis (Kloter A&B)
12.30 – 13.30 : Test Praktik Kloter C
13.35 – 14.35 : Test Praktik Kloter D
14.40 – 16.00 : Penilaian Juri & Pengumuman Pemenang
NB : - Peserta lomba dibagi menjadi 4 kloter A,B,C,D
LAY OUT WELDING COMPETITION
LAYOUT RUANGAN PRAKTIK
LAYOUT DALAM BILIK:
Tinggi dinding / sekat : 4m
Tinggi bilik : 3m
KETERANGAN GAMBAR :
MESIN BERADA DILUAR BILIK DAN TERDIDIRI DARI 1 MESIN (MIG-MAG 280 GKR)
JIG Fleksible (Dinaikkan/Diturunkan) dilengkapi dengan exhause fan
2
Perlengkapan Kerja Las
3 Penanganan dan Penggunaan
Material dan consumable
TOTAL NILAI OBSERVASI - DEMONSTRASI POSISI 6 - G 20% 3 0
0
NO UKURAN LAS TEMUAN
SKOR
NILAI
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Panjang Leher Las 2 Panjang Kaki Las
TOTAL NILAI UKURAN POSISI 6 - G 30%
2
0 0
NO CACAT LAS TEMUAN
SKOR
NILAI
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Cacat Las Isi/Fill
2 Cacat las penutup/capping 3 Distorsi atau Deformasi
TOTAL NILAI CACAT LAS POSISI 6 - G 30% 3 0
0
NO ASPEK YANG DINILAI TEMUAN SKOR NILAI
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Keteraturan Manik Las
2 Keseragaman Panjang Kaki Las 3 Keseragaman Tinggi Leher Las
TOTAL NILAI KONTUR LAS POSISI 6 - G 20% 3 0
0
TOTAL NILAI POSISI 6 - G PROSES SMAW/MIG 0
NO./ POS BAHAN / MATERIAL SPESIFIKASI
1 PIPA BAJA KARBON
RENDAH
SCH 40 : 90mm x 7,1mm x 6 “ √ 30 – 35O =
2 PCS
2 ELEKTRODA AWS KOBE AWS E 7016 LB 52U, Ø 2,6 mm
3 KAWAT LAS AWS ESAB AWS ER 70S-6, Ø 1,0 mm
SKALA - TANGGAL KETERANGAN
DIGAMBAR Setelah selesai pengelasan,
permukaan lasan dan material sekitar las tidak boleh
DI GERINDA
DIPERIKSA
V – BUTT JOINT 6G POSITION WELDING COMPETITION ANTAR SISWA SMK
SE-NASIONAL TAHUN : 2017 90 SMAW / 6-G 60-70o 450