• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Alexander, M Introduction to Soil Microbiology. Wiley, New York.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Alexander, M Introduction to Soil Microbiology. Wiley, New York."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

49

DAFTAR PUSTAKA

Alexander, M. 1977. Introduction to Soil Microbiology. Wiley, New York.

Ariyanto, Dwi Priyo. 2010. Lengas Tanah

<www.ariyanto.staff.uns.ac.id/files/2010/04/kesuburan-06.pdf>

diunduh tanggal 20 Juli 2015

Awang. 2010. Geologic Transect of Central Java

<http://geologi.iagi.or.id/tag/field-trip> diakses tanggal 20 Juni 2015

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2004. Tanah Sawah dan Teknologi Pengelolaannya. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat (Puslitbangtanak). Bogor.

Balai Penelitian Tanah. 2009. Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air, danPupuk.

Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Kendal. 2013. Kabupaten Kendal dalam Angka 2013. Kendal.

Felix, M., dan P. S. Dimas. 2012. Perencanaan Jaringan Pipa Utama PDAM Kabupaten Kendal. Universitas Diponegoro. Semarang

Huang, Y., H. Wang, H. Huang, Z.W. Feng, Z.H, Yang, dan Y.C. Luo. 2005.

Characteristics of methane emission from wetland rice–duck complex ecosystem. Agriculture, Ecosystems and Environment 105:181–193

Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC). 2001. Good Practice Guidance and Uncertainty Management 4.74 in National Greenhouse Gas Inventories. Chapter 4: Agriculture

<www.ipcc-nggip.iges.or.jp/public/gp/english/4_Agriculture.pdf>

diunduh tanggal 4 April 2015

Khalil, M. A. K., R. A. Rasmussen, M. X. Wang, dan L. Ren. 1991. Methane Emission from Rice Fields in China. Environment Science Technology. 25: 979-981

Kimble, J. M., H. Eswaran, dan T. Cook. 1990. Organic carbon on a volume basis in tropical and temperate soils. In: Transaction of the 14th International Congress of Soils Science. Kyoto V: 248-253

(2)

50

Krauss, P., M. 2011. Wetland Extent From A Topographic Index, Wetland’s Impact On Land Surface Fluxes And A Model Of CH4 Exchange. Colorado State University. Colorado

Kyuma, K., 2004. Paddy Soil Science. Kyoto University Press and Trans Pasific Press. Tokyo and Melbourne.

Las, I. 2007.Antisipasi Perubahan Iklim. Tabloid SinarTaniedisi 14-20 November 2007.

Levy, P.E., Mobbs D.C., Jones S.K., Milne R., Campbell C., Sutton M.A. 2007.

Simulation of fluxes of greenhouse gases from European Grasslands using the DNDC model. Agriculture, Ecosystems and Environment 121: 186-192

Nouchi, I. 1992. Mechanism of Methane Transport Through Rice Plants.

Tsukuba. Japan

Minami, K. 1997. Atmospheric methane and nitrous oxide: sources, sinks and strategies for reducing agricultural emissions. Nutrient Cycling in Agroecosystems 49: 203–211

Mulyadi. 2010. Pengaruh Kearifan Lokal, Locus of Control, Dan Motivasi Terhadap Perilaku Berwawasan Lingkungan Petani Dalam Mengelola Lahan Pertanian di Kabupaten Soppeng. Jurusan Teknik Sipil Dan Perencanaan Universitas Negeri Makasar.

Makasar.

Oremland, R. S., L. M. Marsh, dan S. Polcin. 1982. Methane production and simultaneous sulfate reduction in anoxic, salt marsh sediments.

Nature 296: 143-145.

Oremland, R. S. dan D.G. Capone. 1988. Use of “specific” inhibitors in biogeochemistry and microbial ecology. Adv. Microb. Ecology 10:

285-383.

Roussel, M., J. Leonard, J. P. Cohan, B. Dimassi, E. Grehan, C. Fleury, and B.

Marry. 2011. Dynamics of greenhouse gas emissions associated with soil tillage and cover cropping over a 28 month period and after 18 years of differentiation. Geophysical Research Abstracts Vol. 13.

Sanchez, P. A. 1992. Sifat dan Pengelolaan Tanah Tropika Jilid I. Institut Teknologi Bandung. Bandung.

Setyanto, P., A. B. Rosenani, A. K. Makarim, Che Fauziah, A. Bidin, dan Suharsih.

(3)

51

2002. Soil controlling factors of methane gas production from flooded rice fields in Pati District, Jawa Tengah. Indonesian Journal of Agricultural Science 3(1): 1-11

Setyanto, P. 2004. Mitigasi Gas Metan dari Lahan Sawah. Tanah Sawah dan Teknologi Pengelolaannya. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat. Bogor.

Setyanto, P., dan A. B. Rosenani. 2005. Methane emission from paddy field as influenced by different water regimes in Central Java. Indonesian Journal of Agricultural Science 6(1): 1-9

Smith, K. A., T. Ball, F. Conen, K. E. Dobbie, J. Massheder, dan A. Rey. 2003.

Exchange of greenhouse gasesbetween soil and atmosphere:

interactions of soil physical factors and biological processes.

European Journal of Soil Science. December 2003, 54, 779–791 Soepraptohardjo, M. dan H. Suhardjo. 1978. Rice soils in Indonesia. P. 99-114.

IRRI, Soils and Rice. Los Banos. Philippines.

Sopiawati, T. dan T. A. Adriany. 2012. Pengukuran Gas RumahKacadengan Gas Chromatography (GC) dan Infrared Gas Analyzer (IrGA). Balai Penelitian Lingkungan Pertanian (Balingtan) Jakenan.Pati.

Sumarno. 2013. SLM – Simpanan karbon dalam tanah.

<http://marno.lecture.ub.ac.id/2013/12/slm-simpanan-karbon-dala m-tanah> diunduh pada tanggal 5 April 2015

Susilawati, H. L., M. Noor, T. Sopiawati, A. Pramono, dan P. Setyanto. 2010.

Peranan Pemberian Bahan Organik dan Dolomit terhadap Emisi GRK (CO2dan CH4) dan Neraca Karbon Pada Lahan Padi Sawah di Tanah Gambut Kalimantan Selatan. Badan Litbang Pertanian.

Indonesia

Susilokarti, Dyah. 2007. Konservasi Air dalam Menanggulangi Kelangkaan Air Sebagai Upaya Adaptasi Perubahan Iklim.DepartemenPertanian.

Jakarta.

Takai, Y., T. Koyama, dan T. Kamura. 1956. Microbial metabolism in reduction process of paddy soils (Part 1). Soil Plant Food 2: 63–66

U.S. Environmental Protection Agency. 2010. Inventory of U.S. greenhouse gas

emissions and sinks: 1990-2008.

<http://www.epa.gov/climatechange/emissions/usinventoryreport.ht ml> diakses tanggal 1 April 2015

(4)

52

Venterea, R.T., M. Burger, dan K.A. Spokas. 2005. Nitrogen oxide and methane emissions under varying tillage and fertilizer management. J.

Environ. Qual 34:1467-1477

Wahib, J. 1993. Peta Geologi Tata Lingkungan Lembar Magelang dan Semarang, Jawa. Direktorat Geologi Tata Lingkungan. Jakarta

Wang, B., Y. Xu, Z. Wang, Z. Li, Y. Guo, K. Shao dan Z. Chen. 1999. Methane emissions from ricefields as affected by organic amendment,water regime, crop establishment, and rice cultivar. Environmental Monitoring and Assessment 57: 213–228

Watanabe, A., H. Yamada, dan M. Kimura. 2005. Analysis of temperature effects on seasonal and interannual variation in CH4 emission from rice-planted pots. Agriculture, Ecosystems and Environment105 : 439–443

Yang, S. S., C. M. Lai, H. L. Chang, E. H. Chang, C. B. Wei. 2009. Estimation of methane and nitrous oxide emissions from paddy fields in Taiwan.

Renewable Energy 34: 1916–1922

(5)

53

LAMPIRAN

(6)

54

Lampiran 1. Kuesioner

Nama responden : Nama enumerator :

Jenis kelamin : Tanggal wawancara :

Usia : Nomor urut :

Desa, Kecamatan :

EMISI METANA DI LAHAN PADI SAWAH PADA RELIEF BERBEDA DI KABUPATEN KENDAL

1. Karakteristik Responden

No. Nama Usia (tahun) Pengalaman

Bertani Pendidikan Pekerjaan Utama Sampingan 1

2

2. Penguasaan Lahan

No. Jenis Lahan Luas Penguasaan Lahan (m2) Pola Tanam Milik Sewa Sakap Lainnya Jumlah

1 Sawah irigasi

2 Sawah non-irigasi

3. Pengelolaan Lahan Sawah

Praktek/urutan budidaya yang dilakukan

...

...

a. Cara pengolahan tanah?

...

(7)

55

b. Apakah tanah terasa ringan saat diolah?

...

...

c. Apakah air mudah meresap ke dalam tanah?

...

...

d. Berapa kali penggenangan dilakukan?

...

...

e. Varietas apa yang digunakan?

...

...

f. Pupuk apa yang digunakan?

...

...

g. Bagaimana pengaplikasian pupuk?

...

...

h. Apakah tahu tentang Gas Rumah Kaca?

...

...

i. Apakah tahu tentang dampak dari Gas Rumah Kaca?

...

...

j. Apakah tahu bahwa sawah sebagai sumber emisi CH4?

...

...

(8)

56

Lampiran 2. Kriteria Penilaian Hasil Analisis Tanah

Parameter

Nilai Sangat

Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi

C (%) <1 1-2 2-3 3-5 >5

N (%) <0,10 0,10-0,20 0,21-0,50 0,51-0,75 >0,75

C/N <5 5-10 11-15 16-25 >25

KPK (cmol(+)kg-1) <5 5-16 17-24 25-40 >40

Sumber: Balai Penelitian Tanah pH H2O

Sangat

Masam Masam Agak Masam Netral Agak Alkalis Alkalis

<4,5 4,5-5,5 5,6-6,5 6,6-7,5 7,6-8,5 >8,5

(9)

A

Lampiran

Alat Penun

3. Dokume

njang Peng

entasi Penel

gambilan C itian

CH4

Pengammbilan Conntoh Gas CCH4

57

(10)

Pengammbilan Conttoh CH4 Paada pukul 0

Petani

06.00-08.00

Sebagai Na 0

arasumberr

58

Referensi

Dokumen terkait

Sejumlah pengaruh tidak langsung dari perubahan iklim terhadap perkembangan terumbu karang akan meningkat di abad mendatang, yaitu: peristiwa badai dan hujan (katastrofik jangka

Dalam penelitian ini penulis ingin mengamati sifat fisis dan mekanis hasil sambungan las pada baja karbon rendah jenis ST 42 akibat cacat porositas dan

55 An Introduction to Asset-Backed Securities 54 An Introduction to Asset-Backed Securities New EOC questions 56 Understanding Fixed-Income Risk and Return 55

Dari hasil penelitian seperti yang terlihat pada table 4 diatas didapatkan data bahwa berdasarkan cross table antara komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh perawat dan

Spiritus adalah alkohol yang mempunyai konsentrasi 94-95% yang digunakan sebagai pelarut dan bahan bakar (fuel oil) pengganti bahan bakar minyak yang tidak menimbulkan

Sedangkan dalam pemenuhan sasaran tersebut masih ada permasalahan dari perusahaan dimana dalam pengiriman olie kemasan drum ke beberapa daerah pemasaran belum adanya perencanaan

Penelitian deskriptif dengan desain cross sectional dan teknik purposive sampling ini dilakukan di Kampus Pakuwon City Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Jika dikaitkan dengan sejarah dan latar belakang pantai pandawa yang merupakan sentra penghasil rumput laut dan juga desa nelayan sebelum menjadi daerah tujuan wisata,