• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Bahwa Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( RENJA –SKPD ) tahun 2015 ini adalah merupakan dokumen perencanaan jangka pendek tahunan, dalam rangka merealisasikan target kinerja tahun 2015 dan merupakan bagian dari rencana kerja pemerintah daerah. Renja-SKPD tahun 2015 memuat kerangka kebijakan pembangunan, prioritas pembangunan, sasaran, uraian program kegiatan serta rencana indikatif pendanaanya yang hendak dilaksanakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar dalam mengemban visi dan misi yang mengacu pada :

a. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Bitar tahun 2011 - 2015.

b. Rencana strategis satuan Kerja Perangkat Daerah ( Renstra - SKPD ) Badan Kesbangpol Kabupaten Blitar tahun 2011 - 2015.

c. Hasil Musrenbang Kabupaten Blitar tahun 2014 yang membahas usulan program kegiatan SKPD tahun 2015.

1.2 DASAR HUKUM

Beberapa landasan hukum yang mengatur dan menjadi pedoman dalam proses penyusunan Renja SKPD antara lain:

1. Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

2. Undang undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

3. Peraturan Pemerintah No. 08 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ;

4. Permendagri No 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah No. 08 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ;

5. Permendagri Nomor 59 tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan keuangan daerah 6. Peraturan Pemerintah Daerah Propinsi Jawa Timur No 38 Tahun 2009 tentang

RPJMD Propinsi Jawa Timur 2009 – 2015

7. Peraturan Pemerintah Kabupaten Blitar No 24 Tahun 2008 Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Blitar ( RPJPD ) Tahun 2005 – 2025

8. Peraturan Pemerintah Kabupaten Blitar No 29 Tahun 2011 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Blitar ( RPJMD ) Tahun 2011 – 2016

9. Rencana Strategis SKPD Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar Tahun 2011-2015.

(2)

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN.

Maksud dan Tujuan disusunnya Renja – SKPD tahun 2015 ini adalah : Untuk menentukan arah kebijakan prosedur serta pedoman cara-cara pelaksanaan yang efektif dalam mencapai tujuan.

Agar kegiatan dilaksanakan secara terkoordinasi, teratur untuk menjadi landasan pengendalian dalam program kegiatan.

Agar tercipta intregrasi, sinkronisasi dan sinergi program kegiatan dalam mewujudkan visi, misi yang telah dirumuskan sesuai Renstra SKPD Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar 2011 – 2016.

Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan penganggaran pelaksanaan dan pengendalian serta pengawasan.

Agar tercapai sumber daya secara efektif dan efisien yang berkelanjutan.

1.4 SISTIMATIKA PENYUSUNAN RENJA BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK KABUPATEN BLITAR.

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Dasar Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan

1.4 Sistimatika Penyusunan Renja

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2014

2.1. Memuat kegiatan (reviuw) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja tahun lalu (n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (n-1) selanjutnya dikaitkan dengan capaian target renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan renja tahun-tahun sebelumnya.

2.2. Analisa Kinerja Pelayanan Renja SKPD berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan Indikator Kinerja yang sudah ditentukan.

2.3. Isu-isu penting penyelenggaaan tugas dan fungsi berisikan uraian mengenai sejauh mana tingkat kinerja pelayanan SKPD dan hal kritis terkait dengan pelayanan, permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas fungsi, tantangan, peluang serta formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditindak lanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan.

2.4. Reviuw terhadap rancangan awal RKPD.

(3)

BAB III TUJUAN SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1.Telaahan terhadap kebijakan nasional yaitu yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan yang terkait dengan tugas fungsi SKPD.

3.2. Tujuan dan sasaran renja perumusannya didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja renstra SKPD.

3.3. Program dan kegiatan yang berisikan penjelasan tentang faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan, rekapitulasi serta penjelasan bila rumusan tidak sesuai dengan rancangan awal RKPD baik jenis, pagu indikatif .

BAB IV PENUTUP

(4)

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU

Evaluasi Pelaksanaan Renja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik tahun lalu adalah penjabaran perencanaan tahunan dari Renstra tahun 2011 – 2015. Tercapai tidaknya pelaksanaan program dan kegiatan yang telah disusun dapat dilihat berdasarkan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah. Terkait hal tersebut Renja Bakesbangpol Kabupaten Blitar menyajikan dasar pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran kinerja sasaran dari hasil apa yang telah dilaksanakan selama tahun 2014 dan perkiraan target tahun 2016

A. Penetapan Indikator Kinerja

Penetapan Indikator Kinerja merupakan ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan . Indikator kegiatan meliputi indikator masukan (input), keluaran (output), hasil (outcome), manfaat (benefit) dan dampak (impact).

Indikator-indikator tersebut dapat berupa dana, sumberdaya manusia (SDM), laporan, buku dan indikator lainnya. Penetapan indikator

B. Capaian Analisa Kinerja

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkandata kinerja. Pada umumnya kegiatan Bakesbangpol Kabupaten Blitar tahun 2014 dapat terlaksana sesuai dengan sasaran kinerja dan hal ini dapat dari presentase kegiatan yang mencapai 98,71 %

2.1. Evaluasi Program tahun 2014

Anggaran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar pada tahun 2014 sebesar Rp. 4.417.500.000,- ( Empat milyar empat ratus tujuh belas juta lima ratus ribu rupiah ) pencapaian 98,71 % yang dijabarkan melalui 6 Program dan 20 kegiatan yaitu sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

Pada prinsipnya program pelayanan administrasi perkantoran sudah sesuai dengan program kegiatan dengan presentase fisik anggaran 97,57 % dengan anggaran Rp.

176.391.000,- (Seratus tujuh puluh enam juta tiga ratus sembilan puluh satu juta rupiah) dengan realisasi Rp. 172.110.250,- (Seratus tujuh puluh dua juta seratus sepuluh ribu dua ratus lima puluh rupiah)

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur - Pengadaan Kursi rapat

- Pengadaan AC

- Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional

Pada Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur sesuai kebutuhan kantor dengan anggaran sebesar Rp. 146.844.000,- (Seratus empat puluh enam juta delapan ratus empat puluh empat ribu rupiah) dengan realisasi Rp. 144.773.800,- (Seratus empat puluh empat juta tujuh ratus tujuh puluh tiga ribu delapan ratus rupiah).

(5)

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistim Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan.

- Penyusunan laporan kinerja ikhtisar / realisasi kinerja SKPD - Penyusunan laporan keuangan

Pelaksanaan kegiatan tersebut diatas terlaksana dengan baik dengan indiktor kinerja yaitu evaluasi pelaksanaan kegiatan dengan anggaran Rp. 13,000.000,- dan terealisasi 100%.

4. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan

- Peningkatan Kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)

- Pemantauan Orang Asing di Kabupaten Blitar.

- Pemantapan Wawasan Kebangsaan - Kegiatan RANHAM

- Fasilitasi kegiatan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) - Fasilitasi Forum Pembauran Kebangsaan.

Kegiatan terlaksana dengan baik yang melibatkan unsur FKUB, FPK,FKDM serta Pokja RANHAM dengan anggaran sebesar Rp. 2.277.735.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.247.156.000,-

5. Program Kemitraan Wawasan Kebangsaan - Rakor KOMINDA

Pelaksanaan kegiatan koordinasi terlaksana dengan baik guna kondusifitas wilayah dengan anggaran sebesar Rp. 450.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.

441.161.000,-

6. Program Pendidikan Politik Masyarakat

- Fasilitasi Verifikasi Organisasi Masyarakat (ORMAS) - Fasilitasi Koordinasi Partai Politik dan Stake Holder

- Pengelolaan Kegiatan Pemberdayaan Parpol yang mendapat kursi di DPRD hasil Pemilu tahun 2009

- Pembinaan dan Fasilitasi Organisasi Kemasyarakatan - Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

- Publikasi Program dan Kegiatan Badan Kesbangpol Kabupaten Blitar melalui Media Elektronik.

- Workshop Pengelolaan Keuangan bagi fungsionaris Parpol - Fasilitasi Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014

- Publikasi Program dan Kegiatan Badan Kesbangpol Kabupaten Blitar melalui Media Cetak.

(6)

Kegiatan tersebut terlaksana dengan baik sesuai dengan program kegiatan Bakesbangpol Kabupaten Blitar dengan tujuan peningkatan pendidikan politik masyarakat dengan harapan partisipasi masyarakat dalam memberikan hak-hak politiknya dalam pelaksanaan Pilleg dan Pilpres 2014 dengan aman dan tertib.

Indikator kegiatan tersebut mencapai 99% dengan anggaran sebesar Rp.

1.353.030.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 1.342.101.700,-

Anggaran dan realisasi Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar Tahun 2014 :

No. Urusan Prog/Keg Alokasi Biaya (Rp)

Realisasi (Rp)

Ket

1.

2.

Belanja Tidak Langsung Belanja Langsung

1.995.444.000,- 4.417.500.000,-

1.932.342.947,- 4.339.810.750,-

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Renja SKPD

Analisis kinerja Badan Kesatuan Bangsa Kabupaten Blitar dilakukan untuk mengukur keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran strategis dengan penjelasan sebagai berikut :

1. Meningkatnya kemampuan dan partisipasi masyarakat dengan rasa kebangsaan yang tinggi dalam mewujudkan cinta kepada tanah air dan bangsa serta menanamkan nilai-nilai luhur demi terciptanya harmonisasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Kabupaten Blitar.

2. Meningkatnya kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam berpolitik yang beretika dan berbudaya. Hal ini mengandung pengertian bahwa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar sebagai lembaga teknis Pemerintah Kabupaten Blitar di bidang Kesatuan Bngsa dan Politik memiliki tugas untuk menyelenggarakan mediasi, fasilitasi dan komunikasi bagi institusi masyarakat serta masyarakat itu sendiri untuk memiliki pemahaman yang baik betapa pentingnya penyaluran aspirasi politik yang demokratis dan bertanggungjawab.

3. Meningkatnya kemitraan dalam mewujudkan kondisi Ipoleksosbud yang kondusif.

4. Meningkatnya penataan kelembagaan politik, Ormas,LSM dan Lembaga non formal lainnya serta berkembangnya partisipasi masyarakat dalam berbangsa dan bernegara.

2.3. Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik unsur penunjang Pemerintah Daerah yang mempunyai tugas membantu Bupati dalam mewujudkan masyarakat madani yang demokratis, partisipatif dan harmonis berdasarkan nilainilai budaya dan etika politik dalam kerangka Negara Kesatuan Republk Indonesia yang berdasarkan Pancasila.

(7)

Adapun isu-isu penting dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi sebagai berikut : 1. Kebijakan teknis Kesatuan Bangsa dan Politik meliputi pemantapan integrasi

bangsa, pengembangan demokrasi dan Hak Azasi Manusia, pengembangan hubungan kelembagaan dan kewaspadaan.

2. Pengoordinasian penyusunan perencanaan Kesbangpol meliputi pemantapan integrasi bangsa, pengembangan demokrasi dan Hak Azasi Manusia, pengembangan hubungan kelembagaan dan kewaspadaan.

3. Pembinaan dan penyelenggaraan di bidang Kesbangpol meliputi pemantapan integrasi bangsa, pengembangan demokrasi dan Hak Azasi Manusia, pengembangan hubungan kelembagaan dan kewaspadaan.

2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Rencana Kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar disusun sebagai landasan dasar dalam menentukan kebijakan strategis dengan harapan mampu memecahkan sebagian persoalan yang dihadapi khususnya di bidang kesatuan bangsa dan politik.

Perencanaan ini dibuat secara partisipatif dengan mengupayakan sedapat mungkin mengakomodir segenap aspirasi para pihak yang terkait dan berkepentingan khususnya di lingkup Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar. Ruang lingkup perencanaan pembangunan ini bersifat makro dan mendukung pencapaian target dan sasaran serta visi dan misi Bupati Blitar. Pengukuran pencapaian rencana dan target yang telah ditetapkan di rencana kerja secara kontinyu dilakukan agar diketahui tingkat keberhasilan pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan.

BAB III

TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

Merupakan bentuk dan arah masa depan organisasi sehingga dapat mengarahkan organisasi dalam menetapkan tujuan, sasaran program dan kegiatan untuk memberikan rumusan mengenai keadaan yang diinginkan dan sebagai gambaran masa depan yang diinginkan dalam periode perencanaan serta untuk mendukung dan mengawal visi dan misi Bupati Blitar terpilih periode 2011 – 2015

Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh anggota organisasi dan jajaran terkait dapat mengetahui dan mengenal keberadaan dan peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar dalam mengemban misi sebagai berikut:

a. Mewujudkan masyarakat Kabupaten Blitar yang berwawasan kebangsaan, berkerukunan dan berketahanan daerah yang kokoh.

b. Mewujudkan masyarakat Kabupaten Blitar yang menjunjung tinggi nilai – nilai demokrasi dan hak asazi manusia ( HAM ).

c. Mewujudkan masyarakat Kabupaten Blitar yang memiliki nilai – nilai kewaspadaan dini d. Mewujudkan tatanan budaya politik yang positif bagi masyarakat Kabupaten Blitar e. Mewujudkan penguatan hubungan antar kelembagaan.

(8)

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

Penetapan kebijakan penyelenggaraan Program dan Kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar selain mengacu pada kebijakan Pemerintah Kabupaten Blitar juga merujuk pada kebijakan Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri. Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri RI memiliki 1 (satu) Program yaitu ” Program Pembinaan Kesatuan Bangsa dan Politik.Didalamnya terdapat 5 (lima) kegiatan prioritas yaitu : 1. Dukungan Menajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Dirjen Kesbangpol, dengan

indikator kinerja berkaitan dengan urusan administrasi internet, serta koordinasi aparat Kesbang se Indonesia.

2. Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan yang diarahkan pada pengembangan nilai wawasana kebangsaan dan pembauran bangsa serta pendidikan kewarganegaraan.

3. Kewaspadaan Nasional yang diarahkan kepada manajemenkonflik, penanganan dan penyelesaian konflik, dokumen laporan situasi kondisi politik se Indonesia, serta penyusunan rumusan kebijakan nasional berkenaan dengan kewaspadaan nasional.

4. Ketahanan Ekonomi, Seni Budaya, Agama dan Kemasyarakatan dengan indikator kinerja diarahkan pada :

a. Fungsi, peran, koordinasi dan fasilitasi berkenaan dengan organisasi/lembaga kemasyarakatan (seni, budaya, agama dan kemasyarakatan dan forum publik, penanganan masalah sosial serta perumusan , implementasi, monitoring dan evaluasi kebijakan –kebijakan berkenaan dengan ketahanan seni, budaya agama dan kemasyarakatan.

b. Ketahanan Ekonomi dengan indikator kinerja diarahkan pada penyusunan rumusan kebijakan berkaitan dengan ketahanan ekonomi, fasilitasi, kerja sam, pembinaan dan pengembangan ketahanan ekonomi, serta laporan stabilitas ketersediaan kebutuhan bahan pokok masyarakat.

5. Politik Dalam Negeri yang diarahkan pada pemilihan umum, partisipasi dan komunikasi politik, lembaga perwakilan , laporan dan pemantauan perkembangan politik dalam negeri, pendidikan politik masyarakat serta penyusunan rumusan kebujakan yang berhubungan dengan politik dalam negeri.

Merujuk kegiatan-kegiatan yang ada pada Dirjen Kesbangpol Kemendagri RI Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar menerapkan beberapa kebijakan yang sesuai dengan situasi dan kondisi di Kabupaten Bitar yaitu sebagai berikut :

1. Kesekretariatan dengan indikator kinerja diarahkan sebagai penunjang penyelenggaraan administrasi serta pemenuhan sarana dan prasarana badan.

2. Pengembangan Wawasan Kebangsaan dengan indikator kinerja diarahkan pada pembinaan dan pengembangan ideologi negara, wawasan kebangsaan , dan pembauran bangsa, hal tersebut meliputi fasilitasi FKUB, FPK, FKDM, serta sosialisasi Wasbang, dan pembauran kebangsaan bagi aparatur dan masyarakat.

3. Kewaspadaan Daerah yang difokuskan pada kewaspadaan dini dan kerjasama intelejen serta penanganan konflik dan pengawasan orang asing yang meliputi Peningkatan kapasitas Komunitas Intelejen Daerah (KOMINDA), pencegahan dan penanganan konflik, pendataan dan pengawasan serta pemantauan orang asing, serta implementasi kebijakan-kebijakan nasional dan darah yang berkaitan dengan situasi dan kondisi ipoleksosbudkam.

(9)

4. Pendidikan politik Masyarakat dengan indikator kinerja diarahkan pada fasilitasi partai politik dan pemilihan umum serta fasilitasi kelembagaan yang meliputi fasilitasi penyelenggaraan Pemilihan Umum, kelembagaan Parpol,Ormas/LSM serta penyusunan rumusan kebijakan yang berhubungan dengan partai politik dalam negeri di Kabupaten Blitar.

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar Tahun 2015.

Penetapan tujuan dan sasaran didasarkan pada identifikasi faktor-faktor kunci keberhasilan yang ditetapkan setelah penetapan visi dan misi. Penetapan tujuan mengarah pada kepada perumusan sasaran, kebijakan, program dan kegiatan dalam rangka merealisasikan visi dan misi sedangkan sasaran menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan terfocus yang bersifat spesifik, terinci,terukur dan dapat dicapai. Tujuan pelaksanaan atau penjabaran dari misi yang merupakan sesuatu yang ingin dicapai dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sampai 5 (lima) tahun kedepan, maka Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar menetapkan Visi ”

Berdasarkan visi tersebut, maka Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabuapten Blitar menetapkan tujuan dan sasaran dimaksud sebagai berikut :

1. TUJUAN.

Sebagai penjabaran atau implementasi dari pernyataan Misi organisasi, maka dirumuskan tujuan yang akan diwujudkan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar yaitu :

a. Meningkatkan kondisi masyarakat yang berwawasan kebangsaan dan memahami etika kehidupan berbangsa dan bernegara.

b. Mengembangkan sistim dan kualitas kehidupan politik dan kemasyarakatan serta demokrasi di Kabupaten Blitar.

c. Menghindari dan mendeteksi dini terjadinya konflik dan mencegah disintegrasi bangsa.

d. Terciptanya situasi dan kondisi yang kondusif di Kabupaten Blitar.

e. Mensukseskan pelaksanaan kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar.

2. SASARAN.

a. Meningkatnya kemampuan dan partisipasi masyarakat dengan rasa kebangsaan yang tinggi dalam mewujudkan cinta kepad tanah air dan bangsa.

b. Meningkatnya kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam berpolitik yang beretika dan berbudaya.

c. Meningkatnya kemitraan dalam mewujudkan kondisi Ipoleksosbud yang kondusif.

d. Meningkatnya penataan kelembagaan politik, Ormas,LSM dan Lembaga non formal lainnya serta berkembangnya partisipasi masyarakat dalam berbangsa dan bernegara.

(10)

e. Meningkatnya pelayanan rutin jasa administrasi perkantoran, sarana dan prasarana aparatur serta sistim pelaporan keuangan.

3.3. Program dan Kegiatan

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar untuk mendukung tercapainya visi dan terselenggaranya misi Pemerintah Kabupaten Blitar fokus pada misi yang ke 4 (empat) pada program yang ke 2 (dua) yaitu “ Meningkatnya Kerukunan Umat Beragama “ serta misi yang ke 5 (lima) yaitu : Mewujudkan ketentraman dan ketertiban di lingkungan masyarakat serta penegakan hukum dan HAM. Untuk mencapai visi dan misi tersebut. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar untuk tahun 2015 telah menyusun program dan kegiatan sebagai berikut :

I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran.

II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

III. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pemantapan Kinerja dan Disiplin Aparatur Bakesbangpol

IV. Program Peningkatan Pengembangan System Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan.

Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan V. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan

1. Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa 2. Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB )

3. Pemantapan Wawasan Kebangsaan

4. Fasilitasi kegiatan Forum Pembauran Kebangsaan ( FPK ) 5. Pemantauan Orang Asing

6. Peningkatan Kapasitas FKDM

VI. Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan

1. Fasilitasi pelayanan perijinan pelaksanaan survei,Penelitian, Pendataan, Penembangan, Pengkajian dan Studi lapangan di Kabupaten Blitar.

2. Peningkatan Eksistensi KOMINDA di Kabupaten Blitar VII. Program Pendidikan Politik Masyarakat

1. Pengelolaan Kegiatan Pemberdayaan Parpol Yang Mendapat Kursi di DPRD hasil Pemilu

2. Penyusunan/penyempurnaan Database secara berkala (Parpol,Ormas dan LSM) 3. Peningkatan Partisipasi Politik Masyarakat tentang undang-undang Politik 4. Workshop pengelolaan Keuangan bagi fungsionaris Parpol

5. Pendidikan Politik bagi pemilih pemula.

6. Fasilitasi Koordinasi Partai Politik dan Stake Holder.

7. Pembinaan dan Fasilitasi Ormas

8. Peningkatan dan pengembangan kualitas politik bagi lembaga dan kader Parpol

(11)

9. Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah ( ILPPD ) 10. Verifikasi data Ormas dan LSM di Kabupaten Blitar

11. Publikasi Program dan Kegiatan Badan Kesbangpol Kab Blitar melalui Media Cetak/Elektronik.

12. Fasilitasi Penyelenggaraan Pemilukada Kabupaten Blitar 13. Kegiatan RANHAN (Perpres No. 23 Tahun 2011)

(12)

BAB IV P E N U T U P

Bahwa Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RENJA-SKPD ) Tahun 2015 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Blitar merupakan suatu proses perencanaan tahunan yang hendak dilaksanakan yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Blitar Tahun 2011 - 2015, RENSTRA SKPD 2011 - 2015, dan disesuaikan pula dengan kemampuan dukungan sumber daya dan dukungan dana yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Blitar.

Dengan harapan Renja SKPD Tahun 2015 ini dapat terealisasi dan dapat dilaksanakan dengan baik dalam mengemban visi dan misi yang ditetapkan.

Demikian RENJA 2015 disusun serta dapat bermanfaat dan berguna untuk kepentingan pembangunan Kabupaten Blitar pada tahun 2015 yang akan dicapai nantinya.

Blitar, April 2015

KEPALA BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

KABUPATEN BLITAR

Drs. M U J I A N T O

Pembina Tingkat I

NIP. 19620815 199303 1 005

Referensi

Dokumen terkait

JUMLAH PENDUDUK USIA 65 TAHUN KE ATAS DI KECAMATAN LABUAPI MENURUT JENIS KELAMIN DAN DESA Population Age Above 65 Years by Sex and Village in Labuapi Sub District 2016 ....

Teknik ekstraksi merupakan suatu teknik untuk menyalin bagian-bagian teks yang paling penting atau paling informatif dari teks sumber menjadi sebuah ringkasan,

 Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan

Di dalam masyarakat, pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karena pemuda

Setelah jangka waktu panjang selama kurang lebih 70 bulan, penderita OA lutut grade 2 dan 3 yang pada awal penelitian mempunyai DMT total osteopeni/porosis, secara bermakna

Nama Kegiatan 5 (Eselon IV) : Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan di Bidang Pendidikan Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi

Pelaksanaan Kebijakan Di Bidang Pendidikan Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan Pemerintahan , Perwakilan dan Partai Politik,

evaluasi dan pelaporan kebijakan pembinaan di bidang pendidikan politik, etika budaya politik, peningkatan demokrasi, fasilitasi kelembagaan pemerintahan, perwakilan dan